Monday, 26 October 2015

NUSANTARA SEHATI SEJIWA (387) HULUBALANG SASTERA REALITI & FANTASI KUNTA KUNTE



NUSANTARA SEHATI SEJIWA (387) HULUBALANG SASTERA REALITI & FANTASI KUNTA KUNTE

KUNTA KUNTE PENCENTUS INSPIRASIKU BERKARYA SASTERA
 ...Continue Reading
0:57/0:57
 
 
179,533 Views
Nasir Amin uploaded a new video.
May 28
Kalau anda streees ini obatx salam sehat all my friend
Ratu Rimba Niagara posted in 5 groups.
Maharaja Kutai Mulawarman added 40 new photos — with Seri Raja Marta Aishah.
Mustahil ada kemajuan tanpa perubahan. Orang yg tdk dapat mengubah cara berpikirnya tdk akan bisa mengubah apa-apa.
Like   Comment   
Ratu Rimba Niagara shared her photo to the group:SAORAJA LA TEMMU PAGE ARUNG PAROTO (THE ROYAL HASHEMITE OF ARUNG PAROTO).
  • 18 mins
    KUNTA KUNTE PENCETUS INSPIRASIKU BERKARYA
    kelincahan kunta kunte ketika bayi hehehe
    kunta kunte
    dialah pengarang jantungku
    dialah wiraku...
    Continue Reading
Memed Stikom shared Maharaja Kutai Mulawarman's post — with Maharaja Kutai Mulawarman.
14 hrs
Maharaja Kutai Mulawarman added 40 new photos — with Seri Raja Marta Aishah.
Mustahil ada kemajuan tanpa perubahan. Orang yg tdk dapat mengubah cara berpikirnya tdk akan bisa mengubah apa-apa.
Like   Comment   
You, Memed StikomSri Raja Marta Harith and 11 others like this.
Comments
Ratu Rimba Niagara "Tuhan tidak merobah nasibnya sesuatu bangsa sebelum bangsa itu merobah nasibnya”

'MINDA YANG SIHAT TIADA SEMPADAN MASA ATAU USIA' @ IDE DAN STRATEGI MEMUPUK KEMAKMURAN.
LikeReplyJust nowEdited
Comments
Rabeah Binti Mohd Ali
Write a comment...
KUNTA KUNTE PENCETUS INSPIRASIKU BERKARYA
Setiap kali si kunta kunte menari walaupun sakit walaupun sedih sekali pun aku mesti tergelak, hilang segala stress dialah penglipurlaraku ....tak caya lihatlah sendiri tariannya yang melucukan...jika anda tergelak bererti watak kunta kunte telah menghiburkan anda juga....hehehe
KUNTA KUNTE PENCENTUS INSPIRASIKU BERKARYA SASTERA
...Continue Reading


0:57/0:57

179,533 Views
Nasir Amin uploaded a new video.
May 28
Kalau anda streees ini obatx salam sehat all my friend
Like   Comment   
Com

HULUBALANG SASTERA REALITI & FANTASI KUNTA KUNTE

Di luar kemahuan kau dan aku..

Andainya ada diantara kita nanti..
Berubah hala serta memungkiri janji..
Jangan ada benci..
Suka dan duka dilalui..
Jadikan kenangan disudut hati..
Andainya cita cita tidak kesampaian..
Ikatan murni terputus dipertengahan..
Jangan dikesalkan..
Jangan lantaran kegagalan..
Kita berdendam saling bermusuhan..
Ungkit mengungkiti..
Sakit menyakiti..
Memusnahkan diri..
Kita harus tabah dan bersedia..
Cekal hadapi kemungkinan yang tiba..
Di luar kemahuan kau dan aku..

TEATER BANGSAWAN DIRAJA ,'BAKTIKU UNTUK ANAK CUCU NUSANTARAKU TERCINTA'


TEATER BANGSAWAN DIRAJA , 'HULUBALANG DIRAJA NUSANTARA' TENGKU BADAR AL-AHMADI, ANAKANDA PUTERA RAJA BONGSU, PUTRI RIMBA NIAGARA, PANGLIMA IWAN TIRTA DAN DAENG ANGGUN (1)

BERSAMA REALITIKAN CITA MOYANG HULUBALANG KITA

Duhai hulubalangku...
Sudah lama ku nantikan kedatanganmu
Allah telah memakbulkan doaku
Mengirimkan rakan seperjuangan
Untuk susah senang bersama

Duhai hulubalangku
Adakah kau ingat sumpah setia
Moyang hulubalangmu moyang hulubalangku
Agar jangan sesekali aku dan kau menjadi
Pendekar derhaka kepada Raja Bugis
Tidak akan izinkan mana-mana rakyat
Menjadi rakyat derhaka yang pasti membawa padah
Makanya jangan sesekali kau mahu berpaling tadah
Dalam perjuangan yang penuh berliku ini

Duhai hulubalangku
Jangan kau herankan perjuanganku
Aku sudah terbiasa berjuang kesendiriaan
Mencapaikan hasrat nenek moyangku yang tak tercapai
Tapi andainya kau sanggup
Melupakan kepentinganmu demi merealitikan
Hasrat dan cita-cita moyang hulubalangmu
Sudilah bersamaku
Susah senang kita bersama
Andainya aku gugur dulu sebelummu
Kau teruskanlah perjuangan ini
Aku sentiasa bersamamu
Kerana setiap langkah perjuanganmu
Adalah bayanganku
Roh perjuanganku telah bersemadi di jiwamu
Bersemadi juga di jiwa anak bangsa....
Kerana kau dan aku telah ditakdirkan
Untuk mencapaikan hasrat moyang hulubalang kita...

Rakan seperjuanganmu,
PUTRI RIMBA NIAGARA
AKULAH SANG PUTERI YANG DIKATAKAN HILANG ITU
AYUH BERSAMAKU TERUSKAN PERJUANGAN....

4 September 2013
28 Syawal 1434H
Panglima Pangeran Nur Aduka commented on his own status.


TEATER BANGSAWAN DIRAJA RATU RIMBA NIAGARA

MAHKOTA PUTRI RIMBA NIAGARA DIBELI DENGAN UKIRAN DAUNAN KASIH

Tuan Putri semasa Tuan Putri ditabalkan menjadi Ratu Rimba Niagara kami penghuni rimba telah bermuzakarah untuk melantik tuan puteri sebagai ketua yang memerintah seluruh Rimba Niagara ini.

Kami ingin membuat sendiri mahkota tuan putri yang tiada tandingannya dengan buatan manusia tapi memandangkan asal usul tuan putri manusia makanya kami hormat tuan putri agar kami juga mahu menyokong institusi diRaja yang akan dihidupkan semula oleh mereka yang faham betapa pentingnya
Institusi diRaja pada rakyat sekalian....seperti kami ...biarpun kami haiwan dan boleh melantik di kalangan haiwan....tapi kerana semangat kami untuk menghidupkan institusi diRaja di kalangan manusia makanya kami lantik Tuan Putri.

Putri Rimba Niagara shared her own photo.

PUTRI RIMBA DENGAN DAYANGNYA SI KUNTA SI KUNTE

Kuperkenalkan diriku untuk perkenalan ini...
Gambar yang kau lihat itu tak dirancang..
Aku memegang watak Putri Rimba Niagara untuk
Teater Bangsawan diRaja yang aku impikan
Satu masa nanti dipentaskan....
Yang mekapkan aku pun
Si kunta si kunte dayang Istana Rimba
Mereka berdua sebagai penasihat aku juga...
Itu yang jadi macam tu...comot...entah arang
Mana diambilnya...ha itu yang jadi macam tu
Aku pun takut nak tengok muka aku sendiri
Aku mahulah dan ingin padam tapi si kunta si kunte marah
Kalau selagi tak ambil gambar untuk disiarkan
Kepada pembaca setia karya-karya aku
Katanya apa nak dimalukan...
Mereka faham puteri rimba apabila dimekapkan oleh haiwan
Hantam ajelah asalkan ada rupa puteri sikit ..
Itulah kisah serba sedikit yang dapat aku beritahumu
Agar kau tak salah faham ye...
Aku kalau tak bermekap...tidaklah rupa macam itu
Seorang yang sudah ditarik kecantikan...
Cuma yang berbaki ini saja yang ingin dihargai...itu saja...
Makanya jangan salah anggap padaku lagi ok...
Nanti bila habis skrip puteri rimba
Kutukar gambar lain...
Moga si kunta si kunte benarkan....
Moga kau gembira mendengar cerita aku ini...
Salam kemaafan untuk kalian semua...

KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
10 Julai 2012

BERMULANYA KISAH PUTRI RIMBA NIAGARA

Maka tersebutlah kisahnya
Di mana bermulanya kisah
Putri Rimba Niagara
Di sebuah pantai yang terpencil
Sekujur tubuh terdampar
Dibawa arus ombak
Lautan asid bergelora
Seluruh tubuh
Melecur tiada berkulit
Tiada bergerak
Tapi masih bernyawa

Sekumpulan penghuni rimba
Yang ketika itu sedang bernyanyi-nyanyi
Terjumpa si Putri Rimba...
Dibawa ke rimba
Dirawat Putri Rimba
Menggunakan sumber-sumber asli
Yang diperolehi dari rimba
Sudah hampir
Tiga purnama koma
Barulah putri rimba sedar
Dari koma dan pulih seperti sediakala
Seluruh tubuhnya tiada kesan lecur lagi

"Di manakah hamba?"
"Syukur Alhamdulillah Tuanku Putri sudah sedar
Setelah tiga purnama Tuanku Putri koma
Kami adalah penghuni Rimba Niagara
Menjumpai tuanku putri
Terdampar di pantai dengan lecuran
Keseluruhan tubuh
Kami bergotong royong merawat
Dan mengubati Tuanku Putri
Di samping berusaha kami
Membuat sembahyang hajat bermunajat
Kepada Ilahi agar Allah menyembuhkan
Kecederaan Tuanku Putri
Dengan izin Allah
Tuanku Putri sembuh dan sedar dari koma

Mendengar cerita penghuni rimba yang baik budi itu
Putri Rimba menangis hiba
Lama putri rimba menangis
Penghuni rimba juga menangis

"Tuanku Putri hiba benar kami semua
Mendengar tangisan hiba Tuanku Putri
Pasti perjalanan kehidupan tuanku putri
Diselubungi dengan gerhana mendung
Pasti hati tuanku putri luka berdarah....darah...

Di sini gerhana akan bertukar menjadi pelangi cinta
Agar tuanku putri ceria dan bahagia penuh
Kasih dan sayang daripada kami setulus ikhlas

Luka di hati tuanku putri
Kami jahit dengan benang cinta
Agar sesudah ini tuanku putri tidak bersedih lagi
Buat selamanya Insya-Allah Aamin"

Putri rimba menangis hiba
Setelah mendengar pengakuan penghuni rimba
Betapa sayangnya penghuni rimba kepadanya
Hatinya bagaikan disayat-sayat
Seolah tidak percaya
Seolah berada di alam fantasi tapi realiti

"Kami suka melihat tuanku purtri menangis hiba
Tapi kalau tanpa henti sejak tadi kami pun tak tega...
Izinkan kami sapukan air mata tuanku putri dengan
Daunan kasih."

Setelah disapu air mata tuanku putri rimba dengan
Daunan kasih...tuanku putri tidak menangis lagi
Dan senyum meleret

"Ha macam itulah...Syukur Alhamdulillah kali pertama
Melihat senyuman tuanku putri...tenang rasa hati kami....
Istana rimba ini kami bina isimewa untuk tuanku putri
Suka tak?"

"Suka banget...unik dan fantastik!
Hamba amat hargai seumur hidup hamba."

Hari-hari yang dilalui bersama dengan penghuni rimba
Amat membahagiakan...
Saling menyayangi
Saling menghormati
Saling memahami
Saling berkorban
Berkata-kata dalam bahasa nan indah-indah
Tiada rasa disakiti dan menyakiti hati
Tiada rasa sedikitpun cemburu
Cuma yang ada
Sayang....sayang...sayang...
Kasih...kasih...kasih....
Kasih demi-Nya

Inilah dunia yang diimpikan putri rimba
Tuhan memakbulkan doa putri rimba
Tinggal bahagia selamanya bersama penghuni rimba yang penyayang
Karena telalu bersyukurnya putri rimba kepada Tuhan Yang Maha Esa
Setiap kata-kata yang diluahkan adalah
Suara-suara hati semurni kasih
Bicaranya adalah bait-bait syair ,puisi, gurindam dan pantun

Setiap kali putri rimba berkarya
Penghuni rimba akan terharu
Mereka sama-sama menangis hiba
Bersama Putri Rimba ....

Putri Rimba menulis menggunakan
Bulu burung garuda diRaja
Tinta pula adalah campuran
Darah penghuni rimba dengan Putri Rimba
Setiap kali berkarya
Putri Rimba menulis dengan
Sepenuh jiwa sepenuh kasih sayang
Menulis diiringi dengan tangisan hiba

Ukiran karya-karya Putri Rimba di daunan kasih
Setelah dibaca penghuni rimba
Disimpan rapi serapinya
Agar satupun tidak terbuang dalam simpanan
Khazanah Rimba Niagara

Begitulah bermulanya kisah asal usul hamba
Bergelar Putri Rimba Niagara

PUTRI RIMBA NIAGARA
11 Mei 2012


RAKYAT RIMBA NIAGARA MENGUCAPKAN TAHNIAH!
SEMPENA MENDAPAT GELARAN RATU DUNIA SANG PUJANGGA!

Apa yang semerbak mewangi ini kunta kunte...
Entah... Tuan Putri nanti hamba pergi tengok

SUBHANALLAH ALHAMDULILLAH ALLAHU AKHBAR
Rakyat jelata sedang menanti untuk mengucapkan
tahniah kepada Tuan Putri dengan membawa jambangan bunga-
bungaan yang cantik sekali...

Tuan putri terasa terharu yang amat sangat
kerana tanpa duganya begitu cepat sekali
seluruh penghuni rimba datang mengucapkan tahniah
dan mereka menyatakan akan melantik tuan putri rimba
sebagai Ratu Istana Rimba Niagara yang memerintah
Rimba Niagara.

Si kunta si kunte di amanahkan untuk mendapatkan mahkota di hari pertabalan Ratu Rimba Niagara nanti.

Kerana kepercayaan seluruh penghuni rimba kepadanya Tuan Putri
Rimba terima dengan rela hati dan ingin mencurahkan bakti pada seluruh penghuni rimba dan seluruh penghuni bumi.

KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
2 Julai 2012

MAHKOTA PUTRI RIMBA NIAGARA DIBELI DENGAN UKIRAN DAUNAN KASIH

Tuan Putri semasa Tuan Putri ditabalkan menjadi Puteri Rimba Niagara
kami penghuni rimba telah bermuzakarah untuk melantik tuan puteri
sebagai ketua yang memerintah seluruh Rimba Niagara ini.

Kami ingin membuat sendiri mahkota tuan putri yang tiada tandingannya dengan buatan manusia tapi memandangkan asal usul tuan putri manusia makanya kami hormat tuan putri agar kami juga mahu menyokong institusi diRaja yang akan dihidupkan semula oleh mereka yang faham betapa pentingnya Institusi diRaja pada rakyat sekalian....seperti kami ...biarpun kami haiwan dan
boleh melantik di kalangan haiwan....tapi kerana semangat kami untuk
menghidupkan institusi diRaja di kalangan manusia makanya kami lantik
Tuan Putri.

Makanya kami arahkan si kunta si kunte menggalas tanggungjawab untuk membeli mahkota Tuan Putri Rimba berbekalkan ukiran daunan kasih hasil karya tuan Putri.

Sudah serata pelosok dunia dijaja ukiran daunan kasih Putri Rimba
masih lagi tiada yang sudi membelinya ....malah mereka mengejek
dan mentertawakan si kunta si kunte....

"Hei...kamu gila ke apa?"
"Kenapa kamu kata kami gila ya....?"
"Nak beli mahkota yang harga berjuta ringgit ini dengan ukiran daunan kasih? takkan gila namanya itu?"
"Dunia kami daunan ukiran kasih ini amat berharga daripada wang ringgit...."
"Dunia kamu lain? Dunia kami lain...dunia kamu penuh fantasi dan anggan-angan manakan sama dengan dunia kami yang realiti? Hahahaha dunia angan...angan..."
Mereka gelakkan si kunta si kunte semahunya.
"Duhai manusia ....begitu sekali kamu hina dunia kami yang mengagungkan kasih suci kerana-Nya...biarpun kamu rasa kamu berada di dunia realiti tapi pada kami dunia kamu penuh kepalsuan, kebencian, dendam membara, berkata-kata saling hina menghina serasa diri sempurna semuanya...makanya kami tak ingin sama sekali berurusan manusia seperti kamu yang berhati busuk...kalau kami bercampur dengan kamu kami berhati busuk juga...dan kami tak akan izinkan sama sekali tuan puteri kami berkawan dengan kamu dan kami yakin jika tuan puteri kami mendengar setiap butiran kata-katamu ini pasti jantungnya akan berhenti berdetak!
Makanya kami akan jauhkan tuan puteri kami dari kamu...namanya manusia yang diberi akal untuk mengungkapkan kata-kata indah tapi tetap juga memilih kata-kata yang mengundang sakit hati manusia....jika manusia sakit hati lantas bergaduh pasti Tuhan akan murka....kamu tak tahu ke....jika kamu rasa kamu ini sudah sempurna segalanya teruskan saja kata-katamu ini hingga ke mati , cuma aku nak pesan sama kamu setiap kata-katamu ada malaikat mencatatnya dan catatan ini akan menjadi saksi di akhirat nanti...berwaspadalah dalam berkata-kata duhai manusia jika kamu mahu selamat dunia akhirat."
"Kamu ini siapa nak menasihatkan kami....sekadar haiwan yang tiada nilaipun pada kami...hahahaha"
"Duhai manusia....biarpun kami haiwan...tapi bila kami mati...di akhirat nanti ..kami tak dihitung dosa pahala....dan kami yakin jika kami berbuat baik pada manusia dan manusia menyayangi kami dan jika dia masuk Syurga dan mereka mendoakan kami untuk datang kepadanya ...kami akan ada di sisinya seperti kami berada di dunia kerana di Syurga apa saja kemahuan ahli Syurga sepantas kilat akan wujud...dan di Syurga bukan fantasi atau angan-angan....itulah sebenarnya alam realiti yang abadi selamanya....tidak seperti di dunia....kalau masih ragu lagi....tunggulah maut menjemputmu baru kamu tahu benar atau tidak kataku ini duhai manusia...."
"Marilah kita pergi tinggalkan manusia begini...kita cakap macam mana pun dia tetap menghina kita...biarlah Tuhan saja yang menyedarkannya."

Sudah sepurnama si kunta si kunte mencari siapakah yang sanggup membeli ukiran daunan kasih Tuan Putri Rimba....Untuk menghilangkan penat mereka singgah di sebuah pantai nan indah permai....terlihat dia seorang jejaka yang sejak tadi memerhatikan mereka....

"Kalian dari mana?"
"Rimba Niagara?"
"Apa yang kalian bawa itu?"
"Ukiran daunan kasih...."
"Boleh hamba tengok..."
"Silakan tuan hamba..."
"Suka hamba pada ukiran daunan kasih ini..."
"Siapakah yang mengarangnya?"
"Tuan Putri Rimba Niagara kami...."
"Boleh kah hamba memiliki ukiran daunan kasih ini...hamba amat sukakanya membuatkan hati hamba jatuh cinta pada Pencipta hamba ...."
"Kata tuan putri kami itulah matlamat tuan putri berkarya agar karya yang ditulis apabila dibaca mengundang Nur Hidayah Kasih Ilahi."
"Sejujurnya hamba memang suka ukiran daunan kasih Tuan Putri ..tuan hamba...Sekarang ini apa syaratnya agar hamba dapat memiliki daunan ukiran kasih ini."

"Sudah serata tempat kami mencari pembeli daunan ukiran kasih putri rimba niagara tapi tiada seorangpun yang sanggup membelinya....jika tuan hamba sudi kami mahu sebuah mahkota untuk pertabalan tuan putri kami sebagai tuan putri rimba niagara. Apakah tuan hamba sudi mencarikan mahkota tersebut sebagai pertukaran ukiran daunan kasih ini."

"Bisa aje dong...yuk kita pergi sekarang."

"Kamu rasa mahkota ini cantik tak untuk Tuan Putri Rimba kamu..."
"Tuan hamba pilih sajalah yang mana satu...tuan hamba suka kami pun suka...."
"Makanya hamba pilih yang ini....pasti Tuan Putri Rimba kamu sukakannya..."
"Terima kasih tuan hamba yang baik budi....moga Allah SWT saja yang dapat membalas segala kebaikan tuan hamba kepada kami seluruh penghuni rimba Niagara..."

(KARYA PURTI RIMBA NIAGARA)
4 Julai 2012
Like · · Unfollow Post · July 4 at 12:09pm
Naga Pamungkas likes this.

(PETIKAN DARIPADA WALL GRUP CERPEN DALAM ASIA TENGGARA)
8 Julai 2012
Yesterday at 8:06am · Like · 3

PUTRI RIMBA MAHU MEMULANGKAN MAHKOTA

Di jendela kamar istana rimba niagara..putri rimba memandang ke laut ombak rindu. Si kunta si kunte dayangnya mengetuk pintu kamar. Dan masuk setelah mendapat keizinan.

"Tuan puteri rimba...kenapa ni...semenjak kebelakangan ini putri gundah gulana....kenapa tuan putri...adakah dia telah melukakan hati tuan putri," kata si kunta.

"Sejak semalam tuan putri tak santapan. Santap sikit ye...hamba suapkan...nanti tuan putri sakit...seluruh penghuni rimba yang susah...
tak lama lagi tuan putri akan ditabalkan menjadi ratu. Ratu kena kuat semangat untuk memerintah rakyat rimba niagara. Tuan putri tak boleh berterusan begini...susah hati kami berdua," si Kunte menyuapkan bubur kegemaran tuan Putri ke mulut putri rimba yang terlalu lemah."

Putri Rimba akur , membuka mulut menerima suapan dari si kunte sambil tersenyum. Untuk menelan bubur nasi itu seperti ada duri di anak tekaknya...sakit sangat tapi demi menjaga hati si kunta si kunte ditelan jua dalam keadaan yang amat sakit. Air matnya mengalir deras sambil tersenyum. Si kunte mengusap air mata Putri Rimba.

"Boleh tuan putri beritahu apa yang perlu kami lakukan ...agar boleh mengembirakan hati tuan putri seperti sedia kala...?"

" Hamba rasa dia sudah tak berminat dengan ukiran daunan kasih hamba lagi...dulu dia tak macam ni...selalu berjanji bersumpah setia akan sentiasa menyokong minat hamba berkarya...dan mahu setia dengan cintanya pada hamba.....maka hamba anggap dia sudah tiada hati pada hamba lagi....maka dari itu hamba mengambil keputusan untuk kalian memulangkan semula mahkota ini padanya. Hamba tak mahu memakainya. Mungkin hamba tak layak menerima pemberian darinya."

"Tuan putri...sabarlah sedikit masa lagi ye tuan putri...mungkin dia dalam situasi yang tekanan ...hingga dia tak mampu untuk berterus terang dengan Tuan Putri....tapi hamba percaya dengan cinta sucinya hanya untuk tuan putri seorang. Dia jatuh cinta dengan karya tuan putri bertemakan Ketuhanan...dari karya tuan putri dia jatuh cinta dengan tuan putri...berarti dia jatuh cinta dengan tuan putri kerana-Nya...kita tunggu sedikit masa lagi....kami berdua akan menyokong percintaan tuan putri," jelas si kunta bersungguh-sungguh.

"Memandangkan kamu pesuruh hamba yang setia yang hamba percaya dan sayangi dunia akhirat....hamba sabar menantikan apa yang ditentukan oleh Allah Azzawajallah pada hamba."

"Ha begitulah tuan putri...senyum ye ...jangan gundah gulana lagi...
Esok pagi-pagi kita pergi pantai ombak rindu ye...sudah lama kita tak bergurindam berpuisi bersama."

KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
10 Julai 2012

MUZIK DERUAN OMBAK RINDU

Pagi itu Putri Rimba duduk di salah sebuah ratuan berbatuan.
Sambil melemparkan pandangannya di lautan ombak rindu...
Sungguh syahdu ..rindu yang dirindui datang semula setelah
Diyakinkan oleh si kunta si kunte.

Dari jauh kelihatan si kunta si kunte...terkinja-kinja sambil
Membawa ukiran daunan kasih yang di ambil dari Galeri
Khazanah Warisan Bangsa Istana Rimba Niagara.
Dari jauh si kunta si kunte sudah melambai-lambaikan tangan seolah-olah tak pernah berjumpa seribu tahun.

"Tuan putri rimba...bahagia kami lihat tuan Putri sudah kembali
pulih sedia kala....macam ni kan bagus...biarpun terjangan ombak
tak jemu memukul kita ...namun kasih kita tetap abadi selamanya tiada siapa yang dapat memisahkan kita kecuali kematian." Akui si kunta.
Diakui si kunte.

"Kami nak bacakan ukiran daunan kasih yang kami ilhamkan istimewa untuk tuan Putri Rimba Kesayangan kami...dengar ya...dan diiringi muzik deruan ombak rindu."

KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
10 Julai 2012

GURINDAM PUISI KASIH SEPENUH JIWA
UNTUK PUTRI RIMBA NIAGARA

"Tuan Putri Rimba...kami berdua ada mengarangkan
gurindam istimewa untuk Tuan Putri."
"Iye ke ...sejak bila ni pandai bergurindam , bersyair,
berpuisi ni kunta kunte..."
"Setiap hari membaca dan menghayati karya tuan putri dari pagi ke petang...petang ke malam setiap hari...ilmu bergurindam berpuisi berpantun dapatlah ke kami Tuan Putri. Tuan Putri asyik mengarang puisi untuk kami...kami juga hendak mengarangkan puisi untuk Tuan Putri..jom kita pergi ke pantai ombak rindu.... di sana nanti banyak ilham dan penuh penghayatan..."
"Wow hebat kalian berdua ye..."

Mereka bertiga pergi ke pantai ombak rindu rimba niagara.
Si Kunta Si Kunte membaca bergilir-gilir. Puisi gurindam kunta kinte
Diringi muzik deruan ombak yang menderu-deru..amat syahdu dialun-alun oleh ombak rindu...

GURINDAM PUISI SAYANG SEPENUH JIWA UNTUK PUTRI RIMBA NIAGARA

Terima kasih Tuhan
Hadirkan kami hamba-Mu
Tuan Putri tuk kami
Kami syukuri dalam iman

Kami dapat menumpang kasih
Kami sayang Tuan Putri kami Tuhan
Kami bahagia hidup bersamanya Tuhan
Hari-hari hidup kami bahagia
Dibajai dengan kasih sepenuh kasih
Hari-hari semakin kasih
Hari-hari semakin sayang

Jika berjauahan kami rindukannya Tuhan
Kami rindukan candanya
Kami rindukan puisinya
Maka kami tak sanggup berjauhan
Darinya Tuhan

Melalui tinta yang dicurahkan
di kanvas daunan ukiran kasih
kami baca kami hayati
Lagi kami baca
Lagi kami teruja
Untuk merindui dan mencintai-Mu Tuhan
Syukur kami Tuhan
Kau kurniakan kami
Tuan Putri yang
Tak lelah tuk
Berbahasa indah
Mengajak kami
Mencintai-Mu Merindui-Mu Tuhan
Syukur Syukur Syukur
Pada-Mu Tuhan
Kurniakan kami Tuan Putri
Yang sayangkan kami demi-Mu Tuhan

Syukur kami Tuhan
Karya yang ditulis oleh tuan putri rimba
Membuatkan manusia di luar sana
Menghargai kami dan menyayangi kami
Tiada siapa yang menzalimi kami Tuhan
Kami hidup aman damai di rimba ini
Tanpa ada rasa takut dan bimbang Tuhan
Syukur kami Tuhan
Tuan Putri sanggup pertaruhkan nyawanya
Tuk melindungi kami Tuhan
Makanya kami juga begitu juga Tuhan
Akan pertahankannya
Kami saling sayang menyayangi karena-Mu Tuhan
Makanya berkatilah hidup kami sehingga akhir hayat kami
Dan kami ingin hidup bersamanya di Syurga-Mu juga Tuhan
Makanya makbulkanlah doa kami ini Tuhan

Duhai Maha Pengurnia Cinta
Duhai Maha Pengurnia Rindu
Cinta dan rindu kami kerana-Mu Tuhan
Kurniakanlah kebahagiaan milik kami selamanya
Di dunia jua di akhirat
Aamiin Ya Rabbal A'Lamin

Putri Rimba yang dari tadi menangis mendengar Si Kunte
Si kunte membaca gurindam puisi yang ditujukan kepadanya
Si kunta si kunte pun membaca dengan esakan tangis syahdu
Dan mereka sama-sama menangis hingga tak sedar ombak
Rindu menerjang mereka bertiga...dan mereka bertiga
terperanjat...

"Terjangan sayang Tuan Putri" kata si kunta.
Mereka bertiga ketawa.

KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
10 Julai 2012

SELURUH PENGHUNI ISTANA BERDUKACITA

"Mahkota hamba? Mahkota hamba sudah tiada Kunta! Kunte!
Terjangan ombak rindu telah membuatkan mahkota hamba hilang...
Macam mana ni....?"

"Tak apa.. kami akan mencarinya sampai dapat...kami tak mahu melihat tuan putri bersedih...mahkota iu terlalu bermakna bagi tuan putri dan seluruh penghuni rimba niagara. Jaga diri baik-baik ya...kami sayang tuan putri..." Si kunta si kunte menyelam ke laut ombak rindu untuk mencari mahkota putri rimba yang hilang akibat terjangan ombak rindu.

Tuan putri meratap hiba setelah si kunta si kunte tak muncul-muncul lagi.

"Kunta kunte...muncullah kalian...jangan buatkan hati hamba bimbang...jangan tinggalkan hamba...hamba rela kehilangan mahkota itu daripada kehilangan kalian berdua...jangan....jangan tinggalkan hamba....kasih kalian sudah cukup untuk hamba merasai hidup ini penuh kasih sayang setulusnya...tolonglah...tolonglah jangan tinggalkan hamba kunta...kunte....hamba sudah lupakan cintanya tapi kalian hendak juga hamba yakin dengan cintanya...kalian hendak sangat hamba bahagia sedangkan kalian tahu hamba dilukainya tanpa ehsan...sekarang ni hamba tak mahu fikirkan dia lagi...yang hamba mahu kalian hidup bersama hamba itu sudah memadai....tak menjadi ratu rimba niagara pun tak apa asalkan hamba ada kalian berdua....tolonglah kasihani hamba kunta kinte....Ya Allah tolong jangan pisahkan kasih kami Ya Allah....Kau hadirkan mereka padaku biarpun cuma haiwan tapi mereka punya hati dan perasaan setulusnya....izinkan aku menumpangkan kasih sayang mereka Ya Allah...tolong Ya Allah...tolonglah hamba-Mu ini Ya Allah." Putri rimba menangis hiba tanpa henti.

KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
10 Julai 2012

MENCARI KUNTA KUNTE DI LAUTAN OMBAK RINDU

Sudah tiga hari tiga malam pakar penyelam dari rimba niagara
mencari kunta kunte tapi tak berjumpa.

Putri rimba tidak putus-putus berdoa agar kunta kunte selamat dan dapat hidup bahagia semula. Dalam linangan air mata putri rimba tertidur.

"Putri...kami dah jumpa mahkota itu ...tuan putri...dan kami ikut kata tuan putri supaya mahkota itu dipulangkan kepada mantan kekasih tuan putri itu dan kami redha sebagaimana tuan putri redha yang dia bukanlah Cinta Ketentuan-Nya untuk tuan putri. Maaflah kami tak dapat pulang...kerana kita sudah berada di alam lain....Percayalah kami sayangkan Tuan Putri....sayang kami hingga ke mati...betul tak kami kata hanya kematian memisahkan kita.....kalau tuan putr rindukan kami datanglah selalu ke pantai ombak rindu kami menanti tuan putri di sana ... kami nampak tuan putri tapi tuan putri tak nampak kami...jangan lupa bacakan kami puisi yang kami karangkan untuk tuan putri ya...
Sampai kapan pun kami sayangkan tuan putri....love u forever n ever..."

KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
10 Julai 2012

ADAKAH BENAR ATAU MIMPI ILUSI

Salam sejahtera buat putri rimba yang kami sayangi
Dunia akhirat...biar pun kita sudah berada di alam lain
Kasih kita tetap abadi selamanya...

Untuk pengetahuan putri rimba...
Kami sekarang ini hidup di dasar lautan
Kami diselamatkan oleh keluarga diRaja duyung
Selepas berlaku pembedahan hati
Di antara duyung dengan kami
Kami telah berubah menjadi duyung yang cantik
Secantik tuan putri
Kami berada di kelahiran baru
Di alam baru
Kami berdua kembar seiras
Kami di panggil
Putri Mas Ayu dan Putri Mas Merah

Betullah kata tuan putri rimba
Kehidupan alam duyung
Amat membahagiakan
Saling sayang menyayangi
Dan saling hormat menghormati di antara satu sama lagi
Kehidupan di sini seperti kehidupan kita di Istana Rimba Niagara
Kami saling bertukar-tukar cerita
Amat mengujakan
Mereka menceritakan kisah cinta
Putera Duyung yang sungguh menyayat hati
Dan kami melihat pusara Mas Merah
Amat cantik di kelilingi dengan taman karang pelbagai warna
Pusara tersebut tidak jemu-jemu didatangi oleh seluruh penghuni
Lautan di seluruh benua lautan
Mereka tak jemu-jemu mendoakan Mas Merah
Dicucuri Rahmat Kasih dari Ilahi
Mas Merah seakan bayangan Tuan Putri Rimba
Watak Mas Merah sama dengan watak Tuan Putri Rimba
Kami amat teruja mendengar kisah cerita Mas Merah
Yang menjadi lagenda di alam duyung ini
Kisah lagenda ini sudah melewati tiga ratus tahun yang lalu
Sama dengan kisah lagenda alam kami
Pengantin Raja Rimba dan Putera Sang Kuriang.
Tuan putri nak tahu mereka amat teruja mendengar
Cerita Tuan Putri Rimba Niagara...
Memandangkan Tuan Putri Rimba adalah bayangan
Ratu Mas Merah bintang legenda Percintaan Alam Duyung
Mereka ingin menghadiah sebuah mahkota Mas Merah
Yang telah mereka simpan 300 tahun dahulu
Dan menurut pendeta duyung
Sudah tiba masanya mahkota yang lama tersimpan
Di serahkan kepada bayangan jelmaan Mas Merah
Mahkotanya terlalulah sangat cantik Tuan Putri
Buatannya penuh seni dan bersama mahkota itu nanti
Dihadiahkan juga kalungan rantai bertahtakan berlian
Hadiah dari putera duyung kepada Mas Merah
Esok tuan putri rimba datang ke pantai ombak rindu
Tempat tuan putri selalu duduk di atas batu dan di situ kami
Akan letakkan mahkota dan kalungan bertahtakan berlian
Hadiah istimewa untuk Tuan Putri Rimba dari alam duyung.

Putri Rimba terjaga dari lenanya.
Dia termenung memikirkan apa maksud yang tersirat
Atas mimpinya itu. Adakah benar atau cuma mimpi ilusinya saja.

KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
12 Julai 2012

HADIAH MAHKOTA DARIPADA KERABAT DIRAJA DUYUNG

Putri Rimba pergi ke pantai laut ombak rindu
Jantungnya berdegup kencang
Langkahnya laju
Serasa ingin terbang sampai
Putri rimba percaya dengan mimpinya
Kerana mimpinya bersangkut paut
Dengan kasih sayang setulus hati
Dan dia percaya pada suara hati
Suara hati tak pernah menipu

Dari jauh bermilauan menyilaukan
Mata Putri Rimba Niagara
Rupanya memang benarlah mimpinya
Apa yang dikatakan oleh
Putri Duyung Mas Ayu & Putri Duyung Mas Merah
Putri Rimba menangis hiba sambil mengucup
Mahkota dan kalungan bertahtakan berlian
Hadiah dari kerabat diRaja duyung lautan

Tiba-tiba kelihatan
Putri Duyung Mas Ayu dan Putri Mas Merah
Mereka berdua seiras cantik rupawan
Tiada tandingannya

Mereka berdua menghampiri Putri Rimba
Yang duduk di batu
Masih tergamam
Apakah yang dilihat ini
Cuma ilusi dalam mimpi atau realiti

"Tuan Putri Rimba...ini kami...
Kami rindu sangat-sangat pada Tuan Putri"

"Apakah ini ilusi dalam mimpi?"

"Tidak Tuan Putri ini realiti
bukan mimpi bukan fantasi bukan angan-angan
Mahkota dan kalungan rantai pemberian dari
Kerabat diRaja duyung pun ada digenggaman
Tuan Putri dan kehadiran kami di hadapan
tuan Putri pun realiti....semuanya realiti Tuan Putri...
Percayalah Tuan Putri bilama mana Allah cuma
Berkata KUN FAYAKUN maka jadilah yang
CINTA ILUSI DALAM MIMPI REALITI jadi realiti
Dalam Kamus ROBBUL IZDZATII tiada yang
Mustahil Semua-Nya Atas Kemahuan-Nya
Yang Bijaksana."

"SUBHANALLAH ALHAMDULILLAH ALLAHU AKBAR"

"Tuan Putri berjanjilah dengan kami...setelah
Ditabalkan menjadi Ratu Rimba Niagara pada 13 hb Ogos 2012
Nanti jadilah Ratu yang memerintah Rimba Niagara penuh adil dan
Saksama...jangan sekali rasa ujub riak kuasa mengaburi hati memerintah semata-mata ingin mendapat Redha Ilahi dan berkat nawaitu Tuan Putri yang ikhlas lagi suci murni itu...jangan lupa doakan kami dan seluruh penghuni lautan ini dapat hidup bersama tuan putri di Syurga ...kerana doa orang yang ikhlas ke jalan-jalan-Nya dimakbulkan Robbul Idzatii Insya-Allah Aamiin Ya Rabbal A'Lamin."

"AAMIIN YA RABBAL A'LAMIN"

"Masih ingat kah lagi puisi yang kami karangkan untuk Tuan Putri Rimba ye..boleh bacakan untuk kami buat kali terakhirnya...dengan puisi ini jugalah kerabat diRaja Duyung mengatakan Putri Rimba adalah jelmaan Ratu Mas Merah yang wujud 300 tahun dahulu... makanya mahkota Ratu Mas Merah dihadiahkan kepada Tuan Putri Rimba dan kalung bertahtakan berlian itu adalah kalung pusaka Putera Duyung yang ingin dihadiahkan kepada Ratu Mas Merah di hari lamaran cintanya kepada Mas Merah. Cintanya tak kesampaian kerana Mas Merah mati tika mahu menyelamatkan nyawa Putera Duyung kekasih hatinya. Kami mendengar kisah cinta mereka sungguh tersayat hati kami Tuan Putri...Moga Tuan Putri diketemukan dengan cinta seperti Putera Duyung..yang setia rela nyawa jadi taruhan demi cinta sejati...berkahwin dengan puteri duyung pun atas permintaan terakhir Ratu Mas Merah. Antara Puteri Duyung dan Ratu Mas Merah tiada rasa cemburu dan tamak kasih sayang...masing-masing saling merelakan kerana mereka tahu cinta adalah Kurniaan dari-Nya yang harus diimani itulah adalah KETENTUAN TAKDIR CINTA DARI-NYA."

KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
12 Julai 2012

HARI PERTABALAN PUTRI RIMBA MENJADI RATU RIMBA NIAGARA

Istana Rimba dihias indah kerana seluruh penghuni rimba akan meraikan hari paling bersejarah di Rimba Niagara iaitu Pertabalan Putri Rimba Niagara sebagai Ratu Rimba Niagara. Dengan pertabalan itu nanti maka termetrilah sudah Ratu Rimba sebagai Ratu yang memerintah seluruh Rimba Niagara.

Seluruh Penghuni Rimba menyambut berita ini dengan gembira dan berita gembira inilah yang ditunggu-tunggu sejak berkurun lamanya.

Mereka semua bergotong royong untuk meraikan majlis paling bersejarah itu.

Di hari tersebut Putri Rimba didandan indah oleh jurusolek yang terkenal dan pakaian Tuan Putri ditaja oleh seorang hamba Allah yang meminati ukiran daunan kasih Tuan Putri dan sentiasa menyokong Tuan Putri dari mula mengenali hingga ke akhirnya.

Hari Pertabalan tersebut di adakan pada Tanggal 13 hb Ogos 2012.
Semua mata tertumpu kepada Tuan Putri Rimba Niagara tika itu.
Ketika mahkota di letakkan di atas kepala Tuan Putri Rimba Niagara
bergema...ALLAHU AKHBAR ALLAHU AKHBAR ALLAHU AKHBAR

Putri Rimba yang sudah bergelar Ratu Rimba Niagara tertunduk
sambil menitiskan airmata. Ratu Rimba Niagara bertitah ...

BismillahirRahmanirRahim
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Kepada seluruh penghuni rimba yang beta kasihi dunia akhirat.
Beta bersyukur ke hadrat Ilahi dengan pengurniaan ini kepada
beta.

Biarpun sudah ditabalkan menjadi Ratu untuk
memerintah seluruh Rimba Niagara ini...beta tetaplah seorang
hamba-Nya yang kerdil di Sisi-Nya.

Beta ditabalkan menjadi Ratu di Rimba Niagara ini adalah atas Ketentuan Ilahi makanya beta terima dengan redha dengan harapan semoga beta dapat menjalankan tanggungjawab beta sebagai seorang Ratu yang bertanggungjawab kepada semua rakya di Rimba Niagara ini. Jika beta mengabaikan tanggungjawab beta sebagai seorang Ratu pasti di akhirat nanti beta akan ditanya oleh Allah Azzawajallah maka dengan ini beta merayu kepada seluruh penghuni Rimba Niagara memberi kerjasama kepada beta untuk melestarikan keamanan dan kemakmuran Rimba Niagara ini demi seluruh rakyat Rimba Niagara agar dapat hidup aman damai tenteram bahagia dalam Redho Ilahi berkekalan selama-Nya selagi ada bulan dan matahari. Aammin Ya Rabbal A'Lamin.

Setelah Ratu Rimba Niagara habis bertitah bergemalah suara seluruh rakyat Rimba Niagara.

DAULAT TUANKU RATU! DAULAT TUANKU RATU!
DAULAT TUANKU RATU!

KARYA: PUTRI RIMBA NIAGARA
13 Ogos 2012
24 Ramadan 1433H

....................................................TAMAT.................................



  • KENAPA AKU BEGINI KENAPA KAU ANGGAP BEGITU?

    Engkau ni keturunan puteri ke?
    Engkau suka berlagak kan?
    Meluat aku...
    Weeii kau cermin sikit muka kau tu
    Harap mekap je lebih
    Buang mekap
    Tengok...
    Hodoh....
    Maka dari itu cermin sikit
    Engkau tu siapa...

    Aku sentiasa sedar diri
    Aku siapa
    Yang tak secantikmu
    Yang tak semudamu
    Aku memang tak setandingmu

    Ha sedar pun
    Habis tu kenapa
    Kau berlagak macam
    Seorang puteri raja
    Tak malu ke
    Perasan?

    Salah ke aku
    Menghargai kecantikan
    Kurniaan dari Allah
    Kalau kau nak tahu
    Jika aku tak bermekap
    Wajahku hodoh
    Kalau ditarik lapisan kulit
    Wajahku ini lagi hodoh
    Seperti tengkorak berjalan
    Termasuk juga wajah
    Engkau tanpa kulit di wajah
    Engkau boleh bayangkan
    Jadi apa nak dikesahkan
    Pada kecantikan yang
    Sementara ini...

    Habis tu kenapa kau
    Berwatak seperti puteri diRaja
    Kau perasan nak jadi puteri ke
    Putera mana yang hendak
    Kau pikat dan
    Putera mana yang akan terpikat
    Denganmu
    Lainlah aku cantik dan masih muda
    Tak perlu mekap pun dah cantik
    Sekali aku senyum 10 yang terpikat
    Tapi aku tak semudah itu terpikat
    Selagi dia itu bukan bergelar jutawan atau kerabat diRaja

    Yelah kau cantik dan muda
    Aku doakan apa yang kau impikan berjaya...

    Tak perlu kau doakan sudah ada pun
    Cinta gila-gila dengan aku
    Kerana kecantikan aku
    Aku pun anak orang berada
    Makanya kenalah setaraf denganku

    Syukur Alhamdulillah
    Moga kau bahagia sahabatku

    Tapi kenapa kau masih nak cemburu dengan aku
    Kau sudah memiliki segalanya pesona dunia
    Yang diimpikan oleh semua orang....

    Habis yang kau berlagak macam puteri tu
    Tak pesona dunia ke tu...

    Teman...aku ini cuma
    Menghayati watakku
    Sebagai seorang puteri rimba
    Yang tinggal bersama dengan
    Penghuni rimba niagara
    Takkanlah memegang watak
    Sebagai puteri rimba pun
    Nak cemburu....
    Lainlah puteri untuk manusia
    Bolehlah kau cemburu

    Nasib baik puteri rimba
    Kalau puteri istana memang aku cemburu
    Dengan haiwan apa nak dicemburukan
    Kalau cemburu juga aku lebih teruk daripada haiwan
    Tak nak aku....

    Tahu tak apa...
    Mulai hari ini kau jangan cemburu ye
    Kau beri saja sokongan/dukungan padaku
    dunia sastraku agar aku dapat berpena
    Dengan tenang tanpa ada rasa iri hati
    Keikhlasan sokonganmu dalam karya
    SASTERAKUDUNIAKU! amat kuharapkan darimu teman...

    KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
    16 Jun 2012

    RATU RIMBA NIAGARA

    Boleh ku tanya tak?
    Silakan...
    Napa bukan putri lagi sekarang ratu?
    engkau selalu perasan engkau ini hebat sangatkan?
    detik hati aku
    rasa meluap-luap
    engkau tak cermin ke engkau tu sapa?
    tak punya apa-apa
    tak punya harta
    tak punya darjat
    dan tak ada layak langsung
    kalau aku layaklah semuanya ada
    keturunan raja, jelitawan,kebijaksanaan
    antara kau dan aku bagaikan langit dengan bumi
    ingatlah engkau tak punya apa-apa sedarlah diri kau tu siapa
    sebelum hendak menggelarkan diri Ratu
    sejujurnya aku tak suka dengar ok?

    Duhai kawan...
    aku sentiasa sedar diri aku siapa
    aku sentiasa cermin diri aku siapa
    yang tak punya apa-apa
    kerana aku lahir ke dunia ini pun tak punya apa-apa
    dan tika mati... cuma kain kafan aje dibawa pergi
    aku tak sesempurna hidup engkau
    yang semuanya sempurna
    engkaulah jelitawan
    engkaulah bangsawan
    engkaulah terpandai tiada terlawan
    semuanya tertawan
    Aku tak sehebatmu

    Aku bersyukur apa adanya
    aku bukan hendak sangat menjadi Ratu
    tapi itu adalah kehendak penghuni rimba
    mereka hendak aku menjadi Ratu Rimba Niagara
    atas amanat si kunta si kunte
    yang telah mati ditelan ombak rindu
    tika mencari mahkota Putri Rimba
    yang hilang di dasar lautan ombak rindu

    Mereka berdualah yang beria-ia
    sangat mengusulkan kepada
    seluruh penghuni rimba
    untuk melantik putri rimba
    sebagai Ratu Rimba Niagara
    semua penghuni rimba setuju
    dengan cadangan itu

    Duhai kawan...
    Jika dibandingkan dengan kasih sayang
    si kunta si kunte
    yang hidupnya sentiasa
    mahu aku bahagia
    mahu aku tersenyum
    mahu aku bersyukur
    mereka sentiasa menyokong
    dunia sasteraku
    yang kuukirkan
    di daunan kasih
    Rimba Niagara

    Tika mahu membeli mahkota
    mereka sanggup mencari
    pembeli daunan ukiran kasihku
    sepanjang mencari pembeli
    mereka sanggup dihina ditertawakan
    oleh manusia di luar sana mengatakan
    tiada siapa yang sudi membeli
    kerana ukiran daunan kasih Putri Rimba Niagara
    adalah dunia fantasi dan cuma angan-angan
    yang tak akan jadi realiti
    ukiran itu cuma omongan kosong
    yang tak ada apa-apa arti
    sesiapa yang membacanya

    Si kunta si kunte
    sanggup dihina dicerca oleh manusia di luar sana
    demi mempertahankan daunan ukiran kasih Putri Rimba
    mereka terus mencari dan mencari tanpa ada rasa putus asa
    siapakah yang sanggup membeli daunan ukiran kasih putri rimba
    di serata pelosok dunia tapi tidak juga yang sudi membelinya

    Kerana tidak mahu berputus asa
    akhirnya mereka berjaya mendapatkan seorang yang sanggup membeli
    ukiran daunan kasih dan dengan wang itu mereka dapat membeli
    mahkota putri rimba niagara
    tapi mahkota itu hilang ditelan ombak rindu
    ketika putri rimba sedang berlagu syair gurindam puisi
    ombak rindu menerjang putri rimba hingga hilang mahkota
    ditelan ombak rindu
    si kunta si kunte mencari mahkota itu
    setelah mencari mereka terus hilang hingga sekarang
    tak timbul-timbul

    Kalaulah aku tahu si kunta si kunte
    akan mati kerana ingin mencari mahkota
    aku rela mahkota itu hilang
    aku rela tak ditabalkan menjadi Ratu Rimba
    asalkan aku mendapat kasih sayang si kuna si kunte
    kerana kasih sayang mereka tiada ternilai
    jika hendak dibandingkan dengan
    bernilainya mahkota
    benilai darjat seorang ratu
    itu bukan yang aku dambakan
    yang aku dambakan kasih setulus hati kerana-Nya

    Kata si kunta si kunte
    mereka terlalu sayangkan aku
    nyawa mereka jadi taruhan demi kasihkan aku
    kalau boleh biarlah mereka yang mati dulu
    kerana mereka tak sanggup menanggung kesedihan berpisah denganku
    Masya-Allah itu yang membuat aku menangis
    aku katakan pada mereka
    kalau macam tu
    biarlah kita sehidup semati
    biarlah sama-sama mati
    baru senang hati
    tapi takdir Tuhan mesti diimani
    mesti redha atas ketentuan-Nya
    aku redha atas kematian si kunta si kunte

    Kerana aku terlalu cinta kasih sayang
    setulus hati kepada mereka
    yang mahukan aku menjadi Ratu Rimba Niagara
    agar terjaga keharmonian dan kedamaian Rimba Niagara
    makanya aku akur dengan penuh rasa kerdil di hadapan-Nya
    moga kau sudi faham kenapa aku
    terima pertabalan aku sebagai
    RATU RIMBA NIAGARA
    pada 13 Ogos 2012

    KARYA RATU RIMBA NIAGARA
    13 Ogos 2012
    24 Ramadan 1433H

    MAHKOTA PUTRI RIMBA NIAGARA

    Tuan Putri semasa Tuan Putri ditabalkan menjadi Ratu Rimba Niagara kami penghuni rimba telah bermuzakarah untuk melantik tuan puteri sebagai ketua yang memerintah seluruh Rimba Niagara ini.

    Kami ingin membuat sendiri mahkota tuan putri yang tiada tandingannya dengan buatan manusia tapi memandangkan asal usul tuan putri manusia makanya kami hormat tuan putri agar kami juga mahu menyokong institusi diRaja yang akan dihidupkan semula oleh mereka yang faham betapa pentingnya
    Institusi diRaja pada rakyat sekalian....seperti kami ...biarpun kami haiwan dan boleh melantik di kalangan haiwan....tapi kerana semangat kami untuk menghidupkan institusi diRaja di kalangan manusia makanya kami lantik Tuan Putri.

    KARYA RATU RIMBA NIAGARA
    13 Ogos 2012
    24 Ramadan 1433H

    CINTA ILUSI DALAM MIMPI REALITI

    Duhai kawan yang baik budi...

    Dari usia remaja hingga kini
    Yang kupertaruhkan dalam hidupku
    Adalah kejujuran keikhlasan dan pengorbanan
    Sebab itu diriku adalah lilin
    Sampai akhir hayat pun tetap lilin
    Maka dari itu dengan apa yang kulalui ini
    Di sepanjang hidupku ini
    Aku muhasabah diri
    Diriku tetap insan yang tak sempurna
    Biarpun aku cuba sedaya mampu untuk
    Menjadi insan yang sempurna

    Tempat aku muhasabah diri
    Ada di Rimba Niagara ini
    Aku jumpa dengan dunia sebenarku
    Inilah dunia yang kuimpikan
    Biarpun pada pandangan mereka
    Cumalah fantasi dan angan-angan
    Tapi aku yakin dengan duniaku
    Kerana suara hati tak pernah menipu

    Di sini aku mendapat
    Kasih semurni hati
    Tanpa ada berpura-pura dalam berkata
    Kata-kata semanis gula
    Kata-kata seiring hati

    Kami selalu bercanda
    Tapi bercanda tiada menyakitkan
    Hati atau sengaja untuk menyindir

    Berkaryalah aku semahuku
    Mereka sentiasa memberi sokongan/dukungan
    Tanpa ada rasa iri hati

    Di Rimba Niagara ini
    Semakin hari semakin sayang
    Bukan semakin hari semakin benci
    Sekali tangan berjabat
    Tersimpul mati hingga ke mati

    Di Rimba Niagara ini
    Tiada yang rasa mementingkan diri sendiri
    Semuanya saling berkorban
    Biarpun nyawa jadi taruhan
    Demi keamanan dan kemakmuran Rimba Niagara
    Penghuninya bersatu hati
    Saling sokong menyokong
    Ke arah kecemerlangan hidup dunia dan akhirat
    Setiap bakat penghuni rimba dihargai
    Bukan jadi bahan cercaan dan penghinaan
    Kerana di sini tiada dengki mendengki
    Dendam mendendam
    Yang ada cumalah
    Kasih sayang semurni hati
    Merasakan esok berjumpa Robbul Idzatii
    Sebab itu pesona dunia
    Bukan matlamat kami
    Kerana matlamat kami
    Mahu hidup berkasih sayang dalam redha Ilahi
    Agar tenang roh dan jasad
    Setenang Air di Kali Syurga
    Insya-Allah berjumpa Tuhanpun dalam keaadaan tenang
    Kerana kami tahu Allah Robbul Idzati
    Mahu berjumpa hamba-Nya hanya yang berjiwa tenang saja

    Maka kami berazam selagi hayat ada
    Digunakan semaksima mungkin
    Untuk terus saling sokong menyokong
    Ke jalan-jalan yang di Redhai
    Sebagai bekalan di hari mati

    Makanya di Rimba Niagaralah
    Tempat igauanku dalam mimpi
    Yang kularikkan dengan tinta-tinta
    Kasih dan cinta kerana-Nya
    Biarpun sekadar mimpi ilusi
    Tapi ku yakin jika
    Allah Robbul Idzatii Berkata
    KUN FAYAKUN
    Maka jadilah
    CINTA ILUSI DALAM MIMPI REALITI
    Jadi realiti
    Aamiin Ya Rabbal A'Lamin

    KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
    13 Ogos 2012

    (PETIKAN DARIPADA WALL RATU RIMBA NIAGARA)
    13 ogos 2012
    24 Ramadan 1433H
    (DISIARKAN DI WALL H.H. HAJI HASSANAL BOLKIAH , PRINCE ABDUL MALIK ,KEDATON KRATON WAHYU UTAMA, PERKUMPULAN KRATON NUSANTARA, KERATON NUSANTARA , SRI PEMANGKU ADAT DAN GRUP PUJANGGA RATU RIMBA CINTA 5 BENUA)
    10 Oktober 2012

    (PETIKAN DARIPADA GALERI KESATRIA SASTRA DIRAJA NUSANTARA NIAGARA RATU PUJANGGA CINTA 5 BENUA)
    MALAYSIA/INDONESIA/BRUNEI/SINGAPURA/THAILAND
    9 Zulkaedah 1434H
    15 September 2013M

    KUNTA KUNTE PENCETUS INSPIRASIKU BERKARYA
    kelincahan kunta kunte ketika bayi hehehe
    kunta kunte
    dialah pengarang jantungku
    dialah wiraku
    dialah pejuang sasteraku
    dialah pencetus inspirasiku berkarya
    karya yang bertema tentangnya,
    TEATER BANGSAWAN DIRAJA, 'PUTRI RIMBA NIAGARA,'
    TEATER BANGSAWAN DIRAJA,' PENGANTIN RAJA RIMBA,'
    TEATER BANGSAWAN DIRAJA,'PUTRA SANG KURIANG,'
    TEATER BANGSAWAN DIRAJA,'PAHLAWAN RIMBA,'
    TEATER BANSAWAN DIRAJA,',MONYET TERBANG,'
    Ratu Rimba Niagara,
    6 Rabiulakhir 1436H
    27 Januari 2015
    Pradita Fia duhai bunda Rabeah pelipur laraku.. aku rindu bercanda dengan kunta dan kuntemu .. rindu sejuknya rimbamu .. rindu candamu .. namun terkadang diri tak mampu apa-apa ... sagala ide dan hasrat untuk mengukir asa hilang ditelan kelam .. betapa aku ingin kembali saat masa kita awal bertemu ... bunda pencarian adalah titik balik yang kadang membuat oleng dan hampa diri... terkadang jiwa terhempas jauh dikedalamn samudera... terkadang diri terkurung didalam lembah nan sunyi ... terkadang sejuta rasa sakit adalah teman setia... andai jiwa mampu membalik garis waktu yang berputar ... namun diri bukanlah diri .. jiwa hanya jasad yang tak tau siap tuannya... namun semua harus dijalanai meski airmata tak henti mengalir ... terkadang hanya batin yang merintih dan sanggup mengeluarkan segala asa yang terpendam ... maafkan nanda.. jika nanda tersilap untuk menyapa karya indahmu ... bunda dirimu tau .. bahwa nanda tak pernah melupakan bunda... meski setahun kita tak bertemu .. tak pernah merubah segala keindahan yang bunda hadirkan lewat karyamu yang indah ... pada sastra kita tertaut .. pada aksara kita bersambut .. namun ada kehendak diatas kehendak... semoga Sang Rab Pemilik segala keindahan merestui setiap perjumpaan kita hingga akhir hayat ...
    Yesterday at 9:08am ·
    Ratu Rimba Niagara duhai nanda tersayang dan dirindui selalu, jika kau tak menyapa karyaku rindu tak tertahan rindu bilamana kau menyapa rinduku hilang setahun malah selamanya merindukanmu namun betapa aku kasih dan rindu akan kamu...kamu akan lenyap aku juga akan lenyapbila tiba masanya ...ketika itu rindu dan kasih kita terus sepi senyap segala kasih dan rindu sudah tak terbalas rindu lagi...kita akan menanti sebuah penantian di akhirat. Andai amalmu amalku diterima-Nya...Syurgalah tempat kita dan moga Syurgalah tempat kesudahan kita In Shaa Allah AAmiin Di Syurgalah kita akan gembira dan bahagia yang hakiki kita akan saling membahagiakan sapa yang membahagiakan, kata-kata yang menenangkan, senyum yang menenangkan, memandang wajahmu lagi menenangkan apa tidaknya kamu semakin cantik ketua bidadari katakan begitu jugaku , di Syurga tiada penghuninya tua semuanya sebaya umur...sekalipun tika di dunia umurmu umurku berbeda kita sama muda sama cantik sama-sama bergelar bidadari Syurga Allahu Akbar indahnya di kala itu pertemuan dua sahabat di Syurga. Sapa, senyum, tawa, bicara yang tenang lagi menenangkan seindah Syurga. Allahu Akbar AAmiin Ya Rabbal A'Lamiin.
    Indahnya islam...
    Islam itu bersaudara
    Susah senang bersama-sama
    Tidak terpisah sempadan negeri atau negara...
    Salam kasih sayang sampai Syurga untukmu sahabat bidadariku Fiapradita
    Yesterday at 10:59am ·
    Ratu Rimba Niagara Kunta kunte banyak mengajarku
    arti perjuangan, kasih sayang sejati, rindu, sabar, tawakal, pasrah , berhati baik, berbahasa indah , saling menghargai dan segala yang baik tercetus dari karya watak kunta kunte. Ku amat percaya setiap yang baik datangnya dari Allah. Bilamana datang dari Allah pasti tidak mengecewakan.
    Yesterday at 11:21am ·
    Pradita Fia Bunda Rabeah .. Pelipur laraku .. Andai lautan adalah tintanya ingin kurangkai sejuta aksara untukmu .. namun diri hanya pelaku .. Adalah rangkaian kata terbungkam dalam diam tak mampu bergerak dan hanya tersimpan dalam kesunyian .. Andai kata indahmu tak bersambut .. Bukan hatiku tak ingin meyapa keindahan aksaramu .. Namun kelemahan diri sebagai makhluk tak mampu bergeming .. Saat jatuh .. Saat terhina .. Saat tak berarti apa-apa .. Terhempas didasar jurang terdalam .. Hingga hanya ampas yang tersisa .. Mungkin hanya tinggal buih dilautan .. Namun bundaku sayang dikedalaman hati selalu ada nama indahmu .. Meski hanya diam dan uzla .. Rinduku akan menerpa meski hanya selintas angin yang menyapa ..
    Yesterday at 11:20am ·
    RAKYAT RIMBA NIAGARA MELANTIK TUAN PUTRI RIMBA NIAGARA SEBAGAI RATU RIMBA NIAGARA BAGI MENYOKONG MEMARTABATKAN INSTITUSI DIRAJA NUSANTARA DALAM TEATER BANGSAWAN DIRAJA,''RATU RIMBA NIAGARA,'Karya Ratu Rimba Niagara. ..
    Tuan Putri... semasa Tuan Putri ditabalkan sebagai Ratu Rimba Niagara kami rakyat Rimba Niagara telah bermuzakarah untuk melantik Tuan Putri sebagai Ratu yang memerintah seluruh Kerajaan Rimba Niagara ini.
    Kami ingin membuat sendiri mahkota Tuan Putri yang tiada tandingan cantiknya daripada buatan manusia tapi memandangkan asal usul Tuan Putri manusia makanya kami hormat Tuan Putri agar kami juga mahu mendukung/menyokong Institusi diRaja Nusantara yang akan dihidupkan semula oleh mereka yang faham betapa pentingnya Institusi diRaja pada rakyat sekalian,
    Biarpun kami haiwan dan boleh melantik di kalangan haiwan tapi karena semangat kami untuk menghidupkan institusi diRaja Nusantara makanya kami lantik Tuan Putri sebagai Ratu agar Tuan Putri terus bersemangat untuk menuliskan kisah-kisah diRaja dan Kesatria diRaja samada realiti atau dongengan.
    Teruslah menulis Tuan Putri kami akan terus memberi sokongan/dukungan kepada Tuan Putri. Walaupun apa jua halangan dan cabaran Tuan Putri mesti kuat semangat dan jangan mudah berputus asa karena niat suci murni Tuan Putri itu Tuhan sentiasa membantu percayalah.
    Maka selepas ini walaupun ada yang menghina Tuan Putri jangan dihiraukan dengan semua kata-kata yang melemahkan semangat Tuan Putri berkarya...sekalipun mereka mengatakan Tuan Putri berada di alam fantasi tak akan menjadi realiti anganan Tuan Putri itu jangan sekali dipedulikan.
    Biarlah mereka dengan dunia mereka, Tuan Putri hanya akan melayani mereka yang memahami dunia sastra Tuan Putri saja yang tidak memahami tetap akan mengatakan Tuan Putri berada di dunia Fantasi yang mana kata-kata itu akan melemahkan semangat Tuan Putri untuk bersastra tinggalkan mereka itu ,Tuan Putri...buat apa bersahabat dengan mereka yang membuatkan hati Tuan Putri terluka kami tak akan izinkan hati Tuan Putri terluka .
    Berjanjilah kepada kami bahawa Tuan Putri akan buktikan bahawa dunia sastera Tuan Putri bukanlah dunia fantasi tapi adalah bahan sastera yang berkualiti dan bakal menjadi realiti di dunia realiti. Ketika itu yang menghina dan merendah-rendahkan usaha Tuan Putri akan menginsafi diri sendiri dan mengakui Kebesaran Tuhan mengatasi segala yang ada di langit dan di bumi. Allahu Akbar Aamiin Ya Rabbal A'Lamiin.
    Karya Ratu Rimba Niagara,
    24 Dzulhijjah 1435H
    19 Oktober 2014
    Yesterday at 11:26am ·
    KENANGAN INDAH SEKUNTUM MAWAR
    Setiap pagi hulubalangku
    si kunta si kunte
    memetik mawar merah
    di taman istana
    Ratu Rimba Niagara
    mereka berdua berebut-rebut
    memberikan mawar merah padaku
    katanya
    "Ratu....kami akan setiap pagi
    memberikan mawar merah untuk ratu...
    sebagaimana wanginya mawar merah ini
    begitu jugalah ikatan rakyat rimba dan ratu
    sentiasa mewangi di hati
    bahasa yang wangi
    hati yang wangi
    sewangi Syurgawi
    andai suatu saat nanti kami tidak dapat
    memberikan mawar merah lagi
    ratu tetap juga sayangkan kami ya
    jangan lupakan kami ya...
    kenapa tuan hamba kata begitu
    duhai hulubalangku
    kunta kunte yang sentiasa menyayangi beta...
    tidakkah ratu tahu
    setiap yang hidup pasti akan mati
    hari ini kita hidup
    besok belum tentu hidup
    mati itu pasti
    tapi tak tahu bila
    bila-bila boleh mati
    mati itu seperti di balik tabir
    begitu dekatnya kematian bagi kita yang berhidup
    andai kami tiada lagi di dunia ini
    ratu jangan bersedih ya...
    percayalah kasih sayang dan rindu ratu pada kami
    akan kami bawa bersama....
    Dengan tangisan hiba Ratu Rimba Niagara berkata...
    'duhai hulubalangku yang kukasihi dunia akhirat...
    kasih sayang kita tak akan berpisah
    hanya kematian memisahkan kita
    andai disuruh buat pilihan
    kekayaan kuasa darjat dengan kasih sayang kalian
    kan kupilih kasih sayang kalian
    kerana kasih sayang kalian
    tak dapat dibandingkan dengan harta, kuasa atau darjat
    kasih sayang kalian setulus ikhlas
    tanpa ada pendustaan dalam berkasih sayang...
    kerana teralalu kasih dan sayang
    pada kalian berdua
    biarlah beta yang mati dulu
    agar beta tak terseksa
    menanggung rindu atas
    kehilangan kalian berdua nanti...
    andai itu takdirnya beta redha
    moga Allah memberikan kekuataan untuk menerima
    kenyataan ketiadaan kalian ...Si kunta si kunte tidak tahan sebak di hati...Ratu...hidup kita ini semuanya sudah ditentukan...
    sudah ditentukan kita ditemukan
    walaupun kita berlainan takdir
    tapi bila Allah Kehendaki
    Allah tentukan kita bertemu
    walaupun Ratu manusia kami haiwan
    Atas Rahmat Kasih-Nya Allah
    kita ditemukan ratu....
    pasti ada hikmah-Nya...
    maka dengan rasa saling mensyukuri
    Kurniaan Allah ...kita hidup dalam berkasih sayang sejati
    seluhur ketinggian budi
    seindah bahasa-bahasa
    yang menenangkan roh dan jiwa
    komunikasi yang indah
    membuatkan kita sentiasa hidup
    dalam bersemangat
    untuk saling berkorban
    menabur bakti kepada semua rakyat rimba niagara ini
    tanpa tiada sesiapa pun yang dilupakan
    semuanya dihargai dan disanjungi setulus hati
    saling berkasih sayang
    saling berkorban untuk membalas kebaikan
    sentiasa berbakti seolah esok hendak mati
    itulah yang membuatkan hati kita sentiasa hidup ratu...
    itulah falsafah membuatkan
    sentiasa menjaga hati
    agar tak terlara hati
    yang ada
    sayang...sayang...sayang...
    kasih...kasih...kasih...
    sayang dan kasih sepenuh hati sampai ke mati
    dengan niat dan harapan
    kasih nan suci murni ini
    ingin di bawa sampai ke Syurga...
    doakan kami ya ratu
    moga kita dapat bertemu di Syurga...
    kami yakin di Syurga nanti
    apa-apa saja bisa
    walaupun di dunia ini kami haiwan
    atas kehendak Tuhan kami boleh menjadi
    bidadara atas fisabilillah kami membantu ratu tika di dunia dulu...
    kami yakin itu ratu...
    ratu juga yang ajar kami
    ilmu fasakkan tauhid kepada-Nya
    terima kasih ya ratuku
    ratu pujangga dunia akhiratku
    yang dikasiihi dunia akhirat...
    Mendengar kata-kata si kunta si kunte
    serasa terkunci mulutku
    hujahannya dalam ilmu tauhid
    begitu tinggi hingga aku terkedu
    andai benarlah mereka yang akan pergi dulu
    daripadaku...moga Allah berikan kekuatan aku
    menerima takdir dengan redha atas kematian mereka nanti...
    Sudah sepurnama mereka hilang
    di lautan cinta ombak rindu
    tika mencari mahkotaku yang hilang
    di pukul ombak ....
    hari-hari aku berendam air mata
    seolah tidak menerima hakikat kehilangan mereka berdua
    tanpa dikesan...
    puas dicari namun tidak juga ketemu
    duniaku yang dulunya berpelangi cinta
    bertukar menjadi gerhana duka
    hatiku pilu bagaikan kaca terhempas di batu
    Kerana percaya ini semua atas Ketentuan-Nya...
    kuterima dengan redha...
    ini semua adalah qada dan qadar
    Seluas mana dan sedalam mana lautan hindi
    seluas itulah kasih sayangku pada mereka berdua
    moga dengan Rahmat Kasih-Nya Allah...
    aku dapat bertemu mereka Di Syurgawi...
    AAmiin Ya Rabbal A'Lamiin...
    Yang Sentiasa Menyayangi Hulubalang Sasteraku,
    Ratu Rimba Niagara
    Pujangga Nusantara Cinta 5 Benua
    MALAYSIA/INDONESIA/BRUNEI/SINGAPURA/THAILAND,
    202 NEGARA DUNIA & SELURUH DUNIA
    6 JAMADILAKHIR 1435H
    6 APRIL 2014
    KH. Abdullah Gymnastiar
    ·
    Pastikan kita selalu berterima kasih atas sehalus apapun kebaikan orang, dan jangan berharap terimakasih atas sebesar apapun amal kita
    PETIKAN GALERI & PERPUSTAKAAN RATU RIMBA NIAGARA
    TOH PUAN RATU KENCANA SARI @ SRIKANDI SASTERA RAJA-SULTAN NUSANTARA @ PUJANGGA SERIBU ZAMAN @ PUJANGGA NUSANTARA CINTA 5 BENUA MALAYSIA/INDONESIA/BRUNEI/SINGAPURA/THAILAND,
    202 NEGARA DUNIA & SELURUH DUNIA KECUALI ISRAEL
    13 MUHARRAM 1437H
    26 OKTOBER 2015
    PETIKAN WALL KDYMM MAHARAJA KUTAI MULAWARMAN,
    GRUP IZINKAN AKU KE SURGA MU YA ALLAH
    & GRUP PUJANGGA RATU RIMBA NIAGARA CINTA 5 BENUA



  • Ratu Rimba Niagara shared Panglima Pangeran Nur Aduka's photo.
    Assalamualaikum muslimin dan muslimat :-))))
    Kata mereka, masa mudalah masa untuk '' ENJOY '' dunia. Nanti bila dah tua barulah bertaubat.

    MENGAPA SEDEMIKIAN? Adakah hanya mereka yg TUA pergi menemui Allah? Ajal tidak mengenal umur. Malaikat maut tidak membilang-bilang umurmu - apabila diperintahkan Allah, teruslah dia melakukan tugasnya.

    TIDAK PERLU tunggu tua baru ingin bertaubat. Tak perlu tunggu tumbuh uban baru ingin pulang kpd Allah.

    Lazimi taubat. Jangan sampai terlambat 
    Like ·  ·  · 28 minutes ago · 


  • Salam Rahayu ......

    tampak goresan / tulisan kaligrafi aksara jawa Ajisaka, motif KURA KURA .........
    ====================================
    http://purwodhohokediri.blogspot.com/
    ====================================
    Diatas terbaca = HANA CARA DATA LEGAWA, LAKU LAMPAH LEGAWA, HANANGING KANTI RUMUHING WUH GRUH PAMBUDHI BAWA SATRIYA JAYABAYA, YEKTI RA-SA ........ — with Rusdal Fajr St Inayatsyah and 13 others.
    Like ·  ·  · 11 hours ago · 
  • 'TEATER BANGSAWAN DIRAJA, 'RATU RIMBA NIAGARA'
    9  Zulkaedah 1434H
    15 September 2013M

KH. Abdullah Gymnastiar
·
Pastikan kita selalu berterima kasih atas sehalus apapun kebaikan orang, dan jangan berharap terimakasih atas sebesar apapun amal kita


PETIKAN GALERI & PERPUSTAKAAN RATU RIMBA NIAGARA
TOH PUAN RATU KENCANA SARI @ SRIKANDI SASTERA RAJA-SULTAN NUSANTARA @ PUJANGGA SERIBU ZAMAN @ PUJANGGA NUSANTARA CINTA 5 BENUA MALAYSIA/INDONESIA/BRUNEI/SINGAPURA/THAILAND,
202 NEGARA DUNIA & SELURUH DUNIA KECUALI ISRAEL
13 MUHARRAM 1437H
26 OKTOBER 2015

0 comments:

Post a Comment

 
;