CINTA PUTRI RIMBA DEGURINDAM PUISI QALBU
BAB 5
Salam puisi untuk kanda Werdys Kalbary
Terima kasih karena sudi memahami apa yang tersirat di hati dinda
Lukanya terlalu parah dalam cinta puisi terluka
Hingga kini lukanya masih sukar untuk diobati
Selagi dinda ingati selagi itulah airmata mengalir deras
Mujurlah ada penghuni rimba yang setia
Selalu memujuk dinda pabila dinda menangis hiba...
Kenapa manusia begitu kanda?
Setelah diberi hati dikecewakan
Kenapa tak seperti Putera Duyung
Sanggup memberi hati pada Mas Merah ...
Manusia yang tidak pernah dikenalinya
Alam yang berbeda tapi masih punya hati ehsan
Kenapa manusia tak begitu kanda?
Kenapa mesti ada cemburu dan sakit hati kanda?
Memikirkan hal ini
Dinda rindukan suasana duyung lautan
Yang hidup saling
Hormat menghormati
Berkoban ...biarpun nyawa jadi taruhan
Demi mempertahankan sebuah kasih sayang nan suci murni
Alangkah bahagianya jika hidup ini
Penuh dengan kasih sayang yang bersih
Jiwa raga
Tiada niat lain selain niat yang membahagiakan
Roh dan jasad
Berkasih sayang selari dengan Cinta Ilahi
Setiap kali dinda pergi
Ke pantai cinta ombak rindu
Dinda selalu membayangkan putera duyung
Menjelma dengan senyumannya yang berbunga pelangi cinta
Menjemput dinda ke istana lautannya
Dan dinda dilayan seperti Tuan Puteri oleh semua penghuni
Lautan....Penghuni lautan ...menyayangi dinda ....
Dinda rasakan inilah dunia yang dinda dambakan...
Ah! Itu cuma dunia illusi dinda saja tak akan jadi kenyataan!
Tapi kehadiran mu kanda dalam hidup dinda
Seolah sinar kebahagiaan pelangi cinta suci kerana-Nya
Mula bertapak di hati...
Mula keyakinan bunga-bunga Cinta Syurga
Mewarnai cinta yang damai mendamai
Yang indah mengindahkan suasana cinta bagaikan di alam Syurga
Bahasa yang dituturkan nan indah tanpa ada hati terluka dilukai
Percayalah kanda ...
Cinta itu indah
Bahasa puisi itu indah
Kerana bahasa puisi adalah bahasa qalbu
Bahasa qalbu datang dari Tuhan
Makanya berjanjilah pada dinda
Kanda akan selalu bertutur dalam bahasa puisi qalbu
Jiwa kanda sesuci bahasa puisi qalbu
Kanda...
Dinda bukanlah insan yang sempurna baik
Tapi tak salahkan jika dinda ingin menjadi hamba-Nya yang baik
Karena Allah Azzawajallah suka yang baik-baik
Makanya marilah kita bersama
Berkata yang baik-baik
Berpuisi nan indah-indah
Seindah pelangi di malam hari
Seindah bunga sakura
Seindah bunga Cinta Syurga
Indah....indah...indah....terl alu indah!
Indah-Nya Hanya Allah Taala saja yang tahu
Kanda....
Mulai saat ini dan detik ini
Kita sama-sama berjanji
Untuk menjadi hamba-Nya yang baik
Berpuisi nan indah-indah
Puisi qalbu yang ada nilaian di Sisi-Nya
Insya-Allah Aamin Ya Rabbal A'Lamin
LUAHAN HATI DARIPADA DINDA PUTRI RIMBA NIAGARA
20 Mei 2012
Terima kasih karena sudi memahami apa yang tersirat di hati dinda
Lukanya terlalu parah dalam cinta puisi terluka
Hingga kini lukanya masih sukar untuk diobati
Selagi dinda ingati selagi itulah airmata mengalir deras
Mujurlah ada penghuni rimba yang setia
Selalu memujuk dinda pabila dinda menangis hiba...
Kenapa manusia begitu kanda?
Setelah diberi hati dikecewakan
Kenapa tak seperti Putera Duyung
Sanggup memberi hati pada Mas Merah ...
Manusia yang tidak pernah dikenalinya
Alam yang berbeda tapi masih punya hati ehsan
Kenapa manusia tak begitu kanda?
Kenapa mesti ada cemburu dan sakit hati kanda?
Memikirkan hal ini
Dinda rindukan suasana duyung lautan
Yang hidup saling
Hormat menghormati
Berkoban ...biarpun nyawa jadi taruhan
Demi mempertahankan sebuah kasih sayang nan suci murni
Alangkah bahagianya jika hidup ini
Penuh dengan kasih sayang yang bersih
Jiwa raga
Tiada niat lain selain niat yang membahagiakan
Roh dan jasad
Berkasih sayang selari dengan Cinta Ilahi
Setiap kali dinda pergi
Ke pantai cinta ombak rindu
Dinda selalu membayangkan putera duyung
Menjelma dengan senyumannya yang berbunga pelangi cinta
Menjemput dinda ke istana lautannya
Dan dinda dilayan seperti Tuan Puteri oleh semua penghuni
Lautan....Penghuni lautan ...menyayangi dinda ....
Dinda rasakan inilah dunia yang dinda dambakan...
Ah! Itu cuma dunia illusi dinda saja tak akan jadi kenyataan!
Tapi kehadiran mu kanda dalam hidup dinda
Seolah sinar kebahagiaan pelangi cinta suci kerana-Nya
Mula bertapak di hati...
Mula keyakinan bunga-bunga Cinta Syurga
Mewarnai cinta yang damai mendamai
Yang indah mengindahkan suasana cinta bagaikan di alam Syurga
Bahasa yang dituturkan nan indah tanpa ada hati terluka dilukai
Percayalah kanda ...
Cinta itu indah
Bahasa puisi itu indah
Kerana bahasa puisi adalah bahasa qalbu
Bahasa qalbu datang dari Tuhan
Makanya berjanjilah pada dinda
Kanda akan selalu bertutur dalam bahasa puisi qalbu
Jiwa kanda sesuci bahasa puisi qalbu
Kanda...
Dinda bukanlah insan yang sempurna baik
Tapi tak salahkan jika dinda ingin menjadi hamba-Nya yang baik
Karena Allah Azzawajallah suka yang baik-baik
Makanya marilah kita bersama
Berkata yang baik-baik
Berpuisi nan indah-indah
Seindah pelangi di malam hari
Seindah bunga sakura
Seindah bunga Cinta Syurga
Indah....indah...indah....terl
Indah-Nya Hanya Allah Taala saja yang tahu
Kanda....
Mulai saat ini dan detik ini
Kita sama-sama berjanji
Untuk menjadi hamba-Nya yang baik
Berpuisi nan indah-indah
Puisi qalbu yang ada nilaian di Sisi-Nya
Insya-Allah Aamin Ya Rabbal A'Lamin
LUAHAN HATI DARIPADA DINDA PUTRI RIMBA NIAGARA
20 Mei 2012
SEHINGGA KE SYURGAWI KITA BERCINTA
Duh kanda
Gurindam puisimu selalu
Bikin hatiku dialun ombak rindu
Dan aku rindu
Duh kanda...
Aku rindu serindu-rindunya
Pada tawa selokamu
Bersahaja membaitkan kata-kata
Seloka yang bikin hatiku ketawa
Duh kanda...
Aku ketawa dalam duka
Dukaku pun hilang ditelan pelangi cinta
Duh kanda...
Indah saat di kala itu
Senyumanku senyumanmu
Sesuci cinta di embunan pagi
Sesuci air mata kekasih
Laila Majnun
Duh kanda...
Kita sama ketawa
Kita sama rindu
Kita sama cinta
Dalam lautan cinta
Bersahaja kerna
Kita diketemukan
Untuk sama mematrikan
Cinta yang sudah tercatat
Di Lauhmahfuz-Nya
Duh kanda...
Indahnya di kala
Kau melafazkan
Akulah bidadari
Dunia akhiratmu
Duh kanda...
Indah....indahnya cinta kita
Seperti kita berada di taman-taman Syurgawi
Menyulam rindu
Menyulam cinta hingga ke Syurgawi kita bercinta
Insya-Allah Aamin
Karya: Putri Rimba Niagara
16 Mei 2012
Duh kanda
Gurindam puisimu selalu
Bikin hatiku dialun ombak rindu
Dan aku rindu
Duh kanda...
Aku rindu serindu-rindunya
Pada tawa selokamu
Bersahaja membaitkan kata-kata
Seloka yang bikin hatiku ketawa
Duh kanda...
Aku ketawa dalam duka
Dukaku pun hilang ditelan pelangi cinta
Duh kanda...
Indah saat di kala itu
Senyumanku senyumanmu
Sesuci cinta di embunan pagi
Sesuci air mata kekasih
Laila Majnun
Duh kanda...
Kita sama ketawa
Kita sama rindu
Kita sama cinta
Dalam lautan cinta
Bersahaja kerna
Kita diketemukan
Untuk sama mematrikan
Cinta yang sudah tercatat
Di Lauhmahfuz-Nya
Duh kanda...
Indahnya di kala
Kau melafazkan
Akulah bidadari
Dunia akhiratmu
Duh kanda...
Indah....indahnya cinta kita
Seperti kita berada di taman-taman Syurgawi
Menyulam rindu
Menyulam cinta hingga ke Syurgawi kita bercinta
Insya-Allah Aamin
Karya: Putri Rimba Niagara
16 Mei 2012
SYAIR GURINDAM RINDU BUAT ADINDA
by Werdys Kalbary on Wednesday, May 23, 2012 at 12:25am ·
( jiwangmodeon)
Dinda...kau pesona penuh cahaya
Mawar yang berbinar di gelap gulita
benderang wajahmu menyeri dunia
cermin palitan cahaya jiwa
Dinda..kau kuntuman mengharum taman
putik mahkotamu taburan intan
duhai adindaku paduka tuan
kutitip rinduku di bayangan bulan
Duhai..ratuku di rimba cinta
kutadah kasihmu di daun surga
semoga kelak di suatu masa
kita bersama menganyam rasa
Aduhai dinda...kuraba hatimu di tabir rindu
berdetak syahdu mengalun sayu
adakah waktu bisa menunggu
saatnya berlabuh di haribaanmu
Dinda...dengarlah gelora ombak rindu
berdebur-debur di pantai hatiku
meraba jauh ke dasar hatimu
menyeru hasrat ingin bertemu
dinda ..kuimpikan sinar purnama
mencium paras wajah adinda
bertabur wangi sejuta aroma
duduk bersanding di pelaminan cinta
-------------
Sintang West Borneo, 22 Mei 2012
Werdys Kalbary
0 comments:
Post a Comment