Thursday, 2 February 2012

DINDING RINDU MENJUNAM KE RONGGA QALBU


Tenggelam dalam dengusan nafas yang menghentam,
dinding rindu menjunam ke rongga qalbu,
berderaian dan keciciran titisan darah cinta,
yang tergores di sepanjang pencarian,
mencari Dia yang ku palingkan pada di suatu malam...
...
Tatakala bunyi menderam pecah dadaku,
sembam terbungkam,
langsung ku terdiam....
ingin mendamping padaNya ku tak jumpa,
ku kuis garis nokhtah yang tiada penyudah,
ku kira tamatlah sudah sebuah penyesalan,
pabila Dia aku temukan....

Bodoh....!
aku hanyalah si Salik yang gila padaNya,
meski ku injak qadarku,
ku terjang fitrahku,
ku tetap tak daya titikkan makrifatku,
sedalam-dalam dan membening....
kenapa rinduku kian bercambah dan membuak,
makin ku kejar makin menjauh,
memandang semua pada yang Satu,
dan Satu pada semua,
hanya DIA,DIA dan DIA....
aku ini kecanduan rindu...
RINDU...!
aku rindu.....

Lantas ku singkap hijab yang terdinding keakuanku,
lalu ku tampak Kau di situ,
kashyafku menerobos ke maqam yang satu,
lalu rinduku menyapaMu ajak menyatu....
Ruh ku kini di awangan qalbi,
sambil Kau menjemput aku datang hampiri,
menjadilah Engkau....binasalah diri,
maka ku capai kecintaan hakiki.....

DIARI AMIRDZA
· · · Yesterday at 12:51pm

  • You, Eliz Mawar Putih and 4 others like this.
    • Rabeah Mohd Ali Lirikkan matamu mengingatkan aku tentang Dia
      Lalu aku tersungkur menyembah bumi
      Tanpa berani kudongakkan ke langit nirvana
      Hatiku pilu dan syahdu
      Aku rindu....aku rindu...aku rindukanMu Tuhan
      Senduku...dukaku hanya Kau Yang Maha Memahami...
      Yesterday at 1:11pm · · 1

  • (PETIKAN DARIPADA KUMPULAN PUISI ILAHI)
    2 Febuari 2012

0 comments:

Post a Comment

 
;