DIA TIDAK PERNAH MEMUNGKIRI JANJI
Masa lalu yang sangat kelam...
bukan alasan untuk bersinar dikemudian hari...
By: Mata Hari
16 Juni 2012
SEINDAH PELANGI CINTA
Biarpun masa lalu yang sangat kelam
Pasti ada hikmahnya untuk masa kemudian
Pabila masa kelam ditenggelami ombak rindu
Makanya yang muncul pelangi cinta
Pastinya hidupmu indah
Seindah pelangi cinta
Itulah hikmahnya masa lalu yang kelam
Makanya bersyukurlah kamu sebanyak banyak-Nya
Karna janjinya pasti benar
DIA tidak penah memungkiri janji
Betapa indahnya saling mencintai karena-Nya
Pasakkan imanmu pada:
MENCARI REDHO ILAHI
MENCARI REDHO MANUSIA
MENCARI REDHO ALAM
Pasti jiwamu tenang
Setenang air di kali Syorga
Moga hidup mati kita
Sentiasa dalam redho-Nya Ilahi
Aamiin Ya Rabbal A'Lamin
KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
16 Jun 2012
KARYA MATA HARI & PUTRI RIMBA NIAGARA
16 Jun 2012
(PETIKAN DARIPADA GROUP PUISI LOVERS)
16 Jun 2012KASIHKU PADAMU TAK PERNAH SURUT
Rindu
kadang-kadang bagaikan lautan
meski ia indah membiru
namun kadang-kadang ada gelora
ada badai nan mendera
Kadang-kadang tampak tenang
kadang-kadang pasang
kadang-kadang surut
namun kasihku padamu
tak pernah larut...
By: Seindah Janji
ULUNG SJ
13/6/2012
KUSABAR MENUNGGUMU
Terima kasih kekasih ...
Karna kasihmu tak pernah surut padaku
Kusangkakan cintamu padaku telah ditelan ombak rindu...
Gimana setianya ombak pada pantai
Begitulah setianya aku padamu...
Percayalah ...gimana tenangnya ombak rindu membiru
Begitulah tenangnya aku menunggumu
Melamarku menjadi bidadarimu...
Moga Allah memakbulkan doamu doaku...
KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
15 Jun 2012
KOPI CINTA
Duhai bakal bidadariku...
Kau kata
Padaku
Jika ikatan kita sudah terpatri cincin cinta Syurga
Setiap hari kau akan menyediakan aku
Secawan kopi cinta
Itu adalah lambang cintamu yang takkan pudar padaku
Semakin hari semakin cinta
Semakin hari semakin sayang
Semakin hari semakin rindu
Tak perlu lagi ditunggu ungkapan
Cinta sayang dan rindu di ombak rindu
Tak perlu ditungggu tak perlu dilaungkan lagi
Setiap kata-katamu membuatkan
Aku teruja untuk memilikimu
Menyangimu mencintaimu seumur hidupku
Andai kata aku tidak memilikimu
Mahu rasanya kopi cinta itu
Terbayang-bayang wajahmu
Terbayang-bayang candamu yang menghiburkan
Terbayang kata-kata yang memukau kalbu
Kau mengujakan aku untuk terus memiliki cintamu
Tapi kau bilang...
Jika ingin memiliki cintamu...
Aku haruslah meletakkan cinta Allah Tempat Teratas
Barulah kau akan terima cintaku
Kau bilang cinta mu ada ke aku
Kiranya cintaku pada Allah Yang Pertama
Tersyahdu aku terkedu aku
Yang selama ini mengujakan cinta seorang wanita
Tapi kau mentarbiyahkan aku mencintai Allah
Mengatasi segala-Nya
Cintamu sekadar apa adanya...
Dan kau mencintai aku lebih adanya
Kata-katamu itu menusuk di kalbuku
Aku muhasabah diriku
Apakah selama ini
Aku terlalu taksub dengan pesona cinta dunia?
Ya Allah aku bersyukur pada-Mu
Kau Kurniakan
Cinta-Mu dengan
Hadirnya dia
Untuk kami terus-terusan mencintai-Mu
Mencari jalan-jalan redho-Mu
Hingga ke akhir hayat kami
Dan patrikan cinta kami
Hingga ke Syurgawi
Aamin
Karya Putri Rimba Niagara
14 Jun 2012
(KARYA PUTRI RIMBA & SEINDAH JANJI)
15 Jun 2012CINCIN JIWA
Tidak tercacahkah pada hatimu biru anggurKu
pada gugup malammu menyalang perawan
bibir manjanya kau eja larat-larat cinta
lalu ujung mata Pendita mencium waridmu
bergolak al-baqarah di rehal jiwa
menyelak sorga di suratul waqiah
Jika Penyairku menamsil tatah permata
pada telunjuk tasyahud yang kau syahadah
mentasydiq kalimah Hu Allah
antara kubah Diri yang Kau penjara
lunyurkah sekelumit cahaya di biara asmara
memedar selengkung rasa tujuh pelanginya
airmatamu berdoa mengemis cinta
Inilah
permata makna yang kutanda
abjad huas hutty kalamon sakhfaz karoshat saqoz dhozoq
wabil Alif, summa zal summa alif summa zai summa lam summa zai
summa ta'.....summa izazul zilzatil arzuzil zaalahaa.....!
bergegarlah samesta ujud dengan fana
berderai lerai, jantungmu menyala menyirna segala
menyintak cincin rinduMu di lidah sangkakala
Aku Dia & Kita,
memugar Taman Kesatuan anggur yang terahsia
cairan Ghaust melimpah memercik darah
rebah dalam sujud menyembah
pasrah...!
Rajendra Nath Tagore
SEKUNTUM MAWAR MERAHMU MEMBAWA CINTA KE SYURGA
Kekasihku...
Terimakan kasih sekuntum mawar merahmu
Terima kasih karena sudi mencintaiku
Setulus hatimu kerana-Nya...
Cintamu cintaku
Disirami dengan
Setanggi dari Syurga
Agar kewangiannya
Meresapi kalbumu kalbuku
Tak akan ada pendustaan cinta
Tak akan ada penyelewengan cinta
Melainkan cinta ke arah
Kebahagiaan dunia akhirat
Di dunia kita adalah
Penghuni Syurga cinta dalam redho Ilahi
Di akhirat kita adalah kekasih
Bidara bidadari
Yang bercinta
Tanpa ada perpisahan
Tanpa ada nokhtah permisahan
Bersama selamanya
Itulah cinta
Seindah-indah cinta
Bagi pasangan kekasih
Syurga dunia
Syurga akhirat
Bahagia cinta abadi tanpa nokhtah
Hebatnya cinta karena- Nya...
SUBHANALLAH ALHAMDULILLAH ALLAHU AKHBAR
Terima kasih kekasih..
Sekuntum mawar merahmu membawa cinta ke Syurga
KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
15 Jun 2012BERCINTA ANTARA DUA ALAM
Duyungku menguis buihbiuh ombak
agar tidak meninggalkan jejakjejak sang nelayan
biarkan ia terhilang di persisiran pantai
sewaktuwaktu ombak hadir membadai....
~ Puteri Cendana ~
10.06.12
KEKASIHKU SI PUTERI CENDANA
Sewaktu ombak hadir membadai
duyung akan pergi jauh meninggalkan pantai
terpaksa berpisah dengan kekasihnya
si Puteri Cendana
Bukan
tak cinta
tak rindu
tak sayang
tapi apa nak buat
bercinta antara dua alam
alam duyung alam manusia
manakan sama
tapi hatimu hatiku
telah berpadu cinta
makanya usahlah kau
bimbang dan ragu
biarpun kita
berlainan alam
kau tetap
kucinta seumur hidupku
percayalah
lafaz ini lahir
dari lubuk hatiku yang dalam
Lihatlah keindahan pantai itu
airnya tenang membiru
ombak kecil tak jemu
mengheret pepasir putih
di persisir pantai
Bagimana ombak tak jemu mengheret
pepasir putih di persisir pantai nan indah
begitulah cintaku pada mu duhai kekasihku Puteri Cendana
begitu jugalah aku tak jemu-jemu merinduimu dan
mencintaimu seumur hidupku
Indah deretan pepohon kelapa di persisir pantai
melambai-lambai dituip angin sepoi-sepoi bahasa
begitulah indahnya cintaku padamu
duhai Puteri Cendana
Setialah menantiku
di persisir pantai pasirnya yang memutih itu
bila sampai waku dengan izin-Nya jua
aku akan melamarmu
menjadi bidadari dunia akhiratku
pasti cincin permata Syurga
yang kau impikan itu
menjadi milikmu
Insya-Allah sayang
kekasihku Si Puteri Cendana
yang cantik jelita mempesonakan imanku
cantiknya kamu bak Bidadari Syurga
KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
12 Jun 2012
(PETIKAN DARIPADA WALL GRUP PUISI ILAHI)
15 Jun 2012
KARNA TAKDIR CINTA ADALAH MILIK-NYA
Hantaran Di Hari Persandinganmu
Kompang dipalu
bertalu-talu
sambil berlagu
di hari persandinganmu
yang penuh gilang gemilang
dengan disaksikan ramai tetamu
mengunjungi hari kebahagiaan dirimu.
Tapi hatiku
berlagu pilu, sayu
melihat dirimu
di atas pelamin angananku
bercucuran airmataku
tersayat pilu, sendu
merestuimu tanpa kerelaan hatiku.
Kulihat dirimu
sungguh ayu
dengan songket sedondonan baldu biru
hadiah pemberianku
untuk engkau dan suamimu
di hari kematian cintaku
berwardah sendu dan pilu di hatiku.
ssz/spl/pm...03/4/2012.
Karya Sazalee Sulaiman
CINTA SEHARUM KASTURI SEHARUM CINTAMU
Duhai kekasih yang bukan kekasihku lagi...
Bukan sengaja aku mendustakan cintamu
Aku tak rela berbagi kasih antara kau dan dia
Dulu iya kau memang kucinta sepenuh hati
Kau kurindu dan kusayangi
Kita berjanji untuk sehidup semati
Mematri kasih hingga ke Syurgawi
Tapi apakan dayaku
Kasih kita tak kesampaian
Kau yang melepaskan cinta
Demi perjuanganku dan mu jauh berbeda
Aku akur kehendakmu
Biarpun hati kuterlara pedih sedih perih
Aduhai teganya dikau pada cinta kita
Tahulah aku bukan salah dirimu
Karna kau tak mahu sama-sama kecewa
Kuterima suratan takdir cinta dengan hati yang rela
Di hari persandinganku kupakai songket sedondon biru
Pemberian darimu tanda ku menghargaimu
Biarpun kutahu deritanya hatimu
Karna anganan pengantinmu musnah
Bersama kematian cintamu
Berwadah sendu dan pilu di hatimu yang terluka
Dan aku di pelamin
Tertunduk syahdu
Tak sanggup kumelihat kamu
Yang dirundung duka
Pelamin anganku indah bersulam cinta suci
Pelamin anganmu musnah dek pengkebumian cinta terakhir kita
Terimalah takdir ini
Karna takdir cinta adalah milik-Nya
Percayalah Allah menyediakan
Cinta yang terbaik untukmu
Cinta seharum kasturi seharum cintamu
Karya Putri Rimba Niagara
15 Jun 2012
0 comments:
Post a Comment