Thursday 11 January 2018

HIJRAH (255) BERFIKIR TENTANG KEBESARAN ALLAH


HIJRAH (255) BERFIKIR TENTANG KEBESARAN ALLAH




Ratu Rimba Niagara mengirim dalam 6 kumpulan.
  • Ratu Rimba Niagara berkongsi siaran Scienze Fanpageke kumpulan: zikir nafas.
    1 min
    APA YANG KAU FIKIRKAN SAMA YANG AKU FIKIRKAN DAN ITULAH YANG TUHAN SURUH FIKIRKAN AKAN KEBESARAN KEKUASAAN-NYA
    MENGATASI SEGALA YANG ADA DI LANGIT DAN DI BUMI ALLAHU AKBAR.
    "Berfikir sesaat akan Kebesaran Tuhan adalah lebih baik daripada seribu rakaat solat sunat,."
    ...Teruskan Membaca..
  • APA YANG KAU FIKIRKAN SAMA YANG AKU FIKIRKAN DAN ITULAH YANG TUHAN SURUH FIKIRKAN AKAN KEBESARAN KEKUASAAN-NYA
    MENGATASI SEGALA YANG ADA DI LANGIT DAN DI BUMI ALLAHU AKBAR.
    "Berfikir sesaat akan Kebesaran Tuhan adalah lebih baik daripada seribu rakaat solat sunat,."
    ...



APA YANG KAU FIKIRKAN SAMA YANG AKU FIKIRKAN DAN ITULAH YANG TUHAN SURUH FIKIRKAN AKAN KEBESARAN KEKUASAAN-NYA
MENGATASI SEGALA YANG ADA DI LANGIT DAN DI BUMI ALLAHU AKBAR.
"Berfikir sesaat akan Kebesaran Tuhan adalah lebih baik daripada seribu rakaat solat sunat,."
“Berpikir sesaat di malam dan siang hari lebih baik dari pada ibadah seribu tahun.”
Minggu, 12 Juli 2009
Hadit Berpikir Sesaat Lebih baik daripada Ibadah Sunnat
Kita, manusia, oleh Allah I dianugerahi potensi otak untuk berpikir melebihi makhluk lainnya. Kelebihan ini diberikan agar diasah dan dipergunakan sebaik mungkin. Ungkapan “Apakah kalian tidak berpikir?” sering difirmankan Allah I dalam al-Qur’an untuk memantik kita agar senantiasa menggunakan potensi tersebut. Namun baru berapa dan dalam hal apa potensi tersebut kita pergunakan? Allah I melalui Nabi Muhammad r juga menjanjikan pahala yang sangat besar bagi siapa saja yang mau berpikir, sebagaimana yang tersurat dalam Hadis berikut :
فكرة ساعة خير من عبادة ستين سنة
Berpikir Sesaat Lebih baik daripada Ibadah 60 Tahun
Berbicara tentang Hadis di atas, tentu ada yang mengganjal dalam benak kita. Bagaimana mungkin aktivitas yang begitu mudah dan ringan ini dijanjikan pahala yang begitu besar? Mungkin untuk menjawab sedikit keganjalan ini sebaiknya kita mengkaji terlebih dahulu Hadis di atas, baik dari jalur transmisi, kapasitas, dan juga statusnya.
Sanad Hadis
Hadis di atas diriwayatkan oleh Imam Ahmad, dari Imam Dafr bin Ali dari Imam Abu Bakar bin Muhammad bin Ali dari Imam Muhammad bin Ahmad bin Abdurrahman, dari Imam Muhammad bin Hibban, dari Abdullah bin Muhammad bin Zakariya, dari Utsman bin Abdillah al-Qurasyi, dari Ishaq bin Nâjih al-Malâthî, dari Imam ‘Atha’ al-Khurasani, dari Abu Hurairah, dari Rasulullah
Kapasitas Hadis
Hadis ini oleh Ibnu al-Jauzi dalam al-Maudlu’at Juz. 3 hlm. 144, divonis palsu dan tidak sah jika digolongkan sebagai Hadis (lâ yashihhu). Menurutnya, dalam rentetan mata rantai sanad, dua rawi tersohor yang terdapat dalam Hadis tersebut adalah pendusta:
Pertama, Ishâq bin Nâjih al-Malâthî. Banyak sekali komentar-komentar miring ditujukan padanya. Imam Ahmad bin Hanbal misalnya, berkomentar bahwa Ishaq adalah manusia paling pendusta. Imam Yahya juga berkomentar bahwa Ishaq adalah orang yang masyhur sebagai pendusta dan sering memalsukan Hadis. Imam Ya’qub al-Fashwa juga mewanti-wanti agar siapapun tidak boleh menulis Hadis-Hadis yang diriwayatkan oleh Ishaq. Komentar pedas juga terlontar dari Imam Ahmad bin Muhammad bin al-Qasim bin al-Muharraz, beliau mengatakan, “Ishaq itu pendusta besar, musuh Allah I, seorang laki-laki jelek serta kotor”.
Kedua, Utsman bin Abdillah al-Qurasyi. Imam Ibnu Hibban berkata, “Utsman suka membuat Hadis palsu dan meletakkannya pada rawi-rawi yang terpercaya.”
Hal ini juga dikuatkan oleh Imam al-Fakihani dalam Takhriju Ahadits al-Ihya’. Namun redaksinya tidak menggunakan ta’ marbuthah pada lafad fikratu. Beliau menjelaskan bahwa redaksi ini bukan sabda Rasulullah,melainkan perkataan Imam as-Sari as-Saqati
Tanbih :
Kita tidak bisa secara gegabah menolak Hadis tersebut dan tidak bahkan melarang mengamalkannya dengan berlandaskan paparan serta argumen Imam Ibnul Jauzi. Memang Hadis di atas diplot palsu olehnya, namun Imam al-Hafidz al-Iraqi dalam takhrîj-nya terhadap hadis-hadis yang terdapat dalam kitab Ihyâ’ Ulûmiddîn tidak sampai memvonis palsu Hadis tersebut, beliau hanya mendha’ifkannya. Hal ini ditempung oleh Imam Al-Iraqi, karena Hadit tersebut juga mempunyai beberapa syâhid (Hadit penguat yang mempunyai substansi sama namun berbeda redaksi) yang diriwayatakan oleh Imam ad-Dailami dari Hadisnya Sahabat Anas bin Malik secara mauquf (perkataan sahabat Anas) yaitu:
تفكر ساعة في اختلاف الليل والنهار خير من عبادة الف سنة
“Berpikir sesaat di malam dan siang hari lebih baik dari pada ibadah seribu tahun.”
Juga syahid yang diriwayatkan oleh Imam Abus Syekh dalam kitab al-‘Uzhmah dari Hadisnya Amr bin Qais, yaitu:
بلغني ان تفكر ساعة خير من عمل دهر من الدهر
“Telah sampai padaku (Amr bin Qais) bahwa berfikir sesaat lebih baik dari pada amal satu tahun”
Selain Hadis di atas juga terdapat beberapa redaksi yang bervariasi, namun substansinya sama dan
kapasitasnya tidak sampai pada status palsu (maudhû’), yaitu:
تفكر سنة خير من عبادة ستين سنة
“Berpikir sesaat lebih baik dari pada ibadah 60 tahun.”
Hadis di atas diriwayatkan oleh Imam Ibnu Hibban dalam kitab al-‘Uzhmah dari Abi Hurairah dengan jalur transmisi Hadis yang dha‘if.
تفكر سنة خير من عبادة ثمانين سنة
“Berpikir sesaat lebih baik dari pada ibadah 80 tahun.”
Redaksi Hadis ini diriwayatkan oleh Imam Abu Mansur ad-Dailami dalam kitab Musnadul-Firdaus. Namun Isnad
hadit ini sangat lemah. Dan masih banyak lagi redaksi lain yang berbeda di bagian akhirnya. Kadang memakai redaksi “lebih baik dari ibadah setahun”, kadang “lebih baik dari pada ibadah tujuh puluh tahun”, dan kadang “lebih baik dari pada bangun malam”.**
berikut pernyataan Al-Albani akan hadit yang semakna dengan hadit di atas :
وقال الحسن: تفكر ساعة خير من قيام ليلة وقاله ابن عباس وأبو الدرداء القرطبي في تفسيره 4/314
dan berkatan Ibn Abbas dan Abu Darda', berkata hasan "Berfikir sejenak lebih baik daripada menghidupkan Qiyamul Lail" (tafsir Qurthubi 4/314)
2. وعن الحسن البصري أنه قال: (تفكر ساعة خير من قيام ليلة) (ابن كثير في تفسيره 1/439)
dan daripada Hasan Bashori sesungguhnya ia berkata :
"Berfikir sesaat lebih baik daripada menghidupkan qiyamul lail" (tafsir Ibn Kathir 1/439)
3. عن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال: (موقف ساعة في سبيل الله خير من قيام ليلة القدر ثم الحجر الأسود) (صحيح ابن حبان 1/462) والبيهقي في شعب الإيمان 4/40)، وأورده الهيثمي في (مارد الظمآن 1/381)
daripada Rosulullah SAW, berkata ia :
"bahwasanya sesaat di jalan Allah lebih baik daripada menghidupkan Qiyamul Lail di Malam Lailatul Qodhr di depan Hajar Aswad" (Sohih Ibn Hibban 1/462 dan Imam Baihaqi dalam Syu'bul Iman 4/40 dan telah melafadzkan pula Al-Haitamy dalam Maradul Zhoman 1/381)
وقال الشيخ الألباني رحمه الله تعالى: (صحيح): صحيح الجامع (6636)، صحيح الترغيب والترهيب (1223)، السلسلة الصحيحة (1068).
dan berkata Syeikh Al-albani :
Hadit-hadit tersebut Sohih (termaktub dalam Sohih Jami' 6636, dan dalam Sohih targhib wa tarhib 1223 dan dalam Sililah As-Sohihah 1068)
4. عن الحسن قال: (تفكر ساعة خير من قيام ليلة) (مصنف ابن أبي شيبة 7/190)، (ابن أبي عاصم في الزهد 1/272) (أبو نعيم في الحلية 6/271)
selanjutnya hadit tersebut (befikir sesaat lebih baik daripada menghidupkan qiyamul lail) termaktub pula dalam Mushannaf Ibn Abi Syaibah 7/190 dan Ibn Abi 'Ashim dalam Azzuhud 272/1) dan Abu Nu'aim dalam Hilyah 271/6 daripada Hasan berkata ia (hadit)....
5. عن أبي الدرداء قال: (تفكر ساعة خير من قيام ليلة) (البيهقي في شعب الإيمان 1/136)، و(ابن أبي عاصم في الزهد 1/139) (أبو نُعيم في الحلية 1/209)،
dan juga daripada Imam Baihaqi dalam syu'bul Iman 136/1 dan Ibn Abi 'Ashim dalam Azzuhud 139/1 dan Abu Nu'aim dalam Al-Hilyah 209/1, daripada Abi Darda' berkata ia (hadit)....
6. عن مكحول أن أبا الدرداء كان يقول: (من الناس مفاتيح للخير ومغاليق للشر ولهم بذلك أجر ومن الناس مفاتيح للشر ومغاليق للخير وعليهم بذلك إصر وتفكر ساعة خير من قيام ليلة) (السنة لابن أبي عاصم 1/129)، و(ابن المبارك في الزهد 1/332).
daripada Makhul, sesungguhnya Aba Darda' telah mengatakan :
sesiapa yang menginginkan kebaikan dan menolak akan keburukan dan tidaklah mereka itu merugi dan barang siapa yang mengingkan keburukan dan menolak kebaikan dan mereka itulah yang merugi dan berfikir sesaat itu lebih baik daripada menghidupkan Qiyamul Lail (Al-sunnah Li Ibn Abi 'ashim 129/1 dan Ibnl Mubark dalam Azzuhud 332/1)
7. (قيام ساعة في الصف للقتال في سبيل الله خير من قيام ستين سنة)
berdiri sessat di barisan terdepan ketika di Jalan Allah lebih baik daripada ibadah 60 tahun"
قال الشيخ الألباني رحمه الله تعالى: (صحيح): صحيح الجامع (4429).
berkata Al-albani bahwa hadit-hadit tersebut Sohih (dalam sohih jami' 4429)
kesimpulan :
bahwa hadit itu tidaklah Maudhu' litjama'i namun berbeda Ulama atas status hadit itu, namun setidaknya, setelah datang begitu banyak syahid (penguat) maka bisa dipastikan bahwa hadit itu bukan Muadhlu' (palsu) lebihlah ia itu menjadi "DHOIF" (lemah), namun di sisi lain bahkan Al-Albani menjadikan hadit itu "SOHIH" walaupun dengan redaksi yang sedikit berbeda
Wallahu a'lam
Label: HADITH
Diposkan oleh HUJJAHTUS SYAFI'IYYAH di 02.37


BERUNDUR BUKAN BERMAKNA KALAH TAPI MUHASABAH DIRI AGAR TIDAK KALAH DI MASA AKAN DATANG
TIDAK AKAN MENGALAH KERANA KITA DILAHIRKAN UNTUK MENANG DUNIA AKHIRAT. INSYA-ALLAH AAMIIN.
MENGALAH CEPAT KALAH CIRI-CIRI ORANG YANG BERPUTUS ASA
SEDANGKAN ALLAH SWT TIDAK SUKA HAMBA-NYA YANG BERPUTUS ASA MAKA LAKUKAN PERUBAHAN DAN STRATEGI UNTUK MENANG!

Sekian. Terima Kasih .Wassalam.
Dengan Ingatan Tulus Ikhlas Daripada,
Ratu Rimba Niagara
TOH PUAN RATU KENCANA SARI
Srikandi Sastera Raja-Sultan Nusantara
@ Pujanggga Seribu Zaman
30 Zulkaedah 1435H
25 September 2014
SukaTunjukkan lagi reaksi
Komen
Komen
Ahmat Ahmat Sutikno Hanya keiklasan dan kesadaran hati logika tepian pantai harapan karunia ilahi dlm pengalaman
Suka
Balasan
1
      
Semalam jam 4.36 pagi
Keluarkan
Ahmat Ahmat Sutikno Langit pemikiran bumi kenyataan menbuat bangkit raja wali nusantara





RATU RIMBA NIAGARA
PUJANGGA RATU RIMBA CINTA 5 BENUA
MALAYSIA/INDONESIA/BRUNEI/SINGAPURA/THAILAND
3 Muharram 1435H
7 November 2013

Foto Gaza, Aqsa Aku Datang.
Gaza, Aqsa Aku Datang
berbalam-balam, bumi Palestin yang dirampas Israel...
Komen
OMBAK CANTIK MU OMBAK
KAU SEDANG MEMBALAS RINDUMU PADA PANTAI
DENGAN LEMBUT KAU MENYAPA

AKU CINTA PADAMU DUHAI PANTAI
MAKA BALASLAH DENGAN RASA 
SYUKURMU PADA ILAHI 
HATIKU HANYA UNTUK KAMU
AKU CINTA SESUNGGUH CINTA
PADAMU KERANA-NYA...


1
Urus



PELUANG FISABILILLLAH SEBELUM MATI
Ya Allah Yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang...
Yang Berkasihan Belas Kepada Semua Hamba-Nya Tanpa Terkecuali
Menguji hamba-Nya tanda Dia cinta
Menguji mengikut kemampuan hamba-Nya
Kerana Dia Maha Tahu hamba-Nya boleh lalui segala ujian
Gaza diuji dari segenap sudut
Kiri kanan
Depan belakang
Tapi mereka tetap tabah
Harta benda mereka ranap sekelip mata redha
Keluarga mereka mati di hadapan mata redha
Jasad mereka cacat akibat keganasan yahudi redha
Redha ....redha...redha...
Mereka masih tersenyum
Biarpun tak punya
Kaki...tangan....buta...
Sekali pun badan hancur
Sedang nyawa-nyawa ikan
Masih redha...masih redha...masih redha...
Allahu Akbar ....
Betapa tinggi darjat redhamu rakyat Gaza
Duhai rakyat Gaza...
Malu kami pada Tuhan...
Kerana kami tak seredha kalian
Memang patutlah Syurga tempat kamu
Kamu redha dengan Tuhan....
Tuhan pun redha dengan kamu
Redha meredhai
Tauhidmu begitu kukuh
Hingga kau bawa ke nafas terakhirmu
Tapi cuma satu kau tak redha
Negaramu dizalimi
Yahudi laknatullah
Tanpa ehsan
Biarpun sebesar zarah
Mahu dihancurkan negaramu
Dan berazam akan menghancurkan
Seluruh negara Islam
Yang ada dimuka bumi ini
Bilamana negara islam hancur
Akan hancurlah Islam ..
Itu matlamat
Yahudi Laknatullah
Dan ini sudah termaktub
Dalam Al-Quran ...
Duhai saudara Islam
Di luar sana
Hari ini
Kami diuji kami redha
Kerana kami tahu Allah cintakan kami
Maka kami diuji mengikut kemampuan kami
Tapi tahukah kamu
Apakah ujian kamu pula
Ujian kamu
Adakah kamu membiarkan saja
Negara kami hancur
Tanpa pembelaan
Daripada saudara seislam
Kamu boleh makan seenaknya
Kamu boleh tidur seamannya
Kamu miliki keluarga bahagia sesempurnanya
Kamu miliki harta setinggi gunung
Kamu miliki negara yang aman sentosa
Hidup kamu bahagia...
Hidup kamu sentosa...
Hidup kamu cuma
Canda...canda...canda...
Ketawa...ketawa..ketawa...
Makan...makan...makan...
Tidur...tidur...tidur...
Hiburan..hiburan...hiburan...
Tapi tahukah kamu jika
Apa yang kamu miliki itu
Direntap sekelip mata gimana?
Pasti kamu akan tergamam...
Menyesal pun tak berguna
Kerana kamu tak menghargai
Rebutlah lima perkara
Sebelum datang lima perkara
Sebelum kamu miskin
Bantulah kami dengan seikhlasmu
Kerana kami amat memerlukan
Untuk membangunkan semula negara
Kami yang hancur ini sehancur hati kami
Akibat kekejaman yahudi laknatullah
Sebelum kamu mati
Tanpa status hamba Allah fisabilillah
Rugilah kamu kerana tahukah kamu
Jika kamu mati fisabilillah
Syurga tempat kamu
Biarpun mereka sangka kamu mati
Sebenarnya kamu tak mati
Kamu hidup bahagia di Syurga
Dengan rezeki yang tak putus-putus
Segala nikmat Syurga kamu dapat
Kerana mendapat rezeki yang tak putus-putus
Hingga setiap saat kamu akan rasakan
Inilah Syurga yang Allah telah janjikan pada
Kami yang syahid ke jalan-Nya
Janji Allah pasti dikotakan
Allah Maha Menepati Janji
Kerana kami terlalu bersyukur pada-Nya
Kami mohon pada-Nya
"Ya Allah hidupkan kami semula
Kami mahu fisabilillah lagi Ya Allah...
kerana kami mahu membantu
saudara seislam kami ...kami
tahu Kau pasti tak perkenankan
kerana setiap hamba-Mu diberi peluang
tika waktu masa hidup saja...
jika sudah mati habis segala peluang..."
SUBHANALLAH ALHAMDULILLAH ALLAHU AKBAR
Karya: Ratu Rimba Niagara
7 Safar 1434H
21 Disember 2012M
(DILHAMKAN ISTIMEWA UNTUK RAKYAT GAZA & SELURUH UMAT ISLAM SEDUNIA)

YA ALLAH YA RASULULLAH BETAPA INDAHNYA BILAMANA KALAMULLAH-MU DI HAYATI DI JIWA DIRESAPI DI KALBU DICINTAI DI SETIAP SAAT DAN WAKTU...ALLAHU AKBAR betapa indahnya kehidupan sebegini pasti berada bagaikan di Taman-Taman Syurgawi....
Moga Syurgalah tempatmu nenek
kepada bidadari kecil sungguh aku terkesima dengan kesungguhanmu
mengajar nenekmu penuh kasih sayang dengan kelunakkan suaramu yang memukau segenap jiwa yang mendengar lantunan suaramu membaca Al-Quran ...sesungguhnya engkaulah bidadari kecil yang dipinjamkan-Nya di bumi ini...
ALLAHU AKBAR sungguh aku terkesima syahdu hingga saat ini....
DENGAN INGATAN TULUS IKHLAS,
PUJANGGA ALAMMAYA NUSANTARA & DUNIA
RATU RIMBA NIAGARA
SAUDARA SEISLAMMU YANG MENYAYANGIMU DUNIA AKHIRAT
29 MUHARRAM 1437H
11 NOVEMBER 2015
YA ALLAH YA RASULULLAH BETAPA INDAHNYA BILAMANA KALAMULLAH-MU DI HAYATI DI JIWA DIRESAPI DI KALBU DICINTAI DI SETIAP SAAT DAN WAKTU...ALLAHU AKBAR betapa indahnya kehidupan sebegini pasti berada bagaikan di Taman-Taman Syurgawi....
Moga Syurgalah tempatmu nenek
kepada bidadari kecil sungguh aku terkesima dengan kesungguhanmu
mengajar nenekmu penuh kasih sayang dengan kelunakkan suaramu yang memukau segenap jiwa yang mendengar lantunan suaramu membaca Al-Quran ...sesungguhnya engkaulah bidadari kecil yang dipinjamkan-Nya di bumi ini...
ALLAHU AKBAR sungguh aku terkesima syahdu hingga saat ini....
DENGAN INGATAN TULUS IKHLAS,
PUJANGGA ALAMMAYA NUSANTARA & DUNIA
RATU RIMBA NIAGARA
SAUDARA SEISLAMMU YANG MENYAYANGIMU DUNIA AKHIRAT
29 MUHARRAM 1437H
11 NOVEMBER 2015

Foto Norhaza Manda Conai.
Norhaza Manda Conai ke Izinkan Aku ke Surga Mu ya Allah..
ASSALAMUALAIKUM WBT DUNIA ALLAH
HIDUP HANYA SEKALI MATI PASTI DATANG HANYA GAMBAR BERBICARA

PETIKAN GALERI & PERPUSTAKAAN RATU RIMBA NIAGARA,
TOH PUAN RATU KENCANA SARI @ SRIKANDI SASTERA RAJA-SULTAN NUSANTARA @ PUJANGGA SERIBU ZAMAN @
PUJANGGA NUSANTARA CINTA 5 BENUA MALAYSIA/INDONESIA/BRUNEI/SINGAPURA/THAILAND,
202 NEGARA DUNIA & SELURUH DUNIA KECUALI ISRAEL
23 RabiulAkhir 1439H
11 Januari 2018

0 comments:

Post a Comment

 
;