SASTERAKU ANUGERAH-NYA TERINDAH (55) KARYA RATU RIMBA NIAGARA & FIAPRADITA
PADA HARI INI
8 tahun yang lepas
TETESAN AIRMATAKU UNTUK MU
Fiapradita, 10 Juli 2012
Ya Rab….
Inikah sebagian jawaban
Dari tetesan airmataku
Yang tak henti mengalir
Penderitaan yang tak berujung
Masih menyelimuti hati-hati yang penuh kasih
Maafkan diri ini Ya Allah
Jika hadirnya diri hanya menorah luka yang dalam
Tak pernah sedikitpun asa ini menghendaki
Tanganku memang sudah dipasung
Jiwaku memang sudah terbelenggu
Namun kasih sayang akan kehidupan
Tak pernah kuhilangkan
Maafka diri ini wahai sahabat
Jika tak mengetahui linangan airmatamu
Langkahku memang sudah kaku
Namun dalam arungan gelombang dilautan
Dalam perjalanan dibelantara hutan
Tetesan airmataku tak pernah berhenti mengalir
Diri ini memang selalu bertanya
Hati ini memang selalu berdetak
Maafkan bila daku tak menyapa
Masihkah kau berikan waktu
Untuk mengukir lukisan indah dihatimu
Karena sesungguhnya Qalbuku selalu menangis
Walau tanpa suara
Walau tanpa kata-kata
Karena jarak tak akan pernah memisahkan
Qalbuku untuk selalu bersama penderitaan mu kawan
Sekali lagi maafkan…
Biarkan kubalur duka dan deritamu
Dengan tetesan airmataku
Biarkan kurajut penderitaanmu
Dengan sedikit tetesan darahku
Dan kukuatkan hatimu dengan sedikit tulangku
Percayalah aku tak akan lari kemanapun
Walau tak kudengar kabar
Tapi hatiku dan airmataku akan selalu menetes
Untuk para sahabat terbaikku
Dan yakinlah wahai sahabat tercinta
Nur Illahi akan menaungi setiap galaumu
Nur Muhammad akan mendampingi setiap langkahmu
Karena hatimu adalah Qalbu pilihan…
Unlike · · Unfollow Post · 4 hours ago
You and 4 others like this.
IZINKAN AKU BERKABUNG
Duhai teman sebaik ummat ....
Di Istana ini sedang berduka
Kerana kehilangan wira rimba tercinta
Ku pasti kamu kenal benar dengan mereka
Cuma belum berkesempatan berjumpa
Baru merancang hendak berjumpa
Baru merancang hendak bergembira bersama
Mereka telah pergi meninggalkanku
Dalam galau di hati
Dalam sepi berbendung rindu tak tertanggung
Kehilangan mereka benar-benar
Memberi tamparan hebat padaku
Karya-karya ku yang diatur rapi di
Galeri Khazanah Warisan Bangsa Di Rimba Niagara
Lagi membuatkan aku semakin rindukan mereka
Mereka tak jemu-jemu memberi dukungan padaku
Aku terharu...terharu sangat-sangat....
Teman...ku tahu nilai dan kasih sayangmu padaku
Aku amat hargai....dan kan kubawa sampai mati kasihmu itu...
Hanya Allah sajalah yang dapat membalas-Nya
Cumanya sekarangnya
Aku dinasihatkan doktor rimba
Perlu banyak berehat
Agar dapat lupakan wira rimba niagara
Buah hatiku pengarang jantungku itu
Teman....aku berkabung
Buat beberapa purnama
Jika aku tiada ....
Berjanjilah denganku
Kau tetap berkarya
Bersama teman-teman
Sastra yang lain...
Janji ye....
Cuma yang hendak kupesankan padamu
Jagalah peninggalan karya-karyaku di sana ye
Jangan dibiarkan dinjak-injak oleh mereka yang mendengki
Jika ada dengan sengaja untuk mendengki
Ku amanahkan padamu
Agar kau lupuskan karyaku itu
Kerana aku tak sanggup melihat karya-karyaku
Yang bertebaran di sana
Menjadi bahan penghinaan
Pada mereka yang tak pernah senang hati...
Harap kau mengerti temanku
Jika kau mahu terusan menjadi
Rakanku yang setia
PUTRI RIMBA NIAGARA
10 Julai 2012
3 hours ago · Like
Pradita Fia TERSENYUMLAH PUTRI RIMBA
Fiapradita, 10 Juli 2012
Duhai Putri Rimba
Mahkotamu adalah kebajikan
Sinarmu adalah kemuliaan
Yang lahir dari hati yang putih
Begitu mudah kau tersentuh
Saat penghuni rimba tergusur dari peradapan
Hutan hijaumu akan dijadikan lahan
Bagi kehidupan manusia
Yang kehabisan tempat
Kehilangan adalah hal yang paling menyakitkan
Apalagi bila yang terlepas adalah pelita kehidupan
Bertahanlah wahai Putri Rimbaku
Daku rasakan kepedihanmu
Daku rasakan deritamu
Percayalah karyamu akan selalu bersemayam dihati kami
Tak akan pernah hilang walau jasadku terbujur
Tersenyumlah walau berat kau lakukan
Lihatlah mendung telah mulai menghilang
Sinar mentari mulai bermunculan
Walau sinarnya masih satu-satu
3 hours ago · Like
Rabeah Mohd Ali BUKAN KU TAK PERCAYA PADA JANJIMU SAYANG
Bukan ku tak percaya janjimu sayang
Hati ini belum reda dari terjangan ombak mengganas...ganas...
Kesan daripada terjangan ombak itu
Kehilangan teman istana rimbaku tika hendak mencari mahkota...
Hatiku bimbang perkara yang tak pernah terfikir olehku
Akan berlaku jua akhirnya
Hinggakan aku trauma berkawan dengan sesiapa jua
Mungkin aku tak
Sepandai mereka bersastra
Sebijak mereka
Sebaik mereka
Sesetia mereka
Makanya aku dihukum begini hebat
Harap kau mengerti duhai sahabatku....
Berilah aku masa
Agar hatiku ada taman semula
Berbunga iman
Berkudupkan kemaafan
Berfaktakan keinsafan
Itulah yang perlu ada di jiwaku sekarang ini
Agar aku bermuhasabah diri
Dan sentiasa cerminkan diriku siapa
Yang sentiasa tak sempurna
Mereka yang sentiasa sempurna
Makanya mereka dihormati
Makanya aku sentiasa dipandang hina...
Izinkan aku bertafakur
Selagi mana Allah Izinkan
Aku mencari sinar-sinar cahaya iman
Semua-NYa dengan izin-Nya
KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
10 Julai 2012
2 hours ago · Edited · Like
Options
Pradita Fia
KELAM BUKAN SEBUAH AKHIR
Fiapradita, 10 Juli 2012
Mendung kembali menggantung
Adakah pertanda akan turun hujan
Kutak pasti karena langit susah ditebak
Seperti hatimu yang selalu berubah
Kadang kudapati segunung rindu
Namun tak jarang hatimu menjadi hampa
Ada apa … tak pernah ku tahu jawabannya
Sampai saat ini
Kakiku selalu ragu untuk menapak
Namun diri ini tak boleh bertanya
Berjalanlah sesuai hatimu
Melangkahlah bila qalbu ikut memanggil
Kalimat itu yang selalu terngiang
Kadang diri ini tak tahu siapa yang menyapa
Kadang hati ini timbul rasa ragu
Benarkah langkah ini mengayun
Putihkah sandaran ini bertaut
Biarlah….
Semua berjalan sesuai hembusan angin
Selama jantung ini masih berdetak
Selama raga ini masih bergerak
Selama lafalz ini masih terucap…
Like · · Unfollow Post · 5 hours ago
3 people like this.
MUZIK DERUAN OMBAK RINDU
Pagi itu Putri Rimba duduk di salah sebuah ratusan berbatuan.
Sambil melemparkan pandangannya di lautan ombak rindu...
Sungguh syahdu ..rindu yang dirindui datang semula setelah
Diyakinkan oleh si kunta si kunte.
Dari jauh kelihatan si kunta si kunte...terkinja-kinja sambil
Membawa ukiran daunan kasih yang di ambil dari Galeri
Khazanah Warisan Bangsa Istana Rimba Niagara.
Dari jauh si kunta si kunte sudah melambai-lambaikan tangan seolah-olah tak pernah berjumpa seribu tahun.
"Tuan putri rimba...bahagia kami lihat tuan Putri sudah kembali
pulih sedia kala....macam ni kan bagus...biarpun terjangan ombak
tak jemu memukul kita ...namun kasih kita tetap abadi selamanya tiada siapa yang dapat memisahkan kita kecuali kematian." Akui si kunta.
Diakui si kunte.
"Kami nak bacakan ukiran daunan kasih yang kami ilhamkan istimewa untuk tuan Putri Rimba Kesayangan kami...dengar ya...dan diiringi muzik deruan ombak rindu."
GURINDAM PUISI KASIH SEPENUH JIWA
TUK PUTRI RIMBA NIAGARA
"Tuan Putri Rimba...kami berdua ada mengarangkan
gurindam istimewa untuk Tuan Putri."
"Iye ke ...sejak bila ni pandai bergurindam , bersyair,
berpuisi ni kunta kunte..."
"Setiap hari membaca dan menghayati karya tuan putri dari pagi ke petang...petang ke malam setiap hari...ilmu bergurindam berpuisi berpantun dapatlah ke kami Tuan Putri. Tuan Putri asyik mengarang puisi untuk kami...kami juga hendak mengarangkan puisi untuk Tuan Putri..jom kita pergi ke pantai ombak rindu.... di sana nanti banyak ilham dan penuh penghayatan..."
"Wow hebat kalian berdua ye..."
Mereka bertiga pergi ke pantai ombak rindu rimba niagara.
Si Kunta Si Kunte membaca bergilir-gilir. Puisi gurindam kunta kinte
Diringi muzik deruan ombak yang menderu-deru..amat syahdu dialun-alun oleh ombak rindu...
GURINDAM PUISI SAYANG SEPENUH JIWA UNTUK PUTRI RIMBA NIAGARA
Terima kasih Tuhan
Hadirkan kami hamba-Mu
Tuan Putri tuk kami
Kami syukuri dalam iman
Kami dapat menumpang kasih
Kami sayang Tuan Putri kami Tuhan
Kami bahagia hidup bersamanya Tuhan
Hari-hari hidup kami bahagia
Dibajai dengan kasih sepenuh kasih
Hari-hari semakin kasih
Hari-hari semakin sayang
Jika berjauhan kami rindukannya Tuhan
Kami rindukan candanya
Kami rindukan puisinya
Maka kami tak sanggup berjauhan
Darinya Tuhan
Melalui tinta yang dicurahkan
di kanvas daunan ukiran kasih
kami baca kami hayati
Lagi kami baca
Lagi kami teruja
Untuk merindui dan mencintai-Mu Tuhan
Syukur kami Tuhan
Kau kurniakan kami
Tuan Putri yang
Tak lelah tuk
Berbahasa indah
Mengajak kami
Mencintai-Mu Merindui-Mu Tuhan
Syukur Syukur Syukur
Pada-Mu Tuhan
Kurniakan kami Tuan Putri
Yang sayangkan kami demi-Mu Tuhan
Syukur kami Tuhan
Karya yang ditulis oleh tuan putri rimba
Membuatkan manusia di luar sana
Menghargai kami dan menyayangi kami
Tiada siapa yang menzalimi kami Tuhan
Kami hidup aman damai di rimba ini
Tanpa ada rasa takut dan bimbang Tuhan
Syukur kami Tuhan
Tuan Putri sanggup pertaruhkan nyawanya
Tuk melindungi kami Tuhan
Makanya kami juga begitu juga Tuhan
Akan pertahankannya
Kami saling sayang menyayangi karena-Mu Tuhan
Makanya berkatilah hidup kami sehingga akhir hayat kami
Dan kami ingin hidup bersamanya di Syurga-Mu juga Tuhan
Makanya makbulkanlah doa kami ini Tuhan
Duhai Maha Pengurnia Cinta
Duhai Maha Pengurnia Rindu
Cinta dan rindu kami kerana-Mu Tuhan
Kurniakanlah kebahagiaan milik kami selamanya
Di dunia jua di akhirat
Aamiin Ya Rabbal A'Lamin
Putri Rimba yang dari tadi menangis mendengar Si Kunte
Si kunte membaca gurindam puisi yang ditujukan kepadanya
Si kunta si kunte pun membaca dengan esakan tangis syahdu
Dan mereka sama-sama menangis hingga tak sedar ombak
Rindu menerjang mereka bertiga...dan mereka bertiga
terperanjat...
"Terjangan sayang Tuan Putri" kata si kunta.
Mereka bertiga ketawa.
KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
10 Julai 2012
4 hours ago · Like
SELURUH PENGHUNI ISTANA BERDUKACITA
"Mahkota hamba? Mahkota hamba sudah tiada Kunta! Kunte!
Terjangan ombak rindu telah membuatkan mahkota hamba hilang...
Macam mana ni....?"
"Tak apa.. kami akan mencarinya sampai dapat...kami tak mahu melihat tuan putri bersedih...mahkota iu terlalu bermakna bagi tuan putri dan seluruh penghuni rimba niagara. Jaga diri baik-baik ya...kami sayang tuan putri..." Si kunta si kunte menyelam ke laut ombak rindu untuk mencari mahkota putri rimba yang hilang akibat terjangan ombak rindu.
Tuan putri meratap hiba setelah si kunta si kunte tak muncul-muncul lagi.
"Kunta kunte...muncullah kalian...jangan buatkan hati hamba bimbang...jangan tinggalkan hamba...hamba rela kehilangan mahkota itu daripada kehilangan kalian berdua...jangan....jangan tinggalkan hamba....kasih kalian sudah cukup untuk hamba merasai hidup ini penuh kasih sayang setulusnya...tolonglah...tolonglah jangan tinggalkan hamba kunta...kunte....hamba sudah lupakan cintanya tapi kalian hendak juga hamba yakin dengan cintanya...kalian hendak sangat hamba bahagia sedangkan kalian tahu hamba dilukainya tanpa ehsan...sekarang ni hamba tak mahu fikirkan dia lagi...yang hamba mahu kalian hidup bersama hamba itu sudah memadai....tak menjadi ratu rimba niagara pun tak apa asalkan hamba ada kalian berdua....tolonglah kasihani hamba kunta kinte....Ya Allah tolong jangan pisahkan kasih kami Ya Allah....Kau hadirkan mereka padaku biarpun cuma haiwan tapi mereka punya hati dan perasaan setulusnya....izinkan aku menumpangkan kasih sayang mereka Ya Allah...tolong Ya Allah...tolonglah hamba-Mu ini Ya Allah." Putri rimba menangis hiba tanpa henti.
KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
10 Julai 2012
MENCARI KUNTA KUNTE DI LAUTAN OMBAK RINDU
Sudah tiga hari tiga malam pakar penyelam dari rimba niagara
mencari kunta kunte tapi tak berjumpa.
Putri rimba tidak putus-putus berdoa agar kunta kunte selamat dan dapat hidup bahagia semula. Dalam linangan air mata putri rimba tertidur.
"Putri Rimba ...kami dah jumpa mahkota itu ...tuan putri...dan kami ikut kata tuan putri supaya mahkota itu dipulangkan kepada mantan kekasih tuan putri itu dan kami redha sebagaimana tuan putri redha yang dia bukanlah Cinta Ketentuan-Nya untuk tuan putri. Maaflah kami tak dapat pulang...kerana kita sudah berada di alam lain....Percayalah kami sayangkan Tuan Putri....sayang kami hingga ke mati...betul tak kami kata hanya kematian memisahkan kita.....kalau tuan putr rindukan kami datanglah selalu ke pantai ombak rindu kami menanti tuan putri di sana ... kami nampak tuan putri tapi tuan putri tak nampak kami...jangan lupa bacakan kami puisi yang kami karangkan untuk tuan putri ya...
Sampai kapan pun kami sayangkan tuan putri....love u forever n ever..."
KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
10 Julai 2012
4 hours ago · Like
RINDUKU TERPATRI
Fiapradita, 10 Juli 2012
Kalimantan kutitip asaku..
Dalam derunya ombak dilautan
Dalam pekatnya hutan belantara
Dalam derasnya hujan dan badai
Dalam rintihan rindu
Wajah mu selalu terbayang
Sahabat..
Bunda…
Tak mampu kutepis rasa ini
Bahwa disini rinduku begitu dalam
Betapa ingin aku menggapai asaku
Namun langkahku tak mau beranjak
Maafkan bila lama tak menyapa
Namun percayalah rindu ini
Akan tetap bersemayam dihatiku
Karena kalianlah aku hadir disini
Karena kalianlah kata-kataku
tak pernah berhenti mengalir
Karena kalianlah hidup ini
Menjadi penuh arti
Karena kalianlah jiwa ini
Selalu ingin tegar
Karena kalianlah
Mentari hatiku selalu bersinar….
Unlike · · Unfollow Post · 7 hours ago
You, Abang Patdeli Abang Muhi and 2 others like this.
PUTRI RIMBA MAHU MEMULANGKAN MAHKOTA
Di jendela kamar istana rimba niagara..putri rimba memandang ke laut ombak rindu.
Si kunta si kunte dayangnya mengetuk pintu kamar. Dan masuk setelah mendapat keizinan.
"Tuan puteri rimba...kenapa ni...semenjak kebelakangan ini putri gundah gulana....kenapa tuan putri...adakah dia telah melukakan hati tuan putri," kata si kunta
"Sejak semalam tuan putri tak santapan. Santap sikit ye...hamba suapkan...nanti tuan putri sakit...seluruh penghuni rimba yang susah...tak lama lagi tuan putri akan ditabalkan menjadi ratu. Ratu kena kuat semangat untuk memerintah rakyat rimba. Tuan putri tak boleh berterusan begini...susah hati kami berdua," si Kunte menyuapkan bubur kegemaran tuan Putri ke mulut putri rimba yang terlalu lemah."
Putri Rimba akur , membuka mulut menerima suapan dari si kunte sambil tersenyum. Untuk menelan bubur nasi itu seperti ada duri di anak tekaknya...sakit sangat tapi demi menjaga hati si kunta si kunte ditelan jua dalam keadaan yang amat sakit. Air matnya mengalir deras sambil tersenyum. Si kunte mengusap air mata Putri Rimba.
"Boleh tuan putri beritahu apa yang perlu kami lakukan ...agar boleh mengembirakan hati tuan putri seperti sedia kala...?"
" Hamba rasa dia sudah tak berminat dengan ukiran daunan kasih hamba lagi...dulu dia tak macam ni...selalu berjanji bersumpah setia akan sentiasa menyokong minat hamba berkarya...dan mahu setia dengan cintanya pada hamba.....maka hamba anggap dia sudah tiada hati pada hamba lagi....maka dari itu hamba mengambil keputusan untuk kalian memulangkan semula mahkota ini padanya. Hamba tak mahu memakainya. Mungkin hamba tak layak menerima pemberian darinya."
"Tuan putri...sabarlah sedikit masa lagi ye tuan putri...mungkin dia dalam situasi yang tekanan ...hingga dia tak mampu untuk berterus terang dengan Tuan Putri....tapi hamba percaya dengan cinta sucinya hanya untuk tuan putri seorang. Dia jatuh cinta dengan karya tuan putri bertemakan Ketuhanan...dari karya tuan putri dia jatuh cinta dengan tuan putri...berarti dia jatuh cinta dengan tuan putri kerana-Nya...kita tunggu sedikit masa lagi....kami berdua akan menyokong percintaan tuan putri," jelas si kunta bersungguh-sungguh.
"Memandangkan kamu pesuruh hamba yang setia yang hamba percaya dan sayangi dunia akhirat....hamba sabar menantikan apa yang ditentukan oleh Allah Azzawajallah pada hamba."
"Ha begitulah tuan putri...senyum ye ...jangan gundah gulana lagi...
Esok pagi-pagi kita pergi pantai ombak rindu ye...sudah lama kita tak bergurindam berpuisi bersama."
KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
10 Julai 2012
4 hours ago · Like
AIRMATA ABADI
Fiapradita, 10 juli 2012
== teriring rinduku untuk bunda Rabeah, Mahabbah dan sahabat dialog rumah sastra borneo ====
Ada tetesan airmata disetiap tarikan nafasku
Ada galau yang tak berujung
Saat kudengar teriakan dan jerit ketakutan
Ada rasa was-was yang meningkat
Setiap desingan peluru kembali menyambar
Pagi mulai beranjak siang
Namun hati tak beranjak menjadi tentram
Dimana arah yang akan jadi pijakan
Masihkah nafas kami bersemayam dalam tubuh
Angin dalam hembusanmu mungkin ada jawaban
Negeriku sungguh elok dipandang mata
Namun seelok itukah didalamnya
Pengemis dan gelandangan semakin meningkat
Kejaliman semakin meraja rela
Tak kalah bangga dengan saudaraku
Yang terjepit dalam perang
Wahai angkara murka
Jika itu jadi ujian bagi kami
Jangan kau berbangga
Karena di qalbu-qalbu yang suci
Kami yakin kemenangan telah menunggu
Walau langkah kami tertatih
Walau nafas kami tinggal satu-satu
Namun keyakinan kami
Tak akan diperjual belikan
Akan tetap bersemayam
Bersama raga kami
Bersama juriat kami
Bersama amalan kami
Siang beranjak senja
Namun tetesan airmata
Tak pernah henti untuk jatuh kebumi
Biarlah dia membanjiri alam sekitar
Dan jagat raya
Namun hati kami tetap Satu
Mengharap Ridho-Mu Ya Rab
Karena jasad kami telah terkubur
Ribuan tahun silam
Yang tinggal hanyalah kosong ……
Unlike · · Unfollow Post · 8 hours ago
You, Abang Patdeli Abang Muhi and 4 others like this.
Pradita Fia Terima kasih ....
6 hours ago · Like · 1
HADIRMU SESUDAH DERITAKU TANGGUNG LUKA BERNANAH
Duhai teman...
Kau hadir tika
Mentariku tak bersinar lagi
Mentariku telah ditutupi awan kelabu
Hatiku lukanya terlalu parah
Hingga jadi barah
Bernanah-nanah
Sakitnya tak tertanggungku lagi
Apa dosaku hingga aku
Dihukum hingga begini
Salahkah aku memperjuangkan kasih dan sayang demi-Nya
Lagi aku perjuangkan
Lagi ujian bertimpa-timpa datang
Tanpa henti membadai-badai
Di setiap penjuru
Lagi aku redha
Lagi aku terus
Diterjang tsunami
Yang tak mengenal apa itu ehsan
Yang dia tahu
Kepuasaan dendam kesumat
Terbalas jua
Sekarang ini
Sumbu lilinku
Yang selama ini menerangi orang lain
Kian malap tak terdaya lagi
Untuk menerangi seperti dulu
Demikianlah rupanya lilin
Menerangi orang lain membakar diri sendiri
Aku terlalu lemah tidak berdaya kini
Bukan kehilangan cinta
Tapi kehilangan
Kasih sayang setulus hati
Dari dua makhluk Tuhan
Yang dipinjamkan untukku
Telah pergi tinggalkan aku
Dalam derita yang terlalu amat parah
Di saat-saat terakhirpun dia hendak
Mempertahankan cintaku yang sudah rapuh
Dia yakin sangat dengan cinta yang tak pasti...
Katanya cinta kerana-Nya
Pasti kekal bahagia hingga ke Syurga
Yelah haiwan apalah tahunya dia
Tentang kepalsuan cinta
Yang dia tahu
Berkata setulus hati
Teman...aku rela kehilangan cinta
Tapi aku tak rela kehilangan
Teman sebaik mereka
Mereka mempertahankan kasih sejati
Hingga ke mati
Ah! Malunya aku rapuhnya cinta manusia
Daripada dengan haiwan
Kehilangan mereka
Membuatkan hatiku
Lukanya membarah
Parah...bernanah....nanah....nanah...
Sakit....sakit....sakit...teramat sakit
Hari-hari ceria
Hidup di samping mereka
Kini muram durja
Senyum pun aku tak mampu lagi
Airmata peneman setiaku
Jika aku rindu pada mereka....
Aku pergi ke ombak rindu
Membacakan gurindam kasih sepenuh jiwa
Yang mereka karangkan untukku
Lagi kubaca lagiku rindu
Lagi airmataku mengalir
Sederas air terjun Niagara
Selalunya pabila aku menangis
Merekalah yang menyapu airmataku
Dengan daunan kasih...
Cuma aku dapat rasakan
Deruan ombak yang mengeringkan
Airmataku...
Mungkin roh-roh suci mereka
Yang datang menyapu air mataku....
Teman...yang kukasihi...
Selalunya merekalah
Yang menyediakan semua
Kelengkapan penulisanku
Agan aku berpena dengan lancar
Tapi sejak ketiadaan mereka
Biarpun kelengkapan ada
Disediakan oelh suku sakat mereka yang setia padaku
Tapi jiwaku asyik teringat
Kata-kata dukungan daripada mereka berdua
Sanggup menggenggam tanganku dengan memaksa
Aku berpena kerana tak sabar
Membaca karya-karyaku
Selepas dibaca dicanangkan
Di seluruh penghuni rimba
Apa yang ditulis oleh Putri Rimba
Katanya pada penghuni rimba
Karya putri rimba bukan fantasi atau angan-angan
Tapi adalah karya yang sentiasa hidup dijiwa
Semua penghuni rimba dan manusia
Jika tak faham bacalah berulang-ulang kali
Tiada satu pun karya yang menghina sesama sendiri
Yang dia tahu kasih mengasihi sesama kerana-Nya
Makanya siapa yang bilang cuma fantasi dan angan-angan
Kami bersumpah Atas Nama Yang Mencipta Cinta dan Rindu
Jangan sesakali membaca karya Putri Rimba Kami
Jika membaca juga ....sekiranya ilmu itu datang dari Ilahi
Tak akan tercurah Nur Hidayah Kasih Ilahi pada orang-orang
Yang dalam hatinya ada dengki khianat....
Biarlah dia dengan dunia karyanya
Yang tak habis-habis untuk membalas dendam kesumat hingga Qiamat
Teman....yang kukasihi
Andai kata disuruh aku beri pilihan
Antara cinta dunia dengan cinta mereka berdua
Kan kupilih mereka....
Kerana merekalah yang mengjar aku
Apa itu cinta kerana-Nya
Pabila teringat kata-kata mereka berdua
Hatiku jadi tenang
Setenang air di Kali Syurga
KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
10 Julai 2012
4 hours ago · Like
KARYA FIAPRADITA & PUTRI RIMBA NIAGARA
10 Julai 2012
(PETIKAN DARIPADA WALL GRUP DIALOG RUMAH SASTRA BORNEO)
10 Julai 2012
Tak ada kejadian kebetulan
Tak ada kejadian sia-sia
Semua hanya bisa terjadi dengan izin Allah
Dan semuanya pasti penuh hikmah
Hikmah tak akan terbacam
Oleh orang yg sarat emosi
Sibuk memanjakan perasaan
Cinta dunia, senang dengan penilaian makhluk
Langka berzikir
Tak mau sungguh-sungguh tafakur
Hikmah yg terbaca
akan merubah suasana hati
Akan mudah merubah perilaku
Dari pedih menjadi syukur
Dari melankolis menjadi semangat
Hikmah mudah terbaca oleh orang yang berhati bersih,
Tak ada kejadian sia-sia
Semua hanya bisa terjadi dengan izin Allah
Dan semuanya pasti penuh hikmah
Hikmah tak akan terbacam
Oleh orang yg sarat emosi
Sibuk memanjakan perasaan
Cinta dunia, senang dengan penilaian makhluk
Langka berzikir
Tak mau sungguh-sungguh tafakur
Hikmah yg terbaca
akan merubah suasana hati
Akan mudah merubah perilaku
Dari pedih menjadi syukur
Dari melankolis menjadi semangat
Hikmah mudah terbaca oleh orang yang berhati bersih,
Buah dari kecerdasan akal, Ketulusan hati Dan kesungguhan mencintai Allah diatas segalanya.
JIKA KITA LETAKKAN KEBAHAGIAAN PADA ALLAH KITA AKAN
BAHAGIA DUNIA DAN AKHIRAT TAPI JIKA KITA LETAKKAN KEBAHAGIAAN PADA MANUSIA DIA SENDIRI TIDAK BISA MENJAMINKAN KEBAHAGIAAN UNTUKNYA APA TAH LAGI KITA .
ALLAH SENTIASA ADA BERSAMA DAN MEMBANTU KITA WALAUPUN DI SAAT KITA DISISIHKAN OLEH SEMUA MANUSIA.
BAHAGIA DUNIA DAN AKHIRAT TAPI JIKA KITA LETAKKAN KEBAHAGIAAN PADA MANUSIA DIA SENDIRI TIDAK BISA MENJAMINKAN KEBAHAGIAAN UNTUKNYA APA TAH LAGI KITA .
ALLAH SENTIASA ADA BERSAMA DAN MEMBANTU KITA WALAUPUN DI SAAT KITA DISISIHKAN OLEH SEMUA MANUSIA.
BILAMANA ALLAH MEMBANTUMU TIADA SIAPA YANG DAPAT MENGHALANG-NYA SAMADA DI DUNIA ATAU DI AKHIRAT YAKINLAH JANJI ALLAH ITU PASTI !
SEJAK AZALI LAGI KITA SERASI BERSAMA HINGGA KE SYURGAWI KERANA KAULAH PERMATA SYURGA KURNIAAN-NYA YANG AKU SYUKURI. INDAHNYA PERSAHABATAN KITA SEINDAH PELANGI DI MALAM HARI TERIMA KASIH KERANA SUDI HADIR DALAM DUNIA SASTERAKU UNTUK MERIMBUN DAN MELEBATKAN BUAH PEPOHON SASTERAKU DUNIAKU AKHIRATKU AKHIRATMU IN SHAA ALLAH KITA BERSAMA DI SYURGA MENYATUKAN CINTA KITA BERSAMA CINTA ALLAH DAN CINTA RASULULLAH AAMIIN YA RABBAL A'LAMIIN.
'CINTA RASULULLAH KEPADA UMMATNYA TERPATRI SAMPAI SYURGA,'
MUHAMMAD RASULULLAH KEKASIH ALLAH
'INDAHNYA BUDI BERBUNGA IMAN'
MUHAMMAD RASULULLAH KEKASIH ALLAH
'INDAHNYA BUDI BERBUNGA IMAN'
As Syakuur الشكور = Yang Maha Pembalas Budi (Menghargai)
WAHAI JIWA YANG TENANG
Surah Al- Farj 27-30
WAHAI JIWA YANG TENANG
Surah Al- Farj 27-30
“Yaa ayatuhan nafsul mutma’inah, irji’i ila Rabiki radiyatan mardiyah, fadhuli fi ‘ibadi, wadhuli Jannati..”
(wahai jiwa yang tenang, kembalilah kepada Tuhanmu dengan ikhlas dan diredhai, masuklah kedalam golongan HambaKU, dan Masuklah kedalam SyurgaKU…).
(wahai jiwa yang tenang, kembalilah kepada Tuhanmu dengan ikhlas dan diredhai, masuklah kedalam golongan HambaKU, dan Masuklah kedalam SyurgaKU…).
BERBAIK SANGKA DENGAN ALLAH AZZAWAJALLA
Artinya: Daripada Abu Hurairah r.a, Nabi s.a.w: "Berfirman Allah Azzawajalla: 'Aku berkuasa untuk melakukan apa yang hamba-Ku sangkakan terhadap-Ku. Dan Aku berserta dengannya ketika ia menyebut-Ku (Berzikir kepada-Ku)
(Riwayat Al-Bukhari dan Muslim)
Artinya: Daripada Abu Hurairah r.a, Nabi s.a.w: "Berfirman Allah Azzawajalla: 'Aku berkuasa untuk melakukan apa yang hamba-Ku sangkakan terhadap-Ku. Dan Aku berserta dengannya ketika ia menyebut-Ku (Berzikir kepada-Ku)
(Riwayat Al-Bukhari dan Muslim)
DUNIA YANG HINA
Artinya: Daripada Abu Hurairah r.a, Nabi s.a.w bersabda: "Bukankah dunia ini dilaknati melJainkan zikrullah dan apa yang berkaitan dengannya, dan orang yang berilmu atau orang yang menuntut ilmu."
(Riwayat al-Tirmizi)
·
Fatimah Ismail menyintaiMu lebih dari itu..mengharapkan bunga dari syurga jatuh ke telapak tangan..tatkala berdoa..semuga harumnya mereantsi benua....aamiin.
Ratu Rimba Niagara :Aamin Ya Rabbal A'Lamin
Artinya: Daripada Abu Hurairah r.a, Nabi s.a.w bersabda: "Bukankah dunia ini dilaknati melJainkan zikrullah dan apa yang berkaitan dengannya, dan orang yang berilmu atau orang yang menuntut ilmu."
(Riwayat al-Tirmizi)
·
Fatimah Ismail menyintaiMu lebih dari itu..mengharapkan bunga dari syurga jatuh ke telapak tangan..tatkala berdoa..semuga harumnya mereantsi benua....aamiin.
Ratu Rimba Niagara :Aamin Ya Rabbal A'Lamin
PETIKAN GALERI & PERPUSTAKAAN RATU RIMBA NIAGARA
TOH PUAN RATU KENCANA SARI @ SRIKANDI SASTERA RAJA-SULTAN NUSANTARA @ PUJANGGA SERIBU ZAMAN @ PUJANGGA NUSANTARA CINTA 5 BENUA MALAYSIA/INDONESIA/BRUNEI/SINGAPURA/THAILAND,
202 NEGARA DUNIA & SELURUH DUNIA KECUALI ISRAEL
TOH PUAN RATU KENCANA SARI @ SRIKANDI SASTERA RAJA-SULTAN NUSANTARA @ PUJANGGA SERIBU ZAMAN @ PUJANGGA NUSANTARA CINTA 5 BENUA MALAYSIA/INDONESIA/BRUNEI/SINGAPURA/THAILAND,
202 NEGARA DUNIA & SELURUH DUNIA KECUALI ISRAEL
10 Julai 2020
0 comments:
Post a Comment