Monday, 9 July 2012

SAYANGKU SAYANGMU - (134) DI OMBAK RINDU DINANTIKAN KARYAMU




  • HANUMAN

    Hanuman ya?

    Putra Lawu tarzan ?

    Wendra Putra Madridista Kirain hanuman

    Lintang Panjersore iya,,
    kt'y sih,,,HANOMAN...

    Ronggolawe Chandra gambaran pengabdian yg tulus..... entah pd kehidupan nyata...

    Heri Dewa Kegelapan: sama tulusnya

    Heri Dewa Kegelapan: Jangan Ditanya Ketulusanku Dewa Rama dan Arwanapun tahu...........

    Heri Dewa Kegelapan : kok aku yang jwab heheheh maklum wiro sableng 212

    Romi Sejati: aduh sungokong

    Putra Ais: sendiko dawuh gusti

    Nimas Soko Kidul sarujuk kang mas Ronggolawe Chandra...

    Nyoman Oka Budi MANEMBAH !.......

    Nimas Soko Kidul njeh Romo Nyoman..
    rahayu,,

    Om Kartiwadjaya Sungkem,..

    Nyoman Oka Budi Inggih Nimas....... _/!\_ SALAM

    Nimas Soko Kidul injeh,,,Om,,,
    kulo sungkem teng panjenengan,,
    he,,hee

    Nimas Soko Kidul Sugeng dalu Romo Nyoman,,,
    pa kabar,,,

    Nimas Soko Kidul Salam damai sll Romo Nyoman,,,

    Nyoman Oka Budi Sama2 Nimas.......

    Om Kartiwadjaya Maturnuwun sanget Nimas Soko Kidul,... Salam..

    Muhamad Syaban sembah raga,...hm....masih ada sembah ruh dan 2 lainya,.

    Putra Ais nun inggih sunuwun, gusti keng abdi pun patih putra ngaturaken sembahing pangabekti

    Anom Wae sampurasun...

    Om Kartiwadjaya Rampes Kg Anom,..

    Waskita Wage pangapunten nembe saget sowan nimas

    Marley Gong Lion hanoman sembah salam dewi sintha........

    Bambang Baretta Sendikho dawuh....

    Heri Prayogo hanoman dalam badawat gita seri ramayana ,sungkem dewi shinta

    Waskita Wage sugeng enjang yang kung, sampun wungu to eyang?

    Heri Prayogo Sugeng enjang ugi mas Waskita Wage

    Nyoman Oka Budi Sugeng Rahayu....... Selamat Pagi....... _/!\_ Salam Persaudaraan Selalu utk Semuanya.......

    Wage selamat juga tuk KRT Nyoman

    Putra Panji Selo hihihihi

    Heri Prayogo Sugeng :

    "Ya ampun tuanku putri.....titah tuanku dijunjung di batu gemala patik..."

    MAHKOTA PUTRI RIMBA NIAGARA DIBELI DENGAN UKIRAN DAUNAN KASIH

    Tuan Putri semasa Tuan Putri ditabalkan menjadi Puteri Rimba Niagara
    kami penghuni rimba telah bermuzakarah untuk melantik tuan puteri
    sebagai ketua yang memerintah seluruh Rimba Niagara ini.

    Kami ingin membuat sendiri mahkota tuan putri yang tiada tandingannya dengan buatan manusia tapi memandangkan asal usul tuan putri manusia makanya kami hormat tuan putri agar kami juga mahu menyokong institusi diRaja yang akan dihidupkan semula oleh mereka yang faham betapa pentingnya Institusi diRaja pada rakyat sekalian....seperti kami ...biarpun kami haiwan dan
    boleh melantik di kalangan haiwan....tapi kerana semangat kami untuk
    menghidupkan institusi diRaja di kalangan manusia makanya kami lantik
    Tuan Putri.

    Makanya kami arahkan si kunta si kunte menggalas tanggungjawab untuk membeli mahkota Tuan Putri Rimba berbekalkan ukiran daunan kasih hasil karya tuan Putri.

    Sudah serata pelosok dunia dijaja ukiran daunan kasih Putri Rimba
    masih lagi tiada yang sudi membelinya ....malah mereka mengejek
    dan mentertawakan si kunta si kunte....

    "Hei...kamu gila ke apa?"
    "Kenapa kamu kata kami gila ya....?"
    "Nak beli mahkota yang harga berjuta ringgit ini dengan ukiran daunan kasih? takkan gila namanya itu?"
    "Dunia kami daunan ukiran kasih ini amat berharga daripada wang ringgit...."
    "Dunia kamu lain? Dunia kami lain...dunia kamu penuh fantasi dan anggan-angan manakan sama dengan dunia kami yang realiti? Hahahaha dunia angan...angan..."
    Mereka gelakkan si kunta si kunte semahunya.
    "Duhai manusia ....begitu sekali kamu hina dunia kami yang mengagungkan kasih suci kerana-Nya...biarpun kamu rasa kamu berada di dunia realiti tapi pada kami dunia kamu penuh kepalsuan, kebencian, dendam membara, berkata-kata saling hina menghina serasa diri sempurna semuanya...makanya kami tak ingin sama sekali berurusan manusia seperti kamu yang berhati busuk...kalau kami bercampur dengan kamu kami berhati busuk juga...dan kami tak akan izinkan sama sekali tuan puteri kami berkawan dengan kamu dan kami yakin jika tuan puteri kami mendengar setiap butiran kata-katamu ini pasti jantungnya akan berhenti berdetak!
    Makanya kami akan jauhkan tuan puteri kami dari kamu...namanya manusia yang diberi akal untuk mengungkapkan kata-kata indah tapi tetap juga memilih kata-kata yang mengundang sakit hati manusia....jika manusia sakit hati lantas bergaduh pasti Tuhan akan murka....kamu tak tahu ke....jika kamu rasa kamu ini sudah sempurna segalanya teruskan saja kata-katamu ini hingga ke mati , cuma aku nak pesan sama kamu setiap kata-katamu ada malaikat mencatatnya dan catatan ini akan menjadi saksi di akhirat nanti...berwaspadalah dalam berkata-kata duhai manusia jika kamu mahu selamat dunia akhirat."
    "Kamu ini siapa nak menasihatkan kami....sekadar haiwan yang tiada nilaipun pada kami...hahahaha"
    "Duhai manusia....biarpun kami haiwan...tapi bila kami mati...di akhirat nanti ..kami tak dihitung dosa pahala....dan kami yakin jika kami berbuat baik pada manusia dan manusia menyayangi kami dan jika dia masuk Syurga dan mereka mendoakan kami untuk datang kepadanya ...kami akan ada di sisinya seperti kami berada di dunia kerana di Syurga apa saja kemahuan ahli Syurga sepantas kilat akan wujud...dan di Syurga bukan fantasi atau angan-angan....itulah sebenarnya alam realiti yang abadi selamanya....tidak seperti di dunia....kalau masih ragu lagi....tunggulah maut menjemputmu baru kamu tahu benar atau tidak kataku ini duhai manusia...."
    "Marilah kita pergi tinggalkan manusia begini...kita cakap macam mana pun dia tetap menghina kita...biarlah Tuhan saja yang menyedarkannya."

    Sudah sepurnama si kunta si kunte mencari siapakah yang sanggup membeli ukiran daunan kasih Tuan Putri Rimba....Untuk menghilangkan penat mereka singgah di sebuah pantai nan indah permai....terlihat dia seorang jejaka yang sejak tadi memerhatikan mereka....

    "Kalian dari mana?"
    "Rimba Niagara?"
    "Apa yang kalian bawa itu?"
    "Ukiran daunan kasih...."
    "Boleh hamba tengok..."
    "Silakan tuan hamba..."
    "Suka hamba pada ukiran daunan kasih ini..."
    "Siapakah yang mengarangnya?"
    "Tuan Putri Rimba Niagara kami...."
    "Boleh kah hamba memiliki ukiran daunan kasih ini...hamba amat sukakanya membuatkan hati hamba jatuh cinta pada Pencipta hamba ...."
    "Kata tuan putri kami itulah matlamat tuan putri berkarya agar karya yang ditulis apabila dibaca mengundang Nur Hidayah Kasih Ilahi."
    "Sejujurnya hamba memang suka ukiran daunan kasih Tuan Putri ..tuan hamba...Sekarang ini apa syaratnya agar hamba dapat memiliki daunan ukiran kasih ini."

    "Sudah serata tempat kami mencari pembeli daunan ukiran kasih putri rimba niagara tapi tiada seorangpun yang sanggup membelinya....jika tuan hamba sudi kami mahu sebuah mahkota untuk pertabalan tuan putri kami sebagai tuan putri rimba niagara. Apakah tuan hamba sudi mencarikan mahkota tersebut sebagai pertukaran ukiran daunan kasih ini."

    "Bisa aje dong...yuk kita pergi sekarang."

    "Kamu rasa mahkota ini cantik tak untuk Tuan Putri Rimba kamu..."
    "Tuan hamba pilih sajalah yang mana satu...tuan hamba suka kami pun suka...."
    "Makanya hamba pilih yang ini....pasti Tuan Putri Rimba kamu sukakannya..."
    "Terima kasih tuan hamba yang baik budi....moga Allah SWT saja yang dapat membalas segala kebaikan tuan hamba kepada kami seluruh penghuni rimba Niagara..."

    (KARYA PURTI RIMBA NIAGARA)
    4 Julai 2012
    Like · · Unfollow Post · July 4 at 12:09pm
    Naga Pamungkas likes this.

    (PETIKAN DARIPADA WALL GRUP CERPEN DALAM ASIA TENGGARA)
    8 Julai 2012
    Yesterday at 8:06am · Like · 3

    Nimas Soko Kidul Tuan Putrik Rimba,,@
    trima kasih telah luangkan waktu tu berbagi cerita disini,,
    salam kasih penuh damai,,

    Nimas Soko Kidul Selamat pagi saudaraku semuanya,,,,,
    salam pagi nan Cerah,,,
    selamat menikmati hari akhr pekan,semoga bahagia bersama orang2 terkasih,,,,
    Aamiin,,,,,@
    Yesterday at 9:03am · Like · 1

    Putri Rimba Niagara:

    Terima kasih juga atas kesudian menerima karya hamba bersiaran di wall nimas soko kidul.. gambar tersebut terlalu amat bermakna dalam karya hamba yang bertemakan jalinan kasih sayang di antara penghuni rimba dengan manusia. Sudilah terima jika hamba bersiaran lagi menyambung cerita si Putri Rimba kehidupannya bersama penghuni rimba. Terima kasih untuk segalanya..moga Alloh SWT sentiasa memberi sinarkan Nur Hidayah Kasih-Nya pada kita semua .Aamiin.
    Yesterday at 9:06am · Like · 2

    Nimas Soko Kidul; sama sama Putri Rimba,,
    dengan suka Hati,,saya selalu menanti Karya karya putri rimba,,
    mari berbagi ya putri,semoga bermanfaat untuk kita semua,,
    Jazzakumullohu khoiron..
    23 hours ago · Unlike · 1

    Nimas Soko Kidul Aamiin...
    Benar kang mas Endhut,,
    memang sdh sdh seharusnya begitu,,,@
    23 hours ago · Like

    Putri Rimba :

    Allhamdulillah...ada juga yang sudi membaca karya hamba yang ada di Rimba Niagara ini...di luar sana karyaku mereka bilang ...karya fantasi...penuh dengan angan-angan ...panjang berjela-jela tapi hampas...tak apalah hamba sudah redho apa yang mereka katakan itu. Selagi izinnNa hamba menulis ...sehingga terheni nafas terhentilah pena...Insya-Allah Aamiin.
    23 hours ago · Like · 2

    Nimas Soko Kidul Tetaplah semangat Putri Rimba,,,
    jangan hentikan karya-karya hebatmu hanya karna Celanya..
    23 hours ago · Unlike · 2

    Putri Rimba:

    Terima kasih Nimas atas...kata-kata dukunganmu itu. Hanya Alloh saja yang dapat membalas-Nya.
    Aamiin. Sayang kamu karena-Nya Insya-Allah Aamiin.
    23 hours ago · Like · 3

    Eyang Lungso Amiin
    23 hours ago · Unlike · 2

    Danny Aja Wih yang comment orang sakti semua
    ✗ί✗ί✗ί✗ί... :D
    23 hours ago · Unlike · 2

    Nimas Soko Kidul Putri Rimba,,,,@
    Aamiin,,,@
    22 hours ago · Unlike · 1

    Nimas Soko Kidul Masa to mas Danny...
    Termasuk njenengan kan,,,
    he,,,heeee
    22 hours ago · Like · 1

    MbahDi Sapu Jagad Itulah hanuman walaupun berwujud kera tapi kesetiaan pada junjungn, kita ambil pelajaran dari itu, kadang kala manusia tk lebih sifatnya seperti binatang, punya aturan hanya sebagai hiasan, kadang aturan yg kuasa di buat kedok, banyak contohnya kn...?
    22 hours ago · Unlike · 3
    Danny Aja Saya G̲̮̲̅͡åк̲̮̲̅͡ termasuk te
    "̮hϱ hϱ hϱ"̮ :p

    GURINDAM PUISI KASIH SEPENUH JIWA
    TUK PUTRI RIMBA NIAGARA

    "Tuan Putri Rimba...kami berdua ada mengarangkan
    gurindam istimewa untuk Tuan Putri."
    "Iye ke ...sejak bila ni pandai bergurindam , bersyair,
    berpuisi ni kunta kunte..."
    "Setiap hari membaca dan menghayati karya tuan putri dari pagi ke petang...petang ke malam setiap hari...ilmu bergurindam berpuisi berpantun dapatlah ke kami Tuan Putri. Tuan Putri asyik mengarang puisi untuk kami...kami juga hendak mengarangkan puisi untuk Tuan Putri..jom kita pergi ke pantai ombak rindu.... di sana nanti banyak ilham dan penuh penghayatan..."
    "Wow hebat kalian berdua ye..."

    Mereka bertiga pergi ke pantai ombak rindu rimba niagara.
    Si Kunta Si Kunte membaca bergilir-gilir. Puisi gurindam kunta kinte
    Diringi muzik deruan ombak yang menderu-deru..amat syahdu dialun-alun oleh ombak rindu...

    GURINDAM PUI SAYANG SEPENUH JIWA UNTUK PUTRI RIMBA NIAGARA

    Terima kasih Tuhan
    Hadirkan kami hamba-Mu
    Tuan Putri tuk kami
    Kami syukuri dalam iman

    Kami dapat menumpang kasih
    Kami sayang Tuan Putri kami Tuhan
    Kami bahagia hidup bersamanya Tuhan
    Hari-hari hidup kami bahagia
    Dibajai dengan kasih sepenuh kasih
    Hari-hari semakin kasih
    Hari-hari semakin sayang

    Jika berjauahan kami rindukannya Tuhan
    Kami rindukan candanya
    Kami rindukan puisinya
    Maka kami tak sanggup berjauhan
    Darinya Tuhan

    Melalui tinta yang dicurahkan
    di kanvas daunan ukiran kasih
    kami baca kami hayati
    Lagi kami baca
    Lagi kami teruja
    Untuk merindui dan mencintai-Mu Tuhan
    Syukur kami Tuhan
    Kau kurniakan kami
    Tuan Putri yang
    Tak lelah tuk
    Berbahasa indah
    Mengajak kami
    Mencintai-Mu Merindui-Mu Tuhan
    Syukur Syukur Syukur
    Pada-Mu Tuhan
    Kurniakan kami Tuan Putri
    Yang sayangkan kami demi-Mu Tuhan

    Syukur kami Tuhan
    Karya yang ditulis oleh tuan putri rimba
    Membuatkan manusia di luar sana
    Menghargai kami dan menyayangi kami
    Tiada siapa yang menzalimi kami Tuhan
    Kami hidup aman damai di rimba ini
    Tanpa ada rasa takut dan bimbang Tuhan
    Syukur kami Tuhan
    Tuan Putri sanggup pertaruhkan nyawanya
    Tuk melindungi kami Tuhan
    Makanya kami juga begitu juga Tuhan
    Akan pertahankannya
    Kami saling sayang menyayangi karena-Mu Tuhan
    Makanya berkatilah hidup kami sehingga akhir hayat kami
    Dan kami ingin hidup bersamanya di Syurga-Mu juga Tuhan
    Makanya makbulkanlah doa kami ini Tuhan

    Duhai Maha Pengurnia Cinta
    Duhai Maha Pengurnia Rindu
    Cinta dan rindu kami kerana-Mu Tuhan
    Kurniakanlah kebahagiaan milik kami selamanya
    Di dunia jua di akhirat
    Aamiin Ya Rabbal A'Lamin

    Putri Rimba yang dari tadi menangis mendengar Si Kunte
    Si kunte membaca gurindam puisi yang ditujukan kepadanya
    Si kunta si kunte pun membaca dengan esakan tangis syahdu
    Dan mereka sama-sama menangis hingga tak sedar ombak
    Rindu menerjang mereka bertiga...dan mereka bertiga
    terperanjat...

    "Terjangan sayang Tuan Putri" kata si kunta.
    Mereka bertiga ketawa.

    KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
    2 Julai 2012
    20 hours ago · Like · 1

    BERMULANYA KISAH PUTRI RIMBA NIAGARA

    Maka tersebutlah kisahnya
    Di mana bermulanya kisah
    Putri Rimba Niagara
    Disebuah pantai yang terpencil
    Sekujur tubuh terdampar
    Dibawa arus ombak
    Lautan asid bergelora
    Seluruh tubuh
    Melecur tiada berkulit
    Tiada bergerak
    Tapi masih bernyawa

    Sekumpulan penghuni rimba
    Yang ketika itu sedang bernyanyi-nyanyi
    Terjumpa si Putri Rimba...
    Dibawa ke rimba
    Dirawat Putri Rimba
    Menggunakan sumber-sumber asli
    Yang diperolehi dari rimba
    Sudah hampir
    Tiga purnama koma
    Barulah putri rimba sedar
    Dari koma dan pulih seperti sediakala
    Seluruh tubuhnya tiada kesan lecur lagi

    "Di manakah hamba?"
    "Syukur Alhamdulillah Tuanku Putri sudah sedar
    Setelah tiga purnama Tuanku Putri koma
    Kami adalah penghuni Rimba Niagara
    Menjumpai tuanku putri
    Terdampar di pantai dengan lecuran
    Keseluruhan tubuh
    Kami bergotong royong merawat
    Dan mengobati Tuanku Putri
    Di samping berusaha kami
    Membuat sembahyang hajat bermunajat
    Kepada Ilahi agar Allah menyembuhkan
    Kecederaan Tuanku Putri
    Dengan izin Allah
    Tuanku Putri sembuh dan sedar dari koma

    Mendengar cerita penghuni rimba yang baik budi itu
    Putri Rimba menangis hiba
    Lama putri rimba menangis
    Penghuni rimba juga menangis

    "Tuanku Putri hiba benar kami semua
    Mendengar tangisan hiba Tuanku Putri
    Pasti perjalanan kehidupan tuanku putri
    Diselubungi dengan gerhana mendung
    Pasti hati tuanku putri luka berdarah....darah...

    Di sini gerhana akan bertukar menjadi pelangi cinta
    Agar tuanku putri ceria dan bahagia penuh
    Kasih dan sayang daripada kami setulus ikhlas

    Luka di hati tuanku putri
    Kami jahit dengan benang cinta
    Agar sesudah ini tuanku putri tidak bersedih lagi
    Buat selamanya Insya-Allah Aamin"

    Putri rimba menangis hiba
    Setelah mendengar pengakuan penghuni rimba
    Betapa sayangnya penghuni rimba kepadanya
    Hatinya bagaikan disayat-sayat
    Seolah tidak percaya
    Seolah berada di alam fantasi tapi realiti

    "Kami suka melihat tuanku purtri menangis hiba
    Tapi kalau tanpa henti sejak tadi kami pun tak tega...
    Izinkan kami sapukan air mata tuanku putri dengan
    Daunan kasih."

    Setelah disapu air mata tuanku putri rimba dengan
    Daunan kasih...tuanku putri tidak menangis lagi
    Dan senyum meleret

    "Ha macam itulah...Syukur Alhamdulillah kali pertama
    Melihat senyuman tuanku putri...tenang rasa hati kami....
    Istana rimba ini kami bina isimewa untuk tuanku putri
    Suka tak?"

    "Suka banget...unik dan fantastik!
    Hamba amat hargai seumur hidup hamba."

    Hari-hari yang dilalui bersama dengan penghuni rimba
    Amat membahagiakan...
    Saling menyayangi
    Saling menghormati
    Saling memahami
    Saling berkorban
    Berkata-kata dalam bahasa nan indah-indah
    Tiada rasa disakiti dan menyakiti hati
    Tiada rasa sedikitpun cemburu
    Coma yang ada
    Sayang....sayang...sayang...
    Kasih...kasih...kasih....
    Kasih demi-Nya

    Inilah dunia yang diimpikan putri rimba
    Tuhan memakbulkan doa putri rimba
    Tinggal bahagia selamanya bersama penghuni rimba yang penyayang
    Karena telalu bersyukurnya putri rimba kepada Tuhan Yang Maha Esa
    Setiap kata-kata yang diluahkan adalah
    Suara-suara hati semurni kasih
    Bicaranya adalah bait-bait syair ,puisi, gurindam dan pantun

    Setiap kali putri rimba berkarya
    Penghuni rimba akan terharu
    Mereka sama-sama menangis hiba
    Bersama Putri Rimba ....

    Putri Rimba menulis menggunakan
    Bulu burung garuda diRaja
    Tinta pula adalah campuran
    Darah penghuni rimba dengan Putri Rimba
    Setiap kali berkarya
    Putri Rimba menulis dengan
    Sepenuh jiwa sepenuh kasih sayang
    Menulis diiringi dengan tangisan hiba

    Ukiran karya-karya Putri Rimba di daunan kasih
    Setelah dibaca penghuni rimba
    Disimpan rapi serapinya
    Agar satupun tidak terbuang dalam simpanan
    Khazanah Rimba Niagara

    Begitulah bermulanya kisah asal usul hamba
    Bergelar Putri Rimba Niagara

    PUTRI RIMBA NIAGARA
    MALAYSIA
    11 Mei 2012

    (PETIKAN DARIPADA WALL PUTRI RIMBA NIAGARA)
    7 Jun 2012

    WARKAH RINDU TIADA PENGHUJUNGNYA BUAT KANDA

    Allahu Akhbar
    Sudah lama kanda sepikan dinda
    Duhai kandaku nun di benua sana
    Adakah kanda sudah lupakan persahabatan kita
    Apakah khilaf yang dinda lakukan hingga tega
    Kanda sepikan rinduku ini
    Siang dan malam dinda menanti
    Kiriman warkah rindumu di ombak sepi
    Tapi masih sepi
    Sesepi pantai di rimba ini
    Cuma yang kedengaran
    Hempasan ombak menghempas pantai
    Dinda rasa terhibur pabila
    Deruan ombak menyanyikan lagu rindu
    Dinda teruja mendengarnya
    Dan dinda teringat akan Kebesaran Tuhan
    Mencipta lautan sebegini indah
    Dinda duduk di atas batu yang di kelilingi
    Bebatuan yang banyak
    Sambil melemparkan pandangan
    Di lautan yang terbentang luas
    Dan teringat dengan janjimu
    Untuk datang ke Istana Rimba ini

    Setiap kali bahtera yang datang
    Gembira hati dinda
    Kerana salah satu bahtera yang banyak
    Itu adalah bahtera diRaja kanda

    Tapi hampa...
    Dinda pulang dengan hampa...
    Sampai di istana
    Dayang-dayang
    Menghidangkan
    Pelbagai juadah
    Tapi tiada selera untuk
    Dinda menjamahnya
    Mereka tetap juga memaksa
    Agar dinda hingga
    Mereka juga tidak mahu santapan
    Dan mereka menyuap dinda santapan
    Sambil menyapu air mata dinda
    Dengan daunan kasih

    "Tuanku Putri Rimba...
    Tak usahlah ditunggu lagi...
    Mungkin Kanda Tuanku terlalu sibuk menguruskan negaranya...
    Bukankah Tunku Putri mengajarkan pada kami bahawa
    Urusan negara adalah lebih penting daripada kepentingan sendiri
    Makanya Tuanku Putri fahamlah keadaan Tuanku diRaja."
    pujuk dayang penghuni rimba yang sangat sayang pada Putri Rimba.

    "Betul katamu dayang...tapi beta ini terlalu percaya akan
    janji Tuanku diRaja...kalau satu purnama tak apa beta menunggu
    ini sudah berpurnama-purnama masih lagi tidak ada tanda-tanda kehadiran Tuanku DiRaja. Adakah Tuanku DiRaja sudah lupakan beta?"

    "Patik rasa tuanku Putri ini sedang di lamun rindu..adakah Tuanku rindukan Tuanku diRaja?"

    "Bukan begitu beta maksudkan...karna hubungan kami tidak lebih daripada persahabatan di antara dua benua...rindu dan kasih beta
    hanyalah kasih seorang sahabat ....salah ke ?"

    "Tak salah Tuanku Putri....bersahabat biar ramai...berkasih biar satu..."

    "Apa maksudmu dayang?"

    "Tuanku Putri....jawab sendirilah...."

    Suasana Istana Rimba hiruk pikuk dengan gelak ketawa penghuni rimba apabila Putri Rimba kesayangan mereka hilang daripada rasa dukacita.

    Beginilah keadaan dinda setiap hari kanda...sentiasa bergurau senda
    dengan penghuni rimba tanpa ada hati-hati terluka ...sentiasa menyayangi di antara satu sama lain. Inilah kehidupan yang dinda dambakan dan Allah SWT telah mengurniakan. Mana bisa mungkin dinda akan tinggalkan kehidupan yang aman dan harmonis ini.

    Makanya demi persahabatan kita yang ikhlas ini dinda akan setia menunggu kanda...di ombak rindu ini jika kanda tidak datang juga kerana kesibukan urusan negara... dinda faham kerana dinda pun begitu mengutamakan penghuni rimba daripada kepentingan dinda sendiri....biarlah rindu ini menjadi perindu setia pada ombak rindu yang tiada penghujungnya.

    WARKAH RINDU TIADA HUJUNGNYA BUAT KANDA DI INDONESIA
    DARIPADA DINDA PUTRI RIMBA NIAGARA DI MALAYSIA
    16 April 2012
    (PETIKAN DARIPADA WALL PUTRI RIMBA)
    17 hours ago · Like

    LALU JIWAKU BUNTU MERANA DALAM SEPI

    Duhai kekasih hati penyejuk imanku di kala sepi...
    Hadirmu bagaikan dibuai dalam mimpi tapi realiti
    Serasa degupan jantungmu berdetak kencang kudengari
    Tapi aneh ...begitu aneh...setiap kali bayanganmu datang
    ingin kudekati agar hilangkan rindu di kalbu...
    pasti bayanganmu hilang disapu ombak membadai
    dan aku termangu sendiri
    menunggumu di pesisir pantai
    bayanganmu seolah merajuk
    tak mahu datang ke aku
    lalu jiwaku buntu...merana dalam sepi
    dan ku tak pasti rajuk mu sampai bila pada ombak
    yang sentiasa menghalang keakraban kita
    entah apa salahku...entah apa salahmu pada ombak
    hingga sama sekali tidak mengizinkkan kau
    bersamaku untuk sentiasa ceria bercanda
    namun begitu apapun yang dilakukan ombak padamu
    ku pasti kau akan tetap mengunjungiku
    biarpun tidak dalam bayangan
    memadailah dalam mimpi
    dan pabila kau hadir dalam mimpiku
    setiap kali itulah kita bisa bercanda
    bermain ombak kecil di tepian pantai
    tanpa diganggu gugat lagi
    dan kita bahagia bersama
    mengecapi panorama pantai yang mengasyikkan
    mendengar deruan ombak
    deruan angin
    berzikir memuji Tuhan tanpa jemu
    dan kita juga turut sama berzikir
    tanda syukur kita kepada Ilahi.

    Karya Putri Rimba Niagara
    9 Jun 2012
    17 hours ago · Like · 1

    SETIANYA OMBAK PADA PANTAI

    Setianya ombak pada pantai
    melagukan ombak rindu diiringi desiran ombak
    yang mendayu-dayu
    menghargai cinta pantai yang setia padanya
    biarpun ombak menghempas pantai
    namun disambut dengan senyuman
    dan masih setia menanti dan menanti
    cinta ombak cinta pantai yang tak pernah jemu-jemu
    bersatu dalam restu-Nya

    ombak tidak kan setia
    hanya pantai menanti hiba
    ombak melambung ke seberang sana
    pantai melihat dengan sayu
    ombak datang hanya sementara
    bertemu pantai menghempas rengus
    mata melihat penuh mengerti
    ombak ganas membadai pantai
    pantai mengapa masih merindu..??

    Pantai masih merindu ...
    biarpun ombak membadai lalu menghempasnya ke pantai
    namun pantai tetap setia dalam redha
    karna pantai memahami ombak membadai atas kehendakNya
    sekalipun berlaku tsunami
    pantai tetap setia...
    Setia ombak dan pantai sudah terpatri di LauhMahfuz
    Kesetiaan mereka lambang cinta yang membawa ke Syurga-Nya

    PUTRI RIMBA NIAGARA
    8 Jun 201
    17 hours ago · Like

    DERUAN OMBAK!

    Pagi begini Putri Rimba duduk
    di salah satu ratusan batuan yang banyak itu
    sambil bermain ombak kecil ...
    dilepaskan pandangan ke laut luas

    Suasana pagi yang mengegarkan
    Dan mendiinginkan

    Dia menarik nafas
    Dan dilepaskan perlahan-lahan

    Deruan ombak
    Buat hatinya pilu
    Mujurlah awan pagi
    Cerah dengan kelompok-kelompak
    Awan aktif

    Kelihatan dari jauh di persisir pantai
    Ombak rindu
    Si Kuta Si Kunte
    Berlari-lari datang kepadanya

    "Tuan puteri sayang...Tuan Puteri kan tak
    sihat kenapa nak datang juga ...nanti bertambah
    sakit pula...kalau tuan puteri sakit kami juga
    yang susah ...nanti macam mana
    tuan puteri nak menghiburkan kami dengan gurindam
    puisi pantun karya tuan puteri? Nah ...daunan ukiran kasih
    kami bawa...tuan puteri tulislah apa yang tersirat di hati
    tuan puteri kami suka mendengar apa yang ingin
    tuan puteri sampaikan ...semuanya mengharu birukan
    kalbu kami untuk terus mendengarnya
    sehari tak mendengar karya tuan puteri
    semacam dunia ini tak berpelangi cinta...
    nah! cepat tulis," kata si kunta beria-ia benar.
    Si Kunte menghulurkan pena dan mengambil
    tangan kanan tuan puteri untuk terus menulis.

    "Maaflah Kunta...maaflah Kunte...hamba tak ada
    ilham hari ini nak menulis...lain kali sajalah ye...
    hari ini hamba ingin menghayati deruan ombak rindu ini
    untuk mendapat ilham yang segar sesegar di pagi ini...."

    "Kami faham...kami pulang dulu...teruskanlah
    menghayati deruan ombak kalau itu boleh mengubati
    luka di hati tuan puteri..." kata si kunte sambil menyapu
    air mata yang mengalir di pipi puteri rimba kesayangannya itu.

    KARYA PUTRI RIMBA
    9 Jun 2012
    17 hours ago · Like

    SAAT LANGIT MELAMBAI RINDU

    saat langit melambai rindu
    hatiku tak keharuan
    bayangan rindumu
    ada di mana-mana
    di setiap langkahku
    sentiasa mengekoriku
    aku rindu serindu rindunya
    rindukanmu

    rindu bayangan
    rupanya aku
    lagi dikejar
    lagi menghilang
    entah di mana
    kucari kemana-mana
    tak ditemui
    rupanya
    bayanganmu hilang
    ditelan kabus senja
    aku merindu lagi dan lagi terus merindu

    aku pergi ke ombak rindu
    berlagu rindu
    bersyair rindu
    rindukan kamu
    duhai bayangan cinta
    yang tidak sudi
    mengekoriku lagi

    dalam tangisan hiba
    mengenangkan rindu bayangan
    yang tak terbalas rindu
    ombak menderu-deru
    memujukku

    "Duhai Tuan Putri kesayangan rimba niagara
    siapalah yang Tuan Putri rindu itu..."

    "Bayangan kekasih hamba..menghilang
    ditelan kabus senja...hamba rindukannya
    rindu serindu..."

    "Duhai Tuan Putri kesayangan rimba niagara...
    Kenapa kekasih yang cuma bayangan saja
    yang tuan putri rindu....kenapa tak rindu pada
    yang lebih berhak dirindu?

    "Apa maksudmu?"

    "Cuba Tuan Putri fikir...sekadar bayangannya Tuan Putri rindu
    lepas itu bayangannya hilang...maknanya itu cuma sementara rindu
    rindu yang tak terbalas rindu ....rindu yang tak kekal ...yang tak bawa
    ke Syurga Cinta.."

    "Apa maksud mu ...hamba tak faham...beritahulah hamba agar
    hamba faham rindu yang berbalas Syurga Cinta."

    "Rindulah pada Pencipta Alam Semesta ini yang mencipta Tuan Putri
    dan hamba juga..termasuk kekasih Tuan Putri...
    Tuan Putri rindu cuma bayangannya saja tapi jika Tuhan yang dirindui
    rindu Tuan Putri pasti akan dibalas rindu dan cinta-Nya SUBHANALLAH
    Tuan Putri jikalah rindu dan cinta tuan putri telah dibalas-Nya
    ALLAHU AKHBAR tiada apa yang lebih berharga di dunia ini melainkan
    Redha dan Cinta-Nya....Syurga adalah balasan cinta suci Tuan Putri
    tak mahu ke tuan putri? Bukan itu saja...jikalah Tuan Putri yakin
    cinta Tuan Putri yang utuh padu pada-Nya...kekasih yang cuma
    bayangan itu pun akan dikurniakan kepada tuan putri tapi bukan
    bayangan... realiti tuan putri tak perlu dirindu sudah ada di depan mata untuk cinta dan rindu dalam redha-Nya...dan dengan Rahmat Kasih-Nya cinta tuan putri bukan sekadar di dunia saja akan diteruskan hingga ke Syurga-Nya dengan syarat saling mencintai kerana-Nya dan
    mencari jalan-jalan ke Syurga dengan hati yang ikhlas kerana-Nya."

    Setelah habis berkata-kata ....kata-kata permata daripada deruan ombak rindu hilang entah di mana....

    Putri Rimba Niagara menangis hiba dan mendongak ke langit
    Dan di langit amat indah diindahkan dengan warna warni pelangi memancar ke laut ombak rindu... ke seluruhan ombak rindu berwarna warni pelangi ALLAHU AKHBAR AMAT INDAH

    Melihat kejadian yang amat menakjubkan itu tak henti-henti Putri Rimba
    berzikir dan bermunajat pada-Nya... didongak ke langit lambang cinta yang berkalimah Allah Azzawajallah tertera dengan jelas dan bawah cinta kalimah Allah Azzawajallah tuan putri rimba dan kekasihnya bergandingan menjadi pasangan pengantin yang diredhai Allah dan diaminkan oleh seluruh penghuni langit dan bumi.

    SEMUA ALAM GHAIB ADALAH DALAM RAHSIA ALLAH AZZAWAJALLAH
    CINTA DALAM KETENTUANNYA

    Karya Putri Rimba Niagara
    9 Jun 2012

    Werdys Kalbary, Laksamana Mas and Prabu Sri Narayana KusumaKuningan like this.
    ((PETIKAN DARIPADA WALL PUTRI RIMBA NIAGARA)
    8 Julai 2012
    17 hours ago · Like · 2

    RAKYAT RIMBA NIAGARA MENGUCAPKAN TAHNIAH!
    SEMPENA MENDAPAT GELARAN RATU DUNIA SANG PUJANGGA!

    Apa yang semerbak mewangi ini kunta kunte...
    Entah... Tuan Putri nanti hamba pergi tengok

    SUBHANALLAH ALHAMDULILLAH ALLAHU AKHBAR
    Rakyat jelata sedang menanti untuk mengucapkan
    tahniah kepada Tuan Putri dengan membawa jambangan bunga-
    bungaan yang cantik sekali...

    Tuan putri terasa terharu yang amat sangat
    kerana tanpa duganya begitu cepat sekali
    seluruh penghuni rimba datang mengucapkan tahniah
    dan mereka menyatakan akan melantik tuan putri rimba
    sebagai Ratu Istana Rimba Niagara yang memerintah
    Rimba Niagara.

    Si kunta si kunte di amanahkan untuk mendapatkan mahkota di hari pertabalan Ratu Rimba Niagara nanti.

    Kerana kepercayaan seluruh penghuni rimba kepadanya Tuan Putri
    Rimba terima dengan rela hati dan ingin mencurahkan bakti pada seluruh penghuni rimba dan seluruh penghuni bumi.

    KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
    2 Julai 2012
    16 hours ago · Like

    HARI PERTABALAN PUTRI RIMBA MENJADI RATU RIMBA NIAGARA

    Istana Rimba dihias indah kerana seluruh penghuni rimba akan meraikan hari paling bersejarah di Rimba Niagara iaitu
    Pertabalan Putri Rimba Niagara sebagai Ratu Rimba Niagara. Dengan pertabalan itu nanti maka termetrilah sudah Ratu Rimba sebagai Ratu yang memerintah seluruh Rimba Niagara.

    Seluruh Penghuni Rimba menyambut berita ini dengan gembira dan berita gembira inilah yang ditunggu-tunggu sejak berkurun lamanya.

    Mereka semua bergotong royong unuk meraikan majlis paling bersejarah itu.

    Di hari tersebut Putri Rimba didandan indah oleh jurusolek yang terkenal dan pakaian Tuan Putri ditaja oleh seorang hamba Allah yang meminati ukiran daunan kasih Tuan Putri dan sentiasa menyokong Tuan Putri dari mula mengenali hingga ke akhirnya.

    Hari Pertabalan tersebut di adakan pada Tanggal 13 hb Ogos 2012.
    Semua mata tertumpu kepada Tuan Putri Rimba Niagara tika itu.
    Ketika mahkota di letakkan di atas kepala Tuan Putri Rimba Niagara
    bergema...ALLAHU AKHBAR ALLAHU AKHBAR ALLAHU AKHBAR

    Putri Rimba yang sudah bergelar Ratu Rimba Niagara tertunduk
    sambil menitiskan airmata. Ratu Rimba Niagara bertitah ...

    BismillahirRahmanirRahim
    Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

    Kepada seluruh penghuni rimba yang beta kasihi dunia akhirat.
    Beta bersyukur ke hadrat Ilahi dengan pengurniaan ini kepada
    beta.

    Biarpun sudah ditabalkan menjadi Ratu untuk
    memerintah seluruh Rimba Niagara ini...beta tetaplah seorang
    hamba-Nya yang kerdil di Sisi-Nya.

    Beta ditabalkan menjadi Ratu di Rimba Niagara ini adalah atas Ketentuan Ilahi makanya beta terima dengan redha dengan harapan semoga beta dapat menjalankan tanggungjawab beta sebagai seorang Ratu yang bertanggungjawab kepada semua rakya di Rimba Niagara ini. Jika beta mengabaikan tanggungjawab beta sebagai seorang Ratu pasti di akhirat nanti beta akan ditanya oleh Allah Azzawajallah maka dengan ini beta merayu kepada seluruh penghuni Rimba Niagara memberi kerjasama kepada beta untuk melestarikan keamanan dan kemakmuran Rimba Niagara ini demi seluruh rakyat Rimba Niagara agar dapat hidup aman damai tenteram bahagia dalam Redho Ilahi berkekalan selama-Nya selagi ada bulan dan matahari. Aammin Ya Rabbal A'Lamin.

    Setelah Ratu Rimba Niagara habis bertitah bergemalah suara seluruh rakyat Rimba Niagara.

    DAULAT TUANKU RATU! DAULAT TUANKU RATU!
    DAULAT TUANKU RATU!

    KARYA: PUTRI RIMBA NIAGARA
    8 Julai 2012

    (PETIKAN DARIPADA WALL LINTANG PANJERSORE & PUTRI RIMBA NIAGARA)
    9 Julai 2012
     ·  ·  · 3 minutes ago
  • 9 Julai 2012
     ·  ·  · 4 minutes ago

  • DI OMBAK RINDU KAN KUNANTIKAN KARYAMU KANDA

    Duhai kanda yang disanjungi
    Maafkan aku kerana tak dapat setia denganmu
    Aku cuba pertahankan kesetiaan
    Untuk setia selamanya denganmu
    Tapi tak tahu entah badai mana
    Yang datang hingga aku tak tega
    Mempertahankan kesetiaan

    Ketahuilah kanda
    Sekali tangan berjabat salam
    Selamanya akan setia
    Sesetia ombak pada pantai

    Aku tak tega terjangan ombak
    Teramat dahsyat
    Hingga aku dilambungkan tinggi
    Lalu dihempaskan
    Tanpa ehsan

    Kecederaan di tubuhku
    Masih lagi aku boleh bertahan
    Tapi luka parah di hatiku
    Bagaikan ditoreh-toreh
    Hancur berkecai
    Hingga aku tak mampu
    Untuk mengungkapkan
    Kata-kata bermadah
    Pujangga padamu

    Aku tak tahu
    Apa khilafku
    Hingga ombak
    Yang mengaku setia pada awalnya
    Telah berubah
    Madu yang kuberi
    Racun yang dibalas

    Ombak bicaralah padaku....
    Apa salahku padamu?

    Kenapa kau mengundangku
    Untuk merinduimu
    Tapi setelah kuberikan hati setulusnya
    Ini balasan yang kau berikan padaku?
    Bilang samaku? Bilang? Bilang?

    Jikalah terjanganmu itu boleh
    Memuaskan hatimu
    Kerna ingin membalas dendam
    Tapi kenapa aku????

    Apa dosaku padamu?
    Jahat sangat ke aku
    Hinggga kau lukakan
    Hatiku sebegini rupa

    Air mataku yang mengalir deras ini
    Lukaku yang parah ini...
    Boleh membuatkan kau ketawa puas
    Silakan...
    Jika kau rasa tak bersalah silakan

    Kerna aku tak tahu apa salah aku
    Padamu...
    Biarlah pena bisu ini menjadi saksi
    Yang aku telah buangkan namamu
    Di ombak rindu
    Biarpun hatiku menafikan
    Aku kena akur
    Yang kau bukanlah kawan
    Yang boleh menjanjikan bahagia
    Untuk aku berkarya bersamamu...

    Ketiadaan aku berkaryalah semahumu
    Percayalah dari jauh aku sentiasa
    Menyokong kamu berkarya
    Kerna dunia karyamu adalah duniaku

    Maafkan aku kanda
    Kerna terpaksa berpisah denganmu
    Tanpa pintaku
    Moga kanda bahagia di samping
    Teman-teman kanda yang hebat
    Berpuisi...
    Apapun dinda ucapkan terima kasih
    Pada kanda yang telah mengundang dinda
    Ke grup kanda berkarya...
    Salam kemaafan puisi
    Salam perpisahan untukmu kanda
    Cuma satu harapanku kanda sudi doakan dinda
    Kebahagiaan dunia akhirat untuk dinda
    Setiap karya kanda sentiasa
    Tersemat di hati dinda
    Biarlah dinda selamanya menjadi
    Pungguk rindukan rang bulan
    Di ombak rindu kan ku nantikan
    Karyamu kanda...

    Karya Putri Rimba Niagara
    16 Mei 2012
    Like · · Unfollow Post · May 16 at 9:16pm
     ·  ·  · 16 hours ago
    • Poul Nanggang likes this.
      • Kamal Ishak buat judul drama tv cantik ni....
        43 minutes ago · 
      • Rabeah Mohd Ali Buatllah kalau itu boleh mencetuskan ilhammu saudara Kamal Ishak yang sentiasa tersanjung di hatiku. Terima kasih kerana sudi membaca karyaku.
        37 minutes ago ·  · 1
      • Kamal Ishak saya suka pada judulnya. namun puisi mu memang enak di baca. judul nya boleh membayang nukilan lain. tapi puisi mu tetap menarik kalau di jadikan drama.
        35 minutes ago ·  · 1
      • Rabeah Mohd Ali kau yang kurindu

        langit kelam
        ombak beralun sakan
        angin berdesir kalut
        mukamu berkerut
        aku mengerti
        jiwamu bergelora
        aku di sini
        seolah menjauh
        kadang girang
        kadang muram
        kadang berbaur rasa
        tiada tenteram
        sama sepertimu
        menerawang
        terbang
        meresah mendesah
        aku tahu
        engkaupun tahu
        kau sentiasa tersemat di jiwa
        nombor satu dalam carta hatiku

        By: Lisa Arif
        9 Julai 2012

        AKU CUMALAH SEKADAR CINTA SANDARAN

        Kasih...
        Jangan kau pandai berkata manis
        Katamu tak seiring janjimu
        Kau lafazkan cinta
        Kau lafazkan sayang
        Tapi semudah itu kau lupakan
        Hinggakan aku terdera rindukanmu
        Rindu bayangan
        Dan rindu itu diheret ganas oleh ombak rindu
        Hatiku terluka parah
        Hingga hatiku tertanya-tanya
        Adakah kau masih mencintaiku lagi
        Kerana setega itu
        Kau biarkan
        Pungguk rindukan bulan
        Tanpa sahutan

        Jika hingga berlarutan
        Kau sepikan cintaku
        Tahulah aku
        Cinta dan kasihmu
        Telah kau padamkan di jiwamu
        Dan aku redha
        Takdir cinta bukan milikku
        Takdir cinta miliknya yang kau puja
        Aku cumalah sekadar cinta sandaranmu

        Kudoakan moga kau bahagia
        Mematrikan cintamu dengannya hingga ke Syurga
        Aamiin Ya Rabbal A'Lamin

        KARYA PUTRI RIMBA NIAGARA
        9 Julai 2012

        KARYA LISA ARIF & PUTRI RIMBA NIAGARA
        9 Julai 2012
        7 hours ago · Like

        JIKA INI MEMANG TERBAIK UNTUKMU
        By: Hendry Ozy

        sungguh berat ku rasakan
        saat kau putuskan meninggalkan aku
        dari hatiku terdalam
        jujur ku tak sanggup tuk kehilanganmu

        jika memang ini terbaik untukmu
        biar ku mencoba merelakanmu
        aku tak mengapa asal kau bahagia
        sungguh aku rela

        namun apalah dayaku
        mungkin telah menjadi pilihanmu
        tak terasa air mata ini jatuh
        menambah kepedihanku

        jika memang ini terbaik untukmu
        biar ku mencoba merelakanmu
        aku tak mengapa asal kau bahagia
        sungguh aku rela

        Unlike · · Unfollow Post · Saturday at 2:39am
        You, Zetty Endless Love and Ana Rohana like this.

        Putri Rimba Niagara:

        Sabarlah...bersangka baik dengan Allah SWT ...ada hikmah di sebaliknya.

        KARYA: LISA ARIF & HENDRY OZY & PUTRI RIMBA NIAGARA
        9 Julai 2012
        35 minutes ago · 
      • Rabeah Mohd Ali Saudara kamal...jika puisi hamba boleh mencetuskanmu berkarya ...silakan... petiklah mana yang hendak dipetik puisi hamba izinkan untuk saudara kamal ...hamba yakin saudara boleh olah menjadikan drama dengan sebaiknya. Insya-Allah Aamiin.
        27 minutes ago · 
(PETIKAN DARIPADA WALL PUTRI RIMBA NAIGARA)
                            9 Julai 2012    

0 comments:

Post a Comment

 
;