Friday, 26 April 2013

TRANSFORMASI KERAJAAN KOTA & RIMBA , ORANG-ORANG BERIMAN & MENGERJAKAN AMAL SOLEH , MEREKA DIDALAM SURGA BERGEMBIRA






NOVEL PUISI CINTA DEMI-NYA (381) TRANSFORMASI KERAJAAN RIMBA & KOTA (98)
ORANG-ORANG BERIMAN & MENGERJAKAN AMAL SOLEH MEREKA DIDALAM SURGA BERGEMBIRA




    • Ratu Rimba Niagara shared Islamic Motivation's photo.
      MEWAKILI UNGKAPAN HATI ISTRI USTAZD UJE

Engkau terdiam..
Dia tak mau Bicara
Hatiku terguncang
Air mataku berjatuhan..

Dengarlah Lah Jeritan Ku Ini Abi
Bukalah matamu!
Jeritku tertahan, lunglai dalam pelukan

Lihat buah hati kita
Lihatlah dia menyapa
Ayo ABI Kita shalat Berjema'ah
Dengan lugunya dia meminta

Semua terlambat anakku..
Abi mu tak bisa temanimu
Dia Telah di Panggil sangmaha Kuasa
Bisikku dalam tangisku

Selamat jalan Abi
Aku mencintaimu
Walaupun ku tak sanggup
Ku akan tegar untuk Putra Putri mu

Ya ALLAH Ampunilah dosa dosa Suamiku

Karya safyra siregar 

LIKE ===>@[223037647831635:274:Ayat-Ayat Cinta]
--------------------------------------------------->
SUBHANLLAH ::Awanpun "Berdo'a" di Atas Pemakaman Hari ini ? ? ?
Agar sahabat dapat Menyasikan Nya
Silahkan Gabung di Fans pege ini => @[526163604103018:274:Cinta Itu Anugrah]

Insya ALLAH Bermanfaat
      MEWAKILI UNGKAPAN HATI ISTRI USTAZD UJE

      Engkau terdiam..
      Dia tak mau Bicara
      Hatiku terguncang
      Air mataku berjatuhan..

      Dengarlah Lah Jeritan Ku Ini Abi
      Bukalah matamu!
      Jeritku tertahan, lunglai dalam pelukan

      Lihat buah hati kita
      Lihatlah dia menyapa
      Ayo ABI Kita shalat Berjema'ah
      Dengan lugunya dia meminta

      Semua terlambat anakku..
      Abi mu tak bisa temanimu
      Dia Telah di Panggil sangmaha Kuasa
      Bisikku dalam tangisku

      Selamat jalan Abi
      Aku mencintaimu
      Walaupun ku tak sanggup
      Ku akan tegar untuk Putra Putri mu

      Ya ALLAH Ampunilah dosa dosa Suamiku

      Karya safyra siregar

      LIKE ===>Ayat-Ayat Cinta
      --------------------------------------------------->
      SUBHANLLAH ::Awanpun "Berdo'a" di Atas Pemakaman Hari ini ? ? ?
      Agar sahabat dapat Menyasikan Nya
      Silahkan Gabung di Fans pege ini => Cinta Itu Anugrah

      Insya ALLAH Bermanfaat
      Like ·  ·  · Promote · about an hour ago · 
    • Ratu Rimba Niagara shared Islamic Motivation's photo.
      MEWAKILI UNGKAPAN ISI HATI ANAK ANAK USTAZD UJE

Bismillaahirrahmaanirrahiim

Semasa kecil kami belum mengerti
apa arti pengorbanan seorang ayah
selalu berjuang demi kebutuhan anak mu

tanpa mengenal waktu
engkau rela di hina dan di maki
demi anak-anak mu

Abi
kini kami sadari betapa berartinya diri mu
karena anak mu kini sudah menjadi seorang ayah

Abi
saat detik kepergian mu
menghembus nafas terakhir
kami seperti tak percaya
karena beberapa detik
engkau telah pergi untuk selamanya

Abi
maafkan anakmu ini
yang belum mampu membahagiakan diri mu
di waktu hidup mu

Abi
betapa anak mu kehilangan
dan selalu terbayang wajah mu
serasa engkau masih bersama kami

Ya ALLAH
Engkau maha mendengar
perkenankan permohonan kami

Ya ALLAH
ampuni dosa dan kesalahan Abi kami
semasa hidup dan mati nya

Ya ALLAH
tempatkan ia pada kemuliaan Mu
karena disisi Mu tempat kemuliaan kami

Abi
kami anak-anak mu
kini hanya dapat mendo’akan mu
semoga engkau tenang di sisi Nya

Aamiin Ya Robbal'alamiin

Karya Safyra siregar

Medan 27 April 2013 

LIKE ===>@[223037647831635:274:Ayat-Ayat Cinta]
--------------------------------------------------->
SUBHANLLAH ::Awanpun "Berdo'a" di Atas Pemakaman Hari ini ? ? ?
Agar sahabat dapat Menyasikan Nya
Silahkan Gabung di Fans pege ini => @[526163604103018:274:Cinta Itu Anugrah]

Insya ALLAH Bermanfaat
      MEWAKILI UNGKAPAN ISI HATI ANAK ANAK USTAZD UJE

      Bismillaahirrahmaanirrahiim

      Semasa kecil kami belum mengerti
      apa arti pengorbanan seorang ayah
      selalu berjuang demi kebutuhan anak mu

      tanpa mengenal waktu
      engkau rela di hina dan di maki
      demi anak-anak mu

      Abi
      kini kami sadari betapa berartinya diri mu
      karena anak mu kini sudah menjadi seorang ayah

      Abi
      saat detik kepergian mu
      menghembus nafas terakhir
      kami seperti tak percaya
      karena beberapa detik
      engkau telah pergi untuk selamanya

      Abi
      maafkan anakmu ini
      yang belum mampu membahagiakan diri mu
      di waktu hidup mu

      Abi
      betapa anak mu kehilangan
      dan selalu terbayang wajah mu
      serasa engkau masih bersama kami

      Ya ALLAH
      Engkau maha mendengar
      perkenankan permohonan kami

      Ya ALLAH
      ampuni dosa dan kesalahan Abi kami
      semasa hidup dan mati nya

      Ya ALLAH
      tempatkan ia pada kemuliaan Mu
      karena disisi Mu tempat kemuliaan kami

      Abi
      kami anak-anak mu
      kini hanya dapat mendo’akan mu
      semoga engkau tenang di sisi Nya

      Aamiin Ya Robbal'alamiin

      Karya Safyra siregar

      Medan 27 April 2013

      LIKE ===>Ayat-Ayat Cinta
      --------------------------------------------------->
      SUBHANLLAH ::Awanpun "Berdo'a" di Atas Pemakaman Hari ini ? ? ?
      Agar sahabat dapat Menyasikan Nya
      Silahkan Gabung di Fans pege ini => Cinta Itu Anugrah

      Insya ALLAH Bermanfaat
      Like ·  ·  · Promote · about an hour ago · 
      • Edy Zarman likes this.
      • Ratu Rimba Niagara PANTUN ANAKANDA TERSAYANG AYAHANDA TERCINTA

        Anakanda yang disayangi dunia akhirat,
        Anakanda pengikat kasih ayahanda bonda;
        Kelahiranmu membuatkan kasih bertaut erat,
        Moga menjadi anak kebanggaan ayahanda bonda.

        Pembesaranmu setiap tahun ayahanda pastikan,
        Anakanda mempelajari Hadis dan Al-Quran;
        Mindamu terisi dengan ilmu yang tidak menjemukan,
        Berusaha terus berusaha menuju kejayaan.

        Ayahanda akan terus memimpin anakanda,
        Mendidikmu berpandukan Al-Quran dan Hadis;
        Agar menjadi khalifah Allah duhai anakanda,
        Pasti ayahanda dan bonda bersyukur terus-menerus.

        Semakin banyak waktu ayahanda berkongsi,
        Semakin anakanda bersedia menghadapi masa hadapan;
        Anakandalah harapan ayahanda tanpa sangsi,
        Ayahanda sentiasa letakkan sejuta harapan.

        Sekalipun anakanda tidak mampu melangkah ke hadapan,
        Ayahanda akan terus membimbingmu;
        Agar anakanda berani menghadapi segala rintangan,
        Yang datang mengujimu dari segenap penjuru.

        Anakanda pergilah semampu sejauh mungkin,
        Memburu impian menggapai cita-cita;
        Ayahanda bonda sentiasa memberi sokongan,
        Agar menjadi realiti segala yang dicita.

        Capai setinggi mana mungkin cita-citamu,
        Ilmu yang dituntut jangan sekali rasa jemu;
        Kegagalan tidak akan pernah bertamu,
        Kejayaanmu kebanggaan ayahanda bondamu.

        Dalam menuju segala kejayaan,
        Cahaya keimanan amat diperlukan;
        Allah jangan sekali dilupakan,
        Barulah cahaya hidayah menjadi peneman.

        Kasih sayang ayahanda tidak pernah luntur,
        Ayahanda rela berkorban apa saja untukmu;
        Asalkan anakanda cekal dan sabar,
        Kerana sabarmu mengundang Rahmat dari Tuhanmu.

        Apabila segala ilmu terpasak di dada,
        Pasti anakanda sendiri melepaskan tangan ayahanda;
        Dan tika itu ayahanda tersenyum bangga,
        Melihat anakanda menyambung perjuangan ayahanda.

        Anakanda… buah hati ayahanda pengarang jantung,
        Ingatlah pesanan ayahanda dan bonda ini;
        Jadilah anak soleh berjiwa pejuang,
        Moga kita sekeluarga ke Syurga nanti.

        Ayahanda dan bonda tersayang,
        Kasih sayangmu anakanda tak akan persiakan;
        Anakanda berjanji akan menjadi anak cemerlang,
        Menjadi anak soleh beriman yang dibanggakan.

        Anakanda hargai pengorbanan ayahanda ,
        Tanpa jemu mendidik membimbing anakanda;
        Moga Allah membalas segala budi ayahanda bonda,
        Alhamdulillah anakanda diKurniakan ayahanda bonda.

        Ayahanda dan bonda yang disayangi,
        Anakanda akan berazam mencapai cita-cita;
        Meneruskan perjuangan ayahanda yang suci murni,
        Membela agama bangsa dan Negara tercinta.

        Anakanda sentiasa bangga dengan ayahanda,
        Ayahanda pemimpin idola anakanda;
        Membela agama dan bangsa walau di mana,
        Hatimu putih bersih bak mutiara.

        Perjuangan ayahanda tepat dan jelas,
        Rela berkorban demi rakyat tercinta;
        Segala jasa dicurah tanpa harap dibalas,
        Demi kerana Allah tercinta.

        Bangganya anakanda ayahanda seorang pejuang,
        Rela pertaruhkan nyawa di setiap penjuru;
        Moga sentiasa berjaya ketika berjuang,
        Darah perjuanganmu mengalir dalam darah anakandamu.

        Doakan anakanda menjadi pejuang sejati,
        Mewarisi kepahlawanan ayahanda tercinta;
        Kita berjuang hingga ke mati,
        Demi mempertahankan kedaulatan Negara tercinta.

        Syukur anakanda setiap hari,
        Keluarga kita dilimpahi sakinah dariNya;
        Kasih sayang ayahanda bonda anakanda hargai,
        Moga kita sekeluarga hingga ke SyurgaNya.

        Anakanda tersayang ayahanda tercinta,
        Kasih berpadu bersama bonda dicintai;
        Hidup berkeluarga sakinah tercipta,
        Insya-Allah sekeluarga menghuni SyurgaNya nanti.

        Duhai anakanda tersayang Fahd Al-Warith,
        Ayahanda bonda doakan anakanda menjadi anak soleh;
        Dewasa nanti menjadi seorang Khalifah,
        Khalifah Islam yang boleh dibangga dan dimegah.

        Ayahanda bonda tercinta kesayangan anakanda,
        Cita-cita ayahanda akan anakanda kotakan;
        Berusaha anakanda biarpun dugaan datang melanda,
        Asalkan anakanda menjadi Khalifah Islam yang dibanggakan.

        Karya: Ratu Rimba Niagara
        19 Jun 2011
        (Sempena Sambutan Hari Bapa 19 Jun 2011)
        (Pantun Diilhamkan Teristimewa Untuk Keluarga Feriz Omar)

        (PETIKAN DARIPADA SKRIP NOVEL PUISI CINTA DEMI-NYA)
        27 April 2013
        (DISIARKAN ISTIMEWA UNTUK ISTERI & ANAK-ANAK ALMARHUM USTAZ JEFRY )

        Pepohon Iman

        Ingin kusemai bunga-bunga cinta
        agar apabila bertunas nanti
        segar disinari cahaya iman
        akarnya menjadi pasakkan
        iman yang kukuh bercambah
        akarnya merata tempat.

        Merimbunlah dikau tunas-tunas
        cinta keimanan
        menjadi pepohon rendang
        dewasa dalam keindahan iman
        rimbunan dedaun menghijau
        saujana mata memandang
        dedaunanmu merimbun
        ditiup angin sepoi-sepoi bahasa
        melentok-lentok sambil mengalunkan
        zikir munajat memuji Tuhannya.

        Alunan zikirmu padaNya
        membuatkan aku terkesima
        dalam rindu mendalam padaNya
        dan aku mencemburuimu
        kerana hidupmu...
        tiada lain kecuali
        berbakti kepada Tuhanmu
        dan menabur jasa kepada
        penghuni bumi.

        Bertambah mengindahkan lagi
        pepohon iman itu berbunga
        gugusan kuntum bunga
        memukau panorama...
        Wangian bunga pepohon iman
        dapat dihidu di seluruh benua
        tiada apa yang dapat diucapkan
        melainkan SUBHANALLAH.

        Setelah habis musim bunga
        tiba masanya pepohon iman berbuah
        gugusan buah melebat
        memenuhi pepohon iman
        terkesima mata memandangnya.

        Apabila gugusan buah pepohon iman
        sudah ranum daripada tangkainya
        sedia dipetik penghuni bumi
        lalu berkata, ”Makanlah buah pepohon imanku ini...
        Moga... Cahaya keimanan meresap
        dalam roh dan jasadmu, itu doaku.”

        Setelah penghuni bumi
        makan buah pepohon iman itu...
        Sisa buah pepohon iman tersebut
        dilemparkan ke sungai deras mengikut
        kederasan air terjun
        lalu terdampar ke hutan belantara
        di situlah bermulanya penghidupan
        baru kepada pepohon iman
        meneruskan kelangsungan hidup baru
        pasrah dan redha
        dengan asal kejadiannya!

        Karya: Ratu Rimba Niagara 
        26 Mei 2011

        Allah mengikut prasangka hambaNya
        Justeru jika kita berperasangka hanya untuk mencipta kejayaan dunia akhirat
        Insya-Allah ,'Kun Fayakun' menjadi kenyataan.

        PETIKAN DARIPADA PUSI CINTA DEMI-NYA KARYA RATU RIMBA NIAGARA
        27 April 2013
    • Ratu Rimba Niagara shared Islamic Motivation's status update.
      Jangan risaukan nikmat yang belum kita miliki..
      Tapi risaukanlah nikmat yang belum kita syukuri..
      Terkadang Allah menganugerahkan nikmat melalui ujian..
      Demikian pula terkadang memberi ujian melalui nikmat..

      Ya Allah,karuniakan kami pelangi setiap hujan..
      Senyuman untuk tiap tangisan..
      Rahmat untuk tiap cobaan..
      Dan kekuatan untuk tiap ujian..Aamiin..

      LIKE ===>Ayat-Ayat Cinta
      --------------------------------------------------->
      SUBHANLLAH ::Awanpun "Berdo'a" di Atas Pemakaman Hari ini ? ? ?
      Agar sahabat dapat Menyasikan Nya
      Silahkan Gabung di Fans pege ini => Cinta Itu Anugrah

      Insya ALLAH Bermanfaat
      Like ·  ·  · Promote · about an hour ago · 
      • Edy Zarman likes this.
      • Ratu Rimba Niagara KELUARGAMU DILIMPAHI SAKINAH DENGAN RAHMATNYA

        FERIZ OMAR:

        "ISTERIKU, FIFI NOR HAFIZA, WANITA PERTAMA BERHIJAB
        PENUH DI TV?"

        Ratu Rimba Niagara:

        Bertuahlah dikau Fifi Noor Hafiza adikku,
        Syukurlah dikau Dikurniakan Allah hidayahNya;
        DiKurniakan suami yang sentiasa menyokongmu,
        Amalanmu dalam redha suami dalam redhaNya.

        Memang layaklah dikau menjadi isteri seorang Khalifah Islam,
        Hidup matimu bukan untuk berbangga tapi keranaNya semata;
        Benarlah layak dikau menjadi seorang ibu kepada pejuang Islam,
        Berkorban apa saja demi kesucian Agama.

        Cintamu pada suami keranaNya,
        Suami membalas cintamu keranaNya;
        Anak yang dilahirkan lambang cinta keranaNya,
        Keluargamu Dilimpahi Sakinah Dengan RahmatNya.

        Duhai anakanda tersayang Fahd Al-Warith,
        Ayahanda bonda doakan anakanda menjadi anak soleh;
        Dewasamu nanti menjadi seorang Khalifah,
        Khalifah Islam yang boleh dibangga dan dimegah.

        Ayahanda bonda tercinta kesayangan anakanda,
        Cita-cita ayahanda akan anakanda kotakan;
        Berusaha anakanda biarpun dugaan datang melanda,
        Asalkan anakanda menjadi Khalifah Islam yang dibanggakan.

        Karya: Ratu Rimba Niagara
        2 Julai 2011

        PANTUN ANAKANDA TERSAYANG AYAHANDA TERCINTA

        Anakanda yang disayangi dunia akhirat,
        Anakanda pengikat kasih ayahanda bonda;
        Kelahiranmu membuatkan kasih bertaut erat,
        Moga menjadi anak kebanggaan ayahanda bonda.

        Pembesaranmu setiap tahun ayahanda pastikan,
        Anakanda mempelajari Hadis dan Al-Quran;
        Mindamu terisi dengan ilmu yang tidak menjemukan,
        Berusaha terus berusaha menuju kejayaan.

        Ayahanda akan terus memimpin anakanda,
        Mendidikmu berpandukan Al-Quran dan Hadis;
        Agar menjadi khalifah Allah duhai anakanda,
        Pasti ayahanda dan bonda bersyukur terus-menerus.

        Semakin banyak waktu ayahanda berkongsi,
        Semakin anakanda bersedia menghadapi masa hadapan;
        Anakandalah harapan ayahanda tanpa sangsi,
        Ayahanda sentiasa letakkan sejuta harapan.

        Sekalipun anakanda tidak mampu melangkah ke hadapan,
        Ayahanda akan terus membimbingmu;
        Agar anakanda berani menghadapi segala rintangan,
        Yang datang mengujimu dari segenap penjuru.

        Anakanda pergilah semampu sejauh mungkin,
        Memburu impian menggapai cita-cita;
        Ayahanda bonda sentiasa memberi sokongan,
        Agar menjadi realiti segala yang dicita.

        Capai setinggi mana mungkin cita-citamu,
        Ilmu yang dituntut jangan sekali rasa jemu;
        Kegagalan tidak akan pernah bertamu,
        Kejayaanmu kebanggaan ayahanda bondamu.

        Dalam menuju segala kejayaan,
        Cahaya keimanan amat diperlukan;
        Allah jangan sekali dilupakan,
        Barulah cahaya hidayah menjadi peneman.

        Kasih sayang ayahanda tidak pernah luntur,
        Ayahanda rela berkorban apa saja untukmu;
        Asalkan anakanda cekal dan sabar,
        Kerana sabarmu mengundang Rahmat dari Tuhanmu.

        Apabila segala ilmu terpasak di dada,
        Pasti anakanda sendiri melepaskan tangan ayahanda;
        Dan tika itu ayahanda tersenyum bangga,
        Melihat anakanda menyambung perjuangan ayahanda.

        Anakanda… buah hati ayahanda pengarang jantung,
        Ingatlah pesanan ayahanda dan bonda ini;
        Jadilah anak soleh berjiwa pejuang,
        Moga kita sekeluarga ke Syurga nanti.

        Ayahanda dan bonda tersayang,
        Kasih sayangmu anakanda tak akan persiakan;
        Anakanda berjanji akan menjadi anak cemerlang,
        Menjadi anak soleh beriman yang dibanggakan.

        Anakanda hargai pengorbanan ayahanda ,
        Tanpa jemu mendidik membimbing anakanda;
        Moga Allah membalas segala budi ayahanda bonda,
        Alhamdulillah anakanda diKurniakan ayahanda bonda.

        Ayahanda dan bonda yang disayangi,
        Anakanda akan berazam mencapai cita-cita;
        Meneruskan perjuangan ayahanda yang suci murni,
        Membela agama bangsa dan Negara tercinta.

        Anakanda sentiasa bangga dengan ayahanda,
        Ayahanda pemimpin idola anakanda;
        Membela agama dan bangsa walau di mana,
        Hatimu putih bersih bak mutiara.

        Perjuangan ayahanda tepat dan jelas,
        Rela berkorban demi rakyat tercinta;
        Segala jasa dicurah tanpa harap dibalas,
        Demi kerana Allah tercinta.

        Bangganya anakanda ayahanda seorang pejuang,
        Rela pertaruhkan nyawa di setiap penjuru;
        Moga sentiasa berjaya ketika berjuang,
        Darah perjuanganmu mengalir dalam darah anakandamu.

        Doakan anakanda menjadi pejuang sejati,
        Mewarisi kepahlawanan ayahanda tercinta;
        Kita berjuang hingga ke mati,
        Demi mempertahankan kedaulatan Negara tercinta.

        Syukur anakanda setiap hari,
        Keluarga kita dilimpahi sakinah dariNya;
        Kasih sayang ayahanda bonda anakanda hargai,
        Moga kita sekeluarga hingga ke SyurgaNya.

        Anakanda tersayang ayahanda tercinta,
        Kasih berpadu bersama bonda dicintai;
        Hidup berkeluarga sakinah tercipta,
        Insya-Allah sekeluarga menghuni SyurgaNya nanti.

        Duhai anakanda tersayang Fahd Al-Warith,
        Ayahanda bonda doakan anakanda menjadi anak soleh;
        Dewasa nanti menjadi seorang Khalifah,
        Khalifah Islam yang boleh dibangga dan dimegah.

        Ayahanda bonda tercinta kesayangan anakanda,
        Cita-cita ayahanda akan anakanda kotakan;
        Berusaha anakanda biarpun dugaan datang melanda,
        Asalkan anakanda menjadi Khalifah Islam yang dibanggakan.

        Karya: Ratu Rimba Niagara
        19 Jun 2011
        (Sempena Sambutan Hari Bapa 19 Jun 2011)
        (Pantun Diilhamkan Teristimewa Untuk Keluarga Feriz Omar)

        (PETIKAN DARIPADA SKRIP NOVEL PUISI CINTA DEMI-NYA)
        27 April 2013
        (DISIARKAN ISTIMEWA UNTUK ISTERI & ANAK-ANAK ALMARHUM USTAZ JEFRY )

        Pepohon Iman

        Ingin kusemai bunga-bunga cinta
        agar apabila bertunas nanti
        segar disinari cahaya iman
        akarnya menjadi pasakkan
        iman yang kukuh bercambah
        akarnya merata tempat.

        Merimbunlah dikau tunas-tunas
        cinta keimanan
        menjadi pepohon rendang
        dewasa dalam keindahan iman
        rimbunan dedaun menghijau
        saujana mata memandang
        dedaunanmu merimbun
        ditiup angin sepoi-sepoi bahasa
        melentok-lentok sambil mengalunkan
        zikir munajat memuji Tuhannya.

        Alunan zikirmu padaNya
        membuatkan aku terkesima
        dalam rindu mendalam padaNya
        dan aku mencemburuimu
        kerana hidupmu...
        tiada lain kecuali
        berbakti kepada Tuhanmu
        dan menabur jasa kepada
        penghuni bumi.

        Bertambah mengindahkan lagi
        pepohon iman itu berbunga
        gugusan kuntum bunga
        memukau panorama...
        Wangian bunga pepohon iman
        dapat dihidu di seluruh benua
        tiada apa yang dapat diucapkan
        melainkan SUBHANALLAH.

        Setelah habis musim bunga
        tiba masanya pepohon iman berbuah
        gugusan buah melebat
        memenuhi pepohon iman
        terkesima mata memandangnya.

        Apabila gugusan buah pepohon iman
        sudah ranum daripada tangkainya
        sedia dipetik penghuni bumi
        lalu berkata, ”Makanlah buah pepohon imanku ini...
        Moga... Cahaya keimanan meresap
        dalam roh dan jasadmu, itu doaku.”

        Setelah penghuni bumi
        makan buah pepohon iman itu...
        Sisa buah pepohon iman tersebut
        dilemparkan ke sungai deras mengikut
        kederasan air terjun
        lalu terdampar ke hutan belantara
        di situlah bermulanya penghidupan
        baru kepada pepohon iman
        meneruskan kelangsungan hidup baru
        pasrah dan redha
        dengan asal kejadiannya!

        Karya: Ratu Rimba Niagara 
        26 Mei 2011

        Allah mengikut prasangka hambaNya
        Justeru jika kita berperasangka hanya untuk mencipta kejayaan dunia akhirat
        Insya-Allah ,'Kun Fayakun' menjadi kenyataan.

        BETA SUKA BAHAGIAN YANG INI, KARYA YANG BAGUS

        "Ratu Rimba ..kurindu bisikanmu ...syairmu...dan senandungmu...", Raja Rimba

        IKATAN KITA SUDAH TERCATAT SEJAK AZALI

        Tersebutlah kisah suatu cerita,
        Dua orang sahabat sehati sejiwa;
        Biarpun terpisah antara dua benua,
        Selalu merindui di antara mereka berdua.

        Mereka berdua bak merpati sejoli,
        Terbang tinggi di angkasa raya;
        Berhujan berpanas mereka tak peduli,
        Kerana mereka sudah saling percaya.

        Mereka mempunyai minat yang sama,
        Suka bersyair suka berlagu puisi;
        Bila berpantun ketawa bersama,
        Hilai ketawa hingga nampak gusi.

        Hari-hari mereka berkomunikasi,
        Berkomunikasi di alam maya;
        Cerita mereka tak pernah basi,
        Komunikasi mereka selalu bermaya.

        Berbual mereka menjadi-jadi,
        Hingga tak hirau kerja menanti;
        Kalau tak dilayan merajuk menjadi-jadi,
        Justeru sidia mengalah mengambil hati.

        Apa nak buat hati dah suka,
        Berkawan denganmu tak jemu-jemu;
        Mendengar syairmu hatiku suka,
        Lagi didengar rasa tak jemu-jemu.

        Kau berpuisi aku bersyair,
        Berbalas-balas bermadah pujangga;
        Kata-kata tersusun indah pabila bersyair,
        Indahnya dunia kita dunia pujangga.

        Setiap hari kutunggu syair gurindammu,
        Tanpamu hidupku sepi;
        Kumenantimu tak jemu-jemu,
        Kasih dan sayangku padamu tak bertepi.

        Duhai teman...usahlah bimbang usahlah ragu,
        Kita sehati sejiwa selamanya;
        Mengikat kasih dalam restu,
        Agar diRedhai hidup dan mati buat selamaNya.

        Kasih sayangmu aku hargai,
        Akan terpatri di hati ini;
        Kau yang sentiasa kucintai,
        Ikatan ini sudah tercatat sejak Azali.

        Karya Ratu Rimba Niagara
        10 Febuari 2012

        Raja Rimba Niagara 

        Apa nak buat hati dah suka,
        Berkawan denganmu tak jemu-jemu;
        Mendengar syairmu hatiku suka,
        Lagi didengar rasa tak jemu-jemu.- beta suka bahagian yang ini, karya yang bagus

        PETIKAN DARIPADA PUSI CINTA DEMI-NYA KARYA RATU RIMBA NIAGARA
        27 April 2013



KOLEKSI PUISI CINTA DEMI-NYA KARYA RATU RIMBA NIAGARA

KELUARGAMU DILIMPAHI SAKINAH DENGAN RAHMATNYA

FERIZ OMAR:

"ISTERIKU, FIFI NOR HAFIZA, WANITA PERTAMA BERHIJAB
PENUH DI TV?"

Ratu Rimba Niagara:

Bertuahlah dikau Fifi Noor Hafiza adikku,
Syukurlah dikau Dikurniakan Allah hidayahNya;
DiKurniakan suami yang sentiasa menyokongmu,
Amalanmu dalam redha suami dalam redhaNya.

Memang layaklah dikau menjadi isteri seorang Khalifah Islam,
Hidup matimu bukan untuk berbangga tapi keranaNya semata;
Benarlah layak dikau menjadi seorang ibu kepada pejuang Islam,
Berkorban apa saja demi kesucian Agama.

Cintamu pada suami keranaNya,
Suami membalas cintamu keranaNya;
Anak yang dilahirkan lambang cinta keranaNya,
Keluargamu Dilimpahi Sakinah Dengan RahmatNya.

Duhai anakanda tersayang Fahd Al-Warith,
Ayahanda bonda doakan anakanda menjadi anak soleh;
Dewasamu nanti menjadi seorang Khalifah,
Khalifah Islam yang boleh dibangga dan dimegah.

Ayahanda bonda tercinta kesayangan anakanda,
Cita-cita ayahanda akan anakanda kotakan;
Berusaha anakanda biarpun dugaan datang melanda,
Asalkan anakanda menjadi Khalifah Islam yang dibanggakan.

Karya: Ratu Rimba Niagara
2 Julai 2011

PANTUN ANAKANDA TERSAYANG AYAHANDA TERCINTA

Anakanda yang disayangi dunia akhirat,
Anakanda pengikat kasih ayahanda bonda;
Kelahiranmu membuatkan kasih bertaut erat,
Moga menjadi anak kebanggaan ayahanda bonda.

Pembesaranmu setiap tahun ayahanda pastikan,
Anakanda mempelajari Hadis dan Al-Quran;
Mindamu terisi dengan ilmu yang tidak menjemukan,
Berusaha terus berusaha menuju kejayaan.

Ayahanda akan terus memimpin anakanda,
Mendidikmu berpandukan Al-Quran dan Hadis;
Agar menjadi khalifah Allah duhai anakanda,
Pasti ayahanda dan bonda bersyukur terus-menerus.

Semakin banyak waktu ayahanda berkongsi,
Semakin anakanda bersedia menghadapi masa hadapan;
Anakandalah harapan ayahanda tanpa sangsi,
Ayahanda sentiasa letakkan sejuta harapan.

Sekalipun anakanda tidak mampu melangkah ke hadapan,
Ayahanda akan terus membimbingmu;
Agar anakanda berani menghadapi segala rintangan,
Yang datang mengujimu dari segenap penjuru.

Anakanda pergilah semampu sejauh mungkin,
Memburu impian menggapai cita-cita;
Ayahanda bonda sentiasa memberi sokongan,
Agar menjadi realiti segala yang dicita.

Capai setinggi mana mungkin cita-citamu,
Ilmu yang dituntut jangan sekali rasa jemu;
Kegagalan tidak akan pernah bertamu,
Kejayaanmu kebanggaan ayahanda bondamu.

Dalam menuju segala kejayaan,
Cahaya keimanan amat diperlukan;
Allah jangan sekali dilupakan,
Barulah cahaya hidayah menjadi peneman.

Kasih sayang ayahanda tidak pernah luntur,
Ayahanda rela berkorban apa saja untukmu;
Asalkan anakanda cekal dan sabar,
Kerana sabarmu mengundang Rahmat dari Tuhanmu.

Apabila segala ilmu terpasak di dada,
Pasti anakanda sendiri melepaskan tangan ayahanda;
Dan tika itu ayahanda tersenyum bangga,
Melihat anakanda menyambung perjuangan ayahanda.

Anakanda… buah hati ayahanda pengarang jantung,
Ingatlah pesanan ayahanda dan bonda ini;
Jadilah anak soleh berjiwa pejuang,
Moga kita sekeluarga ke Syurga nanti.

Ayahanda dan bonda tersayang,
Kasih sayangmu anakanda tak akan persiakan;
Anakanda berjanji akan menjadi anak cemerlang,
Menjadi anak soleh beriman yang dibanggakan.

Anakanda hargai pengorbanan ayahanda ,
Tanpa jemu mendidik membimbing anakanda;
Moga Allah membalas segala budi ayahanda bonda,
Alhamdulillah anakanda diKurniakan ayahanda bonda.

Ayahanda dan bonda yang disayangi,
Anakanda akan berazam mencapai cita-cita;
Meneruskan perjuangan ayahanda yang suci murni,
Membela agama bangsa dan Negara tercinta.

Anakanda sentiasa bangga dengan ayahanda,
Ayahanda pemimpin idola anakanda;
Membela agama dan bangsa walau di mana,
Hatimu putih bersih bak mutiara.

Perjuangan ayahanda tepat dan jelas,
Rela berkorban demi rakyat tercinta;
Segala jasa dicurah tanpa harap dibalas,
Demi kerana Allah tercinta.

Bangganya anakanda ayahanda seorang pejuang,
Rela pertaruhkan nyawa di setiap penjuru;
Moga sentiasa berjaya ketika berjuang,
Darah perjuanganmu mengalir dalam darah anakandamu.

Doakan anakanda menjadi pejuang sejati,
Mewarisi kepahlawanan ayahanda tercinta;
Kita berjuang hingga ke mati,
Demi mempertahankan kedaulatan Negara tercinta.

Syukur anakanda setiap hari,
Keluarga kita dilimpahi sakinah dariNya;
Kasih sayang ayahanda bonda anakanda hargai,
Moga kita sekeluarga hingga ke SyurgaNya.

Anakanda tersayang ayahanda tercinta,
Kasih berpadu bersama bonda dicintai;
Hidup berkeluarga sakinah tercipta,
Insya-Allah sekeluarga menghuni SyurgaNya nanti.

Duhai anakanda tersayang Fahd Al-Warith,
Ayahanda bonda doakan anakanda menjadi anak soleh;
Dewasa nanti menjadi seorang Khalifah,
Khalifah Islam yang boleh dibangga dan dimegah.

Ayahanda bonda tercinta kesayangan anakanda,
Cita-cita ayahanda akan anakanda kotakan;
Berusaha anakanda biarpun dugaan datang melanda,
Asalkan anakanda menjadi Khalifah Islam yang dibanggakan.

Karya: Ratu Rimba Niagara
19 Jun 2011
(Sempena Sambutan Hari Bapa 19 Jun 2011)
(Pantun Diilhamkan Teristimewa Untuk Keluarga Feriz Omar)

(PETIKAN DARIPADA SKRIP NOVEL PUISI CINTA DEMI-NYA)
27 April 2013
(DISIARKAN ISTIMEWA UNTUK ISTERI & ANAK-ANAK ALMARHUM USTAZ JEFRY )

Pepohon Iman

Ingin kusemai bunga-bunga cinta
agar apabila bertunas nanti
segar disinari cahaya iman
akarnya menjadi pasakkan
iman yang kukuh bercambah
akarnya merata tempat.

Merimbunlah dikau tunas-tunas
cinta keimanan
menjadi pepohon rendang
dewasa dalam keindahan iman
rimbunan dedaun menghijau
saujana mata memandang
dedaunanmu merimbun
ditiup angin sepoi-sepoi bahasa
melentok-lentok sambil mengalunkan
zikir munajat memuji Tuhannya.

Alunan zikirmu padaNya
membuatkan aku terkesima
dalam rindu mendalam padaNya
dan aku mencemburuimu
kerana hidupmu...
tiada lain kecuali
berbakti kepada Tuhanmu
dan menabur jasa kepada
penghuni bumi.

Bertambah mengindahkan lagi
pepohon iman itu berbunga
gugusan kuntum bunga
memukau panorama...
Wangian bunga pepohon iman
dapat dihidu di seluruh benua
tiada apa yang dapat diucapkan
melainkan SUBHANALLAH.

Setelah habis musim bunga
tiba masanya pepohon iman berbuah
gugusan buah melebat
memenuhi pepohon iman
terkesima mata memandangnya.

Apabila gugusan buah pepohon iman
sudah ranum daripada tangkainya
sedia dipetik penghuni bumi
lalu berkata, ”Makanlah buah pepohon imanku ini...
Moga... Cahaya keimanan meresap
dalam roh dan jasadmu, itu doaku.”

Setelah penghuni bumi
makan buah pepohon iman itu...
Sisa buah pepohon iman tersebut
dilemparkan ke sungai deras mengikut
kederasan air terjun
lalu terdampar ke hutan belantara
di situlah bermulanya penghidupan
baru kepada pepohon iman
meneruskan kelangsungan hidup baru
pasrah dan redha
dengan asal kejadiannya!

Karya: Ratu Rimba Niagara 
26 Mei 2011

Allah mengikut prasangka hambaNya
Justeru jika kita berperasangka hanya untuk mencipta kejayaan dunia akhirat
Insya-Allah ,'Kun Fayakun' menjadi kenyataan.

BETA SUKA BAHAGIAN YANG INI, KARYA YANG BAGUS

"Ratu Rimba ..kurindu bisikanmu ...syairmu...dan senandungmu...", Raja Rimba

IKATAN KITA SUDAH TERCATAT SEJAK AZALI

Tersebutlah kisah suatu cerita,
Dua orang sahabat sehati sejiwa;
Biarpun terpisah antara dua benua,
Selalu merindui di antara mereka berdua.

Mereka berdua bak merpati sejoli,
Terbang tinggi di angkasa raya;
Berhujan berpanas mereka tak peduli,
Kerana mereka sudah saling percaya.

Mereka mempunyai minat yang sama,
Suka bersyair suka berlagu puisi;
Bila berpantun ketawa bersama,
Hilai ketawa hingga nampak gusi.

Hari-hari mereka berkomunikasi,
Berkomunikasi di alam maya;
Cerita mereka tak pernah basi,
Komunikasi mereka selalu bermaya.

Berbual mereka menjadi-jadi,
Hingga tak hirau kerja menanti;
Kalau tak dilayan merajuk menjadi-jadi,
Justeru sidia mengalah mengambil hati.

Apa nak buat hati dah suka,
Berkawan denganmu tak jemu-jemu;
Mendengar syairmu hatiku suka,
Lagi didengar rasa tak jemu-jemu.

Kau berpuisi aku bersyair,
Berbalas-balas bermadah pujangga;
Kata-kata tersusun indah pabila bersyair,
Indahnya dunia kita dunia pujangga.

Setiap hari kutunggu syair gurindammu,
Tanpamu hidupku sepi;
Kumenantimu tak jemu-jemu,
Kasih dan sayangku padamu tak bertepi.

Duhai teman...usahlah bimbang usahlah ragu,
Kita sehati sejiwa selamanya;
Mengikat kasih dalam restu,
Agar diRedhai hidup dan mati buat selamaNya.

Kasih sayangmu aku hargai,
Akan terpatri di hati ini;
Kau yang sentiasa kucintai,
Ikatan ini sudah tercatat sejak Azali.

Karya Ratu Rimba Niagara
10 Febuari 2012

Raja Rimba Niagara 

Apa nak buat hati dah suka,
Berkawan denganmu tak jemu-jemu;
Mendengar syairmu hatiku suka,
Lagi didengar rasa tak jemu-jemu.- beta suka bahagian yang ini, karya yang bagus

PETIKAN DARIPADA PUSI CINTA DEMI-NYA KARYA RATU RIMBA NIAGARA
27 April 2013

WWW

0 comments:

Post a Comment

 
;