Friday, 11 May 2012

PADA PERDU KALBU ADA RINDU RIBU-RIBU







  • suara motor klutuk yang menderu di pesisir itu membangunkanku dari lelap semburat rona jingga terurai dari benang-benang fajar mengisyaratkan rindu abadi di kecipak air yang mengusap pantai...
     ·  ·  · 6 hours ago · 

    • You, Hamizar Bazarvio RidwanWahyu Yudi and 4 others like this.

      • Rabeah Mohd Ali Biarpun mentari malu menampakkan wajahnya...
        Tapi hatinya dapat kubaca
        Yang dia sedang rindukan seorang putri
        Tapi tak tahu gimana
        Samada putri itu rindukan dia juga atau tidak
        Atau dia yang mengelamun rindu
        Atau coma bayangan putri saja yang dirindu....huhuhu

        5 hours ago ·  ·  1

      • Rabeah Mohd Ali Udaranya amat aman banget sedang duduk di batu sambil bermain ombak tiba-tiba datang ombak agak sederhana menghempas ke batu hinggakan terpercik ombak ke tuan putri...aku tergelak kerana ku tahu ombak sedang bersenda gurau denganku dengan ketawanya yang melucukan hatiku sedang aku bergelak ketawa di pukul ombak tiba-tiba di tanganku ada sebuah cengkerang yang sangat cantik dan kubuka cengkerang itu...di dapati ada sebutir mutiara yang bersinar...kemilau sinarnya dan kubawa pulang ke istana dengan rasa syukur. Penghuni rimba pun bersyukur melihat aku mendapat sebutir mutiara hadiah dari Ilahi DiKirimkan melalui Sang Ombak Rindu.
        5 hours ago ·  ·  1

      • Yayank Zalmiah II Pada perdu kalbu
        ada rindu ribu-ribu
        pada jiwa raga
        ada rasa tak terhingga.

        Rindu diam-diam
        mutiara di dada tiram,
        sejauh mana ia terbenam
        sedalam itu makna terpendam.

        makasih dear brother , met sore n met menikmati keindahan sungai kapuas dan memaknai arti kerinduan d aliran sampai kemuara x ,,,
        slam baagia slalu mz Werdys Kalbary ,, (^_^)

        5 hours ago ·  ·  1

      • Nurul Omar D mana lagi cinta pertama yg lekat abadi itu,kalau bukan d tempat kelahiran sendiri.
        Semoga Kapuas sentiasa sejahterah,demikian juga buat si penyairnya.
        Salam damai ya bg way :-)

        5 hours ago via mobile ·  ·  1

      • Fatma Wati Abang Werdys Kalbary....puisimu membuat diriku mengerti arti cinta yang pernah bersemi di hatimu pada seseorang yang sekarang entah dimana....abang mengingatkan saya akan diri saya yang juga mengalami nasib yang sama....semoga Kapuas membawa kedamaian yang abadi...terima kasih karena ingat dengan diri saya abang....saya suka puisi ini karena hebat....
        4 hours ago ·  ·  1

      • Rabeah Mohd Ali CINTA ITU INDAH

        Salam sejahtera untuk semua rakanku yang dikasihi...
        Walaupun ku tak mengenali kalian
        Sudilah terima puisiku sebagai tanda kasih sayang dariku untuk kalian
        Moga di sini kita semua dapat berpuisi nan indah-indah
        Kerana Cinta Itu Indah ...
        Seindah terbitnya pelangi di malam hari
        Bahasa-bahasa cinta pun indah-indah
        Jika bahasa cinta itu di luar batas ...
        Akan membuatkan kita rasa cinta itu menghinakan
        Kerna cinta itu indah
        Gunakan bahasa yang indah-indah

        Cinta itu suci
        Sucikan dengan ikatan murni
        Barulah cinta itu menjadi CINTA SYURGA

        Cinta Oh Cinta...
        Ku hargai dan sanjungimu
        Kerna kau membuat hati-hati berpelangi cinta
        Pabila dalam hati ada taman pelangi cinta
        Senyuman pun terukir
        Pelangi cinta suci
        Sesuci CINTA SYURGA
        Pasti bahagia membahagiakan
        Cinta yang terpatri di dunia
        Bawa ke Syurga-Nya...

        Makanya burulah cinta
        Yang boleh membawa ke Syurga-Nya...

        Cinta...Oh! Cinta...
        Aku memburumu tak kira di mana kau berada...

        Cinta kepada:

        Tuhanku Yang Mencipta Alam ini
        Semua penghuni bumi dan langit

        Bahagia rasa hati pabila hidup
        Mencintai semua yang ada
        Kerana-NYa

        Sebab itulah CINTA ITU INDAH!

        KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
        2 Mei 2012

        2 hours ago ·  ·  2

        (PETIKAN DARIPADA WALL WERDYS KALBARY & PUTRI RIMBA)
        11 Mei 2012

0 comments:

Post a Comment

 
;