Sunday, 1 July 2012

SAYANGKU SAYANGMU (76) - SI KUNTA SI KUNTE KESAYANGAN PUTRI RIMBA


    • Putri Rimba Niagara shared her own photo.
       ·  ·  · 19 hours ago · 
        •  SI PUTRI RIMBA DENGAN DAYANGNYA SI KUNTA SI KUNTE

          Kuperkenalkan diriku untuk perkenalan ini...
          Gambar yang kau lihat itu tak dirancang..
          Aku memegang watak Putri Rimba untuk
          Teater Bangsawan diRaja yang aku impikan
          Satu masa nanti dipentaskan....
          Yang mekapkan aku pun
          Si kunta si kunte dayang Istana Rimba
          Mereka berdua sebagai penasihat aku juga...
          Itu yang jadi macam tu...comot...entah arang
          Mana diambilnya...ha itu yang jadi macam tu
          Aku pun takut nak tengok muka aku sendiri
          Aku mahulah padam tapi si kunta si kunte marah
          Kalau selagi tak ambil gambar untuk disiarkan
          Kepada pembaca setia karya-karya aku
          Katanya apa nak dimalukan...
          Mereka faham puteri rimba apabila dimekapkan oleh haiwan
          Hantam ajelah asalkan ada rupa puteri sikit ...hehehe
          Itula kisah serba sedikit yang dapat aku beritahumu
          Agar kau tak salah faham ye...
          Aku kalau tak bermekap...tidaklah rupa macam itu
          Seorang yang sudah ditarik kecantikan...
          Cuma yang berbaki ini saya yang ingin dihargai...itu saja...
          Makanya jangan salah anggap padaku lagi ok...
          Nanti bila habis skrip puteri rimba
          Kutukar gambar lain...
          Moga si kunta si kunte benarkan....
          Moga kau gembira mendengar cerita aku ini...
          Salam kemaafan untuk kalian berdua...

          KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
          1 Julai 2012
          19 hours ago ·  · 1
        • PENGHUNI RIMBA SELALU MENGHARGAI KARYA TUAN PUTRI RIMBA

          Duhai sahabatku...
          Di Istana Rimba sekarang semuanya sedang berduka
          Segerhana cuaca yang gelap gulita menunggu hujan turun
          Ribut petir tidak henti-henti menyabar kiri dan kanan.

          Sudah jutaan kali penghuni rimba pesan jangan Tuan Puteri
          menyumbangkan karya pada mereka...mereka bukan hargai pun
          malah satu kesalahan pula...membuat mereka sakit hati...
          meluahkan dendam kesumat...

          Kami si penghuni rimba ni...yang sentiasa menghargai
          karya Tuan Puteri...sentiasa teruja dan ternanti karya tuan puteri
          apa nak dihiraukan dengan mereka...biarpun kamu cumalah haiwan
          tapi kami faham apa itu kasih sayang semurni hati...
          sebab itu di akhirat nanti kami tidak diseksa di neraka....
          manusia ni tak habis-habis....dengki.....dengki...dengki...
          dengki khianat...Tuan Putri berkarya tak henti-henti pun nak sakit hati...apatah dia orang ni ...ada otak letak kat lutut apa....tak nak baca dan like sudahlah ini kutuk dan hina Tuan Puteri habis-habis...
          macam nak bunuh karya Tuan Puteri....duhai manusia di luar sana sebelum kalian mahu bunuh karya Tuan Puteri kami...langkah mayat kami dulu....Tuan Puteri kami rela pertaruhkan air mata dan darahnya untuk berkarya...kalian senang-senang saja nak hapuskan karya Tuan Puteri kami...tidak...tidakkk..kami pastikan tak akan terjadi!!!!!

          Tuan Puteri bangunlah tuan Puteri...janganlah seksa kami begini...
          Kami jumpa tuan puteri dihanyut di lautan asid bergelora dan selamatkan tuan puteri...tuan puteri gembira dan ceria pelangi cinta bersama kami...tapi semenjak bercampur dengan mereka-mereka yang berhati busuk itu...tuan puteri koma semula...kejamnya mereka...madu yang diberi racun yang dibalas...tunggulah...

          tunggulah pembalasan dari Tuhan kerana doa orang yang teraniaya tanpa hijab....

          Tuan...Puteri...bangun....bangun.... syair ombak rindu...yang tuan puteri karangkan ...kami bacakan ye....

          PUTRI RIMBA NIAGARA
          1 Julai 2012
          19 hours ago ·  · 1
    • Putri Rimba Niagara shared her own photo.
       ·  ·  · 19 hours ago · 
      • Ahmad Tajuddin like this.
        •  SALAM TAKZIMKU TUANKU RATU

          Werdys Kalbary:

          salam takzimku tuanku ratu...
          May 12 at 4:08pm · Unlike · 1

          GURINDAM PUISI QALBU UNTUK KANDA WERDYS KALBARY

          Salam puisi untuk kanda Werdys Kalbary
          Terima kasih karena sudi memahami apa yang tersirat di hati dinda
          Lukanya terlalu parah dalam cinta puisi terluka
          Hingga kini lukanya masih sukar untuk diobati
          Selagi dinda ingati selagi itulah airmata mengalir deras
          Mujurlah ada penghuni rimba yang setia
          Selalu memujuk dinda pabila dinda menangis hiba...

          Kenapa manusia begitu kanda?
          Setelah diberi hati dikecewakan
          Kenapa tak seperti Putera Duyung
          Sanggup memberi hati pada Mas Merah ...
          Manusia yang tidak pernah dikenalinya
          Alam yang berbeda tapi masih punya hati ehsan
          Kenapa manusia tak begitu kanda?
          Kenapa mesti ada cemburu dan sakit hati kanda?
          Memikirkan hal ini
          Dinda rindukan suasana duyung lautan
          Yang hidup saling
          Hormat menghormati
          Berkoban ...biarpun nyawa jadi taruhan
          Demi mempertahankan sebuah kasih sayang nan suci murni

          Alangkah bahagianya jika hidup ini
          Penuh dengan kasih sayang yang bersih
          Jiwa raga
          Tiada niat lain selain niat yang membahagiakan
          Roh dan jasad
          Berkasih sayang selari dengan Cinta Ilahi

          Setiap kali dinda pergi
          Ke pantai cinta ombak rindu
          Dinda selalu membayangkan putera duyung
          Menjelma dengan senyumannya yang berbunga pelangi cinta
          Menjemput dinda ke istana lautannya
          Dan dinda dilayan seperti Tuan Puteri oleh semua penghuni
          Lautan....Penghuni lautan ...menyayangi dinda ....
          Dinda rasakan inilah dunia yang dinda dambakan...
          Ah! Itu cuma dunia illusi dinda saja tak akan jadi kenyataan!

          Tapi kehadiran mu kanda dalam hidup dinda
          Seolah sinar kebahagiaan pelangi cinta suci kerana-Nya
          Mula bertapak di hati...
          Mula keyakinan bunga-bunga Cinta Syurga
          Mewarnai cinta yang damai mendamai
          Yang indah mengindahkan suasana cinta bagaikan di alam Syurga
          Bahasa yang dituturkan nan indah tanpa ada hati terluka dilukai

          Percayalah kanda ...
          Cinta itu indah
          Bahasa puisi itu indah
          Kerana bahasa puisi adalah bahasa qalbu
          Bahasa qalbu datang dari Tuhan
          Makanya berjanjilah pada dinda
          Kanda akan selalu bertutur dalam bahasa puisi qalbu
          Jiwa kanda sesuci bahasa puisi qalbu

          Kanda...
          Dinda bukanlah insan yang sempurna baik
          Tapi tak salahkan jika dinda ingin menjadi hamba-Nya yang baik
          Karena Allah Azzawajallah suka yang baik-baik
          Makanya marilah kita bersama
          Berkata yang baik-baik
          Berpuisi nan indah-indah
          Seindah pelangi di malam hari
          Seindah bunga sakura
          Seindah bunga Cinta Syurga
          Indah....indah...indah....terlalu indah!
          Indah-Nya Hanya Allah Taala saja yang tahu

          Kanda....
          Mulai saat ini dan detik ini
          Kita sama-sama berjanji
          Untuk menjadi hamba-Nya yang baik
          Berpuisi nan indah-indah
          Puisi qalbu yang ada nilaian di Sisi-Nya
          Insya-Allah Aamin Ya Rabbal A'Lamin

          LUAHAN HATI DARIPADA DINDA PUTRI RIMBA NIAGARA
          1 Julai 2012
          19 hours ago ·
           · 1
    • Putri Rimba  shared her own photo.
       ·  ·  · 19 hours ago · 
      • You and Ahmad Tajuddin like this.
        • MAHKOTA PUTRI RIMBA NIAGARA DIBELI DENGAN UKIRAN DAUNAN KASIH

          Tuan Putri semasa Tuan Putri ditabalkan menjadi Puteri Rimba Niagara
          kami penghuni rimba telah bermuzakarah untuk melantik tuan puteri
          sebagai ketua yang memerintah seluruh Rimba Niagara ini.

          Kami ingin membuat sendiri mahkota tuan putri yang tiada tandingannya
          dengan buatan manusia tapi memandangkan asal usul tuan putri manusia
          makanya kami hormat tuan putri agar kami juga mahu menyokong institusi
          diRaja yang akan dihidupkan semula oleh mereka yang faham betapa pentingnya
          Institusi diRaja pada rakyat sekalian....seperti kami ...biarpun kami haiwan dan
          boleh melantik di kalangan haiwan....tapi kerana semangat kami untuk
          menghidupkan institusi diRaja di kalangan manusia makanya kami lantik
          Tuan Putri.

          Makanya kami arahkan si kunta si kunte menggalas tanggungjawab untuk
          membeli mahkota Tuan Putri Rimba berbekalkan ukiran daunan kasih
          hasil karya tuan Putri.

          Sudah serata pelosok dunia dijaja ukiran daunan kasih Putri Rimba
          masih lagi tiada yang sudi membelinya ....malah mereka mengejek
          dan mentertawakan si kunta si kunte....

          "Hei...kamu gila ke apa?"
          "Kenapa kamu kata kami gila ya....?"
          "Nak beli mahkota yang harga berjuta ringgit ini dengan ukiran daunan kasih?
          takkan gila namanya itu?"
          "Dunia kami daunan ukiran kasih ini amat berharga daripada wang ringgit...."
          "Dunia kamu lain? Dunia kami lain...dunia kamu penuh fantasi dan anggan-angan
          manakan sama dengan dunia kami yang realiti? Hahahaha dunia angan...angan..."
          Mereka gelakkan si kunta si kunte semahunya.
          "Duhai manusia ....begitu sekali kamu hina dunia kami yang mengagungkan
          kasih suci kerana-Nya...biarpun kamu rasa kamu berada di dunia realiti tapi pada kami dunia kamu penuh kepalsuan, kebencian, dendam membara, berkata-kata saling hina menghina serasa diri sempurna semuanya...makanya kami tak ingin sama sekali berurusan manusia seperti kamu yang berhati busuk...kalau kami bercampur dengan kamu kami berhati busuk juga...dan kami tak akan izinkan sama sekali tuan puteri kami berkawan dengan kamu dan kami yakin jika tuan puteri kami
          mendengar setiap butiran kata-katamu ini pasti jantungnya akan berhenti berdetak!
          Makanya kami akan jauhkan tuan puteri kami dari kamu...namanya manusia yang diberi akal untuk mengungkapkan kata-kata indah tapi tetap juga memilih kata-kata yang mengundang sakit hati manusia....jika manusia sakit hati lantas bergaduh pasti Tuhan akan murka....kamu tak tahu ke....jika kamu rasa kamu ini sudah sempurna segalanya teruskan saja kata-katamu ini hingga ke mati , cuma aku nak pesan sama kamu setiap kata-katamu ada malaikat mencatatnya dan catatan ini akan menjadi saksi di akhirat nanti...berwaspadalah dalam berkata-kata duhai manusia jika kamu mahu selamat dunia akhirat."
          "Kamu ini siapa nak menasihatkan kami....sekadar haiwan yang tiada nilaipun pada kami...hahahaha"
          "Duhai manusia....biarpun kami haiwan...tapi bila kami mati...di akhirat nanti ..kami tak dihitung dosa pahala....dan kami yakin jika kami berbuat baik pada manusia dan manusia menyayangi kami dan jika dia masuk Syurga dan mereka mendoakan kami untuk datang kepadanya ...kami akan ada di sisinya seperti kami berada di dunia kerana di Syurga apa saja kemahuan ahli Syurga sepantas kilat akan wujud...dan di Syurga bukan fantasi atau angan-angan....itulah sebenarnya alam realiti yang abadi selamanya....tidak seperti di dunia....kalau masih ragu lagi....tunggulah maut menjemputmu baru kamu tahu benar atau tidak kataku ini duhai manusia...."
          "Marilah kita pergi tinggalkan manusia begini...kita cakap macam mana pun dia tetap menghina kita...biarlah Tuhan saja yang menyedarkannya."

          Sudah sepurnama si kunta si kunte mencari siapakah yang sanggup membeli ukiran daunan kasih Tuan Putri Rimba....Untuk menghilangkan penat mereka singgah di sebuah pantai nan indah permai....terlihat dia seorang jejaka yang sejak tadi memerhatikan mereka....

          "Kalian dari mana?"
          "Rimba Niagara?"
          "Apa yang kalian bawa itu?"
          "Ukiran daunan kasih...."
          "Boleh hamba tengok..."
          "Silakan tuan hamba..."
          "Suka hamba pada ukiran daunan kasih ini..."
          "Siapakah yang mengarangnya?"
          "Tuan Putri Rimba Niagara kami...."
          "Boleh kah hamba memiliki ukiran daunan kasih ini...hamba amat sukakanya
          membuatkan hati hamba jatuh cinta pada Pencipta hamba ...."
          "Kata tuan putri kami itulah matlamat tuan putri berkarya agar karya yang ditulis
          apabila dibaca mengundang Nur Hidayah Kasih Ilahi."
          "Sejujurnya hamba memang suka ukiran daunan kasih Tuan Putri ..tuan hamba...
          Sekarang ini apa syaratnya agar hamba dapat memiliki daunan ukiran kasih ini."

          "Sudah serata tempat kami mencari pembeli daunan ukiran kasih putri rimba niagara tapi tiada seorangpun yang sanggup membelinya....jika tuan hamba sudi kami mahu sebuah mahkota untuk pertabalan tuan pueri kami sebagai tuan putri rimba niagara. Apakah tuan hamba sudi mencarikan mahkota tersebut sebagai pertukaran ukiran daunan kasih ini."

          "Bisa aje dong...yuk kita pergi sekarang."

          "Kamu rasa mahkota ini cantik tak untuk Tuan Putri Rimba kamu..."
          "Tuan hamba pilih sajalah yang mana satu...tuan hamba suka kami pun suka...."
          "Makanya hamba pilih yang ini....pasti Tuan Putri Rimba kamu sukakannya..."
          "Terima kasih tuan hamba yang baik budi....moga Allah SWT saja yang dapat
          membalas segala kebaikan tuan hamba kepada kami seluruh penghuni rimba Niagara..."
          "Apa nama tempat ini tuan hamba....?"
          "Sintang, Kalimantan Barat Indonesia ."

          BERSAMBUNG
          19 hours ago ·  · 1

0 comments:

Post a Comment

 
;