Tuesday 18 June 2019

PERJUANGANKU PERJUANGANMU (306) UKIRAN DAUNAN KASIH ANUGERAH-NYA YANG TERINDAH



PERJUANGANKU PERJUANGANMU (306) UKIRAN DAUNAN KASIH ANUGERAH-NYA YANG TERINDAH


7 tahun yang lepas
Misteri & keajaiban alam bersama Faqir Muhammad dan Nadia Zara.
"Sungai Cinta "
Cantik!
.....
The Heart River is a tributary of the
Missouri River, approximately 180 mi
(290 km) long, in western North
Dakota in the United States.
-dani
Komen
  • DAUNAN UKIRAN CINTA PUTRI RIMBA NIAGARA

    Kanda...


    Hadirmu pengubat rinduku...
    Di kala awan mendung menghitam
    Ingin menghempapku
    Kandalah yang selalu sudi
    Menawarkan diri untuk
    Menahan dan melindungi dinda....
    Itu yang membuatkan dinda terharu sangat
    Beruntung diKurniakan Alllah SWT
    Rakan seperjuangan sastra
    Yang sanggup suka duka bersama dinda
    Sayang sangat-sangat dinda pada kanda
    Ukiran-ukiran puisi
    Kasih dan sayangmu
    Dinda bingkaikan
    Di galeri
    Warisan khazanah sastramu sasteraku
    Di istana rimba niagara
    Jutaan penghuni rimba selalu
    Datang ke galeri tersebut
    Kerana setiap kali gurindam puisi dinda
    Dan semua sahabat-sahabat dinda tercinta
    Mereka akan membuat persembahan
    Mengikut kreativiti masing-masing
    Dinda apa lagi suka sesangat
    Dunia sastra dunia dinda
    Mereka pula faham
    Apa kehendak dinda...
    Makanya hari-hari
    Dinda teruja untuk
    Bergurindam berpantun bersyair
    Dinda hanya fikir melahirkan karya
    Sesudah siap
    Mereka mengambil peranan masing-masing
    Untuk merealisasikan karya dinda
    Untuk dijadikan bahan seni bernilai tinggi
    Agar dapat diwariskan ke generasi masa hadapan
    Dari zaman ke zaman

    Makanya dinda
    Memerlukan sangat-sangat
    Dukungan/sokongan daripada teman fb dinda
    Teman-teman fb dinda adalah
    Sumber inspirasi dinda berkarya
    Tak kiranya apa jua kerjayanya

    Niat di hati dinda...
    Setiap rakan fb
    Dinda hendak
    Koleksikan karya dinda dengan
    Mereka semua
    Kalau boleh setiap rakan fb ada
    Sebuah buku untuk mereka

    Sebab itu rakan fb yang tak akif
    Dinda tak dapat hendak
    Menghasilkan ilham untuknya

    Dan dinda tak berani hendak ambil ramai
    Bukan kerana ego
    Tapi dinda tak mampu
    Menghasilkan karya untuk mereka
    Dinda rasa bersalah kalau
    Setiap rakan fb tak dapat dinda
    Beri perhatian seperti mana
    Rakan-rakan yang lain...

    Setiap rakan fb dinda terlalu berharga
    Lebih berharga daripada permata berharga....

    Moga mereka hendaknya sentiasa faham
    Akan keadaan dinda
    Mengabdikan diri pada
    Dunia sastra kerana-Nya
    Nanti mana tahu
    Suatu masa nanti jika diizinkan Allah SWT
    Semua ukiran gurindam puisi dinda
    Menjadi ukiran kasih dan cinta
    Yang tak ternilai harganya
    Kerana dihasilkan
    Sepenuh jiwa cinta rasa kasih sayang
    Yang teramat dalam pada semua
    Semata mohon mendapat
    Nilaian dari-Nya dan Redho-Nya Ilahi
    Aamin Aamin Ya Rabba A'Lamin

    PUTRI RIMBA NIAGARA
    8 Jun 2012
    2
  • UKIRAN DAUNAN KASIH PUTRI RIMBA NIAGARA

    Daunan kasih lambang kasih sayang sejati

    Penghuni Rimba Niagara hidup berkasih sayang
    Saling mempertahankan kasih sayang
    Selagi nyawa di kandung badan
    Kerana kasih setulus hati nan ikhlas kerana-Nya
    Penting kerana kasih tak tersisih
    Kasih bawa ke Syurga

    Kasih dan cinta
    Bukan berlandaskan
    Kepentingan sendiri

    Tak akan ada cemburu
    Sakit hati
    Luka dilukai

    Yang ada kasih sejati
    Berkorban jiwa
    Demi kasih setulus ikhlas kerana-Nya

    Jadinya
    Seluruh penghuni Rimba Niagara
    Pentingkan kasih dan sayang demi-Nya

    Moga Allah SWT pelihara
    Seluruh penghuni rimba niagara
    Daripada mereka-mereka
    Yang ada niat untuk
    Memusnahkan kasih sejati kerana-Nya

    Hidup ini cumalah setetes cuma
    Apalah ada pada kami penghuni rimba ini lagi
    Melainkan kami mahu kedamaian dan
    Ketenangan jiwa yang abadi
    Sebelum dijemput pulang ke pangkuan Ilahi

    Ya Allah moga kedamaian seluruh penghuni
    Rimba Niagara ini dapat bertumpang teduh
    Di bumi-Mu dengan dengan aman dan bahagia
    Tenang indah seperti hidup di alam Syurga-Mu

    Aamin Aamin Aamin Ya Rabbal A'Lamin

    KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
    12 Jun 2012

    WAHAI JIWA YANG TENANG...

    surah Al-Fajr 27-30:

    “Yaa ayatuhan nafsul mutma’inah, irji’i ila Rabiki radiyatan mardiyah, fadhuli fi ‘ibadi, wadhuli Jannati..”

    (wahai jiwa yang tenang, kembalilah kepada Tuhanmu dengan ikhlas dan diridhoi, masukah kedalam golongan HambaKU, dan Masuklah kedalam SyurgaKU…).

    BERBAIK SANGKA DENGAN ALLAH AZZAWAJALLAH

    Artinya: Daripada Abu Hurairah r.a, Nabi s.a.w: "Berfirman Allah Azzawajallah: 'Aku berkuasa untuk melakukan apa yang hamba-Ku sangkakan terhadap-Ku. Dan Aku berserta dengannya ketika ia menyebut-Ku (Berzikir kepada-Ku)
    (Riwayat Al-Bukhari dan Muslim)

    DUNIA YANG HINA

    Artinya: Daripada Abu Hurairah r.a, Nabi s.a.w bersabda: "Bukankah dunia ini dilaknati melainkan zikrullah dan apa yang berkaitan dengannya, dan orang yang berilmu atau orang yang menuntut ilmu."
    (Riwayat al-Tirmizi)

    UKIRAN DAUNAN KASIH PUTRI RIMBA UNTUK SEMUA YANG DIKASIHI DAN DISAYANGI DUNIA AKHIRAT SAMADA YANG HIDUP ATAU YANG TELAH MENINGGAL DUNIA...SEGALA YANG ADA DI LANGIT DAN DI BUMI ..SEMOGA SEGALA NIAT MURNI DAN DOA YANG DIUKIRKAN DI DAUNAN KASIH PUTRI RIMBA NIAGARA DIMAKBULKAN ALLAH SWT AAMIIN YA RABBAL A'LAMIN
    12 Jun 2012
    2
  • DAUNAN KASIH

    Duhai sahabat yang tersanjung di hatiku...

    Pasakkan iman dunia akhiratku
    Alangkah indahnya jika
    Apa yang kau gambarkan diimaginasi mu itu
    Menjadi realiti
    Pasti kita akan menangis hiba
    Dalam sendu kita ketawa
    Apabila tangan penghuni rimba
    Yang berbulu itu mengelap air mata kita
    Dengan daunan kasih
    Pasti kita tak jadi nangis
    Apabila mereka beria-ia memujuk kita
    Sambil mengapu air mata kita
    Yang lebih meyayatkan hati
    Mereka juga turut menangis
    Selagi kita tidak henti menangis
    Sudahlah air mata kita di sapukan dengan
    Daunan kasih
    Ye kasih sesungguh kasih
    Kasih yang datang dari hati yang ikhlas
    "Duhai yang dimuliakan tetamu Putri Rimbaku...
    Janganlah menangis lagi mari kudendangkan
    Padamu nyanyian Syair Gurindam Putri Rimba kami
    Tetamu yang dihormati pasti terhibur..."
    Mereka mulalah bergendang , menari tarian rimba sambil
    Bersyair gurindam mendayu-dayu memecah keheningan rimba...
    Di kala itu semuanya bergembira...
    Coklat yang kau bawa
    Menjadi hidangan buat semua penghuni rimba,
    Kita semua bergembira melihat telatah mereka
    Yang melucukan hati hingga rasa semua sedih di hati hilang
    Rasa tika itu kita berada di alam Syurga
    Berkasih sayang setulusnya kerana-Nya

    Sahabatku sayang....
    Jikalah kau sibuk...jangan paksa dirimu untuk
    Menjawab segala puisiku...
    Mengungkapkan satu perkataan pun sudah memadai buatku
    'Ku Rindumu '
    Hilang segala rindu untuk sebulan padamu...
    Begitu hebatnya bila rindumu rinduku tidak disepikan....

    Yang merinduimu selalu,
    Putri Rimba Niagara
    3 Mei 2012


7 tahun yang lepas

Kedaton Kraton Wahyu Utama
Rabeah Mohd Ali Wisuda Pada Hari ini tgl 1juni 2012,
Jumat Legi , 11 Rajab 1433
Pesona Berita Mahgema Maha Cahaya Wahyu Utama Pesdona Filosofi Perdamaian Dunia Pesdona Kehidaupan Alam Semesta Raya Nan Maha damai kekal Abadi '' Kraton Kerajaan Surga alam pesona wisata dunia Maya '' Kedaton Kraton Wahyu Utama '' Pusat nagari dongen Pesona wisata rakyat Sejagat Kehidupan Alam Pesona Wisata Kebudayaan Zaman Damai Kekal Abadi Seru Sreluruh Semesta Alam raya nan mempesona nan menakjubkan Mosium Lukisan Raja Raja SeNusantara Se Dunia central publikasi Pesona Wisata Nusantara Pesona Wisata Dunia.
Kedaton Kraton Wahyu Utama Laboratorium Pesona Wisata Dunia Wahyu Utama Filosofi Center Genius Program ...
Sesungguh Nya Pada Hari Ini Pun Aku Wisuda Putri Istana Rimba Niagara Adindaku Kekasih Hatiku dalam pesona saiar sair Lukisan Karya Rabeh Mohd Ali ....Sebagai Bidadari Duta Budaya Pesona Wisata Nusantara Ratu Dunia penyair Sang Pujangaga Putri Rimba Puisi Pesona Maha Karya Agung Kedaton Kraton Kerajan Surga Alam Pesona Wisata Dunia Maya Kedaton Kraton Pesona Wisata Wahyu Utama Pusata Nagari Dongeng Pesona Wisata Rakyat Sejagat Central Laboratorium Pesona Wisata Dunia
Komen
  • Memegang watak Ratu Pujangga Rimba Niagara katakan....hehehe
    Bukan senang hendak menghayati watak Ratu Pujangga...
    Si Kunta Si Kunte yang menyolek wajah kanda ...itu yang jadi macam tu....hehehe

    Kanda tak mahu senyum tapi dipaksa juga senyum
    Katanya hadiah untuk semua pembaca yang meminati karya kanda
    Ha...bila dia cakap macam tu...maka senyumlah kanda, 'Senyum Pelangi Cinta Purnama Malam"
    Katanyanya lagi senyum sebagai. 'HADIAH KITA UNTUK GENERASI MASA HADAPAN'

    Dengan ingatan tulus ikhlas daripada:
    PUTRI RIMBA NIAGARA
    18 Jun 2012
  • Kanda pun menuntut ilmu ksatria daripada dinda...hehehe
    Gagah perkasa seperti pahlawan tidaklah kalau di pena turun ke gelanggang pertarungan boleh sikit....hehehe
  • Insya-Allah Aamiin. 
    Jangan lupa doakan kanda berjaya menggapai bintang di langit
    Sebagai HADIAH UNTUK GENERASI MASA HADAPAN RUMPUN MELAYU NUSANTARA ye

    Dengan kejayaan kanda itu semua ukiran-ukiran daunan kasih Putri Rimba Niagara
    Bertebaran di seluruh dunia...
    Yang penting ada nilaian di Sisi-Robbul Izzati . Aamiin Ya Rabbal A'Lamin
  • PUTRI RIMBA NIAGARA

    Maka tersebutlah kisahnya

    Di mana bermulanya kisah
    Putri Rimba Niagara
    Disebuah pantai yang terpencil
    Sekujur tubuh terdampar
    Dibawa arus ombak
    Lautan asid bergelora
    Seluruh tubuh
    Melecur tiada berkulit
    Tiada bergerak
    Tapi masih bernyawa

    Sekumpulan penghuni rimba
    Yang ketika itu sedang bernyanyi-nyanyi
    Terjumpa si Putri Rimba...
    Dibawa ke rimba
    Dirawat Putri Rimba
    Menggunakan sumber-sumber asli
    Yang diperolehi dari rimba
    Sudah hampir
    Tiga purnama koma
    Barulah putri rimba sedar
    Dari koma dan pulih seperti sediakala
    Seluruh tubuhnya tiada kesan lecur lagi

    "Di manakah hamba?"
    "Syukur Alhamdulillah Tuanku Putri sudah sedar
    Setelah tiga purnama Tuanku Putri koma
    Kami adalah penghuni Rimba Niagara
    Menjumpai tuanku putri
    Terdampar di pantai dengan lecuran
    Keseluruhan tubuh
    Kami bergotong royong merawat
    Dan mengobati Tuanku Putri
    Di samping berusaha kami
    Membuat sembahyang hajat bermunajat
    Kepada Ilahi agar Allah menyembuhkan
    Kecederaan Tuanku Putri
    Dengan izin Allah
    Tuanku Putri sembuh dan sedar dari koma

    Mendengar cerita penghuni rimba yang baik budi itu
    Putri Rimba menangis hiba
    Lama putri rimba menangis
    Penghuni rimba juga menangis

    "Tuanku Putri hiba benar kami semua
    Mendengar tangisan hiba Tuanku Putri
    Pasti perjalanan kehidupan tuanku putri
    Diselubungi dengan gerhana mendung
    Pasti hati tuanku putri luka berdarah....darah...

    Di sini gerhana akan bertukar menjadi pelangi cinta
    Agar tuanku putri ceria dan bahagia penuh
    Kasih dan sayang daripada kami setulus ikhlas

    Luka di hati tuanku putri
    Kami jahit dengan benang cinta
    Agar sesudah ini tuanku putri tidak bersedih lagi
    Buat selamanya Insya-Allah Aamin"

    Putri rimba menangis hiba
    Setelah mendengar pengakuan penghuni rimba
    Betapa sayangnya penghuni rimba kepadanya
    Hatinya bagaikan disayat-sayat
    Seolah tidak percaya
    Seolah berada di alam fantasi tapi realiti

    "Kami suka melihat tuanku purtri menangis hiba
    Tapi kalau tanpa henti sejak tadi kami pun tak tega...
    Izinkan kami sapukan air mata tuanku putri dengan
    Daunan kasih."

    Setelah disapu air mata tuanku putri rimba dengan
    Daunan kasih...tuanku putri tidak menangis lagi
    Dan senyum meleret

    "Ha macam itulah...Syukur Alhamdulillah kali pertama
    Melihat senyuman tuanku putri...tenang rasa hati kami....
    Istana rimba ini kami bina isimewa untuk tuanku putri
    Suka tak?"

    "Suka banget...unik dan fantastik!
    Hamba amat hargai seumur hidup hamba."

    Hari-hari yang dilalui bersama dengan penghuni rimba
    Amat membahagiakan...
    Saling menyayangi
    Saling menghormati
    Saling memahami
    Saling berkorban
    Berkata-kata dalam bahasa nan indah-indah
    Tiada rasa disakiti dan menyakiti hati
    Tiada rasa sedikitpun cemburu
    Coma yang ada
    Sayang....sayang...sayang...
    Kasih...kasih...kasih....
    Kasih demi-Nya

    Inilah dunia yang diimpikan putri rimba
    Tuhan memakbulkan doa putri rimba
    Tinggal bahagia selamanya bersama penghuni rimba yang penyayang
    Karena telalu bersyukurnya putri rimba kepada Tuhan Yang Maha Esa
    Setiap kata-kata yang diluahkan adalah
    Suara-suara hati semurni kasih
    Bicaranya adalah bait-bait syair ,puisi, gurindam dan pantun

    Setiap kali putri rimba berkarya
    Penghuni rimba akan terharu
    Mereka sama-sama menangis hiba
    Bersama Putri Rimba ....

    Putri Rimba menulis menggunakan
    Bulu burung garuda diRaja
    Tinta pula adalah campuran
    Darah penghuni rimba dengan Putri Rimba
    Setiap kali berkarya
    Putri Rimba menulis dengan
    Sepenuh jiwa sepenuh kasih sayang
    Menulis diiringi dengan tangisan hiba

    Ukiran karya-karya Putri Rimba di daunan kasih
    Setelah dibaca penghuni rimba
    Disimpan rapi serapinya
    Agar satupun tidak terbuang dalam simpanan
    Khazanah Rimba Niagara

    Begitulah bermulanya kisah asal usul hamba
    Bergelar Putri Rimba Niagara

    PUTRI RIMBA NIAGARA
    MALAYSIA
    11 Mei 2012
  • HEBATNYA CINTA KEKASIH KEPADA PARA KEKASIH-KEKASIH-NYA 

    Kekasihku...


    Kekasihku Allah SWT Tuhanku
    Kekasihku Nabi Muhammad SAW
    Kekasihku amal penemanku di kuburan
    Kekasihku adalah hamba-Nya pilihan Allah di Lauhmahfuz
    Kekasihku mengajar aku erti hidup berkasih sayang kerana-Nya

    Syurga ditempatkan kepada hamba-Nya
    Bukanlah kerana banyaknya amalan hamba-Nya
    Tapi dengan Rahmat Kasih-Nya

    Yang penting sentiasa bersangka baik dengan-Nya
    Beramal ikhlas semata kerana-Nya
    Tiada niat lain ikhlas kerana-Nya

    Kekasih segala kekasih
    DIA lah Tuhanku
    Yang setia
    Membalas cinta hamba-Nya yang ikhlas

    Janji-Nya pasti benar
    Sesungguh-Nya
    DIAlah Yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang
    Tidak akan pernah meninggalkan hamba-Nya
    Biarpun sedetik
    Terlalu hampir
    Kemana kita berada DIA berada
    Tak pernah tidur dan lalai
    Bersama kita
    Sejak Azali Lagi
    Hingga nafas terhenti
    Syurga adalah balasan
    Yang terindah buat para kekasih-Nya
    Yang Dicintai
    Selagi berdetak jantung
    Yang tiada penghujung-Nya
    Biarpun sudah bergelar roh

    Begitulah
    Cinta-Nya Allah kepada para kekasih-Nya
    Maka berlumba-lumbalah kita untuk
    Menjadi kekasih-Nya
    Kerana
    DIA Maha
    Penyayang
    Memahami
    Setia
    Memakbulkan doa
    Janji-Nya pasti ditepati

    Kita tak akan dikecewakan
    Selagi mana kita beramal
    Ikhlas kerana-Nya

    Andainya semua hamba-Nya
    Masuk ke Syurga
    Masih lagi ada ruang untuk para kekasih-Nya
    Menghuni Syurga
    Kerana Syurga itu
    Luas seluas -luas-NYa

    Begitulah pemurah dan penyayang-Nya Kekasih
    Membalas cinta kepada semua para kekasih-Nya
    Yang hidup di muka bumi
    Dari wujudnya Nabi Adam as
    Hinggalah bumi ini qiamat

    SUBHANALLAH BEGITU HEBATNYA CINTA KEKASIH
    KEPADA PARA SEMUA HAMBA-NYA YANG BERGELAR
    KEKASIH-NYA

    Moga kita semua tergolong menjadi kekasih-Nya
    Aamin Aamin Aamin Ya Rabbal A'Lamin

    KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
    6 Jun 2012
  • SAAT LANGIT MELAMBAIKAN RINDU

    saat langit melambaikan rindu

    hatiku tak keharuan
    bayangan rindumu
    ada di mana-mana
    di setiap langkahku
    sentiasa mengekoriku
    aku rindu serindu rindunya
    rindukanmu

    rindu bayangan
    rupanya aku
    lagi dikejar
    lagi menghilang
    entah di mana
    kucari kemana-mana
    tak ditemui
    rupanya
    bayanganmu hilang
    ditelan kabus senja
    aku merindu lagi dan lagi terus merindu

    aku pergi ke ombak rindu
    berlagu rindu
    bersyair rindu
    rindukan kamu
    duhai bayangan cinta
    yang tidak sudi
    mengekoriku lagi

    dalam tangisan hiba
    mengenangkan rindu bayangan
    yang tak terbalas rindu
    ombak menderu-deru
    memujukku

    "Duhai Tuan Putri kesayangan rimba niagara
    siapalah yang Tuan Putri rindu itu..."

    "Bayangan kekasih hamba..menghilang
    ditelan kabus senja...hamba rindukannya
    rindu serindu..."

    "Duhai Tuan Putri kesayangan rimba niagara...
    Kenapa kekasih yang cuma bayangan saja
    yang tuan putri rindu....kenapa tak rindu pada
    yang lebih berhak dirindu?

    "Apa maksudmu?"

    "Cuba Tuan Putri fikir...sekadar bayangannya Tuan Putri rindu
    lepas itu bayangannya hilang...maknanya itu cuma sementara rindu
    rindu yang tak terbalas rindu ....rindu yang tak kekal ...yang tak bawa
    ke Syurga Cinta.."

    "Apa maksud mu ...hamba tak faham...beritahulah hamba agar
    hamba faham rindu yang berbalas Syurga Cinta."

    "Rindulah pada Pencipta Alam Semesta ini yang mencipta Tuan Putri
    dan hamba juga..termasuk kekasih Tuan Putri...
    Tuan Putri rindu cuma bayangannya saja tapi jika Tuhan yang dirindui
    rindu Tuan Putri pasti akan dibalas rindu dan cinta-Nya SUBHANALLAH
    Tuan Putri jikalah rindu dan cinta tuan putri telah dibalas-Nya
    ALLAHU AKHBAR tiada apa yang lebih berharga di dunia ini melainkan
    Redha dan Cinta-Nya....Syurga adalah balasan cinta suci Tuan Putri
    tak mahu ke tuan putri? Bukan itu saja...jikalah Tuan Putri yakin
    cinta Tuan Putri yang utuh padu pada-Nya...kekasih yang cuma
    bayangan itu pun akan dikurniakan kepada tuan putri tapi bukan
    bayangan... realiti tuan putri tak perlu dirindu sudah ada di depan mata untuk cinta dan rindu dalam redha-Nya...dan dengan Rahmat Kasih-Nya cinta tuan putri bukan sekadar di dunia saja akan diteruskan hingga ke Syurga-Nya dengan syarat saling mencintai kerana-Nya dan
    mencari jalan-jalan ke Syurga dengan hati yang ikhlas kerana-Nya."

    Setelah habis berkata-kata ....kata-kata permata daripada deruan ombak rindu hilang entah di mana....

    Putri Rimba Niagara menangis hiba dan mendongak ke langit
    Dan di langit amat indah diindahkan dengan warna warni pelangi memancar ke laut ombak rindu... ke seluruhan ombak rindu berwarna warni pelangi ALLAHU AKHBAR AMAT INDAH

    Melihat kejadian yang amat menakjubkan itu tak henti-henti Putri Rimba
    berzikir dan bermunajat pada-Nya... didongak ke langit lambang cinta yang berkalimah Allah Azzawajallah tertera dengan jelas dan bawah cinta kalimah Allah Azzawajallah tuan putri rimba dan kekasihnya bergandingan menjadi pasangan pengantin yang diredhai Allah dan diaminkan oleh seluruh penghuni langit dan bumi.

    SEMUA ALAM GHAIB ADALAH DALAM RAHSIA ALLAH AZZAWAJALLAH
    CINTA DALAM KETENTUANNYA

    Karya Putri Rimba Niagara
    9 Jun 2012
  • WARKAH RINDU TIADA PENGHUJUNGNYA BUAT KANDA

    Allahu Akhbar

    Sudah lama kanda sepikan dinda
    Duhai kandaku nun di benua sana
    Adakah kanda sudah lupakan persahabatan kita
    Apakah khilaf yang dinda lakukan hingga tega
    Kanda sepikan rinduku ini
    Siang dan malam dinda menanti
    Kiriman warkah rindumu di ombak sepi
    Tapi masih sepi
    Sesepi pantai di rimba ini
    Cuma yang kedengaran
    Hempasan ombak menghempas pantai
    Dinda rasa terhibur pabila
    Deruan ombak menyanyikan lagu rindu
    Dinda teruja mendengarnya
    Dan dinda teringat akan Kebesaran Tuhan
    Mencipta lautan sebegini indah
    Dinda duduk di atas batu yang di kelilingi
    Bebatuan yang banyak
    Sambil melemparkan pandangan
    Di lautan yang terbentang luas
    Dan teringat dengan janjimu
    Untuk datang ke Istana Rimba ini

    Setiap kali bahtera yang datang
    Gembira hati dinda
    Kerana salah satu bahtera yang banyak
    Itu adalah bahtera diRaja kanda

    Tapi hampa...
    Dinda pulang dengan hampa...
    Sampai di istana
    Dayang-dayang
    Menghidangkan
    Pelbagai juadah
    Tapi tiada selera untuk
    Dinda menjamahnya
    Mereka tetap juga memaksa
    Agar dinda hingga
    Mereka juga tidak mahu santapan
    Dan mereka menyuap dinda santapan
    Sambil menyapu air mata dinda
    Dengan daunan kasih

    "Tuanku Putri Rimba...
    Tak usahlah ditunggu lagi...
    Mungkin Kanda Tuanku terlalu sibuk menguruskan negaranya...
    Bukankah Tunku Putri mengajarkan pada kami bahawa
    Urusan negara adalah lebih penting daripada kepentingan sendiri
    Makanya Tuanku Putri fahamlah keadaan Tuanku diRaja."
    pujuk dayang penghuni rimba yang sangat sayang pada Putri Rimba.

    "Betul katamu dayang...tapi beta ini terlalu percaya akan
    janji Tuanku diRaja...kalau satu purnama tak apa beta menunggu
    ini sudah berpurnama-purnama masih lagi tidak ada tanda-tanda kehadiran Tuanku DiRaja. Adakah Tuanku DiRaja sudah lupakan beta?"

    "Patik rasa tuanku Putri ini sedang di lamun rindu..adakah Tuanku rindukan Tuanku diRaja?"

    "Bukan begitu beta maksudkan...karna hubungan kami tidak lebih daripada persahabatan di antara dua benua...rindu dan kasih beta
    hanyalah kasih seorang sahabat ....salah ke ?"

    "Tak salah Tuanku Putri....bersahabat biar ramai...berkasih biar satu..."

    "Apa maksudmu dayang?"

    "Tuanku Putri....jawab sendirilah...."

    Suasana Istana Rimba hiruk pikuk dengan gelak ketawa penghuni rimba apabila Putri Rimba kesayangan mereka hilang daripada rasa dukacita.

    Beginilah keadaan dinda setiap hari kanda...sentiasa bergurau senda
    dengan penghuni rimba tanpa ada hati-hati terluka ...sentiasa menyayangi di antara satu sama lain. Inilah kehidupan yang dinda dambakan dan Allah SWT telah mengurniakan. Mana bisa mungkin dinda akan tinggalkan kehidupan yang aman dan harmonis ini.

    Makanya demi persahabatan kita yang ikhlas ini dinda akan setia menunggu kanda...di ombak rindu ini jika kanda tidak datang juga kerana kesibukan urusan negara... dinda faham kerana dinda pun begitu mengutamakan penghuni rimba daripada kepentingan dinda sendiri....biarlah rindu ini menjadi perindu setia pada ombak rindu yang tiada penghujungnya.

    WARKAH RINDU TIADA HUJUNGNYA BUAT KANDA DI INDONESIA
    DARIPADA DINDA PUTRI RIMBA NIAGARA DI MALAYSIA
    16 April 2012
    (PETIKAN DARIPADA WALL PUTRI RIMBA)
  • LALU JIWAKU BUNTU MERANA DALAM SEPI

    Duhai kekasih hati penyejuk imanku di kala sepi...

    Hadirmu bagaikan dibuai dalam mimpi tapi realiti
    Serasa degupan jantungmu berdetak kencang kudengari
    Tapi aneh ...begitu aneh...setiap kali bayanganmu datang
    ingin kudekati agar hilangkan rindu di kalbu...
    pasti bayanganmu hilang disapu ombak membadai
    dan aku termangu sendiri
    menunggumu di pesisir pantai
    bayanganmu seolah merajuk
    tak mahu datang ke aku
    lalu jiwaku buntu...merana dalam sepi
    dan ku tak pasti rajuk mu sampai bila pada ombak
    yang sentiasa menghalang keakraban kita
    entah apa salahku...entah apa salahmu pada ombak
    hingga sama sekali tidak mengizinkkan kau
    bersamaku untuk sentiasa ceria bercanda
    namun begitu apapun yang dilakukan ombak padamu
    ku pasti kau akan tetap mengunjungiku
    biarpun tidak dalam bayangan
    memadailah dalam mimpi
    dan pabila kau hadir dalam mimpiku
    setiap kali itulah kita bisa bercanda
    bermain ombak kecil di tepian pantai
    tanpa diganggu gugat lagi
    dan kita bahagia bersama
    mengecapi panorama pantai yang mengasyikkan
    mendengar deruan ombak
    deruan angin
    berzikir memuji Tuhan tanpa jemu
    dan kita juga turut sama berzikir
    tanda syukur kita kepada Ilahi.

    Karya Putri Rimba Niagara
    9 Jun 2012
  • SETIANYA OMBAK PADA PANTAI

    Setianya ombak pada pantai

    melagukan ombak rindu diiringi desiran ombak
    yang mendayu-dayu
    menghargai cinta pantai yang setia padanya
    biarpun ombak menghempas pantai
    namun disambut dengan senyuman
    dan masih setia menanti dan menanti
    cinta ombak cinta pantai yang tak pernah jemu-jemu
    bersatu dalam restu-Nya

    ombak tidak kan setia
    hanya pantai menanti hiba
    ombak melambung ke seberang sana
    pantai melihat dengan sayu
    ombak datang hanya sementara
    bertemu pantai menghempas rengus
    mata melihat penuh mengerti
    ombak ganas membadai pantai
    pantai mengapa masih merindu..??

    Pantai masih merindu ...
    biarpun ombak membadai lalu menghempasnya ke pantai
    namun pantai tetap setia dalam redha
    karna pantai memahami ombak membadai atas kehendakNya
    sekalipun berlaku tsunami
    pantai tetap setia...
    Setia ombak dan pantai sudah terpatri di LauhMahfuz
    Kesetiaan mereka lambang cinta yang membawa ke Syurga-Nya

    PUTRI RIMBA NIAGARA
    8 Jun 201
  • DERUAN OMBAK!

    Pagi begini Putri Rimba duduk

    di salah satu ratusan batuan yang banyak itu
    sambil bermain ombak kecil ...
    dilepaskan pandangan ke laut luas

    Suasana pagi yang mengegarkan
    Dan mendiinginkan

    Dia menarik nafas
    Dan dilepaskan perlahan-lahan

    Deruan ombak
    Buat hatinya pilu
    Mujurlah awan pagi
    Cerah dengan kelompok-kelompak
    Awan aktif

    Kelihatan dari jauh di persisir pantai
    Ombak rindu
    Si Kuta Si Kunte
    Berlari-lari datang kepadanya

    "Tuan puteri sayang...Tuan Puteri kan tak
    sihat kenapa nak datang juga ...nanti bertambah
    sakit pula...kalau tuan puteri sakit kami juga
    yang susah ...nanti macam mana
    tuan puteri nak menghiburkan kami dengan gurindam
    puisi pantun karya tuan puteri? Nah ...daunan ukiran kasih
    kami bawa...tuan puteri tulislah apa yang tersirat di hati
    tuan puteri kami suka mendengar apa yang ingin
    tuan puteri sampaikan ...semuanya mengharu birukan
    kalbu kami untuk terus mendengarnya
    sehari tak mendengar karya tuan puteri
    semacam dunia ini tak berpelangi cinta...
    nah! cepat tulis," kata si kunta beria-ia benar.
    Si Kunte menghulurkan pena dan mengambil
    tangan kanan tuan puteri untuk terus menulis.

    "Maaflah Kunta...maaflah Kunte...hamba tak ada
    ilham hari ini nak menulis...lain kali sajalah ye...
    hari ini hamba ingin menghayati deruan ombak rindu ini
    untuk mendapat ilham yang segar sesegar di pagi ini...."

    "Kami faham...kami pulang dulu...teruskanlah
    menghayati deruan ombak kalau itu boleh mengubati
    luka di hati tuan puteri..." kata si kunte sambil menyapu
    air mata yang mengalir di pipi puteri rimba kesayangannya itu.

    KARYA PUTRI RIMBA
    9 Jun 2012
  •  GURINDAM PUISI QALBU

    Salam puisi untuk kanda ...

    Terima kasih karena sudi memahami apa yang tersirat di hati dinda
    Lukanya terlalu parah dalam cinta puisi terluka
    Hingga kini lukanya masih sukar untuk diobati
    Selagi dinda ingati selagi itulah airmata mengalir deras
    Mujurlah ada penghuni rimba yang setia
    Selalu memujuk dinda pabila dinda menangis hiba...

    Kenapa manusia begitu kanda?
    Setelah diberi hati dikecewakan
    Kenapa tak seperti Putera Duyung
    Sanggup memberi hati pada Mas Merah ...
    Manusia yang tidak pernah dikenalinya
    Alam yang berbeda tapi masih punya hati ehsan
    Kenapa manusia tak begitu kanda?
    Kenapa mesti ada cemburu dan sakit hati kanda?
    Memikirkan hal ini
    Dinda rindukan suasana duyung lautan
    Yang hidup saling
    Hormat menghormati
    Berkoban ...biarpun nyawa jadi taruhan
    Demi mempertahankan sebuah kasih sayang nan suci murni

    Alangkah bahagianya jika hidup ini
    Penuh dengan kasih sayang yang bersih
    Jiwa raga
    Tiada niat lain selain niat yang membahagiakan
    Roh dan jasad
    Berkasih sayang selari dengan Cinta Ilahi

    Setiap kali dinda pergi
    Ke pantai cinta ombak rindu
    Dinda selalu membayangkan putera duyung
    Menjelma dengan senyumannya yang berbunga pelangi cinta
    Menjemput dinda ke istana lautannya
    Dan dinda dilayan seperti Tuan Puteri oleh semua penghuni
    Lautan....Penghuni lautan ...menyayangi dinda ....
    Dinda rasakan inilah dunia yang dinda dambakan...
    Ah! Itu cuma dunia illusi dinda saja tak akan jadi kenyataan!

    Tapi kehadiran mu kanda dalam hidup dinda
    Seolah sinar kebahagiaan pelangi cinta suci kerana-Nya
    Mula bertapak di hati...
    Mula keyakinan bunga-bunga Cinta Syurga
    Mewarnai cinta yang damai mendamai
    Yang indah mengindahkan suasana cinta bagaikan di alam Syurga
    Bahasa yang dituturkan nan indah tanpa ada hati terluka dilukai

    Percayalah kanda ...
    Cinta itu indah
    Bahasa puisi itu indah
    Kerana bahasa puisi adalah bahasa qalbu
    Bahasa qalbu datang dari Tuhan
    Makanya berjanjilah pada dinda
    Kanda akan selalu bertutur dalam bahasa puisi qalbu
    Jiwa kanda sesuci bahasa puisi qalbu

    Kanda...
    Dinda bukanlah insan yang sempurna baik
    Tapi tak salahkan jika dinda ingin menjadi hamba-Nya yang baik
    Karena Allah Azzawajallah suka yang baik-baik
    Makanya marilah kita bersama
    Berkata yang baik-baik
    Berpuisi nan indah-indah
    Seindah pelangi di malam hari
    Seindah bunga sakura
    Seindah bunga Cinta Syurga
    Indah....indah...indah....terlalu indah!
    Indah-Nya Hanya Allah Taala saja yang tahu

    Kanda....
    Mulai saat ini dan detik ini
    Kita sama-sama berjanji
    Untuk menjadi hamba-Nya yang baik
    Berpuisi nan indah-indah
    Puisi qalbu yang ada nilaian di Sisi-Nya
    Insya-Allah Aamin Ya Rabbal A'Lamin

    LUAHAN HATI DARIPADA DINDA PUTRI RIMBA NIAGARA
    20 Mei 2012
  • SYAIR PUTERA DUYUNG

    Tersebutlah satu kisah percintaan,

    Dimulai dengan sebuah perkampungan nelayan;
    Telah berlaku satu pergaduhan,
    Hanya kerana ingin merebut kekuasaan.

    Pergaduhan berlaku tanpa ihsan,
    Sana-sini mayat bergelimpangan;
    Bermandikan darah perkampungan nelayan,
    Tiga hari dua malam pergaduhan berlarutan.

    Malam ini sekumpulan Kampung Nelayan,
    Melarikan diri dari permusuhan;
    Naik ke kapal berebut-rebutan,
    Kerana ingin lari dari kekalutan.

    Di malam bulan purnama indah permandangan,
    Terpesona mata memandang ke arah bulan;
    Mas Merah berbincang dengan Siew Lan,
    Mengenai keharmonian kehidupan di lautan.

    Siew Lan memujuk Mas Merah dengan kasih sayang,
    Mas Merah kawan baiknya dari dulu hingga sekarang;
    Berkawan baik atas dasar keikhlasan sayang,
    Saling nasihat menasihati demi kasih dan sayang.

    Mas Merah luahkan rasa di hati,
    Menjadi penghuni lautan itu yang diingini;
    Hidup berkasih sayang penuh harmoni,
    Tapi apakan daya cuma imaginasi.

    Melaung Mas Merah di lautan sepi,
    Meraung merintih kenapa nasibnya begini;
    Tiada siapa yang ingin mengerti,
    Hidup di dunia dirasakan mati.

    Telah berlaku sesuatu yang tidak diduga,
    Tiba-tiba berlaku perubahan cuaca;
    Angin rebut taufan datang melanda,
    Penghuni kapal ketakutan dirasa.

    Penghuni kapal menjerit ketakutan,
    Kapal terhoyang-hayang di tengah lautan;
    Ombah bergulung guruh berdentuman,
    Penghuni kapal berada dalam kecemasan.

    Hujan ribut disertai suara menakutkan,
    Muncul rasaksa dasar lautan;
    Menenggelamkan kapal ke dasar lautan,
    Sekelip mata hilang ditelan lautan.

    Semuanya mati ditimpa malang,
    Kecuali Mas Merah diselamatkan duyung;
    Lelaki duyung bergelar Putera Duyung,
    Memiliki kuasa segala duyung.

    Mas Merah koma beberapa hari,
    Putera Duyung bersusah hati;
    Ingin menyelamatkan Mas Merah hajat di hati,
    Agar Mas Merah bernafas kembali.

    Bertemu pendeta minta pandangan,
    Pendeta meminta Putera Duyung fikirkan;
    Sebelum membuat apapun keputusan,
    Kerana alam duyung dan manusia banyak perbezaan.

    Putera Duyung mahukan Mas Merah diselamatkan,
    Walau apa cara sekalipun akan diusahakan;
    Melihat Mas Merah hatinya ihsan,
    Berkorban nyawa dia pertaruhkan.

    Hati Putera Duyung perlu didermakan,
    Kepada Mas Merah untuk diselamatkan;
    Percantuman hati mesti dijalankan,
    Itu caranya Mas Merah diselamatkan.

    Putera Duyung sanggup dermakan hati,
    Melihat Mas Merah koma tak sampai hati;
    Putera Duyung yakin Mas Merah manusia baik hati,
    Diderma hati dengan seikhlas hati.

    Di malam bulan purnama dijalankan pembedahan,
    Antara Putera Duyung dan Mas Merah penuh suspen;
    Cahaya terang disimbahi cahaya rang bulan,
    Selamat sudah pendeta lakukan pembedahan.

    Selepas pembedahan berlaku perubahan,
    Mas Merah bertukar menjadi duyung rupawan;
    Gembiranya pendeta berjayanya pembedahan,
    Pendeta bersyukur usahanya DiPerkenankan.

    Mas Merah hidup bagaikan keajaiban,
    Didapati dirinya ada di dasar lautan;
    Berasa pelik dengan perubahan,
    Perubahan dirinya di luar dugaan.

    Dirasakan dirinya berada di alam fantasi,
    Seolah tercapai hajat di hati;
    Menjadi penghuni lautan yang dibayangi,
    Kini menjadi kenyataan masih belum difahami.

    Puteri Duyung menyambut kedatangan Mas Merah,
    Disambut dengan tarian duyung penuh meriah;
    Istana duyung dihias indah,
    Menyambut tetamu terhormat Mas Merah.

    Mas Merah gembira tidak terperi,
    Dilayan Mas Merah seperti Tuan Puteri;
    Wajahnya ayu berseri-seri,
    Dirasakan impian jadi realiti.

    Memang impian menjadi realiti,
    Mas Merah masih lagi belum mengerti;
    Dipendamkan juga kenapa jadi begini,
    Akan terjawab di suatu ketika nanti.

    Bergurau senda dengan Puteri Duyung,
    Menghayati suasana di Taman Karang;
    Menjadi sahabat baik penuh kasih sayang,
    Kasih terjalin mengundang sayang.

    Setiap hari berkejar-kejaran,
    Berkejar-kejaran di balik taman;
    Taman Karang dipenuhi bunga-bungaan,
    Harum semerbak menyelubungi taman.

    Dalam berkejaran terpisah dengan Puteri Duyung,
    Puas dicari Puteri Duyung ke mana menghilang;
    Muncul pula lelaki duyung,
    Mas Merah menangis berasa bimbang.

    Putera Duyung memperkenalkan diri,
    Diceritakan bagaimana Mas Merah begini;
    Fahamlah sudah Mas Merah kini,
    Budi baik Putera Duyung terkesan di hati.

    Semenjak itu berkenan di hati,
    Mas Merah jatuh cinta tanpa disedari;
    Dengan Putera Duyung yang baik hati,
    Cinta Putera Duyung ingin dimiliki.

    Tapi apakan daya cintanya terhalang,
    Cinta Putera Duyung kepunyaan Puteri Duyung;
    Beralah Mas Merah terus menghilang,
    Bukti kasihnya kepada Puteri Duyung.

    Demi sahabat ingin menjadi manusia kembali,
    Agar cinta sahabatnya bertaut kembali;
    Biarlah dia membawa hati,
    Membawa hati luka demi sahabat sejati.

    Berjumpa pendeta menyampai hajat di hati,
    Agar pendeta boleh perkenankan nanti;
    Mengertilah sudah pendeta kini,
    Memakan 7 jenis rumpai laut dikehendaki.

    (BERSAMBUNG)
  • Berlaku perubahan setelah makan rumpai laut,
    Menjadi kembali manusia terapung di laut;
    Teruna muda terjun ke laut,

    Menyelamatkan Mas Merah tanpa takut.

    Mas Merah pengsan tak sedarkan diri,
    Doktor datang memberi rawatan;
    Sedar Mas Merah gembiranya hati,
    Si teruna muda yang baik budi.

    Budi bahasa Mas Merah buat si teruna jatuh hati,
    Cinta Mas Merah ingin dimiliki;
    Melamar Mas Merah sepenuh hati,
    Mas Merah terkesima antara dua hati.

    Antara cinta dan budi,
    Mas Merah tak mengerti;
    Cintakan Putera Duyung setia di hati,
    Hatinya dengan Putera Duyung tercantum di hati.

    Mas Merah rupawan buat hati tertawan,
    Anak-anak kapal berlumba ingin menawan;
    Menawan cinta Mas Merah yang rupawan,
    Ingin memiliki cinta sanggup berbunuh-bunuhan.

    Mas Merah memberontak rasa tak tenteram,
    Tiada dimiliki rasa kedamaian;
    Tidak seperti berada di lautan,
    Ingin kembali menjadi duyung lautan.

    Tanpa berfikir baki 7 jenis rumpai laut dimakan,
    Bertukar menjadi duyung kembali selepas makan;
    Gembiranya hati tak dapat dibayangkan,
    Terus menggelongsor ke dasar lautan.

    Mas Merah pergi mencari pendeta,
    Memohon nasihat dari pendeta bijaksana,
    Hajat Mas Merah difahami pendeta,
    Berjumpa Puteri Duyung itu dipinta.

    Tika itu Puteri Duyung sedang berdandan,
    Didandan cantik menjadi pengantin;
    Sebentar lagi upacara pernikahan dijalankan,
    Dengan Putera Duyung kekasih idaman.

    Mas Merah menangis sepenuh hati,
    Merayu pilu pada sahabat sejati;
    Puteri Duyung tidak sampai hati,
    Melepaskan cintanya pernikahan tak jadi.

    Budi baik Puteri Duyung dingati sampai mati,
    Bukan sengaja merebut kekasih hati;
    Sudah terikat antara dua hati,
    Moga cintanya terpatri nanti.

    Putera Duyung tidak ambil hati,
    Apabila Mas Merah menaruh hati;
    Kedua-dua duyung tidak dikawini,
    Demi kerana menjaga hati.

    Sumpahan duyung Mas Merah redha,
    Di siang hari menjadi manusia,
    Menjadi duyung apabila malam tiba,
    Pulau terpencil tempat tinggalnya.

    Bernyanyi-nyanyian mengeratkan kasih,
    Kasih mengasihi seperti kekasih;
    Apakan daya kasih tersisih,
    Kerana tak mahu berbagi kasih.

    Putera Duyung datang di bulan purnama,
    Memastikan Mas Merah hidup sempurna;
    Ada masalah dikongsi bersama,
    Ketiadaan Putera Duyung Mas Merah redha.

    Kebahagiaan mereka rupanya tak lama,
    Apabila datang nelayan ke sana;
    Mahu menangkap Mas Merah agar ternama,
    Dibuat persiapan lembing dibawa.

    Malam itu malam penghabisan,
    Cinta dua kekasih tidak kesampaian;
    Putera Duyung ingin nyatakan,
    Agar diterima Mas Merah lamaran.

    Mas Merah gembira disarungkan kalungan,
    Kalungan mutiara bertatah berlian;
    Mas Merah ternampak balingan lembing nelayan,
    Dipertaruhkan nyawa demi cinta kesufian.

    Nelayan takut sembunyikan diri,
    Di balik batu dia bersembunyi;
    Tanpa disedari datang ketam gergasi,
    Digigit nelayan hingga mati.

    Panahan lembing tertusuk di hati Mas Merah,
    Mengalir deras pekatnya darah;
    Putera Duyung terpaku dalam luka yang parah,
    Perginya kekasih dalam cinta berdarah.

    Semasa nazak dipangkuan Putera Duyung,
    Sempat menyuruh mengawini Puteri Duyung;
    Kepedihan dirasa tak dapat dibendung,
    Menangis Putera Duyung dalam cinta sayang.

    Sedihnya tika itu tahunya Tuhan,
    Dicabutnya lembing perlahan-lahan;
    Darah terus mengalir terus-terusan,
    Menangis hiba cinta tak kesampaian.

    Permergian Mas Merah sentiasa dikenangkan,
    Apa nak buat takdir menentukan;
    Cinta kekasih tidak kesampaian,
    Diredhainya dalam kepasrahan.

    Di hari persandingan penuh hiba,
    Jenazah Mas Merah menyaksikan cinta;
    Hajat Mas Merah disampaikan juga,
    Mahukan perkahwinan dijalankan segera.

    Setelah persandingan upacara pengkebumian,
    Mas Merah dibawa ke kuburan;
    Di Taman Karang Mas Merah dikebumikan,
    Menjadi legenda penghuni lautan.

    Sekian Sahaja Syair Putera Duyung Kisah Cinta Abadi,
    Antara dua kekasih berlainan alam perbezaan hati;
    Bercantuman hati hingga ke mati,
    Membawa cinta hingga ke alam abadi.

    KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
    1 Januari 2011
  • SINOPSIS PUTERA DUYUNG

    Mas Merah manusia yang bertukar menjadi duyung

    setelah menerima hati daripada Putera Duyung hasil
    daripada pembedahan Pendeta Duyung.

    Mas Merah bersahabat baik dengan Puteri Duyung
    yang merupakan kekasih Putera Duyung. Dalam masa
    yang sama Mas Merah jatuh cinta dengan Putera Duyung
    tetapi kerana tidak mahu menjadi penghalang percintaa
    Puteri Duyung, Mas Merah ingin menjadi manusia kembali.

    Mas Merah mendapat nasihat daripada Pendeta Duyung
    dengan memakan 7 jenis rumpai laut.
    Semasa menjadi menusia kembali, di atas kapal anak-anak
    muda berebut ingin mendapatkan cinta Mas Merah hingga
    sanggup berbunuh-bunuhan. Ini menyebabkan Mas Merah
    ingin menjadi duyung kembali dan setelah makan 7 jenis
    rumpai laut yang masih berbaki, Mas Merah menjadi
    duyung semula.Ketika itu Puteri Duyung sedang bersiap
    diandam untuk menjalani upacara penikahan dengan
    Putera Duyung. Mas Merah memujuk Puteri Duyung
    agar melepaskan Putera Duyung kepadanya.

    Atas pujukan itu Puteri Duyung melepaskan cintanya
    dengan rela hati.

    Demi menjaga hati kedua wanita duyung,
    Putera Duyung tiada mengawini kedua-duanya. Kali ini
    Putera Duyung hanya dapat berjumpa Mas Merah di pulau
    yang tidak berpenghuni apabila bulan mengambang sahaja
    kerana Mas Merah di waktu siang menjadi manusia dan di
    malam hari menjadi duyung.

    Seorang nelayan ingin menangkap Mas Merah untuk tujuan
    perniagaan. Tangkapan pertama gagal. Tangkapan kedua ,
    ketika itu bulan mengambang penuh, pada ketika itu juga
    Putera Duyung bertemu dengan Mas Merah menyarungkan
    kalung mutiara ke leher Mas Merah. Belum sempat
    Putera Duyung meluahkan hajatnya untuk melamar ,
    Mas Merah mati terkena lembing nelayan.

    Mas Merah menggadaikan nyawanya apabila ternampak nelayan
    membalingkan lembing ke arah Putera Duyung. Sebelum
    menghembuskan nafas terakhir Mas Merah meminta
    Putera Duyung mengawini Puteri Duyung.

    Disediakan oleh : Putri Rimba Niagara
    15 Mei 2012
  • LUKAKU PARAH CINTA BERDARAH
    (LIRIK LAGU PUTERA DUYUNG)


    Napa itu terjadi...
    cinta kita tak kesampaian
    belum sempat kulafazkan cinta
    kau tinggalkanku
    dalam luka parah
    duhai kekasih hatiku o...

    Kusalahkan diriku sendiri
    membuatmu tertunggu-tunggu
    lafaz cinta dariku
    maafkanku kekasihku
    bukan sengajaku buatmu begini
    cintaku telah dimiliki dia
    tapi kesetiaanmu padaku
    buatkan kujatuh cinta padamu.

    Pabila kuingin balas cintamu
    sudah terlambat kulafaz cinta
    kau tinggalkanku
    meratap pilu pemergiaanmu
    selamanya.

    Kau korbankan dirimu demiku
    o...kasih ...kenapa...o...kenapa
    aku sepi tanpamu
    hatiku lara
    pedih hati
    kau balas cintaku
    dengan cinta berdarah
    aku pilu
    rindu dalam sendu
    Tak sanggupku trima perpisahan ini
    tapi apakan daya
    takdir harus ku imani
    moga kau tenang
    di alam sana
    ooo kekasihku Mas Merah.

    Karya: Putri Rimba Niagara
    15 Mei 2012
    May 15 at 6:02pm · Like

    TERLEWAT KULAFAZKAN CINTA
    (Lirik Lagu Putera Duyung)

    Maafkanku duhai kekasih
    kerna terlewat
    lafazkan cinta
    ooo...maafkanku
    buatmu ternanti-nanti
    entah kenapa kelu lidahku
    untuk lafazkan cinta
    biarpun ku sudah jatuh cinta
    padamu duhai kekasih
    tika itu
    cintaku dimiliki dia
    ku bersalah terhadapnya
    biarpun dia relakan kumilikmu
    demi menjaga... demi menjaga...
    hatinya ...hatimu...
    ku tak rela berbagi kasih
    kubuatmu ternanti-nanti...
    kejamnya aku
    kejamnya aku padamu
    maafkanku duhai kekasih....
    biarpun ku tahu
    cintamu terlalu suci
    kusalah diriku
    sesal sendiri...merana sendiri
    ...
    pabila ku terlewat lafazkan cinta
    padamu duhai kekasih ooo....

    lukaku parah...
    lukamu parah...
    cinta berdarah
    sesal sendiri
    merana sendiri...
    kau tinggalkanku sendiri
    ooo....ooo...
    maafkanku kerna
    terlewat lafazkan cinta
    kau pergi bersama cintaku
    kau tinggalkan cintamu
    untuk kukesalkan sendiri
    ooo....maafkan daku....ooo
    kerna terlewat
    kulafazkan cinta...
    sesal sendiri
    merana sendiri
    lukaku parah
    cinta berdarah
    maafkan daku
    duhai kekasih
    hatiku selamanya
    biarpun kumiliki dia
    hanya kau di hatiku..
    ooo....kasih...

    Karya: Putri Rimba Niagara
    1 Mei 2012
    Like · · 40 minutes ago near Kuala Lumpur
    May 15 at 6:05pm · Like

    Lagu Mas Merah Kepada Putera Duyung
    (Kubawa Cintamu Hingga Ke Hujung Nyawaku)

    Apa Harus Putus Dulu by POTRET lirik
    www.youtube.com
    lagunye POTRET
    Unlike · · Share · 5 hours ago

    BIAR KUBAWA CINTAMU HINGGA KE NAFAS TERAKHIRKU
    (LIRIK LAGU MAS MERAH KEPADA PUTERA DUYUNG)

    Sudah lama kunantikan
    lafaz cinta darimu
    kutahu kau bukan milikku
    dan kupasrah
    jika itu takdirnya

    Namun kumasih berharap
    lafaz cinta darimu
    kunanti penuh sabar
    pabila kau tiada di sisi
    kurindu
    kunantimu setiap bulan purnama
    penuh syahdu

    kau kucinta satu-satunya…
    cintamu bertahta di hati
    tapi apakan daya kau miliknya
    aku pasrah
    jika itu takdirnya
    kulepaskan cinta ini untuk dia
    yang kau cinta

    Biar kubawa cinta ini
    hingga ke nafas terakhirku
    demi kebahagiaanmu dan dia.

    Karya: Putri Rimba Niagara
    15 Mei 2012
    Like · · 46 minutes ago near Kuala Lumpur
    May 15 at 6:07pm · Like · 1 ·

    (PETIKAN DARIPADA WALL PUTRI RIMBA NIAGARA)
    18 Jun 2012
    YOUTUBE.COM
    YouTube - Broadcast Yourself.
    YouTube - Broadcast Yourself.
  • KUJAHIT LUKAMU DENGAN BENANG CINTAKU

    Oh kekasihku...

    Jika teramat parah lukamu
    Terlalu mendalam dek kerana kekasihmu itu
    Biarkan kujahit lukamu dengan benang cintaku
    Agar boleh kulihat senyumanmu.

    Jika air matamu tidak berhenti merinduinya
    Aku tak boleh menghentikan
    Kecuali terhenti sendiri atas kemahuanmu.

    Aku yang jauh di sini
    Mendoakan kau tidak bermuram durja
    Selalu tersenyum
    Menjadi penyeri di laman cinta
    Sentiasa mewangi
    Di waktu pagi petang dan malam
    Teman-teman di sekelilingmu pasti bahagia
    Melihatmu sentiasa ceria menghadapi hari-hari mendatang.

    Jika kau terasa rindu padaku
    Pandanglah bulan purnama
    Di situ aku melemparkan senyuman sayang untukmu.

    Jika kau tak sudi membalas senyumanku itu
    Bermimpilah tentang aku
    Aku sedia mendengar rintihan kalbumu
    Kerana aku teramat menyayangimu
    Tanpa jemu menyintaimu seumur hidupku.

    Karya Putri Rimba Niagara
    8 Jun 2012
    2
  • BULAN FAHAM ARTI RINDU DAN CINTA

    Pabila rinai gerimis buat kau terdiam dalam kelam...

    Maafkan aku gagal menyelami hatimu
    Yang rindu padaku
    Rupanya kau menyulam rindu padu
    Sedangkan aku berpura dalam senduku
    Menantikan bulan membalas rinduku
    Karena bulan tak jemu mengajar
    Aku arti rindu dan cinta
    Pada Maha Pencipta Cinta
    Yang mencipta bulan
    Dan mengurniakan aku cinta
    Agar aku terus mencintai
    Pecipta Alam Semesta ini
    Makanya aku senyum pada bulan
    Tanda aku bersyukur pada-Nya
    Karena bulan memahami arti rindu dan cinta
    Karena-Nya

    KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
    8 Jun 2012
MOGA KITA MENJADI LILIN UNTUK MEMENUHI HARAPAN ANAK-ANAK DI SELURUH DUNIA YANG TAKUTKAN KEGELAPAN DUNIA DAN AKHIRAT IN SHAA ALLAH AAMIIN.


Ratu Rimba Niagara berkongsi kenangan.
SAHABAT SEPERJUANGANKU KAU TELAH PERGI MENDAHULUI KAMI
Moga ditempatkan rohnya di kalangan hamba-hamba Allah yang beramal soleh dimasukkan ke Jannah Aamiin Ya Rabbal A'Lamiin.
Sahabat seperjuanganku kau telah pergi mendahului kami, 
kami juga akan menyusul kemudian kerana setiap yang hidup pasti akan merasai mati. Moga kau tenang dan bahagia berada di alam Syurga. AAmiin Ya Rabbal A'Lamiin.
SAHABAT AKHIRAT
Aku cuma mahu tahu kau mengerti aku...aku mengerti kamu..
sentiasa jujur dalam berkata
sentiasa setia dalam persahabatan
sentiasa berkomunikasi
sentiasa berkata seiring hati
sentiasa muhasabah diri
sentiasa mahu membuat kebaikan
sentiasa berkata yang baik di Sisi-Nya
sentiasa bekerjasama dalam meraih cinta dan redhaNya
jika itu ada pada kamu ...
kamulah rakan seperjuangan
dunia akhirat yang kucari
biarpun sekadar alam maya
itu sudah memadai
dalam meneruskan
sebuah persahabatan suci
demi alam
akhiratmu akhiratku
sebuah alam
yang pasti kita tempuhi
di kala itu tiada sahabat atau sanak saudara
yang ada sahabat akhirat yang setia menemani kita
sahabat akhirat itulah amalan kita
yang dilakukan ikhlas semata kerana-Nya
moga kau dan aku dan semua
berjaya membawa sahabat akhirat
tika kita berada di alam akhirat
negeri yang kekal abadi
tempat balasan
segala kebaikan dan kejahatan
moga kita terpilih
mati dalam membuatkan kebajikan
yang diterimaNya
Aamiin Aamiin Aamiin
Ya Rabbal A 'Lamin
'ALLAH TIDAK MENGIRA BERMULANYA KAMU
ALLAH MENGIRA BERAKHIRNYA KAMU
MOGA KITA MATI DALAM KEBAJIKAN
ALLAH AZAWAJALLAH MENGIKUT PRASANGKA HAMBA-NYA
JIKA KAMU MENGEJAR DUNIA
DUNIA AKAN TINGGALKAN KAMU
JIKA KAMU MENGEJAR AKHIRAT
DUNIA TIDAK TINGGALKAN KAMU
AMALAN DUNIAMU BAWA KE AKHIRAT
SERAHKAN SAJA URUSAN HIDUP DAN MATI
KEPADA ALLAH KERANA DIALAH
YANG MENGURUSKAN HIDUP DAN MATI
HAMBA-NYA
USAHA DOA TAWAKAL PASRAH
DI MANA ADA KEMAHUAN DI SITU ADA JALAN
JALAN KE AKHIRAT
MATLAMAT SEBENAR KITA
ITULAH PERJUANGAN KITA
YANG MAHU PULANG KE PANGKUAN-NYA
MOGA SAHABAT AKHIRAT YANG KITA DAMBAKAN
TERSIMPUL KASIH SUCI MURNI
DI SYURGA-NYA
AAMIIN YA RABBAL A'LAMIN
YA ALLAH AKU INGIN PULANG KE PANGKUAN-MU
KAU HADIRKANLAH SAHABAT AKHIRATKU
YANG SELALU MENDORONGKU
BERAMAL SOLEH KERANA-MU
KAMI MAHU KE JALAN-JALAN SYURGA-MU
PERMUDAHKANLAH YA ALLAH
BERKAT KAMI BERSAHABAT DENGAN
SAHABAT AKHIRAT
KAMI AMAN DI ALAM BARZAH
TIDAK DIPUKUL DIPALU SEHINGGA HARI QIAMAT
KERANA SAHABAT AKHIRAT KAMI
SENTIASA MEMBELA KAMI
MELINDUNGI KAMI
DAN DENGAN RAHMAT DAN KASIH-MU
DI ALAM BARZAH ROH KAMI TENANG
SETENANG AIR DI KALI SYURGA
MAKA DARI ITU YA ALLAH
KURNIAKANLAH KAMI SAHABAT AKHIRAT
BERSAHABAT DI DUNIA
SELAMAT DUNIA AKHIRAT
TERSIMPUL KASIH SUCI MURNI DI SYURGA-MU
ITU JANJI-MU
JANJI-MU BENAR
PASTI BENAR
AKU YAKIN
YAKIN SEYAKIN-NYA
AAMIIN AAMIIN AAMIIN YA RABBAL A'LAMIN
Hamba-Mu Yang Mahu Pulang Ke Pangkuan-Mu,
22 Rejab 1436H
11 Mei 2015
(YA ALLAH JIKA ADA PAHALA KARYA YANG KUTULIS INI SAMPAIKANLAH PAHALANYA KEPADA ROH SAHABATKU YANG BARU MENINGGAL DUNIA AAMIIN YA RABBAL A'LAMIIN)
i
4 Setahun yang lepas
Lihat Kenangan Andachevron-right
u
Asalamuaalaikumu
Al FatihahUJJJ
Raihan Sulaiman Palestine telah kembali ke ramatullah pada jam 1:15 am sebentar tadi

Imej mungkin mengandungi: 1 orang, teks

tahun yang lepas
JIKA KITA KEJAR DUNIA, DUNIA AKAN TINGGALKAN KITA
JIKA KITA KEJAR AKHIRAT DUNIA AKAN MENGIKUT KITA
MOGA KITA DIJAUHI DENGAN PESONA DUNIA
KITA BURU AKHIRAT KERANA AKHIRAT NEGERI ABADI
YANG SAMPAI BILA....BILA TANPA NOKHTAHNYA

PETIKAN GALERI & PERPUSTAKAAN RATU RIMBA NIAGARA
SRIKANDI SASTERA RAJA-SULTAN NUSANTARA @
TOH PUAN RATU KENCANA SARI @ PUJANGGA SERIBU ZAMAN @ PUJANGGA NUSANTARA CINTA 5 BENUA MALAYSIA/INDONESIA/BRUNEI/SINGAPURA/THAILAND,
202 NEGARA DUNIA & SELURUH DUNIA KECUALI ISRAEL
18 REJAB 1436H
7 MEI 2015

Imej mungkin mengandungi: satu atau lebih orang, orang berdiri dan luaran
Akademi Kajian Rantau Nusantara - AKAR
4 Mei 2015
PESANAN TOKKU PALOH
"MAKA TINGGALKANLAH DUNIAMU DAN BELAYARLAH MENUJU TUHANMU. JANGANLAH SEKALI-KALI ENGKAU MELABUHKAN SAUH KETIDAKPASTIAN ITU BIARLAH APA KATA MEREKA PADA DIRIMU. BERHIJRAHLAH, BELAYARLAH MENUJU TUHANMU KERANA KAULAH MELAYU"

  • PABILA DIA MEMBALAS CINTA

    Duhai kasih...di daunan kasih kuukir namamu

    Tapi di kalbu tertera nama-Nya
    DIA kupuja
    Kau kusayang
    DIA kurindui
    Kau kuingati

    Kerana-Nya aku menyayangimu
    Kerana-Nya ku jatuh cinta padamu

    Jika kasihmu tiada kepada-Nya
    Jangan kau cuba mendekati aku
    Bukan aku tak sudi
    Tapi hatiku tiada ke kamu
    Bila tiada hati cinta tak bererti
    Cinta akan jadi mati
    Cinta terus terhenti

    Makanya cintailah DIA
    Kerna DIA Pencipta cinta paling sempurna

    Ketahuilah kamu duhai kasihku
    Kasihku ada ke kamu
    Jika cintamu pada-Nya mengatasi segala-Nya
    Maka disitulah kunci cintaku padamu
    Jika kau tak sudi menghargai kunci cintaku ini
    Makanya undurlah cintamu 
    Biarkan aku bahagia bersama 
    Cinta yang pabila DIA membalas cinta
    Bahagia dunia akhiratku
    Insya-Allah Aamin.

    Karya Putri Rimba.
    29 Ogos 2012
KANVAS CIPTAAN ALLAH SWT YANG AMAT INDAH
Subhanallah
Kanvas Ciptaan Allah SWT yang amat indah
Terpesonaku memuji CiptaanNya
Ya Allah Kau Limpahkan Rahmat-Mu Tanpa Batas kepada hamba-Mu
Yang mengajak semua yang menghayati gambar ini untuk
Memuji Kebesaran-Mu Ya Allah
Aamin Aamin Aamin Ya Rabbal A'Lamin
Karya Putri Rimba
18 April 2012

(PETIKAN DARIPADA HARLINA AHYA ULUMUDDIN & KHAI NOOR)
              
Imej mungkin mengandungi: burung

SIAPAPUN KAMU TAK KIRA DI MANA KAMU BERADA KAMU TETAP SAUDARA SEISLAMKU YANG KUKASIHI DUNIA AKHIRAT, DI DUNIA NYATA KITA TAK BERTEMU IN SHAA ALLAH DI SYURGA KITA BERTEMU BERSAMA MEMANDANG WAJAH ALLAH AZZAWAJALLAH BERDEKATAN DENGAN RASULULLAH. ALLAHU AKBAR AAMIIN YA RABBAL A'LAMIIN.'
SALAM CINTA KASIH DAN SAYANG UNTUK PERDAMAIAN SELURUH
DUNIA.
Dengan Ingatan Tulus Ikhlas Daripada,
Ratu Rimba Niagara Pujangga Seribu Zaman,
Srikandi Sastera Raja-Sultan Nusantara @ Pujangga Nusantara
Cinta 5 Benua Malaysia,Indonesia, Brunei, Singapura, Thailand,
202 Negara Dunia & Seluruh Dunia Kecuali Israel,
20 JAMADIL'AWAL 1436H
11 MAC 2015

Imej mungkin mengandungi: teks
Majalah Ummi
Orang yang pertama kali dipanggil ke surga adalah orang-orang yang senantiasa banyak memuji Allah baik dalam keadaan lapang atau pun sempitI
{HR Tirmidzi}


Cinta sahabat membawa keceriaan
Cinta disayangi di kala susah dan senang
Cinta sejati kebahagiaan dunia akhirat
Cinta Ilahi Cinta Yang Teratas!

PERTEMANAN TAK TERHINGGA NILAIANNYA SAMPAI ALAM BARZAH
Ratu Yang Bersemayam
aksara puisimu menderu bagaikan
angin ternado menghempaskan rasa
rindu disaat aku duduk termenung
di malam sepi terurai dalam kalbu
walaupun hanya sebatas impian kulalui
rasanya ratu perpuisian dalam aksara puisiku
menjelma bersemayam dalam setiap bait
kubacakan disaat aku menghirup udara segar
dengan cappucino panas menghangat sekujur
tubuhku sepertinya batang pohon terkesima
menantikan belaian kasih pertemanan tak
terhingga nilainya sampai alam barzah
apa gerangan ?puisi kau tuliskan dengan
ketulusan hati terlukiskan dalam hayatku
di mana aku terkapar di batu karang menjulang
di atas langit menyambut kedatangan seorang
ratu rimba niagara tercantolkan di sebuah batang
pohon di sebuah hutan belantara
sungguh kata dan kalimat terurai
terlukiskan dengan nada mengharukan hati
nan permai kucetuskan bahwa penyair
sementara terpesona akan kata semanis madu
terlupakan tidak sampai aku berjalan ke ujung dunia
siamir marulafau 27052013>puisi buat teman
Ya Allah
keluarkan kami dari kegelapan ragu dan
muliakan kami dengan cahaya kefahaman
bukakanlah kami makrifat ilmu,
berilah cahaya pada hati kami
sebagaimana Engkau beri cahaya
kepada matahari dan bulan.
Aamiin Ya Rabbal A'Lamiin.

Imej mungkin mengandungi: 1 orang, teksI
MERDEKA.com sedang bersama Yuhardi dan 4 yang lain.
Mengertikah FPI perjuangan Tan Malaka demi Indonesia merdeka?
Jauh sebelum orang lain mengumandangkan Indonesia merdeka, Tan Malaka sudah melakukannya, hingga dia dibuang pemerintah kolonial Belanda karena dianggap berbahaya. Selama Orde Baru dia dicap komunis dan namanya seolah tenggelam. Rupanya, sampai sekarang sang pejuang itu masih tak boleh tampil di negerinya sendiri, setelah kemarin acara diskusi tentangnya dibubarkan FPI. Baca ulasan selengkapnya : http://mdk.to/oC7F


HIKMAH


Tak ada kejadian kebetulan

Tak ada kejadian sia-sia
Semua hanya bisa terjadi dengan izin Allah
Dan semuanya pasti penuh hikmah
Hikmah tak akan terbaca
Oleh orang yg sarat emosi
Sibuk memanjakan perasaan
Cinta dunia, senang dengan penilaian makhluk
Langka berzikir
Tak mau sungguh-sungguh tafakur
Hikmah yg terbaca
akan merubah suasana hati
Akan mudah merubah perilaku
Dari pedih menjadi syukur
Dari melankolis menjadi semangat
Hikmah mudah terbaca oleh orang yang berhati bersih,
Buah dari kecerdasan akal, Ketulusan hati Dan kesungguhan mencintai Allah diatas segalanya.
JIKA KITA LETAKKAN KEBAHAGIAAN PADA ALLAH KITA AKAN
BAHAGIA DUNIA DAN AKHIRAT TAPI JIKA KITA LETAKKAN KEBAHAGIAAN PADA MANUSIA DIA SENDIRI TIDAK BISA MENJAMINKAN KEBAHAGIAAN UNTUKNYA APA TAH LAGI KITA .
ALLAH SENTIASA ADA BERSAMA DAN MEMBANTU KITA WALAUPUN DI SAAT KITA DISISIHKAN OLEH SEMUA MANUSIA.
BILAMANA ALLAH MEMBANTUMU TIADA SIAPA YANG DAPAT MENGHALANG-NYA SAMADA DI DUNIA ATAU DI AKHIRAT YAKINLAH JANJI ALLAH ITU PASTI !
SEJAK AZALI LAGI KITA SERASI BERSAMA HINGGA KE SYURGAWI KERANA KAULAH PERMATA SYURGA KURNIAAN-NYA YANG AKU SYUKURI. INDAHNYA PERSAHABATAN KITA SEINDAH PELANGI DI MALAM HARI TERIMA KASIH KERANA SUDI HADIR DALAM DUNIA SASTERAKU UNTUK MERIMBUN DAN MELEBATKAN BUAH PEPOHON SASTERAKU DUNIAKU AKHIRATKU AKHIRATMU IN SHAA ALLAH KITA BERSAMA DI SYURGA MENYATUKAN CINTA KITA BERSAMA CINTA ALLAH DAN CINTA RASULULLAH AAMIIN YA RABBAL A'LAMIIN.
'CINTA RASULULLAH KEPADA UMMATNYA TERPATRI SAMPAI SYURGA,'
MUHAMMAD RASULULLAH KEKASIH ALLAH
'INDAHNYA BUDI BERBUNGA IMAN'
As Syakuur الشكور = Yang Maha Pembalas Budi (Menghargai)
WAHAI JIWA YANG TENANG
Surah Al- Farj 27-30
“Yaa ayatuhan nafsul mutma’inah, irji’i ila Rabiki radiyatan mardiyah, fadhuli fi ‘ibadi, wadhuli Jannati..”
(wahai jiwa yang tenang, kembalilah kepada Tuhanmu dengan ikhlas dan diridhoi, masuklah kedalam golongan HambaKU, dan Masuklah kedalam SyurgaKU…).
BERBAIK SANGKA DENGAN ALLAH AZZAWAJALLA
Artinya: Daripada Abu Hurairah r.a, Nabi s.a.w: "Berfirman Allah Azzawajallah: 'Aku berkuasa untuk melakukan apa yang hamba-Ku sangkakan terhadap-Ku. Dan Aku berserta dengannya ketika ia menyebut-Ku (Berzikir kepada-Ku)
(Riwayat Al-Bukhari dan Muslim)
DUNIA YANG HINA
Artinya: Daripada Abu Hurairah r.a, Nabi s.a.w bersabda: "Bukankah dunia ini dilaknati melainkan zikrullah dan apa yang berkaitan dengannya, dan orang yang berilmu atau orang yang menuntut ilmu."
(Riwayat al-Tirmizi)
·
Fatimah Ismail menyintaiMu lebih dari itu..mengharapkan bunga dari syurga jatuh ke telapak tangan..tatkala berdoa..semuga harumnya mereantsi benua....amin.
Ratu Rimba Niagara :Aamin Ya Rabbal A'Lamin
PETIKAN GALERI & PERPUSTAKAAN RATU RIMBA NIAGARA
TOH PUAN RATU KENCANA SARI @ SRIKANDI SASTERA RAJA-SULTAN NUSANTARA @ PUJANGGA SERIBU ZAMAN @ PUJANGGA NUSANTARA CINTA 5 BENUA MALAYSIA/INDONESIA/BRUNEI/SINGAPURA/THAILAND,
202 NEGARA DUNIA & SELURUH DUNIA KECUALI ISRAEL
19 Jun 2019
 15 Syawal  1440H

0 comments:

Post a Comment

 
;