Thursday 17 June 2021

BERTABURAN BUNGA-BUNGA SYURGA (489) KARENA-NYA KITA BERJUANG

BERTABURAN BUNGA-BUNGA SYURGA (489) KARENA-NYA KITA BERJUANG\





 · 

Dikongsi dengan Awam
Awam
Suka
Komen
Kongsi

Bunga sastera nan indah anugerah Ilahi yang disyukuri seumur hidupku
Allahu Akbar

Sociedad Argentina de Horticultura sedang bersama Iuliian Hustiu dan 82 yang lain.

15 Jun 2015 
Digilatis Purpurea
Sociedad Argentina de Horticultura
Desde 1936 al Servicio de la Comunidad
Lihat Terjemahan
1



"BERISTIRAHATLAH DI SYURGAWI DUHAI PARA KEKASIH ALLAH"
INDAH-NYA SAAT BERTEMU ALLAH
Indahnya saat bertemu Allah
di kala diperlihatkan Syurga sebagai balasan cintaNya
bertemu denganNya adalah keindahan yang abadi
segala derita lara sepanjang berhidup di dunia dilupakan
kerana kesabaran menempuh dugaan dibalasNya Syurga
janjiNya pasti inilah saat yang dijanjiNya dikotakan
"Beristirahatlah di Syurgawi duhai para kekasih Allah
pergimu dengan aman dan bahagia
kami ingin sepertimu
tabah sabar dalam redha Ilahi
Aamiin Ya Rabbal A'Lamiin"
KAMI BERSUJUD HANYA KERANA-MU
Alhamdulillah
Jika kita tergolong hamba-Nya
Yang bersujud kerana-Nya
Alhamdulillah
Jika kita
Bila sampai waktu
Bertemu dengan-Nya
Dalam redho lagi diredhai
Alhamdullilah
Moga doa kita
Dimakbulkan Allah
Aamiin Ya Rabbal A'Lamiin
WAHAI JIWA YANG TENANG
Surat Al-Fajr ayat 27 - 30
“Yaa ayatuhan nafsul mutma’inah, irji’i ila Rabiki radiyatan mardiyah, fadhuli fi ‘ibadi, wadhuli Jannati..”
wahai jiwa yang tenang, kembalilah kepada Tuhanmu dengan ikhlas dan diridhoi, masukah kedalam golongan HambaKu..dan masuklah ke dalam SyurgaKu."
Kongsi

KARENA-NYA KITA BERJUANG
135 Kerajaan se-Nuswantara
Salam hormat kami haturkan,.
" Takdir Para Ksatria "
By: Laksamana Mas
14 Juni 2012
BANGKITLAH MERAH PUTIH
Bangkitlah merah putih
Bangkitlah dari lenamu yang panjang
Ibu Pertiwi Nusantara
Kegalauan kini
Jiwanya parah membarah
Pabila perjuangan kasatria terdahulu
Tidak diperjuangkan dan dipertahankan
Karena sudah berada di ambang telur di ujung tanduk
Jika masih lagi berleka dengan pesona dunia
Makanya merah putih
Tidak akan berkibar
Tanpa rela ibu pertiwi
Akan diturunkan oleh musuh durjana
Kalo itu tejadi makanya
Tsunami akan menggulungkan
Seluruh Se-Nuswantara tanpa ehsan!
Karena dimakan sumpah oleh
Kasatria terdahulu yang memperjuangkan
Kemerdekaan Nusantara mempertaruh nyawa
Di setiap penjuru waktu seluruh hidupnya
Alangkah malangnya jika itu terjadi
Makanya dari itu
Seluruh kasatria Nusantara
Tak akan ijinkan itu berlaku
Dengan segala kodrat pemikiran dan tenaga yang ada
Akan pertaruhkan demi kemerdekaan
Ibu Pertiwi Se-Nuswantara
Dipertahankan di setiap penjuru waktu
Biarpun nyawa jadi taruhan!
Itulah sumpah para
Kasatria se-Nuswantara
Dulu kini dan selamanya
Maka dari itu Merah putih
Akan terus berkibar dan berkibar
Dengan teguh!Gagah!Megah!
Semegah seluruh rakyat Nuswantara!
KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
14 Jun 2012
Thursday at 7:27pm · Like
ANUGERAH GADING KENCANA & SELENDANG MERAH PUTIH
KEPADA PARA KASATRIA SE-NUSWANTARA
Jika para kasatria datang ke Istana Rimba Niagara
Salam hormat penuh sanjungan dihaturkan oleh seluruh rakyat
penghuni Rimba Niagara
Tarian Rimba Syair Gurindam Puisi akan bergema di seluruh benua
menyambut semua para kasatria Nuswantara
dan Putri Rimba Niagara Kesayangan Penghuni Rimba akan
mengurniakan semua kesatria GADING KENCANA dan dikalungkan selendang merah putih kepada semua para kesatria sebagai menghargai jasa bakti yang dicurahkan kepada ibu pertiwi Se-Nuswantara...makanya sorakan tepukkan paling gemuruh daripada seluruh penghuni cakarawala yang ada di alam semesta ciptaaan-Nya.
Kenangan yang paling indah itu diabadikan di setiap purnama malam pelangi cinta dan bila diabadikan di purnama malam pelangi cinta akan mendapat tepukan gemuruh daripada anak cucu pula.
Ahhh! Indahnya kenangan itu
Ahhh! Bahagia abadi selamanya tuk semua kasatria dan anak cucu....
Hanya DIA yang tahu betapa kebenaran imajinasi seorang pujangga kesatria pabila KUN FAYAKUN terjadi maka terjadilah!
KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
14 Jun 2012
SETANGKAI MELATI PUTIH
Aku akan membawa berita gembira untuk panjenengan
Ketika beberapa waktu yang lalu panjenengan
Dengan tulus telah membantu ku
Maka aku pun memperjuangkannya dengan kesungguhan
Cinta kasih yang telah panjenengan berikan
Aku ingin mengataka indahnya sesuatu pada mu
Tentang Setangkai Melati Putih
Ia tumbuh dalam Taman Sari Istana Relung Hati
Ia hidup dari kidung puja-puji pada Dzat Yang Maha Tinggi
Setangkai Melati Putih
Ia bisa kita temukan pada insan
yang telah Menemukan ingsun sejati
Setangkai Melati Putih
Kan ku ronce wangi kembangnya untuk mu
Setangkai Melati Putih
Bersama ronce wangi kembangnya
Trimalah Salam Rindu Tercinta ku pada mu 'Adinda Dewi.....
LAKSAMANA MAS,-
WANGIAN MELATI PUTIH DIRENJISKAN HARUMAN SETANGGI SYORGA
Setangkai Melati Putih
Ia tumbuh dalam Taman Sari Istana Relung Hati
Ia hidup dari kidung puja-puji pada Dzat Yang Maha Tinggi
Terus mewangi dan wangi hingga ke akhir zaman
Senantiasa direnjiskan haruman setanggi Syorga
Mempasakkan iman di setiap kalbu
Lalu berbunga-bungalah melati putih
Sepanjang musim tanpa henti
Hingga ke akhir zaman
Hingga qiamat terjadi
Setangkai melati putih
Dipatrikan cinta ibu pertiwi
Hingga ke Syorgawi
Begitu hebatnya cinta
Melati putih
Merah putih
Pada ibu pertiwi
Tak akan padam
Dan sentiasa membara-bara
Dengan wangian cinta sejati
Pada ibu pertiwi tak pernah mati
Abadi selamanya
Di Syorga menyatu kesemua cinta-cinta
Melati putih
Merah putih
KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
14 Jun 2012
(KARYA LAKSAMANA MAS & PUTRI RIMBA NIAGARA)
14 Jun 2012
Thursday at 7:32pm · Like
KARENA-NYA KITA DITUNTUT BERJUANG
Jika kau tanyakan cinta di tegah palagan
Maka jawabnya adalah hebatnya Aji2 kasaktian
Dan gemerlapnya tuah2 dari pusaka2 sakti para senopati
Miris kau akan mengusap luka2 kekasih pujaan hati apalagi
Mendekapnya dalam pelukan hangat mu
Tapi bukan berarti aku tak mengerti akan arti cinta
Jika kau ingini aku bisa merangkai kata cinta yang ada
Di bumi ini merangkaikannya menjadi seikat kembang untukmu
Tapi apakah kita tidak malu dengan keadaan dan kondisi yang
lainnya yang tidak tahu lagi akan warna kehidupannya saat ini
Ego yang timbul dari keinginan telah menyertai kita sejak
Kita dilahirkan dan jika kita mementingkannya maka kehidupan
Akan melangkah mundur kebelakang,.......'sayang............
Realitas kehidupan hari ini adalah sebagai pijakan kebahagiaan
Masa yang akan datang karenanyalah kita dituntut berjuang
Untuk dan demi cinta dalam kebahagiaan hidup
Yang sama2 sejahtera satu dan yang lainnya
Dan bukan hidup yang tidak peduli dengan
sekitarnya dan percayalah, 'sayang......
Cinta kita akan lebih bermakna
: Takdir Para Ksatria "
By: Laksamana Mas
14 Jun 2012
PERTAHANKAN CINTA DEMI-NYA
Salam cinta untuk mereka yang suka akan cinta kepada:
Allah SWT
Nabi Muhammad SAW
Negara
Sesama insan
Semua yang diciptakan Ilahi di langit dan di bumi
Cinta setulus hati karena-Nya
Barulah sempurnanya cinta
Dan indahnya cinta
Cinta itu indah jika
Tiada apa yang ditakuti
Tuk mempertahankan cinta
Demi-Nya
KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
14 Jun 2012
Thursday at 7:45pm · Like
NGOPI DULU
Kan sudah saya bilang
Jangan ajarin Harimau ngaum
Nanti nerkam looo,.......
Ngopi dulu ach,.......sruupuutttt,.....
By : Laksamana Mas
14J un 2012
KAN SUDAH KU BILANG
Kan sudah ku bilang
Jangan menyahut harimau ngaum
Nanti haru biru gelora rindumu padaku....
Terima kasih pelawaan ngopimu itu srapuuttt....
hehehehehe
Karya Putri Rimba Niagara
14 Jun 2012
Laksamana Mas:
Kanda Putri Rimba Niagara , Injih...haha ada orang yang coba ngukur dalam hati para ksatria kanda,...hehe...belum tahu dia,.......xixixi
Putri Rimba Niagara:
Para ksatria coma insan biasa...tapi dalam bab jiwang-jiwang mereka bisa ngukur kok....hihihihi
Laksamana Mas:
Kanda Putri Rimba Niagarai , Injih...haha benar2 bab jiwang2 kita cari meteran ye wkwkwk
KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA & LAKSAMANA MAS
14 Jun 2012
Thursday at 8:00pm · Like
NURANI KUJADIKAN TEMPAT PERTIMBANGAN
Aku berpikir dengan logika bukan dengan perasaan
Nurani kujadikan tempat pertimbangan
Jangan takut karena akupun bukan amatiran
Ngopi lagi yuk,...termin kedua..........
By Laksamana Mas
14 Jun 2012
Bratasena Mbedah:
Rasa kadang ada hal di luar logika yang nyata kebenarannya kangmas...
Laksamana Mas:
Dimas Bratasena Mbedah Rasa , Injih....wah tiga dimensi tuu,...hehe...Intuisi,...datangnya tanpa penjelasan/logika tetapi kebenarannya ada,..panjenengan benar,....nuwun
Bratasena Mbedah:
Rasa hehehehe
monggo ses ipun kangmas Laksamana Mas . . .
Laksamana Mas:
Dimas Bratasena Mbedah Rasa , Injih....sampurna mild mawon,...seng enteng wkwkwkwk..nuwun
KOPI CINTA
Duhai bakal bidadariku...
Kau kata
Padaku
Jika ikatan kita sudah terpatri cincin cinta Syurga
Setiap hari kau akan menyediakan aku
Secawan kopi cinta
Itu adalah lambang cintamu yang takkan pudar padaku
Semakin hari semakin cinta
Semakin hari semakin sayang
Semakin hari semakin rindu
Tak perlu lagi ditunggu ungkapan
Cinta sayang dan rindu di ombak rindu
Tak perlu ditungggu tak perlu dilaungkan lagi
Setiap kata-katamu membuatkan
Aku teruja untuk memilikimu
Menyangimu mencintaimu seumur hidupku
Andai kata aku tidak memilikimu
Mahu rasanya kopi cinta itu
Terbayang-bayang wajahmu
Terbayang-bayang candamu yang menghiburkan
Terbayang kata-kata yang memukau kalbu
Kau mengujakan aku untuk terus memiliki cintamu
Tapi kau bilang...
Jika ingin memiliki cintamu...
Aku haruslah meletakkan cinta Allah Tempat Teratas
Barulah kau akan terima cintaku
Kau bilang cinta mu ada ke aku
Kiranya cintaku pada Allah Yang Pertama
Tersyahdu aku terkedu aku
Yang selama ini mengujakan cinta seorang wanita
Tapi kau mentarbiyahkan aku mencintai Allah
Mengatasi segala-Nya
Cintamu sekadar apa adanya...
Dan kau mencintai aku lebih adanya
Kata-katamu itu menusuk di kalbuku
Aku muhasabah diriku
Apakah selama ini
Aku terlalu taksub dengan pesona cinta dunia?
Ya Allah aku bersyukur pada-Mu
Kau Kurniakan
Cinta-Mu dengan
Hadirnya dia
Untuk kami terus-terusan mencintai-Mu
Mencari jalan-jalan redho-Mu
Hingga ke akhir hayat kami
Dan patrikan cinta kami
Hingga ke Syurgawi
Karya Putri Rimba Niagara
14 Jun 2012
Laksamana Mas:
Kanda Putri Rimba Niagara , Injih....wah2..cocok sekali itu Yunda wahai Sang Pujangga Sastra Melayu,..salam mormat dan trimakasih dari kedalaman sanubariku,.....hehe mantab.....nuwun
Bratasena Mbedah Rasa:
AKU TAK NYINGKIR WAE? TUKANG KEPRUK DI SUGUHI CINTA? ORA MUDHENG! hehehehe
Bratasena Mbedah Rasa:
AKU TAK NYINGKIR WAE? TUKANG KEPRUK DI SUGUHI CINTA? ORA MUDHENG! hehehehe
2 hours ago via mobile · Like
Laksamana Mas: Dimas Bratasena Mbedah Rasa , Injih...wkwkwk..onok2 wae njenengan iku,..yo wis lintingane wae seng enek klembak menyane ben sueger,....hahaha
2 hours ago · Like
Bratasena Mbedah Rasa:
NEK WIS NGENE IKI,SENENGANE DULUR LANANG RPCW. hehehe
Laksamana Mas:
Dimas Bratasena Mbedah Rasa , Injih..hahaha...nuwun
Bratasena Mbedah Rasa:
HAHAHAHAHAHAHA
KOK NGERTOS,MENAWI KULO REMEN TENGWE?
Putri Rimba Niagara:
Duhai dinda...menjadi hobi kanda berbagi ilmu kepenyairan kepada semua yang sudi menghayatinya...kerana dunia puisi itu indah...indah yang terarah ke Syurgawi balasan cinta dari-Nya yang tiada noktah itulah cinta yang didambakan semua hamba-Nya yang mahukan cinta abadi setulus ikhlas karena-Nya. Jika cinta sesama hanya untuk balasan di dunia hanya di dunia saja yang kita dapat tapi cinta di dunia ini bernoktah. Di Syurga tidak bernoktah...makanya tanya hati tanya iman mana satu pilihan cinta anda...???? Karena tiada paksaan dalam bercinta semuanya lahir dari hati nan ikhlas...
Laksamana Mas"
Dimas Bratasena Mbedah Rasa , Injih...haha masalahe ambune kita2 podo..mambu menyan..wkwkwkwk peace
Laksamana Mas:
Kanda Putri Rimba Niagarai , injih...amin...nuwun
Raden Panji Cokro Wibowo:
oh cinta... jangan kau cintai aku dengan cinta. karna ku takut tak bisa menerima cinta. ku jua tak punya cinta untuk cinta.
Bratasena Mbedah Rasa:
WEZZ... PUJANGGA SUFI KUMPUL... TAK MLAYU NANG OMAHE KANGMAS ALIFAS WAE WEH...
HAHAHAHAHAHA
Laksamana Mas:
Dimas Raden Panji Cokro Wibowo , Injih...dalem...hehe nuwun
Laksamana Mas:
Dimas Bratasena Mbedah Rasa , Injih..hehe mpun nyawiji njih,....monggo2....nuwun
Putri Rimba Niagara:
Jika kau tak punya cinta untuk cinta makanya berdoalah agar pintu hatimu dibuka untuk menerima cinta demi-Nya.
Insya-Allah hidupmu pasti berbunga pelangi cinta..kudoakan untukmu duhai Raden Panji Cokro Wibowo. Sahabat dindaku Laksamana Mas ksatria Nusantara Rumpun Melayu yang disanjungi lagi dihormati...!!
Raden Panji Cokro Wibowo:
apakah masih merasa memiliki,jika diri yang hina inipun mlik NYA? cinta yg disematkan pun cintanya? aku mencintai aku dengan cintaku.
Laksamana Mas:
Kanda Puri Rimba Niagarai , Injih...kanda benar...nuwun
Laksamana Mas:
Dimas Raden Panji Cokro Wibowo , Injih....waduh bahasanya,...Hemm,...aku masuk kedalam kaca karena bayangannya ada diluarnya,....ketika ingin ku rengkuh dengan kasihku, dimanakah aku,........
Raden Panji Cokro Wibowo:
Akankah kita cari bukti terangnya lamu jika lampu telah berpijar?
aku ada di tempatku.
Laksamana Mas:
Aku ada di dalam rahsa mu duhai sahabat..........
Raden Panji Cokro Wibowo:
Rasa ini rasa NYA pula duhah sodaraku. jika kucabut rasaku apa yang bira mahluk perbuat?
Laksamana Mas:
Sahabat benar tapi aku hanya memiliki sifat dariNYA,...semua benar adalah milikNya, tapi ketika aku ku masih berada dalam raga maka harus ada batasan yang jelas dengan Sang Pemilik semua tentang aku ku, dan aku tidak boleh meng-AKU-AKU,.......rahayu rahayu rahayu
Raden Panji Cokro Wibowo:
memang tidak boleh meng AKU. maka dari itu jangan di ambil mentah2 jika tak ingin tersesat. hilang keAKUan diri bukan berarti diri ini AKU.
Anne Dealova:
Berfikir dengan rasio
Menimbang dengan hati nurani
Memutuskan dengan logika
Lebih baik diam tapi mengamati
Daripada bicara tapi tak mengerti
Laksamana Mas:
Dimas Raden Panji Cokro Wibowo , Injih...saya hanya sedikit memahami tentang sareat-tarekat-hakekat-mak
BERSAMBUNG
Thursday at 8:25pm · Like
Laksamana Mas:
Dimas Raden Panji Cokro Wibowo , Injih...sy hanya sedikit memahami tentang sareat-tarekat-hakekat-makrifat,..dimana ati sirih-ati puat-ati maknawi-ati sanubari sbagaimana jga piranti Dzat-sifat-asmo-apngal dimana brtempat wujud-ngelmu-nur-suhud untk menentukan papan-saban-presaban-enggon,...nuwun
Raden Panji Cokro Wibowo:
Saya malah ga paham sama sekali kangmas? yang saya paham,sejatine kawulo gusti.
Laksamana Mas:
Yunda Anne Dealova , Injih...panjenengan benar, rasio/akal budi dan logika yang bisa ditrima akal, hehe..nuwun
Anne Dealova:
Memang tidak semua orang bisa melakukan itu,karena pendidikan,pengalaman,wawasan&lingkungan,yang secara tedak sadar telah membentuk kita.
Laksamana Mas:
Yunda Anne Dealova , Injih....semoga kedepan semua akan lebih baik,...amin..nuwun
Putri Rimba Niagara:
Setiap yang baik itu datangnya dari Allah Azzawajallah yang kurang itu adalah dari kelemahan diri sendiri. Manusia tiada ada yang sempurna yang sempurna itu hanyalah Allah SWT. Makanya Allah SWTdengan sifat-Nya Yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang sentiasa memberi peluang untuk hamba-Nya memohon ampun atas ketidaksempurnaan hamba-Nya selagi mana nyawa masih berada di kerongkong.
(PETIKAN DARIPADA WALL LAKSAMANA MAS)
14 Jun 2012
Thursday at 8:29pm · Like
" Suatu Senja Di Kaki Gunung "
Entah mengapa setiap kali aku melihat senja
Aku selalu teringat satu senja yang telah terlewat
Yang masih menyisakan desir lembutnya sebuah rahsa
Rahsa dari senja ke senja yang semakin memilukan dan pedih
Tapi entah mengapa aku masih ingin menggenggam
Rahsa ini, seakan aku ingin hanyut dan larut pada rahsa ini
Ach,.....haruskah aku belajar mengihklaskan petikan takdir ini
Pada sebuah Senja nan Indah di Kaki Gunung,...................
By: Laksamana Mas
14 Jun 2012
KANDA REDHO KARENA INI TAKDIR-NYA
Ahh! Indahnya senja di kaki gunung
merungkaikan rahsa dari kalbu yang pedih perih
Pada kabus dipuncak gunung
tangisan sendu memerah rindu yang perih
Jika takdir cinta ksatria
Penuh duka dan lara
Biarkan kujahit lukamu dengan benang cintaku
Jika cintamu berada dalam
Bara gelombang ombak mengganas
Biar kuserukan tiupan angin
Penuh kasih dan sayang
Untuk meredakan bara cintamu itu
Jika takdir cinta
Mengundang kegalauan di hatimu yang luka perih
Izinkan aku undurkan diri daripada
Deritamu deritanya
Karna ingin kutamatkan sebuah
Derita cinta terluka dilukai....
KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
14 Jun 2012
Laksamana Mas:
Kanda Putri Rimban Niagarai , Injih...Kanda luar biasa dalam waktu tidak terlalu lama Kanda bisa merangkaikan kata untuk membuat suasana dua sastra seperti berpantun,...waw,...salut,..Duhai Pujangga sastra melayu,...hehe.nuwun
Putri Rimba Niagara:
Hari ni mengutip gedung ilmu sastramu sasteraku untuk khazanah Seni Warisan bangsa daripada satria sastrawan melayu Nusantara Laksamana Mas....hehehehe
Laksamana Mas:
Kanda ku Putri Rimba Niagarai , Nun injih....manalah ada duhai kanda terkasih gudang sastra ku,..selain dari kepedulian ku kepada rakyat Nuswantara, benar hari ini modernisasi telah berkembang luar biasa tapi, di tengah2nya ada pedihnya kemiskinan yang juga luar biasa Kanda ku terkasih,.maka itulah aku mendharmakan hidup ku untuk menjalankan Titah Paduka Yang Mulia untuk membangun sosial ekonomi masyarakat Nuswantara bersama saudara2 ku yang lainnya,..mohon doa Kanda nan berhati jelita,.....nuwun
Laksamana Mas:
Kenapa hati yang jiwang2 menjadi diam,....qiqiqiq
Putri Rimba Niagara:
Duhai dindaku Laksamana Mas...
Sudah ditakdirkan setiap darah
Yang mengalir ditubuhmu itu
Adalah perjuangan rakyat Nuswantara
Makanya kau takkan bisa padamkan
Api perjuanganmu itu sampai kapanmu!
Begitu juga teman-teman ksatriamu yang lain
Biarpun kanda jauh di sini hanya di balik khashaf
Alam maya ...Insya-Allah kanda dapat memahami setiap jerih perih para ksatria berjuang untuk membela kehidupan seluruh rakyat nuswantara.
Jikalah kanda ditakdirkan menjadi salah seorang ksatria bersama para pejuang di sana...
Ahh pasti bahagia...
Tapi kanda kena redho bukan itu takdirnya
Dan kanda mesti redho ini adalah takdirnya kanda memerah sehabis daya kodrat pemikiran untuk bertinta seolah kanda juga berjuang bersama ksatria nuswantara ..moga sudi terima perjuangan kanda apa adanya ini. Coma inilah yang mampu kanda korbankan demi cinta kanda kepada seluruh rakyat nuswantara tercinta dari lubuk jiwa yang teramat dalam.
Salam sepenuh kasih daripada kanda untuk
semua pejuang ksatria dan rakyat se-nuswantara...
Kanda...
Putri Rimba Niagara
Malaysia
14 Jun 2012
Laksamana Mas :
Kanda Putri Rimba Niagarai , Injih....kami terima dengan segala kerendahan hati dan perasaan yg bahagia Kanda menerima salam sepenuh kasih dari Kakanda,...nuwun
Putri Rimba Niagara:
Terima kasih dinda dan kepada semua ksatria seluruh nuswantara...terharu kanda... dinda... nangis kanda... dinda... saat ini mujurlah ada si kunta si kunte memujuk kanda dengan daunan kasih rimba niagara...ha sekarang baru boleh senyum ...mereka pun senyum juga dinda...mungkin dinda juga tersenyum ....hehehehe
Laksamana Mas :
Kanda Putri Rimba Niagara , Injih....nuwun
KARYA LAKSAMANA MAS & PUTRI RIMBA NIAGARA
14 Jun 2012
(PETIKAN DARIPADA WALL LAKSAMANA MAS)
14 Jun 2012
Thursday at 9:25pm · Like
SEMOGA APA YANG DILAFAZKAN MENJADI DOA AAMIIN
Kehidupan ini di isi oleh banyak warna,
Kita tidak boleh membenci satu warna hanya karna
Kita tidak suka karena sejatinya warna itu adalah milik dari cahaya, dan.........
Kadangkala kita menyampaikan sesuatu itu
Dengan kelembutan agar tidak terasa menyakitkan
Karena meski benar yg kita sampaikan, tetapi
Jika cara menyampaikannya kurang tepat maka akan
Berakibat kurang baik pula
Meski aku tahu sesuatu, tapi...
Apakah pernah ku katakan kepada mu ??? Tidak....
Karena aku katup rapat2 di dalam hati ku
Supaya menjadi doa, smoga akan lebih baik ke depannya
Amin...
MAHA PENYAYANG-NYA ALLAH KEPADA HAMBA-NYA
Setiap yang baik itu datangnya dari Allah Azzawajallah yang kurang itu adalah dari kelemahan diri sendiri. Manusia tiada ada yang sempurna yang sempurna itu hanyalah Allah SWT. Makanya Allah SWT dengan sifat-Nya Yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang sentiasa memberi peluang untuk hamba-Nya memohon ampun atas ketidaksempurnaan hamba-Nya selagi mana nyawa masih berada di kerongkong.
MAHA PENYAYANG-NYA ALLAH MASIH LAGI MAHU MEMBERI RAHMAT KASIH-NYA PADA HAMBA-NYA
Malaikat memberitahu Allah SWT bahawa roh tersebut solatnya tidak sempurna tapi Allah menyuruh malaikat siasat adakah roh tersebut mengerjakan solat sunat , malaikat mengatakan ada,,, makanya roh tersebut sempurnalah solatnya yang tak sempurna ditampung oleh solat sunat. Begitulah penyayangnya Allah....masih lagi ingin memberi rahmat kasih-Nya tanpa batas. SUBHANALLAH ALLAHDULILLAH ALLAHU AKHBAR MAHA PENYAYANG-NYA ALLAH PADA HAMBA-NYA coma kita saja yang tidak mahu merebut peluang ketika masih ada nyawa di kandung badan untuk beramal soleh.
Ukiran daunan kasih dunia akhirat daripada:
PUTRI RIMBA NIAGARA untuk semua yang tersayang dunia akhirat
14 Jun 2012
Laksamana Mas:
Kanda Putri Rimba Niagara , Injih..amin..nuwun
KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA & LAKSAMANA MAS
14 Jun 20
Thursday at 9:37pm · Like
TAK TERGAPAI OLEH PANCA INDRA
PASTIKAN NALURIMU SELARI DENGAN KEHENDAK-NYA
Tenang saja, telepatiku masih bagus bagus koq
Meski dalam jangkauan jarak tak tergapai oleh panca indra
Jika pernah bersentuhan /meski hanya berjabat tangan
dengan ku,
Aku bisa merasakan energinya dan energi2 di sekitarnya
Lantas apa yang bisa ku bantu duhai rahsa.........
Tolong sampaikan kepada ku
" Takdir Para Ksatria "
By : Laksamana Mas
14 Jun 2012
Putri Rimba Niagara:
Apa yang kau yakin dengan naluri ilmu yang sudah terpasak di kalbumu
dan nalurimu itu selari dengan kehendak-Nya..Insya-Allah akan tenang jiwamu.. setenang air di kali Syorga. Aamin
ALHAMDULILLAH
Alhamdulillah
Jika kita tergolong hamba-Nya
Yang bersujud kerana-Nya
Alhamdulillah
Jika kita
Bila sampai waktu
Bertemu dengan-Nya
Dalam redho lagi diredhai
Alhamdullilah
Moga doa kita
Dimakbulkan Allah
Aamin Ya Rabbal A'Lamin
PUTRI RIMBA NIAGARA
10 Jun 2012
surat Ar-Rad : 28:
“Yaa ayatuhan nafsul mutma’inah, irji’i ila Rabiki radiyatan mardiyah, fadhuli fi ‘ibadi, wadhuli Jannati..”
(wahai jiwa yang tenang, kembalilah kepada Tuhanmu dengan ikhlas dan diridhoi, masukah kedalam golongan HambaKu..dan masuklah ke dalam SyurgaKu.
PANTUN NUR HIDAYAH KASIH
Allah Allah Allah Kau yang kuPuja,
Allah Allah Allah Kau yang kuAgungkan;
Di mana saja Kau tak kulupa,
CintaMu Maha Agung sentiasa dizikirkan.
Allah Maha Besar Sebesar BesarNya,
KuasaMu mengatasi segala yang ada;
Rugi dunia akhirat jika melupakanNya,
Yang diburu saham akhirat sebagai membalas cintaNya.
Maha Suci Allah,
Kau wujudkan daripada tiada kepada ada;
Tiada yang mustahil bagiMu Ya Allah,
Aku pasrah atas segala ketentuanNya.
Allah dan Muhammad nama yang kupuja,
Dari lubuk hati bawa ke mati;
Moga Kalimah Laa ilaaha illallah setiasa dijaga,
Kerana kalimah itu membawamu ke Syurga nanti.
Laa ilaaha illallah kumohon keredhaanMu,
Ya Allah lancarkan lidah mengucapkan di hari nazakku;
Agar dapat kutinggalkan jasadku dalam redhoMu,
Rohku tenang bertemuMu Ya Allah Perkenankan doaku.
Segala ada di langit di bumi kepunyaan Allah,
Janji Allah semuanya benar;
Tetapi manusia melupakan Allah,
Sampai di negeri akhirat baru tahu benar.
Ya Rasullullah Ya Kekasih Allah,
Kurindumu terbawa dalam mimpi;
Perjuanganmu tidak pernah mengalah,
Terimalah aku mendapat syafaatmu nanti.
Wangian cintamu pada umatmu seharum kasturi,
Cintamu pada kami tidak akan dilupai;
Kasihmu pada kami akan terpatri,
Dunia dan akhirat menjadi saksi.
Kelihatan bebayang masjid di tapak tanganku,
Air wuduk disapukan ke wajahku:
Moga Nur Hidayah KasihMu terpancar diwajahku,
Aku bersyukur dalam sujudku.
Di bumi ini aku bersujud padaNya,
Dengan penuh keinsafan terimalah taubatku;
Segala Kerajaan Bumi dan Langit Kau yang punya,
Di bumi ini juga aku kembali kepadaMu.
Tika aku bersujud padaMu,
Serasa Kau hampir denganku;
Kubersujud penuh kusyuk,
Moga Kau terima solatku.
Takbir rukuk dan sujudku keranaMu,
Kusahut panggillanMu pabila sampai waktu;
Berkata-kata denganMu roh dan jasadku,
Moga Kau terimaku menjadi kekasihMu.
Berzikir memujiMu mengundang rindu,
Semakin kulafaz ZatMu meresap di qalbu;
Rohku syahdu dalam sendu,
Jasadku bersyukur dalam qalbu.
Membaca KalamMu hatiku pilu,
Mengalunkan KalamMU penuh syahdu;
Seolah berada di Taman SyurgaMU,
Berkata-kata denganMu rasa tak jemu.
Setelah solat kuberdoa padaMu,
Mohon Kau perkenankan doaku;
Kuterus merayu dalam doaku,
Agar Kau terimaku menjadi kekasihMu.
Di pagi yang hening ini,
Munajatku dengan linangan air mata;
Kutahu Kau mendengar rintihanku ini,
Kupohon hidayah KasihMu selagi hayatku ada.
Al-Quran sentiasa di sampingnya,
Dibaca berulang kali tanpa jemu,
Setiap surah dihafal dalam mindanya,
Menjadi peguam bela di kuburmu.
Tunas pepohon iman dewasa dalam iman,
Hidup dan mati dipasrahkan kepadaNya;
Tiada apa yang berharga melainkan kemanisan iman,
Apabila cinta padaNya mengatasi segalaNya.
Wajah berseri bak penghuni Syurga,
Senyuman ikhlas menawan iman;
Hidupmu ke dunia seperti ahli Syurga,
Mengundang Hidayah Kasih dalam keimanan.
Ceriakan hidupmu setiap hari,
Jadikan sahabat terbaik untuk sahabatmu;
Setiap hari saling ingat mengingati,
Hingga ke mati dikenang jasamu.
Duhai yang dihormati sahabatku,
Kau menyampaikan ilmu tanpa jemu;
Moga ilmumu mengusik qalbu,
Qalbu jasad dan roh rakan-rakanmu.
Ya Allah Kau Maha Pemurah Lagi Maha Penyayang,
Kasih sayangMu tidak terbatas;
Suburkan hati kami saling sayang menyayang,
Hanya semata keranaMu kasih yang Teratas.
Karya: Putri Rimba Niagara
13 Jun 2012
KALBUKU HANYA TERPANA DZAT CINTANYA
Kalbu hanya terpana Dzat CintaNya,
Segala yang didengar dipandang hanyalah Dia;
Beruntunglah para pencintaNya,
MencintaiNya abadi tanpa hentiNya.
MencintaiNya abadi tanpa hentiNya,
Degupan jantung seiring zikir padaNya;
Bicara seiring kalbu moga dikabulkanNya,
Hidup dan mati hanyalah untukNya.
Hidup dan mati hanyalah untukNya,
Tiada yang berharga melainkan cintaNya;
Siang dan malam pagi dan petang memikirNya,
Bertahta di hati hanya cintaNya.
Bertahta di hati hanya cintaNya,
MelupakanNya seakan terhenti degupan jantung;
Jasad dan roh tenang bila mengingatiNya,
Balaslah cintaku duhai Yang Maha Penyayang.
Balaslah cintaku duhai Yang Maha Penyayang,
Tangisanku ini takkan berhenti selagi Kau tidak membalasNya;
Saat ini dan tika ini jiwaku melayang,
Bersama rindukanku padamu tanpa hentinya.
Bersama rinduku padamu tanpa hentinya,
Apalah erti hidup ini,
Jika Kau menolak cinta sedihnya,
Sedihnya aku muhasabahlah diri sendiri.
Sedihnya aku muhasabah diri sendiri,
Aku hambamu yang banyak kelalaian;
Duhai Yang Maha Pengampun ampuni aku ini,
Pengampunanmu sentiasa kuharapkan.
Pengapunanmu sentiasa kuharapkan,
Kan kuperbaiki segala yang kurang;
Kulakukan demimu Ya Tuhan,
Agar Kau Balas Cintaku Duhai Yang Maha Penyayang.
Agar Kau Balas Cintaku Duhai Yang Maha Penyayang,
Dengan KekuasaanMu bukakan Khashaf CintaMu;
Agar seluruh hidupku tertumpu hanyalah Kau Yang Maha Penyayang,
Tiada apa yang lebih bermakna jika kumiliki Khashaf CintaMu.
Tiada apa yang lebih bermakna jika kumiliki Khashaf CintaMu,
Biarpun sepenuh bumi emas kau berikan padaku;
Kalbuku tetap terpana dalam Dzat CintakanMu,
Cinta sepenuh bumi sepenuh kalbu hanyalahMu.
Dengan RahmatMu Yang Maha Agong Ya Allah ,
Mulianya kalimah SyurgaMu:
LaaillaahaillaAllah MuhammadaurRasulullah,
Kau balaslah cintaku cinta para pecintaMu.
Amin Ya Rabbal A'Lamin
Karya: Putri Rimba Niagara
13 Jun 2012
surat Ar-Rad : 28:
“Yaa ayatuhan nafsul mutma’inah, irji’i ila Rabiki radiyatan mardiyah, fadhuli fi ‘ibadi, wadhuli Jannati..”
(wahai jiwa yang tenang, kembalilah kepada Tuhanmu dengan ikhlas dan diridhoi, masukah kedalam golongan HambaKU, dan Masuklah kedalam SyurgaKU…).
BERBAIK SANGKA DENGAN ALLAH AZZAWAJALLAH
Artinya: Daripada Abu Hurairah r.a, Nabi s.a.w: "Berfirman Allah Azzawajallah: 'Aku berkuasa untuk melakukan apa yang hamba-Ku sangkakan terhadap-Ku. Dan Aku berserta dengannya ketika ia menyebut-Ku (Berzikir kepada-Ku)
(Riwayat Al-Bukhari dan Muslim)
DUNIA YANG HINA
Artinya: Daripada Abu Hurairah r.a, Nabi s.a.w bersabda: "Bukankah dunia ini dilaknati melainkan zikrullah dan apa yang berkaitan dengannya, dan orang yang berilmu atau orang yang menuntut ilmu."
(Riwayat al-Tirmizi)
UKIRAN DAUNAN KASIH DARIPADA PUTRI RIMBA NIAGARA KEPADA KESEMUA KSATRIA NUSWANTARA YANG DIKASIHI DUNIA AKHIRAT
MOGA APA YANG DIPERJUANGKAN DITERIMA SEBAGAI AMAL SOLEH AAMIIN YA RABBAL A'LAMIN
14 Jun 2012
Thursday at 10:02pm · Like
DALAM UNTAIAN TAKDIRNYA IA ADALAH SENOPATI PEREMPUAN
Dinda Sri Kandi...
coba kau bentang busur mu...
mari Kanda ajari memanah...
(dalam untaian takdirnya ia adalh senopati perempuan)
Dinda Sri Kandi...
inilah saat kita ke tengah palagan,
berperanglah dengan gagah brani
meski perempuan Dinda adalah Senopati...
Kanda akan selalu ada di samping mu...
dengan ribuan anak panah dan busur sakti ini,
Kandapun akan berperang bersama mu dan akan
melindungi mu dengan sgala kesaktian dan kadigjayaan ku,
ayo jangan ragu....
LAKSAMANA MAS,-
IBU PERTIWIMU IBU PERTIWIKU
Kanda Laksamana Mas
Di segenap penjuru
Ke mana dinda berada
Ribuan anak panah
Bersiap sedia dilepaskan
Keseluruh tubuh dinda
Hinggakan dinda rasakan
Dunia ini tiada yang selamat
Untuk dinda bersembunyi
Jika salah satu anak panah itu
Terkena ke jantung dinda
Ketika berdetak kencang
Dalam bara api perjuangan yang meledak
Dinda sudah bersedia ke arah itu
Karena ini adalah jalan yang dinda pilih
Jalan yang seiring kehendak rakyat Nusantara tercinta
Rela dinda pertaruhkan airmata, darah dan nyawa
Demi ibu pertiwimu dan ibu pertiwiku tercinta
Jika kehadiran kanda sudah terlambat
Untuk bersama dinda menghadapi musuh durjana
Atas kesibukan kanda itu...
Dinda amat memahaminya
Setidak-tidaknya kanda sudi
Melindungi dinda dengan segala kesaktian yang ada
Pada kanda...
Moga di hari kematian dinda nanti...
Jangan sekali diratapi
Dengan airmatamu kanda
Tapi kirimkan doamu untukku kanda...
Kunantikan doamu di tugu
Ibu pertiwimu ibu pertiwiku
Dan bawalah anak panah dan busur sakti
Dan letakkan di pusara ku nanti
Sebagai lambang kau menghargai
Jasa baktiku pada ibu pertiwimu!
KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
24 Mei 2012
KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA & LAKSAMANA MAS)
24 Mei 2012
(PETIKAN DARIPADA WALL LAKSAMANA MAS & PUTRI RIMBA NIAGARA)
16 Jun 2012
7 hours ago · Like
MAKANYA DI PERSEMBAHKAN BANGSAWAN DIRAJA CINTA PATUNG PUTERI CENDANA TATAPAN GURINDAM JIWA UNTUK PARA KASATRIA
PUTERI CENDANA
Duyungku menguis buihbiuh ombak
agar tidak meninggalkan jejakjejak sang nelayan
biarkan ia terhilang di persisiran pantai
sewaktuwaktu ombak hadir membadai....
~ Puteri Cendana ~
10.06.12
KEKASIHKU SI PUTERI CENDANA
Sewaktu ombak hadir membadai
duyung akan pergi jauh meninggalkan pantai
terpaksa berpisah dengan kekasihnya
Si Puteri Cendana
bukan
tak cinta
tak rindu
tak sayang
tapi apa nak buat
bercinta antara dua alam
alam duyung alam manusia
manakan sama
tapi hatimu hatiku
telah berpadu cinta
makanya usahlah kau
bimbang dan ragu
biarpun kita
berlainan alam
kau tetap
kucinta seumur hidupku
percayalah
lafaz ini lahir
dari lubuk hatiku yang dalam
Lihatlah keindahan pantai itu
airnya tenang membiru
ombak kecil tak jemu
mengheret pepasir putih
di persisir pantai
Bagimana ombak tak jemu mengheret
pepasir putih di persisir pantai nan indah
begitulah cintaku pada mu duhai kekasihku Si Puteri Cendana
begitu jugalah aku tak jemu-jemu merinduimu dan
mencintaimu seumur hidupku
Indah deretan pepohon kelapa di persisir pantai
melambai-lambai dituip angin sepoi-sepoi bahasa
begitulah indahnya cintaku padamu
duhai Si Puteri Cendana
Setialah menantiku
di persisir pantai pasirnya yang memutih itu
bila sampai waktu dengan izin-Nya jua
aku akan melamarmu
menjadi bidadari dunia akhiratku
pasti cincin permata Syurga
yang kau impikan itu
menjadi milikmu
Insya-Allah sayang
kekasihku Si Puteri Cendana
yang cantik jelita mempesonakan imanku
cantiknya kamu bak Bidadari Syurga
KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
12 Jun 2012
Kembara Sirua:
Diambang batas sang waktu
Dia masih berdiri kaku
Sambil terpaku
Memandang laut yang tak kunjung beku
Menanti dalam diam dan bisu
Putri Rimba Niagara:
Nama pun patung cendana
Sebab itu kaku dan bisu
Kalo sudah habis sumpahan
Barulah hilang segala kebisuan yang kaku
Dan diapun mengerti...
Apa pun terima kasih pada Kembara Sirua kerana sudi berpuisi
Bersama hamba...si patung cendana yang tak bisu tapi bersuara...hehehe
Kembara Sirua:
Retas segala badai yang menghadang
Sibak semua tabir yang jadi penghalang
Agar kian jelas rahasia siang dan malam
Agar tak ada lagi galau dalam kebisuan
Agar hati tetap memendarkan cahya dalam gulita
Lewat untaian syair..
Lewat bait bait puisi
Lewat nada nada kasih
Antara Hamba dengan Pencipta
Putri Rimba Niagara:
IKRAR JANJI SEORANG HAMBA KEPADA PENCIPTA-NYA
Duhai rakan sastra yang tersanjung di hatiku
Kau sumber inspirasiku
Di kala hati ini berduka
Kau sapukan airmataku
Dengan sapu tangan kasih setulus hatimu
Di kala aku disepikan
Kau saja yang sudi menyahut puisiku berlagu rindu
Lalu aku rindu serindunya padamu
Di kala bulan memunculkan dirinya
Wajahmu ada di situ
Senyum padaku
Dan kudengar jelas
Gurindam puisimu berlagu rindu
Dan tanganmu kau hulurkan padaku
Menjemputku ke bulan
Bersamamu
Berlagu puisi
Puisi tentang rindu
Puisi tentang rindu pada-Nya
Dan kita sama-sama memuji-Nya
Tanpa henti dalam linangan airmata
Syahdu...
Bahagianya kita di kala itu
Kerana bulan
Tak jemu
Mengajar kita
Tentang rindu
Tentang cinta
Dan kita berkasih sayang
Sesama semata kerana-Nya
Bukan kerana harta dan pangkat
Kerana itu tidak dibawa ke
Padang Mahsyar
Yang akan dibawa
Cinta dalam Redha Ilahi
Di Mahsyar kita sendirian
Dibakar terik mentari sejengkal kepala
Merenangi lautan peluh yang berpeluh-peluh
Untuk menjawab segala ikrar janji seorang hamba
Pada Pencipta-Nya
Tiada siapa yang dapat membantu kita
Di kala itu biarpun orang yang kita sayangi di dunia dulu
Yang menjadi peneman setia di kala itu
Dan amat berharga untuk menebus diri
Adalah amalan yang di terima-Nya
Jika terlepas kita di Mahsyar
Makanya
Pintu Syurga menanti
Terbuka seluas-Nya
Untuk kita yang bahagia
Dari segala azab sengsara
Dan ketika itulah
Cinta kita yang kita Agungkan
Kerana-Nya akan bertaut kembali
Dan ku bersyukur dengan
Hubungan kasih sayang kita
Setulusnya kerana-Nya
Tanpa syarat kebendaan harta
Untuk menjalinkan kasih kita
Akhirnya membawa kita
Ke Syurga Ilahi
Aamin Aamin Aamin Ya Rabbal A'Lamin
KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
12 Jun 2012
Kembara Sirua:
Dalam jejakku
Dalam langkahku...
Dalam Pijakku...Dalam setiap tarikan nafasku..
Rindu itu selalu terbawa
Rindu itu selalu kurasa
Rindu itu selalu kuasah
Kurangkai dalam untaian nada
Kurajut dalam jalin lagu
Lagu sendu penuh syahdu
Sebagai pelipur rindu yang mendayu kalbu
Putri Rimba Niagara:
7 hours ago · Like
BAYANGAN RINDU DI AMBANG SENJA
Senja akan datang
Setiap kali senja
Aku menanti mu di ombak rindu
Aku akan terdera rindu pabila di ambang senja
Kerana bayangan yang kurindu akan hilang
Ditelan kabus senja
Aku redho kalau itu hukum alam
Tapi sampai bila aku harus
Terdera rindu pabila setiap kali
Di ambang senja?
Makanya...
Biarlah ini senja yang terakhir
Kumelihat bayangmu hilang
Ditelan kabus senja
Selamat tinggal bayangan rindu
Dengan pelepasan rindu bayangan cintamu ini
Aku sudah tidak terdera rindu
Rindukan bayangan cinta yang menghilang entah di mana?
Bayangan cinta ...
Adakah kau sakit?
Adakah kau tidak cintai aku lagi?
Sedangkan kau sendiri kata
Di mana ada bayanganmu
Di situ ada cinta kamu untukku
Ahh! Teganya kau sepikan cintaku
Janji mana yang hendak kupercayakan lagi padamu
Cukup ....cukup sudah
Kau kecewakan aku
Aku sudah letih untuk dikecewakan lagi
Makanya izinkan aku
Sendirian bersama lukaku
Yang kurawat sendiri
Dengan pasrahku pada-Nya
KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
12 Jun 2012
KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA & PUTERI CENDADA & KEMBARA SIRUA
14 Jun 2012
PERSEMBAHAN BANGSAWAN DIRAJA GURINDAM JIWA UNTUK PARA KSATRIA PERMATA SYURGA-MU
Bunda...
Nanda rindukan ayahanda
Sabarlah nanda...
Ayahandamu pergi di medan juang
Membela ibu pertiwi
Nanda...
Sudah dewasa nanti jadilah seperti
Ayahanda membela nusa dan bangsa
Demi kesejahteraan rakyat jelata
Bunda...
Adakah nanda dilahirkan kedunia ini
Untuk menjadi kasatria seperti ayahanda
Iya nanda...
Sudah dewasa nanti
Nanda mesti jadi seperti ayahanda
Seorang kasatria berjiwa rakyat
Kehidupannya didambakan untuk rakyat
Bunda...
Tidakkah bunda rasa kesepian
Tanpa ayahanda dan nanda nanti
Jika nanda juga jadi kasatria
Seperti ayahanda...bunda...
Duhai nanda...
Karna ayahandamu
Seorang kasatrialah
Bunda jatuh cinta padanya
Bunda...
Apakah itu namanya cinta bunda...
Ditinggalkan seperti tidak dimiliki cinta bunda...
Nanda...
Itulah namanya cinta sejati
Biarpun terpisah jauh dengan ayahanda
Tapi hatinya telah menyatu di hati bunda
Hingga ke nafas terakhir ...nanda....
Bunda...
Sungguh suci hati bunda...
Bertuah ayahanda
Memiliki cinta seperti bunda
Yang meletakkan cinta kepada
Kehidupan rakyat mengatasi segalanya
Percayalah bunda cinta bunda...
Nanda janji tidak akan nanda
Persiakan...nanda bersumpah akan
Meneruskan percintaan bunda
Mematrikan cinta bunda dan ayahanda
Dengan kehidupan nanda juga seperi ayahanda
Akan nanda dambakan kepada
Kehidupan rakyat yang harus dibela
Selagi jantung kasatria nanda berdetak
Sehingga ke tetesan darah terakhir!
Itulah lambang cinta bunda pada ayahanda?
Nanda...
Nandalah sebenarnya lambang cinta
Bunda dan ayahanda
Makanya nandalah
Permata Syurga
Kurniaan Allah
Tuk ayahanda dan bunda
Syukur Ya Alllah
Atas Kurniaan
Permata Syurga-Mu
Tuk semua keluarga kasatria
Di bumi-Mu ini
KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
10 Jun 2012
MENYAHUT PANGGILAN SEMBOYAN PERJUANGAN IBU PERTIWI MU!
Duhai nanda pertiwiku
Biarpun bunda bukan lahir di bumi bertuah Indonesia
Tapi bunda ditakdirkan untuk menyayangi negaramu
Bunda tak tahu kenapa
Darah yang mengalir ditubuh bunda ini
Serasa denyut nadinya seiring dengan ibu pertiw mu
Serasa roh pertiwimu memanggil-manggil bunda
Untuk menyahut semboyan perjuangan di bumimu
Roh-roh suci pejuang negaramu yang telah lama bersemadi
Hidup dalam jiwa bunda
Mahu bunda teruskan perjuangan mereka
Bersama-sama dengan para pejuang di bumimu
Mahu bunda lupakan panggilan semboyan perjuangan itu
Lagi bunda ingin memadamkan
Lagi membara-bara gelora api perjuangan
Biarpun bunda tidak ditakdirkan lahir di bumi Indonesia
Tapi bunda ditakdirkan untuk menyahut panggilan ibu pertiwimu
Dan bunda redho karena itu takdir-Nya
Biarpun bunda tidaklah segagah pahlawan-pahlawan di medan juang
Izinkan bunda berpena bertintakan darah dan air mata bunda
Untuk sama-sama berbakti kepada ibu pertiwimu
Moga perjuangan suci bunda ini jangan sekali disalah artikan
Dan sudilah terima perjuangan suci bunda ini sesuci perjuangan
Para pejuangmu yang masih hidup atau yang telah mati di medan juang!
Karya Putri Rimba Niagara
24 Mei 2012
Andi Surya:
Bundaku adalah ibu pertiwi
Digenggam rembulan dan matahari
Tak pamrih memberi
Inspirasi dan motivasi
Membangun negari
Hingga kini
Di sini
Di hati
Pertiwi...
JADILAH RAJA YANG UTAMAKAN RAKYAT LEBIH DARIPADA KEPENTINGAN SENDIRI
Teungku Sayyid Deqy
Ibu...
Maafkan putramu...
Aku sedang berada di titik nadir hidupku,
Aku sedang terbuang dan terhina oleh dunia ini,
Namun...mengapa aku pun tersisihkan dari hatimu?
Semua ini sungguh membuatku lemah,
Ibu kusayang...
Putramu hanya ingin istirahat sejenak di rumahmu...
Izinkanlah dihari-hari terakhirku ini,
Dan ketika kuberpulang pada NYA, aku dalam hangat pelukanmu.
Putri Rimba Niagara:
Duhai nanda putra kesayanganku...
Napa nanda berkata demikian rupa
Hancur lulur hati bunda
Sebak hati bunda ...
Adakah selama ini bunda abaikan kasih sayang bunda...
Katakan putra kesayangan bunda...
Puluhan tahun bunda mendidik dan membesarkan nanda
Tidak cukupkah kasih sayang bunda pada nanda selama ini....
Bukan kasih sayang saja yang bunda berikan pada nanda
Malah nyawa bunda pun sanggup jadi taruhan demi nanda tercinta...
Jika pelukan bunda ini boleh menenangkan jiwa nanda
Marilah ke mari bunda dodoikan gurindam dan syair
Yang selalu bunda dendangkan semasa nanda bayi lagi...
"Duhai putra bunda tersayang...
Buah hati bunda pengarang jantung bunda
Bunda kasih ...bunda sayang sangat-sangat...
Tidurlah lena...jangan nakal-nakal...
Besar nanti jadilah anak yang soleh lagi beriman
Jadi Raja yang utamakan rakyatnya daripada kepentingan sendiri...
Jadilah Raja yang adil Raja yang pemurah
Raja yang ingin hidup mencari jalan-jalan redhoNya
Nanda diberi darjat yang tinggi bukan untuk membangga diri
Tapi adalah amanah yang akan dipertanggungjawabkan...
Makanya jadilah Raja yang disayangi rakyat bukan dibenci rakyat
Ingatlah pesanan bunda ini nanda...
Bunda sangat-sangat sayang pada nanda
Nandalah saham dunia akhirat bunda
Tiada bunda nanti di dunia ini
Kirimkan doa untuk bunda jangan dilupakan
Itulah tanda kasih sayang nanda pada bunda...
Di pintu Syurga bunda menantimu penuh kerinduan..."
Masihkah nanda ingat dengan gurindam yang bunda dendangkan
padamu ? Inilah gurindam yang ditiup suburkan dijiwamu agar
terpasak dalam sanubarimu nanda...
Makanya jangan nanda berkata seolah ingin pergi dulu
daripada bunda....
Memanglah kita tidak tahu siapa yang pergi dulu....
Tapi biarlah bunda yang pergi dulu...
Nanda muda lagi dan tenaga nanda masih segagah pahlawan perkasa...
Bunda dalam usia begini sudah terlalu uzur dan lemah ....
Cumanya semangat saja yang menguatkan bunda meneruskan
Pengembaraan di dunia ini....
Makanya bunda berharap sangat Tuhan panjangkan usia nanda...
Bunda doakan Allah SWT sentiasa memberi kekuatan pada nanda
Untuk meneruskan perjuangan bunda dan nanda bahagia ....
Justeru jangan ragui cinta dan kasih sayang bunda pada nanda lagi...
bunda kasih dan sayangkan nanda dari dunia ini di bawa hingga ke SyurgaNya....
Aaamin Ya Rabbal A'Lamin
Ikhlas daripada:
Bunda Permaisuri Rimba Niagara
Malaysia
1 April 2012
(PETIKAN DARIPADA WALL PUTRI RIMBA NIAGARA & LAKSAMANA MAS)
14 Jun 2012




KEIKHLASAN HANYA ALLAH YANG TAHU
Munafik kita jauhi
Muhasabah diri sendiri
Sentiasa bersangka baik pada manusia ..
Karna kita tidak tahu di akhir kehidupan kita mati dalam munafik atau tidak...
Kebaikan manusia yang tahu karna dipertontonkan
Tapi keikhlasan hanya Allah yang tahu
Moga kita hidup dan mati dalam kebaikan yang ada Nilaian di Sisi-Nya
AAmiin Ya Rabbal A'Lamiin.
'PERPESAN-PESANLAH DENGAN PENUH HIKMAH
DALAM BERPESAN JANGAN RIAK
KARENA RIAK AKAN MEMBAKAR AMALAN IKHLAS
NAUZUBILLAH DIKUATIRI MATI DALAM MUNAFIK'
KU MUHASABAH UNTUK DIRIKU SENDIRI
MOGA MUHASABAH KU INI DAPAT DIKONGSI BERSAMA DENGAN HATI-HATI YANG SENTIASA BERHATI-HATI DALAM MENYAMPAIKAN PESANAN TERAKHIR ANGGAPLAH SETIAP PESANAN YANG DILAHIRKAN ADALAH YANG TERAKHIR SEIRING DENGAN NAWAITU YANG BUKAN BERTUJUAN UNTUK MENGAJAR MANUSIA TAPI ADALAH UNTUK MENDIDIK DIRI SENDIRI AKAN SENTIASA BERMUHASABAH DIRI DAN MUHASABAH DIRI ITU INGIN DIKONGSI BERSAMA AGAR SAMA-SAMA MENDAPAT NUR RAHMAT KASIH DARI ILAHI SEHINGGA NAFAS TERHENTI.' IN SHAA ALLAH AAMIIN.
MUHASABAH BUAT DIRIKU SENDIRI,
Ratu Rimba Niagara
17 Jun 2013
5
2 Komen
Kongsi
PADA HARI INI
8 tahun yang lepas
 
Dikongsi dengan Rakan-rakan anda
Rakan
JAGALAH TANAH PUSAKA PENINGGALAN
MOYANG PENDEKAR MELAYU
SUMPAH KERAMAT PENDEKAR MELAYU
KUTOREH DARAH SEBAGAI TINTA
BIAR DARAHKU KERING DITUBUH DIJADIKAN TINTA
TANDA AZAMKU TAK PERNAH LUNTUR
BERSAMA SEMANGAT JUANG PENDEKAR MELAYU
SUMPAH KERAMAT PENDEKAR MELAYU
BERPADU DALAM SUMPAHKU
SELAGI NYAWA DI KANDUNG BADAN
TAK AKAN KUBIARKAN PENDEKAR MELAYU
MATI SEBELUM DIMATIKAN
SEBELUM MUSUH DURJANA MERAMPAS TAHTA
AKAN KUTIUPKAN BARA API PERJUANGAN
PENDEKAR MELAYU AGAR TAK LAYU SEBELUM DILAYUKAN
AKAN KUPASTIKAN AZAM DAN SEMANGAT JUANGNYA
MENGATASI KEPENTINGAN SENDIRI
TIADA HARI TANPA PERJUANGAN
HIDUP DAN MATI HANYA KERANA ALLAH
TAK AKAN DIKISAHKAN
NAMA UNTUK DIJULANG SEBAGAI PENDEKAR
YANG ADA DI JIWA
MEMPERTAHANKAN NEGARA DARI MUSUH DURJANA
BIARPUN NYAWA DI HUJUNG TANDUK
TAK AKAN BERUNDUR BIARPUN SETAPAK
AKAN DITENTANG HABIS-HABISAN
BIARPUN BERMANDIKAN DARAH
TAKKAN DIHIRAUKAN
SEKALIPUN JASAD REBAH MENYEMBAH BUMI
SEMPAT TERSENYUM
PADA ANAK BANGSA
DARAHKU YANG GUGUR KE BUMI
ADALAH HADIAH UNTUK KESEJAHTERAAN NEGARAKU
JAGALAH PENINGGALAN MOYANG PENDEKAR MELAYU MU
DUHAI ANAK BANGSAKU...
DOAKAN AKU SYAHID KE JALAN-NYA
DUHAI YANG MENCINTAIKU KERANA-NYA
KARYA RATU RIMBA NIAGARA
8 Syaaban 1434H
17 Jun 2013M
3
17 Komen
7 Perkongsian
Kongsi

17 Komen

  • Beri komentarmu dinda..jangan pelit ide ya...hehehe
    1
    • Suka
    • 8t
  • Putri Rejang Danggan Remandung
    ya kakanda Ratu Rimba Niagara.
    tanah pusaka leluhur tetap ada selalu dalam ingatan
    meski pendahulunya sdh berlalu berabad abad lamanya
    cintaku pada perjuangannya
    kusemat dalam bait tiap doa fatihaku untuknya
    puyang muning dan semua
    yang beraja dan tidak
    harapan ku moga ada yg mengikuti jejakku
    berjuang tanpa peluru
    serbu seribu zaman
    dengan semangat dan cita-cita
    meski aku berdarah duka
    kecewa karena sikap ksatriaku diganggu dan dihujat
    tetaplah kujaga nama baik leluhurku dimanapun meraka telah berada
    meski tak da yg percaya biarlah aku saja yg tahu semuanya
    rinduku merana dari jaman ke jaman
    waktu ke waktu bernyanyikan sepi sanak kadang tak perduli
    hanya gurau dan olok tanpa bisa kita mengerti..
    saat ku kibarkan benderaku hik terdengar nyaring
    suara desing peluru disegala penjuru berteriak..
    sanak aku ada aku berhak..
    seulas senyumanku ku biarkan berderai..
    ah kelahi hanya bikin malu saja
    toh leleuhurku lebih bangga bila kita bisa bersisian pergi bersama
    membawa bendera kemenangan kita!
    meski aku tahu aku sudah memenangkannya
    untuk negeriku tercinta dikemudian hari yang kan jaya kembali...
    namun kuikhlaskan anak cucuku kelak menjaganya penuh
    semangat dan cinta tanpa menurunkan benderanya kembali.. jaya
    jaya jaya jaya selalu aamiin
    1
    • Suka
    • 8t
    • Telah disunting
  • Apa perasaan mu tika membaca puisi yang kanda karangkan dinda?
    1
    • Suka
    • 8t
  • Androgini Asmaragama To RA
    Luar biasa.....mat mlm Ratu...sukses selalu....amin...
    2
    • Suka
    • Lihat Terjemahan
    • 8t
  • Macam mana dengan puisi yang kukarangkan istimewa untuk kalian semua...agar sentiasa besemangat sebagai seorang pendekar Melayu...barulah sumpah keramat Laksamana Hang Tuah Tak akan hilang melayu di dunia menjadi kenyataan!
    2
    • Suka
    • 8t
    • Suka
    • 8t
  • Putri Rejang Danggan Remandung
    wah rame kusuka dg karyamu kanda mantab penuh semangat bergelora dalam baitnya...
    1
    • Suka
    • Lihat Terjemahan
    • 8t
  • Putri Rejang Danggan Remandung
    sangkar bumi sdg baca puisi tuh kayaknya kanda
    • Suka
    • Lihat Terjemahan
    • 8t
    • Suka
    • 8t
  • Jika kamu mengunakan bahasa jelek kukuatiri aku akan berbahasa lebih jelek dari itu...makanya mahu aku hindari...boleh ke kamu beri kerjasama duhai Pejuang Pendekar Melayu yang kuhormati kerjayamu..
    1
    • Suka
    • 8t
    • Telah disunting
  • KEIKHLASAN HANYA ALLAH YANG TAHU
    Munafik kita jauhi
    Muhasabah diri sendiri
    Sentiasa bersangka baik pada manusia ..
    Karna kita tidak tahu di akhir kehidupan kita mati dalam munafik atau tidak...
    Kebaikan manusia yang tahu karna dipertontonkan
    Tapi keikhlasan hanya Allah yang tahu
    Moga kita hidup dan mati dalam kebaikan yang ada Nilaian di Sisi-Nya
    AAmiin Ya Rabbal A'Lamiin.
    'PERPESAN-PESANLAH DENGAN PENUH HIKMAH
    DALAM BERPESAN JANGAN RIAK
    KARENA RIAK AKAN MEMBAKAR AMALAN IKHLAS
    NAUZUBILLAH DIKUATIRI MATI DALAM MUNAFIK'
    KU MUHASABAH UNTUK DIRIKU SENDIRI
    MOGA MUHASABAH KU INI DAPAT DIKONGSI BERSAMA DENGAN HATI-HATI YANG SENTIASA BERHATI-HATI DALAM MENYAMPAIKAN PESANAN TERAKHIR ANGGAPLAH SETIAP PESANAN YANG DILAHIRKAN ADALAH YANG TERAKHIR SEIRING DENGAN NAWAITU YANG BUKAN BERTUJUAN UNTUK MENGAJAR MANUSIA TAPI ADALAH UNTUK MENDIDIK DIRI SENDIRI AKAN SENTIASA BERMUHASABAH DIRI DAN MUHASABAH DIRI ITU INGIN DIKONGSI BERSAMA AGAR SAMA-SAMA MENDAPAT NUR RAHMAT KASIH DARI ILAHI SEHINGGA NAFAS TERHENTI.' IN SHAA ALLAH AAMIIN.
    MUHASABAH BUAT DIRIKU SENDIRI,
    Ratu Rimba Niagara
    17 Jun 2013
    1
    • Suka
    • 8t
  • DUHAI RAKAN FBKU AKU MENJEMPUT KAMU MEMBERI KOMENTAR PADA SETIAP KARYAKU UNTUK MENJAGA ADAP DAN SOPAN BILA BERBAHASA ANDAINYA KAMU SUKA BERBAHASA JELEK MAAF AKU TIDAK SUKA DAN KAMU TERPAKSA AKU SINGKIRKAN...KERANA SATU PERKATAAN SAJA BOLEH MENYEBABKAN MASUK KE NERAKA ...MOGA DIJAUHKAN ALLAH.
    1
    • Suka
    • 8t
  • DUHAI SAHABAT FBKU
    SUDAH KUBERDOA KEPADA TUHAN
    AGAR JADIKAN LAMAN FBKU SEPERTI TAMAN-TAMAN SYURGA
    MAKANYA TAK AKAN KUBIARKAN SEORANG PUN DI KALANGAN RAKAN FBKU BERBAHASA JELEK KERANA JIKA DIA BERBAHASA JELEK KUKUATIRI AKAN MEMUSNAHKAN TAMAN-TAMAN SYURGA YANG KUBINA ATAS DASAR KASIH SAYANG KERANA-NYA. HARAP KAU HORMATI KEPUTUSANKU JIKA AKU BERUNDUR DRI KAMU YA..MAAFKAN AKU YA...
    • Suka
    • 8t
  • JIKA MAHU MENGELAK DARI API NERAKA
    JAGA BAHASA
    JAGA ADAP
    JAGA AKHLAK
    JAGA NAWAITU SEHINGGA AKHIR HAYAT
    IN SHA ALLAH KITA TERPELIHARA DARI AZAB API NERAKA. AAMIIN.
    • Suka
    • 8t
  • AKU TIADA TEROPONG AJAIB
    AKU TIADA TEROPONG AJAIB UNTUK MENYELAMI HATI MANUSIA SAMADA DIA IKHLAS ATAS PERSAHABATANKU DENGANNYA...ANDAINYA AKU TAHU..SERASA HIDUPKU BAGAIKAN DI SYURGA KERANA YANG TERFOKUS DI PIKIRANKU SAHABAT-SAHABATKU SEPERTIKU YANG SENTIASA MEHASABAH DIRI MAHU MENUJU KE JALAN-JALAN-NYA DENGAN MENGGUNAKAN BAHASA SANTUN SEMURNI HATI SYURGA...ITULAH DAMBAAN SAHABAT YANG AKU KEHENDAKI MENJADI RAKAN FBKU.
    BIARPUN AKU TIDAK SEBAIK YANG DIHARAPKAN OLEH MEREKA
    TAPI AKU BERCITA-CITA MENJADI KAWAN YANG TERBAIK UNTUKNYA
    ANDAINYA COBAANKU GAGAL MEMENANGI HATINYA
    MAKANYA IZINKAN AKU BERKARYA TANPAMU LAGI...
    AKU BERSAHABAT KERANA MAHU MEREKA MENJADI PEJUANG SASTERAKU
    AKU SOKONG PERJUANGANNYA
    DAN DIA SOKONG PERJUANGANKU
    SALING BERBAGI ILMU DUNIA AKHIRAT
    BUKAN KERANA DIA SEORANG BERDARJAT ATAU BANGSAWAN ATAU CENDIAKAWAN
    YANG PENTING DIA PAHAM DUNIAKU AKU PAHAM DUNIANYA
    SAMA-SAMA PAHAM
    KALAU TAK PAHAM
    PAHAM-PAHAM SAJALAH
    SALAM PENUH KEMAAFAN
    RATU RIMBA NAIGARA
    17 Jun 2013
    1
    • Suka

KARENA-NYA KITA BERJUANG
135 Kerajaan se-Nuswantara
Salam hormat kami haturkan,.
" Takdir Para Ksatria "
By: Laksamana Mas
14 Juni 2012
BANGKITLAH MERAH PUTIH
Bangkitlah merah putih
Bangkitlah dari lenamu yang panjang
Ibu Pertiwi Nusantara
Kegalauan kini
Jiwanya parah membarah
Pabila perjuangan kasatria terdahulu
Tidak diperjuangkan dan dipertahankan
Karena sudah berada di ambang telur di ujung tanduk
Jika masih lagi berleka dengan pesona dunia
Makanya merah putih
Tidak akan berkibar
Tanpa rela ibu pertiwi
Akan diturunkan oleh musuh durjana
Kalo itu tejadi makanya
Tsunami akan menggulungkan
Seluruh Se-Nuswantara tanpa ehsan!
Karena dimakan sumpah oleh
Kasatria terdahulu yang memperjuangkan
Kemerdekaan Nusantara mempertaruh nyawa
Di setiap penjuru waktu seluruh hidupnya
Alangkah malangnya jika itu terjadi
Makanya dari itu
Seluruh kasatria Nusantara
Tak akan ijinkan itu berlaku
Dengan segala kodrat pemikiran dan tenaga yang ada
Akan pertaruhkan demi kemerdekaan
Ibu Pertiwi Se-Nuswantara
Dipertahankan di setiap penjuru waktu
Biarpun nyawa jadi taruhan!
Itulah sumpah para
Kasatria se-Nuswantara
Dulu kini dan selamanya
Maka dari itu Merah putih
Akan terus berkibar dan berkibar
Dengan teguh!Gagah!Megah!
Semegah seluruh rakyat Nuswantara!
KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
14 Jun 2012
Thursday at 7:27pm · Like
ANUGERAH GADING KENCANA & SELENDANG MERAH PUTIH
KEPADA PARA KASATRIA SE-NUSWANTARA
Jika para kasatria datang ke Istana Rimba Niagara
Salam hormat penuh sanjungan dihaturkan oleh seluruh rakyat
penghuni Rimba Niagara
Tarian Rimba Syair Gurindam Puisi akan bergema di seluruh benua
menyambut semua para kasatria Nuswantara
dan Putri Rimba Niagara Kesayangan Penghuni Rimba akan
mengurniakan semua kesatria GADING KENCANA dan dikalungkan selendang merah putih kepada semua para kesatria sebagai menghargai jasa bakti yang dicurahkan kepada ibu pertiwi Se-Nuswantara...makanya sorakan tepukkan paling gemuruh daripada seluruh penghuni cakarawala yang ada di alam semesta ciptaaan-Nya.
Kenangan yang paling indah itu diabadikan di setiap purnama malam pelangi cinta dan bila diabadikan di purnama malam pelangi cinta akan mendapat tepukan gemuruh daripada anak cucu pula.
Ahhh! Indahnya kenangan itu
Ahhh! Bahagia abadi selamanya tuk semua kasatria dan anak cucu....
Hanya DIA yang tahu betapa kebenaran imajinasi seorang pujangga kesatria pabila KUN FAYAKUN terjadi maka terjadilah!
KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
14 Jun 2012
SETANGKAI MELATI PUTIH
Aku akan membawa berita gembira untuk panjenengan
Ketika beberapa waktu yang lalu panjenengan
Dengan tulus telah membantu ku
Maka aku pun memperjuangkannya dengan kesungguhan
Cinta kasih yang telah panjenengan berikan
Aku ingin mengataka indahnya sesuatu pada mu
Tentang Setangkai Melati Putih
Ia tumbuh dalam Taman Sari Istana Relung Hati
Ia hidup dari kidung puja-puji pada Dzat Yang Maha Tinggi
Setangkai Melati Putih
Ia bisa kita temukan pada insan
yang telah Menemukan ingsun sejati
Setangkai Melati Putih
Kan ku ronce wangi kembangnya untuk mu
Setangkai Melati Putih
Bersama ronce wangi kembangnya
Trimalah Salam Rindu Tercinta ku pada mu 'Adinda Dewi.....
LAKSAMANA MAS,-
WANGIAN MELATI PUTIH DIRENJISKAN HARUMAN SETANGGI SYORGA
Setangkai Melati Putih
Ia tumbuh dalam Taman Sari Istana Relung Hati
Ia hidup dari kidung puja-puji pada Dzat Yang Maha Tinggi
Terus mewangi dan wangi hingga ke akhir zaman
Senantiasa direnjiskan haruman setanggi Syorga
Mempasakkan iman di setiap kalbu
Lalu berbunga-bungalah melati putih
Sepanjang musim tanpa henti
Hingga ke akhir zaman
Hingga qiamat terjadi
Setangkai melati putih
Dipatrikan cinta ibu pertiwi
Hingga ke Syorgawi
Begitu hebatnya cinta
Melati putih
Merah putih
Pada ibu pertiwi
Tak akan padam
Dan sentiasa membara-bara
Dengan wangian cinta sejati
Pada ibu pertiwi tak pernah mati
Abadi selamanya
Di Syorga menyatu kesemua cinta-cinta
Melati putih
Merah putih
KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
14 Jun 2012
(KARYA LAKSAMANA MAS & PUTRI RIMBA NIAGARA)
14 Jun 2012
Thursday at 7:32pm · Like
KARENA-NYA KITA DITUNTUT BERJUANG
Jika kau tanyakan cinta di tegah palagan
Maka jawabnya adalah hebatnya Aji2 kasaktian
Dan gemerlapnya tuah2 dari pusaka2 sakti para senopati
Miris kau akan mengusap luka2 kekasih pujaan hati apalagi
Mendekapnya dalam pelukan hangat mu
Tapi bukan berarti aku tak mengerti akan arti cinta
Jika kau ingini aku bisa merangkai kata cinta yang ada
Di bumi ini merangkaikannya menjadi seikat kembang untukmu
Tapi apakah kita tidak malu dengan keadaan dan kondisi yang
lainnya yang tidak tahu lagi akan warna kehidupannya saat ini
Ego yang timbul dari keinginan telah menyertai kita sejak
Kita dilahirkan dan jika kita mementingkannya maka kehidupan
Akan melangkah mundur kebelakang,.......'sayang............
Realitas kehidupan hari ini adalah sebagai pijakan kebahagiaan
Masa yang akan datang karenanyalah kita dituntut berjuang
Untuk dan demi cinta dalam kebahagiaan hidup
Yang sama2 sejahtera satu dan yang lainnya
Dan bukan hidup yang tidak peduli dengan
sekitarnya dan percayalah, 'sayang......
Cinta kita akan lebih bermakna
: Takdir Para Ksatria "
By: Laksamana Mas
14 Jun 2012
PERTAHANKAN CINTA DEMI-NYA
Salam cinta untuk mereka yang suka akan cinta kepada:
Allah SWT
Nabi Muhammad SAW
Negara
Sesama insan
Semua yang diciptakan Ilahi di langit dan di bumi
Cinta setulus hati karena-Nya
Barulah sempurnanya cinta
Dan indahnya cinta
Cinta itu indah jika
Tiada apa yang ditakuti
Tuk mempertahankan cinta
Demi-Nya
KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
14 Jun 2012
Thursday at 7:45pm · Like
NGOPI DULU
Kan sudah saya bilang
Jangan ajarin Harimau ngaum
Nanti nerkam looo,.......
Ngopi dulu ach,.......sruupuutttt,.....
By : Laksamana Mas
14J un 2012
KAN SUDAH KU BILANG
Kan sudah ku bilang
Jangan menyahut harimau ngaum
Nanti haru biru gelora rindumu padaku....
Terima kasih pelawaan ngopimu itu srapuuttt....
hehehehehe
Karya Putri Rimba Niagara
14 Jun 2012
Laksamana Mas:
Kanda Putri Rimba Niagara , Injih...haha ada orang yang coba ngukur dalam hati para ksatria kanda,...hehe...belum tahu dia,.......xixixi
Putri Rimba Niagara:
Para ksatria coma insan biasa...tapi dalam bab jiwang-jiwang mereka bisa ngukur kok....hihihihi
Laksamana Mas:
Kanda Putri Rimba Niagarai , Injih...haha benar2 bab jiwang2 kita cari meteran ye wkwkwk
KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA & LAKSAMANA MAS
14 Jun 2012
Thursday at 8:00pm · Like
NURANI KUJADIKAN TEMPAT PERTIMBANGAN
Aku berpikir dengan logika bukan dengan perasaan
Nurani kujadikan tempat pertimbangan
Jangan takut karena akupun bukan amatiran
Ngopi lagi yuk,...termin kedua..........
By Laksamana Mas
14 Jun 2012
Bratasena Mbedah:
Rasa kadang ada hal di luar logika yang nyata kebenarannya kangmas...
Laksamana Mas:
Dimas Bratasena Mbedah Rasa , Injih....wah tiga dimensi tuu,...hehe...Intuisi,...datangnya tanpa penjelasan/logika tetapi kebenarannya ada,..panjenengan benar,....nuwun
Bratasena Mbedah:
Rasa hehehehe
monggo ses ipun kangmas Laksamana Mas . . .
Laksamana Mas:
Dimas Bratasena Mbedah Rasa , Injih....sampurna mild mawon,...seng enteng wkwkwkwk..nuwun
KOPI CINTA
Duhai bakal bidadariku...
Kau kata
Padaku
Jika ikatan kita sudah terpatri cincin cinta Syurga
Setiap hari kau akan menyediakan aku
Secawan kopi cinta
Itu adalah lambang cintamu yang takkan pudar padaku
Semakin hari semakin cinta
Semakin hari semakin sayang
Semakin hari semakin rindu
Tak perlu lagi ditunggu ungkapan
Cinta sayang dan rindu di ombak rindu
Tak perlu ditungggu tak perlu dilaungkan lagi
Setiap kata-katamu membuatkan
Aku teruja untuk memilikimu
Menyangimu mencintaimu seumur hidupku
Andai kata aku tidak memilikimu
Mahu rasanya kopi cinta itu
Terbayang-bayang wajahmu
Terbayang-bayang candamu yang menghiburkan
Terbayang kata-kata yang memukau kalbu
Kau mengujakan aku untuk terus memiliki cintamu
Tapi kau bilang...
Jika ingin memiliki cintamu...
Aku haruslah meletakkan cinta Allah Tempat Teratas
Barulah kau akan terima cintaku
Kau bilang cinta mu ada ke aku
Kiranya cintaku pada Allah Yang Pertama
Tersyahdu aku terkedu aku
Yang selama ini mengujakan cinta seorang wanita
Tapi kau mentarbiyahkan aku mencintai Allah
Mengatasi segala-Nya
Cintamu sekadar apa adanya...
Dan kau mencintai aku lebih adanya
Kata-katamu itu menusuk di kalbuku
Aku muhasabah diriku
Apakah selama ini
Aku terlalu taksub dengan pesona cinta dunia?
Ya Allah aku bersyukur pada-Mu
Kau Kurniakan
Cinta-Mu dengan
Hadirnya dia
Untuk kami terus-terusan mencintai-Mu
Mencari jalan-jalan redho-Mu
Hingga ke akhir hayat kami
Dan patrikan cinta kami
Hingga ke Syurgawi
Karya Putri Rimba Niagara
14 Jun 2012
Laksamana Mas:
Kanda Putri Rimba Niagara , Injih....wah2..cocok sekali itu Yunda wahai Sang Pujangga Sastra Melayu,..salam mormat dan trimakasih dari kedalaman sanubariku,.....hehe mantab.....nuwun
Bratasena Mbedah Rasa:
AKU TAK NYINGKIR WAE? TUKANG KEPRUK DI SUGUHI CINTA? ORA MUDHENG! hehehehe
Bratasena Mbedah Rasa:
AKU TAK NYINGKIR WAE? TUKANG KEPRUK DI SUGUHI CINTA? ORA MUDHENG! hehehehe
2 hours ago via mobile · Like
Laksamana Mas: Dimas Bratasena Mbedah Rasa , Injih...wkwkwk..onok2 wae njenengan iku,..yo wis lintingane wae seng enek klembak menyane ben sueger,....hahaha
2 hours ago · Like
Bratasena Mbedah Rasa:
NEK WIS NGENE IKI,SENENGANE DULUR LANANG RPCW. hehehe
Laksamana Mas:
Dimas Bratasena Mbedah Rasa , Injih..hahaha...nuwun
Bratasena Mbedah Rasa:
HAHAHAHAHAHAHA
KOK NGERTOS,MENAWI KULO REMEN TENGWE?
Putri Rimba Niagara:
Duhai dinda...menjadi hobi kanda berbagi ilmu kepenyairan kepada semua yang sudi menghayatinya...kerana dunia puisi itu indah...indah yang terarah ke Syurgawi balasan cinta dari-Nya yang tiada noktah itulah cinta yang didambakan semua hamba-Nya yang mahukan cinta abadi setulus ikhlas karena-Nya. Jika cinta sesama hanya untuk balasan di dunia hanya di dunia saja yang kita dapat tapi cinta di dunia ini bernoktah. Di Syurga tidak bernoktah...makanya tanya hati tanya iman mana satu pilihan cinta anda...???? Karena tiada paksaan dalam bercinta semuanya lahir dari hati nan ikhlas...
Laksamana Mas"
Dimas Bratasena Mbedah Rasa , Injih...haha masalahe ambune kita2 podo..mambu menyan..wkwkwkwk peace
Laksamana Mas:
Kanda Putri Rimba Niagarai , injih...amin...nuwun
Raden Panji Cokro Wibowo:
oh cinta... jangan kau cintai aku dengan cinta. karna ku takut tak bisa menerima cinta. ku jua tak punya cinta untuk cinta.
Bratasena Mbedah Rasa:
WEZZ... PUJANGGA SUFI KUMPUL... TAK MLAYU NANG OMAHE KANGMAS ALIFAS WAE WEH...
HAHAHAHAHAHA
Laksamana Mas:
Dimas Raden Panji Cokro Wibowo , Injih...dalem...hehe nuwun
Laksamana Mas:
Dimas Bratasena Mbedah Rasa , Injih..hehe mpun nyawiji njih,....monggo2....nuwun
Putri Rimba Niagara:
Jika kau tak punya cinta untuk cinta makanya berdoalah agar pintu hatimu dibuka untuk menerima cinta demi-Nya.
Insya-Allah hidupmu pasti berbunga pelangi cinta..kudoakan untukmu duhai Raden Panji Cokro Wibowo. Sahabat dindaku Laksamana Mas ksatria Nusantara Rumpun Melayu yang disanjungi lagi dihormati...!!
Raden Panji Cokro Wibowo:
apakah masih merasa memiliki,jika diri yang hina inipun mlik NYA? cinta yg disematkan pun cintanya? aku mencintai aku dengan cintaku.
Laksamana Mas:
Kanda Puri Rimba Niagarai , Injih...kanda benar...nuwun
Laksamana Mas:
Dimas Raden Panji Cokro Wibowo , Injih....waduh bahasanya,...Hemm,...aku masuk kedalam kaca karena bayangannya ada diluarnya,....ketika ingin ku rengkuh dengan kasihku, dimanakah aku,........
Raden Panji Cokro Wibowo:
Akankah kita cari bukti terangnya lamu jika lampu telah berpijar?
aku ada di tempatku.
Laksamana Mas:
Aku ada di dalam rahsa mu duhai sahabat..........
Raden Panji Cokro Wibowo:
Rasa ini rasa NYA pula duhah sodaraku. jika kucabut rasaku apa yang bira mahluk perbuat?
Laksamana Mas:
Sahabat benar tapi aku hanya memiliki sifat dariNYA,...semua benar adalah milikNya, tapi ketika aku ku masih berada dalam raga maka harus ada batasan yang jelas dengan Sang Pemilik semua tentang aku ku, dan aku tidak boleh meng-AKU-AKU,.......rahayu rahayu rahayu
Raden Panji Cokro Wibowo:
memang tidak boleh meng AKU. maka dari itu jangan di ambil mentah2 jika tak ingin tersesat. hilang keAKUan diri bukan berarti diri ini AKU.
Anne Dealova:
Berfikir dengan rasio
Menimbang dengan hati nurani
Memutuskan dengan logika
Lebih baik diam tapi mengamati
Daripada bicara tapi tak mengerti
Laksamana Mas:
Dimas Raden Panji Cokro Wibowo , Injih...saya hanya sedikit memahami tentang sareat-tarekat-hakekat-mak
BERSAMBUNG
Thursday at 8:25pm · Like
Laksamana Mas:
Dimas Raden Panji Cokro Wibowo , Injih...sy hanya sedikit memahami tentang sareat-tarekat-hakekat-makrifat,..dimana ati sirih-ati puat-ati maknawi-ati sanubari sbagaimana jga piranti Dzat-sifat-asmo-apngal dimana brtempat wujud-ngelmu-nur-suhud untk menentukan papan-saban-presaban-enggon,...nuwun
Raden Panji Cokro Wibowo:
Saya malah ga paham sama sekali kangmas? yang saya paham,sejatine kawulo gusti.
Laksamana Mas:
Yunda Anne Dealova , Injih...panjenengan benar, rasio/akal budi dan logika yang bisa ditrima akal, hehe..nuwun
Anne Dealova:
Memang tidak semua orang bisa melakukan itu,karena pendidikan,pengalaman,wawasan&lingkungan,yang secara tedak sadar telah membentuk kita.
Laksamana Mas:
Yunda Anne Dealova , Injih....semoga kedepan semua akan lebih baik,...amin..nuwun
Putri Rimba Niagara:
Setiap yang baik itu datangnya dari Allah Azzawajallah yang kurang itu adalah dari kelemahan diri sendiri. Manusia tiada ada yang sempurna yang sempurna itu hanyalah Allah SWT. Makanya Allah SWTdengan sifat-Nya Yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang sentiasa memberi peluang untuk hamba-Nya memohon ampun atas ketidaksempurnaan hamba-Nya selagi mana nyawa masih berada di kerongkong.
(PETIKAN DARIPADA WALL LAKSAMANA MAS)
14 Jun 2012
Thursday at 8:29pm · Like
" Suatu Senja Di Kaki Gunung "
Entah mengapa setiap kali aku melihat senja
Aku selalu teringat satu senja yang telah terlewat
Yang masih menyisakan desir lembutnya sebuah rahsa
Rahsa dari senja ke senja yang semakin memilukan dan pedih
Tapi entah mengapa aku masih ingin menggenggam
Rahsa ini, seakan aku ingin hanyut dan larut pada rahsa ini
Ach,.....haruskah aku belajar mengihklaskan petikan takdir ini
Pada sebuah Senja nan Indah di Kaki Gunung,...................
By: Laksamana Mas
14 Jun 2012
KANDA REDHO KARENA INI TAKDIR-NYA
Ahh! Indahnya senja di kaki gunung
merungkaikan rahsa dari kalbu yang pedih perih
Pada kabus dipuncak gunung
tangisan sendu memerah rindu yang perih
Jika takdir cinta ksatria
Penuh duka dan lara
Biarkan kujahit lukamu dengan benang cintaku
Jika cintamu berada dalam
Bara gelombang ombak mengganas
Biar kuserukan tiupan angin
Penuh kasih dan sayang
Untuk meredakan bara cintamu itu
Jika takdir cinta
Mengundang kegalauan di hatimu yang luka perih
Izinkan aku undurkan diri daripada
Deritamu deritanya
Karna ingin kutamatkan sebuah
Derita cinta terluka dilukai....
KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
14 Jun 2012
Laksamana Mas:
Kanda Putri Rimban Niagarai , Injih...Kanda luar biasa dalam waktu tidak terlalu lama Kanda bisa merangkaikan kata untuk membuat suasana dua sastra seperti berpantun,...waw,...salut,..Duhai Pujangga sastra melayu,...hehe.nuwun
Putri Rimba Niagara:
Hari ni mengutip gedung ilmu sastramu sasteraku untuk khazanah Seni Warisan bangsa daripada satria sastrawan melayu Nusantara Laksamana Mas....hehehehe
Laksamana Mas:
Kanda ku Putri Rimba Niagarai , Nun injih....manalah ada duhai kanda terkasih gudang sastra ku,..selain dari kepedulian ku kepada rakyat Nuswantara, benar hari ini modernisasi telah berkembang luar biasa tapi, di tengah2nya ada pedihnya kemiskinan yang juga luar biasa Kanda ku terkasih,.maka itulah aku mendharmakan hidup ku untuk menjalankan Titah Paduka Yang Mulia untuk membangun sosial ekonomi masyarakat Nuswantara bersama saudara2 ku yang lainnya,..mohon doa Kanda nan berhati jelita,.....nuwun
Laksamana Mas:
Kenapa hati yang jiwang2 menjadi diam,....qiqiqiq
Putri Rimba Niagara:
Duhai dindaku Laksamana Mas...
Sudah ditakdirkan setiap darah
Yang mengalir ditubuhmu itu
Adalah perjuangan rakyat Nuswantara
Makanya kau takkan bisa padamkan
Api perjuanganmu itu sampai kapanmu!
Begitu juga teman-teman ksatriamu yang lain
Biarpun kanda jauh di sini hanya di balik khashaf
Alam maya ...Insya-Allah kanda dapat memahami setiap jerih perih para ksatria berjuang untuk membela kehidupan seluruh rakyat nuswantara.
Jikalah kanda ditakdirkan menjadi salah seorang ksatria bersama para pejuang di sana...
Ahh pasti bahagia...
Tapi kanda kena redho bukan itu takdirnya
Dan kanda mesti redho ini adalah takdirnya kanda memerah sehabis daya kodrat pemikiran untuk bertinta seolah kanda juga berjuang bersama ksatria nuswantara ..moga sudi terima perjuangan kanda apa adanya ini. Coma inilah yang mampu kanda korbankan demi cinta kanda kepada seluruh rakyat nuswantara tercinta dari lubuk jiwa yang teramat dalam.
Salam sepenuh kasih daripada kanda untuk
semua pejuang ksatria dan rakyat se-nuswantara...
Kanda...
Putri Rimba Niagara
Malaysia
14 Jun 2012
Laksamana Mas :
Kanda Putri Rimba Niagarai , Injih....kami terima dengan segala kerendahan hati dan perasaan yg bahagia Kanda menerima salam sepenuh kasih dari Kakanda,...nuwun
Putri Rimba Niagara:
Terima kasih dinda dan kepada semua ksatria seluruh nuswantara...terharu kanda... dinda... nangis kanda... dinda... saat ini mujurlah ada si kunta si kunte memujuk kanda dengan daunan kasih rimba niagara...ha sekarang baru boleh senyum ...mereka pun senyum juga dinda...mungkin dinda juga tersenyum ....hehehehe
Laksamana Mas :
Kanda Putri Rimba Niagara , Injih....nuwun
KARYA LAKSAMANA MAS & PUTRI RIMBA NIAGARA
14 Jun 2012
(PETIKAN DARIPADA WALL LAKSAMANA MAS)
14 Jun 2012
Thursday at 9:25pm · Like
SEMOGA APA YANG DILAFAZKAN MENJADI DOA AAMIIN
Kehidupan ini di isi oleh banyak warna,
Kita tidak boleh membenci satu warna hanya karna
Kita tidak suka karena sejatinya warna itu adalah milik dari cahaya, dan.........
Kadangkala kita menyampaikan sesuatu itu
Dengan kelembutan agar tidak terasa menyakitkan
Karena meski benar yg kita sampaikan, tetapi
Jika cara menyampaikannya kurang tepat maka akan
Berakibat kurang baik pula
Meski aku tahu sesuatu, tapi...
Apakah pernah ku katakan kepada mu ??? Tidak....
Karena aku katup rapat2 di dalam hati ku
Supaya menjadi doa, smoga akan lebih baik ke depannya
Amin...
MAHA PENYAYANG-NYA ALLAH KEPADA HAMBA-NYA
Setiap yang baik itu datangnya dari Allah Azzawajallah yang kurang itu adalah dari kelemahan diri sendiri. Manusia tiada ada yang sempurna yang sempurna itu hanyalah Allah SWT. Makanya Allah SWT dengan sifat-Nya Yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang sentiasa memberi peluang untuk hamba-Nya memohon ampun atas ketidaksempurnaan hamba-Nya selagi mana nyawa masih berada di kerongkong.
MAHA PENYAYANG-NYA ALLAH MASIH LAGI MAHU MEMBERI RAHMAT KASIH-NYA PADA HAMBA-NYA
Malaikat memberitahu Allah SWT bahawa roh tersebut solatnya tidak sempurna tapi Allah menyuruh malaikat siasat adakah roh tersebut mengerjakan solat sunat , malaikat mengatakan ada,,, makanya roh tersebut sempurnalah solatnya yang tak sempurna ditampung oleh solat sunat. Begitulah penyayangnya Allah....masih lagi ingin memberi rahmat kasih-Nya tanpa batas. SUBHANALLAH ALLAHDULILLAH ALLAHU AKHBAR MAHA PENYAYANG-NYA ALLAH PADA HAMBA-NYA coma kita saja yang tidak mahu merebut peluang ketika masih ada nyawa di kandung badan untuk beramal soleh.
Ukiran daunan kasih dunia akhirat daripada:
PUTRI RIMBA NIAGARA untuk semua yang tersayang dunia akhirat
14 Jun 2012
Laksamana Mas:
Kanda Putri Rimba Niagara , Injih..amin..nuwun
KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA & LAKSAMANA MAS
14 Jun 20
Thursday at 9:37pm · Like
TAK TERGAPAI OLEH PANCA INDRA
PASTIKAN NALURIMU SELARI DENGAN KEHENDAK-NYA
Tenang saja, telepatiku masih bagus bagus koq
Meski dalam jangkauan jarak tak tergapai oleh panca indra
Jika pernah bersentuhan /meski hanya berjabat tangan
dengan ku,
Aku bisa merasakan energinya dan energi2 di sekitarnya
Lantas apa yang bisa ku bantu duhai rahsa.........
Tolong sampaikan kepada ku
" Takdir Para Ksatria "
By : Laksamana Mas
14 Jun 2012
Putri Rimba Niagara:
Apa yang kau yakin dengan naluri ilmu yang sudah terpasak di kalbumu
dan nalurimu itu selari dengan kehendak-Nya..Insya-Allah akan tenang jiwamu.. setenang air di kali Syorga. Aamin
ALHAMDULILLAH
Alhamdulillah
Jika kita tergolong hamba-Nya
Yang bersujud kerana-Nya
Alhamdulillah
Jika kita
Bila sampai waktu
Bertemu dengan-Nya
Dalam redho lagi diredhai
Alhamdullilah
Moga doa kita
Dimakbulkan Allah
Aamin Ya Rabbal A'Lamin
PUTRI RIMBA NIAGARA
10 Jun 2012
surat Al Fajr 27-30
“Yaa ayatuhan nafsul mutma’inah, irji’i ila Rabiki radiyatan mardiyah, fadhuli fi ‘ibadi, wadhuli Jannati..”
(wahai jiwa yang tenang, kembalilah kepada Tuhanmu dengan ikhlas dan diridhoi, masukah kedalam golongan HambaKu..dan masuklah ke dalam SyurgaKu.
PANTUN NUR HIDAYAH KASIH
Allah Allah Allah Kau yang kuPuja,
Allah Allah Allah Kau yang kuAgungkan;
Di mana saja Kau tak kulupa,
CintaMu Maha Agung sentiasa dizikirkan.
Allah Maha Besar Sebesar BesarNya,
KuasaMu mengatasi segala yang ada;
Rugi dunia akhirat jika melupakanNya,
Yang diburu saham akhirat sebagai membalas cintaNya.
Maha Suci Allah,
Kau wujudkan daripada tiada kepada ada;
Tiada yang mustahil bagiMu Ya Allah,
Aku pasrah atas segala ketentuanNya.
Allah dan Muhammad nama yang kupuja,
Dari lubuk hati bawa ke mati;
Moga Kalimah Laa ilaaha illallah setiasa dijaga,
Kerana kalimah itu membawamu ke Syurga nanti.
Laa ilaaha illallah kumohon keredhaanMu,
Ya Allah lancarkan lidah mengucapkan di hari nazakku;
Agar dapat kutinggalkan jasadku dalam redhoMu,
Rohku tenang bertemuMu Ya Allah Perkenankan doaku.
Segala ada di langit di bumi kepunyaan Allah,
Janji Allah semuanya benar;
Tetapi manusia melupakan Allah,
Sampai di negeri akhirat baru tahu benar.
Ya Rasullullah Ya Kekasih Allah,
Kurindumu terbawa dalam mimpi;
Perjuanganmu tidak pernah mengalah,
Terimalah aku mendapat syafaatmu nanti.
Wangian cintamu pada umatmu seharum kasturi,
Cintamu pada kami tidak akan dilupai;
Kasihmu pada kami akan terpatri,
Dunia dan akhirat menjadi saksi.
Kelihatan bebayang masjid di tapak tanganku,
Air wuduk disapukan ke wajahku:
Moga Nur Hidayah KasihMu terpancar diwajahku,
Aku bersyukur dalam sujudku.
Di bumi ini aku bersujud padaNya,
Dengan penuh keinsafan terimalah taubatku;
Segala Kerajaan Bumi dan Langit Kau yang punya,
Di bumi ini juga aku kembali kepadaMu.
Tika aku bersujud padaMu,
Serasa Kau hampir denganku;
Kubersujud penuh kusyuk,
Moga Kau terima solatku.
Takbir rukuk dan sujudku keranaMu,
Kusahut panggillanMu pabila sampai waktu;
Berkata-kata denganMu roh dan jasadku,
Moga Kau terimaku menjadi kekasihMu.
Berzikir memujiMu mengundang rindu,
Semakin kulafaz ZatMu meresap di qalbu;
Rohku syahdu dalam sendu,
Jasadku bersyukur dalam qalbu.
Membaca KalamMu hatiku pilu,
Mengalunkan KalamMU penuh syahdu;
Seolah berada di Taman SyurgaMU,
Berkata-kata denganMu rasa tak jemu.
Setelah solat kuberdoa padaMu,
Mohon Kau perkenankan doaku;
Kuterus merayu dalam doaku,
Agar Kau terimaku menjadi kekasihMu.
Di pagi yang hening ini,
Munajatku dengan linangan air mata;
Kutahu Kau mendengar rintihanku ini,
Kupohon hidayah KasihMu selagi hayatku ada.
Al-Quran sentiasa di sampingnya,
Dibaca berulang kali tanpa jemu,
Setiap surah dihafal dalam mindanya,
Menjadi peguam bela di kuburmu.
Tunas pepohon iman dewasa dalam iman,
Hidup dan mati dipasrahkan kepadaNya;
Tiada apa yang berharga melainkan kemanisan iman,
Apabila cinta padaNya mengatasi segalaNya.
Wajah berseri bak penghuni Syurga,
Senyuman ikhlas menawan iman;
Hidupmu ke dunia seperti ahli Syurga,
Mengundang Hidayah Kasih dalam keimanan.
Ceriakan hidupmu setiap hari,
Jadikan sahabat terbaik untuk sahabatmu;
Setiap hari saling ingat mengingati,
Hingga ke mati dikenang jasamu.
Duhai yang dihormati sahabatku,
Kau menyampaikan ilmu tanpa jemu;
Moga ilmumu mengusik qalbu,
Qalbu jasad dan roh rakan-rakanmu.
Ya Allah Kau Maha Pemurah Lagi Maha Penyayang,
Kasih sayangMu tidak terbatas;
Suburkan hati kami saling sayang menyayang,
Hanya semata keranaMu kasih yang Teratas.
Karya: Putri Rimba Niagara
13 Jun 2012
KALBUKU HANYA TERPANA DZAT CINTANYA
Kalbu hanya terpana Dzat CintaNya,
Segala yang didengar dipandang hanyalah Dia;
Beruntunglah para pencintaNya,
MencintaiNya abadi tanpa hentiNya.
MencintaiNya abadi tanpa hentiNya,
Degupan jantung seiring zikir padaNya;
Bicara seiring kalbu moga dikabulkanNya,
Hidup dan mati hanyalah untukNya.
Hidup dan mati hanyalah untukNya,
Tiada yang berharga melainkan cintaNya;
Siang dan malam pagi dan petang memikirNya,
Bertahta di hati hanya cintaNya.
Bertahta di hati hanya cintaNya,
MelupakanNya seakan terhenti degupan jantung;
Jasad dan roh tenang bila mengingatiNya,
Balaslah cintaku duhai Yang Maha Penyayang.
Balaslah cintaku duhai Yang Maha Penyayang,
Tangisanku ini takkan berhenti selagi Kau tidak membalasNya;
Saat ini dan tika ini jiwaku melayang,
Bersama rindukanku padamu tanpa hentinya.
Bersama rinduku padamu tanpa hentinya,
Apalah erti hidup ini,
Jika Kau menolak cinta sedihnya,
Sedihnya aku muhasabahlah diri sendiri.
Sedihnya aku muhasabah diri sendiri,
Aku hambamu yang banyak kelalaian;
Duhai Yang Maha Pengampun ampuni aku ini,
Pengampunanmu sentiasa kuharapkan.
Pengapunanmu sentiasa kuharapkan,
Kan kuperbaiki segala yang kurang;
Kulakukan demimu Ya Tuhan,
Agar Kau Balas Cintaku Duhai Yang Maha Penyayang.
Agar Kau Balas Cintaku Duhai Yang Maha Penyayang,
Dengan KekuasaanMu bukakan Khashaf CintaMu;
Agar seluruh hidupku tertumpu hanyalah Kau Yang Maha Penyayang,
Tiada apa yang lebih bermakna jika kumiliki Khashaf CintaMu.
Tiada apa yang lebih bermakna jika kumiliki Khashaf CintaMu,
Biarpun sepenuh bumi emas kau berikan padaku;
Kalbuku tetap terpana dalam Dzat CintakanMu,
Cinta sepenuh bumi sepenuh kalbu hanyalahMu.
Dengan RahmatMu Yang Maha Agong Ya Allah ,
Mulianya kalimah SyurgaMu:
LaaillaahaillaAllah MuhammadaurRasulullah,
Kau balaslah cintaku cinta para pecintaMu.
Amin Ya Rabbal A'Lamin
Karya: Putri Rimba Niagara
13 Jun 2012
surat Al-Farj 27-28
“Yaa ayatuhan nafsul mutma’inah, irji’i ila Rabiki radiyatan mardiyah, fadhuli fi ‘ibadi, wadhuli Jannati..”
(wahai jiwa yang tenang, kembalilah kepada Tuhanmu dengan ikhlas dan diridhoi, masukah kedalam golongan HambaKU, dan Masuklah kedalam SyurgaKU…).
BERBAIK SANGKA DENGAN ALLAH AZZAWAJALLAH
Artinya: Daripada Abu Hurairah r.a, Nabi s.a.w: "Berfirman Allah Azzawajallah: 'Aku berkuasa untuk melakukan apa yang hamba-Ku sangkakan terhadap-Ku. Dan Aku berserta dengannya ketika ia menyebut-Ku (Berzikir kepada-Ku)
(Riwayat Al-Bukhari dan Muslim)
DUNIA YANG HINA
Artinya: Daripada Abu Hurairah r.a, Nabi s.a.w bersabda: "Bukankah dunia ini dilaknati melainkan zikrullah dan apa yang berkaitan dengannya, dan orang yang berilmu atau orang yang menuntut ilmu."
(Riwayat al-Tirmizi)
UKIRAN DAUNAN KASIH DARIPADA PUTRI RIMBA NIAGARA KEPADA KESEMUA KSATRIA NUSWANTARA YANG DIKASIHI DUNIA AKHIRAT
MOGA APA YANG DIPERJUANGKAN DITERIMA SEBAGAI AMAL SOLEH AAMIIN YA RABBAL A'LAMIN
14 Jun 2012
Thursday at 10:02pm · Like
DALAM UNTAIAN TAKDIRNYA IA ADALAH SENOPATI PEREMPUAN
Dinda Sri Kandi...
coba kau bentang busur mu...
mari Kanda ajari memanah...
(dalam untaian takdirnya ia adalh senopati perempuan)
Dinda Sri Kandi...
inilah saat kita ke tengah palagan,
berperanglah dengan gagah brani
meski perempuan Dinda adalah Senopati...
Kanda akan selalu ada di samping mu...
dengan ribuan anak panah dan busur sakti ini,
Kandapun akan berperang bersama mu dan akan
melindungi mu dengan sgala kesaktian dan kadigjayaan ku,
ayo jangan ragu....
LAKSAMANA MAS,-
IBU PERTIWIMU IBU PERTIWIKU
Kanda Laksamana Mas
Di segenap penjuru
Ke mana dinda berada
Ribuan anak panah
Bersiap sedia dilepaskan
Keseluruh tubuh dinda
Hinggakan dinda rasakan
Dunia ini tiada yang selamat
Untuk dinda bersembunyi
Jika salah satu anak panah itu
Terkena ke jantung dinda
Ketika berdetak kencang
Dalam bara api perjuangan yang meledak
Dinda sudah bersedia ke arah itu
Karena ini adalah jalan yang dinda pilih
Jalan yang seiring kehendak rakyat Nusantara tercinta
Rela dinda pertaruhkan airmata, darah dan nyawa
Demi ibu pertiwimu dan ibu pertiwiku tercinta
Jika kehadiran kanda sudah terlambat
Untuk bersama dinda menghadapi musuh durjana
Atas kesibukan kanda itu...
Dinda amat memahaminya
Setidak-tidaknya kanda sudi
Melindungi dinda dengan segala kesaktian yang ada
Pada kanda...
Moga di hari kematian dinda nanti...
Jangan sekali diratapi
Dengan airmatamu kanda
Tapi kirimkan doamu untukku kanda...
Kunantikan doamu di tugu
Ibu pertiwimu ibu pertiwiku
Dan bawalah anak panah dan busur sakti
Dan letakkan di pusara ku nanti
Sebagai lambang kau menghargai
Jasa baktiku pada ibu pertiwimu!
KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
24 Mei 2012
KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA & LAKSAMANA MAS)
24 Mei 2012
(PETIKAN DARIPADA WALL LAKSAMANA MAS & PUTRI RIMBA NIAGARA)
16 Jun 2012
7 hours ago · Like
MAKANYA DI PERSEMBAHKAN BANGSAWAN DIRAJA CINTA PATUNG PUTERI CENDANA TATAPAN GURINDAM JIWA UNTUK PARA KASATRIA
PUTERI CENDANA
Duyungku menguis buihbiuh ombak
agar tidak meninggalkan jejakjejak sang nelayan
biarkan ia terhilang di persisiran pantai
sewaktuwaktu ombak hadir membadai....
~ Puteri Cendana ~
10.06.12
KEKASIHKU SI PUTERI CENDANA
Sewaktu ombak hadir membadai
duyung akan pergi jauh meninggalkan pantai
terpaksa berpisah dengan kekasihnya
Si Puteri Cendana
bukan
tak cinta
tak rindu
tak sayang
tapi apa nak buat
bercinta antara dua alam
alam duyung alam manusia
manakan sama
tapi hatimu hatiku
telah berpadu cinta
makanya usahlah kau
bimbang dan ragu
biarpun kita
berlainan alam
kau tetap
kucinta seumur hidupku
percayalah
lafaz ini lahir
dari lubuk hatiku yang dalam
Lihatlah keindahan pantai itu
airnya tenang membiru
ombak kecil tak jemu
mengheret pepasir putih
di persisir pantai
Bagimana ombak tak jemu mengheret
pepasir putih di persisir pantai nan indah
begitulah cintaku pada mu duhai kekasihku Si Puteri Cendana
begitu jugalah aku tak jemu-jemu merinduimu dan
mencintaimu seumur hidupku
Indah deretan pepohon kelapa di persisir pantai
melambai-lambai dituip angin sepoi-sepoi bahasa
begitulah indahnya cintaku padamu
duhai Si Puteri Cendana
Setialah menantiku
di persisir pantai pasirnya yang memutih itu
bila sampai waktu dengan izin-Nya jua
aku akan melamarmu
menjadi bidadari dunia akhiratku
pasti cincin permata Syurga
yang kau impikan itu
menjadi milikmu
Insya-Allah sayang
kekasihku Si Puteri Cendana
yang cantik jelita mempesonakan imanku
cantiknya kamu bak Bidadari Syurga
KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
12 Jun 2012
Kembara Sirua:
Diambang batas sang waktu
Dia masih berdiri kaku
Sambil terpaku
Memandang laut yang tak kunjung beku
Menanti dalam diam dan bisu
Putri Rimba Niagara:
Nama pun patung cendana
Sebab itu kaku dan bisu
Kalo sudah habis sumpahan
Barulah hilang segala kebisuan yang kaku
Dan diapun mengerti...
Apa pun terima kasih pada Kembara Sirua kerana sudi berpuisi
Bersama hamba...si patung cendana yang tak bisu tapi bersuara...hehehe
Kembara Sirua:
Retas segala badai yang menghadang
Sibak semua tabir yang jadi penghalang
Agar kian jelas rahasia siang dan malam
Agar tak ada lagi galau dalam kebisuan
Agar hati tetap memendarkan cahya dalam gulita
Lewat untaian syair..
Lewat bait bait puisi
Lewat nada nada kasih
Antara Hamba dengan Pencipta
Putri Rimba Niagara:
IKRAR JANJI SEORANG HAMBA KEPADA PENCIPTA-NYA
Duhai rakan sastra yang tersanjung di hatiku
Kau sumber inspirasiku
Di kala hati ini berduka
Kau sapukan airmataku
Dengan sapu tangan kasih setulus hatimu
Di kala aku disepikan
Kau saja yang sudi menyahut puisiku berlagu rindu
Lalu aku rindu serindunya padamu
Di kala bulan memunculkan dirinya
Wajahmu ada di situ
Senyum padaku
Dan kudengar jelas
Gurindam puisimu berlagu rindu
Dan tanganmu kau hulurkan padaku
Menjemputku ke bulan
Bersamamu
Berlagu puisi
Puisi tentang rindu
Puisi tentang rindu pada-Nya
Dan kita sama-sama memuji-Nya
Tanpa henti dalam linangan airmata
Syahdu...
Bahagianya kita di kala itu
Kerana bulan
Tak jemu
Mengajar kita
Tentang rindu
Tentang cinta
Dan kita berkasih sayang
Sesama semata kerana-Nya
Bukan kerana harta dan pangkat
Kerana itu tidak dibawa ke
Padang Mahsyar
Yang akan dibawa
Cinta dalam Redha Ilahi
Di Mahsyar kita sendirian
Dibakar terik mentari sejengkal kepala
Merenangi lautan peluh yang berpeluh-peluh
Untuk menjawab segala ikrar janji seorang hamba
Pada Pencipta-Nya
Tiada siapa yang dapat membantu kita
Di kala itu biarpun orang yang kita sayangi di dunia dulu
Yang menjadi peneman setia di kala itu
Dan amat berharga untuk menebus diri
Adalah amalan yang di terima-Nya
Jika terlepas kita di Mahsyar
Makanya
Pintu Syurga menanti
Terbuka seluas-Nya
Untuk kita yang bahagia
Dari segala azab sengsara
Dan ketika itulah
Cinta kita yang kita Agungkan
Kerana-Nya akan bertaut kembali
Dan ku bersyukur dengan
Hubungan kasih sayang kita
Setulusnya kerana-Nya
Tanpa syarat kebendaan harta
Untuk menjalinkan kasih kita
Akhirnya membawa kita
Ke Syurga Ilahi
Aamin Aamin Aamin Ya Rabbal A'Lamin
KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
12 Jun 2012
Kembara Sirua:
Dalam jejakku
Dalam langkahku...
Dalam Pijakku...Dalam setiap tarikan nafasku..
Rindu itu selalu terbawa
Rindu itu selalu kurasa
Rindu itu selalu kuasah
Kurangkai dalam untaian nada
Kurajut dalam jalin lagu
Lagu sendu penuh syahdu
Sebagai pelipur rindu yang mendayu kalbu
Putri Rimba Niagara:
7 hours ago · Like
BAYANGAN RINDU DI AMBANG SENJA
Senja akan datang
Setiap kali senja
Aku menanti mu di ombak rindu
Aku akan terdera rindu pabila di ambang senja
Kerana bayangan yang kurindu akan hilang
Ditelan kabus senja
Aku redho kalau itu hukum alam
Tapi sampai bila aku harus
Terdera rindu pabila setiap kali
Di ambang senja?
Makanya...
Biarlah ini senja yang terakhir
Kumelihat bayangmu hilang
Ditelan kabus senja
Selamat tinggal bayangan rindu
Dengan pelepasan rindu bayangan cintamu ini
Aku sudah tidak terdera rindu
Rindukan bayangan cinta yang menghilang entah di mana?
Bayangan cinta ...
Adakah kau sakit?
Adakah kau tidak cintai aku lagi?
Sedangkan kau sendiri kata
Di mana ada bayanganmu
Di situ ada cinta kamu untukku
Ahh! Teganya kau sepikan cintaku
Janji mana yang hendak kupercayakan lagi padamu
Cukup ....cukup sudah
Kau kecewakan aku
Aku sudah letih untuk dikecewakan lagi
Makanya izinkan aku
Sendirian bersama lukaku
Yang kurawat sendiri
Dengan pasrahku pada-Nya
KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
12 Jun 2012
KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA & PUTERI CENDADA & KEMBARA SIRUA
14 Jun 2012
PERSEMBAHAN BANGSAWAN DIRAJA GURINDAM JIWA UNTUK PARA KSATRIA PERMATA SYURGA-MU
Bunda...
Nanda rindukan ayahanda
Sabarlah nanda...
Ayahandamu pergi di medan juang
Membela ibu pertiwi
Nanda...
Sudah dewasa nanti jadilah seperti
Ayahanda membela nusa dan bangsa
Demi kesejahteraan rakyat jelata
Bunda...
Adakah nanda dilahirkan kedunia ini
Untuk menjadi kasatria seperti ayahanda
Iya nanda...
Sudah dewasa nanti
Nanda mesti jadi seperti ayahanda
Seorang kasatria berjiwa rakyat
Kehidupannya didambakan untuk rakyat
Bunda...
Tidakkah bunda rasa kesepian
Tanpa ayahanda dan nanda nanti
Jika nanda juga jadi kasatria
Seperti ayahanda...bunda...
Duhai nanda...
Karna ayahandamu
Seorang kasatrialah
Bunda jatuh cinta padanya
Bunda...
Apakah itu namanya cinta bunda...
Ditinggalkan seperti tidak dimiliki cinta bunda...
Nanda...
Itulah namanya cinta sejati
Biarpun terpisah jauh dengan ayahanda
Tapi hatinya telah menyatu di hati bunda
Hingga ke nafas terakhir ...nanda....
Bunda...
Sungguh suci hati bunda...
Bertuah ayahanda
Memiliki cinta seperti bunda
Yang meletakkan cinta kepada
Kehidupan rakyat mengatasi segalanya
Percayalah bunda cinta bunda...
Nanda janji tidak akan nanda
Persiakan...nanda bersumpah akan
Meneruskan percintaan bunda
Mematrikan cinta bunda dan ayahanda
Dengan kehidupan nanda juga seperi ayahanda
Akan nanda dambakan kepada
Kehidupan rakyat yang harus dibela
Selagi jantung kasatria nanda berdetak
Sehingga ke tetesan darah terakhir!
Itulah lambang cinta bunda pada ayahanda?
Nanda...
Nandalah sebenarnya lambang cinta
Bunda dan ayahanda
Makanya nandalah
Permata Syurga
Kurniaan Allah
Tuk ayahanda dan bunda
Syukur Ya Alllah
Atas Kurniaan
Permata Syurga-Mu
Tuk semua keluarga kasatria
Di bumi-Mu ini
KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
10 Jun 2012
MENYAHUT PANGGILAN SEMBOYAN PERJUANGAN IBU PERTIWI MU!
Duhai nanda pertiwiku
Biarpun bunda bukan lahir di bumi bertuah Indonesia
Tapi bunda ditakdirkan untuk menyayangi negaramu
Bunda tak tahu kenapa
Darah yang mengalir ditubuh bunda ini
Serasa denyut nadinya seiring dengan ibu pertiw mu
Serasa roh pertiwimu memanggil-manggil bunda
Untuk menyahut semboyan perjuangan di bumimu
Roh-roh suci pejuang negaramu yang telah lama bersemadi
Hidup dalam jiwa bunda
Mahu bunda teruskan perjuangan mereka
Bersama-sama dengan para pejuang di bumimu
Mahu bunda lupakan panggilan semboyan perjuangan itu
Lagi bunda ingin memadamkan
Lagi membara-bara gelora api perjuangan
Biarpun bunda tidak ditakdirkan lahir di bumi Indonesia
Tapi bunda ditakdirkan untuk menyahut panggilan ibu pertiwimu
Dan bunda redho karena itu takdir-Nya
Biarpun bunda tidaklah segagah pahlawan-pahlawan di medan juang
Izinkan bunda berpena bertintakan darah dan air mata bunda
Untuk sama-sama berbakti kepada ibu pertiwimu
Moga perjuangan suci bunda ini jangan sekali disalah artikan
Dan sudilah terima perjuangan suci bunda ini sesuci perjuangan
Para pejuangmu yang masih hidup atau yang telah mati di medan juang!
Karya Putri Rimba Niagara
24 Mei 2012
Andi Surya:
Bundaku adalah ibu pertiwi
Digenggam rembulan dan matahari
Tak pamrih memberi
Inspirasi dan motivasi
Membangun negari
Hingga kini
Di sini
Di hati
Pertiwi...
JADILAH RAJA YANG UTAMAKAN RAKYAT LEBIH DARIPADA KEPENTINGAN SENDIRI
Teungku Sayyid Deqy
Ibu...
Maafkan putramu...
Aku sedang berada di titik nadir hidupku,
Aku sedang terbuang dan terhina oleh dunia ini,
Namun...mengapa aku pun tersisihkan dari hatimu?
Semua ini sungguh membuatku lemah,
Ibu kusayang...
Putramu hanya ingin istirahat sejenak di rumahmu...
Izinkanlah dihari-hari terakhirku ini,
Dan ketika kuberpulang pada NYA, aku dalam hangat pelukanmu.
Putri Rimba Niagara:
Duhai nanda putra kesayanganku...
Napa nanda berkata demikian rupa
Hancur lulur hati bunda
Sebak hati bunda ...
Adakah selama ini bunda abaikan kasih sayang bunda...
Katakan putra kesayangan bunda...
Puluhan tahun bunda mendidik dan membesarkan nanda
Tidak cukupkah kasih sayang bunda pada nanda selama ini....
Bukan kasih sayang saja yang bunda berikan pada nanda
Malah nyawa bunda pun sanggup jadi taruhan demi nanda tercinta...
Jika pelukan bunda ini boleh menenangkan jiwa nanda
Marilah ke mari bunda dodoikan gurindam dan syair
Yang selalu bunda dendangkan semasa nanda bayi lagi...
"Duhai putra bunda tersayang...
Buah hati bunda pengarang jantung bunda
Bunda kasih ...bunda sayang sangat-sangat...
Tidurlah lena...jangan nakal-nakal...
Besar nanti jadilah anak yang soleh lagi beriman
Jadi Raja yang utamakan rakyatnya daripada kepentingan sendiri...
Jadilah Raja yang adil Raja yang pemurah
Raja yang ingin hidup mencari jalan-jalan redhoNya
Nanda diberi darjat yang tinggi bukan untuk membangga diri
Tapi adalah amanah yang akan dipertanggungjawabkan...
Makanya jadilah Raja yang disayangi rakyat bukan dibenci rakyat
Ingatlah pesanan bunda ini nanda...
Bunda sangat-sangat sayang pada nanda
Nandalah saham dunia akhirat bunda
Tiada bunda nanti di dunia ini
Kirimkan doa untuk bunda jangan dilupakan
Itulah tanda kasih sayang nanda pada bunda...
Di pintu Syurga bunda menantimu penuh kerinduan..."
Masihkah nanda ingat dengan gurindam yang bunda dendangkan
padamu ? Inilah gurindam yang ditiup suburkan dijiwamu agar
terpasak dalam sanubarimu nanda...
Makanya jangan nanda berkata seolah ingin pergi dulu
daripada bunda....
Memanglah kita tidak tahu siapa yang pergi dulu....
Tapi biarlah bunda yang pergi dulu...
Nanda muda lagi dan tenaga nanda masih segagah pahlawan perkasa...
Bunda dalam usia begini sudah terlalu uzur dan lemah ....
Cumanya semangat saja yang menguatkan bunda meneruskan
Pengembaraan di dunia ini....
Makanya bunda berharap sangat Tuhan panjangkan usia nanda...
Bunda doakan Allah SWT sentiasa memberi kekuatan pada nanda
Untuk meneruskan perjuangan bunda dan nanda bahagia ....
Justeru jangan ragui cinta dan kasih sayang bunda pada nanda lagi...
bunda kasih dan sayangkan nanda dari dunia ini di bawa hingga ke SyurgaNya....
Aaamin Ya Rabbal A'Lamin
Ikhlas daripada:
Bunda Permaisuri Rimba Niagara
Malaysia
1 April 2012
(PETIKAN DARIPADA WALL PUTRI RIMBA NIAGARA & LAKSAMANA MAS)
14 Jun 2012

KOTA WISATA BAGAIKAN KOTA KAYANGAN TURUN KE BUMI
Kota Wisata di Jawa Timur
Bagaikan Kota Kayangan Turun Ke Bumi...
Mengindahkan bumi
Di malam hari bercahaya bergemerlapan
Bagaikan bermandikan cahaya bintang-bintang di langit
Di siang hari berwarna-warnikan bunga-bungaan
Bauan bungaan wanginya
Mengharum di setiap penjuru
Kota Wisata Kayangan
Kota Wisata Kayangan
Sebuah istana tersergam indah
Di kelilingi pelbagai Universitas, Politeknik Kesehatan
Dan punyai ratusan PTS
Kota Wisata Kayangan
Digelar juga Kota Militer terpilih sebagai Kota Satria
Didirikan tempat pelatih militer
Agar rakyat berjiwa satria
Demi mengekalkan kemerdekaan Indonesia
Kota Wisata Kayangan
Kota segala cita dan cinta
Bersemi di situ
Semuanya bercita-cita murni semurni hati Syurga
Semuanya punyai cinta untuk saling menyayangi
Mengasihi sepenuh hati yang ikhlas karena Allah Azzawajallah
Pengurnia Cinta Dan Rindu
Karena Cintakan hamba-Nya Diciptakan Adam...
Adam tidak dibiarkan hidup tanpa cinta
Makanya DiKurniakan Hawa untuk Adam cintai sepanjang hayat
Bermula cinta di Syurga
Berakhir cinta di Syurga yang tidak bernoktah
Indahnya cinta di Syurga
SUBHANALLAH ALHAMDULILLAH ALLAHU AKBAR
Begitulah bermulanya cinta
Untuk semua anak cucu Adam Dan Hawa contohi
Adam Dan Hawa idola cinta
Karena mensyukuri Cinta Kurniaan Ilahi
Di Kota Wisata kayangan
Penghuninya sentiasa berbahasa santun
Saling menghormati
Saling menghargai bakat Kurniaan Ilahi
Saling mendukungi cita dan perjuangan
Tiada dibiarkan tersisih
Walau siapa pun mereka
Darjat tidak pernah untuk saling menyisihkan
Tapi untuk mentautkan kasih tersisih demi meraih redho Ilahi
Kota Wisata bagaikan kayangan yang indah mempersonakan
Mengingatkan kita Kebesaran Tuhan betapa indah-Nya Syurga
Sesungguhnya Syurga itu Indah-Nya tidak terjangkau oleh pemikiran
Manusia tak pernah terdengar tak sama yang dibayangkan
Karena terlalu indah-Nya Syurga
Hanya mereka yang telah diizinkan Allah SWT menjadi penghuni Syurga
Segala keindahan di dunia ini Allah SWT cuma perlihatkan 1%
99% ada di Syurga SUBHANALLAH ALHAMDULILLAH ALLAHU AKBAR
Keindahan 1% yang Allah perlihatkan sudah cukup cantik dan indah
Inikan pula 99% SUBHANALLAH ALHAMDULILLAH ALLAHU AKBAR
Sesunguh-Nya Allah Azzawajallah sajalah yang layak Di-Agungkan
Segala Kesempurnaan Milik-Nya
Segala Kekayaan Milik-Nya
Segala kebijaksanaan Milik-Nya
Kita didatangkan ke dunia ini
Hanyalah titipan untuk menyemarakkan
Cinta Suci Allah Azzawajallah kepada segenap sanubari manusia
Perjuangan kita untuk saling memberi manfaat kepada yang memerlukan
Sebagai bekalan kita untuk Alam Akhirat Dipersembahkan kepada Allah Azzawajallah
Moga bekalan kita mendapat Pandangan Rahmat Kasih dari-Nya
In Shaa Allah Aamiin Ya Rabbal A'Lamiin
Kota Wisata Kota Kayangan Syurga
Biarpun indahnya cuma 1% dibandingkan Keindahan Syurga tapi sudah cukup
Menginsafkan satu keindahan di dunia ini cumalah sementara
Apalah yang hendak dibanggakan dengan darjat , pangkat, harta dan ilmu dimiliki
Semua-Nya bersifat sementara yang kekal hanya milik Allah Azzawajallah
Yang Dikurniakan di dunia ini kita Syukuri
Hidup saling menghargai di antara satu sama lain
Saling menyayangi hanyalah untuk meraih cinta dan redho Allah Azzawajallah
Kita saling menjalinkan talisiraturrahim sesama Islam seiring hati berbunga Syurga
Di Kota Wisata Wisata bagaikan Kota Kayangan dari Syurga yang turun ke bumi
Menginsafkan kita tentang Kebesaran Tuhan
SUBHANALLAH ALLAHDULILLAH ALLAHU AKBAR
Indah-Nya Kota Wisata Kota Kayangan Syurga Kurniaa dari Ilahi untuk semua
Yang Mensyukuri Kurniaan Ilahi
Karya Ratu Rimba Niagara @ Puteri Alam Nilam Purnama
Pujangga Ratu Rimba Cinta 5 Benua
Malaysia/Indonesia/Brunei/Singapura/Thailand
8 Syaaban 143H
17 Juni 2013
(PUISI DIILHAMKAN SEMPENA MERAIKAN JALINAN TALISIRATURAHMI NASIONAL
RAJA SULTAN NUSANTARA III JUNI DI KOTA MALANG)
PERMATA HATI AYAHANDA DAN BONDA
Duhai anakanda...
Permata hati ayahanda dan bonda tercinta...
Kelahiranmu sentiasa ayahanda dan bonda nantikan
Kasih sayang ayahanda dan bonda telah teruntuk untukmu
Ayahanda dan bonda terlalu sayangkan anakanda
Sayang....sayang....sayang sangat-sangat...
Ayahanda dan bonda rela pertaruhkan nyawa demi kasih padamu
Sebagaimana ayahanda cintakan bonda
Begitulah cinta ayahanda dan bonda kepada anakanda
Makanya hargailah kasih ayahanda dan bonda ini
Jangan sekali dipersiakan cinta kami pada anakanda
Jadilah anak soleh soleha
Yang akan mendoakan ayahanda dan bonda
Setelah ayahanda dan bonda berjumpa Tuhan
Itulah balasan cinta sejati daripada anakanda
Untuk ayahanda dan bonda...
Duhai anakanda yang disayangi dunia akhirat
Moga kita sekeluarga menjadi penghuni Syurga
Untuk menyambung cinta kita sekeluarga
Cinta di Syurga kekal abadi
Dan kita tidak akan berpisah selepas itu.
Karya Putri Rimba Niagara
17 Jun 2012
Anda dan 2 yang lain
1 Komen
Kongsi
PADA HARI INI
9 tahun yang lepas
 
Dikongsi dengan Rakan-rakan anda
Rakan
ANDAI BAIK KU ANGGAP PEMBERIAN TUHAN
Jadikanlah yang Lembut itu HATI....
Jadikanlah yang Tipis itu BENCI.....
Jadikanlah yang Tebal itu IMAN.....
Jadikanlah yang Tajam itu AKAL.....
Jadikanlah yang Baik itu SIFAT.....
Jadikanlah yang Manis itu SENYUMAN.....
Baik buruk ketentuan Tuhan....
Telah ku terima penuh keikhlasan....
Andai buruk ku anggap dugaan...
Andai baik ku anggap pemberian Tuhan...
By: Aszme Idris
17 Jun 2012
APA SAJA KETENTUANMU KU TERIMA DENGAN REDHA
Ya Allah Kau
Lembutkan hatiku
Kau hilangkan kebencian di hatiku
Kau tebalkan imanku
Kau tajamkan akalku
Kau baikkan sifatku
Kau kayakan aku dengan senyuman ikhlas kerana-Mu
Apa saja Ketentuan-Mu
Kau lembutkan hatiku menerima dengan redha seredha-Nya
Aamin Ya Rabbal A'Lamin
Karya Putri Rimba
17 Jun 2012
KARYA ASME IDRIS & PUTRI RIMBA NIAGARA
17 Jun 2012
2


PIAH MAAFKAN IBU!
Piah...
Maafkan ibu...
Pemergiaan Piah masih lagi terkesan di hati ibu.
Luka Piah...Lukanya terlalu mendalam!
Luka yang ditanggung ibu tiada kesembuhan!
Semasa ibu terima berita kematian Piah yang tragis
pada hari itu rasanya bagai nak kiamat dunia ini!
Langit seolah-olah menghempap ibu.
Ibu tidak sangka sama sekali kenapa ini harus terjadi?
Mana ibu sangka ayahmu berubah sikap menjadi sekejam
itu? Yang ibu tahu... dia begitu prihatin pada Piah.
Itu cuma sandiwaranya saja.
Sangkaan ibu meseleset sama sekali!
Di hadapan ibu dia layan baik Piah
tapi di belakang ibu dia lakukan sekejam itu.
Ibu tak sangka Piah...!
Benar-benar tak sangka kenapa ini harus terjadi.
Maafkan ibu Piah.
Semalaman ibu menangis pada hari kematian Piah.
Jenazah Piah ibu peluk erat-erat sambil mencium
pipi Piah yang sejuk itu.
Pipi Piah disimbahi dengan air mata kekesalan ibu.
Piah...kesalnya ibu ketika itu hanya Allah saja yang tahu.
Kesal kenapa ibu tidak memberi kasih sayang yang sepenuhnya
pada Piah di kala Piah hidup.
Ibu salahkan diri ibu Piah!
Betullah apa yang Piah kata kasih sayang
yang hendak dicurahkan sudah terlambat.
Ya... sudah terlambat Piah!
Selama ini ibu sibuk mencari wang untuk menyara hidup kita
sekeluarga. Sebab itu ibu hantar Piah pada nenek untuk
jaga Piah. Cuma sebulan sekali menjenguk Piah di kampung.
Ayahmu yang bekerja ikut suka hatinya sebagai pembantu
kedai runcit manalah cukup menanggung perbelajaan untuk
hidup di kota raya ini.
Tidak sangka pula perkara ini berlaku ketika Piah bercuti
sekolah. Ibu ingat nak bawa Piah pergi ke Zoo Negara
tapi belum sempat hajat ibu hendak membawa Piah jalan-jalan
ke Zoo Negara... begini pula jadinya.
Kalaulah ibu tahu akan ini jadinya...takkan ibu ambil Piah
di kampung! Tapi manalah ibu tahu Piah...apa yang sudah tertulis
dalam Qada dan Qadar. Piah pergi tinggalkan ibu dengan cara
yang menyayatkan hati ibu...dan menyayatkan hati semua orang.
Piah anak yang baik Piah!
Kelahiran Piah tidak pun menyusahkan ibu...
Tapi ibu yang tak tahu bersyukur dengan Kurniaan Allah
pada ibu mengurniakan anak sebaik Piah.
Kalau bolehlah diulangkan masa...
Mahu ibu pelihara Piah sebaik mungkin!
Menjadi ibu yang bertanggungjawab dan
menyayangi Piah ikhlas sepenuh hati
kerana Allah Taala.
Tapi itu cuma illusi yang tak akan menjadi kenyataan!
Maafkan ibu Piah!
Semenjak Piah tinggalkan ibu...
Tiada bererti lagi hidup ibu.
Hari-hari yang dilalui hambar
dan penuh kekecewaan.
Gambar Piah sentiasa di sini ibu.
Bila rindu ibu cium gambar Piah
seolah-olah ibu cium pipi Piah.
Alangkah bahagianya jika ibu lakukan
kasih sayang ini ketika Piah hidup?
Benarlah kata Piah, ibu sudah kelewatan
untuk memberi kasih sayang.
Inilah yang ibu tanggung akibat melalaikan
kasih sayang pada Piah anak yang terlalu baik!
Piah...
Ibu benar-benar rindukan Piah!
Barulah ibu faham perasaan Piah yang selama ini
ingin dimanja dan dibelai tapi ibu saja buat-buat
tak faham. Kejamnya ibu pada Piah!
Kasihan Piah tidak dapat mengecapi kasih sayang
dari ibu dan ayah.
Ibu dan ayah telah terima hukum karma.
Ibu dan ayah telah terima pembalasan dari Allah
akibat menzalimi anak sendiri.
Piah...
Ibu tahu Piah telah aman di Sana.
Memang patut Piah berada di Syurga
tempat yang penuh kasih sayang suci...
murni sesuci tempatNya balasan yang Allah
berikan kepada hamba yang dicintaiNya.
Piah...maafkan ibu...
Doakan agar Allah ampunkan dosa ibu yang lalai
memikul tanggungjawab sebagai seorang ibu.
Ya Allah ampunkan kesalahanku yang telah
kulakukan kepada anakku yang tidak berdosa.
Izinkan aku bertemu dengannya di SyurgaMu nanti.
Mahu kutebus segala kerinduan dan kasih sayang
yang sepatutnya kulakukan di masa hidupnya.
Ya Allah tolonglah perkenankan doa hambamu ini.
Amin Ya Rabbal A'Lamin.
Karya: Putri Rimba Niagara
17 Jun 2012
2
2 Perkongsian
Kongsi
PIAH MAAFKAN AYAH!
Piah...
Maafkan ayah...
Baru kini ayah tersedar dari lamunan mimpi ngeri!
Mimpi yang ayah ciptakan menjadi realiti!
Maafkan ayah Piah!
Ayah terlalu zalim pada mu nak...!
Ayah tak tahu syaitan mana yang telah merasuk ayah tika itu!
Tanpa belas kasihan melakukan yang tak sepatutnya ayah lakukan!
Maafkan ayah... Piah! Maafkan ayah Piah!
Benarlah apa yang Piah katakan ayah ni syaitan
yang mempertopengkan manusia?
Ayah akui itu... Ayah memang kejam Piah! Ayah kejam!
Ayah malu pada diri ayah sendiri! Pada Piah! Pada masyarakat!
Pada Tuhan terutamanya.
Adakah dosa ayah ini terampun?
Piah anak yang baik Piah!
Ayah sudah berlaku kejam pada Piah,
Piah masih mahu memaafkan ayah...
Memang selayaknya tempatmu di Syurga.
Piah...
Ayah sekarang ini telah terima hukum karma.
Ayah di penjarakan ...jika sabit kesalahan ayah akan terima hukuman...
Ayah dah redha kerana itu semua kesalahan ayah padamu nak.
Bila ayah kenangkan peristiwa kekejaman ayah pada Piah serasa
hendak tercabut nyawa ayah di badan!
Kalau dulu Piah meraung supaya dikasihani ayah
tapi kini ayah yang meraung Piah!
Hingga raungan ayah tiada siapa yang mendengar kecuali Tuhan.
Kalau dulu Piah sakit ditendang ...
Dihentak dan dilambung hingga jatuh
terjelepuk berderai tulang belulang Piah
tapi kini ayah setiap hari sakit sebagaimana
Piah sakit macam itulah ayah sakit!
Tulang belulang ayah ni rasa berkecai!
Setiap malam ayah tak dapat tidur menanggung
kesakitan yang amat sangat.
Ayah terbayangkan kesakitan yang Piah alami
di atas perbuatan ayah yang tidak perikemanusiaan pada mu Piah!
Ayah menangis mengenangkan kezaliman ayah pada Piah.
Hinggakan air mata ayah dah kering untuk ditangiskan kesalahan ayah
pada Piah. Kesalahan ayah yang ayah sendiri tidak dapat maafkan!
Apabila teringatkan Piah ...
Ayah pasti,
menangis pilu
meraung kesakitan
menyalahkan diri sendiri
makan tak lalu tidur tak lena.
Kini ayah sudah menerima pembalasan
sebelum tiba di akhirat lagi.
Sekarang ni ayah terima pembalasan dari Tuhan...
Ayah kurus tak lalu makan
mata buta kerana menangis
bisu kerana meraung kesakitan
Ayah redha jika apa pun hukuman dunia
yang patut dikenakan kepada ayah
dan ayah pasrah jika ayah di masukkan ke neraka
tapi ayah mohon sangat-sangat agar Allah ampunkan
semua kesalahan ayah padamu Piah! Ayah terlalu insaf kini..
Ayah malu pada Tuhan kerana sesungguhNya Dia Maha Penyayang
pada hambanya tapi ayah tiada sedikitpun ada sifat kasih sayang
pada Piah malah menzalimi Piah!
Ya Allah ampunkan kezaliman yang telah kuperbuat kepada anakku Piah!
Terimalah taubatku ini Ya Allah!
Sesungguhnya Kau Maha Pengampun Lagi Maha Penyayang.
Jika Kau mengambil nyawaku waktu ini aku dah redha tapi izinkan
aku bertemu dengan anakku Piah kerana aku ingin memohon maaf padanya
dan memeluknya dengan kasih sayang yang selama ini tidak kulakukan
ketika dia hidup di dunia ini.
Ya Allah Kau Perkenankan permintaanku ini.
Amin Ya Rabbal A'Lamin.
Karya: Putri Rimba Niagara
17 Jun 2012
2
2 Perkongsian
Kongsi
PIAH AMAN DI SINI!
Terik mentari di padang bola itu membuatkan
tubuh kecilku kepanasan. Kepalaku sakit.
Aku panggil ayah.
"Ayah...!Ayah...! Piah pening ni...
Marilah balik...!" . Kupanggil ayah dengan
kasih sayang. Lama kupanggil ayah tapi ayah
langsung tidak memperdulikan panggilanku.
Ayah terus menendang bola sambil ketawa
dengan kawan-kawannya.
"Ayah....Piah panas ni... ayah...." jeritku
mohon simpati agar ayah menamatkan permainan
bola sepak dengan kawan-kawannya.
Aku duduk di padang setelah lama berdiri.
Tanpa disedari ayah sudah muncul di depan
mataku. Dia terus menghentakku berkali-
kali di padang rumput. Macam mana ayah
melecek bola macam itulah ayah lakukan padaku.
"Ayah...! Sakit! Sakit! Ampun ayah...
Ampunkan Piah ayah...! Piah tak buat lagi...
Sakit! Sakit ayah!" . Aku menangis sekuat
hati mohon disimpati ayah. Tubuhku yang
kecil ini manalah tahan diperlakukan
seperti bola.
Aku lemah tidak berdaya... suaraku sudah
tidak larat lagi hendak menjerit...
Aku hanya menangis menahan kesakitan yang
amat sangat! Tak guna aku minta simpati
pada ayah... ayah menendangku pula,
aku berguling-guling di rumput hijau yang
membahang panasnya. Kurayu pada kawan-kawan
ayah minta mereka manyelamatkan aku dari
didera malah raunganku disambut dengan hilai
ketawa oleh ayah dan kawan-kawannya.
Setelah aku tidak berdaya lagi, lelaki yang
bertopengkan syaitan itu melambungku tinggi
lalu ditendang sekuat hatinya. Aku terhentak
jatuh. Mereka semua mengenawakan aku.
Apa kamu ingat aku ini bola ke?
Dilecek... dihempas...ditentang... dilambung...!
Manusia apa kamu ini?
Mana letak mata hati kamu?
Binatang pun ada sifat penyayang.
Kamu ni bukan saja tak layak jadi manusia...
Jadi binatang pun tak layak?
Gelaran syaitan layak bagi kamu?
Kamu adalah syaitan bertopengkan manusia.
Belas kasihan di hati kamu memang tak ada
sebesar zahrah pun!
Akibat tendangan yang kuat itu , aku terjelepuk.
Berderai segala tulang belulangku hinggakan
aku sudah tidak bernyawa lagi.
Aku perhatikan ramai yang menangis kematianku.
Ibu menangis di atas kematianku tapi semuanya
sudah terlambat.
"Selamat tinggal ibu...biarkan Piah pergi bertemu
Tuhan dengan aman. Piah tak mahu susahkan ibu
lagi. Maafkan Piah ibu... kerana kelahiran Piah
di dunia telah menyusahkan ibu selama ini.
Buat rakyat Malaysia yang simpati dengan penderitaan
Piah dan sanggup menangis kerana Piah... Piah amat
terharu! Kalau Piah masih hidup, mungkin ketika
kejadian malang yang menimpa Piah pasti kalian akan
datang menyelamatkan Piah daripada manusia yang
bertopengkan syaitan itu kerana Piah pecaya kalian
adalah insan terpilih di bumi ini berhati murni.
Lihatlah kematian Piah ini ada hikmahnya. Ramai yang
membuka mata . Tak apalah biarlah Piah yang menjadi
mangsa penderaan ini asalkan kanak-kanak di luar sana
tidak akan menerima nasib malang seperti Piah.
Kepada yang salah pada Piah...Piah sudah maafkan tapi
Piah tak tahu samada Tuhan maafkan kalian atau tidak
hanya Allah saja yang tahu.
Piah aman di sini. Semua penghuni di sini sayang pada Piah.
Kasih sayang yang Piah tak dapat ketika di dunia.
Ibu...jangan sedih ya ibu...Piah aman di sini!
Ayah... Piah aman di sini!
Nenek... jangan risau ya nenek...Piah aman di sini!
Hidup di sini bahagia penuh kasih sayang tulus suci
yang Piah tak dapat tika berada di dunia!
Karya: Putri Rimba Niagara
17 Jun 2012
3
2 Komen
2 Perkongsian
Kongsi
ANDAI BAIK KU ANGGAP PEMBERIAN TUHAN
Jadikanlah yang Lembut itu HATI....
Jadikanlah yang Tipis itu BENCI.....
Jadikanlah yang Tebal itu IMAN.....
Jadikanlah yang Tajam itu AKAL.....
Jadikanlah yang Baik itu SIFAT.....
Jadikanlah yang Manis itu SENYUMAN.....
Baik buruk ketentuan Tuhan....
Telah ku terima penuh keikhlasan....
Andai buruk ku anggap dugaan...
Andai baik ku anggap pemberian Tuhan...
By: Aszme Idris
17 Jun 2012
APA SAJA KETENTUANMU KU TERIMA DENGAN REDHA
Ya Allah Kau
Lembutkan hatiku
Kau hilangkan kebencian di hatiku
Kau tebalkan imanku
Kau tajamkan akalku
Kau baikkan sifatku
Kau kayakan aku dengan senyuman ikhlas kerana-Mu
Apa saja Ketentuan-Mu
Kau lembutkan hatiku menerima dengan redha seredha-Nya
Aamin Ya Rabbal A'Lamin
Karya Putri Rimba
17 Jun 2012
KARYA ASME IDRIS & PUTRI RIMBA NIAGARA
17 Jun 2012
2



PERMATA HATI AYAHANDA DAN BONDA
Duhai anakanda...
Permata hati ayahanda dan bonda tercinta...
Kelahiranmu sentiasa ayahanda dan bonda nantikan
Kasih sayang ayahanda dan bonda telah teruntuk untukmu
Ayahanda dan bonda terlalu sayangkan anakanda
Sayang....sayang....sayang sangat-sangat...
Ayahanda dan bonda rela pertaruhkan nyawa demi kasih padamu
Sebagaimana ayahanda cintakan bonda
Begitulah cinta ayahanda dan bonda kepada anakanda
Makanya hargailah kasih ayahanda dan bonda ini
Jangan sekali dipersiakan cinta kami pada anakanda
Jadilah anak soleh soleha
Yang akan mendoakan ayahanda dan bonda
Setelah ayahanda dan bonda berjumpa Tuhan
Itulah balasan cinta sejati daripada anakanda
Untuk ayahanda dan bonda...
Duhai anakanda yang disayangi dunia akhirat
Moga kita sekeluarga menjadi penghuni Syurga
Untuk menyambung cinta kita sekeluarga
Cinta di Syurga kekal abadi
Dan kita tidak akan berpisah selepas itu.
Karya Putri Rimba Niagara
17 Jun 2012
Anda dan 2 yang lain
1 Komen
Kongsi

PUISI BIKIN AKU KENAL DIRIKU PUISI BIKIN AKU KENAL TUHANKU
PUISI OH! PUISI
selamat siang mas...sayang...
aku nggak bisa nulis puisi...
tapi aku suka baca puisi...
puisi bikin hati ku senang
aku ketawa bila baca puisi
puisi bikin aku kenal diriku
puisi bikin aku kenal Tuhanku
puisi bikin aku sayang pada semua
puisi bikin aku sayang pada si penulis puisi
hehehehe
aku suka...suka...suka banget...
hehehehe
puisi...puisi...oh puisi ku sayang...
aku sayang kamu...
aku akan baca mu selalu
aku akan doakan si penulis puisi
diRahmati Allah dikala hidup dan matinya
Aamin Ya Rabbal A'Lamin
Karya Putri Rimba Niagara
17 Jun 2012
2


LAUTAN KASIH DUA BENUA
Nanda oh! nandaku sayang...
Nanda terharu bunda pun pun terharu
Kita sama...sama nangis
Kita menangis sambil ketawa
Bahagia nangis sambil ketawakan?
Alangkah bahagia kiranya nanda
Ada sama bunda tika ini
Kita pergi di ombak rindu
Sama-sama laungkan
Bunda aku sayang kamu....!!!!
Nanda ku juga sayang kamu....!!!!
Berpadu laungan kita berdua
Menderu-deru sederu ombak rindu
Makanya hilanglah rinduku rindumu
Lautan kasih dua benua
Lambang kasih setulusnya kita berdua....
Karya Putri Rimba Niagara
17 Jun 2012
2
TERBUKTI DENGAN CINCIN DIJARI
Di kiri sayang di kanan sayang
sayang abang kepada cik adik
adik cantik hati terpikat
terpikat membawa hajat meminang.
Meminang diatur si orang tua
tua kelapa pekat santannya
santannya pula buat masakan
masakan di hari persandingan kita.
Kita berdua janji setia
setia abang sudah terbukti
terbukti dengan cincin di jari
jari tergenggam di atas pelamin cinta.
By: Sazalee Sulaiman
ssz/spl/pm...29/3/2012.
CINTA KITA SENTIASA TERIKAT SAYANG
Terima kasih duhai abang
Karna meminangku dengan cincin cinta Syurga
Kasihmu abang takkan hilang
Akan kusirami dengan bunga-bunga cinta Syurga
Pinanganmu diterima direstui keluarga
Terpatrilah cinta kita berdua
Cinta kita menyatukan keluarga
Moga Allah restui cinta kita berdua
Di atas pelamin jeling menjeling
Senyuman terukir untuk para tetamu
Cinta kita sentiasa terikat sayang
Mencintai abang rasa tak jemu
Karya Putri Rimba Niagara
29 Mac 2012
KARYA SAZALEE SULAIMAN & PUTRI RIMBA NIAGARA
17 Jun 2012
2

GURINDAM RINDUKU RINDUMU
DINDA
saat ini , surya bertengger garang di langit jam 12 siang
masih ku saput rindu pada kelabu gugusan awan Mei
duh dinda...
membirunya sajakmu tiada henti mengepak di kalbu ,
memaku beribu obsessi,
merambah mimpi mimpi
inginnya ku kibarkan pelangi di jingga musimmu dinda
mendekap segenap laramu ,
mengajak dikau membaca dedaunan
yang luruh di lembah jauh
duh dinda..
rindunya aku meniti jalan di setapak sepi bersamamu
sembari merambah embun yang gugur
di teduh bayang rentang dahan cemara gunung
lalu mengerling nakal pada merah jambu senyummu
menekuk hatiku kelu ...tak bisa berpaling
duh dinda...
rindunya aku merentas pohonan hutan
menyusuri anak sungai puisi bersamamu di jantung alam
kita adalah kanak2 yang bergulingan manja di hamparan daunan
berlarian di beting pasir....mengukirnya jadi nama kita
selamanya ingin kupeluk dirimu dinda
dalam tawa dan air mata
Sintang 2012
Wan Suwandy
You, Werdys Kalbary and Jingga Abu-abu like this.
SEHINGGA KE SYURGAWI KITA BERCINTA
Duh kanda
Gurindam puisimu selalu
Bikin hatiku dialun ombak rindu
Dan aku rindu
Duh kanda...
Aku rindu serindu-rindunya
Pada tawa selokamu
Bersahaja membaitkan kata-kata
Seloka yang bikin hatiku ketawa
Duh kanda...
Aku ketawa dalam duka
Dukaku pun hilang ditelan pelangi cinta
Duh kanda...
Indah saat di kala itu
Senyumanku senyumanmu
Sesuci cinta di embunan pagi
Sesuci air mata kekasih
Laila Majnun
Duh kanda...
Kita sama ketawa
Kita sama rindu
Kita sama cinta
Dalam lautan cinta
Bersahaja karna
Kita diketemukan
Untuk sama mematrikan
Cinta yang sudah tercatat
Di Lauhmahfuz-Nya
Duh kanda...
Indahnya di kala
Kau melafazkan
Akulah bidadari
Dunia akhiratmu
Duh kanda...
Indah....indahnya cinta kita
Seperti kita berada di taman-taman Syurgawi
Menyulam rindu
Menyulam cinta hingga ke Syurgawi kita bercinta
Insya-Allah Aamin
Karya: Putri Rimba Niagara
16 Mei 2012
KARYA WAN SUWANDY & PUTRI RIMBA NIAGARA
17 Jun 2012
2
15 Perkongsian
Kongsi
    • IKRAR JANJI SEORANG HAMBA KEPADA PENCIPTA-NYA
      Duhai teman sastra yang tersanjung di hatiku
      Kau sumber inspirasiku
      Di kala hati ini berduka
      Kau sapukan airmataku
      Dengan sapu tangan kasih setulus hatimu
      Di kala aku disepikan
      Kau saja yang sudi menyahut puisiku berlagu rindu
      Lalu aku rindu serindunya padamu
      Di kala bulan memunculkan dirinya
      Wajahmu ada di situ
      Senyum padaku
      Dan kudengar jelas
      Gurindam puisimu berlagu rindu
      Dan tanganmu kau hulurkan padaku
      Menjemputku ke bulan
      Bersamamu
      Berlagu puisi
      Puisi tentang rindu
      Puisi tentang rindu pada-Nya
      Dan kita sama-sama memuji-Nya
      Tanpa henti dalam linangan airmata
      Syahdu...
      Bahagianya kita di kala itu
      Kerana bulan
      Tak jemu
      Mengajar kita
      Tentang rindu
      Tentang cinta
      Dan kita berkasih sayang
      Sesama semata kerana-Nya
      Bukan kerana harta dan pangkat
      Kerana itu tidak dibawa ke
      Padang Mahsyar
      Yang akan dibawa
      Cinta dalam Redha Ilahi
      Di Mahsyar kita sendirian
      Dibakar terik mentari sejengkal kepala
      Merenangi lautan peluh yang berpeluh-peluh
      Untuk menjawab segala ikrar janji seorang hamba
      Pada Pencipta-Nya
      Tiada siapa yang dapat membantu kita
      Di kala itu biarpun orang yang kita sayangi di dunia dulu
      Yang menjadi peneman setia di kala itu
      Dan amat berharga untuk menebus diri
      Adalah amalan yang di terima-Nya
      Jika terlepas kita di Mahsyar
      Makanya
      Pintu Syurga menanti
      Terbuka seluas-Nya
      Untuk kita yang bahagia
      Dari segala azab sengsara
      Dan ketika itulah
      Cinta kita yang kita Agungkan
      Kerana-Nya akan bertaut kembali
      Dan ku bersyukur dengan
      Hubungan kasih sayang kita
      Setulusnya kerana-Nya
      Tanpa syarat kebendaan harta
      Untuk menjalinkan kasih kita
      Akhirnya membawa kita
      Ke Syurga Ilahi
      Aamin Aamin Aamin Ya Rabbal A'Lamin
      KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
      15 Jun 2012
      • Suka
  • Yaa ayatuhan nafsul mutma’inah, irji’i ila Rabiki radiyatan mardiyah, fadhuli fi ‘ibadi, wadhuli Jannati..”
  • SELAGI HIDUP SELAGI ITU ADA PELUANG UNTUK MENJADI PEJUANG-NYA SEBAGAI KHALIFAH ALLAH DI MUKA BUMI INI. ALLAHU AKBAR . TIADA DAYA UPAYAKU MELAINKAN DENGAN IZIN-NYA JUA .AAMIIN.
    3


  • SEPI BUKAN BERARTI HILANG...DIAM BUKAN BERARTI LUPA...JAUH BUKAN BERARTI PUTUS...KARENA ADA SATU IKATAN YANG TAK MUNGKIN PUTUS , PERSAHABATAN...AAMIIN YA RABBAL A'LAMIIN
    1

  • DOA BUAT SAHABATKU Rabeah Binti Mohd Ali
    Bismillahi Rahmanirrahim...
    Ya Allah aku memohon dengan keagungan AsmaMu .Muliakanlah sahabatku Rabeah Binti Mohd Ali yang membaca doa ini.
    Lapangkanlah hatinya, tenteramkan jiwanya, sehatkan fisiknya, sembuhkan penyakitnya.
    Bahagiakan keluarganya.. jadikan anak anaknya Soleh/solehah.Luaskan rezekinya seluas lautan yang Engkau ciptakan.
    Lepaskan dia dari hutang piutang.Mudahkanlah segala urusannya Kabulkanlah cita-citanya, dan harapannya Jauhkan dia dari segala penyakit, fitnah, prasangka keji perkataan kasar dan Jauhkanlah dia dari segala musibah, serta terimalah semua amal ibadahnya dan ampunilah segala dosa2nya.
    Jadikanlah SAHABATKU Rabeah Binti Mohd Ali ini penghuni SyurgaMu ya Allah
    ‎ آمين يا الله
    ‎ آمين يا رحمن
    ‎ آمين يا رحيم
    ‎ أَمِيْن يَا رَبَّ العَالَمِينْ.


     
    Dikongsi dengan Rakan-rakan anda
    Rakan

    Anda harus mempercayai apa yang anda lakukan untuk mendapatkan apa yang anda mahukan,
    1 Perkongsian
    Kongsi


    SUKSESMU KEBAHAGIANKU SUKSESKU KEBAHAGIANMU,'
    Dengan Ingatan Tulus Ikhlas Daripada,
    RATU RIMBA NIAGARA
    SRIKANDI SASTERA RAJA-SULTAN NUSANTARA @
    PUJANGGA SERIBU ZAMAN @
    PUJANGGA NUSANTARA CINTA 5 BENUA MALAYSIA/INDONESIA/BRUNEI/SINGAPURA/THAILAND,
    202 NEGARA DUNIA & SELURUH DUNIA KECUALI ISRAEL
    27 JAMADIL'AKHIR 1436H
    17 APRIL 2015


    **:** Wahai Penyelamat Hamba Allah Yg Terbaik"FRONTLINER2"Dr, Nurse, 👮 PDRM ATM BOMBA RELA+Sukarelawan'tqvm2u'll AllahsajaMbalas
    Kongsi




    "Senjata bagi seorang mukmin ialah doa. Amatlah pelik bagi seseorang yang mempunyai senjata tetapi tidak pernah digunakan untuk melawan musuh. Justeru, banyakkanlah berdoa dan menyuarakan hasrat kepada Allah SWT khususnya di waktu dinihari."
    Ucapan Tuan Guru Nik Abdul Aziz Nik Mat, PUTIK, 8 Julai 2010.

     
    Dikongsi dengan Rakan-rakan anda
    Rakan

    2 April 2012 
    MERPATI PUTIH UNTUK NEGERIKU
    SALAM DAMAI.
    1
    1 Komen
    2 Perkongsian
    Kongsi

    1 Komen

    • Mempati putih untuk negerimu,
      Mengucapkan salam kedamaian;
      Penuh hormat tanpa jemu,
      Moga semuanya dalam kedamaian.
      • Suka

    PADA HARI INI
    9 tahun yang lepas


    Komen

    • CINTA DAN SAYANGKU KEPADA SELURUH PENGHUNI BUMI
      RELA KUPERTARUHKAN NYAWAKU DEMI MENGHARGAI
      KASIH SAYANG SESAMA KITA
      AGAR SENTIASA BERBELAS KASIHAN
      SALING MEMBANTU SELAGI TERDAYA
      SELAGI MAMPU
      KARENA AKU TAK MAMPU
      KUJADI DARAH DAN AIR MATAKU SEBAGAI TINTA
      AGAR KALIAN BERASA TENANG DAN BAHAGIA
      MENGHARUNGI HIDUP INI...
      SELAGI HIDUP SELAGI ITU KITA DIDUGA
      DUGAAN ITU TANDA ALLAH CINTA KITA
      SELAGI HIDUP
      PINTU SYURGA
      SENTIASA TERUNTUK UNTUK KITA
      YAKINLAH DENGAN RAHMAT KASIH ALLAH KEPADA KITA
      IN SHAA ALLAH AAMIIN
      • Suka

    BERTINTA SEPENUH JIWA
    Tinta-tinta yang indah berjiwa
    Ditulis dengan penuh kasih dan sayang
    Untuk dibaca mereka yang tersayang
    Agar datang rasa sayang setulus hati keranaNya
    Tiada niat untuk menyakiti hati yang tersayang
    Bertinta bermadah puisi kerna yang tersayang
    Sayang...sayang....sayang...
    Ungkapan keajaiban untuk menundukkan hati
    Hilang segala keegoan membangga diri
    Kerana DIA Maha Penyayang Dari Segala Yang Penyayang
    Pakaian Kesombongan adalah hanya untuk DIA
    Sebagai manusia apalah ada pada harta dan pangkat
    Tapi tiada wujud ehsan sesama manusia
    Apa tah lagi mengagungkan kasih sayang padaNya
    Kasih sayang sesama insan
    Allah ku cinta
    Insan kusayang
    KeranaNya aku bertinta
    Kerana insan kusayang
    Cinta dan sayang
    Bertinta sepenuh jiwa
    Demi CintaNya dan sayang semua
    Yang ada di alam semesta ini...
    Karya Rha NS
    28 Mac 2012

    Kehidupan dipenuhi dengan cita-cita disebatikan dengan bunga-bunga cinta suci adalah satu kehidupan di dunia yang begitu indah dan mengasyikkan. Di siang hari diserikan pelangi menceriakan kehidupan dan malam hari di sinari bulan yang memberi senyuman ikhlas padaku. Istimewa untuk teman fb dan teristimewa untuk
    pejuang seniku Rufiah kerana kau sumber inspirasiku!
    1 Perkongsian
    Kongsi
    Hajat hati nak jadi perwira,
    Apakah daya seorang yang lemah,
    Namun begitu bersemangat satria,
    Rela kumati demi negaraku.
    Kutinggalkan ilmu bukan untuk dibanggai,
    Hanya semata kerana Allah dicintai,
    Moga pembaca mendoakan kunanti,
    Sebar luaskan karya ku ini.
    1 Perkongsian
    Kongsi
    Aku berpantun dengan teman FB ku,
    Bukan untuk membangga diri,
    Idea tercerna antara mereka dan aku,
    Gembiranya hati tidak terperi.
    Bersahabat atas dasar keikhlasan,
    Bukan untuk mendapat balasan,
    Menjalinkan talisilaturrahim tiada alasan,
    Moga keberkatan sebagai balasan.
    1
    1 Komen
    2 Perkongsian
    Kongsi

    Komen

    • Keikhlasan & kejujuran kunci sebuah persahabatan... thanks!!! kerana hadir sebagai sahabatku. Hadirmu meniupkan semangat ke sanubariku... kata-kata perjuanganmu amat ku hargai. Semoga terus bertahan dan berberjaya menggapai IMPIAN diri... amin. Aku setia menanti hasil karyamu... KOTA BUKU... 'KARYAKU! DUNIAKU!
      • Suka



    Pantun Teman FB

    Aku berpantun dengan teman FB ku,

    Bukan untuk membangga diri,

    Idea tercerna antara mereka dan aku,

    Gembiranya hati tidak terperi.

     

    Bersahabat atas dasar keikhlasan,

    Bukan untuk mendapat balasan,

    Menjalinkan talisiraturrahim tiada alasan,

    Moga keberkatan sebagai balasan.

     

    Sampaikan mesej biar betul,

    Jangan suka menabur fitnah,

    Hina menghina patut diperbetul,

    Berbudi pekerti tinggi tidaklah musnah.

     

    Bahagia hidup saling hormat menghormati,

    Bahasa yang sopan pengubat hati,

    Sebelum berkata perlu diteliti,

    Indahnya bahasa diingat hingga ke mati.

     

    Dalam kata-kata ada pahala dan dosa,

    Anda pilih yang mana satu,

    Kata yang salah tetap berdosa,

    Mendapat Syurga itu yang dimahu.

     

    Kata-kata indah buat hati jadi tenang,

    Seperti berada di Taman Syurga,

    Dalam perbalahan tiada yang menang,

    Justeru betutur katalah seperti penghuni Syurga.


    12

    Bersahabat atas dasar kasih keranaNya,
    Kasih mengasihi seperti di alam Syurga;
    Tidak akan ada kata-kata berbisa-bisa,
    Hanya yang ada cinta dan kasih selamanya.
    Karya Rha NS
    25 Februari 2012
    1



    Setiap kali ujian datang...senyumlah agar terpadam segala kelukaan di hati.



    Semua orang akan rasa sedih jika lalui cabaran dengan seorang diri, cari orang yang boleh bersama susah dan senang kita
    Suka
    Komen
    Kongsi

     

    6j 
    Semua orang akan rasa sedih jika lalui cabaran dengan seorang diri, cari orang yang boleh bersama susah dan senang kita
    • Moga hadir hambaNya yang sejujur ikhlas menyokong perjuanganku. Aamiin.
      • Suka
      • Balas
      • 1m
    • Inshaa Allah ... Allah akan hadirkan seseorang yang boleh menjadi suporter kita jika kita letak Allah dalam hati saat melalui jalan yang sukar ... ❤👍
      8
      • Suka
      • Balas
      • 5j
      Most Relevant is selected, so some replies may have been filtered out.


    'INDAHNYA BUDI BERBUNGA IMAN'
    As Syakuur الشكور = Yang Maha Pembalas Budi (Menghargai)
    WAHAI JIWA YANG TENANG
    Surah Al Fajr
    “Yaa ayatuhan nafsul mutma’inah, irji’i ila Rabiki radiyatan mardiyah, fadhuli fi ‘ibadi, wadhuli Jannati.”
    Wahai jiwa yang tenang (27), Kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang puas lagi diredhaiNya (28). Maka masuklah ke dalam jemaah hamba-hambaKu (29) dan masuklah ke dalam SyurgaKu (29) - (Al Fajr:27, 28, 29)
    BERBAIK SANGKA DENGAN ALLAH AZZAWAJALLA
    Ertinya: Daripada Abu Hurairah r.a, Nabi s.a.w: "Berfirman Allah Azzawajalla: 'Aku berkuasa untuk melakukan apa yang hamba-Ku sangkakan terhadap-Ku. Dan Aku berserta dengannya ketika ia menyebut-Ku (Berzikir kepada-Ku)
    (Riwayat Al-Bukhari dan Muslim)
    DUNIA YANG HINA
    Ertinya: Daripada Abu Hurairah r.a, Nabi s.a.w bersabda: "Bukankah dunia ini dilaknati melainkan zikrullah dan apa yang berkaitan dengannya, dan orang yang berilmu atau orang yang menuntut ilmu."
    (Riwayat al-Tirmizi)

    Fatimah Ismail menyintaiMu lebih dari itu..mengharapkan bunga dari syurga jatuh ke telapak tangan..tatkala berdoa..semuga harumnya merentasi benua....aamiin
    Ratu Rimba Niagara Aamin Ya Rabbal A'Lamiin
    PETIKAN GALERI & PERPUSTAKAAN RATU RIMBA NIAGARA
    TOH PUAN RATU KENCANA SARI @ SRIKANDI SASTERA RAJA-SULTAN NUSANTARA
    @ PUJANGGA SERIBU ZAMAN @ PUJANGGA NUSANTARA CINTA 5 BENUA MALAYSIA/INDONESIA/BRUNEI/SINGAPURA/
    THAILAND, 202 NEGARA DUNIA & SELURUH DUNIA KECUALI ISRAEL
    17 Jun 2021



www

0 comments:

Post a Comment

 
;