~ DI PEMATANG WAKTU ~
seharian mencabuti rumput jiwa
menyiangi gulma-gulma
tanpa terasa anak-anak tumbuh dewasa
diasuh mentari kemarin
hari ini masih tersisa
mimpi manis dari bunga musim
yang berseliweran di kuntum senyum
dan matahari masih mengantarkan tawanya;
sementara anak-anak di jalan menikam pagi dengan tanya;
kemanakah perginya
bayang-bayang kemarin yang jatuh di pematang senja ?
waktu merangkak malam
anak-anak petang berkemas,
pulang membenahi kelam.
-------------
Sintang Kalbar, 20 Juni 2012
Werdys Kalbary
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment