Tuesday, 29 May 2012

DALAM DEBURAN OMBAK KUTERPAUT JANJI





  • DALAM DEBURAN OMBAK KUTERPAUT JANJI

    Pradita Fia:

    bunda putrinya cantik seperti bunda senyumnya...membuat bunga mawar dan melati tak segan untuk segera bermekaran...

    Rabeah Mohd Ali:

    Wajahnya ada seiras bunda tak ? Hihihi bila bunda keluar bersama puteri syafiqah...mereka bilang seperti rakan-rakan dan mereka ngak percaya ibu dan anak...bunda mulalah terperasan sendiri...hihihihi

    Pradita Fia:

    ya bun seiras bunda, senyumnya, matanya, hidungnya...bagai kakak dan adik saja karena bunda tetap awet muda...

    Rabeah Mohd Ali:

    Ye ke...nanda...Insya-Allah doakan kita dapat ketemu di alam realiti ye...nanda..tak payahlah lagi bunda rindukan nanda kankankan rindukan nanda bunda terpaksa pergi ke ombak rindu...huhuhu

    Pradita Fia:

    SYAFIQAH NAMAMU INDAH

    Duhai kekasih pelipur hati dalam deburan ombak kuterpaut janji
    Bila esok kan menjelang percayalah aku selalu menanti
    Dalam kisi-kisi hatiku kan terpatri namamu
    Yang membangkitkan semangat ketika diriku terluka
    Yang membuat karang dilautan tak mampu kuterjang
    Karena senyummu telah luluhkan hatiku
    Hingga aku ingin terus hidup seribu tahun lagi
    Walau kusadar itu tak mungkin
    Namun dalam senyummu
    Kutemukan semangat seorang Ibu yang bijaksana
    Yang mampu memberikan penerang bagi penjuru benua
    Dan itu semua mengalir kedalam hati yang suci
    Hingga diri tak mampu berpaling
    Biarkan saja badai dan tsunami menerjang
    Dalam bait-bait doa ibunda tercinta
    Syafiqah telah menjadi makhluk manis
    Yang selalu dirindu …..

    Rabeah Mohd Ali:

    MOGA SENYUMAN KAMI BISA MERENTAP TANGKAI JANTUNGMU!

    Pasti Syafiqah tertunduk malu...syahdu punya bunda di seberang sana yang ambil peduli tentang cinta...tentang kasih tentang rindu...
    Cinta yang sudah terpatri
    Kasih yang tak tersisih
    Rindu di ombak rindu
    Selalu kupujuk Syafiqah
    Senyum selalu nak...
    Biarpun kita tak henti diduga
    Sambutlah dugaan itu dengan hati nan ikhlas
    Percayalah bilamana Tuhan menduga kita
    Berarti Tuhan menyayangi kita...
    Makanya kami tetap senyum...
    Biar badai datang membadai
    Karna kami tahu
    Tuhan sentiasa sayangkan kami
    Tuhan sentiasa sayangkan kamu
    Makanya senyuman ini kami
    hadiahkan ikhlas untukmu
    Nanda kesayanganku
    PRADITA FIA
    Moga senyuman kami anak beranak
    bisa merentap tangkai jantungmu
    untuk bersama kami
    memperjuangan cinta kerana-Nya!

    KARYA PRADITA FIA & PUTRI RIMBA NIAGARA
    28 Mei 2012
     ·  · Monday at 7:28am · 


      • Irma Sri Kabulatirin Pagi Rabeah nan cantik jelita.
        Walau sepagi ini hatiku masih galau.
        Itu semua karena keadaanku.
        Aku tak menyalahkan siapapun.
        Dan semua ini takdir ilahi rabbi.
        Entah indah, entah pedih.
        Tapi tetap saja hatiku sendu.
        Aku ingin tertawa berderai, atau senyum disudut bibir.
        Semoga kudapatkan itu darimu...Rabeah...

        Monday at 7:34am via mobile ·  ·  1

      • Rabeah Mohd Ali KITA BERTEMU PASTI ADA HIKMAH-NYA

        Duhai Irma yang kukasihi selagi nyawaku ada...
        Dan moga kasih sayang kita ini dapat diteruskan ke Syurga-Nya Aamin...
        Sabarlah sayang...deritamu deritaku juga
        Sakitmu sakitku juga
        Jika aku ada di sisimu akan kusapukan air matamu
        Dengan daunan kasih rimba niagara
        Jika nyawaku ini boleh ditukar gantikan untukmu demi kebahagian
        Yang kau mahukan...aku relakan...tapi siapalah aku Irma...
        Apa gunanya aku hidup bahagia sedangkan rakan yang kukasihi
        Menanggung derita dan aku tak bisa berbuat apa-apa demi Kebahagiaannya...maafkankan aku irma kita terpisah benua irma
        Namun kau sentiasa dekat di hatiku ...

        Allah takdirkan kita bertemu di sini pasti ada hikmah-Nya
        Pasti saling untuk berkongsi perasaan
        Yang ada di hatimu di hatiku
        Dikongsi dalam bahasa nan indah-indah
        Dengan berbahasa indah
        Segala derita yang mencengkam
        Dapat diredakan
        Begitu hebatnya berbahasa indah irma
        Bahasa indah dapat menyatukan kasih sayang yang tersisih

        Kerana bahasa nan indah
        Seindah pelangi cinta di malam hari
        Makanya aku rasa tenang tinggal
        Bersama penghuni rimba
        Mereka sentiasa menyayangi aku
        Sebagaimana aku menyayangi mereka

        Sebab itu bilamana manusia di luar sana
        Tiada sudi menerima aku apa adanya
        Aku taklah kecewa kerana aku
        Sudah bahagia hidup di sini Irma Sri Kabulatirin
        Kehidupan yang kudambakan
        Sejak dulu lagi
        Bukan senang aku berada di tempat inii Irma...
        Segala dugaan kutempuhi dengan penuh kepasrahan
        Pada-Nya ...
        Kalau dulu air mata adalah peneman jiwa yang terlara
        Tapi kini tidak lagi ...aku cuma menangis jika aku jauh
        Dari Rahmat Kasih-Nya dan
        Moga DIA sentiasa memujukku
        Dan membenarkan aku berbuat segala amalan yang
        DiRedhoi-Nya
        Moga DIA mengirimkan aku para hamba-Nya untuk bersamaku
        Merealisasikan segala cia-citaku kerana cita-cita-citaku adalah
        Sama dengan mereka iaitu mahu mencari dan mendapat
        Nur Hidayah Kasih-Nya agar direhdoi dan dirahmati tika hidup dan mati.
        Aamin Ya Rabbal A'Lamin

        PUTRI RIMBA NIAGARA
        28 Mei 2012

        Monday at 8:16am ·  ·  2

      • Irma Sri Kabulatirin Trimakasih Rabeah ku.
        Tak banyak aku berucap, biar aku nikmati dulu derita dan rasa sakit tak karuan ini...

        Monday at 8:55am via mobile · 

      • Pradita Fia CINTA YANG BERAKAR
        Fiapradita, 28 mei 2012

        Indah tautan kasih ibu dan anak
        Bagai teh dengan gulanya
        Bagai gelombang dan airnya
        Bagai pagi dengan mentarinya
        Bagai senyuman dengan bibir manisnya
        Adakah madu yang lebih manis dari ini
        Cinta ibunda pada putrinya
        Cinta putrid terhadap bundanya
        Semua bermula dari kasih sayang
        Yang dicurahkan Sang Kuasa
        Karena cinta bukan untuk cinta
        Namun cinta bermula
        Dari hati yang putih
        Dari sanubari yang bening
        Dari titik nol….

        Monday at 11:42am ·  ·  1

      • Rabeah Mohd Ali SAMUDRA ANTARA DUA BENUA INI MENJADI SAKSI BUKTI CINTA KITA
        PADA NEGARAMU NEGARAKU BERPADU DALAM RESTU ILAHI

        Duhai ibu pertiwi Indonesia
        Yang kusayangi dalam lubuk hati
        Selagi nyawaku ada

        Kau mencurahkan bakti
        Pada anak bangsa bumi pertiwimu
        Tanpa henti tanpa jemu
        Menumpahkan tinta
        Di kanvas perjuangan suci

        Biarpun tintamu
        Bertintakan darah dan airmata
        Kau terus berpena...
        Tanpa pedulikan
        Segala terjangan ombak
        Di kini kanan

        Pengorbananmu nan suci
        Sesuci embun di waktu pagi itu
        Menjadi bunga-bunga pertiwi
        Nan harum mewangi
        Sewangi melati putih

        Dan selendang
        Merah putih ini
        Kuanugerahkan padamu
        Menghargai jasamu
        Pada ibu pertiwi Indonesia

        Moga kau terus menabur bakti
        Berpena meneruskan perjuangan suci
        Agar dapat diwariskan kemerdekaan
        Ibu pertiwi kepada generasi seterusnya
        Dalam aman damai
        Selagi ada bulan dan matahari

        Samudra antara dua benua ini
        Menjadi saksi bukti cinta kita
        Pada negaramu negaraku
        Berpadu dalam Restu Ilahi

        PUTRI RIMBA NIAGARA
        28 Mei 2012

0 comments:

Post a Comment

 
;