Friday, 8 November 2013

OMBAK RINDU MENYATUKAN KASIH KITA



    • OMBAK RINDU MENYATUKAN KASIH KITA

      Sahabat yang sentiasa terkasih di hati...
      kau hadir di kala aku hampir berputus asa
      di kala aku hampir kecewa
      di kala aku tidak percaya apa itu cinta sejati
      di kala aku hilang erti kasih sayang sahabat sejati
      di kala aku tidak percaya lagi erti kejujuran kata-kata,
      di kala aku mati dengan harapan dan cita-cita

      Tapi hadirmu membuatkan
      duniaku yang sepi jadi bak pelangi indah di waktu malam

      Telah puluhan tahun senyumanku telah kubenamkan di ombak rindu
      kini ombak rindu mengirimkan semula senyumanku itu karena ombak rindu tak tega aku bergundah gulana selamanya, terima kasih ombak rindu kerana memahamiku

      Kalau dulu aku amat membenci mu
      karena kau menggheret senyumanku
      dalam bara gelombang ombak mengganas!
      lalu tanpa ehsanmu kau hempaskan aku ke pantai
      lalu aku terdampar
      di pantai tidak berpenghuni
      di Rimba Niagara
      penghuni rimbalah penawar dukaku
      mereka bergotong royong
      mendirikan istana indah untukku berteduh
      daripada hujan dan panas
      amat indah dan berseni istana yang didirikan untukku, aku amat bahagia sekali tinggal di sini
      dilayani bagaikan seorang putri diRaja
      bagaikan mimpi aku
      apabila mereka suka dengan
      hasil syair dan gurindam
      karanganku
      setiap kali aku berlagu gurindam
      mereka menangis bila gurindamku bernada sedih
      dan mereka akan ketawa terbahak-bahak apabila gurindam jenaka
      habis saja aku berlagu gurindam mereka terkinja-kinja keseronokan
      yang bukan kepalang gembiranya
      aku teruja berkarya
      mereka teruja mendengar
      sama-sama teruja

      Merekalah yang menyediakan kelengkapan penulisanku....
      bulu burung garuda sebagai pena
      darah mereka sebagai dakwat
      setiap kali aku menulis aku menangis
      kerana aku bertintakan darah menghuni rimba tersayang
      "Tuan puteri yang kami sayangi demi cita-cita Tuan Putri bukan setakat darah kami saja ...nyawa kami pun sanggup kami pertaruhkan
      demi cia-cita tuan putri ."
      "Allahu Akhbar tak sanggup beta bertintakan darah rakyat beta yang terkasih di hati.
      "Kami ikhlas tuan puteri...tuan putri memperjuangkan kehidupan kami..kenapa tidak kami hargai....kami tidak mahu menjadi makluk Tuhan yang tidak bersyukur tuan putri...."
      Karena ketulusan hati mereka dalam apa yang ingin aku perjuangkan...setiap kali berkarya aku pasti menangis...hingga kembang tulisan dengan titisan air mataku yang tak henti. Tulisan darah penghuni rimba bercampur dengan air mataku.

      Duhai penghuni rimba pengorbananmu takkan kulupa...
      duhai sahabatku dukungan/sokonganmu kusanjungi di hati
      duhai ombak rindu ...kau menyatukan kasih sayangku dengan penghuni rimba dan para sahabatku yang terkasih di hati
      moga kasih kita terpatri hingga ke Syurgawi!

      Amiin Amiin Amin Ya Rabbal A'Lamin

      Karya Ratu Rimba Niagara
      Pujangga Ratu Rimba Cinta 5 Benua
      MALAYSIA/INDONESIA/BRUNEI/SINGAPURA/THAILAND
      5 Muharram 1435H
      9 November 2013M
      (PUISI DIILHAMKAN ISTIMEWA UNTUK KESATRIA & SRIKANDI SASTRAKU DUNIAKU TIDAK DILUPAKAN JUGA SEMUA YANG MEMINATI HASIL KARYA SASTERAKU DUNIAKU)
      Like ·  ·  · about an hour ago · 
    • Ratu Rimba Niagara posted 4 updates.
      • Ratu Rimba Niagara shared Bunda Ratu Negari I's photo.
        OMBAK RINDU MENYATUKAN KASIH KITA

        Sahabat yang sentiasa terkasih di hati...
        kau hadir di kala aku hampir berputus asa
        di kala aku hampir kecewa
        di kala aku tidak percaya apa itu cinta sejati
        di kala aku hilang erti kasih sayang sahabat sejati
        di kala aku tidak percaya lagi erti kejujuran kata-kata, di kala aku mati dengan harapan dan cita-cita

        Tapi hadirmu membuatkan
        duniaku yang sepi jadi bak pelangi indah di waktu malam

        Telah puluhan tahun senyumanku telah kubenamkan di ombak rindu
        kini ombak rindu mengirimkan semula senyumanku itu karena ombak rindu tak tega aku bergundah gulana selamanya, terima kasih ombak rindu kerana memahamiku

        Kalau dulu aku amat membenci mu
        karena kau menggheret senyumanku
        dalam bara gelombang ombak mengganas!
        lalu tanpa ehsanmu kau hempaskan aku ke pantai
        lalu aku terdampar
        di pantai tidak berpenghuni
        di Rimba Niagara
        penghuni rimbalah penawar dukaku
        mereka bergotong royong
        mendirikan istana indah untukku berteduh
        daripada hujan dan panas
        amat indah dan berseni istana yang didirikan untukku,
        aku amat bahagia sekali tinggal di sini
        dilayani bagaikan seorang putri diRaja
        bagaikan mimpi aku
        apabila mereka suka dengan
        hasil syair dan gurindam
        karanganku
        setiap kali aku berlagu gurindam
        mereka menangis bila gurindamku bernada sedih
        dan mereka akan ketawa terbahak-bahak apabila gurindam jenaka
        habis saja aku berlagu gurindam mereka terkinja-kinja keseronokan
        yang bukan kepalang gembiranya
        aku teruja berkarya
        mereka teruja mendengar
        sama-sama teruja

        Merekalah yang menyediakan kelengkapan penulisanku....
        bulu burung garuda sebagai pena
        darah mereka sebagai dakwat
        setiap kali aku menulis aku menangis
        kerana aku bertintakan darah menghuni rimba tersayang
        "Tuan puteri yang kami sayangi demi cita-cita Tuan Putri bukan setakat darah kami saja ...nyawa kami pun sanggup kami pertaruhkan
        demi cia-cita tuan putri ."
        "Allahu Akhbar tak sanggup beta bertintakan darah rakyat beta yang terkasih di hati.
        "Kami ikhlas tuan puteri...tuan putri memperjuangkan kehidupan kami..kenapa tidak kami hargai....kami tidak mahu menjadi makluk Tuhan yang tidak bersyukur tuan putri...."
        Karena ketulusan hati mereka dalam apa yang ingin aku perjuangkan...setiap kali berkarya aku pasti menangis...hingga kembang tulisan dengan titisan air mataku yang tak henti. Tulisan darah penghuni rimba bercampur dengan air mataku.

        Duhai penghuni rimba pengorbananmu takkan kulupa...
        duhai sahabatku dukungan/sokonganmu kusanjungi di hati
        duhai ombak rindu ...kau menyatukan kasih sayangku dengan penghuni rimba dan para sahabatku yang terkasih di hati
        moga kasih kita terpatri hingga ke Syurgawi!

        Amiin Amiin Amin Ya Rabbal A'Lamin

        Karya Ratu Rimba Niagara
        Pujangga Ratu Rimba Cinta 5 Benua
        MALAYSIA/INDONESIA/BRUNEI/SINGAPURA/THAILAND
        5 Muharram 1435H
        9 November 2013M
        (PUISI DIILHAMKAN ISTIMEWA UNTUK KESATRIA & SRIKANDI SASTRAKU DUNIAKU TIDAK DILUPAKAN JUGA SEMUA YANG MEMINATI HASIL KARYA SASTERAKU DUNIAKU)
        RENUNGILAH SEMESTA INI , MESKIPUN KITA HIDUP JUTAAN TAHUN , KITA AKAN TERKESIMA DENGAN LUASNYA HIKMAH YANG BELUM SEMPAT KITA PETIK ALAM INI DI CIPTAKAN DENGAN JUTAAN MISTERI YANG BELUM DI KETAHUI BUKAN MISTERI YANG KITA TAKUTKAN , TAPI MISTERI YANG MEMBUAT KITA BERGAIRAH UNTUK MENGETAHUINYA ALAM SEMESTA INI MEMILIKI BATAS , TAPI HIKMAH YANG BISA KITA PETIK PADANYA TAK TERBATAS JIKA KITA TELAH MERENUNGI SEMESTA DAN MELIHAT LUASNYA LAUTAN ILMU YANG DIMILIKINYA , MAKA KITA AKAN BERTINDAK LAYAKNYA PUISI DALAM SYAIR PARA PUJANGGA .
        RENUNGILAH SEMESTA INI , MESKIPUN KITA HIDUP JUTAAN TAHUN , KITA AKAN TERKESIMA DENGAN LUASNYA HIKMAH YANG BELUM SEMPAT KITA PETIK ALAM INI DI CIPTAKAN DENGAN JUTAAN MISTERI YANG BELUM DI KETAHUI BUKAN MISTERI YANG KITA TAKUTKAN , TAPI MISTERI YANG MEMBUAT KITA BERGAIRAH UNTUK MENGETAHUINYA ALAM SEMESTA INI MEMILIKI BATAS , TAPI HIKMAH YANG BISA KITA PETIK PADANYA TAK TERBATAS JIKA KITA TELAH MERENUNGI SEMESTA DAN MELIHAT LUASNYA LAUTAN ILMU YANG DIMILIKINYA , MAKA KITA AKAN BERTINDAK LAYAKNYA PUISI DALAM SYAIR PARA PUJANGGA . — with Andri Bayuardiand 50 others.
        Like ·  · about an hour ago · 
      • Ratu Rimba Niagara shared Bunda Ratu Negari I's photo.
        SABDA ALAM

        Sabda Alam:

        Penghuni bumi pasti
        Gempar!
        Takut!
        Cemas!
        Kehilangan harta...
        Kecederaan...
        Kematian...

        Sabda Alam:

        Gunung berapi dasar lautan meletus
        Menjadi ganas! Menakutkan!
        Memuntahkan
        Batu-batu
        Debu-debu hitam
        Menggegarkan ledakan gunung berapi dasar lautan
        Letusan bertalu-talu
        Memuntahkan lahar
        Kepulan asap dan debu menyelebungi awan
        Memuntahkan keluar terus menerus dari dalam perut laut.

        Alam terus mengganas!
        Alam memprotes!

        Sabda Alam:

        Pergerakan plat lautan turun naik
        Berlakulah gempa bumi
        Sekumpulan ombak besar begulungan
        Menghempas ke pantai
        Berlakulah tsunami
        Tsunami yang maha dahsyat!

        Sabda Alam:

        Bumi bergegaran
        Gegaran sedahsyatnya!
        Bumi mengeluarkan segala isinya
        Angin ribut mengandungi batu
        Angin taufan menggerunkan!
        Ribuan manusia tertimbus!
        Melenyapkan mereka di muka bumi.

        Sabda Alam:

        Banjir besar datang melanda
        Air melimpah ruah
        Tak tahu kehadirannya dari mana
        Mana datangnya dan ke mana arahnya
        Menenggelamkan nyawa dan harta benda

        Allah membuka pintu langit
        Air tercurah
        Bumi memancarkan mata air
        Alam patuh akan perintah PenciptaNya
        Menenggelamkan penghuni bumi yang zalim!
        Sebagai balasan dari Tuhan
        Di atas perbuatan manusia
        Tidak tahu fungsi alam dihadirkan di muka bumi ini!

        Sabda Alam
        Berlaku Kiamat

        Bumi digulungkan
        Manusia berterbangan bagaikan belalang
        Bertempiaran lari tak tahu ke mana
        Terperangkap di ambang maut!

        Sabda Alam:

        Alam kubur itu pasti!
        Kiamat itu pasti tiba!

        Karya: Ratu Rimba Niagara
        23 Disember 2012

        (PETIKAN GALERI SASTERA PUJANGGA RATU RIMBA CINTA 5 BENUA)
        5 Muharram 1435H
        9 November 2013M
        DERITA ALAM wahai alam semesta …. kenapa dirimu mu begitu menderita alam semesta diam membisu dan berpaling membelakangiku tapi samar samar kudengar suara yang lirih dan terisak Manusia telah dikuasai nafsu manusia tak punya rasa cinta dan kasih sayang manusia telah menganggap dirinya tuhan manusia telah keluar dari tujuan penciptaannya aku hanya bisa diam dan membenarkan kata kata sang alam semesta aku bisa merasakan kepedihan dan kesakitannya Tanpa terasa air mata ini menetes menuruni permukaan wajah dan terdengar lagi suara lirih sang semesta Apakah engkau telah meneteskan air mata karena merasakan kesakitan kami ? Maka amarahku pun sedikit mereda aku tak mau mencampuri urusan manusia dan aku diciptakan hanya untuk melayani manusia tapi manusia itu ada dalam tubuhku sehingga perbuatannya pun akan mempengaruhi kondisi tubuhku Matanya yang tajam menatapku penuh permohonan aku hanya bisa mengangguk anggukan yang meragu meragu karena aku hanya setitik debu .
        DERITA ALAM wahai alam semesta …. kenapa dirimu mu begitu menderita alam semesta diam membisu dan berpaling membelakangiku tapi samar samar kudengar su...See More
        Like ·  · 10 hours ago · 
      • Ratu Rimba Niagara shared Bunda Ratu Negari I's photo.
        'SIAPALAH AKU DI HATIMU'

        patutlah kamu tidak mahu berkata-kata denganku
        kerana kata-kata bukan bukti perasaan
        habis tu kata-kata kamu selama ini 
        yang kamu bilang sayang dan setia
        hanya sekadar kata-kata ke
        bukan dari perasaanmu
        sedih dech kamu bilang gitu
        patutlah kamu sepikan rinduku
        baru kutahu aku hanya bertepuk sebelah tangan
        aku saja yang perasan sendiri yang kamu sayangkan aku
        yang kamu mahu setia bersama perjuanganku
        itu cuma sekadar kata-katamu yang bukan lahir dari hatimu
        makanya biarlah ku pergi dari sudut hatimu yang terbukti
        tidak lagi menyayangiku
        benerlah yang dibilangkan oleh sultan husin
        simpati padaku,
        "KASIHAN RATU RIMBA NIAGARA SUMPAHNYA BELUM TERMAKBUL'.
        jika kamu sahabat yang sejati pasti kamu yang menjawab akan kata-kata sultan husin ke aku...ini kamu diamkan saja... sedih dech tega kamu gitu ke aku....
        selepas ini tahulah aku kamu tak perlukan aku lagi dalam muka buku alammayamu...
        maafkan aku andainya khilafku masih bertahta di hatimu
        dan kerana tidak mahu terdera rindukan sapaanmu lagi
        aku akan pergi darimu
        barangkali aku tidak layak berada di hatimu....


        Hatiku pilu tanpa rindumu lagi,

        RATU RIMBA NIAGARA
        3 Muharram 1435H
        7 November 2013M 
        KATA-KATA ITU SEBENARNYA TIDAK MEMPUNYAI MAKNA UNTUK MENJELASKAN PERASAAN . MANUSIA BOLEH MEMBENTUK SERIBU BAHASA , TETAPI KATA-KATA BUKAN BUKTI UNGGULNYA PERASAAN .
        KATA-KATA ITU SEBENARNYA TIDAK MEMPUNYAI MAKNA UNTUK MENJELASKAN PERASAAN . MANUSIA BOLEH MEMBENTUK SERIBU BAHASA , TETAPI KATA-KATA BUKAN BUKTI UNGGULNYA PERASAAN .
        Like ·  · November 7 at 2:03pm · 
      • Ratu Rimba Niagara shared Bunda Ratu Negari I's photo.
        SELAMAT BERHARI MINGGU ,,, PUNYA 100 POHON YANG SEPERTI INI , WAAUUOOWWW ,,,, KAYAKNYA SENANG BANGET DECH ! =D
        SELAMAT BERHARI MINGGU ,,, PUNYA 100 POHON YANG SEPERTI INI , WAAUUOOWWW ,,,, KAYAKNYA SENANG BANGET DECH ! =D
        Like ·  · November 7 at 12:20am · 
    • Bunda Ratu Negari I
      RENUNGILAH SEMESTA INI ,
      MESKIPUN KITA HIDUP JUTAAN TAHUN ,
      KITA AKAN TERKESIMA DENGAN LUASNYA
      HIKMAH YANG BELUM SEMPAT KITA PETIK

      ALAM INI DI CIPTAKAN DENGAN JUTAAN MISTERI YANG BELUM DI KETAHUI
      BUKAN MISTERI YANG KITA TAKUTKAN ,
      TAPI MISTERI YANG MEMBUAT KITA
      BERGAIRAH UNTUK MENGETAHUINYA

      ALAM SEMESTA INI MEMILIKI BATAS ,
      TAPI HIKMAH YANG BISA KITA PETIK PADANYA
      TAK TERBATAS

      JIKA KITA TELAH MERENUNGI SEMESTA
      DAN MELIHAT LUASNYA LAUTAN ILMU YANG DIMILIKINYA ,
      MAKA KITA AKAN BERTINDAK LAYAKNYA PUISI DALAM SYAIR PARA PUJANGGA .       — with Andri Bayuardi and 47 others.
      RENUNGILAH SEMESTA INI , MESKIPUN KITA HIDUP JUTAAN TAHUN , KITA AKAN TERKESIMA DENGAN LUASNYA HIKMAH YANG BELUM SEMPAT KITA PETIK ALAM INI DI CIPTAKAN DENGAN JUTAAN MISTERI YANG BELUM DI KETAHUI BUKAN MISTERI YANG KITA TAKUTKAN , TAPI MISTERI YANG MEMBUAT KITA BERGAIRAH UNTUK MENGETAHUINYA ALAM SEMESTA INI MEMILIKI BATAS , TAPI HIKMAH YANG BISA KITA PETIK PADANYA TAK TERBATAS JIKA KITA TELAH MERENUNGI SEMESTA DAN MELIHAT LUASNYA LAUTAN ILMU YANG DIMILIKINYA , MAKA KITA AKAN BERTINDAK LAYAKNYA PUISI DALAM SYAIR PARA PUJANGGA .
      Unlike ·  ·  · Yesterday at 10:27am · 
      • Bunda Ratu Negari I Amiin . Selamat pagi dan selamat berakhir pekan semuanyaa ,,, 
        3 hours ago · Like · 1
      • Valdo Azevedo WEEKEND BAIK UNTUK ITU JUGA
        3 hours ago · Like · 1
      • Tengku M A Mahara SELAMAT PAGI..
        2 hours ago via mobile · Like · 1
      • Ratu Rimba Niagara OMBAK RINDU MENYATUKAN KASIH KITA

        Sahabat yang sentiasa terkasih di hati...
        kau hadir di kala aku hampir berputus asa
        di kala aku hampir kecewa
        di kala aku tidak percaya apa itu cinta sejati
        di kala aku hilang erti kasih sayang sahabat sejati
        di kala aku tidak percaya lagi erti kejujuran kata-kata, di kala aku mati dengan harapan dan cita-cita

        Tapi hadirmu membuatkan
        duniaku yang sepi jadi bak pelangi indah di waktu malam

        Telah puluhan tahun senyumanku telah kubenamkan di ombak rindu
        kini ombak rindu mengirimkan semula senyumanku itu karena ombak rindu tak tega aku bergundah gulana selamanya, terima kasih ombak rindu kerana memahamiku

        Kalau dulu aku amat membenci mu
        karena kau menggheret senyumanku
        dalam bara gelombang ombak mengganas!
        lalu tanpa ehsanmu kau hempaskan aku ke pantai
        lalu aku terdampar
        di pantai tidak berpenghuni
        di Rimba Niagara
        penghuni rimbalah penawar dukaku
        mereka bergotong royong
        mendirikan istana indah untukku berteduh
        daripada hujan dan panas
        amat indah dan berseni istana yang didirikan untukku, aku amat bahagia sekali tinggal di sini
        dilayani bagaikan seorang putri diRaja
        bagaikan mimpi aku
        apabila mereka suka dengan
        hasil syair dan gurindam
        karanganku
        setiap kali aku berlagu gurindam
        mereka menangis bila gurindamku bernada sedih
        dan mereka akan ketawa terbahak-bahak apabila gurindam jenaka
        habis saja aku berlagu gurindam mereka terkinja-kinja keseronokan
        yang bukan kepalang gembiranya
        aku teruja berkarya
        mereka teruja mendengar
        sama-sama teruja

        Merekalah yang menyediakan kelengkapan penulisanku....
        bulu burung garuda sebagai pena
        darah mereka sebagai dakwat
        setiap kali aku menulis aku menangis
        kerana aku bertintakan darah menghuni rimba tersayang
        "Tuan puteri yang kami sayangi demi cita-cita Tuan Putri bukan setakat darah kami saja ...nyawa kami pun sanggup kami pertaruhkan
        demi cia-cita tuan putri ."
        "Allahu Akhbar tak sanggup beta bertintakan darah rakyat beta yang terkasih di hati.
        "Kami ikhlas tuan puteri...tuan putri memperjuangkan kehidupan kami..kenapa tidak kami hargai....kami tidak mahu menjadi makluk Tuhan yang tidak bersyukur tuan putri...."
        Karena ketulusan hati mereka dalam apa yang ingin aku perjuangkan...setiap kali berkarya aku pasti menangis...hingga kembang tulisan dengan titisan air mataku yang tak henti. Tulisan darah penghuni rimba bercampur dengan air mataku.

        Duhai penghuni rimba pengorbananmu takkan kulupa...
        duhai sahabatku dukungan/sokonganmu kusanjungi di hati
        duhai ombak rindu ...kau menyatukan kasih sayangku dengan penghuni rimba dan para sahabatku yang terkasih di hati
        moga kasih kita terpatri hingga ke Syurgawi!

        Amiin Amiin Amin Ya Rabbal A'Lamin

        Karya Ratu Rimba Niagara
        Pujangga Ratu Rimba Cinta 5 Benua
        MALAYSIA/INDONESIA/BRUNEI/SINGAPURA/THAILAND
        5 Muharram 1435H
        9 November 2013M
        (PUISI DIILHAMKAN ISTIMEWA UNTUK KESATRIA & SRIKANDI SASTRAKU DUNIAKU TIDAK DILUPAKAN JUGA SEMUA YANG MEMINATI HASIL KARYA SASTERAKU DUNIAKU)
        about an hour ago · Edited · Like · 3
SYUKUR SEBANYAK-BANYAK-NYA SELUAS LANGIT DAN BUMI

AKU DIUJI DENGAN KEGERSANGAN KASIH SAYANG
MEREKA YANG PATUT SAYANG PADAKU MEMBIARKAN KASIHKU LUKA
ANDAINYA SEMUANYA YANG PATUT MENYAYANGIKU TIDAK MEMBIARKAN CINTAKU LUKA BERNANAH NANAH HANCUR BERKECAI-KECAI
MENYAYANGIKU SEPENUH JIWA DAN RAGANYA KERANA ALLAH
PASTI AKU HIDUP DIBAJAI DALAM KASIH SAYANG TANPA MEMPERDULIKAN SESIAPA DI DUNIA INI BAGIKU KASIH SAYANG YANG KUMILIKI SUDAH AMAT MEMBAHAGIAKAN HIDUP MATIKU...

JIKA DULU AKU MENYALAHKAN TAKDIR
KENAPA KASIHKU DISISIHKAN KASIHKU SEJUJUR HATI DIPERSIAKAN
HIDUPKU ADALAH AIR MATA PENEMAN SEPI
HINGGA AKU SEPIKAN DIRIKU DARIPADA SESIAPA
AKU LEBIH TENANG BERTEMAN DENGAN ALAM
KEINDAHAN ALAM MEMBUATKAN AKU BICARA DENGAN MEREKA
SEKALI AKU MEMUJINYA
BEKALI-KALI DIA MEMBALAS DENGAN BAHASA-BAHASA NAN INDAH-INDAH
HINGGA AKU SUDAH TERBIASA DENGAN KATA-KATA NAN INDAH-INDAH
TERNYATA ALAM MENGAJAR AKU BERBAHASA INDAH
ALAMLAH MENGAJAR AKU AGAR TIDAK MEMENTINGKAN DIRI
ALAM MENGAJAR AKU ERTI KASIH SAYANG
ALAM MENGAJAR AKU MENJADI LILIN
MATAHARI MENGAJAR AKU MENJADI SEPERTINYA
JANGAN JADI LILIN JADILAH SEPERTIKU
LILIN CAHAYANYA SEBATAS CUMA
TAPI MATAHARI SELURUH ALAM
TIDAKKAH KAMU MAHU MENYINARI DIRIMU UNTUK SELURUH ALAM
'SUDAH PASTILAH AKU MAHU, KEPANASAN MATAHARI MEMBAKAR DIRINYA
UNTUK BERKHIDMAT MENERANGI SELURUH ALAM LEBIH AKU DAMBAKAN KERANA
ADALAH SATU KEBAHAGIAAN DALAM HIDUPKU APABILA DAPAT BERBAKTI PADA SEMUA MANUSIA KERANA ALLAH TAALA'
ANDAI ITULAH YANG ALLAH IZINKAN AKU DAPAT BERBAKTI DENGAN SEMUA MANUSIA KERANA ALLAH TAALA DUNIA INI ADALAH LADANG-LADANG CINTA AKU UNTUK AKU TERUS BERBAKTI TANPA MENGIRA LELAH SEUMUR HIDUPKU MANALAH TAHU CAHAYA MATAHARI-NYA DI DUNIA INI DAPAT KU BERLINDUNG DARI PANAS TERIKNYA MENTARI DI PADANG MASYAR NANTI AAMIIN YA RABBAL A'LAMIIN.' ITULAH TANDA ALLAH DAN PARA MALAIKATNYA MEMBALAS CINTAKU...ALLAHU AKBAR DUNIA INI PENUH DENGAN KEINDAHAN KASIH SAYANG...KERANA KUSAYANGKAN SEMUA YANG ADA DI BUMI DAN DI LANGIT AKU RASAKAN HIDUPKU TERAMAT BAHAGIA DALAM KESYUKURAN DUNIA AKHIRAT.'

BARU KUTAHU INILAH HIKMAH DISEBALIK KENAPA AKU TERUS DI UJI DENGAN KETANDUSAN KASIH SAYANG , KERANA AKU SABAR DENGAN UJIAN-NYA AKU DIBERI KASIH SAYANG SEPENUH LANGIT DAN BUMI...ALLAHU AKBAR SESUNGGUH-NYA KASIH SAYANG-MU TIADA TERBATAS DAN TIADA PENGHUJUNG...TIDAK KAU BERIKAN UJIAN KEPADA HAMBA-MU MELAINKAN MENGIKUT KEMAMPUAN HAMBA-MU ...AKU YAKIN ITU YA ALLAH...SYUKUR YA ALLAH SYUKUR SEBANYAK-BANYAK-NYA SYUKUR SELUAS LANGIT DAN BUMI...BERILAH RAHMAT KASIH-MU TANPA PENGHUJUNG-NYA, HIDUP DAN MATIKAN AKU DALAM REDHO-MU...AAMIIN AAMIIN AAMIIN YA RABBAL A'LAMIIN.

.........................................................................
TETAP BERSTATUS HAMBA-MU SAMPAI KAPANPUN
5 Muharram 1435H
9 November 2013M
Like ·  ·  · 2 minutes ago · 

Posted by Sasteraku Duniaku at 20:42

0 comments:

Post a Comment

Subscribe to: Post Comments (Atom)
 
;