Sasteraku Duniaku: PUSAKA BANGSA TAKKAN HILANG SEPANJANG ZAMAN TETAP DISANJUNG

Batang jerami diberi madu
Rebung seiris dimakan kuda
Kalau kami diberi malu
Ujung keris menikam dada — with M Muhar Omtatok and 13 others.

2 · · Share

You, Achmad Zoelham, Tg Pengeran Assyariff and 80 others like this.
50 of 98
- Yesterday at 12:25pm ·
- Rabeah Mohd Ali Bergurindam jiwa menyambung ukhwah,
  Ukhwah kepahlawanan semangat melayu;
  Keperkasaan pahlawan sentiasa dimegah,
  Berperasangka baiklah itu dimahu.
  Yesterday at 1:29pm ·
- Rabeah Mohd Ali Misdianto Misdi kenapa perlu kata begitu,
  Kail sejengkal jangan diduga laut yang dalam;
  Orang melayu selalu begitu,
  Yang kuperlukan sokongan mendalam.
  Yesterday at 1:32pm ·
- Rabeah Mohd Ali Tak kenal maka tak cinta,
  Dah cinta baru tahu;
  Bangsa melayu sentiasa kucinta,
  Dalamnya cintaku kau tak tahu.
  Yesterday at 1:34pm ·
- Rabeah Mohd Ali Aku berkarya berpantun sepenuh hati,
  Berkarya bukan sesuka hati;
  Jangan dipersendakan sama sekali,
  Rela kujauhkan dirimu jika diulangi.
  Yesterday at 1:37pm ·
- Rabeah Mohd Ali Kerna kurindu aku menulis,
  Kerna kusayang aku berkarya;
  Sayangku pada anak cucu setulus ikhlas,
  Makanya fahami aku bila aku berkarya.
  Yesterday at 1:49pm ·
- Rabeah Mohd Ali Jika benar kau pejuang bahasa melayu,
  Ayuh mari kita turun ke gelanggang;
  Gelanggang pantun budaya melayu,
  Bersama mempertabatkan agar tak hilang.
  Yesterday at 1:53pm ·
- Tarmizi Yusuf Musuh tak dicari
  Datang pantang dielakkan;
  Orang Melayu tingal di Pulau
  Dari Natuna sampai ke Lingga
  Walau saya tinggal di rantau
  budaya Melayu tetap terjaga.
  Yesterday at 1:59pm ·
- Rabeah Mohd Ali Kerna kurindu aku menulis,
  Kerna kusayang aku berkarya;
  Sayangku pada anak cucu setulus ikhlas,
  Makanya fahami aku bila aku berkarya.
  
  Jika benar kau pejuang bahasa melayu,
  Ayuh mari kita turun ke gelanggang;
  Gelanggang pantun budaya melayu,
  Bersama mempertabatkan agar tak hilang.
  
  Bahasa melayu tak akan hilang,
  Jika bersatu hati mempertabatkannya:
  Ditutur dan ditullis jangan ikut senang,
  Moga menghasilkan kejayaan akhirnya.
  Yesterday at 2:03pm ·
- Tarmizi Yusuf Dari Serasan naik perahu
  Menuju Tambelan ingin berkebun
  Sungguh indah budaya Melayu
  Penuh dengan sopan dan santun
  Yesterday at 2:06pm ·
- Rabeah Mohd Ali SEBELUM BERANGKAT PULANG KE SYURGA REALITI
  
  Melayu penuh sopan santun beradat
  Berkata seolah mahu mati esoknya
  Berbudi seolah mahu hidup seribu tahun lagi
  Generasi disayangi
  Kerabat dikasihi
  Serumpun Senusantara
  Indahnya sebuah kehidupan
  Tanpa hasad dan iri di hati
  Semuanya mencari jalan-jalan pulang
  Ke negeri abadi
  Yang sentiasa menanti
  Berjumpa Tuhan dengan hati yang tenang
  Berkat tika hidup bersangka baik denganNya
  Redha akan KetentuanNya
  Sentiasa mahukan hidup di dunia bagaikan Syurga
  Sebelum berangkat pulang ke Syurga realiti
  Insya-Allah Aamin Ya Rabbal A'Lamin
  
  Karya Rha NS
  3 April 2012
  Yesterday at 2:07pm ·
- Tarmizi Yusuf Di Lrong banyak keplapa
  Dijualnya sampai ke Tembelan
  Saya apresiasi karya Anda
  Jangan sampai putus di jalan
  Yesterday at 2:09pm ·
- Tarmizi Yusuf Hati-hati naik perahu
  Datang badai patah kemudi
  Rabeah MA Pejuang Melayu
  Saya salut dan angkat topi.
  Yesterday at 2:12pm ·
- Rabeah Mohd Ali AKU MENULIS SELAGI MANA ALLAH SWT IZINKAN
  
  Aku memang suka berkarya...
  Tak kira pagi petang siang malam
  Aku berkarya...berkarya...berkarya...tanpa jemu tanpa penat
  Sebagai manusia biasa aku tak boleh memaksa diriku untuk tak berehat
  Aku akur itu...bila dah tak mampu meneruskan baru aku berehat...
  Dalam sesuatu topik yang hendak ditulis bukan mudah kerana bidang itu
  Bukanlah aku arif untuk menulis...
  Allah tak pernah mengecewakan aku
  Idea datang di pemikiran
  Aku syukur...syukur sangat....sangat....
  Syukur Ya Allah Kau tak pernah biarkan aku tanpa ilham...
  Kerana terlalu bersyukur padaNya aku menangis setelah habis aku berkarya
  Mana tidaknya tanpaNya sebaris ayat aku tidak dapat menulis
  TanpaNya satu ilhamku pun tak akan bertandang di pemikiranku
  Kalau difikirkan secara lojik aku bukan pandai seperti orang bijak pandai
  Tapi bagi Allah SWT jika DIA izinkan tidak perlu aku pertikaikan dan aku syukur
  Kerna terlalu bersyukur aku berkarya...berkarya...
  dunia karya yang amat mengujakan!
  Jika tak berkarya jiwaku mati rasanya nafasku seakan sesak...
  Apa saja yang bahan kubaca ...kudengar....kupandang...
  semuanya sumber inspirasi dunia karyaku...
  Dan aku cukup tak gemar jika yang aku baca itu berbaurkan menghina...
  mengeji...membangga diri....
  aku suka ilmu yang mendidik dan bukan mengajar....
  jika mendidik ilmu terus lekat di hati....
  jika mengajar mereka terlebih tahu segala ilmu
  makanya ilmu yang ingin disampaikan pastinya akan disepikan...
  
  Kerna terlalu taksub dengan duniaku aku hanya terima rakan-rakan fbku
  yang sentiasa memberi kerjasama sokongan dengan duniaku...
  kalau dia membisu dan hanya sekadar teman fb tanpa memberi inspirasi dan menyepikan karyaku dan dia dengan dunianya seolah aku tiada wujud sebagai
  rakan fbnya ...makanya aku terpaksa undur diri....tapi bukanlah bermakna aku memutuskan talisiraturrahimi mereka semua sentiasa di hatiku...lagi pula sebelum persahabatan di alam maya aku sudahpun berterus terang kenapa aku begini taksub dengan duniaku....
  makanya setiap rakan fbku amat berharga lebih berharga daripada permata berharga...indahnya seperti indahnya pelangi di malam hari...
  sebagaimana mereka terima karyaku apa adanya dan aku akan
  terimanya lebih adanya.
  
  Selagi mana Allah SWT izinkan aku menulis
  Aku akan terus menulis ....sehingga terhenti nafas terhentilah pena.
  
  KARYA Rha Ns
  1 April 2012
  Yesterday at 2:12pm ·
- Binartinengsih Ayub dah macam sastrawan/budayawan....
  Yesterday at 2:14pm ·
- Tarmizi Yusuf Kalau malam pintu ditutup
  Sebagai tindakan berjaga-jaga
  Bukti orang masih hidup
  tentulah ia ada berkarya.
  Yesterday at 2:16pm ·
- Tarmizi Yusuf Buah dulku buah manggis
  lebih besar buah papaya
  Kalau Anda seorang penulis
  Tidak berbeda dengan saya.
  Yesterday at 2:18pm ·
- Rabeah Mohd Ali Duhai binartinengsih kita ke sini,
  Sekadar teman sehati sejiwa;
  Bagi menyokong segala yang murni,
  Bersama jalinkan ukhuwah sehati sejiwa.
  Yesterday at 2:20pm ·
- Tarmizi Yusuf Merah kuku karena pacar
  Memakai bedak cerahlah muka
  Pekan depan buku saya beredar
  Diterbitkan oleh Grup Republika.
  Yesterday at 2:20pm ·
- Rabeah Mohd Ali Duhai Tarmizi yang bijak berpantun,
  Jadilah dikau budayawan bangsa;
  Bakat yang ada jangan dipendamkan,
  Apa salahnya menabur bakti pada anak bangsa.
  Yesterday at 2:22pm ·
- Tarmizi Yusuf Ikut antre biar tertib
  Walau pun di mana kita berada
  Menjaga ukhuwah hukumnya wajib
  Sesama Muslim kita saudara.
  Yesterday at 2:23pm ·
- Tarmizi Yusuf Wahai Rabeah yang bijaksana
  Mari berjuang kita bersama
  Di usia saya yang sudah senja
  Insya Allah masih berkarya.
  Yesterday at 2:28pm ·
- Tarmizi Yusuf Saya menulis sudahlah lama
  Bakat sedikit tidak dipendam
  Untuk mudah mencari buku saya
  Judulnya "Mas Tri Belajar Islam".
  Yesterday at 2:35pm ·
- Tarmizi Yusuf Permisi, ada tugas lain menanti.
  Yesterday at 2:37pm ·
- Rabeah Mohd Ali Terima kasih rakan seperjuanganku,
  Kerna sudi berkongsi karyamu;
  Syukur aku sudi berjuang bersamaku,
  Moga ikatan ukhuwah harum di kalbu.
  Yesterday at 2:47pm ·
- Ayah Muz Ilyashah Kelap kelip kerlipan bintang,
  Memagar bulan,bulan yg satu.
  Belum pernah ku turun gelangang,
  Takut sumbang langkah kakiku.
  Yesterday at 5:38pm ·
- Rabeah Mohd Ali Tak akan sumbang langkah kakimu,
  Kerna kepahlawananmu sudah terbilang;
  Kau tak pernah jemu mendidik anak bangsamu,
  Agar ilmu kepahlawanan melayu jadi terbilang.l
  Yesterday at 5:43pm ·
- Tarmizi Yusuf Kelap kelip bintang di angkasa
  Hanya satu terang sendiri
  Sekecil apapun kontribusi kita
  Semuanya itu saling melengkapi.
  Yesterday at 5:49pm ·
- Tarmizi Yusuf Pahlawan Melayu dalam Negeri
  Takkan henti slalu berjuang
  Patah tumbuh hilang berganti
  Esa hilang dua terbilang.
  Yesterday at 5:52pm ·
- Ayah Muz Ilyashah Duduk di bawah pepohon getah,
  Sambil menguyah ubi dan pengat,
  Membujur lalu melintang patah,
  Sidiranmu membuat aku semangat.
  Yesterday at 6:08pm ·
- Tarmizi Yusuf Di bawah pohon waktu petang
  Duduk rehat senja menjelang
  Sekali sudah layar tekembang
  Siketpun surut kita berpantang.
  Yesterday at 6:12pm ·
- Tarmizi Yusuf Tak lama lagi hari raya datang
  Ramai orang masak ketupat
  Tenaga sedikit pun bisa menang
  Asal berjuang penuh semangat.
  Yesterday at 6:15pm ·
- Tarmizi Yusuf Menhelang senja memasang lampu
  Hati-hati semprongnya pecah
  Begitu sikap pejuang Melayu
  Membujur lalu melintang patah.
  Yesterday at 6:19pm ·
- Rabeah Mohd Ali Tenaga sikit bisa menang,
  Asalkan ikhlas dalam perjuangan;
  Biar berputih mata jangan berputih tulang,
  Bersatu hatilah demi perjuangan.
  Yesterday at 6:21pm ·
- Rabeah Mohd Ali Melayu tak mudah layu,
  Jangan iri sesama melayu;
  Tingkahkan ukhuwah sesama melayu,
  Berpadu pemikiran demi bangsa melayu.
  Yesterday at 6:23pm ·
- Rabeah Mohd Ali Dari pagi hingga ke petang,
  Mencari ilmu dibawa pulang;
  Berkorban demi generasi mendatang,
  Pusaka bangsa dijaga agar tak hilang.
  Yesterday at 6:25pm ·
- Rabeah Mohd Ali Moyang kita selalu berpesan,
  Sesama melayu seperti ikatan lidi;
  Berpadu teguh demi sebuah perjuangan,
  Hingga ke nafas terakhir dibawa pergi.
  Yesterday at 6:27pm ·
- Tarmizi Yusuf Mencari ilmu membaca buku
  Tak peduli buku lama atau baru
  Sekali Melayu tetap Melayu
  Semuanya itu all Melayu.
  Yesterday at 6:28pm ·
- Rabeah Mohd Ali Pahlawan melayu bijak mengatur langkah,
  Agar tak tersilap di kesani musuh ;
  Pantang pahlawan melayu bermusuh,
  Musuh dalam selimut itu yang susah.
  Yesterday at 6:29pm ·
- Ayah Muz Ilyashah Putera Puteri tiang negara,
  Berdiri Berjuang membela bangsa,
  Bersatu kita tegakan agama,
  Barulah kita hidup sempurna.
  Yesterday at 6:32pm ·
- Rabeah Mohd Ali Tiada masa untuk menunggu,
  Pada yang leka teruslah leka;
  Perjuangan jangan mudah terganggu,
  Masa berlalu pergi tak menunggu kita.
  Yesterday at 6:32pm ·
- Ayah Muz Ilyashah Ketupat dan rendang siap sedia,
  Untuk makan di pagi raya,
  Beradap bersopan pekerti mulia,
  Melayu terkenal seluruh dunia.
  Yesterday at 6:33pm ·
- Rabeah Mohd Ali Jangan hari ini semangat besok dah layu,
  Jiwa perjuangan tak pernah layu;
  Makanya bangunlah bangsa melayuku,
  Jangan berleka lagi masa tak menunggumu.
  Yesterday at 6:34pm · · 1
- Tarmizi Yusuf Pohon mangga penuh berlumut
  Waktu panas tempat berteduh
  Menghadapi musuh dalam selimut
  Selimutnya dibuang jauh-jauh.
  Yesterday at 6:36pm · · 1
- Tarmizi Yusuf Masa cepat berlalu
  Tak pernah menunggu kita
  Wahai kaum belia Malayu
  Bangkitlah segera janganlah leka.
  Yesterday at 6:51pm ·
- Sofian Tanjung wah litak aku bah, tenggelam aku di laut pantun dak tau pulang jadinyo hehehehehe sudah jadi raja melayu tabib tu kini yo, sembah kami burung-burung elang
  22 hours ago · · 1
- Rabeah Mohd Ali JAGAILAH WARISAN MOYANGMU
  
  Tak akan sumbang langkah kakimu,
  Kerna kepahlawananmu sudah terbilang;
  Kau tak pernah jemu mendidik anak bangsamu,
  Agar ilmu kepahlawanan melayu jadi terbilang.
  
  Tenaga sikit bisa menang,
  Asalkan ikhlas dalam perjuangan;
  Biar berputih mata jangan berputih tulang,
  Bersatu hatilah demi perjuangan.
  
  Melayu tak mudah layu,
  Jangan iri sesama melayu;
  Tingkahkan ukhuwah sesama melayu,
  Berpadu pemikiran demi bangsa melayu.
  
  Dari pagi hingga ke petang,
  Mencari ilmu dibawa pulang;
  Berkorban demi generasi mendatang,
  Pusaka bangsa dijaga agar tak hilang.
  
  Moyang kita selalu berpesan,
  Sesama melayu seperti ikatan lidi;
  Berpadu teguh demi sebuah perjuangan,
  Hingga ke nafas terakhir dibawa pergi.
  
  Pahlawan melayu bijak mengatur langkah,
  Agar tak tersilap di kesani musuh ;
  Pantang pahlawan melayu bermusuh,
  Musuh dalam selimut itu yang susah.
  
  Duri dalam daging.
  Api dalam sekam;
  Ada masalah kita berunding,
  Menjadi indah tidak terakam.
  
  Melayu jangan suka membanding.
  Di depan manis di belakang menikam;
  Melayu sedarah sedaging,
  Sakit melayu semua mencengkam.
  
  Tiada masa untuk menunggu,
  Pada yang leka teruslah leka;
  Perjuangan jangan mudah terganggu,
  Masa berlalu pergi tak menunggu kita.
  
  Jangan hari ini semangat besok dah layu,
  Jiwa perjuangan tak pernah layu;
  Makanya bangunlah bangsa melayuku,
  Jangan berleka lagi masa tak menunggumu.
  
  Sudah jauh perjalanan melayu,
  Bangunlah demi anak bangsa;
  Saling sokong menyokong demi melayu,
  Agar terbinanya budaya bangsa.
  
  Putra putriku kau pewaris bangsa,
  Usia kami beransur senja kini,
  Kelemahan kodrat kian terasa,
  Kalianlah sandarkan harapan kami.
  
  Ketiadaan kami jangan ditangisi,
  Pengorbanan kami untuk kalian tercinta;
  Kalian sentiasa kami sayangi,
  Dalam doamu kenangilah kami.
  
  Moyang mu ingin berpesan.
  Kami tinggalkan warisan bangsa ;
  Untuk kalian teruskan perjuangan,
  Agar berkekalan sepanjang masa.
  
  Hargailah peninggalan moyangmu ini,
  Jagailah seperti menjaga nyawamu sendiri;
  Begitulah perjuangan moyangmu selama ini,
  Demi mu dilupakan kepentingan sendiri.
  
  Senyuman anak cucu,
  Kebahagian moyangmu;
  Jagailah warisan moyangmu,
  Itulah lambang cinta yang berpadu.
  
  Karya Putri Rimba
  5 April 2012
  21 hours ago · · 1
- Tarmizi Yusuf Minum kopi di hari petang
  Kue apam pakai kelapa
  Untuk melepas rasa tegang
  Perlu juga gelak tertawa.
  
  Bolu jijis di dalam loyang
  Memeasaknya memakai panci
  Banyak tikus yangs embahyang
  sejak kucing naik haji.
  
  Ikan baung baru dibeli Ikan patin tidak bersisik
  Sejarang rikus rajin menyanyi
  Sejak kucingh bermain musik.
  
  Pergi memancing ke telaga
  Mendapat ikan satu dua
  Banyak tikus belahar dansa
  Kucinhg menjadi guru salsa.
  
  Mendapat ikan satu dua
  Lalu diikat dengan tali
  Tikus mulai riang gembira
  21 hours ago · · 2
- Tarmizi Yusuf Mendapat ikan satu dua
  Lalu diikat dengan tali
  Tikus mulai riang gembiura
  Kucingnya sdang sakit gigi.
  
  Hari libur pergi berburu
  Disiram hujan jalannya basah
  Sehak tikus menjadi cukgu
  Kucing rajin pergi sekolah.
  
  Memotong kayu dengan gergaji
  Hampir habis tinggal sebatang
  Sejak ayam sering mengahi
  banyak musang ikut sembahyang.
  
  Rehat dulu.
  21 hours ago · · 1
- Rabeah Mohd Ali Pahlawan melayu sudah terbilang,
  Tak akan tewas tika di gelanggang;
  Pusaka bangsa takkan hilang,
  Sepanjang zaman tetap disanjung.
  30 minutes ago · · 1
- Rabeah Mohd Ali Itu adat anak laki-laki,
  Takkan undur walau setapak;
  Demi anak bangsa rela mati,
  Perjuangan hanya Tuhan yang nampak.
  2 minutes ago ·
- Rabeah Mohd Ali Tak akan hilang melayu di dunia,
  Itu sumpah laksamana Hang Tuah;
  Kaulah idola panglima seluruh dunia,
  Budi dan jasa mu tetap dimegah.
  about a minute ago ·
  
  (PETIKAN DARIPADA WALL ZAIRI ERIE)
  6 April 2012

Sasteraku Duniaku

Friday, 6 April 2012

PUSAKA BANGSA TAKKAN HILANG SEPANJANG ZAMAN TETAP DISANJUNG

No comments:

Post a Comment