Abang Patdeli A.M.
Dirgahayu Dialog Borneo - Kalimantan
Di maya pada Samarinda nian indah saujana mata memandang ini
Kita saudara seipulau Borneo - Kalimantan nian damai sejahtera ini
untuk ke sekian kalinya bertemu, berwacana dan bersilaturahim sesama kita
tanpa rasa syak wasangka mahupun pura-pura
Dan, kita pun tanpa rasa gentar dan gusar berbicara tentang bahasa nan sejiwa
Kita bermadah pujangga sejujur-jujurnya tentang sastera nan sepantun
kita berwacana bijaksana tentang persuratan Melayu nan serumpun
kita berhujah petah tentang kebangkitan harkat sastera dan sasterawan sepulau
Di bawah naungan cakerawala Samarinda nian mempesonakan ini
kita bertegas tidak akan mengalah dan menyerah dalam perjuangan murni kita
memartabatkan bahasa dan sastera serumpun
meski suara hati nubari suci kita tidak dipedulikan
meski cetusan akal bestari kita tidak dihiraukan
meski gagasan cendekla kita dipandang sebelah mata dek mereka yang tidak panjang akalnya,
yang tandus jiwa seninya
dan yang gersang nurani estetikanya
Di panca persada Samarinda nian damai sejahtera iin
kita dari segenap ceruk rantau Borneo - Kalimantan ini tanpa rasa ras
dan kedaerahan murahan
bersumpah untuk tetap bersilaturahim antara kita
kita tetap mencipta karya yang berwarna lokal, tapi berpemiikiran besar lagi jauhari
kita tetap menyuarakan peri perlunya kita sehati sejiwa, senada seirama
seiring sejalan, seganding sebahu memperkasakan bahasa dan sastera kita yang akarnya adalah Melayu
Di bumi Samarinda nan bertuah ini
sekali lagi kita, para sasterawan, budayawan dan seniman sepulau, setanah ini
tanpa sekelumit pun rasa curiga dan kenegerian melulu
memperteguh sumpah persaudaraan, memaknakan erti keserumpunan Melayu
kita pun berjanji untuk tidak saling "menganyang" antara kita, tapi
saling "mengenyangkan" sesama kita
Dirgahayu Dialog Borneo - Kalimantan!
Hotel Grand Sawit, Samarinda
15 Julai 2011
Dirgahayu Dialog Borneo - Kalimantan
Di maya pada Samarinda nian indah saujana mata memandang ini
Kita saudara seipulau Borneo - Kalimantan nian damai sejahtera ini
untuk ke sekian kalinya bertemu, berwacana dan bersilaturahim sesama kita
tanpa rasa syak wasangka mahupun pura-pura
Dan, kita pun tanpa rasa gentar dan gusar berbicara tentang bahasa nan sejiwa
Kita bermadah pujangga sejujur-jujurnya tentang sastera nan sepantun
kita berwacana bijaksana tentang persuratan Melayu nan serumpun
kita berhujah petah tentang kebangkitan harkat sastera dan sasterawan sepulau
Di bawah naungan cakerawala Samarinda nian mempesonakan ini
kita bertegas tidak akan mengalah dan menyerah dalam perjuangan murni kita
memartabatkan bahasa dan sastera serumpun
meski suara hati nubari suci kita tidak dipedulikan
meski cetusan akal bestari kita tidak dihiraukan
meski gagasan cendekla kita dipandang sebelah mata dek mereka yang tidak panjang akalnya,
yang tandus jiwa seninya
dan yang gersang nurani estetikanya
Di panca persada Samarinda nian damai sejahtera iin
kita dari segenap ceruk rantau Borneo - Kalimantan ini tanpa rasa ras
dan kedaerahan murahan
bersumpah untuk tetap bersilaturahim antara kita
kita tetap mencipta karya yang berwarna lokal, tapi berpemiikiran besar lagi jauhari
kita tetap menyuarakan peri perlunya kita sehati sejiwa, senada seirama
seiring sejalan, seganding sebahu memperkasakan bahasa dan sastera kita yang akarnya adalah Melayu
Di bumi Samarinda nan bertuah ini
sekali lagi kita, para sasterawan, budayawan dan seniman sepulau, setanah ini
tanpa sekelumit pun rasa curiga dan kenegerian melulu
memperteguh sumpah persaudaraan, memaknakan erti keserumpunan Melayu
kita pun berjanji untuk tidak saling "menganyang" antara kita, tapi
saling "mengenyangkan" sesama kita
Dirgahayu Dialog Borneo - Kalimantan!
Hotel Grand Sawit, Samarinda
15 Julai 2011
0 comments:
Post a Comment