Tuesday, 14 February 2017

KARYAKU DUNIAKU (176) KAU SUMBER INSPIRASIKU BERKARYA



KARYAKU DUNIAKU (176) KAU SUMBER INSPIRASIKU BERKARYA

SUMPAH SI MUJAHID KECIL
Ya Allah datangkanlah bantuan tenteraMu
menyelamatkan aku daripada kezaliman ini...
agar dapat kubalas kematian ayah ibuku
izinkan aku membesar sebagai pejuang fisabililahMu
membantu menyelamatkan saudara seislamku yang dizalimi
tanpa perikemanusiaan rejim yahudi dan basyar assad laknatullah...
Duhai si laknat...
aku tak takut mati...
jika kematiaanku ini
boleh menggembirakanmu silakan...
Syurga sedang menantiku
ibu dan ayahku sedang menantiku...
tapi harus kau ingat neraka Jahannam sedang menantimu
engkau akan merasa pembalasan maha dahsyat daripada Tuhanku...
Duhai si laknat
jika aku dipanjangkan usia aku bersumpah
atas nama Tuhanku
akan menuntut bela kematian saudara seislamku
yang kamu aniaya tanpa ehsan...
Duhai si laknat
andai aku mati kau bunuh
aku bersumpah atas nama Tuhanku
agar DIA izinkan aku menjadi tentera MujahidNya
bersama dengan tentera MujahidNya yang lain
yang tak akan kamu lihat dengan mata kasar
menuntut bela atas kezaliman yang kamu perlakukan
kepada saudara seislamku
itu sumpah aku
itu doa aku yang termakbul
AAmiin Ya Rabbal A'Lamiin
Karya Ratu Rimba Niagara,
23 Sya'ban 1437H
30 Mei 2016
SukaTunjukkan lagi reaksi
Komen
Komen

İsmail Can telah memberi komen pada hal ini.
Suka
Komen
Komen
Bella Fadly Mujahidah anda manis sekali
Myheart Alhamdulillah moga dosa dosa ayah dan ibu diampunkan Allah
dengan mendidik anak menjadi anak yg soleha dan dipermudahkan Allah meniti jalan siratlmustaqim
,,
Purnama Ummu Asyraf Elsirazi Subhanalloh,semoga jadi anak yg solehah.menyenangkan hati orang tuanya amin,tetaplah pakai hijab
İsmail Can
Diterjemahkan daripada Bahasa Inggeris
Terima kasihLihat Asal
Emma Masyaallah
Mariam Bibi Md Ismail Masha Allah ur daughter look so beautiful n you also look handsome.Lihat Terjemahan
Habibah Abdullah MashaAllah comelnye brhijab. Moga mnjadi ank yg solehah
İsmail Can Amin İnşaallah Terima kasih
Ratu rimba Niagara PUISI UNTUK AYAH TERSAYANG

ayah tersayang
kusayang ayah 
sayang teramat sayang

terima kasih ayah
karena menyayangiku setulus hatimu
sekalipun tanpa ibu di sisimu
ayah menjaga dan mendidikku
penuh tanggungjawab 

kuingin membalas jasamu ayah
belajar bersungguh-sungguh
hingga mencapai segala cita

ku akan menjadi anak soleha
untuk ayah yang soleh
agar kasihmu kasihku 
terpatri hingga Syurga 
Aamiin Ya Rabbal A'Lamiin

Karya Ratu Rimba Niagara,
18 JamadilAwal 1438H
15 Februari 2017
(Puisi Dikarangkan Istimewa Untuk Putri Sahabatku Ismail Can)
SukaBalasan5 min
Have the courage to face
the light of your own Being.
Mempunyai keberanian untuk menghadapi
Cahaya diri anda sendiri.
Suka
Komen
Komen
Fauziah Othman So sweet her smile and happy don't bother what around her.Lihat Terjemahan
Ratu Rimba Niagara MURAHNYA SENYUMANKU MAHALNYA SENYUMANMU

Jangan pandang aku sebelah mata kerana aku miskin...
lihatlah rumahku
lihatlah senyumanku
semuanya menjadi inspirasiku berkarya tentang kamu
diberi segala nikmat kekayaan
tapi masih lagi tidak bersyukur 
bakhil bin kedekut bin pelit
membantu fakir miskin seperti aku
apa lagi menyedekahka sebuah senyuman
mahalnya senyumanmu
murahnya senyumanku
maka kusenyum untuk kamu
agar DIA menyinari hatimu
untuk membantu aku yang miskin....
hehehe kutunggu bantuan ikhlas darimu duhai jutawan dunia akhirat...

Karya Ratu Rimba Niagara,
18 JamadilAwal 1438H
15 Februari 2017
SukaBalasan1
PUISI UNTUK AYAH TERSAYANG
ayah tersayang
kusayang ayah
sayang teramat sayang
terima kasih ayah
karena menyayangiku setulus hatimu
sekalipun tanpa ibu di sisimu
ayah menjaga dan mendidikku
penuh tanggungjawab
kuingin membalas jasamu ayah
belajar bersungguh-sungguh
hingga mencapai segala cita
ku akan menjadi anak soleha
untuk ayah yang soleh
agar kasihmu kasihku
terpatri hingga Syurga
Aamiin Ya Rabbal A'Lamiin
Karya Ratu Rimba Niagara,
18 JamadilAwal 1438H
15 Februari 2017
(Puisi Dikarangkan Istimewa Untuk Putri Sahabatku Ismail Can)
Suka
Komen
MURAHNYA SENYUMANKU MAHALNYA SENYUMANMU
Jangan pandang aku sebelah mata kerana aku miskin...
lihatlah rumahku
lihatlah senyumanku
semuanya menjadi inspirasiku berkarya tentang kamu
diberi segala nikmat kekayaan
tapi masih lagi tidak bersyukur
bakhil bin kedekut bin pelit
membantu fakir miskin seperti aku
apa lagi menyedekahka sebuah senyuman
mahalnya senyumanmu
murahnya senyumanku
maka kusenyum untuk kamu
agar DIA menyinari hatimu
untuk membantu aku yang miskin....
hehehe kutunggu bantuan ikhlas darimu duhai jutawan dunia akhirat...
Karya Ratu Rimba Niagara,
18 JamadilAwal 1438H
15 Februari 2017
Suka

Ratu Rimba Niagara mengirim dalam 27 kumpulan.
GURINDAM PUISI QALBU UNTUK KANDA
Salam puisi untuk kanda
Terima kasih karena sudi memahami apa yang tersirat di hati dinda
Lukanya terlalu parah dalam cinta pu...
Lihat Lagi
Karya Ratu Rimba Niagara,
18 JamadilAwal 1438H
15 Februari 2017
Suka
Komen
SYAIR PUTERA DUYUNG
Tersebutlah satu kisah percintaan,
Dimulai dengan sebuah perkampungan nelayan;
Telah berlaku satu pergaduhan,...
Teruskan Membaca
Enjoy the videos and music you love, upload original content, and share it all with friends, family, and the world on YouTube.
YOUTUBE.COM
Suka
Komen

Suapan Berita

Ratu Rimba Niagara mengirim dalam 27 kumpulan.
GURINDAM PUISI QALBU UNTUK KANDA
Salam puisi untuk kanda
Terima kasih karena sudi memahami apa yang tersirat di hati dinda
Lukanya terlalu parah dalam cinta puisi terluka
Hingga kini lukanya masih sukar untuk diobati
Selagi dinda ingati selagi itulah airmata mengalir deras
Mujurlah ada penghuni rimba yang setia
Selalu memujuk dinda pabila dinda menangis hiba...
Kenapa manusia begitu kanda?
Setelah diberi hati dikecewakan
Kenapa tak seperti Putera Duyung
Sanggup memberi hati pada Mas Merah ...
Manusia yang tidak pernah dikenalinya
Alam yang berbeda tapi masih punya hati ehsan
Kenapa manusia tak begitu kanda?
Kenapa mesti ada cemburu dan sakit hati kanda?
Memikirkan hal ini
Dinda rindukan suasana duyung lautan
Yang hidup saling
Hormat menghormati
Berkoban ...biarpun nyawa jadi taruhan
Demi mempertahankan sebuah kasih sayang nan suci murni
Alangkah bahagianya jika hidup ini
Penuh dengan kasih sayang yang bersih
Jiwa raga
Tiada niat lain selain niat yang membahagiakan
Roh dan jasad
Berkasih sayang selari dengan Cinta Ilahi
Setiap kali dinda pergi
Ke pantai cinta ombak rindu
Dinda selalu membayangkan putera duyung
Menjelma dengan senyumannya yang berbunga pelangi cinta
Menjemput dinda ke istana lautannya
Dinda dilayan seperti Tuan Puteri oleh semua penghuni
Lautan....Penghuni lautan ...menyayangi dinda ....
Dinda rasakan inilah dunia yang dinda dambakan...
Ah! Itu cuma dunia illusi dinda saja tak akan jadi kenyataan!
Tapi kehadiran mu kanda dalam hidup dinda
Seolah sinar kebahagiaan pelangi cinta suci kerana-Nya
Mula bertapak di hati...
Mula keyakinan bunga-bunga Cinta Syurga
Mewarnai cinta yang damai mendamai
Yang indah mengindahkan suasana cinta bagaikan di alam Syurga
Bahasa yang dituturkan nan indah tanpa ada hati terluka dilukai
Percayalah kanda ...
Cinta itu indah
Bahasa puisi itu indah
Kerana bahasa puisi adalah bahasa qalbu
Bahasa qalbu datang dari Tuhan
Makanya berjanjilah pada dinda
Kanda akan selalu bertutur dalam bahasa puisi qalbu
Jiwa kanda sesuci bahasa puisi qalbu
Kanda...
Dinda bukanlah insan yang sempurna baik
Tapi tak salahkan jika dinda ingin menjadi hamba-Nya yang baik
Karena Allah Azzawajallah suka yang baik-baik
Makanya marilah kita bersama
Berkata yang baik-baik
Berpuisi nan indah-indah
Seindah pelangi di malam hari
Seindah bunga sakura
Seindah bunga Cinta Syurga
Indah....indah...indah....terlalu indah!
Indah-Nya Hanya Allah Taala saja yang tahu
Kanda....
Mulai saat ini dan detik ini
Kita sama-sama berjanji
Untuk menjadi hamba-Nya yang baik
Berpuisi nan indah-indah
Puisi qalbu yang ada nilaian di Sisi-Nya
Insya-Allah Aamin Ya Rabbal A'Lamin
LUAHAN HATI DARIPADA DINDA PUTRI RIMBA NIAGARA
20 Mei 2012
SYAIR PUTERA DUYUNG
Tersebutlah satu kisah percintaan,
Dimulai dengan sebuah perkampungan nelayan;
Telah berlaku satu pergaduhan,
Hanya kerana ingin merebut kekuasaan.
Pergaduhan berlaku tanpa ihsan,
Sana-sini mayat bergelimpangan;
Bermandikan darah perkampungan nelayan,
Tiga hari dua malam pergaduhan berlarutan.
Malam ini sekumpulan Kampung Nelayan,
Melarikan diri dari permusuhan;
Naik ke kapal berebut-rebutan,
Kerana ingin lari dari kekalutan.
Di malam bulan purnama indah permandangan,
Terpesona mata memandang ke arah bulan;
Mas Merah berbincang dengan Siew Lan,
Mengenai keharmonian kehidupan di lautan.
Siew Lan memujuk Mas Merah dengan kasih sayang,
Mas Merah kawan baiknya dari dulu hingga sekarang;
Berkawan baik atas dasar keikhlasan sayang,
Saling nasihat menasihati demi kasih dan sayang.
Mas Merah luahkan rasa di hati,
Menjadi penghuni lautan itu yang diingini;
Hidup berkasih sayang penuh harmoni,
Tapi apakan daya cuma imaginasi.
Melaung Mas Merah di lautan sepi,
Meraung merintih kenapa nasibnya begini;
Tiada siapa yang ingin mengerti,
Hidup di dunia dirasakan mati.
Telah berlaku sesuatu yang tidak diduga,
Tiba-tiba berlaku perubahan cuaca;
Angin rebut taufan datang melanda,
Penghuni kapal ketakutan dirasa.
Penghuni kapal menjerit ketakutan,
Kapal terhoyang-hayang di tengah lautan;
Ombah bergulung guruh berdentuman,
Penghuni kapal berada dalam kecemasan.
Hujan ribut disertai suara menakutkan,
Muncul rasaksa dasar lautan;
Menenggelamkan kapal ke dasar lautan,
Sekelip mata hilang ditelan lautan.
Semuanya mati ditimpa malang,
Kecuali Mas Merah diselamatkan duyung;
Lelaki duyung bergelar Putera Duyung,
Memiliki kuasa segala duyung.
Mas Merah koma beberapa hari,
Putera Duyung bersusah hati;
Ingin menyelamatkan Mas Merah hajat di hati,
Agar Mas Merah bernafas kembali.
Bertemu pendeta minta pandangan,
Pendeta meminta Putera Duyung fikirkan;
Sebelum membuat apapun keputusan,
Kerana alam duyung dan manusia banyak perbezaan.
Putera Duyung mahukan Mas Merah diselamatkan,
Walau apa cara sekalipun akan diusahakan;
Melihat Mas Merah hatinya ihsan,
Berkorban nyawa dia pertaruhkan.
Hati Putera Duyung perlu didermakan,
Kepada Mas Merah untuk diselamatkan;
Percantuman hati mesti dijalankan,
Itu caranya Mas Merah diselamatkan.
Putera Duyung sanggup dermakan hati,
Melihat Mas Merah koma tak sampai hati;
Putera Duyung yakin Mas Merah manusia baik hati,
Diderma hati dengan seikhlas hati.
Di malam bulan purnama dijalankan pembedahan,
Antara Putera Duyung dan Mas Merah penuh suspen;
Cahaya terang disimbahi cahaya rang bulan,
Selamat sudah pendeta lakukan pembedahan.
Selepas pembedahan berlaku perubahan,
Mas Merah bertukar menjadi duyung rupawan;
Gembiranya pendeta berjayanya pembedahan,
Pendeta bersyukur usahanya DiPerkenankan.
Mas Merah hidup bagaikan keajaiban,
Didapati dirinya ada di dasar lautan;
Berasa pelik dengan perubahan,
Perubahan dirinya di luar dugaan.
Dirasakan dirinya berada di alam fantasi,
Seolah tercapai hajat di hati;
Menjadi penghuni lautan yang dibayangi,
Kini menjadi kenyataan masih belum difahami.
Puteri Duyung menyambut kedatangan Mas Merah,
Disambut dengan tarian duyung penuh meriah;
Istana duyung dihias indah,
Menyambut tetamu terhormat Mas Merah.
Mas Merah gembira tidak terperi,
Dilayan Mas Merah seperti Tuan Puteri;
Wajahnya ayu berseri-seri,
Dirasakan impian jadi realiti.
Memang impian menjadi realiti,
Mas Merah masih lagi belum mengerti;
Dipendamkan juga kenapa jadi begini,
Akan terjawab di suatu ketika nanti.
Bergurau senda dengan Puteri Duyung,
Menghayati suasana di Taman Karang;
Menjadi sahabat baik penuh kasih sayang,
Kasih terjalin mengundang sayang.
Setiap hari berkejar-kejaran,
Berkejar-kejaran di balik taman;
Taman Karang dipenuhi bunga-bungaan,
Harum semerbak menyelubungi taman.
Dalam berkejaran terpisah dengan Puteri Duyung,
Puas dicari Puteri Duyung ke mana menghilang;
Muncul pula lelaki duyung,
Mas Merah menangis berasa bimbang.
Putera Duyung memperkenalkan diri,
Diceritakan bagaimana Mas Merah begini;
Fahamlah sudah Mas Merah kini,
Budi baik Putera Duyung terkesan di hati.
Semenjak itu berkenan di hati,
Mas Merah jatuh cinta tanpa disedari;
Dengan Putera Duyung yang baik hati,
Cinta Putera Duyung ingin dimiliki.
Tapi apakan daya cintanya terhalang,
Cinta Putera Duyung kepunyaan Puteri Duyung;
Beralah Mas Merah terus menghilang,
Bukti kasihnya kepada Puteri Duyung.
Demi sahabat ingin menjadi manusia kembali,
Agar cinta sahabatnya bertaut kembali;
Biarlah dia membawa hati,
Membawa hati luka demi sahabat sejati.
Berjumpa pendeta menyampai hajat di hati,
Agar pendeta boleh perkenankan nanti;
Mengertilah sudah pendeta kini,
Memakan 7 jenis rumpai laut dikehendaki.
Berlaku perubahan setelah makan rumpai laut,
Menjadi kembali manusia terapung di laut;
Teruna muda terjun ke laut,
Menyelamatkan Mas Merah tanpa takut.
Mas Merah pengsan tak sedarkan diri,
Doktor datang memberi rawatan;
Sedar Mas Merah gembiranya hati,
Si teruna muda yang baik budi.
Budi bahasa Mas Merah buat si teruna jatuh hati,
Cinta Mas Merah ingin dimiliki;
Melamar Mas Merah sepenuh hati,
Mas Merah terkesima antara dua hati.
Antara cinta dan budi,
Mas Merah tak mengerti;
Cintakan Putera Duyung setia di hati,
Hatinya dengan Putera Duyung tercantum di hati.
Mas Merah rupawan buat hati tertawan,
Anak-anak kapal berlumba ingin menawan;
Menawan cinta Mas Merah yang rupawan,
Ingin memiliki cinta sanggup berbunuh-bunuhan.
Mas Merah memberontak rasa tak tenteram,
Tiada dimiliki rasa kedamaian;
Tidak seperti berada di lautan,
Ingin kembali menjadi duyung lautan.
Tanpa berfikir baki 7 jenis rumpai laut dimakan,
Bertukar menjadi duyung kembali selepas makan;
Gembiranya hati tak dapat dibayangkan,
Terus menggelongsor ke dasar lautan.
Mas Merah pergi mencari pendeta,
Memohon nasihat dari pendeta bijaksana,
Hajat Mas Merah difahami pendeta,
Berjumpa Puteri Duyung itu dipinta.
Tika itu Puteri Duyung sedang berdandan,
Didandan cantik menjadi pengantin;
Sebentar lagi upacara pernikahan dijalankan,
Dengan Putera Duyung kekasih idaman.
Mas Merah menangis sepenuh hati,
Merayu pilu pada sahabat sejati;
Puteri Duyung tidak sampai hati,
Melepaskan cintanya pernikahan tak jadi.
Budi baik Puteri Duyung dingati sampai mati,
Bukan sengaja merebut kekasih hati;
Sudah terikat antara dua hati,
Moga cintanya terpatri nanti.
Putera Duyung tidak ambil hati,
Apabila Mas Merah menaruh hati;
Kedua-dua duyung tidak dikawini,
Demi kerana menjaga hati.
Sumpahan duyung Mas Merah redha,
Di siang hari menjadi manusia,
Menjadi duyung apabila malam tiba,
Pulau terpencil tempat tinggalnya.
Bernyanyi-nyanyian mengeratkan kasih,
Kasih mengasihi seperti kekasih;
Apakan daya kasih tersisih,
Kerana tak mahu berbagi kasih.
Putera Duyung datang di bulan purnama,
Memastikan Mas Merah hidup sempurna;
Ada masalah dikongsi bersama,
Ketiadaan Putera Duyung Mas Merah redha.
Kebahagiaan mereka rupanya tak lama,
Apabila datang nelayan ke sana;
Mahu menangkap Mas Merah agar ternama,
Dibuat persiapan lembing dibawa.
Malam itu malam penghabisan,
Cinta dua kekasih tidak kesampaian;
Putera Duyung ingin nyatakan,
Agar diterima Mas Merah lamaran.
Mas Merah gembira disarungkan kalungan,
Kalungan mutiara bertatah berlian;
Mas Merah ternampak balingan lembing nelayan,
Dipertaruhkan nyawa demi cinta kesufian.
Nelayan takut sembunyikan diri,
Di balik batu dia bersembunyi;
Tanpa disedari datang ketam gergasi,
Digigit nelayan hingga mati.
Panahan lembing tertusuk di hati Mas Merah,
Mengalir deras pekatnya darah;
Putera Duyung terpaku dalam luka yang parah,
Perginya kekasih dalam cinta berdarah.
Semasa nazak dipangkuan Putera Duyung,
Sempat menyuruh mengawini Puteri Duyung;
Kepedihan dirasa tak dapat dibendung,
Menangis Putera Duyung dalam cinta sayang.
Sedihnya tika itu tahunya Tuhan,
Dicabutnya lembing perlahan-lahan;
Darah terus mengalir terus-terusan,
Menangis hiba cinta tak kesampaian.
Permergian Mas Merah sentiasa dikenangkan,
Apa nak buat takdir menentukan;
Cinta kekasih tidak kesampaian,
Diredhainya dalam kepasrahan.
Di hari persandingan penuh hiba,
Jenazah Mas Merah menyaksikan cinta;
Hajat Mas Merah disampaikan juga,
Mahukan perkahwinan dijalankan segera.
Setelah persandingan upacara pengkebumian,
Mas Merah dibawa ke kuburan;
Di Taman Karang Mas Merah dikebumikan,
Menjadi legenda penghuni lautan.
Sekian Sahaja Syair Putera Duyung Kisah Cinta Abadi,
Antara dua kekasih berlainan alam perbezaan hati;
Bercantuman hati hingga ke mati,
Membawa cinta hingga ke alam abadi.
Karya Ratu Rimba Niagara
15 Oktober 2012
Lirik Lagu Putera Duyung & Mas Merah...
LUKAKU PARAH CINTA BERDARAH (LIRIK LAGU PUTERA DUYUNG)
Napa itu terjadi...
cinta kita tak kesampaian
belum sempat kulafazkan cinta
kau tinggalkanku
dalam luka parah
duhai kekasih hatiku o...
Kusalahkan diriku sendiri
membuatmu tertunggu-tunggu
lafaz cinta dariku
maafkanku kekasihku
bukan sengajaku buatmu begini
cintaku telah dimiliki dia
tapi kesetiaanmu padaku
buatkan kujatuh cinta padamu.
Pabila kuingin balas cintamu
sudah terlambat kulafaz cinta
kau tinggalkanku
meratap pilu pemergiaanmu
selamanya.
Kau korbankan dirimu demiku
o...kasih ...kenapa...o...kenapa
aku sepi tanpamu
hatiku lara
pedih hati
kau balas cintaku
dengan cinta berdarah
aku pilu
rindu dalam sendu
Tak sanggupku trima perpisahan ini
tapi apakan daya
takdir harus ku imani
moga kau tenang
di alam sana
ooo kekasihku Mas Merah.
Karya: Putri Rimba Niagara
15 Mei 2012
TERLEWAT KULAFAZKAN CINTA
(Lirik Lagu Putera Duyung)
Maafkanku duhai kekasih
kerna terlewat
lafazkan cinta
ooo...maafkanku
buatmu ternanti-nanti
entah kenapa kelu lidahku
untuk lafazkan cinta
biarpun ku sudah jatuh cinta
padamu duhai kekasih
tika itu
cintaku dimiliki dia
ku bersalah terhadapnya
biarpun dia relakan kumilikmu
demi menjaga... demi menjaga...
hatinya ...hatimu...
ku tak rela berbagi kasih
kubuatmu ternanti-nanti...
kejamnya aku
kejamnya aku padamu
maafkanku duhai kekasih....
biarpun ku tahu
cintamu terlalu suci
kusalah diriku
sesal sendiri...merana sendiri
pabila ku terlewat lafazkan cinta
padamu duhai kekasih ooo....
lukaku parah...
lukamu parah...
cinta berdarah
sesal sendiri
merana sendiri...
kau tinggalkanku sendiri
ooo....ooo...
maafkanku kerna
terlewat lafazkan cinta
kau pergi bersama cintaku
kau tinggalkan cintamu
untuk kukesalkan sendiri
ooo....maafkan daku....ooo
kerna terlewat
kulafazkan cinta...
sesal sendiri
merana sendiri
lukaku parah
cinta berdarah
maafkan daku
duhai kekasih
hatiku selamanya
biarpun kumiliki dia
hanya kau di hatiku..
ooo....kasih...
Karya: Ratu Rimba Niagara
1 Oktober 2012
Like · · 40 minutes ago near Kuala Lumpur
Lagu Mas Merah Kepada Putera Duyung
(Kubawa Cintamu Hingga Ke Hujung Nyawaku)
Apa Harus Putus Dulu by POTRET lirik
www.youtube.com
lagunye POTRET
BIAR KUBAWA CINTAMU HINGGA KE NAFAS TERAKHIRKU
(LIRIK LAGU MAS MERAH KEPADA PUTERA DUYUNG)
Sudah lama kunantikan
lafaz cinta darimu
kutahu kau bukan milikku
dan kupasrah
jika itu takdirnya
Namun kumasih berharap
lafaz cinta darimu
kunanti penuh sabar
pabila kau tiada di sisi
kurindu
kunantimu setiap bulan purnama
penuh syahdu
kau kucinta satu-satunya…
cintamu bertahta di hati
tapi apakan daya kau miliknya
aku pasrah
jika itu takdirnya
kulepaskan cinta ini untuk dia
yang kau cinta
Biar kubawa cinta ini
hingga ke nafas terakhirku
demi kebahagiaanmu dan dia.
Karya: Ratu Rimba Niagara
15 Oktober 2012
Like · · 46 minutes ago near Kuala Lumpur
YouTube - Broadcast Yourself.
www.youtube.com
Share your videos with friends, family, and the world
SINOPSIS PUTERA DUYUNG
Mas Merah manusia yang bertukar menjadi duyung
setelah menerima hati daripada Putera Duyung hasil
daripada pembedahan Pendeta Duyung.
Mas Merah bersahabat baik dengan Puteri Duyung
yang merupakan kekasih Putera Duyung. Dalam masa
yang sama Mas Merah jatuh cinta dengan Putera Duyung
tetapi kerana tidak mahu menjadi penghalang percintaan
Puteri Duyung, Mas Merah ingin menjadi manusia kembali.
Mas Merah mendapat nasihat daripada Pendeta Duyung
dengan memakan 7 jenis rumpai laut.
Semasa menjadi menusia kembali, di atas kapal anak-anak
muda berebut ingin mendapatkan cinta Mas Merah hingga
sanggup berbunuh-bunuhan. Ini menyebabkan Mas Merah
ingin menjadi duyung kembali dan setelah makan 7 jenis
rumpai laut yang masih berbaki, Mas Merah menjadi
duyung semula.Ketika itu Puteri Duyung sedang bersiap
diandam untuk menjalani upacara penikahan dengan
Putera Duyung. Mas Merah memujuk Puteri Duyung
agar melepaskan Putera Duyung kepadanya.
Atas pujukan itu Puteri Duyung melepaskan cintanya
dengan rela hati.
Demi menjaga hati kedua wanita duyung,
Putera Duyung tiada mengawini kedua-duanya. Kali ini
Putera Duyung hanya dapat berjumpa Mas Merah di pulau
yang tidak berpenghuni apabila bulan mengambang sahaja
kerana Mas Merah di waktu siang menjadi manusia dan di
malam hari menjadi duyung.
Seorang nelayan ingin menangkap Mas Merah untuk tujuan
perniagaan. Tangkapan pertama gagal. Tangkapan kedua ,
ketika itu bulan mengambang penuh, pada ketika itu juga
Putera Duyung bertemu dengan Mas Merah menyarungkan
kalung mutiara ke leher Mas Merah. Belum sempat
Putera Duyung meluahkan hajatnya untuk melamar ,
Mas Merah mati terkena lembing nelayan.
Mas Merah menggadaikan nyawanya apabila ternampak nelayan
membalingkan lembing ke arah Putera Duyung. Sebelum
menghembuskan nafas terakhir Mas Merah meminta
Putera Duyung mengawini Puteri Duyung.
Disediakan oleh : Ratu Rimba Niagara
15 Oktober 2012
(DISIARKAN DI WALL H.H HAJI HASSANAL BOLKIAH, PRINCE ABDUL MALIK, KEDATON KRATON WAHYU UTAMA, TENGKU MULYA AMRIL AMAN SALEH, PERKUMPULAN KERATON NUSANTARA, RATU RIMBA NIAGARA & GRUP PUJANGGA RATU RIMBA CINTA 5 BENUA)
Enjoy the videos and music you love, upload original content, and share it all with friends, family, and the world on YouTube.
YOUTUBE.COM
TERDAHULU
KOLEKSI PUISI MIHRAB CINTA BHG 1
Ratu Rimba Niagara
KOLEKSI PUISI MIHRAB CINTA BHG 1
ALLAH MAHA INDAH
Allah Maha Indah
Seindah 99 nama-Nya
Semerdu Kalam-Nya
Tak jemu dibaca berulang-ulang kali
Apabila menyebut nama-Nya
Bergetar hati meruntun jiwa
Apabila tidak menyebut nama-Nya
Hati pilu seperti ditusuk sembilu pilu
Apabila membaca Kalam-Nya
Wangian cinta-Nya meresap dalam
Roh dan jasad terus merindui-Nya
Menanti dan menunggu untuk
Bertemu dengan-Nya
Moga terpilih menjadi kekasih-Nya
Amin Ya Rabbal A’Lamin.
Karya Putri Rimba Niagara
16 Mei 2012
MOGA AMALAN BERKEKALAN HINGGA KE MATI
Seratus ribu kali sehari jantung berdegup,
Berapa kali pula hati berzikir;
Daripada bercakap kosong baiklah senyap,
Itu tandanya orang berfikir.
Hendak tidur tidurlah mata,
Moga esokkan dirahmati;
Ilmu dicurah bagaikan permata,
Moga di Sana terus diberkati.
Duhai saudara janganlah bimbang,
Kudoakan hidup matimu diredhai;
Dakwah dan tintamu menjadi lambang,
Itu tandanya ilmumu dirahmati.
Seratus ribu kali sehari jantung berdegup,
Setiap nafas adakah zikir untuk-Nya;
Itulah bekalan di masa hidup,
Dihitung di akhirat sebagai penyelamatnya.
Bersatu hati atas tali Allah,
Menyebarkan dakwah kerana cinta pada-Nya;
Melalui pena kita berdakwah,
Moga di akhirat menjadi bekalannya.
Syukur sungguh mendapat sahabat,
Sahabat akhirat menyatukan hati;
Matlamatnya sama untuk bekalan akhirat,
Bila berpena harus berhati-hati.
Hidup ini cuma sementara,
Bila tiada hilanglah semuanya;
Hanya tinggal semangat membara,
Tanda kasih pada yang hidup untuk selamanya.
Kasihku pada pembaca melebihi diriku,
Kalian adalah penyambung dunia akhiratku;
Apa kesalahan maafkan daku,
Sepotong doamu penyeri akhiratku.
Bicara tentang Allah tiada penghujungnya,
Seperti berada di Taman-Taman Syurga;
Tenangnya jiwa selamanya,
Tutur katamu bak penghuni Syurga.
Cinta pada Allah seutuhnya,
Wangian cinta mendapat redha-Nya;
Berkasih sayang hanya kerana-Nya
Seperti berada di Taman Syurga-Nya.
Wajah berseri mendapat hidayah,
Rasakan dunia tak ke mana;
Hati terpaut hanya kepada Allah,
Moga diredhai bila ke Sana.
Kutinggalkan ilmu bukan untuk dibanggai,
Hanya semata kerana Allah dicintai;
Biar pembaca mendoakan kunanti,
Sebar luaskanlah penaku ini.
Sama-sama mencari cinta Allah,
Di alam maya kita disatukan;
Saling bertarbiyah kerana-Mu Ya Allah,
Balaslah cinta kami itulah yang diaminkan.
Berbaik sangka sesama sendiri,
Sahabat akhirat sahabat sejati;
Amalan riak memakan diri,
Saling ingat mengingati menuju mati.
Orang bijak ingat mati,
Semasa hidup muhasabah diri;
Di dalam kubur tidak sendiri,
Amal ibadat peneman diri.
Teman baik saling muhasabah diri,
Saling mengingati di hari mati;
Hatimu luhur hidup menerangi,
Moga amalan berkekalan hingga ke mati.
Karya: Putri Rimba Niagara
16 Mei 2012
ADAKAH DEGUPAN JANTUNG SEIRING ZIKIR PADA-NYA
Ya Allah …
Baru kini aku tahu
betapa besarnya Kekuasaan-MU
menjadikan setiap jantung
manusia berdegup sebanyak
seratus ribu kali degupan sehari
Masya-Allah naifnya aku
tentang kejadian ini
Aku terkesima dalam
ketaksupan aku tentang
Kebesaran-Mu ini
aku meratapi diriku
tentang berapa kali pula
aku bertasbih pada setiap
helaan nafasku pada-Mu
jika hendak dibandingkan dengan
seratus ribu kali degupan jantungku ini
Ya Allah aku malu dengan diriku sendiri
kerana adakah aku tergolong hamba-Mu
yang mengucapkan syukur setiap nikmat
kehidupan yang Kau limpahkan padaku...
Tolonglah aku Ya Allah jadikanlah hamba-Mu
terpilih untuk mengucapkan syukur
dengan berzikir pada-Mu di sebilang masa
dan seketika selagi nafasku Kau pinjamkan!
Biar degupan jantungku ini bermanfaat
untuk roh dan jasadku ini selagi hayat
di kandung badan.
Amin Ya Rabbal A’ lamin
Karya : Putri Rimba Niagara
15 Mei 2012
ANAI-ANAI PUN BERJASA
Setiap helai daun yang gugur
di muka bumi ini …
Semuanya dalam hitungan
Allah Taala
Allah jadikan anai-anai untuk
mereputkan daun-daun
dan dikitar semula semata
mengindahkan bumi agar
penghuni bumi dapat diami
tanpa timbunan daun-daun
Masya-Allah! Anai-anai yang
sekecil pun berjasa kepada bumi
kenapa tidak kita?
Moga kita terpilih untuk mengindah
dan mengamankan bumi ini...
Barulah suara alam tidak
meraung lagi seperti mana
berlakunya tsunami tanda
protesnya alam pada penghuni
bumi yang durjana!
Karya Putri Rimba Niagara
16 Mei 2012
DUHAI KEKASIHKU HATIKU
Duhai Kekasih Hatiku
Kekasihku…
Bila aku alpa
memuji-Mu
terasa terhenti nafasku!
Bila aku menyebut Nama-Mu
segala jiwaku hidup!
jantungku berdegup kencang!
terasa Kau hampir denganku
Tika aku membaca Kalam-Mu
terasa damainya hati
rinduku membuak-buak
untuk bertemu dengan-Mu
Tika aku sujud pada-Mu
jasad dan rohku syahdu dalam
linangan air mata keinsafan atas
ketaksupan aku pada dunia
yang melalaikan
aku daripada…
Mengingati-Mu
Memuji-Mu
Meng-Agongkan-Mu.
Terimalah aku menjadi
kekasih setia-Mu
di dunia ini! Juga di akhirat!
Amin Ya Rabbal A’lamin
Karya: Putri Rimba Niagara
16 Mei 2012
Duhai Roh Serulah Jasadku
Duhai roh
serulah jasadku
untuk sentiasa taat
akan perintah
Tuhanku
Tuhanmu jua.
Jasadku ini tak
mahu menjadi
derhaka
kepada
Tuhanku
Tuhanmu juga.
Aku ingin jasadku
nalurinya seiring
kehendakmu
yang sentiasa
mencintai dan
merindui-Nya
di setiap
helaan nafasku
di setiap masa
dan seketika.
Serulah namaku
biar sentiasa
beringat
tentang
Hari Pembalasan
yang tiada siapa
dapat membantu
kecuali amal ibadat
ketika di dunia.
Serulah namaku
biar menjadi
sebati dalam
keselarian
cintaku cintamu
kepada
Tuhanku Tuhanmu
Yang Maha Agong
Lagi Maha Perkasa
Segala Puji-Pujian
Hanya untuk-Nya.
Yang diharapkan
Selagi hayat di kandung badan
Jangan kau jemu untuk
Membimbing dan menasihatiku
Jika aku alpa dan terlalai.
Di penghujung nyawaku
Ajarkan aku mengucapkan
Kalimah Syurga
LaaillaahaillAllah MuhammadaraRasullAllah
Syukur Alhamdulillah
jJka itu yang kuucapkan nanti
Syukur Alhamdulillah kerana
Kau tidak jemu bersamaku
Melakukan kebaikan hingga
Ke akhir hayatku
Wajahku tenang
Melihat kau pergi
Meninggalkan aku
Dengan aman dan
Tenteram.
Aamin Ya Rabbal A’lamin.
Karya: Putri Rimba Niagara
16 Mei 2012
Syukur Seorang Wanita
Subuh yang hening begini…
Seorang wanita sujud pada-Nya
dengan esakkan tangis pilu
penuh kehambaan
“Ya Allah sejak dulu hingga kini
aku memuji-Mu… Kau mengujiku
hinggakan aku pasrah dengan ujian-Mu.
Aku melakukan setiap kebajikan dengan harapan
Kau membalas cintaku
dari dulu hingga kini aku diuji oleh-Mu
aku tidak kuat Ya Allah!
menghadapi ujian dari-Mu dari segenap penjuru…
Ya Allah berilah aku ketabahan
hadapi ujian-Mu ini.
Ya Allah berilah aku peluang untuk melakukan
segala kebajikan yang Kau sukai
sebelum aku bertemu dengan-Mu
tolonglah Ya Allah! Tolong Perkenankan!
Biarpun sekelumit cinta yang Kau balas
akulah hamba-Mu yang paling bertuah dan bahagia.
Kini baru aku faham
mengapa Kau uji aku begini hebat!
Kalau diberi pilihan ujian atau nikmat ilmu yang diberi
aku redha dengan ujian yang Kau beri jika dibandingkan
dengan nikmat ilmu tanda kasih dari-Mu untukku.
Syukur aku Ya Allah!
Syukur aku kerana dipilih untuk diuji dan
diberikan nikmat ilmu tiada batas untuk aku
mengutip dan menyebarkannya sebelum aku
bertemu dengan-Mu!
Karya: Putri Rimba Niagara
16 Mei 2012
Cinta Oh! Cinta
Cinta…
Tak perlu kau hadir
jika sengaja membuatku
terluka dan berduka.
Cinta…
tak perlu kau hadir
sekadar cuma singgah
di hati lalu pergi
mencari cinta lain.
Cinta …
Hadirlah dikau
menyinari hatiku yang
mendung ditutupi awan kelabu
membuatkan aku tersenyum
kupandang langit bulan pun
senyum padaku.
Cinta...
kau hanya perlu hadir
untuk aku
mengingati-Nya
bersujud pada-Nya
mensyukuri-Nya
menyintaimu kerana-Nya
mencintai-Nya mengatasi segala
di bumi di langit.
Cinta Oh! Cinta
Mencari cinta Allah
adalah cinta yang diburu
mendapat cinta Allah
adalah cinta yang dinanti
kekasih awal dan akhir
adalah Tuhanku
Syurga bukti cinta-Nya!
Karya: Putri Rimba Niagara
16 Mei 2012
Cinta Yang Didambakan Seorang Wanita
Jika kau menyintaiku
kau harus menyintai Allah lebih daripada segala-Nya
itu syaratnya.
Aku tidak mahu cinta berlandaskan sesuatu
aku mahu cintaku dibalas kerana Allah.
Jangan kau durkai cintaku
kerana cintaku suci dan murni.
Jangan kau persendakan cintaku
kerana cintaku putih bersih
seputih salji di gunung Himalaya.
Jika kau membalas cintaku
kerana Allah
kaulah cintaku dunia akhirat.
Jika sudah tercatat di Lauhmahfuz
jodoh itu milik kita berdua
akulah wanita yang paling bertuah!
Dan izinkan aku menjadi isteri mu di dunia ini
dan menjadi salah seorang bidadari yang melayanimu
di Syurga nanti!
Hidup bahagia bersama dalam keredhaan Allah dan bila
hari kematianku nanti kau redhai itulah impianku!
Karya: Putri Rimba Niagara
16 Mei 2012
Yang Aku Cari
Yang aku cari sahabat akhirat
bukan kawan dunia.
Kenapa?
Apa bezanya
sahabat akhirat dengan kawan dunia?
Memang banyak bezanya
seperti langit dengan bumi.
Apa maksudnya?
Kawan dunia membuat hati jadi leka
sahabat akhirat menjadi
penghubungku ke akhirat.
Hidup semuanya
berdasarkan akhirat
kerana mahu tidak mahu
hidup di dunia
akan menuju akhirat.
Sebab itu pentingnya
sahabat akhirat
menjadi pendampingku
agar hidup ini
terarah ke akhirat.
Ya Allah kami bersahabat
dan bertalisiraturrahim
semuanya kerana-Mu
agar kami saling ingat
mengingat tentang negeri
yang kekal abadi
negeri akhirat.
Selagi nafas ini
dipinjam-Nya
hari-hari fikirkan akhirat
hari ini apa yang terlalai.
Selalu salahkan diri sendiri
kenapa aku masih lalai?
Kenapa harus fikirkan dunia lagi?
Kenapa tak mahu berubah?
Sedangkan negeri akhirat
selangkah lagi akan kutempuhi
aku tidak mahu
penyesalan tanpa tertebus!
Amat malang kiranya
sampai ke negeri akhirat
tanpa amalan yang dikira
di sisi Allah Taala dan kalau
ada amalan tetapi ditolak
tanpa disedari
rugi juga
yang penting setiap
amalan ikhlas
kerana Allah Taala.
Ya Allah terimalah amalanku,
ahli keluargaku, sahabat-sahabatku
dan orang-orang Islam samada hidup
dan yang telah meninggal dunia.
Amin Ya Rabbal A’ lamin.
Karya: Putri Rimba Niagara
16 Mei 2012
Kau Yang Kucinta
Kali pertama jatuh cinta dengan-Mu
hati rasa terharu!
terasa damai! Tenang! Aman
Hari-hari dilalui disinari dengan cahaya
cahaya yang dipercayai
dalam sanubari dalam lubuk hati
Menyanyangi-Mu… Mencintai-Mu
adalah satu anugerah dari-Mu
yang paling berharga dalam hidup ini
Syukur Alhamdulillah
Karya: Putri Rimba Niagara
16 Mei 2012
pada 16hb Mei 2012 jam 4.27 pagi · Suka · 1
Rabeah Binti Mohd Ali
Pilihlah Aku Menjadi Calon Syurga-Mu
Aku tak layak masuk Syurga-Mu
tapi aku tak mahu masuk neraka-Mu
Ya Allah...
aku ingin sangat mengecapi nikmat Syurga-Mu
tapi aku ngeri dengan azab neraka-Mu
pilihlah aku menjadi calon Syurga-Mu
justeru berilah aku hidayah
agar aku sentiasa beramal
yang Kau terima amalanku
yang membolehkan menjadi
calon Syurga-Mu
jauhkan aku perkara
yang menyebabkan aku
masuk neraka-Mu
belas kasihanlah padaku
Ya Allah aku hamba yang hina
yang selalu alpa dan terlalai
dengan keasyikkan dunia
tolong ingatkan aku Ya Allah
agar lidahku sentiasa berzikir
mengingati saat-saat sakaratulmaut
izinkan rohku bertemu dengan-Mu
dalam keadaan tenang dan
Kau redhai ketika
hidup matiku
pilihlah aku menjadi
calon Syurga-Mu
Amin Ya Rabbal A’lamin
Karya Putri Rimba Niagara
16 Mei 2012
Jasad Seiring Roh
Bahagiakah jasad jika
tak seiring roh?
Yang pasti
jika sejuta kalipun jasad
mengatakan bahagia
jawapannya
pasti tidak
bahagia
bilamana jasad tidak
seiring roh.
Amat menakutkan
jika ini jawapanya?
Tapi kenapa jasad selalu
memberontak dengan
kehendak roh?
Jahat sangat ke jasad?
Sepatutnya jasad ikut
saja kehendak roh
tapi kenapa mesti
ada pertentangan?
Duhai jasad boleh ke
kau akur dengan kehendak roh?
Kau wujud kerana sumpah
setia mu untuk menjadi
khalifah di muka bumi ini
sebab itu kau ditiupkan
roh ke jasadmu.
Justeru sebelum terlambat
ingatlah sumpah setia mu itu
kepada Yang Maha Pencipta
asal usul kejadian roh dan jasad
kerana masa terlalu suntuk
untukmu jasad.
Berjanjilah untuk memenuhi
segala kehendak rohmu
berazamlah untuk menjadi
jasad seiring roh!
Karya: Putri Rimba Niagara
16 Mei 2012
HIDUP DAN MATIKU HANYA UNTUK-MU
Sesalan hidup ini
alam buana yang indah hilang serinya
mentari tak bersinar lagi
hati merintih jiwa merana.
Dentuman guruh di langit
mentertawakan jasad
yang selama ini lupa kenapa dia
dtiupkan roh semasa dalam kandungan ibu
bersumpah setia untuk menjadi khalifah yang setia
tapi bila diberi nyawa hidup di dunia
penuh dengan keasyikkan dunia yang melalaikan!
bangga dengan pangkat dan kekuasaan
bongkak dengan kekayaan dalam kemewahan
lalai dengan dunia yang melekakan.
Terlalu banyak dosa yang ditimbunkan
tak tertebus dengan air mata yang
datangnya dari tujuh petala langit dan bumi
tapi jasad masih boleh berharap dengan
Rahmat dan Kasih Sayang Allah jika
benar ikhlas ingin mensucikan jasad
selagi roh belum sampai di kerongkong.
Jika jasad tidak sempat menyucikan roh
pasti jasad meratapi pemergiaan roh yang suram
penyesalan yang dibawa hingga bertemu Pencipta-Nya
merana jasad! Merana roh yang tahu ke mana tempatnya.
“Ya Allah hidupkan aku walaupun sesaat
agar aku dapat beribadat pada-Mu”
Rayuan yang tidak akan menjadi kenyataan!
Penyesalan roh yang tidak akan menjadi jasad!
Masya-Allah bermimpi rupanya
Syukur Alhamdulillah jasad dan roh masih
ada lagi dipinjamkan di dunia ini.
penyesalan masih boleh ditebus
Allah masih memberi peluang dan ruang
untuk menyucikan jasad dan roh
Syukur Ya Allah
melafazkan tasbih pada setiap nafas
Ya Allah berilah hidayah
pada jasad yang sentiasa lalai dan terleka ini
tak mahu jasad ini menyesal tak tertebus lagi!
Hidup dan matiku hanya untuk-Mu!
Karya: Putri Rimba Niagara
16 Mei 2012
Penawar Roh
Roh itu muram
menangisi nasib diri
menyesali yang empunya diri
yang masih terleka dan terlalai
tentang masa dan peluang
yang dilepaskan tanpa
menghitung usia berlalu pergi.
Izrail mengintai-ngintai roh yang suram
menunggu perintah dari Maha Pencipta
roh dan jasad.
Yang empunya diri masih tidak
mahu merebut peluang
untuk pulang ke pangkal jalan!
Yang empunya diri ingatlah
masa terlalu suntuk untukmu
pintu taubat terbuka untukmu
peluang sentiasa menantimu
rebutlah peluang selagi
nafasmu ada!
Berazamlah merebut segala cahaya
yang menerobos masuk ke tubuhmu
tanpa ada halangan yang berpunca
dari kejahilan yang empunya diri.
Cahaya hidayah datanglah pada
yang empunya diri yang sudah
pulang ke pangkal jalan
dan inilah penawar roh
yang suram!
Karya: Putri Rimba Niagara
16 Mei 2012
pada 16hb Mei 2012 jam 4.45 pagi · Suka · 1
Rabeah Binti Mohd Ali
Tolong Tarbiyahkan Aku
Teman…
Tolong tarbiyahkan aku
jika aku lupakanmu
kerana aku mahu
bertalisiraturrahim denganmu.
Teman…
Tolong tarbiyahkan aku jika
bicaraku menyinggung hatimu
kerana aku adalah teman sejatiku.
Teman…
Tolong tarbiyahkan aku
jika aku sombong padamu
kerana aku tidak mahu
menjadi bongkak sombong.
Teman..
tolong tarbiyahkan aku
jika aku tergolong
orang yang riak
kerana aku takut
Tuhan membakar amalanku
lalu campakkan aku
ke neraka jahannam
nauzubillah.
Teman…
tolong tarbiyahkan aku
jika aku terlalai daripada
Mengingati Allah
Memuji Allah
Mengagungkan-Nya
di sebilang masa dan ketika
kerana aku mahu mati
dalam kalimah Syurga
Lailahaillah
Tiada Tuhan Kecuali Allah.
Karya: Putri Rimba Niagara
16 Mei 2012
Seorang Hamba Dengan Ilmu Laduni
Dia…
kirim seorang hamba
padaku di kala aku
hampir rebah
menyembah bumi.
Hamba itu mempunyai
jati diri
berakar tunjang
yang dipasakkan ke bumi
lalu…
lahirlah jutaan akar
keilmuan berfakta keimanan.
Kini aku bangun dengan
sejuta keinsafan
sejuta harapan
untuk menggali ilmu
dengan hamba kiriman
Tuhanku Tuhannya.
Moga niat hamba itu
menyebarkan ilmu Laduni
yang dimiliki anugerah
dari Tuhannya
kepada mereka yang terpilih
diberi hidayah termakbul
Berbahagialah mereka
yang terpilih mendapat
hidayah dari
Tuhannya Tuhanku
Tuhan Sekalian Alam.
Karya Putri Rimba Niagara
16 Mei 2012
Sebelum Pejam Mata
Hidup ini memang
Melekakan!
Melalaikan!
Aku terkedu
dalam kelekaanku.
aku terkesima
dalam kelalaianku.
Sebelum pejam mata
ingin aku berbuat baik
pada Tuhan
jua sekelian manusia
di muka bumi ini.
Sebelum pejam mata
ampunkan aku Tuhan
maafkan aku manusia
atas segala dosa pada-Mu
jua kesilapanku pada
sekelian manusia.
Izinkan aku bertemu dengan
Kekasihku dalam wajah yang
tenang dan berseri
jika itulah yang kudapat
hidup ini adalah satu kepuasan buat diriku
dan aku redha dengan segala ujian
yang tertimpa ke atasku
syukur Ya Tuhan aku dihidupkan
hanya untuk membalas cinta-Mu
Karya Putri Rimba Niagara
16 Mei 2012
JIKA HARI INI TERAKHIR AKU HIDUP DI BUMIMU INI
Bismillahirrahmanirrahim
Ya Allah jika hari ini adalah hari terakhirku hidup di dunia ini
Kau terimalah taubatku
Kau bukakan hati-hati insan yang telah kulukai untuk memaafkanku
Kerna aku pun telah memaafkan mereka yang telah melukai aku
Aku mahu taubatku Kau terima dan segala manusia pun maafkan aku
Kerana niatku berhidup di bumi-Mu ini ingin berbuat baik dengan-Mu dan hamba-Mu
Tiada niat untuk berlaku zalim pada-Mu dan pada sekalian hamba-hamba-Mu
Ya Allah Yang Maha Penyayang Lagi Maha Mendengar rintihan qalbuku ini
Jika ini hari terakhir aku berhidup di bumi-Mu ini
Matikan aku dalam keadaan
bersujud pada-Mu
membaca Qalam-Mu
berzikir pada-Mu
berkata yang baik-baik
menulis yang ada nilaian di Sisi-Mu
berbuat kebaikan
bersangka baik dengan-Mu dan manusia
Ya Allah Tuhan yang kucinta
Jika sesaat lagi denyutan nadiku terhenti
Berilah peluang nafas terakhirku mengucapkan kalimah
LaaillahailaAllah MuhammaddarRasullaAllah
Jika itulah yang dapat kulafazkan
Alhamdulillah Subhanallah Allahu Akhbar
Akulah hamba-Mu yang bertuah
Kerna aku mahu mati dalam redha-Mu
Ya Allah Aku HambaiMu yang terlalu hina
Kerana amalan tak seberapa ingin masuk Syurga-Mu
Amalan tak setimpal dengan balasan Syurga-Mu
Justeru Ya Allah sebelum Kau menjemputku pulang
Berilah aku peluang memperbanyakkan amalan yang Kau redhai
Jauhkan aku dari membuat kebajikan untuk mendapat pandangan manusia
Tapi semuanya kerana-Mu Ya Allah ...PandanganMu yang kumahukan
Dan jauhkan dariku melakukan amalan untuk mendapatkan balasan Syurga-Mu tapi semata kerana mendapat redha-Mu ...mendapat balasan cinta dari-Mu
Ya Allah jika hari ini aku bergelar roh
Kau terimalah roh dan jasadku yang kaku dalam redhaMu
Kerna Ya Allah sepanjang kuberhidup yang kufikirkan hanyalah
untuk mendapat redha-Mu biarpun aku menjadi bahan kebencian di hati mereka yang sentiasa tidak senang dengan kelahiran aku di dunia ciptaan-Mu ini
Justeru terimalah roh dan jasadku dalam redha-Mu
Jika hari ini adalah hari terakhir aku hidup di bumi-Mu ini
Aamin Ya Rabbal A'Lamin
Karya Putri Rimba Niagara
16 Mei 2012
Werdy Kalbary
Werdy Kalbary adindaku Rabeah :::
wahai....
menemukanmu adalah semburat fajar
kala pekat malam kukira tak kan usai
wahai.....
mendapatimu adalah guyuran hujan
kala kebun jiwa kurasa mengering perlahan
maka, wahai...
kumohon jangan berpaling
sebab kupinta engkau jadi cahaya
hingga tak sesat aku mengeja langkah
tuk selusuri jalan gelap menuju Nya
atau kuharap engkau membentang sayap
mengantar aku ke puncak surga
kala ruh ku merindu sang pencipta
---------
terima kasih dinda...
pada 16hb Mei 2012 jam 8.24 pagi ·
Werdy Kalbary
Werdy Kalbary akak ku Melli Imell:::
aku ingin
bulan biru meluruhkan kabutnya
pada tepi awan-awan rindu
dimana dapat ku panen kasih NYA
sepenuh rangkuman bahagia......
--------
MIHRAB CINTA
Duhai kanda anugerah Tuhan
Aku cuma hamba-Nya
Yang tak punyai
Apa keistimewaan lagi
Yang diburui lelaki sesolehmu
Yang aku ada hanyalah
Niat di hati
Memburu cinta Allah
Atas keredhaan
Seorang yang bergelar suami
Jika itu sudah tertulis
Takdir yang tersurat
Di Lauhmahfuz-Nya
Aku terima dalam
Redhaku pada Ilahi
SUBHANALLAH ALHAMDULILLAH ALLAHU AKHBAR
Terima kasih kanda
Kerna sudi mencintaiku kerna-Nya
Moga kita bersama dapat
Menuju jalan-jalan Ketuhanan
Sebelum dijemput-Nya pulang
Moga dengan Rahmat Kasih-Nya
Tanpa batas dilimpahi pada kita
Tika kita hidup dan mati
Bersama menyulam cinta di dunia
Bersama bahagia juga di Syurga nanti
Di dunia aku bidadari melayanimu
Di Syurga juga aku bidadarimu setia bersamamu
Insya-Allah . Aamin Ya Rabbal A'Lamin
Moga Allah memakbulkan doamu doaku
Allah Azzawajallah mengikut prasangka hamba-Nya...makanya kita berprasangkalah baik yang diredhai-Nya. Aamin Ya Rabbal A'Lamin.
Madah ini untuk pujangga cinta hatiku:
Kanda Putra Werdys Kalbary:
"Kanda kau bagaikan indahnya pelangi di malam hari...
Senyumanmu seindah pelangi di siang hari...
Ketenangan di wajahmu setenang air di kali Syurga.....membuatkan aku cinta ...aku rindu...Moga Allah merestu."
Daripada : Dinda Putri Rimba Niagara
Penghuni Rimba kirim salam sayang untukmu kanda...katanya bila kanda hendak datang ke istana Rimba Niaga...kerna mereka mahu temuga dulu samada boleh menjadi Raja untuk bakal permaisuri mereka nanti....
16hb Mei 2012 jam 8.49 pagi ·
SEHINGGA KE SYURGAWI KITA BERCINTA
Duh kanda
Gurindam puisimu selalu
Bikin hatiku dialun ombak rindu
Dan aku rindu
Duh kanda...
Aku rindu serindu-rindunya
Pada tawa selokamu
Bersahaja membaitkan kata-kata
Seloka yang bikin hatiku ketawa
Duh kanda...
Aku ketawa dalam duka
Dukaku pun hilang ditelan pelangi cinta
Duh kanda...
Indah saat di kala itu
Senyumanku senyumanmu
Sesuci cinta di embunan pagi
Sesuci air mata kekasih
Laila Majnun
Duh kanda...
Kita sama ketawa
Kita sama rindu
Kita sama cinta
Dalam lautan cinta
Bersahaja kerna
Kita diketemukan
Untuk sama mematrikan
Cinta yang sudah tercatat
Di Lauhmahfuz-Nya
Duh kanda...
Indahnya di kala
Kau melafazkan
Akulah bidadari
Dunia akhiratmu
Duh kanda...
Indah....indahnya cinta kita
Seperti kita berada di taman-taman Syurgawi
Menyulam rindu
Menyulam cinta hingga ke Syurgawi kita bercinta
Insya-Allah Aamin
Karya: Putri Rimba Niagara
16 Mei 2012
Werdy Kalbary duhai , dinda sang Puteri Rimba :::
kau pesona mata penuh cahaya
mawar yang bersinar di tengah gulita
benderang wajahmu menyeri dunia
cermin palitan cahaya jiwa
duhai, kau kuntuman mengharum taman
berputik mahkota taburan intan
padamu wahai adinda tuan
ku titip rindu di sungging senyuman...
Ratu Rimba Niagara Duhai kanda
Pujangga tangkai jantung puisi dinda
Bila kau berpujangga
Aku dialun ombak rindu menderu-deru
Selagi kuat ombak rindu menderu
Detak jantungku terus berdegup kencang
Namun angin sepoi-sepoi bahasa meredakan
Lalu aku pergi ke pantai ombak rindu
Di pesisir pantai
Kutulis namamu namaku
Tanpa titik
Kuhalang terjangan ombak
Agar tidak memadamkan namaku namamu
Kuhalang ombak kerana ku tak mahu
Ombak memadamkan cinta suci kita
Moga Tuhan ehsan sama cinta kita
Menghalang ombak
Memadamkan cinta suci kita
Kerna Perancangan-Nya
Mendahului perancangan kita
Percayalah
Kerna takdir cinta kita ada pada-Nya
Moga Tuhan memakbulkan doamu doaku
Dalam mencari jalan-jalan ke Syurga-Nya
Kerna itulah bekalan kita sebelum
Dijemput-Nya pulang
Aamin Ya Rabbal A'Lamin
pada 16hb Mei 2012 jam 4.52 ptg ·
 Frenz like your post in Jom berubah kerana Allah: "INDAH MEMAHAMI ILMU TAUHID TASAWUF &..."
February 11 at 8:06am
Rashid Kocai, Sari Rahman and 2 others like your post in KITA SEMUA MILIK ALLAH SWT: "INDAH MEMAHAMI ILMU TAUHID TASAWUF &..."

YA ALLAH DENGAN AMALAN YANG SEDIKIT INI TAK LAYAK KAMI MENJADI KEKASIH-MU TAPI BERILAH KAMI PELUANG UNTUK BERBUAT AMALAN SOLEH YANG YANG ENGKAU REDHAI SEHINGGA MATINYA KAMI DALAM KEADAAN KAU SUKA DAN REDHAI AAMIIN YA RABBAL A'LAMIIN

"SALAM MAAL HIJRAH & MUHARRAM 1437H BUAT SEMUA YANG 5DIRI INI DI ALAMMAYA MAHUPUN DI DUNIA NYATA DENGAN UCAPAN MAAF ZAHIR BATIN KUSAYANG KALIAN DEMI-NYA MOGA PERTEMUAN KITA BERAKHIR DENGAN PERTEMUAN DI SYURGA BERSAMA MELIHAT WAJAH ALLAH AZZAWAJALLAH BERDEKATAN DENGAN RASULULLAH ITULAH MATLAMAT KITA AAMIIN YA RABBAL A'LAMIIN,"
KARYA RATU RIMBA NIAGARA
1 November 2012
Vai Donk Crue mungkin admin nya blom paham tentang karya sastra, jadi karya sastra yg anda tulis hanya di anggap coretan dinding belaka yg gak punya arti dan makna yg kamu sampai kan. tapi jangan berkecil hati mungkin di luar sana masih banyak yg akan menyukai dan menghargai karya sastra kamu
Ratu Rimba Niagara Terima kasih atas sokongan anda dan memahami dunia sasteraku.
TAK ADA KEJADIAN KEBETULAN SEMUA HANYA BISA TERJADI DENGAN IZIN ALLAH
"HIKMAH"
Tak ada kejadian kebetulan
Tak ada kejadian sia-sia
Semua hanya bisa terjadi dengan izin Allah
Dan semuanya pasti penuh hikmah
Hikmah tak akan terbaca
Oleh orang yg sarat emosi
Sibuk memanjakan perasaan
Cinta dunia, senang dengan penilaian makhluk
Langka berzikir
Tak mau sungguh-sungguh tafakur
Hikmah yg terbaca
akan merubah suasana hati
Akan mudah merubah perilaku
Dari pedih menjadi syukur
Dari melankolis menjadi semangat
Hikmah mudah terbaca oleh orang yang berhati bersih,
Buah dari kecerdasan akal, Ketulusan hati Dan kesungguhan mencintai Allah diatas segalanya.
JIKA KITA LETAKKAN KEBAHAGIAAN PADA ALLAH KITA AKAN
BAHAGIA DUNIA DAN AKHIRAT TAPI JIKA KITA LETAKKAN KEBAHAGIAAN PADA MANUSIA DIA SENDIRI TIDAK BISA MENJAMINKAN BAHAGIA UNTUKNYA APA TAH LAGI KITA .
ALLAH SENTIASA ADA BERSAMA DAN MEMBANTU KITA WALAUPUN DI SAAT KITA DISISIHKAN OLEH SEMUA MANUSIA.
BILAMANA ALLAH MEMBANTUMU TIADA SIAPA YANG DAPAT MENGHALANG-NYA SAMADA DI DUNIA ATAU DI AKHIRAT YAKINLAH JANJI ALLAH ITU PASTI !
SEJAK AZALI LAGI KITA SERASI BERSAMA HINGGA KE SYURGAWI
KERANA KAULAH PERMATA SYURGA KURNIAAN-NYA YANG AKU SYUKURI. INDAHNYA PERSAHABATAN KITA SEINDAH PELANGI DI MALAM HARI TERIMA KASIH KERANA SUDI HADIR DALAM DUNIA SASTERAKU UNTUK MERIMBUN DAN MELEBATKAN BUAH PEPOHON SASTERAKU DUNIAKU AKHIRATKU AKHIRATMU IN SHAA ALLAH KITA BERSAMA DI SYURGA MENYATUKAN CINTA KITA BERSAMA CINTA ALLAH DAN CINTA RASULULLAH AAMIIN YA RABBAL A'LAMIIN.
'CINTA RASULULLAH KEPADA UMMATNYA TERPATRI SAMPAI SYURGA,'
MUHAMMAD RASULULLAH KEKASIH ALLAH
'INDAHNYA BUDI BERBUNGA IMAN'
As Syakuur الشكور = Yang Maha Pembalas Budi (Menghargai)
WAHAI JIWA YANG TENANG
Surat Al-Fajr ayat 27 - 30
“Yaa ayatuhan nafsul mutma’inah, irji’i ila Rabiki radiyatan mardiyah, fadhuli fi ‘ibadi, wadhuli Jannati..”
(wahai jiwa yang tenang, kembalilah kepada Tuhanmu dengan ikhlas dan diridhoi, masuklah kedalam golongan HambaKU, dan Masuklah kedalam SyurgaKU…).
BERBAIK SANGKA DENGAN ALLAH AZZAWAJALLAH
Artinya: Daripada Abu Hurairah r.a, Nabi s.a.w: "Berfirman Allah Azzawajallah: 'Aku berkuasa untuk melakukan apa yang hamba-Ku sangkakan terhadap-Ku. Dan Aku berserta dengannya ketika ia menyebut-Ku (Berzikir kepada-Ku)
(Riwayat Al-Bukhari dan Muslim)
DUNIA YANG HINA
Artinya: Daripada Abu Hurairah r.a, Nabi s.a.w bersabda: "Bukankah dunia ini dilaknati melainkan zikrullah dan apa yang berkaitan dengannya, dan orang yang berilmu atau orang yang menuntut ilmu."
(Riwayat al-Tirmizi)
Fatimah Ismail menyintaiMu lebih dari itu..mengharapkan bunga dari syurga jatuh ke telapak tangan..tatkala berdoa..semuga harumnya merentasi benua....amin.
Ratu Rimba Niagara :Aamin Ya Rabbal A'Lamin
YA ALLAH DENGAN AMALAN YANG SEDIKIT INI TAK LAYAK KAMI MENJADI KEKASIH-MU TAPI BERILAH KAMI PELUANG UNTUK BERBUAT AMALAN SOLEH YANG YANG ENGKAU REDHAI SEHINGGA MATINYA KAMI DALAM KEADAAN KAU SUKA DAN REDHAI AAMIIN YA RABBAL A'LAMIIN
PETIKAN GALERI & PERPUSTAKAAN RATU RIMBA NIAGARA
TOH PUAN RATU KENCANA SARI @ SRIKANDI SASTERA RAJA-SULTAN NUSANTARA @ PUJANGGA SERIBU ZAMAN @ PUJANGGA NUSANTARA CINTA 5 BENUA MALAYSIA/INDONESIA/BRUNEI/SINGAPURA/THAILAND,
202 NEGARA DUNIA & SELURUH DUNIA KECUALI ISRAEL
11 REJAB 1437H
19 APRIL 2016
"SALAM MAAL HIJRAH & MUHARRAM 1437H BUAT SEMUA YANG MENGENALI DIRI INI DI ALAMMAYA MAHUPUN DI DUNIA NYATA DENGAN UCAPAN MAAF ZAHIR BATIN KUSAYANG KALIAN DEMI-NYA MOGA PERTEMUAN KITA BERAKHIR DENGAN PERTEMUAN DI SYURGA BERSAMA MELIHAT WAJAH ALLAH AZZAWAJALLAH BERDEKATAN DENGAN RASULULLAH ITULAH MATLAMAT KITA AAMIIN YA RABBAL A'LAMIIN,"

Foto Katsumi Suzika.
Katsumi Suzika ke Islam Itu Indah & Lengkap
Jangan abaikan gambar ini tanpa mengetik Subhanallah

SukaTunjukkan lagi reaksi
          Komen
Komen
Noraini Jaafar SubhanAllah..Allahualbar
Tak SukaBalasan119 jam

DARIPADA PEMBERITAHUAN
Indahnya silaturrahim sehingga ke liang lahad membantu saudara seislamnya penuh kasih sayang yang tak terlafaz mendoakan saudaranya ditempatkan di Firdausi paling tinggi. Mulianya hatimu saudaraku moga Allah makbulkan doamu, persaudaraan yang indah ini atas dasar kerana Allah Taala dapat kita teruskan di Firdausi AAmiin Ya Rabbal A'Lamiin

SukaTunjukkan lagi reaksi

Aswady Dy Aamiin...
SukaBalasan41 min
KITA SEHATI SEJIWA DEMI-NYA
"SALAM MAULIDUR RASUL12 RABI'UL AWWAL 1437H BUAT SEMUA YANG MENGENALI DIRI INI DI ALAMMAYA MAHUPUN DI DUNIA NYATA DENGAN UCAPAN MAAF ZAHIR BATIN KUSAYANG KALIAN DEMI-NYA MOGA PERTEMUAN KITA BERAKHIR DENGAN PERTEMUAN DI SYURGA BERSAMA MELIHAT WAJAH ALLAH AZZAWAJALLAH BERDEKATAN DENGAN RASULULLAH ITULAH MATLAMAT KITA AAMIIN YA RABBAL A'LAMIIN,"
KH. Abdullah Gymnastiar
·
Pastikan kita selalu berterima kasih atas sehalus apapun kebaikan orang, dan jangan berharap terimakasih atas sebesar apapun amal kita
PETIKAN GALERI & PERPUSTAKAAN RATU RIMBA NIAGARA
TOH PUAN RATU KENCANA SARI @ SRIKANDI SASTERA RAJA-SULTAN NUSANTARA @ PUJANGGA SERIBU ZAMAN @ PUJANGGA NUSANTARA CINTA 5 BENUA MALAYSIA/INDONESIA/BRUNEI/SINGAPURA/THAILAND,
202 NEGARA DUNIA & SELURUH DUNIA KECUALI ISRAEL
18 JamadilAwal 1438H
15 Februari  2017

0 comments:

Post a Comment

 
;