Tuesday, 29 May 2018

BUDI DISEMAI BAKTI DITUAI (176) PENDEKAR MELAYU DARI TEMASIK


BUDI DISEMAI BAKTI DITUAI (176) PENDEKAR MELAYU DARI TEMASIK

N.S.Shah Image
7.62mm Minigun mounted on Thai made weapons carrier used by The Malaysian Army
7.62 mm minigun dipasang di thailand yang dibuat kapal senjata yang digunakan oleh tentera malaysia
Allah bersama hamba-Nya yang berusaha
Allah tidak suka hamba-Nya berputus asa
Berusaha lambang kejayaan dunia akhirat...
Teruskan Membaca

Salam Ramadan Al-Mubarak buat semua sahabat alam mayaku yang dikasihi dunia akhirat. Moga amalan kita diterimaNya. Aamiin.

Tg Pengeran Assyariff menambah foto baharu pada garis masa Sekretariat Fskn — bersama Dato Fu Sue Vun dan Lim Kee Soon.
LOGO: FORUM SILATURAHMI KERATON SE NUSANTARA
Keppel Gaman sedang bersama Berlint Ibrahim dan 34 yang lain.
Jayalah Negara Zamrut Khatulistiwa
Komen

6y
SukaTunjukkan lagi reaksi
MENYAHUT PANGGILAN SEMBOYAN PERJUANGAN IBU PERTIWI MU!

Duhai rakyat Indonesia...

Biarpun aku tidak lahir di bumi bertuah ibu pertiwimu
Tapi aku ditakdirkan untuk menyayangi negaramu
Aku tak tahu kenapa
Darah yang mengalir ditubuhku ini
Serasa denyut nadinya seiring dengan ibu pertiwimu
Serasa roh ibu pertiwimu memanggil-manggilku
Untuk menyahut semboyan perjuangan di bumimu
Roh-roh suci pejuang negaramu yang telah lama bersemadi
Hidup dalam jiwaku
Mahu aku teruskan perjuangan mereka
Bersama-sama dengan para pejuang ibu pertiwimu
Mahu aku lupakan panggilan semboyan perjuangan itu
Lagi aku ingin memadamkan
Lagi membara-bara gelora api perjuangan
Biarpun aku tidak ditakdirkan lahir di bumi Indonesia
Tapi aku ditakdirkan untuk menyahut panggilan ibu pertiwimu
Dan aku redho kerna itu takdir-Nya
Biarpun aku tidaklah segagah pahlawan-pahlawan di medan juang
Izinkan aku berpena bertintakan darah dan air mataku
Untuk sama-sama berbakti kepada ibu pertiwimu
Moga perjuangan suci aku ini jangan sekali disalah artikan
Dan sudilah terima perjuangan suci aku ini sesuci perjuangan
Para pejuangmu yang masih hidup atau yang telah mati di medan juang!

Karya Putri Rimba Niagara
29 Mei 2012
Uruskan
6y
SukaTunjukkan lagi reaksi
NEGARAMU KUKASIH NEGARAKU KAU SAYANG!

Kerana-Nya aku jatuh cinta dengan Indonesia

Kerana-Nya aku jatuh cinta dengan bangsa Indonesia
Moga cinta kerana-Nya ini bisa menjadikan Malaysia dan Indonesia
dua negara berjiran 
sehati sejiwa
senada seirama
berpadu kasihkan negara 
negaramu kukasih
negaraku kau sayang
bila kasih sudah terpatri
tak akan ada 
benci membenci
dengki mendengki
dendam mendendam
jatuh menjatuh
yang ada
saling mempertahan cinta bernegara
kau pertahan negaraku
aku pertahankan negaramu
saling mempertahankan 
itulah lambang cinta sejati
antara dua negara
bila cinta sejati terpatri 
di kalbu setiap rakyat
negaramu negaraku
kebudayaan negaramu disanjung
kebudayaan negaraku dijunjung

Apa saja perjuangan untuk mempertabatkan :

Institusi diRaja Melayu
Kepahlawanan Melayu
Bangsa Melayu

Kita sama bersumpah setia untuk saling menyokong/dukungan 
tanpa mengenal samada dia raja atau rakyat biasa yang penting dia ada semangat juang seperti kita...
kerana dialah rakan seperjuangan kita sampai kapan pun!

Karya Putri Rimba Niagara
25 Mei 2012
Uruskan
6y
SukaTunjukkan lagi reaksi
Ratu Rimba NiagaraDamailah negeriku damailah negerimu damailah bumi ini dan damailah semuanya berkat kasih sayang sejati demi-Nya.
Uruskan
6y
SukaTunjukkan lagi reaksi
Ratu Rimba Niagara Aamin Ya Rabbal A'Lamin
Sebagai seorang pujangga pasti boleh luahkan semangat patriotik kanda di wall dinda ini ye....hihihi
Uruskan
6y
SukaTunjukkan lagi reaksi
Werdy Kalbary heheh, terima kasih ya dinda...ya insya Allah, tunggu ja ya hehehe :))
Uruskan
6y
SukaTunjukkan lagi reaksi
AKU MAHU TERBANG SEPERTI ELANG RAJAWALI

Pabila aku berteriak

Dikatakan teriakanku percoma saja
Tak akan siapa yang sudi mendengarnya
Di pikiran mereka... mahu memadamkan sejarah
Para pejuang kemerdekaan Indonesia

Dan karena terlalu kecewa pada mereka itu
Aku padamkan saja namanya
Karena dia penghianat bangsa sendiri

Dan aku menanam azam baru
Mahu terbang seperti elang rajawali
Membantu garuda mencapai
Segala cita ibu pertiwi Indonesia
Moga Allah bersamaku
Biarpun mereka tak sudi terimaku
Namun aku percaya
Masih ada yang sudi terimaku
Sebagai rakan seperjuangan mereka
Yang sedia berbakti
Melayangkan daunan ukiran-ukiran
Cinta untuk rakyat Indonesia tersayang

Karya Putri Rimba Niagara
29 Mei 2012
Uruskan
6y
SukaTunjukkan lagi reaksi
 CINTA NEGARAMU NEGARAKU BERPADU DALAM RESTU ILAHI 

Duhai ibu pertiwi Indonesia

Yang kusayangi dalam lubuk hati
Selagi nyawaku ada

Kau mencurahkan bakti
Pada anak bangsa bumi pertiwimu
Tanpa henti tanpa jemu
Menumpahkan tinta 
Di kanvas perjuangan suci

Biarpun tintamu
Bertintakan darah dan airmata
Kau terus berpena...
Tanpa pedulikan
Segala terjangan ombak
Di kini kanan

Pengorbananmu nan suci
Sesuci embun di waktu pagi itu
Menjadi bunga-bunga pertiwi
Nan harum mewangi
Sewangi melati putih

Dan selendang 
Merah putih ini
Kuanugerahkan padamu
Menghargai jasamu
Pada ibu pertiwi Indonesia

Moga kau terus menabur bakti
Berpena meneruskan perjuangan suci
Agar dapat diwariskan kemerdekaan
Ibu pertiwi kepada generasi seterusnya
Dalam aman damai 
Selagi ada bulan dan matahari

Samudra antara dua benua ini
Menjadi saksi bukti cinta kita
Pada negaramu negaraku
Berpadu dalam Restu Ilahi

PUTRI RIMBA NIAGARA
29 Mei 2012
Uruskan
6y
SukaTunjukkan lagi reaksi
Alifas Wijaya Putra sedang bersama Bayu Waskita Aji.
salaam selamat pagi nusantaraku,,,damai nusantaraku,,,terbanglah garuda shaktiku,,,gapailah matahari,,,,dan,,,bawalah cahaya sang surya untuk menerangi,,,gelapnya,,,tanah pertiwi,,,
DAMAILAH INDONESIA KU 

Damailah Indonesia ku

Damailah Ibu Pertiwi ku
Damailah Bangsa ku
Damailah semuanya
Agar Indonesia
Merdeka selamanya
Aman bahagia
Hingga 
Ke anak cucu

Damailah berkat kasih sayang sejati demi-Nya
Rela berkorban harta dan nyawa 
Demi kemerdekaan ibu pertiwi Indonesia
Rakyat Indonesia bersumpah setia
Tuk bersatu hati 
Demi menjamin
Merah putih berkibar megah
Semegah rakyat Indonesia
Yang cintakan ibu pertiwi
Akan dipertahankan hingga 
Ke tetesan darah terakhir!

PUTRI RIMBA NIAGARA
29 Mei 2012
Uruskan
6y
SukaTunjukkan lagi reaksi
BERKIBARLAH! BERKIBARLAH MERAH PUTIH!

Selamat pagi merah putih

Merahmu membara-bara di hati
Para pejuang Indonesia untuk mempertahankanmu!
Agar terus megah berkibar semegah
Raja, rakyat, dan pemerintah
3 serangkai bersatu hati
mempertahankanmu
Hingga ke titisan darah terakhir!

Selamat pagi merah putih
Putihmu seputih nurani
Hati semua rakyat Indonesia
Saling:
Memahami
Memuliakan
Menghormati
Bersepakat
Berpadu
Berkorban harta dan nyawa
Demi kepentingan rakyat Indonesia

Aman rakyat amanlah Raja dan pemerintah
Makanya Indonesia aman dalam pembangunan
Manusia dan bangunan pencakar langit
Maju terus maju
Aman dan bahagia
Sebuah negara yang aman damai
Maju dalam pembangunan manusia berjiwa kemanusiaan
Bakal diwariskan kepada anak cucu Indonesia
Makanya berbanggalah semua rakyat Indonesia
Menyayangi negara lebih daripada kepentingan sendiri!

Berkibarlah! Berkibarlah! Berkibarlah!
Merah putih negara Indonesia
Moga kibaranmu diiringi dengan
Rahmat Kasih-Nya yang abadi!

Karya Putri Rimba.
29 Mei 2012
Uruskan
6y
SukaTunjukkan lagi reaksi
KU KIBARKAN KEMBALI SEMANGAT MERAH PUTIH

Ku kibarkan kembali semangat merah putih

ke seluruh pelosok penjuru nuswantoro
bejuang melawan penindasan-penindasan
dinegeri yang subur makmur ini

pekikan pejuang bangsa terngiang kembali
lebih baik mati berkalang tanah
dari pada hidup tertindas penjahat negri

salam persahabatan dalam dami
damailah bumi
damailah negri
jayalah Nuswantoro

By DEN MAT MANGKUBUMI
29 Mei 2012

DUHAI PANGLIMA MUDA RUMPUN MELAYU
DEN MAT MANGKUBUMI

Salam damai kembali
Untukmu duhai panglima muda
Kau bagaikan seorang pahlawan melayu
Yang gagah perkasa membela pertiwi
Negeri bertuah tempat kelahiranmu
Moga SeNusantara
Berbangga dengan kewujudanmu
Di bumi bertuah Indonesia
Biarp pun kepahlawananmu terbilang
Namun hidupmu penuh kehambaan
Membuatkan aku tabik hormat padamu
Duhai panglima Rumpun Melayu
Yang paling muda
Di Seluruh Rumpun Melayu

Karya Putri Rimba Niagara
11 April 2012

KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA & DEN MAT MANGKUBUMI
29 Mei 2012
Uruskan
6y
SukaTunjukkan lagi reaksi

SELAGI MELAYU ADA DI DUNIA INI SELAGI ITU BAHASA MELAYU HIDUP
Melayu seumpame lebah
Ia akan makan makanan yg elok saje
Sari pati bunge
Ia tak akan berbuat kerusakan di manapun ia berpijak
Ia akan hidup damai sesame serumpunnye
Ia akan mengeluarkan apapun hal yg elok elok saje bahkan bermanfaat bagi khalayak ramai seperti madunye yg berkhasiat
Ia akan hidup rukun dgn sesiape pun selagi tak ade yg mengusiknye
AKAN Tetapi jgn cube nak mengusiknye apalagi nak singgung maruahnye........!!!!
Kemanapun dia akan kejar dan dia akan lawan sampai titik darah penghabisan
Oleh: Qhairil Anwar
Alam Pren Adni Mpn and 33 others like this.
Rhomie Gustiandha Pratama Betol betol betol
May 17 at 4:32pm · Unlike · 1
Mama'e Raka Betul betul betul.......
May 17 at 8:34pm · Unlike · 1
Azwin Suhaimi Bak sebuah pantun ,pohon cempedak tanaman kami, sungguh lah lebat batang berbuah ,melayu tidak hilang di bumi , begitu lah pesan dari hangtuah
May 17 at 9:21pm · Unlike · 2
Rabeah Binti Mohd Ali kalian semua pewaris hang tuah...betul...betul...betul...
May 17 at 10:36pm · Like · 3
Mahyar Udin Betol,karna melayu pasti islam,islam atau cahaya ilahi,kalau padam cahaya ilahi di muka bumi maka kiamatlah dunia
May 17 at 11:57pm · Unlike · 2
Rabeah Binti Mohd Ali Ya Allah matikan kami dalam kalimah Syahadah. Aamiin Ya Rabbal A'Lamiin.
May 18 at 9:55am · Edited · Unlike · 4
Reyki Khan Salam dari bumi lancang kuning.. Patah tumbuh hilang berganti takan Melayu hilang di bumi..
May 20 at 2:30am · Unlike · 2
Putra Melayu Sumatra Posting yg bermutu.. Bisa di ingat untuk generasi penerus nya.. Terima kasih
May 20 at 2:41am · Unlike · 2
Rabeah Binti Mohd Ali Bisa diingat untuk generasi penerusnya inilah misi dan visi kenapa Ratu Rimba Niagara bersastera moga Allah swt memakbulkan usaha dan doa suci murni kita semua. Aamiin Ya Rabbal a'Lamiin.
May 20 at 12:29pm · Like · 2
Rabeah Binti Mohd Ali SEMUA YANG LIKE DAN KOMENTAR ADALAH PEJUANG SASTERA NUSANTARA YANG NAMAMU KUUKIR INDAH DI GALERI & PERPUSTAKAAN RATU RIMBA NIAGARA AGAR DAPAT DIBACA OLEH GENERASI KINI DAN AKAN DATANG.
May 20 at 12:30pm · Like · 2
Reyki Khan Amin..
May 20 at 12:37pm · Unlike · 2
Rabeah Binti Mohd Ali AAmiin. Terima kasih semua saudara seislamku berbangsa melayu yang berada di seluruh bumi nusantara. Moga Allajh swt merahmati dunia akhirat kita semua AAmiin.
May 20 at 12:42pm · Unlike · 4
Rita Aprillia Betul sangat mendai
May 22 at 4:43pm · Like · 1
Alam Pren Adni Mpn like emoticon
May 26 at 10:53pm · Unlike · 1
Muhamad Riduan Saragih Kalau melayu pakaila bahasa melayu
May 27 at 11:54am · Like
Reyki Khan Eleh bang duan.. Huh..
May 27 at 12:00pm · Unlike · 1
Muhamad Riduan Saragih Yah betol pula jangan cerita bahasa (mk) melayu genarine d hapal jangan cuma bisa cakap aja,, reyki
May 27 at 12:02pm · Unlike · 1
Reyki Khan Bahasa yg kita gunakan ni tetap bahasa Melayu bang duan.. Karena kita berada di kepulauan bangsa Melayu..
May 27 at 12:05pm · Like · 1
Muhamad Riduan Saragih Tidak juga la kay yg buat stts nu aja tetau bahasa kitane,indon ne banyak suku salah satu nya yon la suku kita melayu bukan semua indon ne suku melayu
May 27 at 12:48pm · Unlike · 1
Rahmat Than Mmang d indo bkan suku melayu aja yg ada.tp bahasa melayu sdah mnjadi bahasa nasional NKRI..
May 27 at 2:07pm · Like · 1
Reyki Khan Kalau berbicara suku memang iya bang duan,tapi kita tadi kan berbicara bangsa,MELAYU itu bangsa bang duan bukan suku,meskipun di dalam bangsa Melayu tu ada juga yg nama nya suku melayu.maka dari itu adalah istilah yg skrg ni "suku Melayu tentulah beragama Islam" tapi kalau bangsa nye belum tentu.jadi di dalam Rumpun Melayu tidak semua ada suku Melayu. Aii.. Keterusan awak becakap ni ah.. Xixixi
May 27 at 2:31pm · Unlike · 1
Muhamad Riduan Saragih Rahmat mana ada bahasa melayu jadi bahasa nasional sah ngengada gian ah
May 27 at 3:26pm · Unlike · 1
Muhamad Riduan Saragih Eleh bahasa reyki ne pe tidak pakai bahasa melayu macam mana awak nak pecaya kat reyki ne,,mana ada nekara melayu kat indonesia ne kay
May 27 at 3:29pm · Unlike · 1
Rabeah Binti Mohd Ali Muhamad Riduan Saragih ...sebab tak adalah maka nak diadakan...
makanya samalah kita belajar gunakan bahasa melayu dengan betul kalau tak betul sama-sama kita perbetulkan bagi betul iya tak? hehehe
May 27 at 3:36pm · Like · 1
Reyki Khan Bangsa itu sama dengan Ras,kalau kite kaji same sekali bangsa/Ras itu tidak same dengan Negara,kalau negara tu(indonesia) buatan baru,tapi kalau bangsa/Ras Melayu sudah ada sejak dahulu kala.
May 27 at 3:39pm · Like
Muhamad Riduan Saragih Iya la kay ras atau bangsa atau suku amper sama artinya
May 27 at 3:44pm · Unlike · 1
Muhamad Riduan Saragih Kak rabeah binti mohd ali awak dah pakai bahasa melayu daerah langkat maya lagi buat la stts pakai bahasa melayu daerah akak
May 27 at 3:46pm · Unlike · 1
Reyki Khan Kalau masalah dialek/bahasa melayu,kita yg di grup RMB ni berasal dari daerah yg berbeda", ade Melayu deli,Melayu Riau,Melayu jambi,palembang,sumbar,malaysia,dll jadi dialek mane yg kite ikut kan ni? Ingat! Dalam satu propinsi Riau ade lebih dari puluhan dialek yg berbeda.. Apa mungkin Melayu deli mengerti dg bahasa melayu palembang? Atau siak,jambi,talang langkat,talang mamak,baturijal,mengkak,pesisir selatan/painan,kuansing,bangkinang,gumai,kubu dll. ? ?
May 27 at 3:50pm · Like · 1
Reyki Khan Hahahahahaha awak je pangsan nak menterjemah kan nye.. Ne ade pengalaman awak kmaren dg cu ardiansyah kami nyelonong masuk grup kombur melayu Riau,di dalam grup nu rate" bnyk yg dari kuansing dg kampar ade juge siak, pas kami masok dg kami langsong kombur dg orang" nu terakhir nye yg sedie melayani kami cume sudare kite yg simalungun name marga damanik,yg lain nye lintang pukang nak lari,alasan nye tak enak bekombur dg kami,ade juge yg bilang tak reti bahase deli,padahal masih bahase deli campuran yg kami gunakan maye lg bahase deli totok?
May 27 at 3:58pm · Unlike · 1
Muhamad Riduan Saragih Aok la kalau gian kay
May 27 at 4:02pm · Unlike · 1
Reyki Khan Buleh awak betanye bang duan?
May 27 at 4:09pm · Unlike · 1
Muhamad Riduan Saragih Buleh maya salahnya ky
May 27 at 4:18pm · Unlike · 1
Reyki Khan Bang duan ade nampak bang Ace? Bhahahahahahahagaha
May 27 at 4:25pm · Unlike · 1
Muhamad Riduan Saragih Is serius betol nak naya aky ne tautau nanya ace ia hahaha batam nu ace proyek te kay
May 27 at 4:27pm · Unlike · 1
Reyki Khan Kahkahkahkahkah... Cadek lg yg nak di bual ka kat grup sebelah nu pe sepi kali
May 27 at 4:35pm · Unlike · 1
Muhamad Riduan Saragih Hahaha mana akay genarene kay
May 27 at 5:38pm · Unlike · 1
Alam Pren Adni Mpn like emoticon
May 27 at 7:08pm · Unlike · 1
Alam Pren Adni Mpn like emoticon
May 27 at 7:09pm · Unlike · 1
Reyki Khan Awak tesulorg taen bang duan..
May 27 at 7:19pm · Unlike · 1
Rabeah Binti Mohd Ali "Muhamad Riduan Saragih Kak rabeah binti mohd ali awak dah pakai bahasa melayu daerah langkat maya lagi buat la stts pakai bahasa melayu daerah akak<"
Muhamad Riduan Saragih akak orang negeri sembilan tapi kampung port dickson makanya akak tak pandai cakap loghat negeri sembilan dikit dikit boleh lah....
"aku ado ekau ado..." hehehe
Lirik Lagu Apo Nak Dikato - Blues Gang
( 1 )
Poi pokan naik basika
Tongah haghi tongah paneh
Apo dayo motong gotah
Apo nak dikato
Kalau boleh nak jadi cikgu sekolah
Kek Kolo Pilah
Sawah leba kobau banyak
Air pigi sojuk sekali
Sunyi sopi takdo oghang
Apo nak dikato
Kalau boleh nak bising-bising
Macam pokan Tampin
Tanak nasik bogheh kampong
Masak lomak cili (lado) api
Mesen padi takdo lai
Apo nak dikato
Ramai oghang dah kojo kilang
Kek pokan Seghomban
( roll )
Batu Ompek Toluk Komang
Tompek oghang mandi mando
Aghi minggu ponoh sosak
Apo nak dikato
Air laut bertambah masin
Kek pokan Port Dickson
( ulang 1 )
(Moga semua rakan grup Rumpun Melayu Bersatu terhibur) hehehe
33 mins · Like · 1
Alam Pren Adni Mpn like emoticon
28 mins · Unlike · 1
Reyki Khan Dialek nya hampir mirip dg Melayu Teluk Kuantan (kuansing-Riau)
25 mins · Unlike · 2
(PETIKAN WALL GRUP RUMPUN MELAYU BERSATU & PUJANGGA RATU RIMBA CINTA 5 BENUA)
10 SYAABAN 1436H
29 MEI 2015
Qhairil Anwar ke TAK KAN HILANG MELAYU DI BUMI "forum sirahturahmi anak melayu sedunia"
Melayu seumpame lebah
Ia akan makan makanan yg elok saje
Sari pati bunge
Ia tak akan berbuat kerusakan di manapun ia berpijak
Ia akan hidup damai sesame serumpunnye
Ia akan mengeluarkan apapun hal yg elok elok saje bahkan bermanfaat bagi khalayak ramai seperti madunye yg berkhasiat
Ia akan hidup rukun dgn sesiape pun selagi tak ade yg mengusiknye
AKAN Tetapi jgn cube nak mengusiknye apalagi nak singgung maruahnye........!!!!
Kemanapun dia akan kejar dan dia akan lawan sampai titik darah penghabisan

YA ALLAH DI KALA AKU TIDAK MAMPU UNTUK TAAT PADA-MU , KAU KUATKAN AKU , SEMANGATKAN AKU KERANA AKU HANYA MENARUH HARAPAN PADA-MU MENENTUKAN HIDUP MATIKU.AAMIIN YA RABBAL A'LAMIIN
Allah bersama hamba-Nya yang berusaha
Allah tidak suka hamba-Nya berputus asa
Berusaha lambang kejayaan dunia akhirat
Berputus asa jauh daripada rahmat Allah
Bilamana jauh daripada rahmat Allah rugilah dunia akhirat.
Moga kita tidak pernah berputus asa
Dalam meraih rahmat kasih Allah
Agar berjaya dunia akhirat AAmiin Ya Rabbal A'Lamiin.

SATU HARI DI AMERIKA, membawa obor keintelektualan Melayu dan Islam, misinya serupa, kaedahnya berbeza.
drtuah
Philip K Hitti di dalam bukunya, THE HISTORY OF THE ARABS menyatakan, "Orang Islam Sepanyol berjaya mencatat sejarah keintelektualan yang agung pada zaman pertengahan dahulu. Mereka sebenarnya pembawa obor budaya dan tamadun bagi seluruh dunia terutama antara abad kelapan dan ke-13 masihi."
SATU HARI DI AMERIKA, membawa obor keintelektualan Melayu dan Islam, misinya serupa, kaedahnya berbeza.

INDAH BUNGA SASTERA ANUGERAH ILAHI DISYUKURI
Alam Pren Adni Mpn inda bunga,keindahan jiwa nya sastera
Allah bersama hamba-Nya yang berusaha
Allah tidak suka hamba-Nya berputus asa
Berusaha lambang kejayaan dunia akhirat
Berputus asa jauh daripada rahmat Allah
Bilamana jauh daripada rahmat Allah rugilah dunia akhirat.
Moga kita tidak pernah berputus asa
Dalam meraih rahmat kasih Allah
Agar berjaya dunia akhirat AAmiin Ya Rabbal A'Lamiin.
INDAH BUNGA SASTERA ANUGERAH ILAHI DISYUKURI

Moga kita tidak pernah berputus asa
Dalam meraih rahmat kasih Allah
Agar berjaya dunia akhirat AAmiin Ya Rabbal A'Lamiin.
Kuntuman bunga sastera nan indah anugerah Ilahi disyukuri
Sociedad Argentina de Horticultura sedang bersama Edina Maria dan 90 yang lain.
Moraea villosa.
Sociedad Argentina 

6 TAHUN YANG LALU PADA HARI INI
SAAT ITULAH KELOPAK CINTA BERTABURAN
Cinta....
Aku mencoba memberanikan diri bicara cinta....
menyatunya hasrat dan asa dalam peraduan berselambu sutra,
Bagai diri yang tegak tanpa bayang.....
Tapi sayang ada kalanya hasrat dan asa saling meninggikan,..
saat itulah kelopak cinta bertaburan.....
Karenanya, tanpa memahami hasrat dan asa maka cinta ibarat
Kuntum bunga yang kehilangan harumnya....
Cinta.....
By: Laksamana Mas
ANTARA CINTA DAN CITA-CITA
Oh! Cinta ....
Antara cinta dan cita-cita
Aku cuba menafikan cinta demi cita-cita
Lantas aku terdera dalam cinta demi cita-cita
Moga cintaku seiring dengan cita-cita
Dan dia sentiasa mengerti
Cuma aku menunggu takdir-Nya
Cinta milik aku dan dia
Moga Allah meredhoi...
Karya: Putri Rimba Niagara
29 Mei 2012
Laksamana Mas:
Maafkan aku Kanda,..bertaburan kelopak bunga itu manakala hasrat dan asa saling meninggikan tapi yang sudah terjadi adalah takdir, semoga takdir yang baru akan lebih baik, sehingga kuntum bunga itu tak kehilangan harumnya,.
Putri Rimba Niagara:
Kelopak bunga cinta sudah kutaburkan di hati semua mereka yang tersayang
moga cinta aku dan mereka semua sentiasa mewangi biarpun aku telah tiada di dunia ini....itulah lambang cinta sejatiku...pada mereka yang terkasih sepenuh jiwa dan ragaku...dinda Laksamana Mas.
KARYA : PUTRI RIMBA NIAGARA & LAKSAMANA MAS
29 Mei 2012

SENYUMAN WARISAN MOYANG LAKSAMANA HANG TUAH
AKU BERJUANG BUKAN DI DALAM GELANGGANG!
Tika aku terlantar parah begini...
Mana pergi anak-anak muridku...
Yang mengaku akan menuntut
Darahku yang jatuh ke bumi
Walaupun setitis!
Ini bukan setitis...
Tubuhku dipenuhi darah....
Sesuka hati mereka
Menetak ...menghentak
Memukul ...menyepak terajangku
Bukan aku tidak boleh melawan mereka
Mereka terlalu ramai
30 orang tu...
Kalau benar mereka anak jantan
Kenapa tak satu lawan satu?
Biarpun begitu pantang
Anak jantan lari di medan juang
Biarpun mereka ramai
Aku seorang
Aku kerahkan segala tenaga jantanku
Hingga tak kuhiraukan
Darahku merecik sana sini
Lagi kuat hayunan parangnya
Lagi kuat hayunan
Sepak terajangku
Kerana mereka bersenjatakan parang tukul dan besi
Aku tidak bersenjata
Kerna
Aku bukan dicabar di tengah gelanggang
Aku diserang hendap tika di luar gelanggang
Kerna aku percaya
Tuhan Mahu Mengujiku
Kerna adalah suratan takdirku
Aku terima dengan redho
Coma jika dipanggil Illahi
Adakah anak-anak jantan melayu
Di luar sana masih membisu dan kaku
Aku tidak minta ditebus kematianku
Tapi jagalah bangsa melayuku
Agar tidak menerima nasib sepertiku
Diserang hendap tanpa dugaku
Dan pantang aku
Bangsa aku ditindas dan tertindas
Tanpa sebab musabab....
Apa hina sangat ke jadi bangsa melayu?
Makanya bangsaku
Kalau melayu tak sokong melayu
Siapa lagi?
Pahlawanku yang teraniaya...
Sabarlah...
Tuhan bersamamu tika ini
Andai kau sembuh ...sembuhmu pasti merawat duka...
Andai kau dijemput Illahi...
Syurga menantimu
Insya-Allah Aamin
Karya : Putri Rimba.
24 April 2012
April 28 at 11:41pm · Like · 1
Prince Farman:
no problem its ok thank u so much for comment
April 28 at 11:42pm · Like · 1
PANTUN PAHLAWAN MELAYU PANTANG DICABAR!
Batang jerami diberi madu
Rebung seiris dimakan kuda
Kalau kami diberi malu
Ujung keris menikam dada
By: Zairi Erie
Putri Rimba:
Hujung keris menikam dada,
Rela kumati jika itu mahumu;
Niatku kepahlawananmu terus di persada.
Tapi api cemburumu memakan diriku.
"Silakan ...bunuhku segera...asal damai hatimu!!!!! i
" Pendekar yang gagah perkasa tak akan lari dari medan perjuangan...makanya aku akan cari kau sampai dapat agar kau tidak boleh lari lagi ke mana-mana!"
Orang tua jangan disanggah,
Budi baik jadi sanjungan;
Kepahlawananmu aku bermegah,
Matimu dalam kenangan.
Jika dibiarkan keris bicara,
Makanya akal fikiran ditolak tepi;
Adat pahlawan membara-bara,
Pantang dimalu terbakarlah hati.
Pantang dimalu terbakar hati,
Sebelum menfitnah berfikir dulu;
Jangan diikut marah di hati,
Apapun masalah berbincanglah dahulu.
Bukankah kita sama se guru,
Tapi perbedaan fahaman buatku celaru;
Kau sentiasa perkasa selalu,
Rendah diriku tak setandingmu.
Merendahnya aku bukan bererti aku kalah,
Mahu kufikirkan dulu apa bicara Si Tuah;
Pahlawan Hang Tuah patut dimegah,
Kernanya Melayu aman di bumi bertuah.
Tanam pisang rapat-rapat,
Air diteguk di tepi kali;
Bersatu hati disetiap pendapat,
Kebalnya pahlawan menjadi lali.
Kepahlawan melayu sudah terbilang,
Tiada tandingan di serata dunia;
Pewaris melayu takkan hilang,
Nenek moyang menyayangimu sentiasa.
Makanya duhai pahlawan melayu,
Bangkitlah dengan semangat juang yang tinggi;
Jangan berleka dengan fikiran bercelaru,
Perjuangan membela anak bangsa jangan terhenti.
Biarpun tsunami datang membadai,
Teruskan segala niat yang murni;
Jiwa pejuang takkan terhenti,
Selagi ada denyutan nadi.
Malulah pahlawan jiwanya mati,
Semangatnya lemah pabila dikeji;
Apapun dihina tetap berjiwa pertiwi,
Demi anak bangsa tak pernah terhenti.
Pandainya kamu membalas pantun,
Buat hatiku rasa terpegun;
Budi bahasa mu penuh bersantun,
Marilah kita berbalas pantun.
Hari ini kata semangat,
Esok hilang segala semangat;
Budaya pantun harus diingat,
Kerna pantun lambang semangat.
Melayu juga bergurindam jiwa,
Hinggakan jiwa melayang-layang;
Gurindam jiwa mengusik jiwa,
Mengundang rindu mengundang sayang.
Bergurindam jiwa menyambung ukhwah,
Ukhwah kepahlawanan semangat melayu;
Keperkasaan pahlawan sentiasa dimegah,
Berperasangka baiklah itu dimahu.
Kenapa perlu kata begitu,
Kail sejengkal jangan diduga laut yang dalam;
Orang melayu selalu begitu,
Yang kuperlukan sokongan mendalam.
Tak kenal maka tak cinta,
Dah cinta baru tahu;
Bangsa melayu sentiasa kucinta,
Dalamnya cintaku kau tak tahu.
Aku berkarya berpantun sepenuh hati,
Berkarya bukan sesuka hati;
Jangan dipersendakan sama sekali,
Rela kujauhkan dirimu jika diulangi.
Kerna kurindu aku menulis,
Kerna kusayang aku berkarya;
Sayangku pada anak cucu setulus ikhlas,
Makanya fahami aku bila aku berkarya.
Jika benar kau pejuang bahasa melayu,
Ayuh mari kita turun ke gelanggang;
Gelanggang pantun budaya melayu,
Bersama mempertabatkan agar tak hilang.
Bahasa melayu tak akan hilang,
Jika bersatu hati mempertabatkannya:
Ditutur dan ditullis jangan ikut senang,
Moga menghasilkan kejayaan akhirnya.
Duhai rakan seperjuanganku kita ke sini,
Sekadar teman sehati sejiwa;
Bagi menyokong segala yang murni,
Bersama jalinkan ukhuwah sehati sejiwa.
Duhai sahabat yang bijak berpantun,
Jadilah dikau budayawan bangsa;
Bakat yang ada jangan dipendamkan,
Taburlah bakti pada anak bangsa.
Terima kasih rakan seperjuanganku,
Kerna sudi berkongsi karyamu;
Syukur kau sudi berjuang bersamaku,
Moga ikatan ukhuwah harum di kalbu.
Tak akan sumbang langkah kakimu,
Kerna kepahlawananmu sudah terbilang;
Kau tak pernah jemu mendidik anak bangsamu,
Agar ilmu kepahlawanan melayu jadi terbilang.
Tenaga sikit bisa menang,
Asalkan ikhlas dalam perjuangan;
Biar berputih mata jangan berputih tulang,
Bersatu hatilah demi perjuangan.
Melayu tak mudah layu,
Jangan iri sesama melayu;
Tingkahkan ukhuwah sesama melayu,
Berpadu pemikiran demi bangsa melayu.
Dari pagi hingga ke petang,
Mencari ilmu dibawa pulang;
Berkorban demi generasi mendatang,
Pusaka bangsa dijaga agar tak hilang.
Moyang kita selalu berpesan,
Sesama melayu seperti ikatan lidi;
Berpadu teguh demi sebuah perjuangan,
Hingga ke nafas terakhir dibawa pergi.
Pahlawan melayu bijak mengatur langkah,
Agar tak tersilap di kesani musuh ;
Pantang pahlawan melayu bermusuh,
Musuh dalam selimut itu yang susah.
Duri dalam daging.
Api dalam sekam;
Ada masalah kita berunding,
Menjadi indah tidak terakam.
Melayu jangan suka membanding.
Di depan manis di belakang menikam;
Melayu sedarah sedaging,
Sakit melayu semua mencengkam.
Tiada masa untuk menunggu,
Pada yang leka teruslah leka;
Perjuangan jangan mudah terganggu,
Masa berlalu pergi tak menunggu kita.
Jangan hari ini semangat besok dah layu,
Jiwa perjuangan tak pernah layu;
Makanya bangunlah bangsa melayuku,
Jangan berleka lagi masa tak menunggumu.
Sudah jauh perjalanan melayu,
Bangunlah demi anak bangsa;
Saling sokong menyokong demi melayu,
Agar terbinanya budaya bangsa.
Putra putriku kau pewaris bangsa,
Usia kami beransur senja kini,
Kelemahan kodrat kian terasa,
Kalianlah sandarkan harapan kami.
Ketiadaan kami jangan ditangisi,
Pengorbanan kami untuk kalian tercinta;
Kalian sentiasa kami sayangi,
Dalam doamu kenangilah kami.
Moyang mu ingin berpesan.
Kami tinggalkan warisan bangsa ;
Untuk kalian teruskan perjuangan,
Agar berkekalan sepanjang masa.
Hargailah peninggalan moyangmu ini,
Jagailah seperti menjaga nyawamu sendiri;
Begitulah perjuangan moyangmu selama ini,
Demi mu dilupakan kepentingan sendiri.
Senyuman anak cucu,
Kebahagian moyangmu;
Jagailah warisan moyangmu,
Itulah lambang cinta berpadu.
Karya Putri Rimba
5 April 2012
KARYA INI DISIARKAN ISTIMEWA UNTUK:
SEMUA PAHLAWAN MELAYU RUMPUN MELAYU,
SEMUA PEJUANG BANGSA MELAYU;
SEMUA PEJUANG BAHASA MELAYU,
LAKSAMANA HANG TUAH BERSUMPAH TAK KAN HILANG MELAYU.
(PETIKAN DARIPADA WALL GROUP PAGUYUBAN KELUARGA PAHLAWAN INDONESIA)
28 April 2012
April 28 at 11:49pm · Like
AKU TAK MAHU MENJADI PENDERHAKA RAJA
"Raja adil raja disembah...Penderhaka Raja mesti kubunuh!"
"Engkau pengampu Raja...apa yang engkau dapat? Kurniaan diRaja!"
"Bukan itu yang aku mahukan...cuma aku mahu menjadi rakyat yang setia...setia kepada Raja."
"Setia...sebelum berkuasa bolehlah! Dah berkuasa tengok...rakyat ditindas?"
"Bedebah! Bukan Raja yang menindas rakyat tapi pemerintah !Engkau tahu tak? Tak akan rakyat hendak menindas rakyat..."
"Kalau pemerintah menindas rakyat mana buktinya?"
"Buktinya engkaulah yang menafikan kedaulatan diRaja!!!"
"Kedaulatan diRaja? Macam mana tu?"
"Pemerintah mengiktirafkan institusi diRaja...rakyat pun aman ."
"Kenapa engkau kata macam tu?"
"Sebab tiada Raja tiada negara tiada negara tiada rakyat ...ada rakyat ada pemerintah kerana rakyat adalah pemerintah...."
"Engkau ini cakap berbelit-belit bikin aku nggak faham!Cakap bikin aku faham bisa nggak?"
"Senang cerita lah...sebab apa aku kata rakyat itu pemerintah...siapa yang memilih pemerintah?
"Rakyatlah!"
"Pandaipun engkau....makanya pemerintah itu rakyat...rakyat itu pemerintah...makanya rakyat perlukan Raja yang adil barulah negara jadi sempurna...ada negara ada rakyat ada rakyat ada Raja..."
"Itu macam kah...baru aku faham....betul kata engkau .....kalau macam ini tak jadi gaduhlah...kita bisa jadi kawan boleh nggak?"
"Tentulah boleh...sebab engkau tidak jadi penderhaka...aku suka."
"Hehehehehe"
"Sukalah tu!"
"Pastilah suka...."
"Kenapa suka?"
"Perjuangan kau sudah tercapai"
"Maksud engkau?"
"Engkau sudah berjaya menyedarkan aku makanya aku tak mahu lagi jadi rakyat penderhaka kepada Raja."
"DAULAT TUANKU!DAULAT TUANKU!DAULAT TUANKU!"
Karya Putri Rimba
23 Mac 2012
April 28 at 11:53pm · Like · 1
Prince Farman its ok
April 28 at 11:55pm · Like · 1
DEMINYA DEMI MOYANGKU DEMI ANAK CUCUKU KUMERAYU PADAMU
Zairi Erie:
Jangan mengharapkan teman SEGAGAH Hang Tuah
Jika dirimu tak SECANTIK Tun Teja
Jangan mengharapkan teman SEHEBAT Hang Jebat
Jika dirimu TAK PERNAH setia.
Putri Rimba:
Engkau memang segagah Hang Tuah,
Aku tidak secantik Tun Teja;
Kau sentiasa insan bertuah,
Kepahlawananmu sentiasa dipuja.
Setega itu kau kata aku tak setia,
Perpisahan ini kau yang pinta;
Beralih kasihmu pada Tun Teja,
Bahagialahmu bersamnya tercinta.
Aku tak harap teman sehebat Hang Jebat,
Kerna aku tak sehebat Hang Tuah;
Kalau kau pahlawan yang hebat,
Buktikan kepahlawananmu biar menjadi megah.
Jangan mudah bermain kata,
Kalau janji tidak dikota;
Pantang melayu memungkiri kata,
Kerna janji mesti dikota.
Dunia melayu dunia kita,
Tak akan layu sebelum layu;
Melayu tetap melayu juga,
Sakit melayu sakitlah semua melayu.
Malang jika mengaku melayu,
Tapi masih tak sokong melayu;
Bangsa sendiri dihina biar layu,
Biar tersungkur di bumi melayu.
Berhasad dengki itulah melayu,
Melayu sendiri bunuh jiwa melayu;
Biar mati di tanah melayu,
Baru puas hati melayu.
Melayu tak suka melayu senang,
Kalau boleh biar sendiri yang senang;
Hidup dalam bersenang lenang,
Tersenyumlah dia bila sudah menang.
Senang...senang...senang...senang,
Melayu semuanya nak senang;
Melayu suka kerja senang,
Tak berusaha manakan nak senang.
Dah senang lupa daratan,
Tak fikirkan melayu yang susah;
Hidup hanya difikirkan keuntungan,
Apa nak dikisahkan melayu yang susah.
Bahasa melayu sudah dirojakkan,
Bahasa Inggeris dimuliakan;
Dituturkan penuh kebanggaan,
Kasihan bahasa moyangku disepikan.
Sudahlah bahasa melayu disepikan,
Tulis sesama melayu diringkaskan;
Kata bahasa melayu hendak dimertabatkan,
Kalau begini bagaimana hendak diwariskan.
Alangkah bahagia rasa hatiku,
Bahasa moyangku tidak diketepikan;
Diperjuangkan sehabis mampu,
Agar menjadi bahasa warisan.
Bahasa Melayu bangsa moyangku,
Bersumpah aku pada moyangku;
Akan kuwariskan pada anak cucu,
Biarpun nyawa jadi taruhanku.
Duhai semua pejuang bangsa melayu,
Sudilah bersamaku menyokong perjuanganku;
Berjuang bersendirian siapalah aku,
Demi moyangku demi anak cucuku aku merayu padamu.
Siapalah aku yang tak berkodrat lagi,
Terlalu lemah untukku teruskan perjuangan ini:
Tapi bila kusandarkan nyawaku atas Kuasa Ilahi,
Kuteruskan juga sehingga terhenti nafas terhentilah pena ini.
Karya Putri Rimba Niagara
Istana Rimba Niagara Malaysia
5 April 2012
KARYA INI DISIARKAN ISTIMEWA UNTUK:
SEMUA PAHLAWAN MELAYU RUMPUN MELAYU,
SEMUA PEJUANG BANGSA MELAYU;
SEMUA PEJUANG BAHASA MELAYU,
LAKSAMANA HANG TUAH BERSUMPAH TAK KAN HILANG MELAYU.
(PETIKAN DARIPADA WALL PAGUYUBAN KELUARGA PAHLAWAN INDONESIA)
28 April 2012
April 28 at 11:59pm · Like · 2
KERIS MENJADI SAKSI BISU HEBATNYA PERTEMPURAN!
Keris menjadi saksi bisu
hebatnya pertempuran mu duhai keris
kehebatan mu di gelanggang pertempuran di akui sejak berzaman
kau sentiasa dikenang sepanjang zaman
kau sentiasa di hatiku
kan ku perjuangkan kepahlawananmu
hingga ke titisan darah terakhir
biarpun nyawaku jadi taruhan
agar kau mengerti
yang aku cintakan mu
selagi nafas ku ada
lambang cinta
lambang setiaku
padamu keris....
yang tak pernah jemu
mencintaimu
untuk mempertabatkanmu
agar dicintai juga anak bangsa
sejak zaman berzaman
Karya Putri Rimba.
28 Febuari 2012
KERIS LAMBANG KEPAHLAWANAN MELAYU!
Keris lambang kepahlawanan melayu,
Keris juga lambang kekuasaan Kesultanan Melayu;
Kepahlawan dan kedaulatan sultan tak pernah layu,
Akan di pertahankan hingga ke titisan darah terakhir generasi melayu.
Tak akan hilang melayu di dunia,
Itulah sumpah Laksamana Hang Tuah;
Kepahlawanan melayu terkenal di serata dunia,
Berbangga menjadi bangsa melayu di bumi bertuah.
Ilmu persilatan diminati sejak dahulu,
Diperturunkan hingga ke generasi baru;
Bersama mempertahankan kedaulatan kesultanan melayu,
Akan dibanggai sehingga ke anak cucu.
Pahlawan melayu sudah terbilang,
Kepahlawanannya demi agama bangsa dan negara;
Ilmu persilatan tak akan hilang,
Akan diperturunkan dengan semangat yang membara.
Salam silaturrahim salam kepahlawanan,
Kepada semua pejuang bangsa yang tersanjung di hati;
Kukagumi kalian kerana semangat perjuangan,
Yang tak jemu berbakti dan menabur budi.
AKU BERSYUKUR KERANA AKU MELAYU
Aku bersyukur karena aku MELAYU
Aku redho karena aku MELAYU
Aku gembira karena aku MELAYU
Aku bangga karena aku MELAYU
Karena aku cuma mendengar satu saja bangsa yang
tak akan hilang di dunia yaitu BANGSA MELAYU ( Kata Wakil Anak Melayu Seluruh Dunia)
Takkan hilang melayu di dunia,
Ini sumpah pahlawan Hang Tuah;
Melayu bersatu bermuafakat bersama,
Itulah matlamat pewaris Hang Tuah.
Berjuang tetaplah berjuang jua,
Pantang undur sebelum berjuang;
Kepahlawanan melayu terkenal di serata dunia,
Gagahnya pahlawan terus gilang-gemilang.
(PETIKAN DARIPADA WALL TG PANGERAN ASSYARIF)
3 April 2012
SKRIP HANG JEBAT DAN HANG TUAH ERA MODEN
HANG JEBAT :
Apa salahnya kita bermaaf-maafan...
kalau kubunuh kau sia-sialah perjuanganku selama ini membela kau.
HANG TUAH :
Ya...betul katamu Jebat...
kita bermaaf-maafan demi rakyat dan Raja kita.
Aku tak mahu menjadi rakyat yang derhaka!
Aku tak mahu menjadi sahabat yang tak mengenang budi!
Nanti kukabarkan kepada Raja bahawa kau dan aku adalah rakyat yang setia ...
Apa yang terjadi selama ini adalah cuma salah faham saja angkara fitnah.
Raja pasti boleh terima apa yang kukatakan.
HANG JEBAT:
Betul ke Tuah.
HANG TUAH :
Raja sekarang Raja berjiwa rakyat. Sayangkan rakyat dan negara melebihi kepentingan sendiri.
Begitu juga rakyat sayangkan Raja dan negara melebihi kepentingan sendiri.
HANG JEBAT:
Kalau begitu ayuh kita pergi mengadap Sultan.
HANG TUAH :
Sultan pasti gembira mendengar kabar berita ini.
Barulah kita tidak rasa bersalah hingga ke mati.
Tiadalah sesal di hati baik Raja, rakyat dan generasi akan
datang pastinya semua gembira kerana tidak akan hilang melayu di dunia!
HANG TUAH/HANG JEBAT:
DAULAT TUANKU!DAULAT TUANKU!DAULAT TUANKU!
RAJA:
SAYANG RAKYAT!
Karya : Putri Rimba.
(PETIKAN DARIPADA WALL TG PANGERAN ASSYARIFF & GROUP KELUARGA PAHLAWAN INDONESIA)
29 April 2012
April 29 at 12:11am · Like · 1
BIAR SEMUA PAHLAWAN RUMPUN MELAYU NUSANTARA MEMPERTAHANKANNYA
Kepahlawananmu kepahlawananku bukan hendak menunjuk hebat
Tapi kerana ingin menurunkan ilmu warisan kepahlawanan
Laksamana Hang Tuah....makanya kita berlawan bersungguh-sungguh
Andainya kumati di tengah gelanggang...
Bersumpahlah denganku sahabatku
Kau akan teruskan perjuangan kepahlawanan ini
Biar satu dunia tahu kepahlawanan melayu
Jangan dipandang sebelah mata
Barulah jadi keramat sumpah
Laksamana Hang Tuah
Tak akan hilang melayu di dunia...
Biar semua pahlawan rumpun melayu Nusantara mempertahankannya
Apapun semua dengan izinNya jua.
Karya Putri Rimba.
19 April 2012
(PETIKAN DARIPADA GROUP PAGUYUBAN KELUARGA PAHLAWAN INDONESIA)
29 April 2012
April 29 at 12:20am · Like · 1
Mohd Rashid Bin Saba'a:
Ini pendekar dr S'pura macam pernah nampak jadi wasit
April 29 at 1:37pm · Like
Prince Farman iye ke
April 29 at 1:49pm · Like
Prince Farman:
iya ini memang orang singapura
April 29 at 1:50pm · Like
(PETIKAN DARIPADA WALL PRINCE FARMAN & PUTRI RIMBA NIAGARA)
29 Mei 2012
SukaTunjukkan lagi reaksi
Komen
ANAK PERTIWI SINGAPURA

Duhai anak pertiwi singapura

Jiwa kepahlawan Hang Tuah hidup di jiwamu
Roh kesastria tak akan padam di kalbumu

Kepahlawananmu sudah terbilang
Di seluruh pelosok Nusantara

Kau kata kau akan bangkitkan
Budaya & Warisan Kita
Agar disanjung dan dijunjung

Kau bersumpah atas nama
Pencak Silat Bangsa Melayu Nusanta
Kau akan perjuangkan
Agar tak mati ditelan zaman

Terus hidup
Disanjung dan dijunjung
Budaya & Warisan Kita
Bangsa Melayu Nusantara
Itulah JATI DIRI Bangsa Melayu Nusantara

Karya Putri Rimba Niagara
21 Mei 2012
(DIILHAMKAN PUISI INI ISTIMEWA UNTUK TENGKU SHAWAL TENGKU AZIZ - PEWARIS PANGLIMA MELAYU NUSANTARA)
29 Mei 2012 
May 21 at 1:43pm · Like · 2

Dean Cassim Ppb Amin...
May 21 at 1:43pm · Unlike · 2

Dean Cassim Ppb:

Istilah yg selalu di gunakan 'Tidak Melayu Hilang Di Dunia' andai tetapi yg bakal Hilang & Pupus adalah Budaya & Warisan Melayu di Dunia. Bayangkan lah jikalau tiada Budaya & Warisan Melayu Di Dunia???????
May 21 at 1:52pm · Like

PENDEKAR ANAK PERTIWI

Pabila pendekar anak pertiwi
Bangkit dari pertapaan
Tiada siapa yang berani menghalangnya
Kecuali Yang Maha Esa

Perdekar anak pertiwi
Pabila sudah berada di tengah gelanggang
Sudah disiapkan segala kekuatan
Untuk bertarung
Bermati-matian
Biar darah dan keringat
Merenjis di setiap penjuru bumi

Tidak akan dihiraukan lagi
Musuh datang menyerang
Dari kiri dan kanan
Akan ditentang
Sehabis daya
Sehabis kekuatan

Nyawa pendekar anak pertiwi
Akan dipertaruhkan di segenap penjuru gelanggang
Biar tubuhnya hancur ditikam musuh bangsa melayu
Namun mengalah tidak sama sekali

Demi mempertahankan Budaya & Warisan Melayu
Tak hilang dan puous ditelan zaman

Akan dibuktikan kata keramat Laksamana Hang Tuah
Tak akan hilang melayu di dunia jadi kenyataan!

KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
21 Mei 2012
(PUISI INI DIILHAMKAN ISTIMEWA UNTUK TENGKU SHAWAL TENGKU AZIZ - PEWARIS PANGLIMA MELAYU NUSANTARA)
May 21 at 2:06pm · Like · 1

(PETIKAN DARIPADA TENGKU SHAWAL TENGKU AZIZ & PUTRI RIMBA NIAGARA)
29 Mei 2012
Uruskan
6y
SukaTunjukkan lagi reaksi
ANAK PERTIWI SINGAPURA

Duhai anak pertiwi singapura

Jiwa kepahlawan Hang Tuah hidup di jiwamu
Roh kesastria tak akan padam di kalbumu

Kepahlawananmu sudah terbilang
Di seluruh pelosok Nusantara

Kau kata kau akan bangkitkan
Budaya & Warisan Kita
Agar disanjung dan dijunjung

Kau bersumpah atas nama
Pencak Silat Bangsa Melayu Nusantara
Kau akan perjuangkan
Agar tak mati ditelan zaman

Terus hidup
Disanjung dan dijunjung
Budaya & Warisan Kita
Bangsa Melayu Nusantara
Itulah JATI DIRI Bangsa Melayu Nusantara

Karya Putri Rimba Niagara
21 Mei 2012
(PUISI INI DIILHAMKAN ISTIMEWA UNTUK TENGKU SHAWAL TENGKU AZIZ PEWARIS PANGLIMA MELAYU NUSANTARA)
May 21 at 1:43pm · Like · 2

Dean Cassim Ppb Amin...
May 21 at 1:43pm · Unlike · 2

Dean Cassim Ppb :

Istilah yg selalu di gunakan 'Tidak Melayu Hilang Di Dunia' andai tetapi yg bakal Hilang & Pupus adalah Budaya & Warisan Melayu di Dunia. Bayangkan lah jikalau tiada Budaya & Warisan Melayu Di Dunia???????
May 21 at 1:52pm · Like

PENDEKAR ANAK PERTIWI

Pabila pendekar anak pertiwi
Bangkit dari pertapaan
Tiada siapa yang berani menghalangnya
Kecuali Yang Maha Esa

Perdekar anak pertiwi
Pabila sudah berada di tengah gelanggang
Sudah disiapkan segala kekuatan
Untuk bertarung
Bermati-matian
Biar darah dan keringat
Merenjis di setiap penjuru bumi

Tidak akan dihiraukan lagi
Musuh datang menyerang
Dari kiri dan kanan
Akan ditentang
Sehabis daya
Sehabis kekuatan

Nyawa pendekar anak pertiwi
Akan dipertaruhkan di segenap penjuru gelanggang
Biar tubuhnya hancur ditikam musuh 
Namun mengalah tidak sama sekali

Demi mempertahankan Budaya & Warisan Melayu
Tak hilang dan pupus ditelan zaman

Akan dibuktikan kata keramat Laksamana Hang Tuah
Tak akan hilang melayu di dunia jadi kenyataan!

KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
21 Mei 2012
(PUISI INI DIILHAMKAN ISTIMEWA UNTUK TENGKU SHAWAL TENGKU AZIZ PANGLIMA MELAYU NUSANTARA) 
May 21 at 2:06pm · Like · 1

(PETIKAN DARIPADA WANGKU SHAWAL TENGKU AZIZ)
29 Mei 2012
Uruskan
6y
SukaTunjukkan lagi reaksi
PENDEKAR MELAYU DARI TEMASIK

Pendekar melayu dari Temasik,

Pantas dan tangkas bermain senjata,
Sarang tabuan jangan di usik,
Kelak merana badan binasa

Langkah Pahlawan melayu terbilang,
Di tangan keris terselit bersilang,
Bangsa melayu bukan nya calang,
Tidak ada yang bisa menghalang

Keris ku cabut bukan nya marah,
Aku saja ingin mencuba,
Pantang melayu tunduk menyerah,
Lautan dalam sudah ku duga

Keris bukan sebarang keris,
Keris pusaka warisan melayu,
Semua teratur duduk sebaris,
Ukiran nya juga berteraskan ilmu

Originally posted on Zairi's wall
By: Ayah Muz Ilyashah

PENDEKAR LAKSAMANA AYAH MUZ ILYASHAH

You, Zairi Erie and 7 others like this.

Ct Balqaish:

alahai...mcm lawak je..skunk owg da x gune keris da.Ad p0n simpn dok dlm laci.Senjata terkini pantas,tepat n secepat kilat tu dye pistol atau snapang..Hua..hua..hua...

Ayah Muz Ilyashah:

jangan takut jangan kau lari,
aku kan kejar sampai kau penat,
keris ku bukan tamensari,
aku beli kat kg datok keramat

Ayah Muz Ilyashah:

memang betul zaman dah berubah...warisan melayu akan pudar....sekarang zaman senjata modern...tapi jgn lupa..ubat doktor ubat doktor juga....kalau dah tesampok hantu kak limah ..cari juga pawang tradisional......jadi jgn lupa jgn tak percaya.....

Putri Rimba Niagara:

AKU BERJUANG BUKAN DI DALAM GELANGGANG!

Tika aku terlantar parah begini...
Mana pergi anak-anak muridku...
Yang mengaku akan menuntut
Darahku yang jatuh ke bumi
Walaupun setitis!
Ini bukan setitis...
Tubuhku dipenuhi darah....
Sesuka hati mereka
Menetak ...menghentak
Memukul ...menyepak terajangku
Bukan aku tidak boleh melawan mereka
Mereka terlalu ramai
30 orang tu...
Kalau benar mereka anak jantan
Kenapa tak satu lawan satu?
Biarpun begitu pantang
Anak jantan lari di medan juang
Biarpun mereka ramai
Aku seorang
Aku kerahkan segala tenaga jantanku
Hingga tak kuhiraukan
Darahku merecik sana sini
Lagi kuat hayunan parangnya
Lagi kuat hayunan
Sepak terajangku
Kerana mereka bersenjatakan parang tukul dan besi
Aku tidak bersenjata
Kerna
Aku bukan dicabar di tengah gelanggang
Aku diserang hendap tika di luar gelanggang
Kerna aku percaya
Tuhan Mahu Mengujiku
Kerna adalah suratan takdirku
Aku terima dengan redho
Coma jika dipanggil Illahi
Adakah anak-anak jantan melayu
Di luar sana masih membisu dan kaku
Aku tidak minta ditebus kematianku
Tapi jagalah bangsa melayuku
Agar tidak menerima nasib sepertiku
Diserang hendap tanpa dugaku
Dan pantang aku
Bangsa aku ditindas dan tertindas
Tanpa sebab musabab....
Apa hina sangat ke jadi bangsa melayu?
Makanya bangsaku
Kalau melayu tak sokong melayu
Siapa lagi?

Pahlawanku yang teraniaya...
Sabarlah...
Tuhan bersamamu tika ini
Andai kau sembuh ...sembuhmu pasti merawat duka...
Andai kau dijemput Illahi...
Syurga menantimu
Insya-Allah Aamin

Karya : Putri Rimba.
24 April 2012

Ayah Muz Ilyashah:

@ Rabeah Mohd Ali.... Sudah lama kau menghilang, Rupa nya engkau pergi berguru,Kehebatan mu bukan kepalang,Kau pun salah satu dari murid ku...

Putri Rimba:

Terima kasih guruku ...kerna sudi akhirnya terima aku menjadi muridmu setelah aku terlantar di hospital...entahkan hidup entahkan mati....kalau aku mati berjanjilah denganku bahawa kau jangan sekali biarkan bangsa melayu diinjak-injak....
5 minutes ago · Like
Ayah Muz Ilyashah:

oh begitu..kau sakit ya...ku do'akan agar kau sembuh sepenuh nya ...tak ku sangka keris ku punya angkara, tersusuk aku bukan sengaja, setiap murid ku akan merasa, barulah ku turunkan ilmu sambil ijazah..nah sekarang kau ku gelar perwira..tangkas pantas bermain senjata..jaga langkah mu jgn binasa..sebut namaku ku bila2 masa...

Putri Rimba:
Uruskan
6y
SukaTunjukkan lagi reaksi
SENYUMAN ANAK CUCU ADALAH SENYUMAN
AMAT BERMAKNA BUAT PENDEKAR AYAH MUZ ILYASHAH


Ayah Muz Ilyashah...
Darahmu ada darah kepahlawanan
Kepahlawanan Laksamana Hang Tuah
Biarpun Laksamana Hang Tuah telah lama bersemadi
Tapi roh perjuangan sucinya hidup bersama semangat mu

Biarpun rintangan
Datang dari segenap penjuru
Tak akan kau hiraukan lagi

Rakyat dan Raja di bumi pertiwi mu
Adalah lambang kekuatan untuk kau berjuang
Memperjuangkan hak mereka yang selayaknya
Mereka kecapi
Bagi mu keamanan ibu pertiwi Indonesia
Adalah matlamat perjuangan mu
Dan semangat itu
Tak akan luntur
Sampai kapan pun!

Hidup mu adalah perjuangan
Perjuangan
Hak Rakyat
Hak Raja
Hak Pemerintah
Semuanya ingin kau gabungkan
Agar tiada yang rasa terpencil
Pabila bergabung ...ibu pertiwi pasti aman
Pembangunan akan pesat membangun
Dan boleh bersaing di persada dunia

Hari-hari adalah perjuangan
Tiada hari melainkan perjuangan
Di mana kau pergi dan ke mana kau berada
Adalah perjuangan
Demi membela
Agama, bangsa dan ibu pertiwi Indonesia

Darah dan keringat mu
Pasti akan terbayar juga
Samada kau masih hidup
Atau kau telah tiada di bumi ini
Kerna Allah sentiasa bersama mu
Allah sentiasa bersama semangat mu
Dan Allah memakbulkan doa mu
Yang mahu melihat anak cucu mu
Tersenyum ikhlas menerima pengorbanan mu
Senyuman anak cucu adalah senyuman
Yang amat bermakna buat mu
Pendekar Ayah Muz Illyashah

KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
6 Mei 2012
(KARYA INI DIILHAMKAN ISTIMEWA UNTUK RAKAN SEPERJUANGANKU 
PENDEKAR AYAH MUZ ILYASHAH)

Putri Rimba:

KAN KUBUKTIKAN PADA DUNIA KATA MOYANGKU
LAKSAMANA HANG TUAH!

Duhai Maha Guruku Ayah Muz Ilyashah...
Terima kasih kerana sudi
Ijazahkan padaku gelaran perwira
Amat bermakna bagiku
Kan kuwariskan keperwiraan
Yang kau turunkan padaku ini
Kepada generasi pelapis
Agar keperwiraan ilmu Hang Tuah
Tak hilang ditelan zaman....
Kan kubuktikan pada dunia kata moyangku
Laksamana Hang Tuah ,
' Melayu takkan hilang di dunia ini!'

Karya: Putri Rimba Niagara
8 Mei 2012

Zairi Erie:

Batang kayu bersarang madu
Rebung seiris dimakan kuda
Pantang Melayu diberi malu
Ujung keris jadi penghapusnya

Putri Rimba:

Waduh! Pandai kamu berbicara!
Tika aku bertarung di mana kamu?
Kamu sebenarnya pengecut?
Berani berkata mati....
Tapi hakikatnya takut matiiiiii!!!!!!

Aning Awang:

Very well versed pantun! Cukup bersemangat!

Ayah Muz Ilyashah:

Pantun bukan sembarang pantun, Pantun Melayu berbaris barisan,Langkah ku buka bersopan santun,Itu lah dia seni warisan

Ayah Muz Ilyashah:

@ Aning Awang ..Kalau tuan mengopek bawang,Hati2 pedih nya mata,Terima kasih Wahai Aning Awang,Duduk mu itu saorang perkasa

Aning Awang:

Di sawah padi berlintah berpacat,
Rintangan kecil dek kerana padi;
Walaupun diangkat seribu darjat,
Melayu tak layu kerana dipuji...

Ayah Muz Ilyashah:

Melayu tak layu kerana di puji, Sedikit tidak rasa berdebar, Tapi melayu selallu di uji,Tetap melayu bersifat penyabar

Aning Awang:

Pokok ketapang daunnya lebar,
Tidak ditanam di dalam hutan;
Kalau dah tahu Melayu penyabar,
Janganlah pula diambil kesempatan....

Ayah Muz Ilyashah:

Sudah menjadi resam dunia,Yang sabar selalu teraniaya,Kerana melayu masih setia,Tetap kukuh walaupun di cabar

Putri Rimba Niagara:

LAKSAMANA HANG TUAH SEMEMANGNYA HEBAT!

Bersabar melayu ada hadnya,
Jangan sampai pasir masuk ke mata;
Bumi bertuah ini melayu yang punya,
Melayu jangan dipandang sebelah mata.

Melayu jangan dipandang sebelah mata,
Melayu setia pada ketua yang setia;
Jika ketua berpaling tadah buruk padahnya,
Kerna melayu takkan biarkan bermahaja lela.

Dari dulu hingga sekarang,
Melayu terkenal dengan kepahlawanannya;
Pahlawang melayu nampak je garang,
Tapi hatinya murni membela bangsanya.

Dengan keris yang terhunus ini,
Telah bersumpah pahlawan melayu;
Bangsa melayu akan dibela sepenuh hati,
Rela mati demi membela nasib melayu.

Pergi aku menuntut ilmu persilatan
Ingin berguru pendekar handalan;
Ayah Muz maha guru persilatan,
Kegagahannya tiada tandingan.

Muridnya ramai tak terkira,
Semuanya sudah menjadi pahlawan;
Bergelar pahlawan rasa gembira,
Membela nasib melayu itu diperjuangkan.

Pahlawan bukan hendak menunjuk hebat,
Tapi kerana membela nusa dan bangsa;
Laksamana Hang Tuah sememangnya hebat,
Telah bersumpah melayu takkan hilang di dunia.

Maka dari itu ayuhlah semua pahlawan melayu,
Bangkitlah dengan semangat baru;
Jangan biarkan dizalimi bangsa melayu,
Barulah aman dunia melayu.

KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
8 Mei 2012

Ayah Muz Ilyashah Bersabar lah engkau wahai muridku,Jangan marah ikut kan nafsu,Langkah mu itu persiapkan dulu,Keris mu itu belum berhulu..hahahaa keris belum siap lagi baru nak buat

Putri Rimba:

Guruku...jangan aku dipandang sebelah mata...
Mentang-mentanglah ilmu kepahlawananmu tiada siapa dapat tandingi....
Tapi tahukah kau tiada siapa yang kuat di dunia ini...kerna ada yang lebih kuat daripada mu jika kau nak tahu...tapi memandangkan aku bakal anak muridmu makanya aku salut padamu sekali aje tak lebih dari itu...

Armizar Levi's:

apakah ini keris SEIRAS MELELA pak cik

(PETIKAN DARIPADA WALL AYAH MUZ ILYASHAH & PUTRI RIMBA NIAGARA & ZAIRI ERIE)
24 Mei 2012
·

AKU TAK MAHU MENJADI PENDERHAKA RAJA
"Raja adil raja disembah...Penderhaka Raja mesti kubunuh!"
"Engkau pengampu Raja...apa yang engkau dapat? Kurniaan diRaja!"
"Bukan itu yang aku mahukan...cuma aku mahu menjadi rakyat yang setia...setia kepada Raja."
"Setia...sebelum berkuasa bolehlah! Dah berkuasa tengok...rakyat ditindas?"
"Bedebah! Bukan Raja yang menindas rakyat tapi pemerintah !Engkau tahu tak? Tak akan rakyat hendak menindas rakyat..."
"Kalau pemerintah menindas rakyat mana buktinya?"
"Buktinya engkaulah yang menafikan kedaulatan diRaja!!!"
"Kedaulatan diRaja? Macam mana tu?"
"Pemerintah mengiktirafkan institusi diRaja...rakyat pun aman ."
"Kenapa engkau kata macam tu?"
"Sebab tiada Raja tiada negara tiada negara tiada rakyat ...ada rakyat ada pemerintah kerana rakyat adalah pemerintah...."
"Engkau ini cakap berbelit-belit bikin aku nggak faham!Cakap bikin aku faham bisa nggak?"
"Senang cerita lah...sebab apa aku kata rakyat itu pemerintah...siapa yang memilih pemerintah?
"Rakyatlah!"
"Pandaipun engkau....makanya pemerintah itu rakyat...rakyat itu pemerintah...makanya rakyat perlukan Raja yang adil barulah negara jadi sempurna...ada negara ada rakyat ada rakyat ada Raja..."
"Itu macam kah...baru aku faham....betul kata engkau .....kalau macam ini tak jadi gaduhlah...kita bisa jadi kawan boleh nggak?"
"Tentulah boleh...sebab engkau tidak jadi penderhaka...aku suka."
"Hehehehehe"
"Sukalah tu!"
"Pastilah suka...."
"Kenapa suka?"
"Perjuangan kau sudah tercapai"
"Maksud engkau?"
"Engkau sudah berjaya menyedarkan aku makanya aku tak mahu lagi jadi rakyat penderhaka kepada Raja."
"DAULAT TUANKU!DAULAT TUANKU!DAULAT TUANKU!"
Karya Putri Rimba
23 Mac 2012
Like · · Unfollow Post · 3 hours ago near Melaka, Malaysia
Laksamana Mas and Erwin Agus Pengelana like this.
Erwin Agus Pengelana penderhaka itu artiya apa ya ?
about an hour ago · Like
Rabeah Mohd Ali Yang menentang atau tidak taat perintah raja
about an hour ago · Like · 1
Erwin Agus Pengelana sedang pengampu apa non ?
about an hour ago · Like
Rabeah Mohd Ali Suka puji-puji raja
about an hour ago · Like · 1
Erwin Agus Pengelana terima kasih non Rabeah Mohd Ali.......salam persahabatan dalam kedamaian.....
about an hour ago · Unlike · 1
Rabeah Mohd Ali Kalau di Indonesia apa pula bahasanya...boleh bilang sama aku...aku pun mahu belajar ni...agar boleh ditukar bahasanya....hihihihi
about an hour ago · Like
Rabeah Mohd Ali Salam damai juga...jadinya apa pendapatmu tentang apa yang kutulis di atas...adakah sudah kau memahaminya 100%
about an hour ago · Like · 1
Erwin Agus Pengelana pemerintah=rakyat, rakyat butuh seorang raja ?.....bentuk Negara Malaysia = perdana menteri yang menjalankan roda pemerintahan dengan restu raja atas pilihan rakyat banyak ?......atau bagaimana non, belum 100% saya tahu.....
about an hour ago · Like
Rabeah Mohd Ali Betul maksudnya itu Erwin...cumanya di Malaysia Institusi DiRaja diiktirafkan pemerintah dan rakyat tapi Indonesia gimana pula...? Tujuan ditulis agar rakyat dan pemerintah Malaysia sentiasa menghargai Institusi diRaja.
about an hour ago · Like · 1
Erwin Agus Pengelana Indonesia menganut sistem Presiden sebagai Kepala Negara dan Kepala Pemerintahan yang dibantu tugasnya oleh seorang Wakil Presiden dan beberapa Pembantu Presiden (Kementrian) atas pilihan rakyat, dan setiap penduduk (warga negara/orang yang telah lama tinggal di Indonesia/Pribumi asli) mempunyai kedudukan yang sama dimata hukum dan setiap penduduk berhak mencalonkan diri menjadi Presiden dan Wapres dengan memenuhi ketentuan-ketentuan yang diatur dalam perundang-undangan......Pilpres = Pemilihan Presiden-Wapres yang diadakan 5 tahun sekali, atas dasar Pilpres inilah (proses demokrasi Pancasila), seorang Presiden memiliki hak penuh sebagai Kepala Negara sehingga berhak pula menjalankan roda pemerintahannya selama periode (masa bhaktinya).......
about an hour ago · Unlike · 1
Erwin Agus Pengelana dan apabila seseorang Presiden mengingkari janji dan sumpah jabatan, maka selaku presiden bertanggung jawab pada Majelis Permusyawatan Rakyat (MPR), yang mana MPR ini adalah suatu lembaga tertinggi negara sebagai pelaksana dari pemegang kedaulatan tertinggi (rakyat).........
about an hour ago · Unlike · 1
Rabeah Mohd Ali Jadinya...apa yang ditulis oleh saya di atas...gimana pula...ada persamaan tak di Indonesia?
about an hour ago · Like · 1
Erwin Agus Pengelana ada....hanya bentuknya berbeda....bila tulisan diatas itu adalah berbicara tentang seorang raja yang kedudukannya dapat diwarisi oleh anak kandungnya (putra mahkota) secara silsilah kerajaan, sedang sistem di Indonesia tidak terwarisi secara kedarahan (silsilah keluarga)......kesamaannya : seorang raja dan seorang presiden adalah kedudukan sebagai Kepala Negara.....perbedaannya : dalam bentuk kerajaan yang menjalankan roda kepemerintahan adalah seorang Perdana Menteri yang dipilih oleh rakyat, sedang dalam sistem republik seorang kepala negara yang syah (memenangkan pilpres da sudah dilantik oleh MPR) berhak pula menjalankan roda pemerintahan selama kurun waktu 5 (lima) tahun masa jabatannya.......salam damai dalam persahabatan......
59 minutes ago · Unlike · 1
Laksamana Mas Kepada Raja yang bijak, salam hormat ku kepada Paduka,.....
51 minutes ago · Unlike · 2
Rabeah Mohd Ali Salam damai juga untuk kedua rakan seperjuangan yang dihormati lagi disanjungi di benua sana...moga negaramu kekal aman merdeka semerdeka negaraku yang mengiktirafkan sistem diRaja bersilsilah.Aamin
RAJA RAKYAT PEMERINTAH 3 SERANGKAI TIDAK DAPAT DIPISAHKAN SAMPAI KAPAN PUN! DUNIA PASTI AKAN TERSENYUM BANGGA!
43 minutes ago · Like · 1
(PETIKAN DARIPADA GROUP KERAGAMAN BUDAYA LELUHUR INDONESIA)
23 Mac 2012
Like · · Unfollow Post · March 23 at 11:08am near Melaka, Malaysia
(PETIKAN DARIPADA WALL GROUP PAGUYUBAN KELUARGA PAHLAWAN INDONESIA)
28 April 2012
April 28 at 11:53pm · Like · 1
(PETIKAN DARIPADA WALL PRINCE FARMAN)
29 Mei 2012




Dean Cassim Ppb
Satu renongan bersama, Apakah kalo kita ingin memaju & membangkitkan Budaya & Warisan Kita? Kita harus buat sesuatu untuk kesenangan Bangsa ASING & Apakah kita tidak ada JATI DIRI? Ingat Pencak Silat kepunyaan Bangsa Melayu Nusantara, Renungkanlah bersama...
PETIKAN WALL GRUP KEBANGKITAN BANI JAWI NUSANTARA &
GRUP PUJANGGA RATU RIMBA CINTA 5 BENUA
PETIKAN GALERI & PERPUSTAKAAN RATU RIMBA NIAGARA
SRIKANDI SASTERA RAJA-SULTAN NUSANTARA @
PUJANGGA NUSANTARA CINTA 5 BENUA MALAYSIA/INDONESIA/BRUNEI/SINGAPURA/THAILAND,
202 NEGARA DUNIA & SELURUH DUNIA KECUALI ISRAEL
7 SYAABAN 1436H
26 MEI 2015
Aashiq al-Rasul sedang bersama Rusnadi Muallaf.
Aashiq al-Rasul <-----click to like
ya Allahﷻ grant me someone who will hold My hand to jannah
DI BULAN IBU KIRIMKAN RINDU UNTUKMU NAK!
Jangan bersedih andai ibu tak mampu bersastera lagi....
bacalah karya sastera yang telah banyak ibu karangkan untukmu nak...
sastra yang ibu tinggalkan adalah tanda kasih sayang ibu 
tanpa penghujungnya padamu nak....
jika rindu pada ibu lihatlah bulan
telah ibu kirimkan rindu pada bulan
bahawa kasih kita tak pernah terpadam buat selamanya...
di Syurga kasih kita berpadu Insya-Allah AAmiin
Ibu yang menyayangimu nak,
Ibu Ratu Rimba Niagara
23 Rejab 1436H
12 Mei 2015

Foto Sociedad Argentina de Horticultura.
Sociedad Argentina de Horticultura sedang bersama Elsa Amelia Ygich dan 29 yang lain.
Que descansen amigos de SAH...
Sociedad Argentina de Horticultura
Desde 1936 al Servici
WALAUPUN DUNIA TAHU IBU INI GARANG TAPI SEBENARNYA IBU ADALAH SEORANG IBU YANG PENYAYANG PADA SELURUH ANAK-ANAK DI SELURUH DUNIA....hehehe

Foto Project Happiness.
Project Happiness
"Do small things with great love." ~ Mother Theresa
Often it's the smallest things that take up the most room in our heart...a mother holds her child's hand for a moment and their heart for a lifetime. HAPPY MOTHER'S DAY TO ALL!
Ya Allah bentangkan aku jalan ke Syurga-Mu Aamiin Ya Rabbal A'Lamiin

Foto Vintage Belle Broken China Jewelry.
Vintage Belle Broken China Jewelry
A river of flowers - amazing!
More inspiring photos here: http://vbelleblog.com/?s=river


INDAHNYA BAHASA HATI BAHASA JIWA BAHASA KALBU
Indah bagi yang mengerti bahasa hati
bahasa jiwa bahasa bangsa
bahasa yang boleh mengusutkan fikiran
bahasa yang boleh menenangkan jiwa
tapi yang kupilih bahasa yang mententeramkan kalbu
mendamaikan roh dan jasad
moga pertemuan antara dua hati ini
kekal abadi disatukan di alam realiti
berbicara empat mata satu hati
sehati sejiwa mengungkap kata bahasa hati bahasa jiwa
indahnya pertemuan di kala itu
bagaikan hidup di alam fantasi tapi realiti
saling mengerti saling memahami
bahasa hati bahasa jiwa
cuma yang mengerti betapa indahnya
bahasa hati bahasa jiwa bahasa kalbu
bahasa yang mendamaikan roh dan jasad
bahagia...
Karya Putri Rimba Niagara
14 Mei 2012

JALINAN PUISI CINTA BAWA KE SYURGA-NYA
Duhai sahabat yang kusayang dari dulu hingga kini...
Air matamu air mataku
Kita sama-sama ketawa dalam duka
Kita sama-sama berpuisi
Menyulam kata-kata indah
Ada kalanya kita terluka hati dek tersalah berbicara puisi
Kerna kita insan yang tak sempurna
Makanya maafkan aku
Sepanjang persahabatan kita
Buatkan mu terluka
Aku amat percaya
Luka didunia ini masih bisa dirawat kok
Dengan saling memaafkan
Justru salam damai sampai mati kita damai
Salam rindu yang telah lama terpendam
Salam sayang...
Sayang...sayang...sayang
Padamu...
Pada semua sahabat puisi tersayang
Biar di wall grup ini
Kita berkumpul semula
Berpuisi seperti
Di taman-taman Syurga
Berpuisi seolah esok akan mati
Mana tahu kita bisa senyum
Tika hari mati
Kerna masalah remeh-temeh dunia kita udah selesaikan
Sebelum mati
Dan Insya-Allah di akhirat nanti
Kita tidak akan ditanya
Segalanya sudah bersih hati tika di dunia
Kerna di Syurga diterima cuma amalan yang bersih
Kirim salam sayang aku pada semua sahabat
Puisi kita di sini yang pernah mengenaliku
Dan sahabat baikmu vra bella
Katakan aku minta maaf pada mereka semua
Kerna aku terdera rindu pada kawan-kawanku
Kawan-kawan puisiku
Mana tahu puisi kita yang lahir dari kalbu nan suci
Ini bisa dierima-Nya sebagai bekalan di Sana nanti
Dan sama-sama berpuisi di Di-Syurga-Nya juga
Alangkah bahagia...kekal abadi bersahabat
Berkat berkasih sayang atas nama jalinan
Puisi Cinta Bawa Ke Syurga-Nya
Allah Maha Pengasih Maha Penyayang
Berkat kasih yang tulus ikhlas kerna-Nya
Kita bersama mematri kasih persahabatan
Hingga ke Syurga-Nya
Aamin Aamin Aamin Ya Rabbal A'Lamin
Karya: Putri Rimba Niagara
17 Mei 2012
SENYUMMU PENGUBAT DI KALA DUKAKU
Duhai teman...
Mahalnya nilai senyummu
Mahalnya seperti berjuta ringgit
Wow...macam itu mahalnya
Aku tak mampu membeli senyum mu
Kerana aku cuma ada daunan kasih
Sebagai pengganti wang ringgit
Sampai kapan pun aku tak bisa memiliki senyummu
Sedangkan aku ingin sangat kau senyum padaku
Mujurlah gambarmu yang tersenyum manja itu
Pengobat dukaku di kala aku rindu padamu
Itulah mahalnya senyummu
Senyumanmu ikhlas
Seikhlas hatimu
Mengukirkan senyuman
Senyummu mahal daripada jutaan ringgit
Kerana
Senyum itu satu sedekah
Karya Putri Rimba Niagara
17 Mei 2012
3 TAHUN YANG LALU PADA HARI INI
TANPA KITA SEDARI BUMI INI BERPUTAR SEDAR TAK SEDAR USIA KITA MENINGKAT SETIAP TAHUN SAMPAI SUATU SAATNYA PASTI AKAN MENINGGALKAN BUMI INI MAHU TIDAK MAHU BERSIAP ATAU TIDAK KEMATIAN PASTI MENJEMPUT KITA.MOGA KITA MENINGGALKA DUNIA DI KALA ALLAH REDHA AKAN KITA DAN SEMUA MANUSIA YANG MENGENALI KITA REDHA ATAS KEMATIAN KITA. BARULAH TENANG ROH DI KALA ITU. AAMIIN
Foto Kami taat setia Kdymm Sultan Kelantan dan Tengku Mahkota Kelantan.

PETIKAN PERPUSTAKAAN ALAM MAYA RATU RIMBA NIAGARA,

13 RAMADAN 1439H
29 MEI 2018

0 comments:

Post a Comment

 
;