Friday, 13 April 2012

ADAT DAN BUDAYA TUMBUH DI NUSANTARA HIDUP DAN BERKEMBANG DENGAN BIJAKSANA ATAS PERKENANNYA ALLOH YANG MAHA ESA




GAWI MUPADUN IBU MEGAWATI SUKARNO PUTRI/PRESIDEN RI dalam ADAT LAMPUNG & CANGGET MUPADUN DI KEDATUN KEAGUNGAN LAMPUNG***** — with Ratu Permata Negara and33 others at keda.
 ·  · 
    • Seghayo SuttanPesirah Dipuncak NurNASRUMMINALLOHI......
      10 hours ago ·  ·  2
    • Empu Wangsa Mulawarman “Dosa” Anak Kepada Ibu (Pertiwi) Leluhur Bumi Nusantara Bagaikan Seorang Ibu Yang Telah Berjasa Terlampau Besar Kepada Anak-Anaknya. Sekalipun Dikalkulasi Secara Materi Tetap Terasa Kita Tak Akan Mampu Melunasi “Hutang” Budi-Baik Orang Tua Kita Dengan Cara Apapun. Orang Tua Kita Telah Mengandung, Melahirkan, Merawat, Membesarkan Kita Hari Demi Hari Hingga Dewasa. Sedangkan Kita Tak Pernah Bisa Melakukan Hal Yang Sama Kepada Orang Tua Kita. Demikian Halnya Dengan Para Leluhur Perintis Bangsa. Bahkan Kita Tak Pernah Bisa Melakukan Sebagaimana Para Leluhur Lakukan Untuk Kita. Apalagi Beliau-Beliau Telah Lebih Dulu Pergi Meninggalkan Kita Menghadap Hyang Widhi (Tuhan Yme). Diakui Atau Tidak, Banyak Sekali Kita Berhutang Jasa Kepada Beliau-Beliau Para Leluhur Perintis Bangsa. Sebagai Konsekuensinya Atas Tindakan Pengingkaran Dan Penghianatan Kepada Leluhur, Sama Halnya Perilaku Durhaka Kepada Ibu (Pertiwi) Kita Sendiri Yang Dijamin Akan Mendatangkan Malapetaka Atau Bebendu Dahsyat. Apakah Kembalinya Kejayaan Nusantara Tergantung Dengan Peran Leluhur ? Jawabnya, Tidak ! Melainkan Tergantung Pada Diri Kita Sendiri Sebagai Generasi Penerus Bangsa. Tugas Dan Tanggungjawab Generasi Bangsa Sebagai Generasi Penerus Bangsa Yang Telah Menanggung Banyak Sekali Hutang Jasa Dan Budi Baik Para Leluhur Masa Lalu, Tak Ada Pilihan Yang Lebih Tepat Selain Harus Mengikuti Rumus-Rumus Yang Telah Tergelar.
      10 hours ago ·  ·  3
    • Seghayo SuttanPesirah Dipuncak Nur Hubbul Wathon Minal Iman/Cinta Tanah Air Bagian Dari Iman....Cinta Budaya adalah Bagian dari Cinta Tanah Air..
      10 hours ago ·  ·  1
    • Empu Wangsa Mulawarman Sayang Dizaman Megawati Menjadi Presiden Telah Menghilangkan Dewan Pertimbangan Agung Sehingga Bangsa Ini Hilang Keagunganya Dan Telah Menghilangkan Haluan Negara Sehingga Negara Ini Tidak Punya Tujuan.//////
      10 hours ago ·  ·  3
    • Empu Wangsa Mulawarman Masing-Masing Wilayah Atau Daerah Memiliki Aturan Hidup Dengan Menyesuaikan Situasi Dan Kondisi Alamnya. Tradisi Dan Budaya Setempat Adalah “Bahasa” Tak Tertulis Sebagai Buah Karya Karsa, Cipta, Dan Karsa Manusia Dalam Berinteraksi Dengan Alam Semesta. Orang Yang Hidup Di Wilayah Subur Makmur Akan Memiliki Karakter Yang Lembut, Santun, Toleran, Cinta Damai Namun Agak Pemalas. Sebaliknya Orang Terbiasa Hidup Di Daerah Gersang, Sangat Panas, Sulit Pangan, Akan Memiliki Karakter Watak Yang Keras, Temperamental, Terbiasa Konflik Dan Tidak Mudah Toleran. Indonesia Secara Keseluruhan Dinilai Oleh Manca Sebagai Masyarakat Yang Berkarakter Toleran, Penyabar, Ramah, Bersikap Terbuka. Namun Apa Jadinya Jika Serbuan Budaya Asing Bertubi-Tubi Menyerbu Nusantara Dengan Penuh Keangkuhan (Tinggi Hati) Merasa Paling Baik Dan Benar Sedunia.
      9 hours ago ·  ·  3
    • Mawar Merah Bukan Presiden yg menjadi Raja di Negeri ini tetapi Raja sesungguhnya ialah
      Generasi penerus bangsa
      9 hours ago ·  ·  4
    • Empu Wangsa Mulawarman Apalagi Budaya Yang Dikemas Dalam Moralitas Agama, Atau Sebaliknya Moralitas Agama Yang Mengkristal Menjadi Kebiasaan Dan Tradisi. Akibat Terjadinya Imperialisme Budaya Asing, Generasi Bangsa Ini Sering Keliru Dalam Mengenali Siapa Jati Dirinya. Menjadi Bangsa Yang Kehilangan Arah, Dengan “Falsafah Hidup” Yang Tumpang-Tindih Dan Simpang-Siur Menjadikan Doktrin Agama Berbenturan Dengan Nilai-Nilai Kearifan Lokal Yang Lebih Membumi. Ditambah Berbagai Pelecehan Konstitusi Oleh Pemegang Tampuk Kekuasaan Semakin Membuat Keadaan Carut-Marut Dan Membingungkan. Tidak Sekedar Mengalami Kehancuran Ekonomi, Lebih Dari Itu Bangsa Sedang Menuju Di Ambang Kehancuran Moral, Identitas Budaya, Dan Spiritual. Kini, Saatnya Generasi Penerus Bangsa Kembali Mencari Identitas Jati Dirinya, Sebelum Malapetaka Datang Semakin Besar. Mulai Sekarang Juga, Mari Kita Semua Berhenti Menjadi Generasi Durhaka Kepada “Orang Tua” (Leluhur Perintis Bangsa). Kembali Ke Pangkuan Ibu Pertiwi, Niscaya Anugrah Kemuliaan Dan Kejayaan Bumi Nusantara Akan Segera Datang Kembali.
      9 hours ago ·  ·  4
    • Seghayo SuttanPesirah Dipuncak Nur Pelestian Adat Budaya Kewajiban Generasi Penerus....
      9 hours ago ·  ·  3
    • Empu Wangsa Mulawarman Bangsa Indonesia Saat Ini Dalam Keadaan Terpuruk. Menurut Beberapa Catatan, Kedudukan Indonesia Dalam Berbagai Hal Sangat Menyedihkan Dan Memperihatinkan. Posisi Indonesia Di Tempatkan Sama Dengan Negara-Negara Miskin Semacam Zimbabwe. Untuk Bidang-Bidang Tertentu Seperti Pendidikan Dan Kesehatan, Indonesia Menempati Peringkat 3-4 Dari Bawah Di Antara Negara-Negara Di Dunia. Sebaliknya, Dalam Hal Korupsi Dan Ketidak Amanan, Negara Ini Menduduki Peringkat Yang Tergolong Tertinggi. Kondisi Demikian Menentukan Kita Sebagai Negara Yang Sangat Rendah Martabatnya, Dan Kurang Dihormati Oleh Bangsa-Bangsa Lain Di Dunia.
      9 hours ago ·  ·  3
    • Rd Mas Aryo Gakpakekatacintacintaan INDO-NE-SIA...
      9 hours ago ·  ·  1
    • Azhari Ahmad MALAY-SIA
      9 hours ago ·  ·  1
    • Mawar Merah Nusantara
      9 hours ago ·  ·  1
    • Empu Wangsa Mulawarman Bahwa Tuhan Yang Maha Esa, Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang Selaku Maha Pencipta-Penguasa Alam Semesta, Maha Perencana, Telah Menganugerahkan Kepada Negara Kesatuan Repblik Indonesia Yaitu Penciptaan Perdamaian Abadi Bagi Seluruh Dunia.
      9 hours ago ·  ·  1
    • Mawar Merah Benak hitam NKRI melayang menuju lorong hitam
      9 hours ago · 
    • Empu Wangsa Mulawarman Latar Belakang Yang Memaknai Keadaan Kita Hari Ini Adalah Betapa Suramnya Keadaan Bangsa Indonesia Dan Apakah Ini Benar-Benar Kita Rasakan Kalau Ia, Hal Dapat Disaksikan Dari Beberapa Fenomena Yakni : Hancurnya Pertahanan Budaya Indonesia, Hilangnya Kemandirian Dalam Pengambilan Sikap Dan Kebijaksanaan, Pupusnya Jiwa Kebangsaan Dikalangan Elit Politik Nasional Maupun Daerah, Maraknya Budaya Konsumerisme, Membanjirnya Produk-Produk Import Yang Menjadi Pilihan Masyarakat, Merebaknya Ikon-Ikon Asing Sebagai Kebanggaan Masyarakat, Luluhnya Nilai-Nilai Lokal Menuju Modernitas Yang Tanggung Dan Adat Hanyalah Simbolis Belaka.
      9 hours ago · 
    • Ratu Kuasa Alam Kesumoningdrat SESUNGGU NYA KEMAJUAN SATU NEGARA ADA TELETAK PADA MANUSIA NYA, BAIK ITU PEMUDA PEMUDI NYA,JUGA TERUAN CERDIK PANDAI PENAKU ADAT PENAKU AGAMA,JIKALU SEMUA MANUSIA INI BERSATU MAKA JAYA LAH INDONESIA KU,
      9 hours ago ·  ·  2
    • Empu Wangsa Mulawarman Hancurnya Pertahanan Budaya Bangsa Dan Rapuhnya Pola Hubungan Sosial Dimasyarakat Ini Tak Dapat Dilepaskan Dari Pengaruh Globalisasi Yang Membawa Misi Dari Kepentingan Global. Hasrat Penguasaan Terhadap Sumber Daya Alam (SDA) Dan Pasar Di Negara-Negara Berkembang Menjadi Kegilaan Negara-Negara Maju. Misi Dagang Itu Tidak Hanya Merebut Sumber Daya Alam Berupa Mineral Dan Hutan, Namun Namun Juga Memiliki Hasrat Yang Kuat Agar Setiap Insane Dapat Mengikuti Perilaku Dan Standar Moral Global.
      9 hours ago · 
    • Tina Mangun Dipura Tidak ada perbedaan...Tidak ada hitam putih di dunia ini...semua sama saja...Berbagai Adat Budaya Daerah maupun dari negara2 lain, HARUS kita junjung tinggi nilai seninya...Korupsi yg merajalela di negeri ini memang sangat memalukan...Akan tetapi dengan Adat Budaya citra bangsa masih bisa terselamatkan...
      9 hours ago ·  ·  2
    • Ratu Kuasa Alam Kesumoningdrat DARI ITU MARI KITA BANGKIT KAN ADAT BUDAYA NEGERI KITA,JIKALAU SEORG PEMIMPIM MEMPUNYAI ADAT MAKA SUKSES LAH DAN MAJU NEGERI ,KARNA ADAT ADALAH SEBOLIS YG BESAR BAGI KITA,JIKALU BERADAT DALAM AGAMA,BERADAT DALAM PAKAIAN,BERADAT DALAM MEMIMPIM,BERADAT DALAM MEMBAGUN ,BERADAT DALAM UCAPAN MAKA TER TATAH RAPI LAH NEGERI DGN KEMAJUAN YG SEIBANG
      9 hours ago ·  ·  5
    • Empu Wangsa Mulawarman Membangun Warga Bangsa Yang Beradab, Beradat, Yakni Makhluk Hukum Yang Bertanggung Jawab Secara Teguh Berkelanjutan Adalah Kebutuhan Mendesak Bagian Integral Upaya Bersama Sebagai Prasyarat Bagi Keberhasilan Pembangunan Jati Diri Dan Kepribadian Bangsa Di Dunia. Untuk Maklumatkan Resolusi : “Kontrak Kebudayaan Manusia Adat Nusantara” Dengan Rasa, Cinta Kasih Manusia Kepada Penciptaannya Dan Sesamanya, Maka Revolusi Hati Manusia Yang Bersih Murni Sebagai Sumber Energy Seluas Alam Langit Dan Bumi Agar Menjadi Api Kehidupan Yang Mencerahkan Integritas Dan Masa Depan Bangsa Indonesia.
      9 hours ago ·  ·  2
    • Ismed Naufel Terapkan Islam secara kaffah dalam kehidupan bernegara maupun pribadi insyaalah negeri ini akan menjadi negeri yang baldatun toyyibatun wa robbun ghafur.
      8 hours ago ·  ·  2
    • Rabeah Mohd Ali BERKIBARLAH! BERKIBARLAH MERAH PUTIH!

      Berkibarlah! Berkibarlah! Merah putih
      Merahmu membara-bara di hati
      Para pejuang SeIndonesia untuk mempertahankanmu!
      Agar terus megah berkibar semegah
      Raja, rakyat, dan pemerintah
      3 serangkai bersatu hati
      mempertahankanmu
      Hingga ke titisan darah terakhir!

      Berkibarlah! Berkibarlah!Merah putih
      Putihmu seputih nurani
      Hati semua rakyat SeIndonesia
      Saling:
      Memahami
      Memuliakan
      Menghormati
      Bersepakat
      Berpadu
      Berkorban harta dan nyawa
      Demi kepentingan rakyat SeIndonesia

      Aman rakyat amanlah Raja dan pemerintah
      Makanya SeIndonesia aman dalam pembangunan
      Manusia dan bangunan pencakar langit
      Maju terus maju
      Aman dan bahagia
      Sebuah negara yang aman damai
      Maju dalam pembangunan manusia berjiwa kemanusiaan
      Bakal diwariskan kepada anak cucu SeIndonesia
      Makanya berbanggalah semua rakyat SeIndonesia
      Menyayangi negara lebih daripada kepentingan sendiri!

      Berkibarlah! Berkibarlah! Berkibarlah!
      Merah Putih negara SeIndonesia
      Moga kibaranmu diiringi dengan
      Rahmat KasihNya untuk selamanya!

      Karya Putri Rimba Niagara
      12 April 2012
      8 hours ago ·  ·  2
    • Seghayo SuttanPesirah Dipuncak Nur Manunggalnya Keimanan (Sila Pertama) & Kemanusian (Sila Kedua) Pancasila ,Dalam jiwa setiap Insan Anak Bangsa ,''Kebutuhan mendesak untuk Menuju tercapainya Tujuan NKRI (alinea 1V Pembukaan UUD 45)
      Powered by Telkomsel BlackBerry®
      8 hours ago ·  ·  1
    • Empu Wangsa Mulawarman Tidak Pantaskah Indonesia Disebut Negara Kafir?

      Lain ladang lain belalang, lain ikan lain nama nya.

      Lain orang lain cara pandang, walaupun kepala hampir sama botak nya.

      Pantun yang manis menurut saya, untuk mengawali pembahasan kita kali ini. Lalu apa hubungan nya antara pantun dan judul postingan di atas . . .? ini lah jawaban nya.

      Apa bila kita mengamati perjalanan pemerintahan Indonesia; Dan di bandingkan dengan Pemerintahan-Pemerintahan sebelum nya, terletak di bagian manakah sistem Pemerintahan kita sekarang ini . . .? .

      a. Pemerintahan sistem Monarki, yang telah di terapkan ribuan tahun yang lalu oleh nenek moyang kita. Pada zaman Syailendra, Daha, Sriwijaya, Singosari, Mojopahit, di susul kerajaan Islam Demak, Mataram, Banten, Cirebon dan lain sebagai nya. Semua kerajaan-kerajaan terdahulu, yang memakai sistem Monarki hampir di pastikan dan memang tidak ada sejarah nya; Ada yang namanya DPR,Pilihan Raja secara lansung atau Yudikatif, yang menciptakan hukum, mengatur hukum, atau menguasai hukum. Karena sistem Monarki, semua perencanaan pembangunan Negara ada di tangan Raja. Anak raja di angkat menjadi Raja. Jadi tidak ada pemilihan umum. Sedangkan hukum di tangani Pemerintah secara lansung, karena masyarakat sangat menerima dan menghormati dan mempercayai, bahwa Raja adalah wakil dewa di Bumi untuk mengatur bumi. Atau Sultan ibarat wakil Tuhan dalam menjalan kan hukum dan keadilan. Intinya : Semua sistem Monarki baik yang di jalan kan berdasarkan Agama Budha, Hindu, maupun Islam bukan lah sistem kafir. Karena semua peraturan bertumpu pada Kitab suci. Baik Monarki Budha, Hindu, ataupun Islam.

      b. Sekarang kita bandingkan dengan zaman kenabian. Pada zaman para Nabi; Nabi di angkat oleh Tuhan untuk menjadi tuntunan dan Pimpinan bagi umat nya. atau kata lain Pemimpin bagi masyarakat. Mungkin sistem inilah yang mengilhami ada nya sistem demokrasi di seluruh Dunia. Termasuk demokrasi modern yang di terap kan di Indonesia kita tercinta ini. Karena seorang Nabi di angkat menjadi Pemimpin tidak harus dia anak seorang Nabi. Atau Tuhan mengangkat Pemimpin umat atas dasar ketakwaan nya. Tetapi kalau memang demokrasi itu mencontoh cara Tuhan mengangkat hambanya menjadi pemimpn umat, mari kita kaji dan bandingkan kedemokrasian kita saat ini. . .

      1. Demokrasi fersi Tuhan; Pemimpin di angkat untuk menjadi contoh dan menjalankan firman. Kemudian menghasilkan sistem kebersamaan, kesetaraan, dan saling merasakan,. Ibarat manis sama di kecap, pahit sama di jilat. Akhir nya timbul perasaan senasib se penderitaan senasib seberuntungan. Tidak ada sistem oposisi pada zaman demokrasi ke Nabian.

      2. Demokrasi fersi baru atau demokrasi modern. Pemimpin di pilih oleh rakyat, merasa mewakili suara Tuhan .Tetapi tidak di jalankan berdasarkan firman. Kalau toh ada yang mengatakan bahwa seorang Pemimpin harus orang takwa, tapi ternyata ketakwaan nya bukan berdasarkan Firman Tuhan. Karena kalau memang orang takwa yang sesungguh nya; dia tidak berfikir masalah gaji,otoritas atau fasilitas. Hanya patuh pada perintah Tuhan. Intinnya : Menurut pengamatan saya, para pemimpin demokrasi modern hanyalah orang takwa-takwaan atau ketakwaan palsu. Sedangkan hasil dari demokrasi modern: Adalah politik. Hasil dari politik: Adalah ketimpangan sosial. Karena walaupun orang bilang menghargai sesama warga Negara,tetapi politik tetap membedakan sesama warga Negara. Baik dengan dalih ijazah, gaji, fasilitas atau pun otoritas. Makanya di zaman demokrasi modern tidak ada slogan senasib sependeritaan dan senasib seberuntungan. Bahkan malah terjadi yang miskin mati busung lapar, yang kaya perut nya bertambah besar. Sistem nya kamu-kamu, aku-aku. Dan kenyataan seperti ini jelas jauh dari sifat atau ciri-ciri orang takwa. Sedangkan hukum, di jaman demokrasi modern bisa di buat, di jalankan, di pasarkan, atau di sembunyikan tergantung keperluan atau pesanaan orang-orang hukum itu sendiri. Dan satu lagi dalam demokrasi modern ada istilah oposisi. Kesimpulan nya: karena demokrasi modern yang di terapkan khususnya di Indonesia tidak bertumpu pada firman, atau Kitab suci, baik cara memilih Pemimpin, menerapkan hukum atau menjalan kan roda Pemerintahan; Apakah masih pantas sistem seperti itu di kata gorikan sebagai sistem yang berkeTuhanan atau berAgama. . .? .

      Lalu bagaimana dengan pendapat para pembaca semua . . ?

      Kepala hampir sama botak nya, tapi pendapat sudah pasti berbeda. Terserah anda . . . . . .Salam Syarief budi aji Sumbermulya KALTIM
      7 hours ago ·  ·  3
    • Pemangku Adat Salam kehormatan untuk semua, zaman dahulu penjajah Portugal, Belanda, Inggeris... mereka menakluki Tanah Nusantara ini, awalnya dengan menguasai ADAT BUDAYA KELUHURAN kita, mereka ajar kita, Apa itu Adat Budaya mereka? mereka ajar kita Apa itu Cara Pemerintahan mereka?... SIAPA? yang jadi sasaran utama, pastinya Raja atau Sultan atau Penjaga Adat Budaya... akibatnya rakyat dan negeri/negara terjajah, HARI INI kita sudah merdeka, wajiblah atas setiap kita memelihara Adat Budaya yang bertunjang Agama Islam, atas nama KEMERDEKAAN dalam segala hal ehwal... kukuh, perkasa untuk generasi penerus bangsa senusantara... Apakah kita? mahu biarkan sahaja... Adat Budaya kita tenggelam dalam sejarah masa hadapan... jadi fikirkanlah... sewajarnya, kami dari PERTUBUHAN KEKERABATAN/KEKELUARGAAN kami tidak punyai budaya lain.. selain budaya nenek moyang kami, Bagaimana anda? dari KARAENG BUGIS (MALAYSIA)... wassalam.
      7 hours ago ·  ·  2
    • Empu Wangsa Mulawarman Pemimpin Kerajaan Thailand, Bhumibol Adulyadej; Masa kepemimpinan : 64 tahun (9 Juni 1946 s.d sekarang) Rama IX, nama bangsawan Raja Bhumibol, yang sebenarnya lahir di Massachusetts, Amerika Serikat, masih tercatat sebagai pemimpin negara paling lama berkuasa di dunia. Meski lama memimpin, Raja Bhumibol sangat populer, dicintai rakyatnya, dan masih memiliki pengaruah kuat dalam peta politik di negaranya. Read more at: http://gocengblog.blogspot.com/2011/02/pemimpin-negara-terlama-di-dunia.html Copyright by gocengblog.blogspot.com Terima kasih sudah menyebarluaskan aritkel ini
      7 hours ago ·  ·  3
    • Gani Bazar Ya,setiap suku bangsa punya akar budaya masing2,alam lingkungan dan darah itulah yang aslinyua,seiring dengan perputaran jaman dan perubahan linghkungan maka adat budaya berkembang dinamis,kita tidak dapat menyangkal bila terjadi disfungsi adat dan budaya akibat interaksi asimilasi dan integrasi. Adat budaya yg baik sesuai dg akarnya mari kita terima dan dukung buat kesejahteraan masyarakat.
      7 hours ago ·  ·  2
    • Empu Wangsa Mulawarman Indonesia Butuh Pemimpin bukan Penguasa
      7 hours ago ·  ·  4
    • Rabeah Mohd Ali RAJA RAKYAT PEMERINTAH 3 SERANGKAI TIDAK DAPAT DIPISAHKAN!

      Salam damai juga untuk kedua rakan seperjuangan yang dihormati lagi disanjungi di benua sana...moga negaramu kekal aman merdeka semerdeka negaraku yang mengiktirafkan sistem diRaja bersilsilah.Aamin

      RAJA RAKYAT PEMERINTAH 3 SERANGKAI TIDAK DAPAT DIPISAHKAN SAMPAI KAPAN PUN! DUNIA PASTI AKAN TERSENYUM BANGGA!

      Putri Rimba
      23 Mac 2012
      Like · · Unfollow Post · March 23 at 10:22am near Melaka, Malaysia

      Masyarakat Adat Mataram Persaudaraan itu harus selalu didengungkan tidak hanya antar bangsa akan tetapi persaudaraan itu sangat indah sekali jika didengungkan ke seluruh penjuru dunia. Terimakasih atas pencerahannya.
      March 23 at 10:29am · Unlike · 1

      (PETIKAN DARIPADA WALL GROUP PAGUYUBAN KELUARGA PAHLAWAN INDONESIA)
      13 Arpril 2012
      7 hours ago ·  ·  3
    • Seghayo SuttanPesirah Dipuncak Nur Mari Kita Tingkat Rasa SATU sebagai Anak Bangsa untuk Membangun IBU PERTIWI,....Dgn Metode :BANGUNLAH JIWANYA.....BANGUNLAH BADANNYA....Untuk INDONESIA RAYA....Itulah Petunjuk Leluhur Kita..yg tersimpan dalam Lagu INDONESIA RAYA.....
      7 hours ago ·  ·  3
    • Empu Wangsa Mulawarman Dalam kondisi kehidupan yang tidak menentu, kian terasa siapa yang mengendalikan kehidupan di negeri ini. Para petani, nelayan, buruh dan orang kecil serta miskin selalu dikalahkan oleh keadaan yang tak berpihak pada nasib kehidupan mereka. Seringkali mereka dijadikan obyek untuk mendapatkan keuntungan atau dianfaatkan sebatas kepentingan penguasa, setelahnya mereka kembali bergelut dengan penderitaan dan keras kehidupan.

      Betapa susah jadi petani di negeri ini. Meski kerapkali dalam pelajaran geografi dikatakan kita hidup di negeri agraris. Saat musim tanam tiba petani slau dirundung susah, karena sulit untuk mendapatkan pupuk bagi tanaman yang merka budidayakan. Ketika musim panen tiba, mereka tidak juga bahagia, sebab harga jula produkpertaniannya selalu dibeli harga murah, karena disaingi dengan produk pertanian impor dari negeri tetangga dan China.
      7 hours ago ·  ·  2
    • Empu Wangsa Mulawarman Melihat pada persoalan kehidupan masyarakat, kita bertanya dimana peran pemimpin negara? Tidak dapat diingkari bahwa para pejabat negara merupakan jabatan politis, jabatan yang seharusnya beralih sebagai tugas kenegaraan dan lebih mengutamakan kepada kepentingan rakyat. Kepentingan untuk memberikan perlindungan, dan meningkatkan kesejahteraannya.
      7 hours ago · 
    • Rabeah Mohd Ali KAULAH SRI KANDI SEINDONESIA!

      Nandaku buah hatiku pengarang jantungku..
      Apa yang kau rasai itu juga ku rasai...
      Semangat roh perjuanganmu yang tak akan berakhir
      Menjadi saksi SeIndonesia
      Yang kau adalah Sri Kandi SeIndonesia
      Membangkitkan semangat putra putrimu SeIndonesia
      Biarpun aku dari benua sini
      Aku senantiasa meniupkan roh perjuangan suci mu
      Agar tak pernah luntur biar tsunami datang membadai!
      Biar badan hancur dilumat-lumatkan!
      Namun demi anak bangsa kita relakan!
      Asalkan negaramu negaraku...
      Mengekalkan kemerdekaan selamanya!
      Selagi ada bulan dan matahari!
      Insya-Allah Amin.

      Karya Putri Rimba
      14 Mac 2012
      Like · · Unfollow Post · March 14 at 12:28pm near Shah Alam

      RANNA MEILITA

      Duhai bunda Kebangkitan Nasional Indonesia....
      Kukagumi mu....
      Melahirkan putra-purtrimu
      Semata untuk kau tiupkan
      Roh perjuangan suci
      Kebangkitan Indonesia
      Makanya dengan semangatmu
      Yang tak kenal erti takut dan kecundang
      Makanya Indonesia meraih kemerdekaan!
      Dan kau tersenyum bangga...
      Dan darah perjuanganmu yang tak pernah mati itu
      Kini pergi ke darah...darah putra putri mu
      Yang kau namakan ."RANNA MEILITA'

      Karya Putri Rimba
      14 Mac 2012
      6 hours ago ·  ·  2
    • Empu Wangsa Mulawarman Ternyata pemimpin yang kita pilih bukanlah pemimpin tetapi lebih sebagai penguasa yang menguasai hak-hak yang seharusnya kita dapatkan. Pemimpin merupakan orang yang lebih melayani, amanah, bisa jadi panutan, memiliki empati dan memahami apa yang dirasakan rakyat yang dipimpinnya. Sementara penguasa memiliki makna cenderung memerintah dari pada melakukan, dan menguasai mengabaikan hak orang lain.
      6 hours ago · 
    • Masyarakat Adat Mataram ‎@Yang Mulia Seghayo SuttanPesirah Dipuncak Nur : selamat dan salam persaudaraan dari Mataram Yogyakarta.
      6 hours ago ·  ·  2
    • Tina Mangun Dipura Sudah selayaknya kehidupan para petani & para nelayan di negeri ini lbh diperhatikan dan dipenuhi segala kebutuhannya dan mendapat penghargaan khusus dari pemerintah...Subsidi pupuk untuk para petani, dan subsidi solar bagi para nelayan...Beras/nasi adalah sumber makanan/kebutuhan pokok kita...begitu juga ikan...Yang amat memprihatinkan, negara kita yg terkenal dengan negara agraris & maritim ini masih saja mengimpor beras dari Thailand, Jepang dsb...Dan juga masih juga menimpor ikan...waaahhh...bagaimana nasib para petani dan nelayan ke depannya?
      6 hours ago ·  ·  2
    • Empu Wangsa Mulawarman Melihat pada persoalan kehidupan masyarakat, kita bertanya dimana peran pemimpin negara? Tidak dapat diingkari bahwa para pejabat negara merupakan jabatan politis, jabatan yang seharusnya beralih sebagai tugas kenegaraan dan lebih mengutamakan kepada kepentingan rakyat. Kepentingan untuk memberikan perlindungan, dan meningkatkan kesejahteraannya.
      6 hours ago ·  ·  2
    • Rabeah Mohd Ali REVOLUSIKU ADALAH REVOLUSI HATI NURANI NAN SEJATI

      REVOLUSI

      Aku adalah anak revolusi
      Revolusi yang berdarah-darah
      Tapi revolusiku adalah revolusi suci
      Revolusi yang aku buat hanya untuk-Nya
      Juga untuk kemuliaan dan kebaikan sesama
      Revolusiku adalah revolusi hati nurani nan sejati
      Bukan revolusi yang mengedepankan emosi dan nafsu.

      by : admin MAM
      26 Maret 2012

      DAMAI DI SELURUH DUNIA

      Aku adalah anak revolusi
      Yang membara api perjuanganku
      Memuliakan hati dan nurani
      Agar berbaik sesama
      Tiada iri di hati
      Tiada dendam di hati
      Melainkan yang dimahu
      Keluhuran hati sesama
      Demi damai di hati
      Damai di hatiku di hati semua
      Di hati negaraku negaramu
      Damai di seluruh dunia!

      Karya Putri Rimba
      27 Mac 2012

      (PETIKAN DRIPADA PAGUYUBAN KELUARGA PAHLAWAN INDONESIA)
      13 April 2012
      6 hours ago ·  ·  2
    • Empu Wangsa Mulawarman “Mengenal sejarah, bukan berarti untuk hidup di masa lalu, tetapi guna memetik hikmah pelajaran sejarah. Sebab, bila tidak belajar dari sejarah, kita harus mengulangi pelajaran yang sama, bahkan mungkin, harus memulainya dari awal,”
      6 hours ago ·  ·  2
    • Seghayo SuttanPesirah Dipuncak Nur Majulah Budaya Bangsa...Majulah Budaya Leluhur Indonesia.....Majulah INDONESIA RAYA
      6 hours ago ·  ·  2
    • Rabeah Mohd Ali APA ITU DERITA KEMANUSIAAN!

      Maksud hati ingin membelah dadaku biar terlihat tulisan dalamnya
      YANG SETIA PADA MU DUNIA
      apalah daya aku terhimpit diatas
      Terkurung diluar beginilah jadinya.
      pelajaranku dari atas ke bawah
      semakin tinggi semangkin hampa
      semakin bawah semangkin sesak
      semakin lama semangkin miskin
      derita di dalam penderitaan tiada orang yang tahu.
      kepedulian menjadi tak berarti
      pengertian menjadi tak bermakna.

      Pangeran Samudra
      28 Maret 2012

      PENGERTIAN YANG BERMAKNA

      Siapa bilang deritamu tiada siapa yang tahu?
      Aku yang berada nun...di rimba niagara ini tahu
      dan simpati atas deritamu kerana
      deritamu adalah deritaku
      bahagiamu adalah bahagiaku
      senyummu adalah tawaku
      semuanya bermakna
      selagi memahami
      apa itu derita kemanusiaan!
      pengertian yang bermakna...

      Karya Putri Rimba
      28 Mac 2012
      Like · · Unfollow Post · March 27 at 9:13pm near Kuala Lumpur
      (PETIKAN DARIPADA WALL GROUP PAGUYUBAN KELUARGA PAHLAWAN INDONESIA)
      6 hours ago · 
    • Rabeah Mohd Ali JANGAN RASA DIRI TERPENCIL

      Apa bedanya Raja dan rakyat?
      Memang banyak berbeda
      Bagaikan langit dengan bumi

      Apa bedanya Raja yang tak dihargai pemerintah
      Dengan rakyat yang tak dihargai pemerintah
      Bagaikan langit dengan bumi
      Kenapa?

      Raja yang diketepikan pemerintah
      Suaranya masih didengari rakyat
      Jika yakin akan bangkit satu masa
      Suara-suara rakyat bergema
      Di seluruh pelosak dunia
      Mahukan Raja mereka didaulatkan
      Kalau itu terjadi
      Pasti
      Pemerintah akan akur
      Jika tidak...
      Akan kucar kacir negara yang merdeka

      Pemerintah mesti tahu sejarah Kesultanan Melayu
      Kerana Kedaulatan Raja yang sanggup mempertahankan
      Kemerdekaan negara hingga sanggup mempertaruhkan nyawa
      Pada penjajah yang tiada perikemanusiaan
      Demi rakyat dan negara tercinta
      Justru mana bisa mungkin pemerintah mengenepikan Institusi diRaja

      Hakikatnya Raja dan rakyat saling memerlukan
      Kerna rakyat itu juga adalah pemerintah
      Kerna di tangan rakyatlah menentukan pemerintah

      Makanya jangan pernah
      Raja rasa dirinya terpencil!
      Rakyat juga jangan pernah rasa dirimu terpencil!
      Sama-samalah bangun dari lena yang panjang
      Mempertabatkan Kedaulatan diRaja Melayu
      Tidak kira di mana berada di muka bumi ini...

      Pasti pabila yakin...
      Makanya terealisasilah
      Kedaulatan diRaja Melayu
      di Bumi ini dengan sejahtera
      Syukur Alhamdulillah
      Allah SWT perkenankan perjuanganku...
      hambanya yang kerdil ini
      Amin Amin Amin Ya Rabbal A'Lamin

      Karya Putri Rimba
      12 Mac 2012
      Unlike · · Unfollow Post · March 12 at 4:27pm

      MELAINKAN SUMPAH SETIA SEJAK AZALI LAGI PADANYA

      Subhanallah Alhamdulillah Allahu Akhbar
      Dengan izinNya dinda dapat berkarya
      Dengan izinNya jua kanda dapat berkarya
      Berpuisi menyatakan hasrat hati
      Betapa kita sama cintakan Allah
      Betapa kita sama cintakan Raja negaramu Raja negaraku
      Betapa kita sama cintakan rakyat negaramu negaraku
      Betapa kita sama cintakan negaramu negaraku
      Saling harga menghargai
      Saling hormat menghormati
      Saling sayang menyayangi
      Sehati sejiwa
      Senada seirama
      Bersatu hati ingin mengekalkan kemerdekaan
      Negaraku negaramu
      Jika negaramu diceroboh musuh durjana
      Negaraku lah yang akan datang turut mempertahankan!
      Jika negaraku diceroboh musuh durjana
      Negaramu lah yang akan datang turut mempertahankan!

      Maju negaraku maju jualah negaramu
      Sakit negaramu sakit jualah negaraku
      Jika negaramu ditimpa musibah
      Negaraku lah yang akan datang membantu
      Jika negaraku ditimpa musibah
      Negaramu lah yang datang membantu

      Kita saling faham memahami
      Kita saling bantu membantu
      Dalam jalinan ukhwah talisiraturrahimi yang padu
      Di antara dua negara berjiran
      Bagaikan saudara sedarah sedaging
      Makanya
      Takkan ada
      Tikam menikam
      Jatuh menjatuh
      Dalam hati ada benci
      Dalam hati ada cemburu
      Dalam hati ada dendam membara-bara

      Tak akan...tak akan ada...tak akan ada
      Cuma yang ada kasih dan sayang
      Yang sudah terpatri
      Sejak azali
      Betapa kita sudah bersumpah setia padaNya
      Untuk sama memakmurkan bumi ini
      Bumi ciptaan Tuhan
      Tuhanmu Tuhanku juga
      Tuhan Semesta Alam
      Yang akan kita semua bertemuNya
      Pabila ditakdirkan hari ini meninggalkan dunia ini...

      Ayuh!
      Sebelum maut menjemput pulang ke negeri pasti!
      Kita tinggalkan kemakmuran bumi ini
      Kepada pewaris bangsa kita
      Bangsa melayu
      Yang tak akan hilang di dunia
      Itulah sumpah moyang kita
      Laksama Hang Tuah
      Dan itulah jua sumpah kita

      Yang lebih utama sumpah kita
      Pada Pencipta kita
      Menjadi hambaNya penuh kehambaan
      Penuh tanggungjawab
      Tidak kira siapa kamu
      Raja ke
      Rakyat ke
      Tiada berbedaan darjat...
      Melainkan sumpah setia
      Sejak azali padaNya
      Semuanya akan dipertanggungjawabkan nanti!

      Karya Putri Rimba
      12 Mac 2012
      (PETIKAN DARIPADA PAGUYUBAN KELUARGA PAHLAWAN INDONESIA)
      6 hours ago ·  ·  1
    • Empu Wangsa Mulawarman Tidak gampang Berbaju Adat////////apa sudah sesuai adatnya?
      6 hours ago · 
    • Empu Wangsa Mulawarman MANTRA MEMANG
      SURAT ASAL MULA BERAJA QUIETAIRE

      BISMILLAHIRAHMAN NIRAHIM
      HONG SWASTI ASTU

      PO LATI OLLAH, PO YAK ADAM, PO YAK RASUL, PO YAK AMA,
      PO YAK INA NAHAJAB HUNENA
      SANGIYANG NAMAH, TANG NAMAH, WANG NAMAH,
      BANG TANG NAMAH
      .
      “Aum” Bhur Bhuvah Svah ! Tat Savitar Varenyam Bhargo Devaya Dhimah; Dhiyo Yo Yah Pracodayat “Aum"
      “Aum Hamsah So-Svaha”

      “Kerusmengat” Kurusmengat, Kurusmengatnya!!! Patik Ingsun Ke Ancapada Alam Lembur Dunia Longa, Menjunjung Titah Pelawiran Runtut Purus, Runtut Asal, Runtut Jenang, Runtut Sakti, Undur Ke Mesrib, Ke Megrib, Ke Daksina, Ke Paksina.

      Lamun Kemumulan Mula Manu Aga Haturnya Jenang, Sakti Mandra Guna, Lamun Pahujungan Purus Beraja Runtut Purus Asal Mehaturinya, Lamun Penjuntaian Alam Lembur Dunia Longa Hatur Tanda Alam Sejagat Nata, Lamun Pengalas Pengin Pengingun Lembo Buah, Lembo Padi, Lembo Gunung, Lembo Benua, Lembo Rantau, Lembo Ditelok, Lembo Tanjung, Lembo Nusa Segara Vravatam Sadiva Malaya Tanah Tinjak Pengempu Nya Beraja Bepasak Bumi Bebalariung.

      Patik Pakulun Insun Hatur Winanga Sewija Kuning Semulunya, Hari Riang Hari Bujangga Riang Hari Pakulun Sabda, Lengkes Kekanan Lenggang Hari Lenggang Ke Gunung, Lengkas Kekiwa Bertihang Gegek Geang Geol, Cucup Angkasa Mega Berangkat Awan Be-Arak Gaganeswara, Hari Riang Hari Bujangga Riang Hari Pakulun Sabda, Mayang Sepelepah Mayang Mangurai, Sewija Kuning Limburan Semengatnya, Nyeru Kemumulan Manuaga Jenang Sakti Mandraguna, Nyeru Pahujungan Runtut Asal Purus Beraja, Nyeru Penjuntaian Hatur Tanda Sejagatnata, Hei Lamun Hari Riang Hari Bujanga Pengalas Pengin Pengingun Puan Pegole, Puan Tahun, Puan Perempahan, Puan Hanja, Puan Semengat Hantu Bota Nugui Kenohan, Hantu Suluh Nugui Api, Hantu Aer Nugui Luah, Hantu Pendam Nunggui Tanah, Hantu Kuyang Pejat Penanggalan Nugui Angin Hantu Sahu Nugui Tuhing, Si Mata Tunggal Nuggui Gunung, Si Lengkar Kuku Nugui Benua, Si Samburakai Sibuaya Ulaq. Kukiaw Kita Datang Kunyuruh Kita Jaoh, Lamun Mandik Jaoh Kita Kulebur, Pegi Dinun Kita Nuju Ke Alam Pemetang Dinun Kita Cari Makan, Arah Kita Ke Mata Hari Padam Daya Duyu Jumantang Hilang Hantu Baya, Buyu, Hilang Begela Kepetang Bahok Bihak Puting Kuning Tu-La-Ka-Tuk.

      Runtut Pahujungan, Penjawat Tali Kemumulan, Tali Penjuntaian Nurunkan Purus Dialam Longa Dunia Lembur Hidup Betuhing Pali Beristiadat Turun Temurun Bepurus, Jenang Saktinya Menebus Sumpah Turun Kebumi Turun Melihat Kebawah Angi Melalui Tujuh Tingkat Tangga Kahiyangan, Tujuh Lapis Embun, Tujuh Lapis Awan, Tujuh Lapis Angin, Tuh Lapis Langit, Tujuh Lapis Bumi Cukup Bekal Jenang Sakti Randayan Agung Sangh Iyang Sukma Dilaya.

      Menuntut Hak, Benua Balai Karang, Balai Riung, Balai Pura Agung, Menagih Yang Berhutang, Menuntut Yang Meminjam, Ngalak Semengat Hilang Tekelilip Mata Di Bawah Daun, Tersangkut Akar Dibawah Gunung, Terhanyut Umpat Arus Deras, Menebus Pantang Pali Sumpah Maharaja Zaman Bahari Ninggali Purus Ninggali Sakti, Naik Jenang Nyusur Tali Juwita, Nyusur Penjuntaianya Bepelas Raga, Jamu Benua, Tihang Ayu Songkoh Pihatu Hak Raja Tulak Zaman Ritu, Sapa-Sapa Melanggar Tuhing Pali Maka Hancur Luluh Purusnya Ngakui Purus Urang Merusak Kampong Merusak Negeri Maka Membayar Penduduk Ngan Himus Sepanjang Telok Rantau Tanah Negeri Quitaire.
      6 hours ago · 
    • Empu Wangsa Mulawarman SURAT-WASIAT
      HAL IKWAL WARIS PERENTAH PENGUAT KEKUASAN

      Termuat Tersirat Surat Silsilah Dalam Meneruskan Amanat Runtut Asal, Runtut Purus Pahujungan, Runtut Jenang Sakti, Kemumulan Rutut Pelawiran Penjawat Waris Tali Penjuntaian Kerajaan Quetaire Maradavure (Kutai Martapura) Nya Disebut : LEMBAGA KERAJAAN KUTAI MULAWARMAN Berpusat Di Muara Kaman Kutai Kaltim Indonesia.

      Dimaklumkan Dalam Bahwasanya : Silsilah Raja Memerintah Di Kerajaan-Kutai Ibukota Di Martapura (Muara Kaman) Wamsekerta Dinasty Wamsa Warman. 1.Maharaja Sri Kundungga Alias Cri Gedongga 350-375, 2. Maharaja Sri Acwawarman Alias Wamsekerta, 375-400, 3. Maharaja Sri Mulawarman Naladewa Alias Wamseragen, 400-446, 4. Maharaja Sri Wangsa Warman, 446-495, 5. Maharaja Maha Wijaya Warman, 495-543, 6. Maharaja Gaja Yana Warman, 543-590, 7. Maharaja Wijaya Tungga Waraman, 590-637, 8. Maharaja Jaya Tungga Nagawarman, 637-686, 9. Maharaja Nala Singawarman, 686-736, 10. Maharaja Nala Perana Tungga Warmandewa, 736-783, 11.Maharaja Gadingga Warmandewa, 783-832, 12. Maharaja Indra Warmandewa, 832-879, 13. Maharaja Singa Wirama Warmandewa,879-926, 14. Maharaja Singa Wargala Warmandewa, 926-972, 15. Maharaja Cendera Warmandewa, 972-1020, 16.Maharaja Prabu Mula Tunggaldewa, 1020-1069, 17.Maharaja Nala Indradewa, 1069-1117, 18.Maharatu Mayang Mulawarni Alias Putri Aji Pidara Putih, 1117-1166, 19. Maharaja Indra Mulia Tungga Warmandewa, 1166-1214, 20.Maharaja Sri Langgkadewa, 1214-1265, 21. Maharaja Guna Perana Tungga, 1265-1325, 22. Maharaja Nala Duta (Dewan Raja Perwalian), 1325-1337, 23. Maharaja Puan Reniq Gelar Wijaya Warman , 1337-1373, 24.Maharaja Indra Mulia, 1373-1407, 25. Maharaja Sri Ajidewa, 1407-1425, 26.Maharaja Mulia Putra, 1425-1453, 27. Maharaja Nala Praditha, 1453-1509, 28.Maharaja Indra Parutha,1509-1534, 29.Maharaja Derma Setiya,1534-1605, Silsilah Keturunan Maharaja Kutai Mulawarman Muara Kaman Dari Tahun 1605-Sekarang Pemelihara Purus Tali Penjutaian Diantaranya : 30. Nala Perana. (Adipati), 31. Nala Singga. (Adipati), 32.Singa Yuda. (Adipati), 33.Nala Marta. (Adipati), 34.Nala Mayang. (Adipati), 35. Lingka Gelar Nala Pati. (Penjawat Purus), 36. Danda Gelar Nala Guna. (Penjawat Purus), 37. Maja Gelar Nala Raja Tuha. (Penjawat Purus), 38. Salong Gelar Nala Mayang. (Penjawat Purus), 39. Kerincing Gelar Srinala Wangsa Warman. (Penjawat Purus), 40. Jamal Gelar Srinala Wangsa Dipura. (Penjawat Purus), 41. Dedong Gelar Maharatu Indra Mulia Sadewi. (Penjawat Purus), 42.Maskoer Gelar Maharaja Srinala Prabu Wangsawarman.(Penjawat Purus), Adapun Penjawat Amanat Wasiat Adalah Mahasuri Srinila Rakni Dewi Gari Adalah Permaisuri Maharaja Srinala Prabu Maskoer Wangsawarman Yang Melahirka 8 Orang Putra Putri Yang Disebutkan Namanya Dibagian Wasiat Penjawat Waris Masing-Masing Tertera Anugerah Gelar Kebangsawanannya Pewaris Keturunan Kerajaan Kutai Mulawarman Yang Dimashurkan Terhadap Tanah Tinjak Pengempuan Harta Waris Berwaris Pada, Kampong, Berbenua Bertelok Rantauan Watas Dalam Negerinya Yang Tersebut Dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia Dan Terdaulat Sudah, Berdaulat Dan Mendaulat Me-Jenangkan Naik Titah Sabda Panditha Mejawat Pangkat Jawatan Kebawah Duli Yang Maha Mulia Sripaduka Baginda Maharaja Kutai Mulawarman Dipertuan Agung Derajatnya Dijanjikan selama 355 Tahun Dikumkum Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura dan 41 Tahun Terkuasakan Daulatnya Oleh Bangsa Indonesia Maka Yang Meminjam Segera Mengembalikan, Yang Berhutang Segera Membayar, Janji Dilunasi Janji Budi Di Bayar Emas, Darjah Dibayar Darah Jika Tidak Segera Mengembalikan Hak Dan Membayar Hutang Sumpah Maharaja Diwasiatkan Kepada Keturunan Ke-41 Dari Sripaduka YM. Maharaja Sri Mulawarman Nala Dewa Raja Yang Ke-3 Turunan Maharaja Kudungga ke-43 Menumpas Habis Membalas, Membayar Lunas Denda Adat Istiadatnya Kepada Sesiapa Yang Menghalagi Hak Warisnya Dan Bertegak Derajatnya Dengan Adat Pelas Bumi Tanah Pengempuan Tinjak Negerinya di Watas Tebalarung (Tebalai Indah) Martapura Dan Tanjung Gelumbang Tanah Berubus (Benua Lawas) Muara Kaman Odah Asal Muasalnya Dan Berkembang Bak Gaganeswara Tulak Ratnadwivantara Naladwipa Ke Yawadwiva, Swarnadwiva, Sulawesi Ngan Papua Serta Nusa Sunda Kecil Wanua Malaya Nusantara Di Tanah Negeri Benua Prasada, Pratiwi Jalinan Purus Wamsakerta Wangsa Nata.

      Muara Kaman, 3 September 2001



      Di Wasiatkan Oleh

      Mahasuri Srinila Rakni Dewi Gari Adalah Permaisuri Maharaja Srinala Prabu Maskoer Wangsawarman.

      Mula Wasiat Dibuat Kala Kiau Semengat Daulat Adat Menyingsing Ke Jagat Maruat Sirat Gaganeswara Ingsun Kajagat Diri Bertegak Agung Ke Jagat Rasa Bertauk Embun Tertutup Lembayung (Awan) Berteduh Di Hati Samudera (Pertiwi) Merasuk Sukma Kedalam Persada (Bumi) Wayahsangkala Jelma Manusa Antara Samudera (Ibu) Antara Samudera Dan Prasada (Bapak/Bumi) Jagat Sejati Hening Kediri Jiwa Sang Bayu (Putra) Di Jawang-Jawang Diawang-awang Ke Cakrawala (Alam Dunia) Getih (Putih) Merona Gerah (Merah) Terpancar Surya (Matahari) Ingsun Gering Berbicara Hatur Kartika (Bintang) Jatuh Keraya Bumi Persada Candra (Bulan) Tunduk Meringis Tirta Mengalir Tangisan Anak Negeri Manusa Sebuana Indra Terpancar Penglihatannya Pendengarannya Perasaannya Tingkah Lakunya Dengan Sombong Tidak Punya Rasa Keseimbangan Jiwa Ilang Akal Budi Pekertinya Hilang Pikir Daya Karsanya Hilanglah Rasa Budi Baik Isengraga Sang Sukma Laya Tersurat Gurat Terserat Sirat Sang Ganda Wala Gaganeswara .

      Wasiat Dibuat Kalpa Beraja, Maharaja Bersabdakan Ratu, Ratu Berajakan Mayapada, Mayapada Berajakan Adat, Adat Berajakan Allah Ta’alla Maka Surat Dibuat Berdasar Surat Sawai Belian Semengat Maharaja Hai….’Runtut Purus Paujungan Maharaja Ni Sebab Apa, Jika Salah Temakan Nasik Beras Baru, Atawa Kami Endik Ingat Madahi Kita Kami Beluluh Kami Bepelas Endik Ingat Madahi Kita Diaer, Kita Diangin Kita Ditanah Kita Diatas, Jangan Begusar Jangan Kita Bekelola Jangan Kita Bebende..........Krusmengat.
      Surat Memang Belian Semengat Maharaja Hai…. Tigu Burung Panten Burung Balai….Kau Menyusup Dibawah Akar. Kau Menyusup Dibawah Tersah, Kau Cari Semengat Maharaja Apa Silih, Apa Gantinya, Awak Cari Ditepa Telok, Awak Cari Ditepa Rantau…Hai…..Pahujungan, Pelawiran, Carikan Semengat Ni, Endia Kami Upah…… Krusmengat.
      Surat Dondang Belian Semengat Maharaja Apun Maaf Kami Bermohon, Pulankan Semengat Maharaja Apa Silih, Apa Gantinya Kami Bermohon Minta Semengat. Terbanglah Burung Dewa Sigerba Alakan Tigu Burung Merpati, Tigu Burung Balai, Burung Panten Endak Menyilih Semengat Si……………. Krusmengat. Membimbing Hak Perentah Benar Menjalankan Amanat Sumpah Leluhurnya Turun Temurun Ditanah Negeri Quietaire Maradapur Nusa Segara Disebah Beradat Ber Balariung Diugu Wayah Bejeng Ratu.

      Maharaja Bertitah, Maharaja Bemaklumat, Maharaja Bersabda, Maharaja Berpandita. Jika Salah Basa Maharaja Nerjuni Adat, Salah Tata Kerama, Salah Perentahnya, Salah Perbuatanya, Salah Langkah Jalan Hidupnya, Maka Maharaja Dihukum Adat, Adat Bersara Sendi Agama, Maka Allah Ta’alla Menyudahinya.

      Maharaja Disembah Hulun, Maharaja Menyembah Mahakuasa, Salah Maharaja Disembah Jika Durhaka Maharaja Kepada Hamba Sahaya, Maharaja Hendaknya Menjadi Tihang Tegoh, Odah Bejawat, Odah Begantong, Odah Mengadu Nasib Untung Rezeqi Maka Maharaja Disembah Dibalariung Agung.
      6 hours ago · 
    • Rabeah Mohd Ali RAJA YANG ADIL RAJA BERDAULAT!

      Tg Pengeran Assyariff berdarah Raja,
      Raja yang amat pentingkan rakyat baginda;
      Amat menyanjungi institusi diRaja,
      Ke mana pergi disayangi rakyat baginda.

      Raja menyayangi rakyat
      Rakyat menyanjungi Raja
      Raja berkorban demi rakyat
      Rakyat menghargai pengorbanan Raja
      Kata Sepakat Membawa Berkat
      Negara Aman Rakyat Sejahtera

      Raja Yang Adil Raja Berdaulat!
      Pemimpin yang adil rakyat sejahtera
      Rakyat berjasa ...rakyat yang menghargai Raja mencintai negaranya melebihi kepentingan sendiri!

      Selagi kita mempertikaikan kelemahan institusi diRaja dan pemerintahan politik...selagi itulah tiada akan temui jalan penyelesaian..apa yang perlu ada di antara institusi diRaja dan pemerintahan politik lebih banyak fokuskan kepada kesejahteraan rakyat dan negara...jika itu dapat di atasi dengan jayanya makanya secara tidak langsung rakyat sendiri akan mempertabatkan institusi diRaja dan mengagumi pemerintahan politik yang bersih cekap dan amanah itulah payungnya di kala hujan dan panas!

      SUDAH BERSUMPAH SETIA SEJAK AZALI LAGI!

      Sekalung Tahniah Kepada Tg Pengeran Assyariff
      Dianugerahkan DARJAH KERABAT SULU (DK)
      Jasamu untuk mempertabatkan Institusi DiRaja
      Sentiasa tersanjung di hati Kerabat DiRaja dan juga Rakyat Jelata
      Tuanku lah pahlawan diRaja dan juga pahlawan rakyat
      Jasamu tetap dikenang biarpun zaman telah berlalu pergi
      Jasamu seharum kasturi mewangi segenap penjuru bumi
      Kerna perjuanganmu tak pernah padam sentiasa membara
      Agar ikatan Rakyat Dan Raja Sentiasa Berpadu
      Saling menghargai saling mengerti saling mempertahankan
      Betapa pentingnya Institusi diRaja dan bangsa melayu
      dipertahankan hingga ke titisan darah terakhir
      Kerana apalah ertinya negara tanpa Raja
      Dan apalah ertinya Raja tanpa rakyat menyokong
      Saling sokong menyokong
      Saling menghargai
      Agar suatu masa
      Nanti
      Dapat
      Diwariskan
      Pada
      Anak cucu
      Pewaris bangsa melayu seluruh dunia
      Agar mereka tahu
      Bahawa
      Moyang mereka yang terdiri daripada
      Raja sanggup pertaruhkan nyawa untuk rakyat
      Rakyat sanggup pertaruhkan nyawa untuk Raja
      Demi tanahair tercinta
      Tempat tumpah darah kelahiran
      Raja dan rakyat
      Saling berkorban dan berjuang demi
      Anak bangsa dan negara tercinta
      Kerana mahu memakmurkan bumi ini
      Tak kira siapa
      Raja atau rakyat
      Kerna semuanya sama di sisiNya
      Kerna setiap orang adalah khalifah di bumi ini
      Sudah bersumpah setia sejak azali lagi
      Mahu memikul tanggungjawab sebagai khalifah Allah SWT
      Dalam limpahan Nur Hidayah KasihNya dan redhaNya!
      Makanya itulah yang diidami setiap roh suci semua
      Yang bergelar khalifah di bumi ini!
      Moga segala perjuangan suci ini
      Sampai ke negeri pasti
      Dalam redhaNya dan balasan cintaNya
      Amin Ya Rabbal A'Lamin

      KARYA Putri Rimba Niagara
      10 Mac 2012
      (PETIKAN DARIPADA WALL GROUP PAGUYUBAN KELUARGA PAHLAWAN INDONESIA)
      6 hours ago · 
    • Empu Wangsa Mulawarman setelah belajar sejarah, generasi muda akan melakukan sesuatu dengan benar. Saat menghadapi persoalan bangsa, pemimpin tidak boleh berkeluh-kesah. “Karena itu bertolak belakang dengan nilai-nilai kejuangan
      6 hours ago ·  ·  1
    • Rabeah Mohd Ali NEGARAMU KUKASIH NEGARAKU KAU SAYANG!

      KeranaNya aku jatuh cinta dengan Mataram
      KeranaNya aku jatuh cinta dengan Indonesia
      KeranaNya aku jatuh cinta dengan bangsa Indonesia
      Moga cinta keranaNya ini bisa menjadikan Malaysia dan Indonesia
      dua negara berjiran
      sehati sejiwa
      senada seirama
      berpadu kasihkan negara
      negaramu kukasih
      negaraku kau sayang
      bila kasih sudah terpatri
      tak akan ada
      benci membenci
      dengki mendengki
      dendam mendendam
      jatuh menjatuh
      yang ada
      saling mempertahan cinta bernegara
      kau pertahan negaraku
      aku pertahankan negaramu
      saling mempertahankan
      itulah lambang cinta sejati
      antara dua negara
      bila cinta sejati terpatri
      di kalbu setiap rakyat
      negaramu negaraku
      kebudayaan negaramu disanjung
      kebudayaan negaraku dijunjung

      Apa saja perjuangan untuk mempertabatkan :

      Institusi diRaja Melayu
      Kepahlawanan Melayu
      Bangsa Melayu

      Kita sama bersumpah setia untuk saling sokong menyokong
      tanpa mengenal samada dia raja atau rakyat biasa yang penting dia ada semangat juang seperti kita...
      kerna dialah rakan seperjuangan kita sampai kapan pun!

      Karya Putri Rimba Niagara
      11 Mac 2012
      (PETIKAN DARIPADA GROUP PAGUYUBAN KELUARGA PAHLAWAN INDONESIA)
      13 April 2012
      6 hours ago · 
    • Empu Wangsa Mulawarman Rabeah Mohd Ali///indah sekali dan semoga sang bayu melantunkanya
      6 hours ago ·  ·  1
    • Empu Wangsa Mulawarman tetap konsisten membela merah putih dalam segala keterbatasannya,”
      6 hours ago ·  ·  1
    • Rabeah Mohd Ali Aamin terima kasih kepada Empu Wangsa Mulawarman membaca tulisan Tuanku DiRaja seolah-olah hamba sedang membaca hikayat merung mahawangsa semasa di zaman anak kecil mungkin pengaruh bacaan yang hamba minati itu diketemukan dengan hamba-hambaNya yang benar wujud di zaman itu dan kini Allah makbulkan bertemu di alam realiti biarpun sekadar alam maya tapi ada rasa getaran di hati hamba akan wujudnya alam realiti. Syahdu Syukur hamba padaNya.
      6 hours ago · 
    • Rabeah Mohd Ali Sumpah Setiaku Di Alam Roh

      Aku tafakur sejenak
      untuk apa aku dilahirkan ke dunia ini?

      Di alam kandungan sebelum roh
      ditiup ke jasad
      aku telah bersumpah setia untuk
      patuh kepada Yang Maha Esa
      dengan sumpah setia itulah aku
      dihidupkan ke dunia ini
      Masya-Allah malunya aku
      jika aku tidak tepati sumpah setia itu
      bumi mana hendak kudiami
      selain daripada bumi ini!
      Andai kata planet lain boleh
      didiami tapi milik-Nya juga!

      Mana mungkin aku
      menjadi penderhaka
      kepada Maha Penciptaku.

      Duhai Pencipta Sekalian Alam
      aku perlukan hidayah-Mu
      tunjukkan aku ke jalan yang lurus
      agar aku dapat menepati
      sumpah setiaku pada-Mu
      jadikan aku khalifah di muka bumi ini
      yang sentiasa Di Bawah Lindungan Kasih
      dan Rahmat-Mu.

      Hidupkan aku dalam suasana
      yang sentiasa ingat akan
      sumpah setiaku pada-Mu
      dan pilihlah aku sebagai khalifah
      yang sentiasa berbakti pada-Mu dan
      sekalian manusia di muka bumi ini
      Amin. Ya Rabbal A'lamin .

      Karya: Putri Rimba Niagara
      18 Januari 2011
      (PETIKAN DARIPADA WALL GROUP PAGUYUBAN KELUARGA PAHLAWAN INDONESIA)
      13 April 2012
      5 hours ago · 
    • Empu Wangsa Mulawarman AKU BUKAN APA-APA DAN BUKAN SIAPA-SIAPA. HANYA INSAN YANG TERAMANAHKAN, YANG INGIN MENGHIDUPKAN MATINYA KEHIDUPAN MELALUI TULISAN-TULISAN SEDERHANA.HASIL DARI UNGKAPAN PERASAAN DAN HATI SERTA PIKIRAN. YANG KADANG TERLINTAS DAN MENGUSIK KESADARAN. SEMOGA BERMANFAAT.
      5 hours ago ·  ·  1
    • Rabeah Mohd Ali CERIA DAN DUKA DIGABUNGKAN MENJADI PELANGI CINTA

      Duhai Kerabat diRaja...
      Duhai Laksamana Mas ...
      Duhai anak bangsa Rumpun Melayu
      Berpisah dengan kalian aku nggak tega
      Kalian adalah sebahagian daripada hidupku
      Ceriamu cerialah aku
      Dukamu dukalah aku
      Adakalanya ceria menjadi penawar
      Setelah adanya duka
      Ceria...ceria...ceria...bak pelangi hati
      Duka...duka...duka.. bak gerhana hati
      Ceria dan duka digabungkan menjadi pelangi cinta
      Cinta demi negaraku negaramu dan
      Demi senyuman anak cucu Rumpun Melayu

      Karya: Putri Rimba Niagara
      4 April 2012
      5 hours ago · 
    • Rabeah Mohd Ali DAUNAN KASIH UKIRAN SENYUMAN KALBU

      Duhai merpati putih....
      Terbanglah kau ke mana kau suka
      Bahagia hidupmu
      Kerna ke mana kau pergi
      Kau membawa kehidupan
      Yang memberi erti
      Sebuah kehidupan
      Yang ceria berpelangi berbintang berpurnama
      Siang berserikan pelangi
      Malam berserikan bintang dan purnama
      Bahagialah semua kehidupan
      Tanpa gerhana
      Dan senyuman terukir di wajah
      Makanya terukirlah sebuah senyuman kehidupan di kalbu
      Impaknya dirasai hingga dapat diwariskan ukiran senyuman itu
      Hingga ke kalbu anak cucu ...
      Begitulah erti perjuangan sebuah kehidupan yang didambakan
      Si merpati putih
      Menyebar luaskkan daunan kasih
      Ke serata pelosok bumi
      Semuanya dengan izinNya

      Karya Putri Rimba
      7 April 2012
      5 hours ago · 
    • Empu Wangsa Mulawarman Demi Bangsa dan Kebersamaan menuju dan meraih kesejahteraan bersama, mempertahankan lahan lapangan pekerjaan, menciptakan kehidupan yang lebih baik, jangan lagi ikut terkoyak, menutup kesempatan sebahagian rakyat kita dalam mencari nafkah dan penghasilan.
      5 hours ago ·  ·  1
    • Rabeah Mohd Ali SEBELUM BERANGKAT PULANG KE SYURGA REALITI

      Melayu penuh sopan santun beradat
      Berkata seolah mahu mati esoknya
      Berbudi seolah mahu hidup seribu tahun lagi
      Generasi disayangi
      Kerabat dikasihi
      Serumpun Senusantara
      Indahnya sebuah kehidupan
      Tanpa hasad dan iri di hati
      Semuanya mencari jalan-jalan pulang
      Ke negeri abadi
      Yang sentiasa menanti
      Berjumpa Tuhan dengan hati yang tenang
      Berkat tika hidup bersangka baik denganNya
      Redha akan KetentuanNya
      Sentiasa mahukan hidup di dunia bagaikan Syurga
      Sebelum berangkat pulang ke Syurga realiti
      Insya-Allah Aamin Ya Rabbal A'Lamin

      Karya Putri Rimba Niagara
      3 April 2012
      5 hours ago · 
    • Empu Wangsa Mulawarman Merdeka !, Merdeka !, Merdeka !

      Salam Merdeka Kepada Saudara2ku sebangsa dan setanah air, disini kita lahir, juga disini kita hidup, juga disini kita tumbuh bersama sebagai bangsa merdeka yang masing2 menggenggam kebebasannya dan kedaulatannya saling menghormati dan menghargai dengan prinsip2 kesetaraan, sama sederajad sebagai manusia.

      Sengaja aku tampilkan kembali Puisi ( terlampir di bawah ini ) yang sudah lama aku buat, dalam rangka mengingatkan kembali bahwa kita adalah bahagian dari Bangsa Indonesia yang sudah ada sejak 2000 tahun yang lalu, dan telah terbukti bahwa Bangsa kita masih ada dan tetap utuh berdiam disini di tanah temu gelang, dari Sabang sampai Merauke, dengan menggenggam peradaban yang adi luhung.

      Falsafah Pergaulan hidup antar manusia dan antar bangsa.

      PANCA SILA. adalah pegangan hidup kita yang terbukti mampu bertahan hingga kini. Hingar bingar perbedaan yang tajam diantara penghuni temu gelang. Dengan masing masing mempunyai kepribadian yang sangat kuat yang senantiasa mengedepankan kepentingan Bangsa diatas kepentingan pribadi dan golongan.

      Dengan PANCA SILA, maka tak ada penindasan manusia atas manusia, hidup bersama saling menghormati dan menghargai serta menjaga kedaulatannya tetap bergeming ditempatnya.

      Marilah kita bersama bergandengan tangan memberi jalan hidup untuk ketenteraman dalam perdamaian , serta mengembalikan luka yang sempat menodai hati , hilangkan kotoran yang sempat tercoreng di benak, dinginkan pikiran setelah sempat hangat bergolak.

      Demi Bangsa dan Kebersamaan menuju dan meraih kesejahteraan bersama, mempertahankan lahan lapangan pekerjaan, menciptakan kehidupan yang lebih baik, jangan lagi ikut terkoyak, menutup kesempatan sebahagian rakyat kita dalam mencari nafkah dan penghasilan.

      Walau hanya cukup untuk menghidupi sehari saja. tetapi sungguh berarti dan berharga, hanya dengan lapangan kerja dan kesempatan berkarya mengembangkan dirinya di tengah masyarakatnya, sekaligus meraih kesejahteraan baik untuk dirinya maupun untuk keluarganya tanpa kecuali.
      5 hours ago ·  ·  1
    • Rabeah Mohd Ali MANUSIA DILAHIRKAN DENGAN HATI NURANI YANG SUCI BERSIH

      Santoso Pambudi:

      Revolusi dengan Hati nurani....???? mampukah dikau Rabeah Mohd Ali.... Hati Nurani siapa yang akan dinda gunakan....
      18 minutes ago · Unlike · 1

      Rabeah Mohd Ali:

      Mampu atau nggak hanya DIA Yang Maha Tahu...hati nurani mereka para pejuang nurani sejati tanpa kepuraan kerana siapapun manusia itu dilahirkan dengan hati nurani yang suci bersih...kenapa tidak kita sama realisasikan hati nurani demi kedamaian di seluruh dunia? gimana pendapat kanda Santoso Pambudi ye....
      10 minutes ago · Like

      Santoso Pambudi:

      Dinda Rabeah Mohd Ali... DIA siapa..??? ada dimana...??? Revolusi.... ??? beranikah jujur dengan hati nurani kita sendiri... bukan emosi....
      7 minutes ago · Like

      Rabeah Mohd Ali:

      DIA adalah Allah Tuhanku yang berada di hati kepada semua yang percaya akan kewujudanNya...berani jujur dengan hati nurani bukan emosi bergantung kepada keyakinan diri sendiri tanpa bergantung keyakinan pada orang lain...apabila keyakinan diri sendiri bergabung dengan keyakinan mereka yang memahami keyakinan matlamat mengapa mereka hidup di muka bumi ini barulah revolusi hati nurani nan sejati jadi kenyataan...Insya-Allah Aamin.
      about a minute ago ·

      (PETIKAN DARIPADA GROUP KERAGAMAN BUDAYA LELUHUR INDONESIA)
      27 Mac 2012
      Like · · Unfollow Post · March 27 at 11:41pm near Kuala Lumpur

      Masyarakat Adat Mataram Allah SWT sesuai dengan prasangka kita, jika kita ingin seperti Malaikat dan kita berniat dan melaksanakan niat kita maka semoga niat kita akan dikabulkan. Amin.
      March 28 at 8:52am · Unlike · 1

      Rabeah Mohd Ali Aamin
      March 28 at 9:12am · Like

      (PETIKAN DARIPADA WALL GROUP PAGUYUBAN KELUARGA PAHLAWAN INDONESIA)
      13 April 2012
      5 hours ago · 
    • Rabeah Mohd Ali SETENANG AIR DI KALI SYORGA

      Duhai hati...
      kenapa kau tak mengerti?
      sudah jutaan kali kuberitahumu
      namun kau masih nggak peduli
      apa yang menyebabkan ada dinding di hatimu?
      mana letak mata hatimu?
      puas aku berkata-kata...
      namun kau masih membisu
      tanpa jawapan
      matikah hatimu?
      atau akalku yang mati?

      Duhai hati...
      bukakanlah ruang di hatimu
      untuk menerima segala kebaikan
      menjauhkan segala kejahatan
      jangan kau risau...
      Tuhan-Mu Maha Pengampun Maha Penyayang
      selagi kau bernafas
      kau masih ada peluang

      Merayulah....!
      Menangislah...!
      Dia pasti mendengar rayuanmu
      Dia pasti pengampunkanmu
      Dia pasti mengizinkanmu
      Untuk hidup dalam Nur Hidayah KasihNya
      Begitulah hebat kasih sayangNya padamu hati...

      Tapi...
      Jika kau matikan hatimu
      kau sengaja gelapkan hatimu
      tidak membenarkan cahaya Allah di hatimu
      kau patrikan hatimu dengan kehitaman

      Tunggulah! Tunggulah! Tunggulah!
      di hari tiada rayuan lagi
      penyesalan tiada berguna lagi
      semuanya akan ditolak
      Rasailah kerna itu yang kau mahukan!

      Makanya hati...
      Pujuklah hatimu...
      Hadirkan Allah di hati mu
      Agar terpancar ketenangan di jiwamu
      Setenang air di kali Syorga...

      Karya Putri Rimba Niagara
      27 Mac 2012
      5 hours ago · 
    • Empu Wangsa Mulawarman Pengaruh Gagasan Yang Utilitarianistik Inilah Yang Menyebabkan Pola Sakit-Bahagia Yang Disinyalir Oleh Bentham, Menemukan Formulasinya Yang Sangat Unik; Hilangnya Asset Dan Sosialitas Sekaligus. Penggerusan Itu, Juga Berakibat Terlemahkannya Institusi Lokal Yang Berbentuk Lembaga Adat, Musyawarah Desa Dan Kelompok Pemahaman Kemasyarakatan. Proses Pelemahan Ini Diperlukan Oleh Kapitalisme Untuk Mendukung Program–Program Penguasaan Asset-Asset Lokal Berdalihkan Pembangunan Dan Pengembangan Insfrastuktur Lokal. Segala Upaya, Termasuk Taktik Devide Et Impera, Dilakukan Berbagai Antek–Antek Modal Asing Untuk Mengecilkan Makna Dan Merusak System Agenda Dari Lembaga–Lembaga Adat Tersebut. Dengan Melemahnya Institusi Lokal Tersebut, System Guarding Of Value Juga Compang Camping Dan Tak Mampu Lagi Membendung Karakter Manusia Yang Haus Kekuasaan Dan Lapar Akan Pencaplokan. Dampak Dari Pelemahan Ini, Adalah Ketidakmampuan Institusi Lokal Menjadi Filter Program Yang Bermanfaat Bagi Wilayahnya. Generalisasi Impresif Menyebabkan Semua Program, Termasuk Program Pemerintah Dipandang Sebagai Intervensi Yang Menawarkan Harapan-Harapan Yang Dapat Ditunggangi Oleh Kepentingan Individual Dan Atau Faksi – Faksi Anak Kandung Taktik Pecah Belah Itu. Disisi Lain, Rakyat Konkrit, Yang Diterjemahkan Sebagai Rakyat Yang Nestapa, Miskin Dan Tersisihkan Tidak Lagi Memiliki Daya Untuk Bangkit Menolong Diri Mereka Sendiri, Baik Secara Individual Maupun System Kolektifnya. Pengertian Rakyat Konkrit Ini Untuk Memisahkan Pemahaman Generalisasi Atas Nama Rakyat Oleh Para Bourjuasi Dan Kaum Yang Diuntungkan Oleh Pembangunan Ini.
      5 hours ago · 
    • Rabeah Mohd Ali PENAMAT PELAYARAN

      Hidup adalah satu pelayaran
      Pasti ada persinggahan
      Jika setiap persinggahan itu
      Aku leka dengan pesona dunia
      Hingga melupakan aku
      Untuk meneruskan pelayaran
      Tinggallah aku dalam pesona dunia
      Amat rugilah aku
      Malang nasibku dunia akhirat
      Biarpun di dunia ini aku
      Miliki segalanya
      Kalau itulah matlamat aku
      Berhidup di dunia ini
      Makanya jadilah aku
      Manusia yang rugi
      Dan ruginya tak tertebus
      Biarpun kucagarkan
      Harta pesona dunia
      Yang kumiliki
      Tak akan dapat tertebus!
      ALLAHU AKHBAR!
      Moga Allah jauhkan
      Aku daripada pesona dunia
      Yang melalailkan
      Yang melekakan
      Ya Allah aku hambaMu
      Yang lemah
      Untuk menghadapi dugaan
      Apabila diuji dengan pesona dunia
      Janganlah pesona dunia ini
      Melalaikan! Melekakan aku
      Daripada terus menjadikan
      Aku hambaMu yang tak tahu
      Akan tanggung jawab
      Sebagai seorang khalifahMu
      Makanya izinkan aku
      Untuk membawa bekalan
      Amalan yang Kau terima
      Untuk kubawa ke negeri
      Pasti dan itulah
      Penamat pelayaranku
      Di dunia yang fana ini
      Aamin Ya Rabbal A'Lamin

      Karya Putri Rimba
      10 April 2012
      5 hours ago · 
    • Empu Wangsa Mulawarman Rakyat kemudian menjadi penonton atas lahan yang sejatinya menjadi milik sendiri. Bahkan tak jarang mereka akhirnya menjadi buruh di ladang sendiri, atau jika mereka apes, kemudian mereka tergusur tanpa pernah tahu mengapa. Kelaparan kerab menjadi penyakit kronis yang membuat pertahanan diri rakyat melemah. Di atas lahan yang konon kaya raya itu, kematian kerab menyambut mereka. Bisa saja atas nama kelaparan atau karena mereka mencoba kembali merebut lahan sendiri.
      5 hours ago · 
    • Rabeah Mohd Ali KEHIDUPAN ADALAH SUATU KEINDAHAN

      Kehidupan adalah suatu keindahan
      makanya samalah kita melukiskan kanvas kehidupan
      yang indah-indah demi seluruh rakyat rumpun melayu
      yang tercinta demi redho Illahi dan mogalah
      membawa bekalan yang diterimaNya sebelum dijemput
      pulang ke negeri abadi. Aamin.

      Karya Putri Rimba
      7 April 2012
      Like · · Unfollow Post · April 7 at 3:15pm near Kuala Lumpur
      Masyarakat Adat Mataram likes this.

      YANG MAHA HIDUP ITU LAH ALLAH SWT

      Indah sungguh di malam hari,
      Diserikan purnama cantik berseri;
      Kerabat diRaja SeIndonesia berbudi pekerti tinggi,
      Rakyat sentiasa diutamakan lagi dikasihi.

      Sebiji benih tumbuh menjadi tumbuhan,
      Hidup subur akarnya tak mati;
      Ikutlah resmi tumbuh-tumbuhan,
      Sentiasa hidup tanpa matikan hati.

      Tanpa izinNya yang Maha hidup
      Menghidupkan segala yang hidup
      Mematikan segala yang hidup
      Makanya berjuanglah untuk hidup
      Justru siapkan bekalan ke negeri selamanya hidup.

      Yang Maha Hidup itulah Allah SWT
      Tuhan Yang Menciptakan segala yang hidup
      Manusia dihidupkan ke dunia ini hanyalah sebagai hambaNya
      Dipertanggungjawabkan sebagai khalifah di muka bumi ini
      Lalai dengan tanggunggjawab akan berjawab di akhirat nanti.
      Moga bekalan yang kita bawa diterimaNya
      Aamin Ya Rabbal A'Lamin

      Karya Putri Rimba
      7 April 2012
      Like · · Unfollow Post · April 7 at 8:11am near Kuala Lumpur
      Masyarakat Adat Mataram likes this.
      (PETIKAN DARIPADA WALL GROUP PAGUYUBAN KELUARGA PAHLAWAN INDONESIA)
      13 April 2012
      4 hours ago · 
    • Empu Wangsa Mulawarman Nah, bagaimana dengan skandal bank century ini? Coba kit baca lebih dalam lagi yang tersirat dari semua kisah ini, sekali lagi terlepas dari bahwa apakah data yang dibeberkan LSM Bendera ini salah atau benar, saya ingin memberikan sebuah alternatif analisis, kita tidak tahu mungkin saja LSM Benderapun adalah bagian dari propaganda partai Demokrat atau lebih tepatnya “Dinasty” SBY. Mengapa? 2014 merupakan akhir dari jabatan SBY dan tidak mungkin lagi bagi SBY untuk menjabat di periode selanjutnya yaitu periode 2014-2019, sedangkan Demokrat belum punya kader siapa yang akan menggantikan SBY selanjutnya dari Partai Demokrat, Skandal Bank Century merupakan momen yang tepat untuk memeperkenalkan tokoh-tokoh yang belum begitu dikenal masyarakat, diantaranya anak presiden sendiri, di dalama data yang di beberkan oleh LSM Bendera, termasuk didalamnya anak presiden RI menerima aliran dana century tersebut.
      4 hours ago · 
    • Rabeah Mohd Ali Hidup adalah belajar
      belajar bersyukur meski kekurangan
      belajar memahami meski tak sehati
      belajar ikhlas meski tak rela
      belajar bersabar meski tak kuat
      belajar introspeksi meski tak salah
      maka dari itu tetaplah belajar untuk tetap berada di jalan yang benar,belajar lebih baik utk menjadi yang terbaik (Habib Saqof al Aydrus /Gus Atho' )
      4 hours ago · 
    • Rabeah Mohd Ali API PERJUANGAN TAK AKAN PERNAH PADAM SELAGI BUMI BELUM QIAMAT!

      Duhai para pejuang bangsaku dari benua Indonesia...
      Biarpun aku ngak berapa kenal sama kalian
      tapi kalbu kuberkata
      engkaulah seorang pejuang
      darah yang mengalir di tubuhmu adalah
      darah moyang pahlawan..
      tapi tak tahu pada abad ke berapa...
      dan siapa waris kerabatmu....
      justru teruskan perjuanganmu membela
      seluruh pahlawan melayu yang ada di muka bumi ini
      samada mereka masih hidup atau sudah tiada di dunia ini...
      kaulah penyambung perjuangan mereka!
      di kala ini mereka pasti tersenyum bangga
      kerna roh perjuangan suci mereka telah tertanam di jiwamu!
      aku dan teman-teman seperjuangan yang lain akan sentiasa
      menyokongmu biarpun tsunami datang membadai!
      kita di ketemukan adalah untuk saling sokong menyokong
      meneruskan perjuangan moyang pahlawan kita tericinta
      agar dapat diwariskan kepada cucu cicit kita nanti!
      dan mereka juga akan seperti kita meneruskan perjuangan kita
      dengan penuh semangat api perjuangan tak akan pernah padam
      sampai kapan pun selagi bumi ini belum Qiamat!

      Karya Putri Rimba
      10 Mac 2012
      (PETIKAN DARIPADA GRUOP PAGUYUBAN KELUARGA PAHLAWAN INDONESIA)
      13 April 2012)
      4 hours ago · 
    • Seghayo SuttanPesirah Dipuncak Nur Api semangat Hati suci,
      Tentu tidaklah bisa padam,
      Walau badannya telah mati,
      Semangatnya tembus dimalam kelam,
      Sampai cita2 dpt terbukti,

      Powered by Telkomsel BlackBerry®
      2 hours ago ·  ·  1
    • Rabeah Mohd Ali Begitulah semangat yang sudah tertanam kepada YM Tuanku Seghayo SuttanPesirah Dipuncak Nur!
      Patik amat terharu dan dipanjatkan Syukur kepadaNya. Moga Raja Pemimpin & Rakyat SeIndonesia sama berganding bahu memakmurkan bumi SeIndonesia demi senyuman anak cucu akan datang agar dapat diwariskan kemerdekaan SeNusantara yang berkekalan . Aamin.
    • Seghayo SuttanPesirah Dipuncak Nur Atas Berkat Rohmat AlloH Maha Kuasa,
      Adat n Budaya Tumbuh di Nusantara,
      Hidup n Berkembang dgn Bijaksana,
      Atas perkenanNYA Alloh Maha Esa.

      Powered by Telkomsel BlackBerry®
      about an hour ago ·  ·  2
    • Rabeah Mohd Ali Aamin Ya Rabbal A'Lamin
      7 minutes ago ·

      (PETIKAN DARIPADA WALL SEGHAYO SUTTANPESIRAH DIPUNCAK NUR)
      13 April 2012

0 comments:

Post a Comment

 
;