Sunday, 8 July 2012

SAYANGKU SAYANGMU - (132) ITULAH HANUMAN WALAUPUN BERWUJUD KERA TAPI KESETIAAN PADA JUNJUNGAN KITA AMBIL PELAJARAN



      • Lintang Panjersore added a new photo. — with Asep Prabu-Slaluwangi Hayang-Nyandung and 4 others.
         ·  ·  · Saturday at 8:55pm · 
        • You, Den Mat MangkubumiNimas Soko Kidul and 88 others like this.
        • 2 shares
          • Wendra Putra Madridista Hanuman ya?
            Saturday at 9:00pm ·  · 2
          • Putra Lawu tarzan ?
            Saturday at 9:13pm ·  · 2
          • Wendra Putra Madridista Kirain hanuman
            Saturday at 9:20pm ·  · 2
          • Lintang Panjersore iya,,
            kt'y sih,,,HANOMAN...
            Saturday at 10:37pm ·  · 1
          • Ronggolawe Chandra gambaran pengabdian yg tulus..... entah pd kehidupan nyata...
            Saturday at 11:36pm ·  · 3
          • Heri Dewa Kegelapan sma tulusnya
            Saturday at 11:46pm ·  · 2
          • Heri Dewa Kegelapan Jangan Ditanya Ketulusanku Dewa Rama dan Arwanapun tahu............hehehehe
            Saturday at 11:47pm ·  · 2
          • Heri Dewa Kegelapan kok aku yang jwab heheheh maklum wiro sableng 212
            Saturday at 11:48pm ·  · 2
          • Romi Sejati aduh sungokong
            Yesterday at 12:00am ·  · 2
          • Putra Ais sendiko dawuh gusti
            Yesterday at 12:02am ·  · 2
          • Nimas Soko Kidul sarujuk kang mas Ronggolawe Chandra...
            Yesterday at 12:23am ·  · 2
          • Nyoman Oka Budi MANEMBAH !.......
            Yesterday at 12:25am ·  · 2
          • Nimas Soko Kidul njeh Romo Nyoman..
            rahayu,,
            Yesterday at 12:27am ·  · 2
          • Om Kartiwadjaya Sungkem,..
            Yesterday at 12:30am ·  · 2
          • Nyoman Oka Budi Inggih Nimas....... _/!\_ SALAM
            Yesterday at 12:36am ·  · 2
          • Nimas Soko Kidul injeh,,,Om,,,
            kulo sungkem teng panjenengan,,
            he,,hee
            Yesterday at 12:38am ·  · 2
          • Nimas Soko Kidul Sugeng dalu Romo Nyoman,,,
            pa kbr,,,
            Yesterday at 12:39am ·  · 1
          • Nimas Soko Kidul Salam damai sll Romo Nyoman,,,
            Yesterday at 12:40am ·  · 2
          • Nyoman Oka Budi Sama2 Nimas.......
            Yesterday at 12:43am ·  · 1
          • Om Kartiwadjaya Maturnuwun sanget Nimas Soko Kidul,... Salam..
            Yesterday at 12:43am ·  · 1
          • Muhamad Syaban sembah raga,...hm....masih ada sembah ruh dan 2 lainya,.
            Yesterday at 12:55am ·  · 1
          • Putra Ais nun inggih sunuwun, gusti keng abdi pun patih putra ngaturaken sembahing pangabekti
            Yesterday at 1:10am ·  · 2
          • Anom Wae sampurasun...
            Yesterday at 1:27am ·  · 2
          • Om Kartiwadjaya Rampes Kg Anom,..
          • Waskita Wage pangapunten nembe saget sowan nimas
            Yesterday at 2:49am ·  · 1
          • Marley Gong Lion hanoman sembah salam dewi sintha........
            Yesterday at 3:00am ·  · 3
          • Bambang Baretta Sendikho dawuh....
            Yesterday at 3:20am ·  · 3
          • Heri Prayogo hanoman dalam badawat gita seri ramayana ,sungkem dewi shinta
            Yesterday at 3:22am ·  · 3
          • Waskita Wage sugeng enjang yang kung, sampun wungu to eyang?
            Yesterday at 3:31am ·  · 3
          • Heri Prayogo Sugeng enjang ugi mas Waskita Wage
            Yesterday at 3:44am ·  · 2
          • Nyoman Oka Budi Sugeng Rahayu....... Selamat Pagi....... _/!\_ Salam Persaudaraan Selalu utk Semuanya.......
            Yesterday at 3:48am ·  · 2
          • Waskita Wage slmq juga tuk KRT Nyoman
            Yesterday at 3:51am ·  · 2
          • Putra Panji Selo hihihihi
            Yesterday at 7:08am ·  · 1
          • Rabeah Mohd Ali ‎"Ya ampun tuanku putri.....titah tuanku dijunjung di batu gemala patik..."
            Yesterday at 7:49am ·  · 2
          • MAHKOTA PUTRI RIMBA NIAGARA DIBELI DENGAN UKIRAN DAUNAN KASIH

            Tuan Putri semasa Tuan Putri ditabalkan menjadi Puteri Rimba Niagara
            kami penghuni rimba telah bermuzakarah untuk melantik tuan puteri
            sebagai ketua yang memerintah seluruh Rimba Niagara ini.

            Kami ingin membuat sendiri mahkota tuan putri yang tiada tandingannya dengan buatan manusia tapi memandangkan asal usul tuan putri manusia makanya kami hormat tuan putri agar kami juga mahu menyokong institusi diRaja yang akan dihidupkan semula oleh mereka yang faham betapa pentingnya Institusi diRaja pada rakyat sekalian....seperti kami ...biarpun kami haiwan dan
            boleh melantik di kalangan haiwan....tapi kerana semangat kami untuk
            menghidupkan institusi diRaja di kalangan manusia makanya kami lantik
            Tuan Putri.

            Makanya kami arahkan si kunta si kunte menggalas tanggungjawab untuk membeli mahkota Tuan Putri Rimba berbekalkan ukiran daunan kasih hasil karya tuan Putri.

            Sudah serata pelosok dunia dijaja ukiran daunan kasih Putri Rimba
            masih lagi tiada yang sudi membelinya ....malah mereka mengejek
            dan mentertawakan si kunta si kunte....

            "Hei...kamu gila ke apa?"
            "Kenapa kamu kata kami gila ya....?"
            "Nak beli mahkota yang harga berjuta ringgit ini dengan ukiran daunan kasih? takkan gila namanya itu?"
            "Dunia kami daunan ukiran kasih ini amat berharga daripada wang ringgit...."
            "Dunia kamu lain? Dunia kami lain...dunia kamu penuh fantasi dan anggan-angan manakan sama dengan dunia kami yang realiti? Hahahaha dunia angan...angan..."
            Mereka gelakkan si kunta si kunte semahunya.
            "Duhai manusia ....begitu sekali kamu hina dunia kami yang mengagungkan kasih suci kerana-Nya...biarpun kamu rasa kamu berada di dunia realiti tapi pada kami dunia kamu penuh kepalsuan, kebencian, dendam membara, berkata-kata saling hina menghina serasa diri sempurna semuanya...makanya kami tak ingin sama sekali berurusan manusia seperti kamu yang berhati busuk...kalau kami bercampur dengan kamu kami berhati busuk juga...dan kami tak akan izinkan sama sekali tuan puteri kami berkawan dengan kamu dan kami yakin jika tuan puteri kami mendengar setiap butiran kata-katamu ini pasti jantungnya akan berhenti berdetak!
            Makanya kami akan jauhkan tuan puteri kami dari kamu...namanya manusia yang diberi akal untuk mengungkapkan kata-kata indah tapi tetap juga memilih kata-kata yang mengundang sakit hati manusia....jika manusia sakit hati lantas bergaduh pasti Tuhan akan murka....kamu tak tahu ke....jika kamu rasa kamu ini sudah sempurna segalanya teruskan saja kata-katamu ini hingga ke mati , cuma aku nak pesan sama kamu setiap kata-katamu ada malaikat mencatatnya dan catatan ini akan menjadi saksi di akhirat nanti...berwaspadalah dalam berkata-kata duhai manusia jika kamu mahu selamat dunia akhirat."
            "Kamu ini siapa nak menasihatkan kami....sekadar haiwan yang tiada nilaipun pada kami...hahahaha"
            "Duhai manusia....biarpun kami haiwan...tapi bila kami mati...di akhirat nanti ..kami tak dihitung dosa pahala....dan kami yakin jika kami berbuat baik pada manusia dan manusia menyayangi kami dan jika dia masuk Syurga dan mereka mendoakan kami untuk datang kepadanya ...kami akan ada di sisinya seperti kami berada di dunia kerana di Syurga apa saja kemahuan ahli Syurga sepantas kilat akan wujud...dan di Syurga bukan fantasi atau angan-angan....itulah sebenarnya alam realiti yang abadi selamanya....tidak seperti di dunia....kalau masih ragu lagi....tunggulah maut menjemputmu baru kamu tahu benar atau tidak kataku ini duhai manusia...."
            "Marilah kita pergi tinggalkan manusia begini...kita cakap macam mana pun dia tetap menghina kita...biarlah Tuhan saja yang menyedarkannya."

            Sudah sepurnama si kunta si kunte mencari siapakah yang sanggup membeli ukiran daunan kasih Tuan Putri Rimba....Untuk menghilangkan penat mereka singgah di sebuah pantai nan indah permai....terlihat dia seorang jejaka yang sejak tadi memerhatikan mereka....

            "Kalian dari mana?"
            "Rimba Niagara?"
            "Apa yang kalian bawa itu?"
            "Ukiran daunan kasih...."
            "Boleh hamba tengok..."
            "Silakan tuan hamba..."
            "Suka hamba pada ukiran daunan kasih ini..."
            "Siapakah yang mengarangnya?"
            "Tuan Putri Rimba Niagara kami...."
            "Boleh kah hamba memiliki ukiran daunan kasih ini...hamba amat sukakanya membuatkan hati hamba jatuh cinta pada Pencipta hamba ...."
            "Kata tuan putri kami itulah matlamat tuan putri berkarya agar karya yang ditulis apabila dibaca mengundang Nur Hidayah Kasih Ilahi."
            "Sejujurnya hamba memang suka ukiran daunan kasih Tuan Putri ..tuan hamba...Sekarang ini apa syaratnya agar hamba dapat memiliki daunan ukiran kasih ini."

            "Sudah serata tempat kami mencari pembeli daunan ukiran kasih putri rimba niagara tapi tiada seorangpun yang sanggup membelinya....jika tuan hamba sudi kami mahu sebuah mahkota untuk pertabalan tuan putri kami sebagai tuan putri rimba niagara. Apakah tuan hamba sudi mencarikan mahkota tersebut sebagai pertukaran ukiran daunan kasih ini."

            "Bisa aje dong...yuk kita pergi sekarang."

            "Kamu rasa mahkota ini cantik tak untuk Tuan Putri Rimba kamu..."
            "Tuan hamba pilih sajalah yang mana satu...tuan hamba suka kami pun suka...."
            "Makanya hamba pilih yang ini....pasti Tuan Putri Rimba kamu sukakannya..."
            "Terima kasih tuan hamba yang baik budi....moga Allah SWT saja yang dapat membalas segala kebaikan tuan hamba kepada kami seluruh penghuni rimba Niagara..."
            "Apa nama tempat ini tuan hamba....?"
            "Sintang, Kalimantan Barat Indonesia ."

            (KARYA PURTI RIMBA NIAGARA)
            4 Julai 2012
            Like · · Unfollow Post · July 4 at 12:09pm
            Naga Pamungkas likes this.

            (PETIKAN DARIPADA WALL GRUP CERPEN DALAM ASIA TENGGARA)
            8 Julai 2012
            Yesterday at 8:06am ·  · 3
          • Nimas Soko Kidul Tuan Putrik Rimba,,@
            trima kasih telah luangkan waktu tu berbagi cerita disini,,
            salam kasih penuh damai,,
            Yesterday at 8:58am ·  · 2
          • Nimas Soko Kidul Selamat pagi saudaraku semuanya,,,,,
            salam pagi nan Cerah,,,
            selamat menikmati hari akhr pekan,semoga bahagia bersama orang2 terkasih,,,,
            Aamiin,,,,,@
            Yesterday at 9:03am ·  · 1
          • Putri Rimba Niagara:

            Terima kasih juga atas kesudian menerima karya hamba bersiaran di wall nimas soko kidul.. gambar tersebut terlalu amat bermakna dalam karya hamba yang bertemakan jalinan kasih sayang di antara penghuni rimba dengan manusia. Sudilah terima jika hamba bersiaran lagi menyambung cerita si Putri Rimba kehidupannya bersama penghuni rimba. Terima kasih untuk segalanya..moga Alloh SWT sentiasa memberi sinarkan Nur Hidayah Kasih-Nya pada kita semua .Aamiin.
            Yesterday at 9:06am ·  · 2

        • Nimas Soko Kidul
          sama sama Putri Rimba,,
        • dengan suka Hati,,saya selalu menanti Karya karya putri rimba,,
          mari berbagi ya putri,semoga bermanfaat untuk kita semua,,
          Jazzakumullohu khoiron..
          23 hours ago ·  · 1
        • Nimas Soko Kidul Aamiin...
          Benar kang mas Endhut,,
          memang sdh sdh seharusnya begitu,,,@
          23 hours ago · 
        • Putri Rimba :

          Allhamdulillah...ada juga yang sudi membaca karya hamba yang ada di Rimba Niagara ini...di luar sana karyaku mereka bilang ...karya fantasi...penuh dengan angan-angan ...panjang berjela-jela tapi hampas...tak apalah hamba sudah redho apa yang mereka katakan itu. Selagi izinnNa hamba menulis ...sehingga terheni nafas terhentilah pena...Insya-Allah Aamiin.
          23 hours ago ·  · 2
        • Nimas Soko Kidul Tetaplah semangat Puri Rimba,,,
          jangan hentikan karya-karya hebatmu hanya karna Celanya..
          23 hours ago ·  · 2
        • Putri Rimba:

          Terima kasih Nimas atas...kata-kata dukunganmu itu. Hanya Alloh saja yang dapat membalas-Nya.
          Aamiin. Sayang kamu karena-Nya Insya-Allah Aamiin.
          23 hours ago ·  · 3
        • Eyang Lungso Amiin
          23 hours ago ·  · 2
        • Danny Aja Wih yang comment orang sakti semua
          ✗ί✗ί✗ί✗ί... :D
          23 hours ago ·  · 2
        • Nimas Soko Kidul Putri Rimba,,,,@
          Aamiin,,,@
          22 hours ago ·  · 1
        • Nimas Soko Kidul Masa to mas Danny...
          Termasuk njenengan kan,,,
          he,,,heeee
          22 hours ago ·  · 1
        • MbahDi Sapu Jagad Itulah hanuman walaupun berwujud kera tapi kesetiaan pada junjungn, kita ambil pelajaran dari itu, kadang kala manusia tk lebih sifatnya seperti binatang, punya aturan hanya sebagai hiasan, kadang aturan yg kuasa di buat kedok, banyak contohnya kn...?
          22 hours ago ·  · 3
        • Danny Aja Saya G̲̮̲̅͡åк̲̮̲̅͡ termasuk te
          "̮hϱ hϱ hϱ"̮ :p
          21 hours ago ·  · 1
        • Ayu Aza Qerent
          21 hours ago ·  · 1
        • GURINDAM PUISI KASIH SEPENUH JIWA
          TUK PUTRI RIMBA NIAGARA

          "Tuan Putri Rimba...kami berdua ada mengarangkan
          gurindam istimewa untuk Tuan Putri."
          "Iye ke ...sejak bila ni pandai bergurindam , bersyair,
          berpuisi ni kunta kunte..."
          "Setiap hari membaca dan menghayati karya tuan putri dari pagi ke petang...petang ke malam setiap hari...ilmu bergurindam berpuisi berpantun dapatlah ke kami Tuan Putri. Tuan Putri asyik mengarang puisi untuk kami...kami juga hendak mengarangkan puisi untuk Tuan Putri..jom kita pergi ke pantai ombak rindu.... di sana nanti banyak ilham dan penuh penghayatan..."
          "Wow hebat kalian berdua ye..."

          Mereka bertiga pergi ke pantai ombak rindu rimba niagara.
          Si Kunta Si Kunte membaca bergilir-gilir. Puisi gurindam kunta kinte
          Diringi muzik deruan ombak yang menderu-deru..amat syahdu dialun-alun oleh ombak rindu...

          GURINDAM PUI SAYANG SEPENUH JIWA UNTUK PUTRI RIMBA NIAGARA

          Terima kasih Tuhan
          Hadirkan kami hamba-Mu
          Tuan Putri tuk kami
          Kami syukuri dalam iman

          Kami dapat menumpang kasih
          Kami sayang Tuan Putri kami Tuhan
          Kami bahagia hidup bersamanya Tuhan
          Hari-hari hidup kami bahagia
          Dibajai dengan kasih sepenuh kasih
          Hari-hari semakin kasih
          Hari-hari semakin sayang

          Jika berjauahan kami rindukannya Tuhan
          Kami rindukan candanya
          Kami rindukan puisinya
          Maka kami tak sanggup berjauhan
          Darinya Tuhan

          Melalui tinta yang dicurahkan
          di kanvas daunan ukiran kasih
          kami baca kami hayati
          Lagi kami baca
          Lagi kami teruja
          Untuk merindui dan mencintai-Mu Tuhan
          Syukur kami Tuhan
          Kau kurniakan kami
          Tuan Putri yang
          Tak lelah tuk
          Berbahasa indah
          Mengajak kami
          Mencintai-Mu Merindui-Mu Tuhan
          Syukur Syukur Syukur
          Pada-Mu Tuhan
          Kurniakan kami Tuan Putri
          Yang sayangkan kami demi-Mu Tuhan

          Syukur kami Tuhan
          Karya yang ditulis oleh tuan putri rimba
          Membuatkan manusia di luar sana
          Menghargai kami dan menyayangi kami
          Tiada siapa yang menzalimi kami Tuhan
          Kami hidup aman damai di rimba ini
          Tanpa ada rasa takut dan bimbang Tuhan
          Syukur kami Tuhan
          Tuan Putri sanggup pertaruhkan nyawanya
          Tuk melindungi kami Tuhan
          Makanya kami juga begitu juga Tuhan
          Akan pertahankannya
          Kami saling sayang menyayangi karena-Mu Tuhan
          Makanya berkatilah hidup kami sehingga akhir hayat kami
          Dan kami ingin hidup bersamanya di Syurga-Mu juga Tuhan
          Makanya makbulkanlah doa kami ini Tuhan

          Duhai Maha Pengurnia Cinta
          Duhai Maha Pengurnia Rindu
          Cinta dan rindu kami kerana-Mu Tuhan
          Kurniakanlah kebahagiaan milik kami selamanya
          Di dunia jua di akhirat
          Aamiin Ya Rabbal A'Lamin

          Putri Rimba yang dari tadi menangis mendengar Si Kunte
          Si kunte membaca gurindam puisi yang ditujukan kepadanya
          Si kunta si kunte pun membaca dengan esakan tangis syahdu
          Dan mereka sama-sama menangis hingga tak sedar ombak
          Rindu menerjang mereka bertiga...dan mereka bertiga
          terperanjat...

          "Terjangan sayang Tuan Putri" kata si kunta.
          Mereka bertiga ketawa.

          KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
          2 Julai 2012
          20 hours ago ·  · 1
        • BERMULANYA KISAH PUTRI RIMBA NIAGARA

          Maka tersebutlah kisahnya
          Di mana bermulanya kisah
          Putri Rimba Niagara
          Disebuah pantai yang terpencil
          Sekujur tubuh terdampar
          Dibawa arus ombak
          Lautan asid bergelora
          Seluruh tubuh
          Melecur tiada berkulit
          Tiada bergerak
          Tapi masih bernyawa

          Sekumpulan penghuni rimba
          Yang ketika itu sedang bernyanyi-nyanyi
          Terjumpa si Putri Rimba...
          Dibawa ke rimba
          Dirawat Putri Rimba
          Menggunakan sumber-sumber asli
          Yang diperolehi dari rimba
          Sudah hampir
          Tiga purnama koma
          Barulah putri rimba sedar
          Dari koma dan pulih seperti sediakala
          Seluruh tubuhnya tiada kesan lecur lagi

          "Di manakah hamba?"
          "Syukur Alhamdulillah Tuanku Putri sudah sedar
          Setelah tiga purnama Tuanku Putri koma
          Kami adalah penghuni Rimba Niagara
          Menjumpai tuanku putri
          Terdampar di pantai dengan lecuran
          Keseluruhan tubuh
          Kami bergotong royong merawat
          Dan mengobati Tuanku Putri
          Di samping berusaha kami
          Membuat sembahyang hajat bermunajat
          Kepada Ilahi agar Allah menyembuhkan
          Kecederaan Tuanku Putri
          Dengan izin Allah
          Tuanku Putri sembuh dan sedar dari koma

          Mendengar cerita penghuni rimba yang baik budi itu
          Putri Rimba menangis hiba
          Lama putri rimba menangis
          Penghuni rimba juga menangis

          "Tuanku Putri hiba benar kami semua
          Mendengar tangisan hiba Tuanku Putri
          Pasti perjalanan kehidupan tuanku putri
          Diselubungi dengan gerhana mendung
          Pasti hati tuanku putri luka berdarah....darah...

          Di sini gerhana akan bertukar menjadi pelangi cinta
          Agar tuanku putri ceria dan bahagia penuh
          Kasih dan sayang daripada kami setulus ikhlas

          Luka di hati tuanku putri
          Kami jahit dengan benang cinta
          Agar sesudah ini tuanku putri tidak bersedih lagi
          Buat selamanya Insya-Allah Aamin"

          Putri rimba menangis hiba
          Setelah mendengar pengakuan penghuni rimba
          Betapa sayangnya penghuni rimba kepadanya
          Hatinya bagaikan disayat-sayat
          Seolah tidak percaya
          Seolah berada di alam fantasi tapi realiti

          "Kami suka melihat tuanku purtri menangis hiba
          Tapi kalau tanpa henti sejak tadi kami pun tak tega...
          Izinkan kami sapukan air mata tuanku putri dengan
          Daunan kasih."

          Setelah disapu air mata tuanku putri rimba dengan
          Daunan kasih...tuanku putri tidak menangis lagi
          Dan senyum meleret

          "Ha macam itulah...Syukur Alhamdulillah kali pertama
          Melihat senyuman tuanku putri...tenang rasa hati kami....
          Istana rimba ini kami bina isimewa untuk tuanku putri
          Suka tak?"

          "Suka banget...unik dan fantastik!
          Hamba amat hargai seumur hidup hamba."

          Hari-hari yang dilalui bersama dengan penghuni rimba
          Amat membahagiakan...
          Saling menyayangi
          Saling menghormati
          Saling memahami
          Saling berkorban
          Berkata-kata dalam bahasa nan indah-indah
          Tiada rasa disakiti dan menyakiti hati
          Tiada rasa sedikitpun cemburu
          Coma yang ada
          Sayang....sayang...sayang...
          Kasih...kasih...kasih....
          Kasih demi-Nya

          Inilah dunia yang diimpikan putri rimba
          Tuhan memakbulkan doa putri rimba
          Tinggal bahagia selamanya bersama penghuni rimba yang penyayang
          Karena telalu bersyukurnya putri rimba kepada Tuhan Yang Maha Esa
          Setiap kata-kata yang diluahkan adalah
          Suara-suara hati semurni kasih
          Bicaranya adalah bait-bait syair ,puisi, gurindam dan pantun

          Setiap kali putri rimba berkarya
          Penghuni rimba akan terharu
          Mereka sama-sama menangis hiba
          Bersama Putri Rimba ....

          Putri Rimba menulis menggunakan
          Bulu burung garuda diRaja
          Tinta pula adalah campuran
          Darah penghuni rimba dengan Putri Rimba
          Setiap kali berkarya
          Putri Rimba menulis dengan
          Sepenuh jiwa sepenuh kasih sayang
          Menulis diiringi dengan tangisan hiba

          Ukiran karya-karya Putri Rimba di daunan kasih
          Setelah dibaca penghuni rimba
          Disimpan rapi serapinya
          Agar satupun tidak terbuang dalam simpanan
          Khazanah Rimba Niagara

          Begitulah bermulanya kisah asal usul hamba
          Bergelar Putri Rimba Niagara

          PUTRI RIMBA NIAGARA
          MALAYSIA
          11 Mei 2012

          Werdys Kalbary:

          Indahnya bait-bait syair puisimu dinda Rabeah , semoga dapat menghantarkanmu mengharungi samudera biru, juga melanglang buana ke angkasa raya...ku doakan...insya Allah.
          May 12 at 9:35pm · Unlike · 1

          (PETIKAN DARIPADA WALL PUTRA WERDYS KALBARY & PUTRI RIMBA NIAGARA)
          7 Jun 2012
          17 hours ago ·  · 1
        • WARKAH RINDU TIADA PENGHUJUNGNYA BUAT KANDA

          Allahu Akhbar
          Sudah lama kanda sepikan dinda
          Duhai kandaku nun di benua sana
          Adakah kanda sudah lupakan persahabatan kita
          Apakah khilaf yang dinda lakukan hingga tega
          Kanda sepikan rinduku ini
          Siang dan malam dinda menanti
          Kiriman warkah rindumu di ombak sepi
          Tapi masih sepi
          Sesepi pantai di rimba ini
          Cuma yang kedengaran
          Hempasan ombak menghempas pantai
          Dinda rasa terhibur pabila
          Deruan ombak menyanyikan lagu rindu
          Dinda teruja mendengarnya
          Dan dinda teringat akan Kebesaran Tuhan
          Mencipta lautan sebegini indah
          Dinda duduk di atas batu yang di kelilingi
          Bebatuan yang banyak
          Sambil melemparkan pandangan
          Di lautan yang terbentang luas
          Dan teringat dengan janjimu
          Untuk datang ke Istana Rimba ini

          Setiap kali bahtera yang datang
          Gembira hati dinda
          Kerana salah satu bahtera yang banyak
          Itu adalah bahtera diRaja kanda

          Tapi hampa...
          Dinda pulang dengan hampa...
          Sampai di istana
          Dayang-dayang
          Menghidangkan
          Pelbagai juadah
          Tapi tiada selera untuk
          Dinda menjamahnya
          Mereka tetap juga memaksa
          Agar dinda hingga
          Mereka juga tidak mahu santapan
          Dan mereka menyuap dinda santapan
          Sambil menyapu air mata dinda
          Dengan daunan kasih

          "Tuanku Putri Rimba...
          Tak usahlah ditunggu lagi...
          Mungkin Kanda Tuanku terlalu sibuk menguruskan negaranya...
          Bukankah Tunku Putri mengajarkan pada kami bahawa
          Urusan negara adalah lebih penting daripada kepentingan sendiri
          Makanya Tuanku Putri fahamlah keadaan Tuanku diRaja."
          pujuk dayang penghuni rimba yang sangat sayang pada Putri Rimba.

          "Betul katamu dayang...tapi beta ini terlalu percaya akan
          janji Tuanku diRaja...kalau satu purnama tak apa beta menunggu
          ini sudah berpurnama-purnama masih lagi tidak ada tanda-tanda kehadiran Tuanku DiRaja. Adakah Tuanku DiRaja sudah lupakan beta?"

          "Patik rasa tuanku Putri ini sedang di lamun rindu..adakah Tuanku rindukan Tuanku diRaja?"

          "Bukan begitu beta maksudkan...karna hubungan kami tidak lebih daripada persahabatan di antara dua benua...rindu dan kasih beta
          hanyalah kasih seorang sahabat ....salah ke ?"

          "Tak salah Tuanku Putri....bersahabat biar ramai...berkasih biar satu..."

          "Apa maksudmu dayang?"

          "Tuanku Putri....jawab sendirilah...."

          Suasana Istana Rimba hiruk pikuk dengan gelak ketawa penghuni rimba apabila Putri Rimba kesayangan mereka hilang daripada rasa dukacita.

          Beginilah keadaan dinda setiap hari kanda...sentiasa bergurau senda
          dengan penghuni rimba tanpa ada hati-hati terluka ...sentiasa menyayangi di antara satu sama lain. Inilah kehidupan yang dinda dambakan dan Allah SWT telah mengurniakan. Mana bisa mungkin dinda akan tinggalkan kehidupan yang aman dan harmonis ini.

          Makanya demi persahabatan kita yang ikhlas ini dinda akan setia menunggu kanda...di ombak rindu ini jika kanda tidak datang juga kerana kesibukan urusan negara... dinda faham kerana dinda pun begitu mengutamakan penghuni rimba daripada kepentingan dinda sendiri....biarlah rindu ini menjadi perindu setia pada ombak rindu yang tiada penghujungnya.

          WARKAH RINDU TIADA HUJUNGNYA BUAT KANDA DI INDONESIA
          DARIPADA DINDA PUTRI RIMBA NIAGARA DI MALAYSIA
          16 April 2012
          (PETIKAN DARIPADA WALL PUTRI RIMBA)
          17 hours ago · 
        • LALU JIWAKU BUNTU MERANA DALAM SEPI

          Duhai kekasih hati penyejuk imanku di kala sepi...
          Hadirmu bagaikan dibuai dalam mimpi tapi realiti
          Serasa degupan jantungmu berdetak kencang kudengari
          Tapi aneh ...begitu aneh...setiap kali bayanganmu datang
          ingin kudekati agar hilangkan rindu di kalbu...
          pasti bayanganmu hilang disapu ombak membadai
          dan aku termangu sendiri
          menunggumu di pesisir pantai
          bayanganmu seolah merajuk
          tak mahu datang ke aku
          lalu jiwaku buntu...merana dalam sepi
          dan ku tak pasti rajuk mu sampai bila pada ombak
          yang sentiasa menghalang keakraban kita
          entah apa salahku...entah apa salahmu pada ombak
          hingga sama sekali tidak mengizinkkan kau
          bersamaku untuk sentiasa ceria bercanda
          namun begitu apapun yang dilakukan ombak padamu
          ku pasti kau akan tetap mengunjungiku
          biarpun tidak dalam bayangan
          memadailah dalam mimpi
          dan pabila kau hadir dalam mimpiku
          setiap kali itulah kita bisa bercanda
          bermain ombak kecil di tepian pantai
          tanpa diganggu gugat lagi
          dan kita bahagia bersama
          mengecapi panorama pantai yang mengasyikkan
          mendengar deruan ombak
          deruan angin
          berzikir memuji Tuhan tanpa jemu
          dan kita juga turut sama berzikir
          tanda syukur kita kepada Ilahi.

          Karya Putri Rimba Niagara
          9 Jun 2012
          17 hours ago ·  · 1
        • SETIANYA OMBAK PADA PANTAI

          Setianya ombak pada pantai
          melagukan ombak rindu diiringi desiran ombak
          yang mendayu-dayu
          menghargai cinta pantai yang setia padanya
          biarpun ombak menghempas pantai
          namun disambut dengan senyuman
          dan masih setia menanti dan menanti
          cinta ombak cinta pantai yang tak pernah jemu-jemu
          bersatu dalam restu-Nya

          ombak tidak kan setia
          hanya pantai menanti hiba
          ombak melambung ke seberang sana
          pantai melihat dengan sayu
          ombak datang hanya sementara
          bertemu pantai menghempas rengus
          mata melihat penuh mengerti
          ombak ganas membadai pantai
          pantai mengapa masih merindu..??

          Pantai masih merindu ...
          biarpun ombak membadai lalu menghempasnya ke pantai
          namun pantai tetap setia dalam redha
          karna pantai memahami ombak membadai atas kehendakNya
          sekalipun berlaku tsunami
          pantai tetap setia...
          Setia ombak dan pantai sudah terpatri di LauhMahfuz
          Kesetiaan mereka lambang cinta yang membawa ke Syurga-Nya

          PUTRI RIMBA NIAGARA
          8 Jun 201
          17 hours ago · 
        • DERUAN OMBAK!

          Pagi begini Putri Rimba duduk
          di salah satu ratusan batuan yang banyak itu
          sambil bermain ombak kecil ...
          dilepaskan pandangan ke laut luas

          Suasana pagi yang mengegarkan
          Dan mendiinginkan

          Dia menarik nafas
          Dan dilepaskan perlahan-lahan

          Deruan ombak
          Buat hatinya pilu
          Mujurlah awan pagi
          Cerah dengan kelompok-kelompak
          Awan aktif

          Kelihatan dari jauh di persisir pantai
          Ombak rindu
          Si Kuta Si Kunte
          Berlari-lari datang kepadanya

          "Tuan puteri sayang...Tuan Puteri kan tak
          sihat kenapa nak datang juga ...nanti bertambah
          sakit pula...kalau tuan puteri sakit kami juga
          yang susah ...nanti macam mana
          tuan puteri nak menghiburkan kami dengan gurindam
          puisi pantun karya tuan puteri? Nah ...daunan ukiran kasih
          kami bawa...tuan puteri tulislah apa yang tersirat di hati
          tuan puteri kami suka mendengar apa yang ingin
          tuan puteri sampaikan ...semuanya mengharu birukan
          kalbu kami untuk terus mendengarnya
          sehari tak mendengar karya tuan puteri
          semacam dunia ini tak berpelangi cinta...
          nah! cepat tulis," kata si kunta beria-ia benar.
          Si Kunte menghulurkan pena dan mengambil
          tangan kanan tuan puteri untuk terus menulis.

          "Maaflah Kunta...maaflah Kunte...hamba tak ada
          ilham hari ini nak menulis...lain kali sajalah ye...
          hari ini hamba ingin menghayati deruan ombak rindu ini
          untuk mendapat ilham yang segar sesegar di pagi ini...."

          "Kami faham...kami pulang dulu...teruskanlah
          menghayati deruan ombak kalau itu boleh mengubati
          luka di hati tuan puteri..." kata si kunte sambil menyapu
          air mata yang mengalir di pipi puteri rimba kesayangannya itu.

          KARYA PUTRI RIMBA
          9 Jun 2012
          17 hours ago · 
        • SAAT LANGIT MELAMBAI RINDU

          saat langit melambai rindu
          hatiku tak keharuan
          bayangan rindumu
          ada di mana-mana
          di setiap langkahku
          sentiasa mengekoriku
          aku rindu serindu rindunya
          rindukanmu

          rindu bayangan
          rupanya aku
          lagi dikejar
          lagi menghilang
          entah di mana
          kucari kemana-mana
          tak ditemui
          rupanya
          bayanganmu hilang
          ditelan kabus senja
          aku merindu lagi dan lagi terus merindu

          aku pergi ke ombak rindu
          berlagu rindu
          bersyair rindu
          rindukan kamu
          duhai bayangan cinta
          yang tidak sudi
          mengekoriku lagi

          dalam tangisan hiba
          mengenangkan rindu bayangan
          yang tak terbalas rindu
          ombak menderu-deru
          memujukku

          "Duhai Tuan Putri kesayangan rimba niagara
          siapalah yang Tuan Putri rindu itu..."

          "Bayangan kekasih hamba..menghilang
          ditelan kabus senja...hamba rindukannya
          rindu serindu..."

          "Duhai Tuan Putri kesayangan rimba niagara...
          Kenapa kekasih yang cuma bayangan saja
          yang tuan putri rindu....kenapa tak rindu pada
          yang lebih berhak dirindu?

          "Apa maksudmu?"

          "Cuba Tuan Putri fikir...sekadar bayangannya Tuan Putri rindu
          lepas itu bayangannya hilang...maknanya itu cuma sementara rindu
          rindu yang tak terbalas rindu ....rindu yang tak kekal ...yang tak bawa
          ke Syurga Cinta.."

          "Apa maksud mu ...hamba tak faham...beritahulah hamba agar
          hamba faham rindu yang berbalas Syurga Cinta."

          "Rindulah pada Pencipta Alam Semesta ini yang mencipta Tuan Putri
          dan hamba juga..termasuk kekasih Tuan Putri...
          Tuan Putri rindu cuma bayangannya saja tapi jika Tuhan yang dirindui
          rindu Tuan Putri pasti akan dibalas rindu dan cinta-Nya SUBHANALLAH
          Tuan Putri jikalah rindu dan cinta tuan putri telah dibalas-Nya
          ALLAHU AKHBAR tiada apa yang lebih berharga di dunia ini melainkan
          Redha dan Cinta-Nya....Syurga adalah balasan cinta suci Tuan Putri
          tak mahu ke tuan putri? Bukan itu saja...jikalah Tuan Putri yakin
          cinta Tuan Putri yang utuh padu pada-Nya...kekasih yang cuma
          bayangan itu pun akan dikurniakan kepada tuan putri tapi bukan
          bayangan... realiti tuan putri tak perlu dirindu sudah ada di depan mata untuk cinta dan rindu dalam redha-Nya...dan dengan Rahmat Kasih-Nya cinta tuan putri bukan sekadar di dunia saja akan diteruskan hingga ke Syurga-Nya dengan syarat saling mencintai kerana-Nya dan
          mencari jalan-jalan ke Syurga dengan hati yang ikhlas kerana-Nya."

          Setelah habis berkata-kata ....kata-kata permata daripada deruan ombak rindu hilang entah di mana....

          Putri Rimba Niagara menangis hiba dan mendongak ke langit
          Dan di langit amat indah diindahkan dengan warna warni pelangi memancar ke laut ombak rindu... ke seluruhan ombak rindu berwarna warni pelangi ALLAHU AKHBAR AMAT INDAH

          Melihat kejadian yang amat menakjubkan itu tak henti-henti Putri Rimba
          berzikir dan bermunajat pada-Nya... didongak ke langit lambang cinta yang berkalimah Allah Azzawajallah tertera dengan jelas dan bawah cinta kalimah Allah Azzawajallah tuan putri rimba dan kekasihnya bergandingan menjadi pasangan pengantin yang diredhai Allah dan diaminkan oleh seluruh penghuni langit dan bumi.

          SEMUA ALAM GHAIB ADALAH DALAM RAHSIA ALLAH AZZAWAJALLAH
          CINTA DALAM KETENTUANNYA

          Karya Putri Rimba Niagara
          9 Jun 2012

          Werdys Kalbary, Laksamana Mas and Prabu Sri Narayana KusumaKuningan like this.
          ((PETIKAN DARIPADA WALL PUTRI RIMBA NIAGARA)
          8 Julai 2012
          17 hours ago ·  · 2
        • RAKYAT RIMBA NIAGARA MENGUCAPKAN TAHNIAH!
          SEMPENA MENDAPAT GELARAN RATU DUNIA SANG PUJANGGA!

          Apa yang semerbak mewangi ini kunta kunte...
          Entah... Tuan Putri nanti hamba pergi tengok

          SUBHANALLAH ALHAMDULILLAH ALLAHU AKHBAR
          Rakyat jelata sedang menanti untuk mengucapkan
          tahniah kepada Tuan Putri dengan membawa jambangan bunga-
          bungaan yang cantik sekali...

          Tuan putri terasa terharu yang amat sangat
          kerana tanpa duganya begitu cepat sekali
          seluruh penghuni rimba datang mengucapkan tahniah
          dan mereka menyatakan akan melantik tuan putri rimba
          sebagai Ratu Istana Rimba Niagara yang memerintah
          Rimba Niagara.

          Si kunta si kunte di amanahkan untuk mendapatkan mahkota di hari pertabalan Ratu Rimba Niagara nanti.

          Kerana kepercayaan seluruh penghuni rimba kepadanya Tuan Putri
          Rimba terima dengan rela hati dan ingin mencurahkan bakti pada seluruh penghuni rimba dan seluruh penghuni bumi.

          KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
          2 Julai 2012
          16 hours ago · 
        • HARI PERTABALAN PUTRI RIMBA MENJADI RATU RIMBA NIAGARA

          Istana Rimba dihias indah kerana seluruh penghuni rimba akan meraikan hari paling bersejarah di Rimba Niagara iaitu
          Pertabalan Putri Rimba Niagara sebagai Ratu Rimba Niagara. Dengan pertabalan itu nanti maka termetrilah sudah Ratu Rimba sebagai Ratu yang memerintah seluruh Rimba Niagara.

          Seluruh Penghuni Rimba menyambut berita ini dengan gembira dan berita gembira inilah yang ditunggu-tunggu sejak berkurun lamanya.

          Mereka semua bergotong royong unuk meraikan majlis paling bersejarah itu.

          Di hari tersebut Putri Rimba didandan indah oleh jurusolek yang terkenal dan pakaian Tuan Putri ditaja oleh seorang hamba Allah yang meminati ukiran daunan kasih Tuan Putri dan sentiasa menyokong Tuan Putri dari mula mengenali hingga ke akhirnya.

          Hari Pertabalan tersebut di adakan pada Tanggal 13 hb Ogos 2012.
          Semua mata tertumpu kepada Tuan Putri Rimba Niagara tika itu.
          Ketika mahkota di letakkan di atas kepala Tuan Putri Rimba Niagara
          bergema...ALLAHU AKHBAR ALLAHU AKHBAR ALLAHU AKHBAR

          Putri Rimba yang sudah bergelar Ratu Rimba Niagara tertunduk
          sambil menitiskan airmata. Ratu Rimba Niagara bertitah ...

          BismillahirRahmanirRahim
          Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

          Kepada seluruh penghuni rimba yang beta kasihi dunia akhirat.
          Beta bersyukur ke hadrat Ilahi dengan pengurniaan ini kepada
          beta.

          Biarpun sudah ditabalkan menjadi Ratu untuk
          memerintah seluruh Rimba Niagara ini...beta tetaplah seorang
          hamba-Nya yang kerdil di Sisi-Nya.

          Beta ditabalkan menjadi Ratu di Rimba Niagara ini adalah atas Ketentuan Ilahi makanya beta terima dengan redha dengan harapan semoga beta dapat menjalankan tanggungjawab beta sebagai seorang Ratu yang bertanggungjawab kepada semua rakya di Rimba Niagara ini. Jika beta mengabaikan tanggungjawab beta sebagai seorang Ratu pasti di akhirat nanti beta akan ditanya oleh Allah Azzawajallah maka dengan ini beta merayu kepada seluruh penghuni Rimba Niagara memberi kerjasama kepada beta untuk melestarikan keamanan dan kemakmuran Rimba Niagara ini demi seluruh rakyat Rimba Niagara agar dapat hidup aman damai tenteram bahagia dalam Redho Ilahi berkekalan selama-Nya selagi ada bulan dan matahari. Aammin Ya Rabbal A'Lamin.

          Setelah Ratu Rimba Niagara habis bertitah bergemalah suara seluruh rakyat Rimba Niagara.

          DAULAT TUANKU RATU! DAULAT TUANKU RATU!
          DAULAT TUANKU RATU!

          KARYA: PUTRI RIMBA NIAGARA
          8 Julai 2012
          16 hours ago ·  · 1
        • Nimas Soko Kidul sama sama kang mas Nyoman,,
          15 hours ago ·  · 1
        • Kuda Besi sendikoh dawuh tuan putriii hehehe
          13 hours ago · 

      (PETIKAN DARIPADA WALL LINTANG PANJERSORE & PUTRI RIMBA NIAGARA)
      9 Julai 2012

0 comments:

Post a Comment

 
;