Saturday 23 June 2012

SAYA YAKIN PAK SOEKARNO DAN IBU FATMAWATI AKAN TERSENYUM DI ALAM KUBUR



    • PUTRI DARI BENGKULU 
      PUTRI FATMAWATI

      Seorang Putri Bengkulu
      Yang paling manis
      Yang paling cantik
      Yang paling berprinsip

      Menjahit sendiri
      Bendera merah putih
      Sepenuh jiwa
      Sepenuh kasih sayang
      Untuk seluruh rakyat
      Bumi bertuah Nusantara
      Di kala suami tercinta sakit
      Dia tampil membaca teks proklamasi

      Duhai ibu Negara Nusantara
      Kami sayangi kamu
      Karena kamulah
      Kami bisa tersenyum bangga
      Bersama bendera merah putih
      Hasil jahitan halus tanganmu
      Dijahit sepenuh jiwa rasa kasih sayangmu
      Moga Allah Azzawajallah
      Merahmati hidup matimu sekeluarga
      Aamiin Ya Rabbal A'Lamin

      KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
      16 Jun 2012

      BUNG KARNO PEJUANG KEAMANAN RAKYAT INDONESIA

      Duhai Bung Karno...
      Kau pejuang rakyat sejati
      Kau rela derita demi rakyat Indonesia
      Hidupmu adalah perjuangan
      Tiada hari tanpa perjuangan
      Kau kata...
      Berikan aku 1 pemuda
      Niscaya akan kuguncangkan dunia!

      Kau kata lagi...
      Biarpun aku seorang presiden
      Rakyat tetap berkuasa menentukan
      Siapa pemimpin yang layak untuk mereka naungi

      Kau kata lagi...
      Jangan pernah malu berbuat kebaikan
      Kerna kemajuan tidak akan dicapai!

      Kau kata lagi...
      Bangsa yang besar
      Adalah bangsa yang menghormati jasa pahlawannya

      Kau kata lagi...
      Kau lebih mudah mengusir penjajah
      Tapi akan menjadi sulit jika bangsamu sendiri melawan

      Jika mahu kekal merdeka
      Mesti percaya dengan kekuataan bangsanya sendiri

      Kita belum hidup dalam bulan purnama
      Kerana banyaknya pancaroba
      Tapi tetaplah bersemangat elang rajawali

      Selama masih ada ratap tangis di gubuk-gubuk pekerjaan kita selesai !
      Berjuanglah terus dengan mengucurkan sebanyak-banyak keringat.

      Tuhan tidak merobah nasibnya sesuatu bangsa sebelum bangsa itu merobah nasibnya”

      Janganlah melihat ke masa depan dengan mata buta!
      Tapi pandanglah dengan mata hati demi pada masa akan datang.

      Kenapa kita masih tidak mempercayai bangsa sendiri?
      Tidak mempercayai satu sama lain!
      Pada hal kita adalah berasal
      Rakyat Gotong Royong

      Putra dan putri Indonesia
      Adalah dua sayap Garuda Indonesia
      Jika dua sayap sama kuat
      Maka terbanglah Garuda
      Sampai ke puncak yang setinggi-tingginya
      Jika patah satu daripada dua sayap Garuda itu
      Maka tidak akan dapatlah terbang Garuda itu sama sekali !

      Makanya ...
      Demi Indonesia
      Putra putri Indonesia
      Harus bersemangat waja menerbangkan
      Sayap Garuda
      Agar bisa terbang setinggi-tingginya
      Hingga mencapai bintang
      Untuk dihadiahkan kepada rakyat Indonesia
      Dan diwariskan bintang itu
      Kepada anak cucu Indonesia
      Dan bergemerlapanlah bintang itu
      Selagi ada bulan dan matahari!

      Makanya bangunlah bangsa Indonesia ku
      Sama-sama memperkokohkan kedua sayap Garuda
      Untuk mencapai bintang
      Demi sebuah senyuman kehidupan
      Seluruh rakyat Indonesia tercinta!

      Bangunlah satu dunia!
      Di mana semua bangsa hidup
      Dalam damai dan persaudaraan!

      KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
      28 April 2012
      (UKIRAN DAUNAN KASIH PUTRI RIMBA INI DIILHAMKAN ISTIMEWA UNTUK SEMUA PEJUANG RAKYAT INDONESIA YANG TERCINTA)
      May 25 at 3:44pm · Like · 1

      (PETIKAN DARIPADA WALL PUTRI RIMBA NIAGARA)
      16 Jun 2012
       ·  ·  · June 16 at 10:43pm

      • Naga Pamungkas and 2 others like this.

        • PUTRI DARI BENGKULU
          PUTRI FATMAWATI .... kenapa dipilih judul sajak itu? Sampai sejauh mana mengenal Fatmawati? Apakah Fatmawati, ibu negara Indonesia? ......... puisi yg kedua, dari Bung Karno kok loncat ke tentang putra putri? "Pejuang Keamanan" sebutan baru untuk Presiden pertama RI Soekarno hehe, sajak yang "benar-benar mengalir apa adanya"


        •  Mengarang atas dasar dari qalbuku dan imajinasiku...al-maklumlah aku bukan anak pertiwi Nusantara tapi sudah jatuh cinta dengan ibu pertiwi Nusantara ..ingin mencurahkan bakti melalui tinta air mata dan darahku sebagai lambang bukti cintaku...kalo kutulis tak sehebat penyair Indonesia...kupohon maaf kerana itulah sedaya mampuku...

        • MENYAHUT PANGGILAN SEMBOYAN PERJUANGAN IBU PERTIWIMU!

          Duhai rakan sastraku dari benua Indonesia
          Biarpun aku bukan lahir di bumi bertuah Indonesia
          Tapi aku ditakdirkan untuk menyayangi negaramu
          Aku tak tahu kenapa
          Darah yang mengalir ditubuhku ini
          Serasa denyut nadinya seiring dengan ibu pertiwimu
          Serasa roh para pejuang ibu pertiwimu memanggil-manggil aku
          Untuk menyahut semboyan perjuangan ibu pertiwimu
          Roh-roh suci pejuang negaramu yang telah lama bersemadi
          Hidup dalam jiwaku
          Mahu aku teruskan perjuangan mereka
          Bersama-sama dengan para pejuang ibu pertiwimu
          Mahu aku lupakan panggilan semboyan perjuangan itu
          Lagi aku ingin memadamkan
          Lagi membara-bara gelora api perjuangan
          Biarpun aku tidak ditakdirkan lahir di bumi Indonesia
          Tapi aku ditakdirkan untuk menyahut panggilan ibu pertiwimu
          Dan aku redho karena itu takdir-Nya
          Biarpun aku tidaklah segagah pahlawan-pahlawan di medan juang
          Izinkan aku berpena bertintakan darah dan air mataku
          Untuk sama-sama berbakti kepada ibu pertiwimu
          Moga perjuangan suci aku ini jangan sesekali disalah artikan
          Dan sudilah terima perjuangan suciku ini sesuci perjuangan
          Para pejuangmu yang masih hidup atau yang telah mati di medan juang!

          Karya Putri Rimba Niagara
          16 Jun 2012


        • Naga Pamungkas niatnya sudah bagus ... orang Indonesia pun sedikit sekali menghormati jasa Soekarno. Ini malah dari Malaysia. Terima kasih. Saya yakin Pak Soekarno, dan juga Ibu Fatmawati akan tersenyum di alam kubur, dan mengucapkan terima kasih pula. Tapi 1 atau 10 pemuda ya? kalau 1 saja jadi berdua saja ...

        • Rabeah Mohd Ali Insya-Allah puisiku mengenai semangat cintakan Nuswantara hampir menjadi sebuah buku...doakanlah moga Indonesia sudi membukukan karya-karyaku itu ye... Tunggu KUN FAYAKUN inilah sumbanganku kepada Nuswantara tercinta.
          June 16 at 11:17pm ·  · 1

        • Naga Pamungkas insyaallah ...
          June 16 at 11:19pm ·  · 1

        • PERMATA SYURGA-MU

          Bunda...
          Nanda rindukan ayahanda

          Sabarlah nanda...
          Ayahandamu pergi di medan juang
          Membela ibu pertiwi

          Nanda...
          Sudah dewasa nanti jadilah seperti
          Ayahanda membela nusa dan bangsa
          Demi kesejahteraan rakyat jelata

          Bunda...
          Adakah nanda dilahirkan kedunia ini
          Untuk menjadi kasatria seperti ayahanda

          Iya nanda...
          Sudah dewasa nanti
          Nanda mesti jadi seperti ayahanda
          Seorang kasatria berjiwa rakyat
          Kehidupannya didambakan untuk rakyat

          Bunda...
          Tidakkah bunda rasa kesepian
          Tanpa ayahanda dan nanda nanti
          Jika nanda juga jadi kasatria
          Seperti ayahanda...bunda...

          Duhai nanda...
          Karna ayahandamu
          Seorang kasatrialah
          Bunda jatuh cinta padanya

          Bunda...
          Apakah itu namanya cinta bunda...
          Ditinggalkan seperti tidak dimiliki cinta bunda...

          Nanda...
          Itulah namanya cinta sejati
          Biarpun terpisah jauh dengan ayahanda
          Tapi hatinya telah menyatu di hati bunda
          Hingga ke nafas terakhir ...nanda....

          Bunda...
          Sungguh suci hati bunda...
          Bertuah ayahanda
          Memiliki cinta seperti bunda
          Yang meletakkan cinta kepada
          Kehidupan rakyat mengatasi segalanya
          Percayalah bunda cinta bunda...
          Nanda janji tidak akan nanda
          Persiakan...nanda bersumpah akan
          Meneruskan percintaan bunda
          Mematrikan cinta bunda dan ayahanda
          Dengan kehidupan nanda juga seperi ayahanda
          Akan nanda dambakan kepada
          Kehidupan rakyat yang harus dibela
          Selagi jantung kasatria nanda berdetak
          Sehingga ke tetesan darah terakhir!
          Itulah lambang cinta bunda pada ayahanda?

          Nanda...
          Nandalah sebenarnya lambang cinta
          Bunda dan ayahanda
          Makanya nandalah
          Permata Syurga
          Kurniaan Allah
          Tuk ayahanda dan bunda

          Syukur Ya Alllah
          Atas Kurniaan
          Permata Syurga-Mu
          Tuk semua keluarga kasatria
          Di bumi-Mu ini

          KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
          10 Jun 2012

          MENYAHUT PANGGILAN SEMBOYAN PERJUANGAN IBU PERTIWI MU!

          Duhai nanda pertiwiku
          Biarpun bunda bukan lahir di bumi bertuah Indonesia
          Tapi bunda ditakdirkan untuk menyayangi negaramu
          Bunda tak tahu kenapa
          Darah yang mengalir ditubuh bunda ini
          Serasa denyut nadinya seiring dengan ibu pertiw mu
          Serasa roh pertiwimu memanggil-manggil bunda
          Untuk menyahut semboyan perjuangan di bumimu
          Roh-roh suci pejuang negaramu yang telah lama bersemadi
          Hidup dalam jiwa bunda
          Mahu bunda teruskan perjuangan mereka
          Bersama-sama dengan para pejuang di bumimu
          Mahu bunda lupakan panggilan semboyan perjuangan itu
          Lagi bunda ingin memadamkan
          Lagi membara-bara gelora api perjuangan
          Biarpun bunda tidak ditakdirkan lahir di bumi Indonesia
          Tapi bunda ditakdirkan untuk menyahut panggilan ibu pertiwimu
          Dan bunda redho karena itu takdir-Nya
          Biarpun bunda tidaklah segagah pahlawan-pahlawan di medan juang
          Izinkan bunda berpena bertintakan darah dan air mata bunda
          Untuk sama-sama berbakti kepada ibu pertiwimu
          Moga perjuangan suci bunda ini jangan sekali disalah artikan
          Dan sudilah terima perjuangan suci bunda ini sesuci perjuangan
          Para pejuangmu yang masih hidup atau yang telah mati di medan juang!

          Karya Putri Rimba Niagara
          24 Mei 2012

          Andi Surya:

          Bundaku adalah ibu pertiwi
          Digenggam rembulan dan matahari
          Tak pamrih memberi
          Inspirasi dan motivasi
          Membangun negari
          Hingga kini
          Di sini
          Di hati
          Pertiwi...

          JADILAH RAJA YANG UTAMAKAN RAKYAT LEBIH DARIPADA KEPENTINGAN SENDIRI

          Teungku Sayyid Deqy

          Ibu...
          Maafkan putramu...
          Aku sedang berada di titik nadir hidupku,
          Aku sedang terbuang dan terhina oleh dunia ini,
          Namun...mengapa aku pun tersisihkan dari hatimu?
          Semua ini sungguh membuatku lemah,

          Ibu kusayang...
          Putramu hanya ingin istirahat sejenak di rumahmu...
          Izinkanlah dihari-hari terakhirku ini,
          Dan ketika kuberpulang pada NYA, aku dalam hangat pelukanmu.

          Putri Rimba Niagara:

          Duhai nanda putra kesayanganku...
          Napa nanda berkata demikian rupa
          Hancur lulur hati bunda
          Sebak hati bunda ...
          Adakah selama ini bunda abaikan kasih sayang bunda...
          Katakan putra kesayangan bunda...
          Puluhan tahun bunda mendidik dan membesarkan nanda
          Tidak cukupkah kasih sayang bunda pada nanda selama ini....
          Bukan kasih sayang saja yang bunda berikan pada nanda
          Malah nyawa bunda pun sanggup jadi taruhan demi nanda tercinta...
          Jika pelukan bunda ini boleh menenangkan jiwa nanda
          Marilah ke mari bunda dodoikan gurindam dan syair
          Yang selalu bunda dendangkan semasa nanda bayi lagi...

          "Duhai putra bunda tersayang...
          Buah hati bunda pengarang jantung bunda
          Bunda kasih ...bunda sayang sangat-sangat...
          Tidurlah lena...jangan nakal-nakal...
          Besar nanti jadilah anak yang soleh lagi beriman
          Jadi Raja yang utamakan rakyatnya daripada kepentingan sendiri...
          Jadilah Raja yang adil Raja yang pemurah
          Raja yang ingin hidup mencari jalan-jalan redhoNya
          Nanda diberi darjat yang tinggi bukan untuk membangga diri
          Tapi adalah amanah yang akan dipertanggungjawabkan...
          Makanya jadilah Raja yang disayangi rakyat bukan dibenci rakyat
          Ingatlah pesanan bunda ini nanda...
          Bunda sangat-sangat sayang pada nanda
          Nandalah saham dunia akhirat bunda
          Tiada bunda nanti di dunia ini
          Kirimkan doa untuk bunda jangan dilupakan
          Itulah tanda kasih sayang nanda pada bunda...
          Di pintu Syurga bunda menantimu penuh kerinduan..."

          Masihkah nanda ingat dengan gurindam yang bunda dendangkan
          padamu ? Inilah gurindam yang ditiup suburkan dijiwamu agar
          terpasak dalam sanubarimu nanda...

          Makanya jangan nanda berkata seolah ingin pergi dulu
          daripada bunda....
          Memanglah kita tidak tahu siapa yang pergi dulu....
          Tapi biarlah bunda yang pergi dulu...
          Nanda muda lagi dan tenaga nanda masih segagah pahlawan perkasa...
          Bunda dalam usia begini sudah terlalu uzur dan lemah ....
          Cumanya semangat saja yang menguatkan bunda meneruskan
          Pengembaraan di dunia ini....
          Makanya bunda berharap sangat Tuhan panjangkan usia nanda...
          Bunda doakan Allah SWT sentiasa memberi kekuatan pada nanda
          Untuk meneruskan perjuangan bunda dan nanda bahagia ....
          Justeru jangan ragui cinta dan kasih sayang bunda pada nanda lagi...
          bunda kasih dan sayangkan nanda dari dunia ini di bawa hingga ke SyurgaNya....
          Aaamin Ya Rabbal A'Lamin

          Ikhlas daripada:

          Bunda Permaisuri Rimba Niagara
          Malaysia
          1 April 2012
          Sunday at 4:05pm · Like

          (PETIKAN DARIPADA WALL PUTRI RIMBA NIAGARA)
          16 Jun 2012


        •  ‎" Ambilkan Bulan "

          Ambilkan bulan bu,
          Ambilkan bulan Bu
          yang slalu bersinar dilangit

          Dilangit bulan benderang
          Cahyanya sampai ke bintang

          Ambilkan bulan Bu
          untuk menerangi,
          tidurku yang lelap
          Dimalam gelap

          Beningnya suara mu menggetarkan seluruh tubuh ku,.....
          "Dewi Arum Ayu Laksimi Laksitarukmi Kusumoningrat "
          - Dewi Sekar Tanjung -
          kebahagiaan slalu ada bersama mu,.
          Amin...amin..amin..Ya Rabbalalamin......

          By:Laksamana Mas
          14 Juni 2012

          SERI BULAN INDAH HADIAH UNTUKMU
          DEWI SEKAR TANJUNG

          Dewi Sekar Tanjung Tersayang
          Ini seri bulan indah tuk mu sayang

          Dengan keringat air mata darah
          Bu usahakan sampai berjaya
          Demi kebahagian dunia akhiratmu sayang

          Bu pertaruhkan nyawa
          Di setiap penjuru waktu
          Demi menggapainya
          Hingga berjaya sayang

          Dari segi lojik
          Dalam usia selewat begini
          Mana bisa mampu
          Bu menggapainya sayang
          Tapi demi kekuatan cinta
          Yang tak pernah padam padamu sayang
          Bu usahakan sehingga berjaya
          Biarpun hati bu remuk redam
          Luka parah membarah
          Pedih perih
          Jerih memerihkan
          Sakit menyakitkan
          Bu teruskan jua perjuangan ini
          Demi mu sayang...
          Tak apalah
          Apalah ada kebahagiaan di dunia ini
          Yang coma sementara saja
          Jika dibandingkan dengan
          Kebahagiaan hakiki
          Di negeri abadi sayang...

          Makanya jagalah
          Hadiah seri purnama malam
          Tulus ikhlas daripada bu sayang

          Bu memberi hadiah yang
          Paling berharga padamu sayang
          Tiada niat tuk mengharap
          Balasan apa-apa darimu sayang
          Coma cukuplah sekadar
          Menjaga kemerdekaan ibu pertiwimu
          Agar tidak pernah jatuh
          Ke tangan musuh durjana
          Jagailah sampai kapanpun!
          Selagi ada bulan dan matahari!

          Jangan lupa di setiap kali
          Purnama malam mengambang
          Jika rindu pada bu
          Tataplah senyuman bu di sana
          Pasti hilang rindumu sayang...

          Bu yang menyayangimu dunia akhirat
          Dewi Sekar Tanjung
          Tulus Ikhlas Daripada Bunda Permaisuri Rimba Niagara
          Istana Rimba Niagara
          MALAYSIA
          14 Jun 2012

          KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA & LAKSAMANA MAS
          14 Jun 2012


        • ‎" Suatu Senja Di Kaki Gunung "

          Entah mengapa setiap kali aku melihat senja
          Aku selalu teringat satu senja yang telah terlewat
          Yang masih menyisakan desir lembutnya sebuah rahsa
          Rahsa dari senja ke senja yang semakin memilukan dan pedih

          Tapi entah mengapa aku masih ingin menggenggam
          Rahsa ini, seakan aku ingin hanyut dan larut pada rahsa ini
          Ach,.....haruskah aku belajar mengihklaskan petikan takdir ini
          Pada sebuah Senja nan Indah di Kaki Gunung,.....................

          By: Laksamana Mas
          14 Jun 2012
          Thursday at 9:22pm · Like

          KANDA REDHO KARENA INI TAKDIR-NYA

          Ahh! Indahnya senja di kaki gunung
          merungkaikan rahsa dari kalbu yang pedih perih

          Pada kabus dipuncak gunung
          tangisan sendu memerah rindu yang perih

          Jika takdir cinta ksatria
          Penuh duka dan lara
          Biarkan kujahit lukamu dengan benang cintaku

          Jika cintamu berada dalam
          Bara gelombang ombak mengganas
          Biar kuserukan tiupan angin
          Penuh kasih dan sayang
          Untuk meredakan bara cintamu itu

          Jika takdir cinta
          Mengundang kegalauan di hatimu yang luka perih
          Izinkan aku undurkan diri daripada
          Deritamu deritanya
          Karna ingin kutamatkan sebuah
          Derita cinta terluka dilukai....

          KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
          14 Jun 2012

          Laksamana Mas:

          Kanda Putri Rimba Niagara , Injih...Kanda luar biasa dalam waktu tidak terlalu lama Kanda bisa merangkaikan kata untuk membuat suasana dua sastra seperti berpantun,...waw,...salut,..Duhai Pujangga sastra melayu,...hehe.nuwun

          Putri Rimba Niagara:

          Hari ni mengutip gedung ilmu sastramu sasteraku untuk khazanah Seni Warisan bangsa daripada satria sastrawan melayu Nusantara Laksamana Mas....hehehehe

          Laksamana Mas:

          Kanda ku Putri Rimba Niagarai , Nun injih....manalah ada duhai kanda terkasih gudang sastra ku,..selain dari kepedulian ku kepada rakyat Nuswantara, benar hari ini modernisasi telah berkembang luar biasa tapi, di tengah2nya ada pedihnya kemiskinan yang juga luar biasa Kanda ku terkasih,.maka itulah aku mendharmakan hidup ku untuk menjalankan Titah Paduka Yang Mulia untuk membangun sosial ekonomi masyarakat Nuswantara bersama saudara2 ku yang lainnya,..mohon doa Kanda nan berhati jelita,.....nuwun

          Putri Rimba Niagara:

          Duhai dindaku Laksamana Mas...
          Sudah ditakdirkan setiap darah
          Yang mengalir ditubuhmu itu
          Adalah perjuangan rakyat Nuswantara
          Makanya kau takkan bisa padamkan
          Api perjuanganmu itu sampai kapanmu!
          Begitu juga teman-teman ksatriamu yang lain

          Biarpun kanda jauh di sini hanya di balik khashaf
          Alam maya ...Insya-Allah kanda dapat memahami setiap jerih perih para ksatria berjuang untuk membela kehidupan seluruh rakyat nuswantara.

          Jikalah kanda ditakdirkan menjadi salah seorang ksatria bersama para pejuang di sana...
          Ahh pasti bahagia...
          Tapi kanda kena redho bukan itu takdirnya
          Dan kanda mesti redho ini adalah takdirnya kanda memerah sehabis daya kodrat pemikiran untuk bertinta seolah kanda juga berjuang bersama ksatria nuswantara ..moga sudi terima perjuangan kanda apa adanya ini. Coma inilah yang mampu kanda korbankan demi cinta kanda kepada seluruh rakyat nuswantara tercinta dari lubuk jiwa yang teramat dalam.

          Salam sepenuh kasih daripada kanda untuk
          semua pejuang ksatria dan rakyat se-nuswantara...

          Kanda...
          Putri Rimba Niagara
          Malaysia
          14 Jun 2012

          Laksamana Mas :

          Kanda Putri Rimba Niagarai , Injih....kami terima dengan segala kerendahan hati dan perasaan yg bahagia Kanda menerima salam sepenuh kasih dari Kakanda,...nuwun

          Putri Rimba Niagara:

          Terima kasih dinda dan kepada semua ksatria seluruh nuswantara...terharu kanda... dinda... nangis kanda... dinda... saat ini mujurlah ada si kunta si kunte memujuk kanda dengan daunan kasih rimba niagara...ha sekarang baru boleh senyum ...mereka pun senyum juga dinda...mungkin dinda juga tersenyum ....hehehehe

          Laksamana Mas :

          Kanda Putri Rimba Niagara , Injih....nuwun

          KARYA LAKSAMANA MAS & PUTRI RIMBA NIAGARA
          14 Jun 2012

          (PETIKAN DARIPADA WALL LAKSAMANA MAS)
          14 Jun 2012
          Thursday at 9:23pm ·

    (PETIKAN DARIPADA WALL GRUP DIALOG RUMAH SASTRA BORNEO)
    23 Jun 2012

0 comments:

Post a Comment

 
;